Nintendo Switch Bukan Hanya untuk Gaming, Tapi Juga Bermusik

Siapa bilang Nintendo Switch hanya untuk gaming? Dengan bantuan aplikasi/game besutan Korg, nantinya console inovatif tersebut juga bisa dijadikan studio musik digital untuk menyalurkan kreativitas Anda. Semuanya tanpa perlu membeli hardware tambahan.

Dinamai Korg Gadget for Nintendo Switch, aplikasi ini dikembangkan bersama developer bernama Detune. Sejarah mencatat bahwa ini bukan pertama kalinya Korg, Detune dan Nintendo bekerja sama: di tahun 2013, mereka merilis aplikasi Korg M01D untuk Nintendo 3DS, yang pada dasarnya berfungsi menyulap handheld console tersebut menjadi sebuah synthesizer mini.

Korg Gadget sendiri bukan nama yang asing di telinga para pemusik yang menggunakan perangkat Apple, sebab aplikasi yang bernama sama juga tersedia untuk Mac, serta iPhone dan iPad. Kalau melihat versi Mac dan iOS-nya, Korg Gadget di Nintendo Switch juga merupakan aplikasi all-in-one dengan fitur yang amat lengkap untuk berkarya di industri musik.

Korg Gadget for Nintendo Switch

Sejauh ini belum banyak informasi mendetail mengenai Korg Gadget for Nintendo Switch. Korg baru memamerkannya di sebuah event di Jepang, dan berdasarkan laporan 4Gamer yang menghadirinya, aplikasi dapat menerjemahkan gerakan tangan yang menggenggam Joy-Con sebagai input, plus bisa dimainkan oleh empat orang sekaligus.

Dukungan atas motion controller Joy-Con tentunya merupakan nilai plus tersendiri bagi Korg Gadget for Nintendo Switch ketimbang versi iOS-nya yang hanya mengandalkan input berbasis sentuhan saja. Ini dibuat semakin menarik berkat mode multiplayer yang sejak awal sudah menjadi fitur andalan Switch sendiri.

Korg Gadget for Nintendo Switch rencananya baru akan dirilis pada musim semi tahun 2018. Harganya masih belum diketahui, tapi saya cukup yakin tidak akan lebih murah dari versi iOS-nya yang dibanderol nyaris 600 ribu rupiah.

Sumber: The Verge.

GarageBand Kini Dilengkapi Instrumen Baru Bercita Rasa Asia dan Fitur Sound Library

Aplikasi kreasi musik andalan Apple, GarageBand, baru saja menerima update yang amat signifikan. Versi 2.3-nya menghadirkan sejumlah fitur baru yang bakal semakin memaksimalkan kreativitas para pengguna, dan semuanya tetap dapat dinikmati oleh pengguna perangkat iOS secara cuma-cuma.

Fitur baru yang pertama adalah GarageBand Sound Library, yang berisi sederet sound pack gratisan yang bisa diunduh dan dijadikan bahan eksperimen. Masing-masing sound pack mengemas beragam jenis instrumen, loop maupun template Live Loops, preset gitar dan sejumlah instrumen lain, dan masih banyak lagi.

GarageBand Sound Library

Yang lebih menarik, Apple berjanji untuk merilis sound pack baru secara rutin ke depannya. Untuk sekarang, pengguna sudah bisa menikmati sound pack macam Future Bass, Reggaeton, Beat Sequencer kits, amp tone untuk gitar, dan lain sebagainya.

Meracik beat yang catchy kini lebih mudah di GarageBand dengan menggunakan tool Beat Sequencer. Cara kerjanya banyak terinspirasi oleh drum machine klasik, dan pengguna bebas memilih jenis suara drum yang ingin digunakan untuk menyesuaikan dengan beragam genre.

GarageBand Guzheng

Masih seputar perkusi, Apple telah menambahkan enam pemain drum virtual baru, tiga di antaranya siap bermain dalam gaya Pop, Songwriter atau Latin, masing-masing dengan instrumen khasnya tersendiri.

Terakhir, ada tiga jenis instrumen baru yang bisa dimainkan. Bukan sembarang instrumen, melainkan yang menawarkan cita rasa Asia, yakni Koto dan drum Taiko dari Jepang, serta kecapi tradisional Tiongkok. Semuanya mendukung gesture Multi-Touch agar dapat memberikan efek yang realistis.

Sumber: Apple.