Snapchat Luncurkan Lens Explorer, Mudahkan Pengguna Temukan Lens Garapan Komunitas

Snapchat bukanlah sosok asing di bidang augmented reality. Mereka sudah menyediakan fitur Lens sejak lama, dan menjelang akhir tahun kemarin, mereka merilis aplikasi Mac dan Windows bernama Lens Studio, yang memungkinkan siapapun untuk merancang filter wajah maupun objek AR interaktif versinya sendiri untuk digunakan di Snapchat.

Sejak Lens Studio diluncurkan, sudah ada lebih dari 100.000 Lens unik yang dikumpulkan oleh para kreator, dan ini semua juga telah dilihat oleh pengguna Snapchat sebanyak lebih dari 2,5 miliar kali. Namun yang menjadi kendala, menemukan Lens garapan komunitas ini tidak gampang.

Cara yang pertama adalah dengan memindai QR Snapcode yang dibagikan oleh sang kreator Lens itu sendiri. Kedua, bisa juga dengan melihat Story seseorang yang kebetulan menggunakan Lens tersebut. Ketiga, kalau beruntung, Lens tersebut dapat terpilih langsung oleh tim kurator Snapchat dan ditampilkan di Lens Carousel.

Semua itu berubah hari ini dengan diluncurkannya fitur Lens Explorer, yang diwakili oleh sebuah icon baru di Lens Carousel. Klik icon tersebut, maka Anda bakal langsung disuguhi dengan sederet Lens karya komunitas. Untuk menggunakannya di Stories, tinggal pilih salah satu yang diinginkan.

Sejatinya tidak ada cara yang lebih simpel dari Lens Explorer. Berkat fitur ini, sudah pasti Lens garapan komunitas bakal lebih sering lagi digunakan, yang pada akhirnya dapat mendorong para kreator untuk terus berkarya, meski insentif yang mereka dapatkan tidak lebih dari sebatas ketenaran.

Sayang masih ada satu kendala lagi yang belum tuntas: Lens Explorer baru diluncurkan secara perlahan untuk Snapchat versi iOS. Versi Android-nya malah belum ada kabar sama sekali.

Sumber: Engadget dan Snap.

Snap Luncurkan Lens Studio, Aplikasi Gratis untuk Membuat Objek AR Interaktif di Snapchat

Sebelum tren augmented reality (AR) kembali dibangkitkan oleh Apple lewat ARKit di iOS 11, Snapchat sebenarnya sudah berkontribusi lebih dulu. April lalu, mereka merilis fitur bernama World Lenses, yang memungkinkan pengguna untuk bermain-main dengan objek 3D interaktif yang bisa ditempatkan di mana saja kamera ponsel kita arahkan, yang belakangan kita kenal dengan istilah AR.

Langkah selanjutnya adalah memperbanyak jumlah World Lenses yang tersedia. Ketimbang merekrut lebih banyak desainer, Snap memutuskan untuk menggandeng komunitas kreatif dengan meluncurkan Lens Studio, aplikasi Mac dan Windows yang bisa digunakan secara cuma-cuma oleh siapapun untuk merancang World Lens-nya sendiri.

Snapchat Lens Studio

Asalkan Anda punya pengalaman merancang animasi 2D atau 3D, Anda bisa menciptakan World Lens versi sendiri menggunakan aplikasi ini. Setelahnya, Anda bisa membagikan QR Snapcode kepada pengguna lain untuk diunduh dan digunakan selama 24 jam ke depan.

Mengapa cuma 24 jam? Karena Snap melihat peluang untuk meraup pendapatan ekstra melalui platform pembuatan World Lens ini. Singkat cerita, kalau Anda mau World Lens bikinan Anda bisa digunakan selama lebih dari 24 jam, Anda diharuskan membayar biaya mengiklan ke Snap.

Bagi yang tidak bersedia membayar, Anda tinggal meminta pengguna memindai QR Snapcode yang sama untuk mengunduh World Lens bikinan Anda kembali dan menggunakannya selama 24 jam lagi. Di sisi lain, batasan ini juga dimaksudkan supaya pengguna tidak terus menerus memakai World Lens yang sama, dan mendorong mereka untuk mencoba kreasi yang lainnya.

Snapchat Lens Studio

Seluruh kreasi komunitas ini bakal melalui proses moderasi terlebih dulu guna memastikan tidak ada World Lens yang bersifat menyinggung maupun berbau dewasa. Pengguna nantinya juga bisa melaporkan World Lens yang dinilai bermasalah, yang lolos dari pantauan tim internal Snap.

Buat yang tertarik, Anda hanya memerlukan akun Snapchat untuk bisa mengunduh Lens Studio sekarang juga. Untuk pengguna secara luas, bersiaplah bermain-main dengan objek AR kreasi komunitas.

Sumber: Snap dan TechCrunch.