Baru Open Beta, Game Zombie Back 4 Blood Tembus Hampir 100,000 Pemain Aktif

Siapa yang tidak kenal dengan serial game  Left 4 Dead? Serial game FPS survival melawan mayat hidup ini menjadi salah satu game legendaris sejak dirilis pada tahun 2008 lalu. Melihat popularitas kedua seri dari Left 4 Dead, Turtle Rock Studios, selaku pengembang dari game zombie ini memutuskan untuk membuat penerusnya dengan judul Back 4 Blood.

Seperti game-game baru pada umumnya, Back 4 Blood juga membuka tahap uji coba sebelum perilisan resminya pada 13 Oktober mendatang. Tahap beta ini berlangsung dari tanggal 5 sampai 9 Agustus kemarin dan hanya dapat diakses oleh para pemain yang telah melakukan pre-order atau memiliki kunci beta.

Image Credit: SteamDB

Hebatnya, menurut SteamDB, Back 4 Blood mencatatkan 98,024 pemain aktif saat beta test berlangsung (tepatnya pada 7 Agustus).  Selain jumlah pemain yang fantastis, Back 4 Blood juga meraih nomor 1 di daftar 10 game paling laris di Steam pekan lalu.

Meskipun tahap uji coba pertama telah berakhir pada 9 Agustus, Back 4 Blood ternyata akan memulai uji coba gelombang kedua akhir pekan ini yang dimulai pada 12 Agustus. Berbeda dengan yang pertama, beta test kali ini dapat diakses oleh semua orang. Oleh karena itu, jumlah pemain Back 4 Blood diperkirakan akan lebih tinggi di open beta ini.

Image Credit: Warner Bros.

Bagi yang belum tahu, gameplay dari Back 4 Blood sangat mirip dengan pendahulunya, Left 4 Dead. Namun, Turtle Rock Studios merombak total plot cerita serta karakter-karakter di game terbaru mereka itu.

Back 4 Blood menceritakan tentang dunia yang diserang wabah parasit. Sebagian besar populasi manusia telah terinfeksi dan berubah menjadi monster yang dinamakan “Ridden” yang membuat para penyintas diharuskan bertahan hidup di tengah kekacauan itu. Untuk melawan para Ridden, beberapa veteran membuat sebuah grup bernama “Cleaners”.

Image Credit: Warner Bros.

Saat open beta, Back 4 Blood menunjukkan 6 varian Ridden meliputi Bruiser, Exploder, Stinger, Crusher, Retch, dan Hocker. Di sisi penyintas, Cleaners memiliki 8 anggota bernama Walker, Holly, Hoffman, Evangelo, Karlee, Doc, Jim, dan Mom. Para pemain dapat memainkan 2 game mode, mode kooperatif 4 pemain dan PvP Swarm 4 vs 4. Di mode kooperatif, pemain akan bermain sebagai Cleaners. Sedangkan di mode PvP Swarm, tidak hanya sebagai Cleaners, pemain juga bisa mengambil peran Ridden dan melawan para penyintas.

Untuk melakukan pre-order game Back 4 Blood, Anda harus mengeluarkan uang sebesar Rp749 ribu. Back 4 Blood juga memiliki 2 edisi tambahan ,yaitu Deluxe dan Ultimate. Selengkapnya ada di laman Steam Back 4 Blood.

Di sisi lain, beberapa waktu lalu, Techland mengumumkan tanggal rilis Dying Light 2. Sekuel dari Dying Light ini dikabarkan akan rilis pada tanggal 7 Desember 2021 dengan nama Dying Light 2 Stay Human. Anda bisa membaca lebih lengkap tentang game ini di sini.

Corsair: Suhu RAM DDR5 Akan Lebih Panas Dari DDR4

Beberapa waktu lalu, Corsair mengumumkan sedang mengembangkan modul RAM DDR5 terbaru. Mereka mengabarkan bahwa RAM DDR5 telah memasuki persiapan produksi dan diperkirakan akan terjun ke pasaran pada akhir tahun 2021 ini.

Kecepatan dan kapasitas maksimal RAM DDR5 dari Corsair diklaim akan meningkat signifikan dari DDR4. Tidak hanya performa, suhu dari modul RAM DDR5 dari Corsair baru-baru ini dikabarkan juga akan meningkat jauh dari DDR4. Hal ini diungkapkan langsung oleh pihak Corsair di video YouTube resminya.

Menurut Direktur Marketing dari Corsair, George Makris, salah satu penyebab utama tingginya suhu ini terletak di desain dari modul memori RAM DDR5.

“DDR5 bisa berjalan jauh lebih panas daripada DDR4, karena modul pengatur tegangan (VRM) telah dipindahkan dari motherboard ke modul RAM. Jadi Anda sebenarnya bisa memompa lebih banyak hawa panas,” ucap George Makris dikutip dari video YouTube resmi Corsair.

Image Credit: Corsair

Kecepatan ekstrem yang dimiliki oleh RAM DDR5 dapat dicapai berkat pengaturan dari IC manajemen daya (PMIC) on-board dan modul pengatur tegangan (VRM). Kedua modul itu membutuhkan pendinginan yang tepat dan efektif. Karena modul pengatur tegangan telah dipindahkan ke modul memori, tentu saja tingkat kepanasan RAM DDR5 akan lebih tinggi dari pendahulunya.

Namun, Corsair ternyata tidak terlalu khawatir soal RAM DDR5 yang akan berjalan dengan suhu yang lebih tinggi. Mereka memiliki banyak pengalaman mendesain teknologi pendingin dari zaman DDR1 di RAM Dominator mereka. Teknologi pendingin yang disebut DHX (Dual-Path Heat Exchange) ini diyakini akan sanggup mendinginkan modul RAM DDR5.

Image Credit: Corsair

Selama bertahun-tahun, banyak orang yang menganggap pendingin heat spreader tidak terlalu dibutuhkan untuk sebagian besar modul RAM DDR3 dan DDR4. Namun, dengan hadirnya RAM DDR5, anggapan ini kemungkinan akan berubah karena kompleks-nya modul terbaru ini.

Berbicara tentang performa ekstrem, baru-baru ini monitor gaming dikabarkan performanya akan naik level dengan refresh rate-nya yang ekstrem. Monitor gaming yang sedang dikembangkan oleh LG dan AU Optronics ini diklaim dapat menyentuh refresh rate 480Hz. Jika ingin membaca lebih lanjut tentang ini, Anda dapat melihatnya di sini.

ASUS Gandeng Noctua Untuk Membuat Sistem Pendingin GPU GeForce RTX 3070

Jika mencari sistem pendinginan untuk PC, merek Noctua pastinya tidak asing lagi di telinga para gamer dan perakit PC. Brand asal Austria ini telah memproduksi pendingin CPU dan kipas PC sejak tahun 2005. Noctua terkenal akan performa pendinginannya yang superior dengan tingkat kebisingan sangat minimal serta desain kipas khasnya berwarna krem dan coklat.

Image Credit: hexus.net

Menariknya, baru-baru ini Noctua ternyata dikabarkan telah berkerja sama dengan pabrikan GPU ternama, ASUS. Tujuan dari kolaborasi ini adalah merancang sistem pendingin baru pada GPU ASUS NVIDIA GeForce RTX 3070. Kolaborasi ini pertama kali ditemukan di daftar EEC (Komisi Ekonomi Eurasia) oleh pengguna Twitter bernama Komachi_Ensaka.

Image Credit: ECC

Pada bagian akhir daftar ini menunjukkan kode GPU “RTX3070-8G-NOCTUA” yang tentu saja mengartikan RTX 3070 dari ASUS ini akan memiliki kaitan dengan Noctua. Melihat reputasi dan performa yang sangat baik dari Noctua, pastinya GPU hasil kolaborasi kedua perusahaan ternama ini akan memiliki performa lebih unggul, suhu lebih rendah, serta bunyi kipas yang lebih sunyi.

Selain dari daftar EEC, ternyata website HWcooling.net telah memberitakan tentang kolaborasi ASUS dan Noctua ini di akhir bulan Juli lalu. Mereka mengabarkan telah mendengar bocoran kolaborasi ini dari sumber yang terpercaya. Saat pihak HWcooling menghubungi sumber tersebut, jawabannya adalah: “Saya belum bisa berkomentar tentang ini dahulu, semoga secepatnya ya!”

Ilustrasi GPU ASUS dengan warna kipas Noctua (Image Credit: Akun Reddit – kuuskyt)

Gambar di atas merupakan ilustrasi kartu grafis ASUS dengan warna khas dari Noctua yang diunggah oleh akun Reddit bernama kuuskyt (tidak resmi dari ASUS). Jika GPU GeForce RTX 3070 ini memang mengikuti desain warna dari Noctua, tentu saja akan menjadi sangat unik. Bagaimana menurut Anda? Lebih cocok dengan kombinasi warna krem dan coklat atau tetap dengan desain warna ASUS?

Sayangnya, belum ada bocoran lebih lengkap tentang kartu grafis kolaborasi ASUS dan Noctua. Masih belum jelas apakah akan mengusung sistem pendinginan air atau udara maupun desain warnanya akan mengikuti khas Noctua atau tidak.

Di sisi lain, AMD belum lama ini mengumumkan GPU terbaru mereka, RX 6600 XT. GPU ini diklaim sangat cocok untuk bermain game di resolusi 1080p dan performanya lebih baik dari RTX 3060. Anda bisa membaca ini lebih lengkap di sini.

NetEase Umumkan Game FPS Baru Untuk Mobile Bernama Project M, Plagiat VALORANT?

Bagi pemain game mobile, pastinya tidak asing lagi dengan pengembang sekaligus penerbit game ternama asal Tiongkok bernama NetEase. Dikenal dengan beberapa game-nya seperti Identity V, LifeAfter, Rules of Survival, dan banyak lagi, NetEase ternyata berencana menambahkan satu judul baru ke koleksi game mereka. Namun, tampaknya judul baru dari NetEase ini terbilang sangat mirip dengan game FPS besutan Riot Games, VALORANT.

Baru-baru ini, NetEase mengumumkan program open beta-test untuk game mobile FPS terbaru mereka berjudul “Project M”. Melihat trailer video yang diunggah oleh akun YouTube Project M, gameplay dari game ini ternyata bisa dibilang identikal dengan VALORANT milik Riot Games.

Image Credit: NetEase, Riot Games

Jika Anda bermain VALORANT, pastinya saat menonton cuplikan trailer dari game Project M ini akan melihat banyak kemiripan. Trailer ini menunjukkan beberapa senjata serta ability dari karakter yang sangat identik dengan VALORANT. Beberapa kemiripan ability yang saya temukan adalah tembok Sage, drone Sova, dan yang paling identik, smoke dari Brimstone. Bahkan bom di mode “Search and Destroy” dari Project M ini terlihat seperti Spike di VALORANT.

Beberapa akun Twitter juga mengunggah gameplay dari Project M yang menunjukkan kemiripan dengan VALORANT.

Selain gameplay-nya, UI atau User Interface dan motion graphic dari Project M juga sangat identikal dengan VALORANT. Seperti animasi saat mendapat kill, UI smoke Brimstone, dan banyak lagi.

Image Credit: NetEase

Dari judulnya, Project M juga dapat dikaitkan dengan VALORANT. Bagi Anda yang ingat, sebelum pengumuman resminya, Riot Games menamakan VALORANT sebagai Project A (singkatan dari Project Ares).

NetEase memang terkenal dengan game-game mobile-nya yang memiliki kemiripan dengan beberapa game ternama di PC. Seperti Identity V yang gameplay-nya mirip dengan Dead by Daylight, Rules of Survival dengan PUBG, dan lainnya.

Beberapa waktu lalu, Riot Games juga secara resmi mengumumkan akan membawa VALORANT ke platform mobile. Siapa yang menyangka NetEase akan menyalip Riot dengan game mereka, Project M. Mungkin saja game mobile baru besutan NetEase ini merupakan alternatif yang bagus selagi menunggu Riot Games merilis VALORANT versi mobile secara resmi.

Di sisi lain, perusahaan induk dari Riot Games, Tencent beberapa waktu lalu membuka kantor baru di Los Angeles. Jumlah pemain VALORANT juga dikabarkan mencapai 14 juta orang. Anda bisa membaca lebih lengkap tentang ini di sini.

Kolaborasi PUBG PC dan Blackpink Hadirkan Skin Senjata Sampai Kosmetik Baru!

Grup idol K-pop terkenal, Blackpink dikabarkan akan berkolaborasi dengan game battle royale besutan Krafton, PlayerUnknown’s Battlegrounds atau singkatnya, PUBG. Bagi yang belum tahu, Blackpink merupakan grup K-pop populer di seluruh dunia. Beberapa lagunya seperti ‘Kill This Love‘, ‘DDU-DU DDU-DU‘ dan banyak lagi telah mendunia yang telah menembus lebih dari 1 milliar views di YouTube.

Kedatangan Blackpink ke PUBG diumumkan langsung oleh akun Twitter resmi PUBG. Kolaborasi PUBG x Blackpink ini menghadirkan banyak item kosmetik yang akan tersedia untuk dibeli sampai akhir tahun 2021. Mulai 5 Agustus kemarin, Anda sudah bisa membeli item-item hasil kolaborasi ini. Masing-masing anggota Blackpink, Jisoo, Jennie, Lisa, dan Rose memiliki bundle-nya sendiri. Di dalam bundle tersebut terdapat model rambut, helm, pakaian, senjata, serta banyak lagi dan semuanya bertema Blackpink.

Image Credit: PUBG

Selain item-item dan kosmetik, kolaborasi ini juga mengadakan event-event yang akan berlangsung pada 18 Agustus sampai 7 September. Event spesial ini menghadirkan beberapa misi yang pemain bisa jalankan untuk meraih point. Nantinya, point-point tersebut dapat digunakan untuk membeli item eksklusif Blackpink. Salah satu dari item eksklusif ini merupakan helm level 3 PUBG bertema Blackpink serta beberapa kupon yang peruntukkannya masih belum jelas.

Image Credit: PUBG

Untuk menambah tema Blackpink, map-map di PUBG juga akan kedatangan beberapa elemen bertema grup K-pop ini. Di platform PC, elemen-elemen ini akan datang pada 8 Agustus dan berlangsung sampai 7 September, dan di konsol pada tanggal 12 Agustus sampai 15 September.

Image Credit: PUBG Mobile

Sebelum kolaborasi ini, Blackpink ternyata pernah berkerja sama dengan PUBG versi Mobile pada akhir tahun 2020 lalu. Kolaborasi ini juga mendatangkan beberapa item dan kosmetik bertema Blackpink. Menariknya, di kolaborasi ini para member Blackpink telah membuat akun pribadi PUBG Mobile mereka sendiri. Para fans Blackpink atau yang sering dipanggil ‘Blink’ juga dapat mengecek langsung nomor ID akun pribadi PUBG Jisoo, Jennie, Lisa, dan Rose di sosial media PUBG Mobile.

Beberapa waktu lalu, PUBG juga mengumumkan kolaborasinya dengan bintang sepakbola asal Korea Selatan, yaitu Son Heung-min. Kabar kolaborasi antara PUBG dengan Son Heung-min diberitakan langsung melalui akun sosial media dari PUBG. Anda bisa membaca lebih lengkap tentang ini, di sini.

Valve dan AMD Berkolaborasi untuk Meningkatkan Performa Steam Deck

Beberapa waktu lalu, Valve mengumumkan produk terbaru mereka bernama Steam Deck. Steam Deck merupakan PC gaming portabel dengan layout desain handheld senada dengan Nintendo Switch. Untuk mengangkat game-game berat, Valve mempersenjatai Steam Deck dengan APU custom dari AMD.

Image Credit: Valve

Steam Deck menggunakan OS berbasis Linux yang dibuat sendiri oleh Valve bernama SteamOS 3.0. Karena Steam Deck menggunakan OS berbasis Linux, Valve harus mengoptimisasikan software-nya sebanyak mungkin demi mencapai pengalaman bermain game yang mulus dan konsisten.

Menurut artikel dari Phoronix, saat ini Valve tengah menjalin kerja sama dengan AMD untuk merancang driver performance scaling CPU yang lebih baik untuk Linux. Tentu saja, kolaborasi ini ditargetkan untuk mendorong performa dari Steam Deck. Dan mungkin saja PC dengan CPU AMD Zen 2 (Ryzen 3000-series) yang menjalankan OS Linux juga kecipratan peningkatan performa. Namun, jika AMD memutuskan untuk merancang driver khusus untuk Valve, mungkin peningkatan performa ini hanya untuk Steam Deck dan tidak dapat digunakan oleh platform lain.

Image Credit: AMD

Saat ini, arsitektur Zen 2 dari AMD menggunakan driver ACPI CPUFreq yang diklaim kurang efisien baik daya maupun performa untuk platform AMD modern. Driver ini menghasilkan scaling frekuensi yang kurang maksimal, membuat perangkat dengan daya terbatas seperti Steam Deck kesulitan untuk mengatur rasio power-to-performance.

Untuk meningkatkan scaling, AMD menggunakan CPPC atau Collaborative Processor Performance Control. CPPC ini merupakan bagian dari spesifikasi ACPI yang memberikan peningkatan efisiensi performa dan daya untuk semua CPU berarsitektur Zen yang lebih modern.

Jika Valve mengimplementasikan driver ACPI CPUFreq di Steam Deck, tentu saja hal tersebut akan membuat performa dan dayanya tidak se-efisien yang diharapkan. Oleh karena itu, driver dengan frequency scaling lebih baik sangat dibutuhkan untuk mendorong performa gaming lebih tinggi dan daya tahan baterai lebih lama di Steam Deck.

Image Credit: Valve

AMD dan Valve belum memberikan bocoran tentang hasil kerja mereka ke publik. Kabarnya, AMD akan membagikan detail lebih lengkap tentang driver CPU baru mereka di acara X.org Developer Conference (XDC). Acara ini akan diselenggarakan pada tanggal 15 sampai 17 September 2021.

Berbicara tentang performa, beberapa waktu lalu kami menulis tentang analisa performa serta stok pesanan dari Steam Deck. PC portabel besutan Valve ini diklaim lebih lemah dari Xbox Series X namun jauh lebih superior dari Nintendo Switch. Anda bisa membaca tentang ini lebih lengkap, di sini.

Upgrade Slot NVMe SSD di PlayStation 5 Disertai dengan Beberapa Syarat Rumit

Konsol terbaru besutan Sony, PlayStation 5 memang menjadi salah satu konsol yang diidam-idamkan oleh para gamer. Tetapi, banyak orang yang menganggap penyimpanan bawaan sebesar 667,2GB yang dimiliki PS5 terlalu kecil. Jika Anda salah satu dari orang yang menganggap begitu, jangan khawatir, Sony telah menempatkan slot M.2 NVMe SSD tambahan untuk menambah penyimpanan dari PS5. Namun, saat awal rilis, slot SSD tambahan di PS5 ini masih dinon-aktifkan atau dikunci oleh Sony.

Slot SSD PS5 (Image Credit: Sony)

Sekitar 8 bulan setelah debutnya, PlayStation 5 akhirnya mendapatkan update software versi 2.0 yang mengaktifkan slot SSD tambahan. Hal ini diumumkan langsung oleh Sony pada post terbaru di website mereka. Namun, untuk saat ini, update ini hanya bisa diakses oleh pengguna PlayStation 5 yang mengikuti program beta-test Sony di wilayah AS, Kanada, Jepang, Inggris, Jerman, dan Prancis.

Sony telah memberikan panduan lengkap untuk menambahkan SSD untuk PlayStation 5 di website resmi mereka. Namun, bagi orang yang tidak berpengalaman di bidang per-SSDan, panduan ini kemungkinan akan membuat kepala pusing.

Untuk memasang SSD tambahan, terdapat beberapa persyaratan spesifikasi yang harus dipenuhi. Pertama, SSD harus memiliki interface PCIe Gen4x4 M.2 NVMe SSD. Lalu, kapasitasnya tidak boleh lebih dari 4TB atau kurang dari 250GB. SSD yang akan dipasang juga harus memiliki kecepatan baca lebih dari 5,500MB/s. Dan panjang dari SSD yang bisa digunakan harus 30mm, 42mm, 60mm, 80mm, atau 110mm.

Image Credit: Sony

SSD tambahan untuk PlayStation 5 juga harus memiliki heatsink untuk pendinginan. Anda harus menempelkan sendiri jika SSD tidak memiliki heatsink bawaan.

Jika ingin menambah SSD, Anda juga harus membongkar unit PlayStation 5 kalian sendiri dengan melepas casing luar dan slot SSD harusnya langsung terlihat. Setelah itu, buka tutup slot SSD, pasang SSD yang memenuhi kriteria di atas, rakit kembali PS5 Anda, dan selesai!

Meskipun update ini belum keluar untuk publik, penyimpanan tambahan untuk PS5 akan terwujud untuk semua orang sebentar lagi.

Dari awal, Sony ternyata sudah memperkirakan kekurangan penyimpanan di PS5. Selain slot SSD tambahan, Sony ternyata mengimplementasikan teknologi kompresi file canggih mereka bernama Kraken di PS5. Teknologi Kraken ini diklaim bisa memperkecil ukuran game PS5 hingga 60%. Anda bisa membaca lebih lengkap tentang teknologi ini di sini.

GPU NVIDIA RTX Seri 4000 “Lovelace” Dikabarkan Akan Mengusung Chip 5nm dari TSMC

Setelah suksesnya GeForce RTX 3000-series, NVIDIA dikabarkan tengah mengembangkan GPU RTX generasi terbaru, RTX 4000-series. GPU generasi terbaru dari NVIDIA ini akan meninggalkan basis Ampere dan memakai arsitektur baru NVIDIA, Lovelace. Bukan hanya Lovelace, NVIDIA juga mengembangkan arsitektur baru bernama Hooper. Menariknya, GPU Lovelace ini disebut-sebut juga akan dipakai oleh Nintendo untuk konsol Switch generasi terbaru.

Menurut Taiwan Commercial Times, dua arsitektur GPU besutan NVIDIA, Lovelace dan Hooper akan turun di dua pasar yang berbeda. GPU dengan arsitektur Lovelace akan dijual untuk konsumen dan Hooper untuk pusat data. GPU dengan arsitektur Lovelace dan Hooper akan mengusung chip 5nm dari TSMC.

Image Credit: Hexus.net

Namun menurut bocoran yang dilontarkan oleh Greymon di Twitter, GPU ber-arsitektur Lovelace ini belum diketahui apakah akan menggunakan chip TSMC 5nm standar (N5) atau versi yang memiliki peningkatan performa (N5P). Greymon juga menyebutkan bahwa kartu grafis generasi terbaru dari NVIDIA ini akan rilis paling lambat akhir tahun 2022 mendatang.

Sedikit tambahan, NVIDIA awalnya berencana untuk merilis GPU berbasis Hooper setelah GPU Ampere (A100) meluncur. GPU berbasis Hooper ini akan menggunakan desain chiplet dan proses pengemasan canggih “multi-chip module” atau MCM untuk meningkatkan kinerja artificial intelligence (AI). Performa dari GPU berbasis Hooper ini diklaim tiga kali lebih tinggi dari GPU Ampere untuk pusat data, A100.

Image Credit: NVIDIA

Sebelum menggunakan chip dari TSMC, NVIDIA membeli chip 8nm di Samsung untuk GPU berbasis Ampere mereka. Namun, proses manufaktur dan kapasitas produksi dari Samsung ternyata lebih rendah dari perkiraan. Hal ini menyebabkan NVIDIA tidak bisa memproduksi GPU lebih cepat dan memenuhi permintaan pasar. Hmm, apakah ini artinya RTX 4000-series tidak akan menjadi barang gaib?

Menurut rumor yang dikutip dari TechRadar, RTX 4000-series disebut-sebut akan memiliki 144 streaming multiprocessor untuk mencapai 18,432 CUDA cores. Angka ini hampir dua kali lipat dari RTX 3090 yang memiliki 10,946 CUDA cores. Namun ingat guys, semua ini hanyalah rumor, belum ada konfirmasi resmi dari NVIDIA.

Di sisi lain, GIGABYTE mengumumkan generasi terbaru dari Aorus Gaming Box, yang merupakan kotak grafis eksternal dengan GPU RTX 3080 Ti. Kotak ini dapat menambahkan GPU saat dicolok ke laptop. Anda bisa baca lebih lengkap tentang kotak ajaib ini, di sini.

Monitor Gaming akan Kembali Naik Level dengan Refresh Rate 480Hz

Refresh rate merupakan salah satu spesifikasi yang paling diperhatikan saat ingin membeli monitor. Sedikit penjelasan, refresh rate adalah kecepatan monitor untuk menampilkan gambar baru setiap detik. Contohnya, monitor dengan refresh rate 144Hz akan menampilkan 144 gambar baru per detik.

Image Credit: ASUS

Saat ini, monitor-monitor yang dijual di pasaran memiliki refresh rate bervariasi. Untuk monitor standar (biasanya untuk perkantoran) memiliki refresh rate 60Hz sampai 75Hz. Namun, untuk para gamer, terutama pemain FPS atau game lain yang membutuhkan reaksi cepat, biasanya membutuhkan monitor dengan refresh rate yang lebih tinggi. Karena itu, sejumlah pabrikan monitor seperti LG, ASUS, Samsung, mengeluarkan monitor gaming yang memiliki refresh rate 120Hz hingga yang paling tinggi untuk saat ini adalah 360Hz.

Rupanya, angka refresh rate dari monitor gaming ternyata tidak berhenti di 360Hz saja. Baru-baru ini, TFT Central mengabarkan LG Display (divisi LG yang berfokus ke bagian monitor) dan AU Optronics akan mengembangkan panel monitor baru dengan refresh rate 480Hz.

Image Credit: LG

LG Display akan memulai pengembangan panel monitor dengan refresh rate 480Hz ber-resolusi 1080p pada akhir tahun ini. Monitor dengan refresh rate 480Hz garapan LG ini dikabarkan akan memiliki ukuran 24.5 inch dan sertifikasi VESA DisplayHDR400. Sayangnya, pabrikan elektronik asal Korea ini belum akan memulai proses produksi hingga akhir tahun 2022 mendatang. Jadi, monitor gaming besutan LG dengan refresh rate 480Hz ini diperkirakan akan rilis di pasaran pada awal tahun 2023.

Di sisi lain, AU Optronics merencanakan akan mendorong perilisan sejumlah monitor gaming terbarunya di beberapa tahun mendatang. Mereka memiliki jajaran monitor beresolusi 1080p dengan refresh rate 480Hz, 1440p dengan 360Hz, dan 4K dengan 240Hz. Kabarnya, monitor 1440p dengan refresh rate 360Hz mereka akan memasuki proses produksi pada tahun ini. Untuk monitor lain dikabarkan akan diproduksi pada tahun 2022 mendatang. AUO belum membocorkan ukuran monitor maupun spesifikasi lengkap dari monitor-monitor gaming terbaru besutan mereka ini.

Untuk meraih potensi penuh dari monitor-monitor dengan refresh rate 480Hz ini, pastinya Anda akan membutuhkan GPU kuat yang bisa mendorong FPS hingga 480. Untuk menambah FPS, AMD beberapa waktu lalu merilis teknologi penambah FPS mereka, FidelityFX Super Resolution. Anda bisa membaca tentang teknologi terbaru dari AMD ini lebih lengkap, di sini.

Kesepian Saat PPKM? Ini Sejumlah Cara untuk Bermain Minecraft Multiplayer

Minecraft memang menjadi salah satu game sandbox singleplayer maupun multiplayer terbaik. Rilis resmi di tahun 2011, Minecraft langsung menarik minat begitu banyak orang. Bahkan sampai saat ini, Minecraft masih diminati oleh banyak pemain. Ditambah lagi update yang belum lama ini keluar, versi 1.17, memberikan beberapa tambahan konten dan perubahan di Minecraft.

Image Credit: Dream

Bermain Minecraft sendirian memang seru tetapi bagaimana pengalaman bermain Minecraft bersama teman? Mulai dari membuat satu rumah sampai satu komplek perumahan bersama, pastinya akan menciptakan pengalaman yang seru bukan? Jika Anda bingung dan kesulitan mencari cara bermain Minecraft multiplayer, jangan khawatir! Kami sudah merangkum berbagai cara untuk bermain Minecraft bareng teman.

Sebelum masuk lebih dalam, Anda harus mengetahui bahwa Minecraft dibagi menjadi 2 edisi, yaitu Java Edition dan Bedrock Edition. Java Edition merupakan edisi Minecraft yang hanya bisa dimainkan di PC, Mac, dan Linux. Lalu, Bedrock edition tersedia di berbagai platform seperti PC, PlayStation, iOS, Android, Xbox, serta Nintendo Switch. Bedrock Edition juga mendukung sistem cross-play, jadi pemain dapat bermain bersama antar platform di atas. Perlu dicatat, Minecraft edisi Java tidak bisa bermain bersama dengan Bedrock.

Tanpa basa-basi lagi, yuk simak beberapa cara ini!

 

Menggunakan LAN (Local Area Network)

LAN atau Local Area Network merupakan cara yang paling mudah untuk bermain Minecraft multiplayer. Namun, opsi ini hanya berfungsi jika para pemain berada di jaringan WIFI atau LAN yang sama.

Image Credit: MOJANG

Langkah-langkah untuk membuka server Minecraft LAN pada Java Edition:

  1. Anda harus membuat World singleplayer baru atau memasuki Worldyang sudah ada.
  2. Tekan tombol ESC di keyboard Anda, untuk membuka Game Menu
  3. Pilih tombol ‘Open to LAN’ di Game Menu dan atur pengaktifan kode Cheat serta Game Mode yang akan dimainkan bersama teman-teman Anda.
  4. Pilih ‘Start LAN World’ dan teman Anda sudah bisa bergabung dengan mencari server LAN Anda di bagian Multiplayer.

Untuk Minecraft Bedrock Edition, server LAN akan terbuat dengan sendirinya. Jadi Anda hanya perlu memasuki World dan teman Anda langsung bisa ikut serta bermain.

 

Minecraft Realms

Image Credit: MOJANG

Realms pertama kali diperkenalkan oleh Mojang pada tahun 2014. Fitur ini bertujuan untuk memudahkan para pemain Minecraft bermain bersama. Realms ini tersedia di kedua edisi, Java dan Bedrock. Kelemahannya, Anda harus membayar lagi untuk membuat Realm.

Cara Membuat Minecraft Realm

Image Credit: MOJANG

Untuk membuat Realm pada Minecraft Java Edition, Anda harus membayar US$7,99 atau sekitar Rp116 ribu per bulan untuk Realm dengan maksimal 10 pemain. Anda bisa melihat harganya lebih lengkap di website resmi Minecraft. Anda dapat mengaktifkan uji coba 30 hari gratis untuk mengetes fitur ini dan batalkan kapanpun jika tidak tertarik.

Setelah membeli Realm, Anda dapat membuka Minecraft dan pilih Minecraft Realms. Di sini, Anda akan menemukan Realm yang Anda beli tadi. Anda dapat memilih “Configure Realm” untuk mengkonfigurasi pemain-pemain yang dapat bergabung, memperpanjang langganan Realms, mengatur Game Mode, dan banyak lagi.

Namun, cara membuat Realm pada Bedrock Edition sedikit berbeda. Di edisi Bedrock, Anda dapat memilih antara membuat Realm dengan pemain maksimal 2 orang atau 10 orang. Harga Realms di Bedrock Edition sama dengan Java Edition untuk varian 10 orang. Sedangkan Realm dengan pemain maksimal 2 orang dibanderol dengan harga US$3,99 atau sekitar Rp48 ribu per bulannya.

Image Credit: MOJANG

Langkah-langkah membuat Realm di Minecraft Bedrock Edition:

  1. Buatlah World baru dengan menekan tombol “Create New World” di bagian Play.
  2. Setelah mengatur beberapa pengaturan di samping kanan, pilih “Create on Realms” dan pilih Realm dengan 2 atau 10 pemain maksimal.
  3. Untuk 2 Player Realm, Anda bisa langsung menamai Realm, membaca dan menyetujui syarat dan ketentuan, dan pilih “Create Realm” di bagian bawah.
  4. Untuk 10 Player Realm, Anda dapat memilih “Buy Now” di daftar navigasi. Lalu, namai Realm Anda, membaca dan menyetujui syarat dan ketentuan, dan pilih “Start Free Trial”.

Cara Join Minecraft Realm

Di Java Edition, jika pemain lain mengundang Anda ke Realm mereka, Anda dapat menerima undangannya dengan membuka game Minecraft dan pilih opsi Minecraft Realms.

Image Credit: Buisness Insider

Pada bagian atas layar, di samping kanan tulisan Minecraft Realms terdapat ikon amplop kecil. Amplop ini berisi undangan-undangan yang Anda terima.

Di Bedrock Edition, cara bergabung ke Realm pemain lain identik dengan Java. Anda memerlukan undangan untuk masuk ke Realm pemain lain.

Anda juga bisa masuk ke Realm pemain lain dengan meminta kode undangan. Kode ini memiliki format “realms.gg/abcdefg”, Anda hanya perlu huruf-huruf di belakang “realms.gg” untuk dimasukkan ke halaman “Join Realm” pada Minecraft.

 

Multiplayer dengan Server Third-Party

Selain metode LAN dan menggunakan server resmi Minecraft Realms, Anda juga bisa bermain bersama di server-server third party (bukan resmi dari Minecraft) seperti Hypixel, Mineplex, The Hive, dan banyak lagi.

Server Publik Third-Party

Image Credit: MOJANG

Untuk Java Edition, Anda bisa mencari ratusan bahkan ribuan server publik third party menggunakan website yang memuat daftar server seperti MinecraftServers.org.

Berikut merupakan langkah-langkah cara bergabung ke server third party,

  1. Salin alamat IP dari server yang Anda ingin masuki. Alamat IP server memiliki rupa seperti “contoh.alamatip.net”.
  2. Buka Minecraft dan pilih “Multiplayer”. Lalu, pilih “Add Server” atau “Direct Connection”.
  3. Tempel alamat IP yang tadi Anda salin ke kotak berjudul “Server Address”.
  4. Jika Anda memilih “Add Server”, server yang Anda tambahkan akan tampil di halaman “Play Multiplayer”. Anda dapat menekan tombol “Join Server” untuk masuk ke server tersebut.
Image Credit: MOJANG

Untuk Bedrock Edition, cara menambahkan server juga sama dengan edisi Java. Anda juga bisa mencari server-server untuk edisi Bedrock di Google. Bedanya, di edisi ini terdapat beberapa “Featured Server”. Server-server yang berada di daftar Featured ini merupakan beberapa server terpopular yang memiliki banyak pemain dan game mode.

Server Third-Party Pribadi

Bukan hanya server-server publik, Anda juga bisa membuat server third-party sendiri. Banyak metode untuk membuat server pribadi, beberapa caranya meliputi port-forwarding, menggunakan website hosting server seperti Aternos, atau menggunakan program seperti Hamachi.

 

Minecraft Bedrock Edition Cross-Play

Seperti yang disebut di atas, Minecraft edisi Bedrock memiliki fitur Cross-Play. Caranya, Anda tinggal login akun Xbox di halaman utama Minecraft. Lalu, mengirim permintaan pertemanan ke teman Anda. Dan saat Anda sedang di dalam WorldAnda dapat mengundang pemain di daftar pertemanan untuk bermain bersama.

 

Minecraft Split Screen di Konsol

Terakhir, Anda bisa bermain bersama teman atau saudara dengan cara berbagi layar menggunakan konsol Xbox, PlayStation, atau konsol lainnya. Namun demikian, khusus untuk Nintendo Switch, Anda butuh sepasang Joy-Con (baik kiri dan kanan) untuk setiap orang agar bisa bermain bersama di satu layar.


Nah sekarang Anda sudah mengetahui bagaimana cara bermain Minecraft multiplayer. Mudah bukan?

Jika Anda bosan bermain Minecraft yang monoton, Anda bisa mencoba menggunakan mods yang menyajikan pengalaman baru bermain Minecraft. Jika ingin mengetahui mod-mod bagus yang dapat dimainkan, Anda dapat melihatnya di sini.