Statistik META Dota 2 Tingkat Profesional Selama Tahun 2019

Dimulai pada patch 7.20 sampai patch 7.23, tahun kemarin Dota 2 mengalami perubahan cara bermain yang cukup signifikan di setiap update-nya. Selain bisa mengubah permainan, patch tertentu juga bisa mengubah performa tim. Tidak semua tim bisa beradaptasi terhadap sebuah patch yang diberikan oleh IceFrog. Sama juga seperti hero yang silih berganti untuk dipakai karena berganti patch maka berganti hero yang akan dipakai pula. Walaupun begitu, ada beberapa hero yang konsisten tetap dipakai sepanjang tahun 2019.

Most picked hero

Rubick. 1117 times picked.

Sumber: Dota 2 Gamepedia
Sumber: Dota 2 Gamepedia

Rubick merupakan hero yang relatif sedikit mendapatkan nerf, maka ia tetap konsisten untuk dipakai sepanjang tahun ini. Rubick adalah hero yang sangat versatile. Kegunaannya meliputi crowd control sehingga ia memiliki potensi gank yang bagus. Rubick juga dapat membuat lawannya menjadi sedikit berhati-hati untuk mengambil hero yang akan dipakai. Pasalnya Rubick dapat melakukan spell steal lawannya, hal tersebut dapat menguntungkan timnya dan berkemungkinan untuk membalikkan keadaan. Rubick biasanya diambil ketika seorang drafter tidak bisa melihat hero apa yang akan diambil oleh lawan.

Tiny. 986 times picked.

Sumber: Dota 2 Gamepedia
Sumber: Dota 2 Gamepedia

Di tahun ini, Tiny memiliki jam terbang yang sangat banyak. Ia sering digunakan sebagai support karena kemampuannya untuk melakukan crowd control dan memberikan burst damage di awal game. Lalu sebagai offlane, ia dapat memberikan burst damage pula di late game dengan Tree Volley-nya. Semenjak patch 7.23, Tiny sempat dimainkan di posisi carry karena skill Tree Grab-nya jadi tidak terbatas. Dengan demikian, ia berpotensi untuk memberikan physical damage yang terus menerus. Tiny juga merupakan hero yang fleksibel, ia bisa dimainkan di banyak posisi. Oleh karena itu Tiny menjadi langganan pick di tahun ini.

Ember. 905 times picked.

Sumber: Dota 2 Gamepedia
Sumber: Dota 2 Gamepedia

Pada saat update aghanim scepter, Ember Spirit mengalami kenaikan popularitas yang sangat signifikan. Pasalnya, efek Aghanim yang ia miliki merupakan salah satu efek Aghanim yang paling imba menurut banyak pemain profesional. Jarak Fire Remnant yang lebih jauh dan lebih banyak charge Fire Remnant-nya membuat dia seperti berada banyak tempat. Ember Spirit sangat sering diambil saat first pick phase, tetapi dia harus peduli akan siapa yang akan dia lawan.

Most banned hero

Outworld Devourer. 1625 times banned.

Sumber: Dota 2 Gamepedia
Sumber: Dota 2 Gamepedia

Di atas sempat saya bahas seringnya Ember Spirit diambil, Outworld Devourer ini adalah counter yang sangat efektif bagi Ember Spirit ketika Laning Phase. Tidak mungkin Ember Spirit bisa bertahan dari damage Arcane Orb dan Astral Imprisonment. Outworld Devourer sangat kuat di laning phase terutama melawan hero-hero melee seperti Ember Spirit atau Kunkka.

Tetapi Outworld Devourer merupakan hero yang greedy. Ia membutuhkan banyak gold untuk benar-benar efektif ketika peperangan. Maka apabila ia mendapatkan keunggulan di laning phase, hal tersebut akan sangat mempermudah dirinya untuk snowball di pertengahan game. Terbilang sedikit hero-hero yang dapat melawan Outworld Devourer di early game karena kekuatan harrassment-nya yang luar biasa.

Kunkka. 1291 times banned.

Sumber: Dota 2 Gamepedia
Sumber: Dota 2 Gamepedia

Kunkka merupakan hero yang kuat menghadapi kebanyakan hero di midlane. Kemampuan harrass dari Tidebringer-nya dan sulit untuk dibunuh menjadikan hero ini menjadi langganan ban. Hero seperti Ember Spirit akan kesulitan untuk melawan Kunkka di midlane. Dengan membuat dua buah Bracer, Kunkka dapat bertahan dari magic damage di awal game dengan mudah. Kunkka juga memiliki potensi gank yang sangat baik dengan combo Torrent dan X-mark-nya. Ketika peperangan ia dapat memberikan efek buff Rum dari Ghost Ship kepada teman-temannya. Banyak sekali kegunaan Kunkka dari awal sampai akhir permainan.

Morphling. 1219 times banned. 

Sumber: Dota 2 Gamepedia
Sumber: Dota 2 Gamepedia

Popularitas Morphling adalah karena perubahan efek Aghanim Scepter yang dimiliki oleh Earthshaker, bukan lagi di Echo Slam tetapi diubah ke Enchant Totem-nya. Earthshaker memiliki Enchant Totem dengan lompatan, mobilitas ini sangat mematikan. Namun Enchant Totem bukanlah skill ultimate. Karena itu, Morphling harus mengejar Aghanim Scepter di awal game. Hal ini memang tidak mudah dilakukan tetapi diperlukan untuk snowball di pertengahan game.

Ketika ia mendapatkan Aghanim Scepter, ia dapat melakukan Enchant Totem ke musuhnya. Morphling mendapatkan bonus damage yang sangat besar dan crowd control dari Aftershock milik Earthshaker yang ia tiru. Siapapun tidak akan bisa mengadu damage dengan Morphling yang sudah memiliki Aghanim Scepter.

Least picked hero

Techies. 24 times picked.

Sumber: Dota 2 Gamepedia
Sumber: Dota 2 Gamepedia

Sepertinya saya tidak perlu menjelaskan banyak mengenai kenapa hero yang satu ini jarang dipakai. Techies hampir tidak memiliki sinergi dengan susunan hero manapun. Hampir semua kemampuan yang ia miliki mengharuskan musuh untuk berjalan ke tempat yang dia inginkan. Mungkin satu-satunya keunggulan yang ia miliki adalah kemampuan Techies untuk menjaga high ground tetap aman dari musuh.

Saya sebutkan sebelumnya, semua kemampuan yang ia miliki mengharuskan musuh untuk berjalan ke tempat yang dia inginkan. Ada dua tempat yang bisa Techies jaga, yaitu Roshan pit dan highground. Jadi, hanya di sinilah kekuatannya benar-benar terpakai. Mungkin dari Anda ada yang ingin membantah saya, tetapi benar seperti itu adanya. Baiklah, ia memiliki kemampuan membunuh di awal game yang sangat baik dengan damage dan efek silence dari Blast Off-nya, tetapi ia masih sangat mudah untuk dibunuh di awal game.

Riki. 27 times picked.

Sumber: Dota 2 Gamepedia
Sumber: Dota 2 Gamepedia

Riki merupakan hero yang mematikan, setidaknya di ranked games. Tidak untuk ranah kompetitif, Riki mudah untuk dihentikan dengan membeli vision tambahan seperti Sentry Wards atau Dust of Appearance. Tetapi Riki bukan tidak pernah populer. Ia sempat dipakai sebagai role support 4 di ranah kompetitif karena kemampuannya memberikan informasi map untuk timnya. Tetapi sebagai hero core, ia hampir tidak pernah kelihatan.

Apalagi setelah perubahan di skill yang ia miliki. Pasalnya, skill Trick of the trade yang ia miliki diubah dari skill ultimate menjadi normal skill. Sehingga Trick of the trade tersebut memiliki damage yang dikurangi dan tidak sebaik dulu. Memiliki kemampuan farming yang jelek dan sangat mudah untuk dibunuh di awal game merupakan alasan lain kenapa Riki jarang sekali dipakai.

Clinkz. 44 times picked.

Sumber: Dota 2 Gamepedia
Sumber: Dota 2 Gamepedia

Clinkz hampir sama seperti Riki, ia sangat mudah untuk dihentikan di awal game dan memiliki kemampuan farming yang sama jeleknya dengan Riki. Tetapi perbedaannya Clinkz memiliki potensi yang besar di late game. Dengan talent Searing Arrow Splitshot yang ia miliki di level 25, ia mudah menghancurkan barrack milik lawan dan sangat mematikan di pertarungan 5 lawan 5. Tetapi kesulitannya untuk bertahan di awal game, menjadi kendala bagi Clinkz untuk berkembang mendapatkan gold dan level di game-nya.

Game tercepat di ranah kompetitif

Nemiga Gaming vs Keen Gaming. WESG 2018/2019 Group B.

Sumber: Dotabuff
Sumber: Dotabuff

Match tersebut hanya berjalan 9 menit saja. Nemiga Gaming tidak mengira ada Vengeful Spirit yang akan mengisi midlane. Ditambah adanya Nature’s Prophet dengan kemampuan menghancurkan tower musuh, combo tersebut menjadi sangat berbahaya bagi susunan hero milik Nemiga Gaming yang tidak memiliki kemampuan untuk membersihkan lane. Lifestealer milik Keen Gaming juga seperti tidak ada yang bisa melawan.

Pasalnya, Lifestealer memiliki Rage yang membantu dia untuk melawan magic damage di early game. Walaupun death timer yang masih sebentar, Nemiga Gaming harus mengakui menyerah atas Keen Gaming. Anda bisa menyaksikan pertandingannya di sini.

Game terlama di ranah kompetitif

Team Secret vs The Final Tribe. The Epicenter Major 2019.

secret 1

Sumber: Dotabuff
Sumber: Dotabuff

Team Secret yang memutuskan untuk memakai combo Medusa dan Drow Ranger memang harus memaksa game ini berjalan lama. Medusa harus mendapatkan item yang diinginkan agar dominan di akhir game. Tetapi tim The Final Tribe memiliki hero dengan skill ultimate yang dapat membalikkan keadaan war seketika.

Black Hole dari Enigma dan Winter’s Curse milik Winter Wyvern sangat menyulitkan Medusa. Walaupun Medusa sulit dibunuh dengan adanya Mana Shield yang ia miliki, Medusa tidak memiliki mobilitas sama sekali dan ia diharuskan untuk berada di peperangan. Sangat mudah bagi Winter Wyvern untuk melancarkan Winter’s Curse-nya. Team Secret harus memikirkan matang-matang rencana inisiasi peperangan yang akan mereka jalani, bagaimana caranya Medusa dapat bebas memberikan damage ke musuh-musuhnya.

Kemenangan turnamen Dota Pro Circuit terbanyak

Team Secret: Chongqing Major, Dreamleague Season 11, dan MDL Disneyland paris major.

Sumber: IVPL
Sumber: IVPL

Team Secret memang sangat konsisten di tahun lalu, tiga kelar turnamen DPC berhasil mereka ambil dan memantapkan posisinya di puncak ranking perolehan poin DPC. Tahun kemarin, Team Secret adalah yang pertama memastikan slot-nya di The International 2019. Pasalnya, hanya 12 tim teratas di ranking poin DPC yang berhak masuk ke The International 2019 melalui jalur undangan. Walaupun banyak gelar juara Major dan Minor yang mereka miliki, juara The International masih terlalu sulit untuk mereka raih tahun ini. Sepertinya memang tidak ada yang bisa mempersiapkan strategi bermain selama satu musim DPC penuh.

Luxury item yang paling sering dibeli

Black King bar. 11.381 kali dibeli.

Sumber: Dota 2 Gamepedia
Sumber: Dota 2 Gamepedia

Memang sudah seharusnya Black King Bar merupakan item luxury yang paling banyak dibeli di ranah kompetitif. Kegunaannya yang menangkal damage dan efek magical dari musuh tentu sangat berguna untuk bertahan hidup di peperangan. Biasanya Black King Bar dibeli setelah menyelesaikan item sepatu. Memang sangat awal, karena magic damage memiliki efek yang lebih efektif di awal game. Maka Black King Bar biasanya dibuat lebih dekat ke awal game dibanding ke akhir game.

Aghanim Scepter. 4035 kali dibeli. 

Sumber: Dota 2 Gamepedia
Sumber: Dota 2 Gamepedia

Setelah patch Aghanim Scepter di tahun 2019 yang memberikan efek ke semua hero membuat popularitas item ini melesat cepat. Pasalnya, efek-efek baru Aghanim Scepter yang diberikan kepada hero-hero ini ada beberapa yang memang imbaSeperti efek Aghanim Ember Spirit, Clinkz ataupun Broodmother.

 

Statistik Hero ONE Esports Dota 2 World Pro Invitational Singapore

Vici Gaming keluar menjadi juara di ONE Esports Dota 2 World Pro Invitational Singapore setelah mengalahkan Evil Geniuses di partai final dengan skor tanpa balas 3-0.  Turnamen berskala besar yang tidak lama berselang dari keluarnya patch 7.23 memang sebuah tantangan bagi tim-tim Dota 2.

Pasalnya, perubahan cara bermain yang cukup signifikan seperti penambahan elemen outpost di dalam game membuat para tim Dota 2 harus berpikir kembali bagaimana cara bermain yang efektif. Perubahan dari hero Dota 2 pun membuat para tim Dota 2 membutuhkan waktu dalam mencari komposisi hero yang tepat.

Berikut adalah daftar 5 hero yang paling banyak diperebutkan saat ONE Esports Dota 2 World Pro Invitational Singapore.

1. Doom. 82 total picked or banned di 97.62 persen dari total pertandingan.

Sumber: Dota 2 Gamepedia
Sumber: Dota 2 Gamepedia

Semenjak patch 7.23, hero offlane yang memiliki peran utility sudah mulai ditinggalkan. Sebagai gantinya, hero-hero offlane yang memiliki damage dan sustainability mulai sering dipakai. Doom memiliki potensi yang besar untuk menang dan bertahan di offlane. HP Regeneration yang ia miliki dari skill Devour-nya akan membantu dia untuk tetap berada di lane tanpa membutuhkan pulang ke base untuk melakukan pengisian mana dan HP. Adanya skill Devour juga membantunya untuk mengambil skill dari creep hutan, untuk membantunya bertahan di lane atau melakukan harass terhadap lawan. Perubahan kondisi map di midlane, semakin menyulitkan para support untuk melakukan gank kearah midlane. Hal tersebut membuat hero midlane menjadi semakin lebih bebas untuk farming dan semakin cepat mendapatkan item yang mereka inginkan. Doom di sini akan sangat berguna untuk mematikan hero midlane ketika war saat pertengahan game dengan skill ultimate-nya yaitu Doom.

2. Treant Protector. 82 total picked or banned di 97.62 persen total pertandingan.

Sumber: Dota 2 Gamepedia
Sumber: Dota 2 Gamepedia

Support dengan kekuatan harassment yang luar biasa dari skill Nature’s Grasp dan Leech Seed-nya. Treant Protector bisa menyumbangkan damage per second dan efek slow terhadap lawannya dari dua skill tersebut. Treant Protector juga dapat memberikan vision bagi timnya dengan skill Nature’s Guise, sangat berguna saat pengambilan keputusan ketika ingin melakukan inisiasi bagi timnya.

3. Viper. 79 total picked or banned di 94.05 persen total pertandingan.

Sumber: Dota 2 Gamepedia
Sumber: Dota 2 Gamepedia

Viper merupakan hero dengan kemungkinan yang sangat kecil untuk kalah ketika laning phase. Dengan skill yang ia miliki, ia memiliki kemampuan untuk mengusir siapapun lawan yang ada di lane-nya. Poison Attack yang dimiliki oleh Viper dapat mengusir musuhnya dengan damage per second dan efek slow. Apabila musuhnya memiliki niat untuk melakukan pertukaran damage, viper memiliki Corrosive Skin untuk pertahanan yang memiliki efek magic resistance, damage per second dan attack slow. Viper juga hero yang fleksibel, ia bisa ditempatkan di midlane ataupun safelane. Karenanya, Viper memiliki kemungkinan besar untuk masuk di fase pick pertama.

4. Vengeful Spirit. 70 total picked or banned di 83.33 persen total pertandingan.

Sumber: Dota 2 Gamepedia
Sumber: Dota 2 Gamepedia

Hero support yang memiliki banyak kegunaan. Dari membantu timnya untuk melakukan inisiasi, memperkuat atribut timnya dengan Vengeance Aura, sampai menyelamatkan temannya di saat yang sulit dengan skill Nether Swap. Semenjak perubahan patch 7.23, Vengeance Aura diubah dari menambah damage tim menjadi menambah atribut strength, agility atau intelligence untuk timnya. Hal tersebut sangat membantu timnya ketika war bahkan di saat posisi yang kalah sekalipun.

5. Tiny. 65 total picked or banned di 77.38 persen total pertandingan.

Sumber: Dota 2 Gamepedia
Sumber: Dota 2 Gamepedia

Tiny juga merupakan hero yang fleksibel. Ia bisa ditempatkan di peran carry atau support. Di perubahan patch 7.23, skill tree grab dari Tiny mendapatkan perubahan tree grab yang tidak pernah habis. Tree grab memberikan efek damage tambahan dan cleave ketika ia melakukan serangan biasa. Hal ini membantu untuk meluncurkan damage yang sangat besar dari serangan biasanya apabila dia memutuskan untuk menjadi carry dengan item build yang sesuai. Sebagai support, Tiny memiliki disable stun dan burst damage untuk membantu timnya mendapatkan kill di awal game.

Daftar hero di atas merupakan statistik hero ONE Esports Dota 2 World Pro Invitational Singapore yang tentu saja berbeda dengan hero-hero yang dipakai di ranked match. Ada hero andalan Anda yang dipakai di sini?

Pemula di Dota 2? Ini 7 Masukan Untuk Anda

Di balik penampilannya yang penuh warna, Dota 2 ialah sebuah permainan brutal dan medan tempur para ahli kalkulasi. Dota 2 tidak peduli apakah Anda memahami game atau tidak, sulit dikuasai, dan membuat banyak orang kewalahan – terutama jika belum pernah mencicipi MOBA. Dari awal, pemain dituntut untuk merancang build dan menguasai perannya di sana.

Jadi bagaimana caranya agar match perdana berjalan mulus, tidak menjadi bulan-bulanan lawan dan target amarah para senior? Tentu saja, artikel ini tidak menjamin Anda langsung mahir secara instan. Untuk menguak rahasia Dota 2, jam terbang Anda harus tinggi. Tapi setidaknya, tips-tips di bawah dapat membantu meminimalisir peluang dipermalukan di pertandingan pertama. Ayo disimak.

 

1. Mainkan tutorial-nya

Saya akui, tutorial adalah segmen paling membosankan. Begitu besar godaan untuk melewati bagian ini dan langsung beraksi, namun akan sangat bijaksana jika Anda menahannya. Lewat tutorial, Anda pelan-pelan dapat mengetahui kemampuan sejumlah karakter hero, skill yang mereka miliki, dan bagaimana cara menggunakannya; serta informasi dasar mengenai item. Tutorial sangat bermanfaat, apalagi seandainya Anda belum familier dengan formula RTS.

Dota 2 Tips 03

2. Bertandinglah bersama bot

Sudah mengerti elemen-elemen dasar Dota 2, tapi terasa masih ada yang kurang? Pertajam keahlian dengan bermain melawan bot. Bertanding melawan bot memberikan Anda keleluasaan mengikuti panduan, mempelajari hero dan memantapkan pemahaman terhadap game. Lewatnya, Anda dapat menjajal karakter baru yang jarang atau belum pernah dimainkan, serta bermain-main bebas beban tanpa khawatir dipermalukan.

3. Dengarkanlah masukan orang lain

Tak semua pemain ingin menjatuhkan atau mem-bully Anda. Jika mereka tampak kasar, kita perlu mengerti bahwa gamer senior itu telah mencurahkan perhatian serta waktu yang tidak sedikit untuk Dota 2, dan mereka jadi frustasi karena kalah. Hal ini wajar, bisa terjadi pada semua orang. Saat masuk ke match online, janganlah ragu-ragu bertanya dan meminta masukan, serta selalu dengarkan saran. Tidak jarang, gamer ahli akan merekomendasi hero paling cocok di tim, item-item, dan lain sebagainya.

Dota 2 Tips 01

4. Cari pelatih

Mencari mentor ber-Dota sebetulnya bukanlah hal sulit. Ada banyak pemain yang begitu passionate serta tak ragu untuk berbagi ilmu, dan akan lebih ideal jika ia adalah kawan Anda sendiri. Dengan begini, Anda tidak perlu malu mengajukan banyak pertanyaan. Metode ini juga membuat belajar Dota 2 lebih menyenangkan. Satu hal perlu diperhatikan: selalu siapkan headset ber-microphone, karena ia akan mempermudah proses komunikasi.

5. Gunakan guide in-game

Ketika masuk ke match, silakan cari dan klik icon berbentuk buku terbuka di pojok kiri atas layar. Ia menyimpan paduan tiap hero Dota 2, bisa dijadikan arahan. Menariknya, mereka juga bukanlah informasi statis. Seiring bertambahnya level, guide akan menunjukkan rekomendasi skill selanjutnya untuk dipilih. Namun ingat, guide bukanlah patokan absolut, Anda juga harus fleksibel serta bisa beradaptasi dengan kebutuhan tim.

Dota 2 Tips 02

6. Pilih hero yang mudah

Ada ratusan hero Dota 2, dan beberapa lebih bersabahat bagi pemula, contohnya: Sven, Lich, Sniper, Wraith King, Bane, serta Crystal Maiden. Dan berkaitan dengan masukan gamer berpengalaman, biasanya mereka menyarankan pemula untuk bermain sebagai Support. Tugas mereka cukup simpel, yaitu membantu karakter-karakter yang lebih mematikan melumat lawan serta menggunakan gold buat membeli item konsumsi.

Dota 2 Tips 04

7. Usahakan untuk tetap hidup

Perlahan-lahan, Anda akan mengetahui krusialnya fog, pentingnya Tango, Ward, mempertahankan base, serta mempersiapkan mental untuk menghadapi banyak kekalahan; tapi saran terakhir lebih bersifat mendasar: usahakan sebisa mungkin tidak tewas. Saat hero Anda mati, gold akan diambil lawan. Tak cuma membuat tim musuh bertambah kaya, hal ini memundurkan progres Anda. Khusus buat pemula, janganlah bernafsu membunuh musuh, konsentrasilah dalam bertahan hidup.

Sumber: Polygon, Trusted Reviews, Dota2.com, PCGamesN, Ten Ton Hammer