Ecomobi Passio, Aplikasi Penghasil Uang Tambahan bagi Para Content Creator

Era digital turut mengubah pola belanja konsumen. Kini, konsumen menaruh kepercayaan mereka pada content creator dan influencer yang memberikan review atas suatu produk sebelum memutuskan untuk membelinya.

Dengan memanfaatkan skill dan popularitas, content creator dan influencer bisa mempromosikan suatu produk untuk mempengaruhi perilaku pembelian dari followers media sosialnya terhadap suatu produk.

Sebagai KOL, mereka biasanya menerima endorsement yang akan memberikan penghasilan untuk mereka. Kini, para content creator bisa mendapatkan penghasilan tambahan melalui Ecomobi. Apa itu ecomobi?

Ecomobi merupakan platform yang menghubungkan para content creator dan influencer dengan para pelaku bisnis. Kamu bisa mendapatkan uang tambahan dengan bekerja sama untuk mempromosikan produk atau brand tertentu melalui media sosial. Tidak hanya itu, kamu juga bisa mendapat uang tambahan melalui berbagai fitur Ecomobi lainnya.

Apa saja fitur Ecomobi yang dapat dimanfaatkan oleh Content Creator?

  • Affiliate

Program dimana kamu bisa mengikuti campaign dari berbagai brand. Kamu bisa memanfaatkan media sosial untuk menjalankan campaign tersebut dan mengarahkan followers untuk melakukan pembelian. Hasilnya akan di tracking oleh sistem Ecomobi secara otomatis dan kamu akan mendapatkan komisi dari setiap transaksi yang dilakukan oleh followers kamu.

  • Shoutout

Kamu bisa menerima permintaan video khusus dari pelanggan. Misalnya video ucapan ulang tahun atau peringatan hari tertentu. Kamu punya waktu 7 hari untuk mempertimbangkan permintaan tersebut. Jika kamu menolak, maka sistem secara otomatis akan mengembalikan uang kepada pelanggan.

  • Virtual Gift

Fitur terbaru dari Ecomobi dimana penggemar bisa memberikan hadiah virtual untuk kamu. Hadiah tersebut nantinya bisa dikonversi menjadi uang. Jadi, semakin banyak hadiah yang kamu terima, semakin banyak pula yang bisa kamu konversikan menjadi uang.

  • Donation

Fitur khusus yang disediakan Ecomobi agar para penggemar bisa memberikan dukungan berupa donasi kepada content creator favorit mereka. Hasil donasi tersebut bisa dicairkan dengan cara di transfer ke rekening bank milik content creator.

  • Truth or Dare

Berkaitan dengan donasi, content creator bisa menerima donasi yang diberikan penggemar apabila content creator mengikuti permainan truth or dare yang diajukan penggemar. Content creator bisa menjawab tantangan tersebut dalam bentuk teks maupun video. Jika tidak mengikuti tantangan tersebut, maka donasi akan dikembalikan kepada penggemar.

  • Digital Product

Kamu bisa menjual berbagai produk online seperti foto, video, kursus online, ebook, atau tautan kepada followers atau pihak yang membutuhkan. Jangan lupa untuk membuat bio atau passio page terlebih dahulu.

Bagaimana cara mengaktifkan Passio Page?

  • Buka Aplikasi Ecomobi Passio, klik Passio Page lalu klik Lanjut

  • Pilih bidang yang Anda geluti lalu klik Lanjut

  • Pilih tema tampilan yang Anda inginkan

  • Klik Terapkan

  • Ikuti tutorial penggunaan Passio Page dengan klik Mulai, lalu klik Lanjut sampai akhir dan klik Selesai

  • Anda bisa memilih desain, mengedit desain, dan mengatur bio sesuai yang Anda inginkan. Anda bisa melihat desain dari setiap tab jika ingin mengubah atau mengeditnya, baik itu tab produk, video, kupon, dll.

Kini, content creator dan influencer tidak hanya mengandalkan endorsement saja sebagai penghasilan. Mereka bisa menghasilkan uang tambahan melalui Ecomobi dengan berbagai fiturnya.

Partipost, Platform Alternatif untuk Menghasilkan Uang dari Media Sosial Tanpa Minimal Follower

Maraknya penggunaan media sosial saat ini yang juga berpengaruh terhadap pemasaran sebuah bisnis membuat peran influencer semakin dibutuhkan untuk menjalankan strategi influencer marketing. Jika Anda juga tertarik untuk menjadi influencer, Anda dapat mulai dengan mengenali apa itu Partipost.

Influencer adalah seseorang yang bisa memberikan pengaruh ke masyarakat. Saat ini banyak sekali orang yang tertarik untuk mendapatkan cuan dari media sosial dengan menjadi influencer. Tidak hanya itu, kini sudah banyak juga aplikasi atau platform digital yang memfasilitasi siapapun yang ingin menjadi influencer, termasuk Partipost.

Apabila Anda belum mengetahui apa itu Partipost, dapatkan rangkuman informasinya pada artikel ini.

Apa Itu Partipost?

Partipost merupakan aplikasi atau platform digital yang menghubungkan influencer dengan brand yang tengah menjalankan strategi pemasaran digital influencer marketing. Melalui aplikasi Partipost ini, brand dapat mencari influencer yang tepat untuk menjalankan campaign-nya.

Kemudian, pengguna media sosial aktif yang terdaftar sebagai influencer di Partipost dapat memilih campaign dari berbagai brand yang paling cocok dan menjalankan campaign tersebut untuk mendapatkan uang.

Semua aktivitas brand-influencer ini dapat dilakukan melalui aplikasi Partipost yang tersedia di Play Store (untuk pengguna Android) dan App Store (untuk pengguna iOS).

Keuntungan Bergabung Partipost

Seperti yang telah disampaikan di atas, saat ini sudah banyak aplikasi dengan fokus yang sama seperti Partipost. Lalu, apa kelebihan dari aplikasi Partipost? Apa yang akan didapatkan penggunanya, khususnya yang ingin menjadi influencer, saat bergabung dengan Partipost? Berikut adalah rangkumannya.

Tanpa Minimum Follower

Penyebutan influencer seringkali digambarkan dengan seseorang yang memiliki jumlah follower tertentu. Padahal, seperti yang telah disebutkan di atas, influencer adalah seseorang yang bisa mempengaruhi masyarakat berapapun jumlah followernya.

Nah, Partipost adalah wadah untuk siapapun yang ingin menjadi influencer bisa menghasilkan uang dari media sosial tanpa ada ketentuan minimal follower.

Tersedia Campaign dari Banyak Brand

Di Partipost, Anda sebagai influencer dapat memilih campaign yang paling sesuai dengan Anda. Hal ini dikarenakan Partipost menyediakan banyak campaign dari berbagai brand lokal dan global.

Penarikan Dana Reward Mudah

Setelah menjalankan campaign dari brand, Anda sebagai influencer akan mendapatkan reward berupa saldo ke akun Partipost Anda. Kemudian, nantinya Anda dapat memindahkan saldo tersebut secara mudah ke tabungan Anda.

Edukasi dari Komunitas Influencer

Selain tersedia berbagai campaign untuk menambah penghasilan, Partipost juga menyediakan komunitas influencer eksklusif untuk para influencer pemula mendapatkan edukasi serta tips menjadi influencer.

Nah, itu dia rangkuman informasi mengenai apa itu Partipost bagi Anda pengguna media sosial yang tertarik menghasilkan uang dengan menjadi influencer. Selanjutnya, Anda dapat mengunduh aplikasi Partipost dan daftar gratis sebagai influencer. Selamat mencoba!

Aplikasi Ituloh Jembatani Kebutuhan Brand dengan Kreator, Kedepankan Konsep Review Jujur

Ekosistem kreator di Indonesia berkembang pesat, seiring dengan meningkatnya pengguna media sosial. Ditambah, bisnis yang makin memperhitungkan platform komunikasi tersebut sebagai kanal untuk terhubung dengan pelanggan. Namun hingga kini masih banyak di antara kreator pemula yang memerlukan inspirasi, bimbingan, dan dukungan dari komunitas yang belum tersedia di platform lain.

Di sisi lain, pengguna media sosial saat ini sudah mulai jenuh dengan konten yang terkesan terlalu “hard-selling” dan kurang jujur dari mereka influencer berbayar, dan mulai mencari konten yang relevan, terpercaya dan organik dari pengguna biasa. Melihat peluang tersebut, “Ituloh” hadir menawarkan konsep serupa dengan layanan e-commerce enabler yang menjalin kerja sama dengan brand dan kreator untuk mempromosikan produk lewat video review jujur.

“Kami melihat bahwa walaupun penetrasi e-commerce tengah meningkat di Indonesia, pengalaman konsumen dalam menemukan informasi produk dan berbelanja online belum maksimal. Mayoritas konsumen cenderung mengandalkan rekomendasi produk dari teman dan keluarga, atau mulut ke mulut. Karena itu, kami ingin mendigitalkan pengalaman ini melalui Ituloh, aplikasi yang membuka akses bagi semua orang untuk menunjukkan hal-hal yang sesuai minat mereka, dari produk Korea kekinian sampai hotel treehouse di Bali,” ujar Co-founder & CEO Ituloh Christine Suwendy.

Dari hasil produk review tersebut nantinya kreator akan mendapat komisi untuk setiap penjualan yang didapatkan brand, melalui engagement atau dalam bentuk conversion yang dihasilkan. Brand juga bisa mengakses layanan marketing dari platform Ituloh untuk menjangkau target pengguna dan kreator dari komunitas untuk me-review dan mempromosikan produk atau jasa mereka secara organik.

Secara konten, aplikasi Ituloh mengedepankan video informatif dan review produk/jasa yang jujur dari pengguna organik. Semua pengguna baik kreator pemula atau profesional, mempunyai kesempatan untuk melakukan monetisasi konten mereka.

“Ituloh memiliki posisi yang strategis dibandingkan platform media sosial di pasaran, yang telah tersaturasi dengan konten berbayar. Dengan demikian, konsumen Indonesia tidak perlu lagi berpindah aplikasi antara mencari informasi produk dan review pemakaian produk di media sosial,” ujar Christine.

Selain Ituloh, sudah ada beberapa platform yang menyediakan wadah untuk content creator, influencer, dan brand untuk memanfaatkan kegiatan pemasaran dengan konsep serupa dan kesempatan melakukan monetisasi secara mandiri. Mulai dari platform seperti PartipostTipTip dan BintanGO.

Komunitas dan pengguna

Mengklaim sebagai platform lokal pertama yang mendigitalisasi cara untuk
menemukan rekomendasi produk berkualitas, Ituloh mentransformasi word-of-mouth dalam model short video. Aplikasi Ituloh memberi konsumen kesempatan untuk berbagi rekomendasi jujur tentang jasa, tempat ataupun produk yang mereka suka.

Dapat diunduh di Google Playstore dan Apple App Store, saat ini aplikasi Ituloh telah memiliki lebih dari 100.000 pengguna dan bekerja sama dengan lebih dari 10.000 kreator, mulai dari skala nano sampai mega.

Ituloh juga memiliki fitur komunitas, semua pengguna dapat membuat atau bergabung di komunitas sesuai dengan interest atau hobi mereka, sehingga memudahkan proses pencarian konten yang lebih relevan dan menyediakan wadah bagi pengguna untuk bertemu dengan pengguna dan kreator lainnya.

Dari produk link, konsumen bisa menggunakan situs atau marketplace seperti Shopee dan Tokopedia. Saat ini di semua feed atau konten video yang diunggah oleh semua pengguna, dapat menyertakan link ke situs produk atau jasa dari Tokopedia, Shopee, hingga Instagram.

Ke depannya perusahaan memiliki rencana untuk mengembangkan integrasi dan proses tracking user journey dari saat mereka melihat video di Ituloh sampai saat check-out di beberapa layanan e-commerce.

“Selain itu, kami juga berencana membangun integrasi dengan marketplace dan channel penjualan produk yang sedang trending dan disukai oleh pengguna, berdasarkan analitik dari engagement pengguna dan komunitas di aplikasi Ituloh,” ujar Co-founder Ituloh Riswanto.

Target perusahaan tahun 2023

Sejak tahun 2021, Ituloh sudah mendapatkan pendanaan pre-seed dari beberapa VC terkemuka seperti East Ventures, Antler, IWEF, dan Goodwater Capital senilai lebih dari SGD$1 Juta atau setara 11,5 miliar Rupiah. Tahun 2023 mendatang perusahaan memiliki target untuk megoptmalkan proses kolaborasi antara brand dan kreator

Tahun 2023 nanti Ituloh juga akan fokus untuk mengakuisisi dan mengedukasi pengguna tentang visi dan misi perusahaan. Ituloh juga akan menghubungkan kreator dengan lebih banyak mitra brands, sekaligus berencana mengembangkan fitur-fitur yang menarik, baik dari sisi tampilan UI/UX ataupun fitur monetisasi untuk kreator.

Application Information Will Show Up Here

Digital Marketing: Strategi Pemasaran Paling Populer

Dengan kemudahan akses internet dan teknologi membuat banyak orang lebih sering menggunakan internet. Sehingga, hal ini juga berpengaruh terhadap digital marketing.

Saat ini digital marketing juga menjadi salah satu strategi pemasaran yang paling efektif dan populer. Sudah banyak perusahaan yang menerapkan strategi ini, apapun jenis perusahaannya. Namun, apa itu digital marketing? Bagaimana menjalankan digital marketing bagi perusahaan?

Yuk, simak pembahasannya sekarang juga!

Apa itu Digital Marketing?

Dikutip dari MTARGET, digital marketing atau yang sering juga disebut sebagai online marketing adalah sebuah strategi pemasaran dari perusahaan, brand, atau bisnis untuk mempromosikan produk atau jasanya.

Sesuai dengan namanya, cara kerja digital marketing ini adalah terhubung dengan konsumen yang memiliki potensial melalui internet dan digital. Perlu diketahui juga, digital marketing ini tidak terbatas dalam media sosial dan email saja.

Digital marketing juga merupakan sebuah strategi pemasaran yang terbentuk dari tahun 1990, loh! Kok bisa selama itu? Yuk, kita cari tahu perjalanan digital marketing!

Kilas Balik Digital Marketing

Perkembangan digital marketing dimulai saat Ray Tomlison di tahun 1971 mengirim email untuk pertama kalinya dan teknologinya tersebut mengatur platform agar orang-orang bisa mengirim dan menerima pesan melalui mesin yang berbeda.

Akan tetapi, perjalanan sebenarnya digital marketing itu dimulai pada tahun 1990, karena pada tahun ini Archie search engine diciptakan sebagai indeks untuk file transfer protocol. Kemudian, dengan adanya pengembangan platform Web 1.0 ini juga menjadi pendorong digital marketing.

Pada tahun 1993, untuk pertama kalinya banner ads muncul ke publik, dan HotWired memanfaatkan banner ads sebagai advertisement. Setahun setelahnya mulai masuk lah teknologi digital marketplace.

Namun, perjalanan digital marketing selama beberapa tahun tersebut juga belum terlihat mulus dan baru pada tahun 2006 banyak orang yang mencoba digital marketing.

Di tahun ini juga mengawali dengan hadirnya social network yang membuat peluang bisnis terbuka lebar. Sehingga, company, bisnis, dan brand memanfaatkannya sebagai promosi produk dan jasa mereka.

Seberapa penting digital marketing untuk bisnis?

Setelah mengetahui perjalanan digital marketing, mungkin kamu bertanya seberapa pentingnya digital marketing dalam bisnis?

Jawabannya adalah sangat penting, saat ini banyak perusahaan atau company yang memiliki media sosial dan website untuk menjangkau konsumennya lebih luas melalui brand awareness. Penggunaan digital marketing juga lebih mudah, ketika dipraktekan di media sosial karena perusahaan bisa lebih kreatif dan lebih dekat dengan audiensnya.

Sehingga, hal ini juga menjadi sebuah keharusan yang wajib diikuti oleh semua company agar tidak tertinggal di belakang kompetitornya. Belum lagi pengguna internet yang masif juga menjadi nilai tambah untuk digital marketing.

Jenis-jenis Digital Marketing

Strategi pemasaran ini terbagi menjadi beberapa jenis, menurut laman MTarget ada 8 jenis digital marketing yang efektif digunakan untuk promosi produk dan jasa secara digital.

1. Email Marketing

Email marketing menjadi salah satu strategi digital marketing paling efektif dibandingkan channel lainnya, karena email marketing menjadi lebih personal dalam penggunaannya. Strategi Return on Investment (ROI) email marketing juga sangat tinggi mencapai angka 4200% dengan campaign yang dioptimalisasi secara baik.

2. Content Marketing

Membuat dan mendistribusikan konten terhadap audiens terkait keresahan mereka juga dapat memberikan solusi terkait masalah yang dihadapi oleh audiens. Content marketing biasanya akan diunggah di media sosial, blog, atau website perusahaan.

3. Search Engine Optimization (SEO)

Saat ini SEO menjadi salah satu strategi digital marketing yang banyak dimanfaatkan oleh company. Strategi ini digunakan untuk mencapai peringkat pertama dalam search engine Google. Biasanya penerapan SEO dilakukan di website atau page perusahaan. Dengan mencapai peringkat pertama juga bisa mendatangkan traffic yang banyak.

4. Social Media Marketing

Jenis digital marketing yang keempat adalah social media marketing yang di mana promosi produk, jasa, brand, atau pembuatan kontennya didistribusikan di media sosial. Konten yang yang dibuat juga biasanya konten yang relevan dengan brand atau audiensnya, guna membuat interaksi antara brand dan konsumen.

5. Paid Advertising

Promosi berbayar juga masuk ke dalam digital marketing, promosi berbayar ini baisanya dilakukan di media sosial, Google, atau Yahoo. Ada dua jenis promosi berbayar yaitu pay per click (PPC) dan juga cost per mile (CPM).

6. Instant Message Marketing (IMM)

Menggunakan IMM ini akan mengembangkan positive image dan hubungan menjadi baik kepada konsumen atau user, karena ketersedian mereka tersedia secara cepat. Hal ini juga bisa memberikan support terhadap user. IMM biasanya memanfaatkan aplikasi Whatsapp.

7. Affiliate Marketing

Affiliate marketing adalah strategi digital marketing dengan memanfaatkan content producers untuk bisa membuat konten asli yang menyisipkan produk atau jas sebuah brand. Biasanya content producers ini juga bergerak sebagai sales team yang akan membantu untuk mengiklankan produk dan jasa perusahaan.

8. Influencer Marketing

Jenis digital marketing yang terakhir adalah influencer marketing yang lebih menekankan terhadap influencer dengan power follower yang tinggi sehingga bisa meningkatkan sales juga. Contohnya adalah apabila influencer tersebut beauty vlogger, maka produk yang akan diiklankan adalah produk kecantikan.

Manfaat Digital Marketing

Ada banyak manfaat dari penerapan digital marketing ini di antara lain dapat membantu perusahaan untuk mencapai audiens lebih besar, anggaranya lebih murah dari marketing tradisional, sangat mudah diadaptasi, dapat membuat perusahaan mampu bersaing dengan perusahaan yang lebih besar.

Lalu, bagaimana cara perusahaan memulai digital marketing?

Pertama adalah menentukan tujuan dari digital marketing, menentukan budget dan target audiens sesuai channel yang akan digunakan, menggunakan free trial terlebih dahulu, dan kamu bisa membuat konten yang attractive dan engaging

Kamu juga bisa memulainya dengan membuat campaign email marketing sebagai digital marketing agar lebih dekat dengan audiens, pembuatan  campaign email marketing bisa melalui mtarget.co.

Disclosure: Artikel ini bekerja sama dengan MTARGET.

***

Ikuti kuis dan challenge #NgabubureaDS di Instagram @dailysocial.id selama bulan Ramadan, yang akan bagi-bagi hadiah setiap minggunya berupa takjil, hampers hingga langganan konten premium DailySocial.id secara GRATIS. Simak info selengkapnya di sini dan pantau kuis mingguan kami di sini.

Berkenalan Dengan “Brand Awareness”, Cara Ampuh Raih Pengakuan Dari Pelanggan

Pernahkah kamu terpikir terhadap suatu brand saat mendengarkan tagline atau melihat logonya saja? Atau menyebut sebuah brand dengan menyebutkan nama brand lain? Seperti, menyebut pasta gigi dengan sebutan Odol, atau air mineral kemasan dengan sebutan Aqua. Jika benar, sepertinya kamu sudah aware dengan produk tersebut.

Aware atau sadar yaitu ketika kamu tahu dan ingat akan sesuatu. Hal ini juga berlaku pada sebuah brand, lho. Saat kamu bisa mengetahui sebuah brand hanya dari jingle atau logonya saja, berarti kamu sudah aware terhadap brand tersebut.

Perkembangan teknologi dapat memunculkan inovasi baru dan bisa diimplementasikan menjadi sebuah bisnis. Berdasarkan data yang dirilis oleh GEM Global Report, 100 juta bisnis diluncurkan setiap bulannya, artinya ada sekitar 11 ribu startup yang hadir setiap jam. Besarnya jumlah tersebut semakin menandakan sempit persaingan dan peluang bagi startup untuk tampil. Oleh karena itu, setiap perusahaan akan bersaing untuk mendapatkan hati pelanggan dan calon pelanggan mereka. Salah satu caranya yaitu membuat calon pelanggan aware terhadap brand yang dimiliki.

Brand Awareness

Aware atau sadar terhadap sebuah brand disebutkan dalam istilah “Brand Awareness” atau kesadaran terhadap sebuah merek. Brand awareness merupakan kemampuan seorang pelanggan (atau calon pelanggan) untuk mengingat (recognize) atau mengenali (recall) suatu merek tertentu atau iklan tertentu secara spontan atau dipicu dari sebuah kata kunci. Misal, jingle, logo, atau tagline dari merek tersebut.

Brand awareness juga akan menunjukkan pengetahuan pelanggan terhadap eksistensi sebuah brand.

Brand Awareness sendiri memiliki beberapa tingkatan, mulai dari paling bawah (tidak menyadari brand) hingga tingkat tertinggi (Top of Mind). Adapun tingkatan aware terhadap sebuah merek, yaitu:

1. Unware of Brand (tidak menyadari brand)

Merupakan tingkatan paling bawah dimana pelanggan atau calon pelanggan tidak menyadari brand tersebut.

2. Brand Recognition (pengenalan brand)

Pada tingkatan ini, pelanggan dikenalkan dengan sebuah brand dan mulai menyadari setelah diberikan pemicu sebagai bantuan (aided recall).

3. Brand Recall (pengingatan kembali brand)

Tingkatan ini, pelanggan bisa mengingat sebuah brand tanpa bantuan (unaided recall).

4. Top of Mind (puncak pikiran)

Tingkatan ini merupakan tingkatan paling atas dalam brand awareness. Pelanggan akan selalu mengingat sebuah brand dan brand yang disebutkan pertama kali adalah brand yang selalu diingat dan merupakan brand utama yang ada di pikiran pelanggan.

Peran dan Manfaat Brand Awareness

Saat pelanggan sadar (aware) terhadap suatu brand maka pelanggan akan memunculkan rasa suka dan percaya. Pelanggan biasanya akan membeli atau menggunakan sebuah produk yang sudah akrab di telinga mereka.

Adapun manfaat dari meningkatkan Brand Awareness yaitu:

1. Pelanggan akan mengingat brand

Saat sebuah brand dapat mencapai brand awareness, maka pelanggan secara cepat akan mengetahui brand tersebut. Hanya melihat logo, warna, tagline, atau mendengarkan jingle brand tersebut.

2. Loyalitas pelanggan menjadi lebih tinggi

Saat sebuah brand sudah mencapai Top of Mind, maka pelanggan akan lebih memilih brand tersebut dibandingkan brand lain, sehingga pelanggan menjadi lebih loyal.

3. Brand Awareness lebih dari Word of Mouth

Promosi sebuah brand atau produk melalui word of mouth dapat meningkatkan penjualan sebuah produk, tetapi saat sebuah brand sudah mendapatkan brand awareness, maka akan lebih baik lagi. Saat brand tersebut sudah berada di Top of Mind, maka semua orang sudah mengenalnya. Jadi, perusahaan tidak perlu mengeluarkan effort yang lebih besar untuk promosi.

4. Efektivitas iklan menjadi lebih tinggi

Saat sebuah brand tersebut membuat produk baru atau membuat sebuah iklan, pelanggan akan aware. Karena brand tersebut sudah kuat dan mendapatkan hati para pelanggan, maka pelanggan akan menjadi tertarik akan produk yang diiklankan.

5. Sensitivitas harga menjadi lebih rendah

Saat sebuah brand sudah melekat di benak dan hati pelanggan, mereka dengan senang hati mengeluarkan budget untuk membeli produk dari brand tersebut. Mereka tidak akan memikirkan semahal apa produk tersebut. Sehingga, ini akan meningkatkan penjualan dari brand tersebut.

Brand Awareness dalam Bisnis Online

Selain penting bagi bisnis konvensional, brand awareness juga dibutuhkan dalam bisnis online, lho. Sebagai pelaku bisnis online, penggunaan internet menjadi salah satu cara efektif dalam meningkatkan brand awareness. Selain promosi melalui media sosial, pemanfaatan SEO bisa diterapkan.

Beberapa bisnis online membuka toko mereka di media sosial, seperti Instagram atau Facebook. Untuk menjangkau kesadaran orang akan toko tersebut, maka pemilik toko harus memperhatikan popularitas toko atau produk mereka.

Popularitas atau kepopuleran merupakan tolak ukur apakah sebuah produk atau toko dapat dikenali oleh banyak orang. Brand awareness dan popularitas produk atau toko saling berkaitan. Saat produk kamu sudah diketahui dan disadari oleh banyak orang, maka secara tidak langsung produk dan toko kamu akan populer dan banyak dibicarakan oleh orang-orang. Begitu juga, saat toko atau produk kamu sudah populer, maka orang-orang akan sadar akan brand kamu. Untuk menjadikan produk atau toko kamu populer bisa dengan meningkatkan brand awareness.

Cara Meningkatkan Brand Awareness

Terdapat beberapa cara untuk meningkatkan brand awareness, terutama pada bisnis online, diantaranya:

1. Membuat Storytelling

Pelanggan akan menyukai pemasaran produk dengan menggunakan storytelling. Orang-orang akan menyukai cerita yang menarik. Saat mendengar cerita menarik, orang akan menjadi penasaran dengan brand tersebut.

2. Memanfaatkan SEO

Dengan memanfaatkan SEO, konten yang dibuat oleh brand tersebut bisa mendapatkan peringkat tinggi di halaman hasil pencarian seperti di Google dan Bing. Jika kamu ingin produk kamu diketahui banyak orang, maka kamu bisa membuat konten yang diposting dengan memperhatikan kata kunci yang sering dicari.

3. Kerja sama sponsor

Menjadi sponsor suatu acara dapat membuat orang aware terhadap brand tersebut. Biasanya dalam suatu event, brand yang menjadi sponsor acara akan disebutkan terus menerus dan ditampilkan di spanduk, backdrop, poster, hingga after movie event. Strategi ini bisa menjadi salah satu strategi yang ampuh untuk meningkatkan brand awareness.

4. Social media branding

Brand bisa aktif dalam mempromosikan produk mereka melalui media sosial. Tetap memposting konten yang bersangkutan dengan produk bisa memberikan impresi kepada orang yang terpapar konten tersebut. Semakin sering dan teratur membuat postingan, maka kesadaran orang-orang akan brand tersebut menjadi semakin tinggi.

5. Penggunaan Influencer Marketing

Dari artikel DailySocial sebelumnya mengenai Mengenal Metode Pemasaran “Influencer Marketing”, disebutkan bahwa penggunaan influencer marketing efektif untuk meningkatkan brand awareness. Karena influencer merupakan trendsetter, maka orang-orang dan pengikut mereka akan tertarik terhadap produk yang dipromosikan. Tingkat kepercayaan para pengikut influencer tersebut memiliki nilai yang tinggi, sehingga mereka akan kenal dan bisa menjadi pelanggan brand tersebut.

Itulah penjelasan mengenai brand awareness, manfaat brand awareness, dan cara meningkatkan brand awareness. Berbagai cara dapat digunakan untuk membuat orang aware (sadar) akan produk dan brand yang kita miliki. Bagaimana dengan brand atau produk kamu? Sudah mendapatkan aware dari pelanggan kah?

***

Disclosure: Artikel ini ditulis oleh Masni Rahmawatti. S

Mengenal Metode Pemasaran “Influencer Marketing”

Banyak cara yang bisa dilakukan oleh para pelaku bisnis dalam mempromosikan bisnis mereka. Terlebih, di era digital ini, berbagai bentuk cara pemasaran bermunculan. Pemanfaatan teknologi digital memunculkan bentuk pemasaran mulai dari social media marketing, sampai “influencer marketing”. Seperti apa ya?

Apa itu Influencer Marketing?

Sebelum mengetahui lebih lanjut mengenai influencer marketing, kita kenalan terlebih dahulu dengan istilah yang satu ini. Secara harfiah, influencer adalah orang yang memiliki pengaruh yang kuat untuk memengaruhi orang lain. Namun, dalam era digital saat ini, influencer merupakan orang yang memiliki banyak followers (pengikut) dan memiliki pengaruh yang kuat terhadap followers mereka, biasanya sosok ini diwakili oleh publik figur seperti selebritis,  atau sosok di balik akun pribadi sosial media ternama yang belakangan kerap disebut dengan “selebgram” (selebritis Instagram). Influencer juga bisa lahir dari vlogger platform YouTube ternama yang punya basis subscriber masif.

Influencer marketing merupakan salah satu dari kampanye pemasaran di era digital ini. Karena disebutkan tadi bahwa, influencer memiliki pengikut yang banyak di media sosial, maka sangat dimungkinkan dan efisien untuk memasarkan produk yang ditawarkan oleh pelaku bisnis. Jadi, dapat diartikan bahwa influencer marketing adalah cara kampanye pemasaran produk menggunakan influencer melalui media sosial seperti Instagram, Youtube, Twitter, dan media sosial lainnya.

Dasar dari kerja influencer yaitu melakukan promosi atau praktik pemasaran secara lisan terhadap produk yang dipromosikan. Forbes melansir, sebuah survey dari MuseFind menyatakan bahwa 92% konsumen mempercayai influencer lebih dari iklan atau endorsement selebriti tradisional. Kepercayaan ini didasari dari ulasan yang diberikan oleh para influencer tersebut, seakan terlihat alami dan tidak dibuat-buat. Jadi, bisa dibilang kalau mempromosikan bisnis yang kamu punya akan efisien jika menggunakan influencer marketing.

Berbagai lini bisnis dapat menggunakan influencer marketing, mulai dari bisnis kuliner, fashion, teknologi, baik dari bisnis besar, bisnis kecil, maupun startup. Influencer marketing memiliki beberapa keuntungan, di antaranya:

  1. Membangun Kepercayaan
    Biasanya, para influencer adalah orang pertama yang mengetahui tentang produk terbaru yang dikeluarkan oleh perusahaan. Influencer ini akan merekomendasikan dan memberikan ulasan terhadap produk tersebut. Para influencer ini menjadi trendsetter, sehingga orang-orang atau para pengikut mereka di media sosial akan percaya terhadap informasi yang diberikan.
  2. Meningkatkan Brand Awareness
    Penggunaan Influencer marketing dapat meningkatkan brand awareness, lho. Karena influencer merupakan trendsetter, maka orang-orang dan pengikut mereka akan tertarik terhadap produk yang dipromosikan. Tingkat kepercayaan para pengikut influencer tersebut memiliki nilai yang tinggi, sehingga mereka akan kenal dan bisa menjadi pelanggan brand tersebut.
  3. Menentukan Arah Target
    Setiap influencer memiliki ciri khas tersendiri, seperti influencer makanan, teknologi, fashion, ataupun startup. Menggunakan influencer marketing, kita bisa menentukan target audiens yang akan kita sasar. Dengan influencer tersebut, kita bisa menjangkau ceruk pasar yang spesifik.
  4. Menghasilkan Electronic Word of Mouth
    Dari penggunaan influencer marketing, maka akan terbentuk electronic word of mouth (e-WOM) dimana para pengikut dari influencer tersebut akan memberikan komentar, membagikan postingan, memberikan review juga. Sehingga, pemasaran bisa secara sekaligus terjadi.
  5. Bisa Menargetkan Audience Secara Efektif
    Influencer biasanya memiliki spesifikasi tersendiri terhadap dirinya, seperti berfokus kepada makanan, fashion, travel, dan lainnya. Sehingga mereka memiliki pengikut yang menyukai hal-hal serupa. Hal ini bisa menjangkau target audience yang lebih spesifik dan akan lebih efisien untuk menargetkan marketing.
  6. Memperluas Pangsa Pasar
    Influencer menggunakan media sosial untuk menyebarkan konten mereka. Dengan penggunaan media sosial tersebut, penyebaran konten secara masif dan serentak dapat menjangkau pangsa pasar dengan cepat, terkhususnya menjangkau generasi milenial dan Gen Z. Hal ini akan sejalan dengan e-WOM. Nantinya, penggunaan influencer marketing bisa meningkatkan penjualan.

Penggunaan influencer marketing efisien terhadap pemasaran di era digital ini. Dalam dunia startup sendiri, terdapat beberapa akun yang menjadi influencer marketing, diantaranya taktekbum, ecommurz, hrdbacot. Beberapa influencer marketing startup tersebut tidak hanya memiliki satu akun sosial media saja, namun ada beberapa yang memiliki 2 akun sosial media. Mereka akan melakukan pemasaran kepada startup yang menawarkan kerja sama.

Berbicara mengenai influencer dan promosi, tidak terlepas dari yang namanya Brand Ambassador. Namun, patut digarisbawahi, kalau influencer marketing dengan brand ambassador itu berbeda, lho.

Influencer marketing vs Brand Ambassador

Walaupun memiliki prinsip yang sama, yaitu untuk meningkatkan penjualan sebuah brand, kedua hal itu memiliki perbedaan yang signifikan, lho.

Menurut Keyhole, perbedaan antara brand ambassador dengan influencer yaitu, brand ambassador adalah orang yang setuju dan akan menjadi wajah sebuah brand dalam jangka waktu yang panjang. Sedangkan influencer hanya terlibat di satu campaign saja. Setelah kampanye selesai, kontrak mereka telah habis dalam mempromosikan sebuah produk. Namun, bisa jadi pada kampanye selanjutnya, mereka akan digunakan kembali.

Seorang Brand Ambassador (BA) akan menjadi influencer marketing sebuah brand, namun influencer marketing tidak bisa menjadi Brand Ambassador dari brand tersebut.

Itulah penjelasan mengenai influencer marketing. Banyak cara yang bisa digunakan untuk mempromosikan dan menjual produk kamu, terlebih di era digital ini. Penggunaan influencer marketing bisa menjadi salah satu solusi yang bisa diterapkan.

Jadi, apakah kamu tertarik menggunakan influencer marketing untuk meningkatkan penjualan produk startup mu?

[Video] Peran “Influencer” Mendukung Pemasaran Bisnis

Jasa influencer kerap dipakai sebagai salah satu metode pemasaran yang membantu mendongkrak pertumbuhan bisnis sebuah perusahaan, termasuk bagi startup.

Di video kali ini, DailySocial bersama Lidyawati Aurelia dari AnyMind Group Indonesia membahas seluk beluk influencer dan dampaknya terhadap pertumbuhan bisnis perusahaan yang memanfaatkan jasa mereka.

Untuk video menarik lainnya seputar startup dan teknologi, kunjungi kanal YouTube DailySocialTV.

Tren Positif Bisnis Pemasaran Influencer Landasi Strategi Ekspansi Partipost

Setelah menerima pendanaan seri A $3,5 juta yang dipimpin SPH Ventures dengan partisipasi Quest Ventures dan investor lainnya, platform influencer marketing Partipost, kembali merampungkan pendanaan extended seri A senilai $5 juta. Kali ini dipimpin Quest Ventures, turut terlibat SPH Ventures, iGlobe Partners, dan jaringan angel investor XA Network.

Kepada DailySocial, Co-Founder & COO (sekaligus Head of Indonesia) Partipost Benyamin Ramli mengungkapkan, dengan dana segar yang telah diterima rencana selanjutnya adalah melakukan ekspansi dan berupaya untuk menyediakan solusi di kawasan Asia Tengara lainnya.  Negara tujuan berikutnya Partipost Vietnam dan Thailand. Perusahaan juga ingin memperkuat positioning di Singapura, Indonesia, Taiwan, Malaysia, dan Filipina yang telah disinggahi sebelumnya.

“Dengan dana yang kami terima, strategi utama kami adalah untuk dapat menjangkau lebih banyak brand yang belum mengenal kami atau belum memanfaatkan platform Partipost. Salah satu caranya adalah menambah jumlah tim sales, tetapi pada saat yang sama kami ingin mengembangkan produk kami untuk membantu klien dengan menambah jumlah tim teknologi,” kata Benyamin.

Hingga saat ini Partipost telah memiliki sekitar 600 ribu influencer yang telah mengunduh aplikasi dan telah bekerja dengan lebih dari 2000 brand. Partipost telah hadir ke pasar Indonesia dengan menghadirkan platform digital untuk influencer. Platform tersebut mencoba menjembatani para influencer populer dengan brand yang ingin melancarkan kegiatan pemasaran dan memanfaatkan jasa mereka.

Di Indonesia sendiri hingga saat ini sudah banyak platform serupa yang menawarkan layanan influencer marketing, di antaranya GetCraft, Sociabuzz, dan Hiip.

“Kami di sini bukan untuk bersaing, namun untuk menciptakan produk hebat. Jika pesaing kita melakukannya lebih baik dari kita, maka kita bisa belajar dari mereka. Namun fokus utama kami adalah mendengarkan kebutuhan pengguna kami dan membuat platform yang bisa untuk di-scale tanpa batas sesuai kebutuhan,” kata Benyamin.

Pertumbuhan influencer marketing saat pandemi

Meskipun sempat mengalami kendala saat awal pandemi, namun dengan adopsi digital yang cepat dan memaksa semua orang untuk melakukan interaksi secara online, diklaim membantu bisnis Partipost hingga saat ini. Besarnya permintaan untuk kegiatan digital marketing terutama yang memanfaatkan influencer tumbuh secara signifikan jumlahnya.

“Bisnis masih perlu berfungsi dan cara paling efektif untuk melakukannya adalah melalui aktivitas online. Anggaran pemasaran bergeser dari kegiatan pemasaran offline ke online, dan Partipost dengan rendah hati dapat melayani bisnis untuk memasarkan produknya melalui influencer yang bekerja sama dengan kami,” kata Benyamin.

Berdasarkan data yang dikumpulkan oleh Influencer Marketing Hub, pandemi telah mempercepat pertumbuhan influencer marketing pada tahun 2020, dan jumlah ini diperkirakan akan berlanjut pada tahun 2021.

Dari hanya $1,7 miliar pada tahun 2016, influencer marketing diperkirakan telah tumbuh menjadi ukuran pasar sebesar $9,7 miliar pada tahun 2020 dan diperkirakan akan melonjak lebih jauh ke $13,8 miliar pada tahun 2021.

Data menarik lainnya yang juga dibagikan adalah, para marketer dan brand percaya pada efektivitas marketing memanfaatkan influencer, fakta tersebut telah menyebabkan ledakan jumlah konten baru yang dibuat selama setahun terakhir. 90% responden survei percaya bahwa influencer marketing menjadi bentuk kegiatan pemasaran yang efektif. Statistik ini relatif statis sejak tahun 2017, dan diperkirakan akan semakin tumbuh jumlahnya di masa depan.

Salah satu kanal marketing yang kemudian menjadi pilihan adalah media sosial Instagram. Dalam laporan tersebut terungkap, ada peningkatan besar dalam pengguna Instagram selama era Facebook, dengan lebih dari 1,074 miliar pengguna aktif saat ini. Stories juga sangat populer, dengan 500 juta orang menggunakan Instagram Stories setiap hari.

Application Information Will Show Up Here

Kolaborasi dengan Allstars, Mitra Gojek Peroleh Akses Pemasaran Lewat Influencer

Gojek mengumumkan kerja sama dengan platform marketing influencer Allstars untuk permudah mitra UMKM Gojek terhubung dengan influencer melakukan kegiatan pemasaran. Selama ini dengan dana terbatas, seringkali mitra UMKM hanya mengandalkan pemasaran dari mulut ke mulut dan terus menjaga kredibilitas produk.

VP Commercial Solutions and Operations Gojek Vincent Bachtiar menjelaskan, kedua perusahaan memiliki kesamaan visi untuk memfasilitasi sebanyak-banyaknya UMKM dapat naik kelas. “Kami berharap dengan kerja sama ini para pelaku UMKM dapat menjangkau lebih banyak konsumen, memperluas pangsa pasar, dan lebih memiliki daya saing dalam pertumbuhan ekonomi digital dewasa ini,” ucapnya dalam konferensi pers virtual, Senin (15/2).

Business Director Allstars Alex Wijaya melanjutkan, pemanfaatan influencer marketing sangat efektif dalam mempromosikan brand maupun produk dan layanan. Namun, para UMKM seringkali menemukan tantangan karena keterbatasan jejaring mereka di ranah media sosial untuk dapat menerapkan strategi influencer marketing yang efektif.

Sumber: Gojek
Sumber: Gojek

Belum lagi akses mereka yang minim untuk berkolaborasi dengan para influencer, serta biaya kampanye digital yang tinggi. Dengan platform Allstars, kini brand dapat menemukan influencer yang memiliki dampak positif bagi bisnis. Ada analitik yang dapat dipantau brand untuk mempelajari langsung pencapaian target hingga performa engagement per post.

Allstars hadir menyediakan platform untuk menghubungkan brand dengan influencer untuk keperluan promosi di media sosial. Tidak hanya menguntungkan brand, influencer pun sebetulnya juga perlu dijembatani, terlebih bagi mereka yang baru beralih profesi. “Main target kami adalah UMKM karena brand besar biasanya enggak kesulitan saat marketing mereka bisa rekrut agensi, tapi UMKM itu susah,” kata dia.

Di dalam platform, brand dapat mengisi jenis kampanye yang diinginkan dengan memilih kategori influencer, lokasi, jumlah minimal followers, jenis kelamin dan usia, platform media sosial yang diinginkan, jumlah post dan harga yang diinginkan, hingga isi brief dari kampanye seperti timeline periode kampanye.

Lewat kolaborasi dengan Gojek, seluruh akses tersebut dapat diakses melalui aplikasi super apps khusus mitra yakni GoBiz. Otomatis, e-money milik Gojek, GoPay juga dapat dimanfaatkan sebagai alternatif metode pembayaran, selain bank transfer dan kartu kredit/debit.

“Prosesnya semua dipermudah. Di dalam platform sudah ada pricing influencer dan payment-nya kita jaga karena kami ingin semua pihak merasa aman. Security itu sesuatu yang paling kita titikberatkan.”

Di Indonesia sendiri, sudah ada beberapa startup baik dari dalam maupun luar negeri yang jajakan layanan serupa untuk mengakomodasi kebutuhan pemasaran lewat influencer. Beberapa di antaranya Hiip, Partipost, AnyMind, Verikool, Raena, IconReel, dan lain-lain.

Allstars sendiri didirikan pada akhir 2019. Kini sudah menghubungkan lebih dari 7 ribu brand dan 120 ribu influencer, sukses mengerjakan lebih dari 4 ribuan kampanye. Perusahaan membagi kategori influencer berdasarkan jumlah pengikut yang mereka miliki. Mulai dari nano dengan 1.000 – 10.000 pengikut, mikro dengan 10.000 – 100.000 pengikut, makro dengan 100.000 – 1 juta pengikut, dan mega/top tier dengan lebih dari 1 juta pengikut.

Dalam kiprahnya, Alex menuturkan perusahaan mampu mendukung para UMKM dalam memperkenalkan dan mengangkat kredibilitas merek, produk dan layanan, dari berbagai jenis sektor, seperti makanan dan minuman, kecantikan dan mode, kesehatan dan well being, gaya hidup, travel, game dan teknologi, keluarga, hiburan, serta olahraga dan kebugaran.

Sejak kolaborasi pertama dengan Gojek diumumkan pada akhir Januari 2020, diklaim ada ribuan mitra UMKM yang bergabung. Diharapkan ke depannya akan semakin banyak bergabung, terlebih mitra UMKM di Gojek diklaim jumlahnya sudah lebih dari ratusan ribu.

“Kebanyakan mitra yang gabung hampir separuhnya berlokasi di Jawa. Kebanyakan dari mereka memanfaatkan platform Instagram, lalu TikTok untuk kegiatan pemasaran dari influencer di Allstars,” pungkas Vincent.

SociaBuzz Kantongi Pendanaan Baru dari UMG Idealab

Platform marketplace jasa kreatif SociaBuzz mengumumkan perolehan pendanaan tahapan awal dari UMG Idealab. Tidak disebutkan lebih lanjut berapa nilai investasi yang diterima. Kepada DailySocial, Co-Founder & CEO Rade Tampubolon mengungkapkan, selain untuk mengembangkan produk, dana segar akan digunakan juga untuk kegiatan pemasaran agar semakin banyak kreator dan talenta yang bisa mendapatkan manfaat dari berbagai fitur yang SociaBuzz sediakan.

“Secara keseluruhan kami telah menerima tiga pendanaan. Sebelumnya SociaBuzz telah mendapatkan pendanaan dari angel investor dengan nominal yang tidak disebutkan tahun 2015 lalu. SociaBuzz juga telah menerima dana dari program Ideabox Accelerator tahun 2016 lalu,” kata Rade.

Ada beberapa alasan mengapa penggalangan dana kembali dilancarkan SociaBuzz tahun ini dan memilih UMG Idealab sebagai investor. Di antaranya adalah kesamaan visi. Selain itu juga ekosistem portfolio yang ada, menghadirkan peluang kolaborasi bermanfaat ke depannya.

“Bagi kami di UMG Idealab, pendanaan ini merupakan langkah strategis yang selaras dengan tujuan kami untuk meningkatkan kolaborasi antar startup di ekosistem UMG Idealab agar mereka dapat saling mengenalkan produk mereka dan berbagi teknologi,” kata Managing Partner UMG Idealab Kiwi Aliwarga.

Pertumbuhan stabil selama pandemi

Beroperasi sejak 2015, SociaBuzz menjembatani bisnis atau pelanggan dengan influencer media sosial atau kreator. Platform bertujuan untuk menciptakan koneksi individu atau bisnis untuk menemukan pembuat konten atau talenta yang tepat untuk kebutuhan bisnis. Hingga saat ini SociaBuzz telah memiliki sekitar 72 ribu influencer/kreator dalam platform. Mereka juga telah memiliki 1.350 pengguna aktif — baik dari kalangan bisnis maupun konsumer.

Selama pandemi tidak ada perubahan yang signifikan dari bisnis SociaBuzz. Rade menegaskan, untuk fitur tertentu mengalami pertumbuhan yang signifikan. Dampak negatif pandemi lebih terasa ke layanan managed service influencer marketing yang SociaBuzz sediakan untuk brand.

Pada saat pandemi, beberapa brand memilih untuk menghentikan sementara proyek-proyek yang sudah direncanakan. Namun saat ini mulai terlihat brand sudah mulai pulih kembali dan lebih percaya diri lagi untuk mengeluarkan anggaran.

“Harapannya walaupun pandemi memberikan banyak tantangan, setiap orang yang memiliki passion dan kreativitas bisa menghasilkan lebih melalui fitur-fitur SociaBuzz,” kara Rade.