Surat Lamaran Kerja: Pengertian, Struktur, dan Contoh

Selain melampirkan Curriculum Vitae (CV) dan portofolio, surat lamaran kerja tidak boleh terlupa, lho. Surat lamaran kerja umumnya berisi penjelasan singkat mengenai data dirimu, posisi yang ingin dilamar, serta alasan melamar posisi tersebut. Dengan melampirkan surat lamaran kerja yang menarik, kesempatanmu untuk diterima pekerjaan akan semakin besar, lho. Berikut informasi mengenai cara membuat surat lamaran kerja.

Pengertian Surat Lamaran Kerja

Surat lamaran kerja merupakan sebuah surat yang biasa dijadikan sebagai surat pengantar saat pelamar ingin mengajukan lamaran kerja di sebuah perusahaan. Biasanya surat lamaran kerja hanya terdiri dari satu halaman dan berisikan beberapa paragraf inti saja.

Struktur Surat Lamaran Kerja

Nah, dalam membuat surat lamaran kerja, terdapat struktur yang harus diperhatikan agar tidak terlewat, yaitu:

  1. Alamat penerima.

Pada bagian ini, kamu cukup menyertakan nama kabupaten/kota diikuti dengan nama provinsi. Contoh: Bogor, Jawa Barat.

  1. Perkenalan diri.

Cantumkan nama, alamat tinggal dan kontak yang bisa dihubungi.

  1. Penjelasan mengenai keahlian sesuai dengan posisi yang diinginkan.

Pastikan pada paragraf ini kamu sudah mengemasnya dengan baik, karena paragraf inilah yang menentukan berhasil atau tidaknya kamu melamar pekerjaan.

Contoh:

Saya ingin melamar pada posisi Desain Grafis, dikarenakan saya mampu mengoperasikan perangkat lunak Adobe Photoshop dan Adobe Illustrator. Sehingga kemampuan saya sangat relevan dengan posisi tersebut.

  1. Penjelasan mengenai pengalaman relevan dengan posisi yang diinginkan.

Contoh:

Selain itu, saya memiliki pengalaman sebagai Kepala Divisi Kominfo Himpunan Mahasiswa DKV selama 1 tahun. Selama menjabat pada posisi tersebut, saya bertugas dan bertanggungjawab untuk mendesain akun sosial media instagram dan membuat desain untuk poster apabila himpunan menyelenggarakan acara.

  1. Lampiran dokumen.

Pada bagian ini, kamu mencantumkan dokumen apa saja yang akan dijadikan lampiran. Lampiran yang diperlukan meliputi: CV, portofolio, pas foto dan identitas diri.

  1. Penutup

Kamu bisa menyampaikan harapan dan ucapan terimakasih pada bagian penutup.

Contoh:

Berikut saya lampirkan CV dan Portofolio saya. Semoga saya bisa bergabung dengan perusahaan Bapak/Ibu. Terimakasih atas kesempatannya.

Contoh Surat Lamaran Kerja Melalui Email

Berhubung saat ini melamar pekerjaan bisa dilakukan dengan mengirim email. Pastikan kamu menyertakan informasi dengan padat dan jelas agar mudah dibaca. Berikut contoh surat lamaran pekerjaan melalui email.

Yth. Personalia Daily Social

Melalui email ini, saya Muhammad Yazid bermaksud untuk melamar lowongan pekerjaan sebagai Content Writer Intern di Perusahaan Daily Social seperti yang dipublikasikan pada akun Twitter @dailysocial

Saat ini, saya memiliki latar belakang sebagai mahasiswa Program Studi Penerbitan. Saya banyak terlibat dalam dunia kepenulisan, konten dan jurnalis. Saya juga berpengalaman sebagai Pemimpin Redaksi LPM Majalah Ketik.

Dengan ini, saya yakin pengalaman dan kompetensi yang saya miliki bisa membawa banyak manfaat untuk mengisi posisi pada Writer. Berikut saya lampirkan riwayat hidup berisikan tautan portofolio saya.

Terimakasih atas waktunya, saya berharap dapat bergabung dan menjadi bagian dari Daily Social.

Hormat Saya,

Muhammad Yazid

Berikut informasi mengenai surat lamaran pekerjaan dan contohnya. Jadi, kamu jangan sampai salah lagi ya ketika membuat surat lamaran pekerjaan.

Mengenal PKWT: Pengertian, Jenis, dan Ketentuan PKWT

Sejak terbitnya UU Ketenagakerjaan pasal 1 ayat 14, yang berisi “Perjanjian kerja adalah perjanjian antara pekerja/buruh dengan pengusaha atau pemberi kerja yang memuat syarat syarat kerja, hak, dan kewajiban para pihak,” terdapat dua jenis perjanjian kerja yang disebut dengan Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) dan Perjanjian Kerja Waktu Tidak Tertentu (PKWTT). Berikut penjelasan lebih lanjut mengenai keduanya.

Pengertian PKWT

PKWT adalah sebuah perjanjian kerja yang mengikat karyawan dalam kurun waktu tertentu. Biasanya, PKWT diberlakukan pada karyawan kontrak atau para pekerja lepas yang mana perusahaan akan memberlakukan batas waktu bagi karyawan untuk bekerja. Seseorang akan berstatus PKWT apabila terikat perjanjian kerja antara buruh/pekerja dengan pengusaha.

Jenis PKWT

Berdasarkan peraturannya, jangka waktu PKWT terbagi menjadi tiga jenis, yaitu:

  1. Berdasarkan jangka waktu

Menurut peraturan yang tercantum pada Pasal 8 PP 35/2021, PKWT ini memiliki jangka waktu maksimal selama lima tahun. PKWT jenis ini bisa diperpanjang beberapa kali jika pekerjaan yang sedang terlaksana belum tuntas. Ketentuannya jangka waktu keseluruhan PKWT meliputi perpanjangan waktunya tidak lebih dari lima tahun.

  1. Berdasarkan jenis pekerjaan

Menurut peraturan yang tercantum pada Pasal 9 PP 35/2021, PKWT ini memberikan kesempatan untuk melakukan perpanjangan atas kesempatan para pihak sampai waktu tertentu hingga pekerjaan berhasil dituntaskan.

  1. Berdasarkan sifat pekerjaan

Menurut peraturan yang tercantum pada Pasal 10 ayat (3) dan (4) PP 35/2021, bagi pekerjaan yang sifatnya tidak tetap bisa melakukan perjanjian kerja harian, dengan syarat pekerja bekerja tidak lebih dari 21 hari dalam kurun waktu 1 bulan. Apabila pekerja bekerja 21 hari selama 3 bulan berturut-turut atau lebih maka perjanjian kerja harian tidak berlaku dan hubungan kerjanya berubah menjadi PKWTT atau pekerja tetap.

Ketentuan PKWT

Terdapat beberapa hak dan kewajiban yang harus dipenuhi pekerja dengan status PKWT, antara lain:

  1. Mendapat Pesangon

Pekerja berhak untuk menerima pesangon dari perusahaan apabila terjadi pemutusan hubungan kerja sebelum masa berlaku perjanjian berakhir. Jumlah pesangon yang diterima jumlahnya menyesuaikan dengan sisa masa kontrak yang berlaku.

  1. Mendapat Uang Tunjangan Hari Raya (THR)

Apabila pekerja sudah bekerja selama satu tahun, maka besaran THR yang diterima sejumlah gaji pokok satu bulan. Namun, kalau pekerja belum bekerja selama satu tahun jumlah THR yang diterima akan berbeda.

  1. Berhak Mengambil Cuti

Pekerja bisa mengambil cuti selama 12 kali dalam satu tahun, jika sudah bekerja selama satu tahun. Namun, kalau pekerja belum bekerja selama satu tahun tidak bisa mengambil cuti.

  1. Membayar Denda

Pekerja wajib membayar denda apabila memutuskan untuk mengundurkan diri dari perusahaan sebelum masa kontraknya habis. Jumlah denda yang dibayarkan menyesuaikan dengan kebijakan perusahaan.

 Nah, pastikan kamu memenuhi hak dan kewajibanmu sebagai pekerja ya!

8 Jenis Psikotest Paling Sering Digunakan

Kamu fresh graduate yang sedang mencari pekerjaan? Biasanya, berbeda perusahaan berbeda juga proses seleksinya. Nah, tidak jarang perusahaan menggunakan tes psikotes dalam merekrut karyawan. Berikut informasi mengenai jenis test psikotest. Dalam menyeleksi pelamar kerja, biasanya perusahaan akan menggunakan seleksi dengan test psikotest. Terutama proses rekrutmen pada seleksi pegawai pemerintah, seperti PNS/BUMN, hingga karyawan pada perusahaan swasta. Ada apa saja, sih jenis psikotest? Berikut informasi mengenai psikotest.

Tes Kemampuan Verbal

Nah, tes jenis ini biasanya digunakan untuk mengukur kecakapan seseorang pada bidang kebahasaan. Tes ini bertujuan untuk mengukur tingkat pendidikan calon pelamar kerja. Walau terlihat mudah, kamu harus teliti dalam menjawabnya agar kamu mendapat skor tinggi pada tes ini. Penalaran, logika dan kecepatan kamu dalam menjawab sangat diuji pada test verbal. Tes verbal meliputi beberapa subtest, antara lain: antonim (lawan kata), sinonim (persamaan kata), analogi (hubungan kata).

Tes Kemampuan Numerik

Tes yang menggunakan angka ini bertujuan untuk mengukur kemampuan mengenai penalaran berhitung, dan ketelitian. Melalui tes numerik ini, perekrut bisa mengetahui bagaimana kemampuan berpikir secara logis dan cara pelamar mencari solusi untuk menyelesaikan masalah. Pastikan kamu bisa mengelola waktu dalam menjawab tes numerik ya, agar kamu cukup waktu saat menjawab seluruh soal yang ada.

Tes Kemampuan Spasial

Tes kemampuan spasial ini mengandalkan bentuk dua dimensi. Kamu akan diperintahkan untuk mencari potongan gambar dari bentuk pola yang hilang. Variasi soal pada test jenis ini biasanya dengan memutar atau merefleksi pola bentuk. Tes ini terbilang sulit dan memerlukan konsentrasi tinggi. Dalam menjawab ini, pastikan teliti ya!

Tes Kraepelin – Pauli

Tes ini memiliki nama lain, yaitu tes koran. Dikarenakan, soal dari tes ini adalah deretan angka sebanyak selembar koran. Cara menjawabnya adalah, kamu cukup menjumlahkan deretan angka yang tersedia dan mengisi jawabannya di samping angka tersebut. Tes ini mengandalkan konsistensi, ketelitian dan kecepatan dalam menjawabnya.

Tes Menggambar Orang

Draw a Person (DAP) test biasa dikenal dengan tes menggambar orang. Tes menggambar orang ini digunakan pada perekrutan karyawan swasta dan pegawai pemerintah. Jadi, pada test ini kamu akan diberikan satu lembar kertas kosong dengan pensil, kemudian kamu dibebaskan untuk menggambar orang dalam kehidupan sehari-hari. Nah, pada test ini kamu tidak diperkenankan menggunakan alat tulis tambahan, benar-benar hanya mengandalkan sebuah pensil saja.

Tes Wartegg

Pada test wartegg kamu akan diberikan delapan kotak dengan pola berbeda. Cara menjawabnya yaitu kamu melengkapi gambar kecil pada pola yang tersedia. Melalui tes wartegg ini, kamu dibebaskan untuk mengekspresikan dirimu dengan menggambar apapun.

Tes Army Alpha Intelegence

Kamu diharuskan untuk menyelesaikan intruksi untuk menjawab soal pada lembar jawaban yang tersedia. Nah, lembar jawaban kamu berisikan angka dan gambar. Tentu saja variasi soalnya berbeda-beda, menyesuaikan dengan instruksi yang disampaikan. Jadi, pastikan kamu memperhatikan setiap instruksi yang disampaikan ya, agar tidak salah dalam menjawab soal!

Tes Edwards Personal Preference Schedule

Tes jenis ini cukup sering diujikan pada saat melamar pekerjaan. Soal yang diujikan berkaitan dengan kepribadian yang mencerminkan diri. Tes EPPS ini tidak memiliki nilai mutlak salah atau benar. Kamu bisa menjawab dengan memilih jawaban yang tersedia sesuai kepribadianmu.

Nah, pastikan kamu memahami dari setiap jenis test tersebut ya. Kerjakan sebaik mungkin untuk mendapatkan hasil yang maksimal!

Airdrop: Pengertian, Cara Mendapatkan dan Cara Penggunaan

Sebagai pemula yang ingin mempelajari perdagangan aset digital, kamu harus memahami istilah-istilah yang seringkali digunakan, lho. Mungkin salah satu istilah ini tak lagi asing didengar bagi yang sudah lama berkecimpung di dunia kripto ini. Airdrop crypto, nah bagi kamu yang baru mendengar istilah ini, simak tulisan berikut, ya!

Pengertian Airdrop

Jadi, airdrop merupakan pengiriman aset gratis berupa kripto baik ke individu maupun komunitas. Biasanya, penerima akan dikirimkan aset kriptonya ke dompet elektroniknya langsung. Pembagian aset kripto gratis ini merupakan bagian dari strategi pemasaran untuk meningkatkan kesadaran publik akan kehadiran sebuah produk aset kripto baru. Selain itu, pemberian aset kripto gratis ini bertujuan untuk meningkatkan volume trading di platform exchange saat pertama kali dirilis Initial Coin Offering (ICO). Perusahaan atau penyelenggara akan menginformasikan tanggal saat ingin melakukan airdrop.

Cara Mendapatkan Airdrop

Terdapat beberapa cara yang bisa digunakan untuk mendapatkan airdrop, antara lain:

  1. Airdrop Standard

Untuk airdrop jenis ini sangat mudah, kamu cukup sekadar mendaftarkan diri dengan mengirimkan nama serta alamat email saja agar mendapatkan notifikasi dari situs penyedia pilihanmu.

  1. Bounty Airdrop

Nah, kalau kamu ingin mendapatkan airdrop dengan jenis ini, kamu diharuskan untuk membuat postingan tertentu berisi tautan situs penyedia airdrop di sosial mediamu, seperti Twitter. Tujuannya, untuk mengajak pengikut akunmu agar berpartisipasi dan mendapatkan airdrop. Setelah kamu berhasil menyelesaikan tugas yang diperintahkan seperti membuat postingan tadi, maka kamu akan menerima aset kripto.

  1. Holder Airdrop

Holder Airdrop, metode ini mewajibkan kamu untuk menyimpan aset kripto tertentu seperti Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH) di dompet digital yang kamu punya. Pastinya, kamu bisa mendapatkan aset airdrop sesuai dengan rasio yang ditentukan oleh  penyedia.

  1. Exclusive Airdrop

Sesuai dengan nama jenisnya, pembagian airdrop ini tentunya sangat eksklusif. Airdrop jenis ini biasanya dibagikan oleh situs web penyedia airdrop atau akun media sosial yang memiliki banyak followers. Jadi, kalau kamu adalah anggota dari situs web tersebut atau pengikut media sosialnya, maka kamu berhak untuk berpartisipasi menjadi penerima airdrop eksklusif ini.

Cara Menggunakan Airdrop

Kalau kamu berminat menggunakan airdrop, berikut informasi mengenai cara penggunaan airdrop.

  1. Gunakan Media Sosial yang Aktif

Nah, pastikan sosial mediamu aktif, karena media sosial bisa dibilang merupakan cara paling cepat untuk mempromosikan koin baru secara luas. Media sosial yang paling sering digunakan antara lain: Facebook, Twitter, hingga Telegram. Kalau kamu hanya ingin bermain airdrop standard saja sebagai penerima, media sosialmu sudah cukup untuk dijadikan syarat dasar mendapatkan airdrop. Tapi, kamu bisa memanfaatkan media sosialmu untuk mengembangkan networking dengan cara menambah jumlah pengikut atau sekadar teman sehobi.

  1. Membuat Akun MEW

My Ether Wallet atau biasa disingkat MEW, merupakan akun dompet digital yang digunakan untuk bermain token/ICO. Kamu bisa mendaftar dengan mudah pada tautan berikut: https://www.myetherwallet.com. Kalau kamu sudah mempunyai akun berikut, nantinya saldo airdropmu akan dikirimkan langsung ke dompet digital ini.

  1. Membuat Akun Indodax

Akun Indodax ini umumnya digunakan apabila kamu ingin membeli atau menjual koin yang kamu miliki. Indodax merupakan salah satu platform terbesar di Indonesia yang digunakan untuk melakukan transaksi jual beli koin. Jadi, koin yang telah kamu kumpulkan dari program airdrop, bisa kamu tukarkan langsung dengan mata uang Rupiah melalui akun Indodax. Selain itu, koin yang kamu tukarkan bisa langsung masuk ke saldo rekeningmu, lho. Untuk menghindari terjadinya penipuan, saat mendaftarkan akun Indodax kamu diharuskan untuk mengunggah foto Kartu Tanda Penduduk (KTP), foto selfiemu dengan KTP, dan beberapa persyaratan lainnya.

  1. Mengikuti Program Airdrop

Kamu bisa manfaatkan media sosialmu untuk mencari informasi mengenai program airdrop. Cukup dengan mengetik “airdrop” pada laman pencarian media sosialmu. Selain itu, kamu juga bisa bergabung dengan grup mengenai airdrop crypto. Kemudian, kamu cukup patuhi peraturan dan mengerjakan syarat yang diperintahkan untuk mendapatkan airdrop.

  1. Melakukan Penarikan Airdrop

Biasanya dibutuhkan sekitar satu sampai dua bulan setelah airdrop atau sebelum token diterima. Dikarenakan banyaknya airdrop yang terjadi sebelum atau selama periode penjualan token. Dianjurkan untuk tidak meninggalkan program airdrop di media sosial selama airdrop masih berlangsung. Kamu tidak diperkenankan melakukan transaksi penjualan sebelum distribusi airdrop selesai. Untuk memeriksa token, kamu dapat mengakses Etherscan. Selanjutnya, ketik alamat ETH pada laman pencarian. Kalau tokenmu sudah masuk, maka akan terlihat di token tracker. Selanjutnya, kamu dapat menarik tokenmu melalui MEW.

Berikut informasi mengenai airdrop. Kalau kamu ingin serius menggeluti airdrop ini, kamu bisa perluas jaringanmu dengan memanfaatkan akun sosial media yang kamu miliki!

Lupa EFIN? Berikut 3 Cara Jitu yang Bisa Kamu Lakukan

Direktorat Jenderal Pajak (DJP) sudah memfasilitasi aktivitas pembayaran pajak secara online. Nah, untuk mengakses pembayaran pajak itu, kamu memerlukan nomor EFIN agar bisa mengaksesnya. Kalau kamu melupakan nomor EFIN, tenang saja, kamu bisa mendapatkannya lagi, lho! Berikut informasi mengenai cara mendapatkan nomor EFIN.

Pengertian EFIN

Electronic Filling Identification Number atau biasa disingkat EFIN merupakan nomor identitas yang diterbitkan oleh Direktorat Jendral Pajak (DJP) bagi wajib pajak. Nomor EFIN ini, digunakan untuk melakukan verifikasi pada saat melakukan pendaftaran E-Filing secara online. Terutama yang melakukan transaksi perpajakan secara elektronik. Umumnya, EFIN terdiri dari angka. Nah, dengan adanya sistem EFIN ini, kegiatan melapor dan melakukan pembayaran pajak dapat diakses hanya dengan menggunakan gawai, tanpa perlu mendatangi kantor pajak seperti sebelumnya.

Cara Mengembalikan EFIN

  1. Mendatangi Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Terdekat

Nah, menggunakan metode ini kamu bisa mendatangi KPP terdekat dengan membawa berkas pendukung seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP) serta Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Dimanapun kamu berada, kamu bisa mendatangi KPP terdekat, tanpa harus mendatangi KPP saat kamu mendaftarkan diri.

  1. Melapor Melalui Email

Cara ini cukup praktis untuk digunakan tanpa perlu ke luar rumah mendatangi KPP terdekat. Berikut langkah-langkah melapor melalui email:

  • Isikan alamat email dengan email KPPmu saat mendaftar. Kamu bisa mengunjungi tautan https://pajak.go.id/unit-kerja untuk mengetahui alamat email KPP se-Indonesia.
  • Isikan kolom subjek, misalnya: PERMINTAAN NOMOR EFIN.
  • Kemudian pada bagian isi kamu dapat mencantumkan data diri, seperti NPWP, nama lengkap, nomor KTP, alamat tinggal, alamat email, nomor handphone. Pastikan semua data yang kamu cantumkan sudah sesuai dengan data saat kamu mendaftar NPWP.
  • Lalu, unggah lampiran berupa fotomu yang sedang memegang KTP dan NPWP. Pastikan fotonya terlihat jelas dan tidak buram.
  • Terakhir, klik kirim dan tunggu balasan maksimal 1×24 jam kerja.
  • Jika berhasil, kamu akan menerima pesan balasan yang berisi nomor EFIN untuk diakses mendaftar DJPOnline atau kamu bisa melakukan reset password.
  1. Menghubungi Melalui Pesan

Kamu bisa menggunakan metode ini dengan mengunjungi tautan: https://pajak.go.id. Kemudian, di bagian bawah kanan terdapat logo pesan kamu bisa klik. Langkah selanjutnya, kamu memberi laporan bahwa kamu lupa EFIN menggunakan fitur pesan. Selanjutnya kamu bisa mengikuti arahan yang berlaku.

Apakah Password dan EFIN Sama?

Tidak. Password berbeda dengan EFIN. Password akun DJP Online adalah kata sandi berupa minimal 6 digit angka, huruf, atau kombinasi antara keduanya yang disusun sendiri oleh Wajib Pajak. Sedangkan EFIN terdiri dari 10 digit angka berisi nomor identitas yang diterbitkan oleh DJP.

Apakah EFIN bisa diganti?

Tidak. EFIN yang digunakan berlaku untuk seumur hidup. Jika lupa nomor EFIN, cukup datangi kantor DJP atau melapor secara online untuk mendapatkan kembali nomor EFIN.

Nah, kalau nomor EFIN sudah didapatkan kembali sebisa mungkin disimpan baik-baik, ya!

10 Rekomendasi Usaha Sampingan Tanpa Modal

Ingin membangun bisnis, namun enggak punya modal? Berikut rekomendasi usaha sampingan tanpa modal.

Kamu mau mengisi waktu luang dengan mencari uang tambahan? Kamu bisa membangun usaha sederhana untuk mendapatkan pundi-pundi rupiah. Tenang saja, enggak perlu menunggu uangmu banyak untuk dijadikan modal usaha. Bahkan, kamu bisa memulai bisnis dengan modal tipis, lho.

Namun, kamu harus pintar-pintar memanfaatkan peluang yang ada dengan memperhatikan kebutuhan pasar. Berikut rekomendasi usaha sampingan tanpa modal untuk mendapatkan uang tanbahan.

Menulis di Platform Online

Kamu bisa memanfaatkan platform online, seperti Wattpad, Joylada, dan lain-lain untuk menulis cerita fiksimu. Bahkan, kalau pembacanya banyak naskahmu bisa diterbitkan menjadi buku cetak untuk diperjualbelikan. Tentu saja tulisanmu harus menarik, agar dapat menarik minat pembaca untuk membaca tulisanmu.

Membuka Jasa Desain

Kalau kamu memahami ilmu desain grafis, kamu bisa mencoba usaha yang satu ini. Cukup promosikan jasa desain di akun sosial mediamu saja untuk memulainya. Kamu hanya perlu memanfaatkan aplikasi desain yang sudah tersedia dengan templatenya. Kamu bisa membuka jasa untuk desain baju, poster dan masih banyak lagi.

Membuka Jasa Percetakan

Selain jasa desain, jasa percetakan juga sering dibutuhkan, lho. Kamu bisa membuka jasa untuk cetak undangan, poster, cangkir bahkan totte bag. Kamu hanya perlu mengeluarkan modal untuk biaya ongkos ke percetakan saja.

Membuka Jasa Endorse

Kamu bisa memanfaatkan akun sosial mediamu untuk membuka jasa endorse. Cukup dengan membuat video ulasan mengenai produk atau barang tertentu saja lalu video ulasanmu itu diposting di akun sosial mediamu. Jika membuka jasa endorse, pastikan kamu menggunakan bahasa yang menarik ya.

Freelance Model

Nah, usaha sampingan ini gampang banget dicoba. Kamu bisa memulainya dengan menata akun Instagrammu dengan pose yang photogenic. Kalau akun Instagram kamu menarik, dijamin pasti ada yang menghubungimu untuk menawarkan agar kamu menjadi model.  Semakin banyak portofolio fotomu, semakin besar juga kesempatanmu untuk menjadi freelancer model.

Freelance Fotografer

Pekerjaan sampingan yang membutuhkan kamera ini bisa kamu coba juga. Agar terlihat rapi dan menarik, kamu hanya perlu membuat akun Instagram khusus hasil foto-fotomu. Kamu bisa membuka jasa fotografi untuk dijadikan usaha sampingan. Selain menjalani hobi, menjadi freelance fotografer bisa menjadi cuan, lho.

Membuka Jasa Editing Video

Kalau kamu menguasai bidang editing video, enggak ada salahnya lho membuka jasa editing video. Kamu bisa membuka jasa editing video untuk pernikahan, perpisahan sekolah, bahkan film pendek. Namun, pastikan terlebih dahulu ya perangkat komputermu kompatibel untuk melakukan editing video, agar kualitas videonya lebih maksimal.

Menjadi Reseller

Jenis pekerjaan yang satu ini sangat mudah dan fleksibel untuk dijadikan usaha sampingan. Hanya saja, kamu perlu mencari distributor produk tertentu dengan harga yang murah, supaya kamu bisa mendapatkan banyak keuntungan. Kamu harus pintar-pintar mengetahui produk seperti apa yang sedang banyak dibutuhkan.

Menjadi Admin Sosial Media

Nah, daripada kamu hanya scroll-ing sosial media saja saat bosan, lebih baik kamu bekerja menjadi admin sosial media. Biasanya, kewajibanmu adalah membalas pesan terkait pesanan/keluhan dan kamu memiliki tanggung jawab untuk membuat caption dan mengelola akun sosial media agar mendapatkan banyak insight.

Menjadi Youtuber

Saat ini, Youtube adalah aplikasi yang paling sering digunakan dari semua kalangan untuk menonton video. Kamu bisa memanfaatkan Youtube untuk menjadi seorang Youtuber. Tentu saja menyesuaikan dengan bidang yang kamu sukai. Kamu bisa menjadi Youtuber kuliner, vlog perjalanan, bahkan kamu bisa membuat video tutorial untuk dipublikasikan di akun Youtubemu.

Jadi, usaha sampingan tanpa modal jenis apa yang akan kamu jalankan?

Perbedaan Surat Lamaran Kerja vs CV: Pengertian, Struktur, dan Tips

Dalam membuat surat lamaran kerja, banyak hal yang perlu diperhatikan agar terlihat menarik oleh recruiter. Berikut ini adalah cara membuat surat lamaran kerja.

Salah satu berkas pendukung untuk mengajukan lamaran adalah surat lamaran kerja. Biasanya, surat lamaran kerja dijadikan lampiran bersamaaan dengan Curriculum Vitae (CV). Kalau kamu sudah berkali-kali mencoba melamar pekerjaan, namun gagal dalam proses seleksi, bisa jadi surat lamaran pekerjaanmu kurang tepat. Sehingga, kamu tidak kunjung mendapat pekerjaan. Nah, jadi bagaimana sih, surat lamaran kerja yang baik dan benar? Yuk, simak artikel berikut ini mengenai informasi pembuatan surat lamaran kerja.

Pengertian Surat Lamaran Kerja

Surat lamaran kerja atau biasa disebut cover letter merupakan sebuah surat yang biasa dijadikan sebagai surat pengantar saat pelamar ingin mengajukan lamaran kerja di sebuah perusahaan. Surat lamaran kerja hanya berisikan beberapa paragraf inti saja.

Pengertian CV

Curriculum Vitae (CV) adalah dokumen singkat yang berisi riwayat hidup, meliputi: latarbelakang pendidikan, pengalaman, organisasi, kompetensi, dan keahlian. Biasanya CV hanya terdiri dari 1-2 halaman saja.

Struktur Surat Lamaran Kerja

Nah, dalam membuat surat lamaran kerja, terdapat struktur yang harus diperhatikan agar tidak terlewat, yaitu:

  1. Alamat penerima
  2. Perkenalan diri
  3. Penjelasan mengenai keahlian sesuai dengan posisi yang diinginkan
  4. Penjelasan mengenai pengalaman relevan dengan posisi yang diinginkan
  5. Lampiran dokumen
  6. Penutup

Struktur CV

Berikut hal yang harus dicantumkan dalam membuat CV:

  1. Data diri, mencakup: nama, alamat tinggal, kontak yang dapat dihubungi.
  2. Riwayat pendidikan terakhir.
  3. Kemampuan yang dikuasai, seperti hardskill dan
  4. Pengalaman organisasi atau kepanitiaan.
  5. Pengalaman kerja, mencakup: nama perusahaan sebelumnya, penjabaran singkat jobdesc, dan tahun mulai dan berakhir pekerjaan.

Apa Perbedaan CV dengan Surat Lamaran Kerja?

Karakteristik CV

  1. Umumnya terdiri dari 1-3 halaman yang isinya memuat: data diri, latarbelakang pendidikan, kemampuan hardskill dan softskill, dan pengalaman kerja.
  2. Bisa didesain semenarik mungkin.
  3. Terdapat foto calon pelamar kerja.

Karakteristik Surat Lamaran Kerja

  1. Umumnya hanya terdiri dari 1 halaman yang memuat: paragraf pembuka, isi dan penutup.
  2. Biasanya hanya berupa teks saja.
  3. Digunakan sebagai surat pengantar CV untuk melamar pekerjaan.

Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Membuat CV dan Surat Lamaran Kerja

  1. Buatlah secara singkat, namun padat dan jelas. Jangan gunakan kalimat yang bertele-tele agar mudah dibaca cepat.
  2. Pastikan pengalamanmu relevan dengan lamaran yang ingin diajukan, agar peluangmu untuk diterima oleh perusahaan semakin besar.
  3. Perhatikan informasi kontak yang kamu cantumkan, pastikan aktif agar tidak sulit saat dihubungi perusahaan.
  4. Gunakan desain yang menarik.
  5. Hindari mencantumkan informasi yang tidak perlu, seperti mencantumkan golongan darah, pendidikan TK/SD, alamat lengkap (cukup cantumkan nama kabupaten/kotanya saja).
  6. Cantumkan portofolio dengan menaruh tautannya menggunakan Kalau kamu mempunyai portofolio, kamu dapat mengunggahnya agar dapat dilihat dengan mudah oleh recruiter.

Nah, pastikan kamu sudah bisa membedakan CV dengan Surat Lamaran Kerja, ya! Perhatikan setiap detail agar tidak salah dalam membuatnya.