Vainglory Bakal Meluncur di PC dan Mac, Versi Alpha-nya Sudah Bisa Dicoba Sekarang

Genre MOBA (Multiplayer Online Battle Arena) memang terlahir di platform PC, akan tetapi bukan berarti genre tersebut selamanya harus diam di tanah kelahirannya. Seperti yang kita tahu sekarang, game seperti Mobile Legends dan Arena of Valor merupakan dua di antara game smartphone terlaris, dan keduanya juga merupakan game MOBA.

Meski terbukti sukses, keduanya bukanlah MOBA pertama di ranah mobile. Vainglory sebenarnya muncul lebih dulu di tahun 2014, meski pada saat itu baru untuk platform iOS saja. Sebelum Vainglory sebenarnya masih ada yang lebih tua lagi (selisih beberapa bulan); judulnya Fates Forever, tapi game itu cuma bertahan sampai Oktober 2015 saja.

Vainglory di sisi lain masih bertahan sampai sekarang di iOS maupun Android. Malahan, Super Evil Megacorp selaku pengembangnya berencana melebarkan jangkauan Vainglory lebih lagi ke ranah desktop. Ya, Vainglory sedang dalam proses ‘membuka cabang’ di PC dan Mac.

Vainglory

Pada kenyataannya, Super Evil Megacorp sudah membuka fase alpha-test Vainglory di PC dan Mac. Label “alpha” merupakan indikasi bahwa Vainglory versi desktop ini masih dalam tahap awal pengembangan, sehingga bisa dipastikan para pengujinya bakal menjumpai banyak bug dan problem lainnya selama bermain.

Beberapa kekurangan yang disoroti di antaranya adalah perihal input teks, menu pengaturan, optimasi UI (user interface) dan opsi kustomisasi tombol. Super Evil Megacorp pun berjanji untuk merilis update secara rutin guna menyempurnakannya.

Satu hal yang perlu dicatat, Super Evil Megacorp sebenarnya sudah berkutat dengan input kontrol mouse dan keyboard untuk Vainglory sejak tahun lalu, tepatnya ketika Samsung mendemonstrasikan kebolehan aksesori Samsung DeX untuk Galaxy Note 8. Mungkin dari situ mereka melihat potensi Vainglory untuk menjadi alternatif Dota 2 dan League of Legends di PC, dan kini mereka pun langsung mengeksekusinya.

Kalau Anda tertarik mencoba versi alpha Vainglory di PC atau Mac, silakan langsung mengunduhnya di situs resminya.

Via: Windows Central.

Patch Dota 2 Tidak Akan Dirilis Selama Turnamen Besar Masih Berlangsung

Dota 2 merupakan bukti bahwa MOBA adalah salah satu genre game yang paling membutuhkan balancing secara konsisten. Perpaduan hero, skill dan item yang begitu bervariasi membuat peluang terjadinya ketidakseimbangan dalam permainan menjadi amat besar, dan satu-satunya solusi adalah rutin merilis update atau patch untuk membenahinya.

Februari lalu Valve membuktikan komitmennya dengan rutin merilis patch baru setiap dua minggu. Mayoritas pemain tentunya senang-senang saja dengan keputusan baru ini, akan tetapi masalah muncul ketika patch dirilis dalam waktu yang bersamaan dengan perhelatan turnamen besar.

Gawatnya, ini sempat terjadi pada turnamen Epicenter XL Major yang sedang berlangsung di Rusia. Patch-nya memang tidak dirilis tepat di hari H pertandingan, tapi tetap saja partisipan hanya memiliki waktu kurang dari 24 jam untuk beradaptasi dengan patch barunya.

Sebagai pemain yang sudah mempersiapkan diri dan berlatih bersama tim untuk menghadapi suatu turnamen, pastinya Anda bakal sedikit terkejut (atau bahkan kelabakan) mengetahui adanya perubahan gameplay atau peraturan dikarenakan ada update baru yang dirilis. Ibaratnya ada atlet basket yang berlatih three point secara eksklusif, lalu tiba-tiba aturan three point ditiadakan. Menyebalkan? Sudah pasti.

Untuk itu, Valve memutuskan bahwa ke depannya, kalau ada patch yang dijadwalkan tiba selagi suatu turnamen Major sedang berlangsung, maka patch tersebut bakal ditunda dulu dan baru akan dirilis pada akhir event. Perubahan yang sepele, tapi pengaruhnya tidak kalah besar dari total hadiah uang yang biasa menjadi penawaran tiap-tiap turnamen.

Sumber: Engadget dan Kotaku.

5 Game MOBA Mobile Terbaik yang Paling Menantang dan Sangat Kompetitif

Saat ini, game mobile bergenre Multiplayer Online Battle Arena atau biasa disingkat MOBA tengah begitu populer. Menurut Anda, apa yang membuat game ini sangat digandrungi?

Bagi saya, game ini bisa dinikmati dan seru karena bisa dimainkan bersama teman-teman, istilah kekiniannya ‘mabar‘ atau main bareng. Selain itu, kompleksitas yang ada membuat banyak gamer tertantang.

Tujuannya jelas, kita akan bermain sebagai bagian dari tim untuk menghancurkan tower utama di basis lawan. Dalam satu tim harus dipertimbangkan memiliki hero dengan role, specialty, dan skill yang berbeda-beda.

Komposisi hero yang seimbang memungkinkan kita menguasai medan pertempuran, sehingga bisa memuluskan jalannya strategi, dan muncul sebagai pemenang.

Memang tidak banyak judul game MOBA mobile yang populer, tapi setidaknya Anda harus mencoba lima game MOBA mobile terbaik paling seru berikut ini:

1. Arena of Valor (AOV)

Arena-of-Valor-1
Foto: Google Play Arena of Valor

Yang membuat Arena of Valor saya tempatkan di posisi pertama ialah karena kehadiran karakter superhero dan supervillain dari DC Comics ke dunia Athanor. Mulai dari the Dark Night Batman, musuh bebuyutannya Joker, Man of Steel Superman, Wonder Woman, hingga manusia tercepat di Bumi; Flash.

Meski awalnya aneh, tapi karakter DC tersebut dibekali latar belakang cerita yang mendukung sehingga menjadi masuk akal. Arena pertarungan di AOV itu sendiri disebut Antaris, sebagai tempat bagi para dewa, iblis, manusia, dan makhluk mistis untuk menuntaskan peperangan yang telah terjadi selama ribuan tahun.

Game Arena of Valor ini dirilis oleh perusahaan teknologi raksasa asal Tiongkok yakni Tencent dan pasar Indonesia sendiri berada di bawah payung Garena. Dari pengalaman yang saya peroleh, AOV memiliki gameplay yang mudah dimengerti, menampilkan grafis yang sangat memanjakan mata, dan server lebih stabil serta tidak mudah disconnect meski dalam kualitas koneksi internet yang agak buruk.

Application Information Will Show Up Here

2. Mobile Legends: Bang Bang

Mobile-Legends
Foto: Google Play Mobile Legends

Meski popularitas Arena of Valor menanjak drastis, tapi Mobile Legends: Bang Bang garapan Moonton masih merupakan game MOBA mobile paling populer di Indonesia. Karena Mobile Legends hadir lebih dulu dan lebih ringan dibanding AOV sehingga bisa dimainkan pada perangkat smartphone berspesifikasi rendah.

Sayangnya isu soal masalah jaringan dan indikasi lemahnya server membuat lag sering kali menghampiri para player Mobile Legends di Indonesia ketika tengah asyik bermain. Hal ini tentu cukup membuat kesal dan frustasi ketika memainkan ranked match.

Application Information Will Show Up Here

3. Vainglory

Vainglory
Foto: Google Play Vainglory

Vainglory adalah game MOBA mobile pertama yang saya mainkan dan sampai sekarang saya masih takjub akan kualitas grafis yang disuguhkan, aman kalau saya bilang sajian grafisnya setara dengan game PC/konsol. Meski bukan merupakan pilihan utama, sesekali saya masih memainkannya di akhir pekan.

Menggunakan kontrol gerak full touch, jujur saja gameplay Vainglory lebih sulit dibandingkan AOV dan Mobile Legends dengan kemudahan D-Pad virtual-nya. Alasan utama saya bermain Vainglory kembali adalah hadirnya mode pertandingan 5v5 yang benar-benar baru dan berbeda dengan AOV dan Mobile Legends. Anda harus mencoba mode game 5V5 yang sudah dirilis.

Application Information Will Show Up Here

4. Heroes Evolved

Heroes-Evolved
Foto: Google Play Heroes Evolved

Selain tiga game MOBA mobile di atas, Heroes Evolved layak diberi kesempatan untuk Anda coba. Sekilas game ini hampir serupa dengan AOV dan Mobile Legends, tapi tentu ada beberapa perbedaan.

Dari petanya sendiri ada fitur fog of war yang akan membuat map menjadi gelap. Selain itu, fitur recall tidak hanya bisa digunakan untuk kembali ke markas tapi Anda juga bisa melakukan teleport ke tower mana pun yang masih berdiri. Pilihan hero-nya juga bervariasi, lebih lanjut Anda harus mencobanya sendiri.

Application Information Will Show Up Here

5. Heroes Arena

Heroes-Arena
Foto: Google Play Heroes Arena

Game MOBA besutan developer uCool ini juga layak menjadi pilihan alternatif terbaik. Berbagai mode disuguhkan, baik itu mode standar MOBA, mode fast game, co-op vs AI, hingga battle royale. Banyak persamaan dengan AOV dan ML, bedanya ialah setiap hero-nya memiliki total lima skill.

Application Information Will Show Up Here

Itulah lima game MOBA mobile terbaik di Android dan iOS paling menantang dan sangat kompetitif pilihan saya. Lebih detailnya, silahkan tonton cuplikan video diatas dan jangan lupa untuk subscribe channel YouTube DailySocial.