Acer Perkenalkan Laptop Convertible Baru Untuk Para Pelajar, TravelMate Spin B1

Dibeli Acer dari Texas Instruments di tahun 1997, TravelMate ialah lini notebook yang diarahkan buat mendukung kebutuhan bisnis, mengusung konsep rugged dengan rancangan konservatif. Tapi seperti device lain, TravelMate mengalami evolusi. Kini bukan cuma kalangan pekerja saja yang jadi target konsumen, TravelMate sudah lama dimanfaatkan di ranah edukasi.

Beberapa hari sebelum ajang BETT Show 2017 di kota London dibuka untuk publik, perusahaan hadware dan elektronik asal Taiwan itu mengumumkan ketersediaan varian baru dari TravelMate, yakni Spin B1. TravelMate Spin B1 adalah notebook convertible yang mengedepankan faktor portabilitas dan didesain agar tahan banting, menyuguhkan empat mode pemakaian berbeda untuk para pelajar.

Acer Travelmate Spin B1 3

TravelMate Spin B1 (B118) memiliki layar seluas 11,6-inci, dengan opsi resolusi HD dan FHD. Device dapat digunakan baik oleh para murid serta guru, siap memfasilitasi kegiatan belajar-mengajar di kelas, proyek grup, hingga saat melakukan karyawisata. Ia sangat fleksibel karena Spin B1 siap digunakan sebagai laptop biasa, tablet, serta juga bisa diubah ke mode stand serta tent.

Acer Travelmate Spin B1 2

Perangkat turut mewarisi konsep rugged para pendahulunya. Spin B1 memiliki frame dari karet untuk menahan benturan, kemudian layarnya tahan terhadap tekanan, sanggup menyangga berat sampai 60-kilogram. Bagian papan ketiknya dibekali fitur anti-percikan air, mampu menahan tumpahan cairan dengan volume maksimal 330ml. Laptop menyimpan sistem drainase di bawah keyboard dan touchpad sehingga air cepat terbuang dan tidak merusak komponen-komponen internal.

Acer Travelmate Spin B1 4

Selain itu, Spin B1 juga dilengkapi stylus yang kompatibel ke Windows Ink, memudahkan siswa membuat catatan, menggambar, serta menyunting dokumen Word. Lalu Microsoft OneNote bisa langsung diakses dari lock screen hanya dengan mengklik tombol di stylus. Keyboard chiclet di sana nyaman buat mengetik, touchpad-nya akurat, kemudian Acer tak lupa menyertakan software Acer TeachSmart.

Acer memilih prosesor Intel Pentium sebagai otak dari TravelMate Spin B1 (komposisi hardware-nya tergantung dari model), melengkapinya dengan dua buah port USB 3.0, satu USB 2.0, satu HDMI, satu jack headphone 3,5mm, dan satu slot reader kartu SD. Konektivitas nirkabelnya meliputi Wi-Fi dual-band 2×2 802.11ac dan Bluetooth 4.0. Unit baterai di dalam diklaim mampu menjaga Spin B1 tetap aktif hingga 13 jam.

Rencananya, Acer akan melepas TravelMate Spin B1 di triwulan kedua tahun 2017. Harga dan spesifikasinya berbeda-beda, berdasarkan varian yang dipasarkan di wilayah itu.

Sumber: PR Web.

Acer Hadirkan Chromebook Baru Untuk Dukung Ranah Edukasi di Indonesia

Sebagai salah satu produsen pertama yang menjajakan Chromebook, Acer pernah bilang bahwa penjualan device didorong oleh pemanfaatannya di ranah edukasi, dan kini sang produsen hardware asal Taiwai itu sukses memimpin market share. Mungkin Anda sudah tahu, mereka sempat memperkenalkan deretan Chromebook baru di triwulan pertama 2016.

Acer tampaknya juga melihat potensi di pasar Indonesia. Di tanggal 1 Desember 2016 kemarin, mereka menghadirkan tiga Chromebook baru ke tanah air. Acer menyampaikan bahwa langkah ini merupakan manifestasi dari komitmen perusahaan untuk merealisasikan sistem pendidikan digital. Caranya ialah mendukung proses belajar interaktif, memungkinkan siswa saling berkolaborasi, serta menunjang terciptanya digital classroom.

Acer Chromebook 16

Ketiga device anyar itu adalah Chromebook R11, Chromebook 11, dan Chromebook 14. Masing-masing perangkat mempunyai spesifikasi, fitur serta spesialisasi berbeda, namun mereka memiliki sejumlah kesamaan: harganya terjangkau, juga dilengkapi Acer Classroom Manager serta Google Management Console & Apps.

Acer Chromebook 17

Menurut Acer, Chrome OS menawarkan banyak keunggulan dibanding platform lain, terutama buat pendidikan: waktu boot up-nya sangat cepat (cuma delapan detik dari status nonaktif), sederhana karena berbasis ekosistem Google, dan aman dari virus serta malware. File juga tetap aman seandainya perangkat tiba-tiba rusak, karena data-data Anda disimpan di cloud. Jadi tidak ada lagi alasan buat menunda pengumpulan tugas karena laptop rusak.

Acer Chromebook 14

Untuk mulai mengoperasikan Chromebook Acer, yang perlu Anda lakukan hanyalah log-in menggunakan username Gmail dan password, lalu sistem segera melakukan sinkronisasi. Selanjutnya, Anda bisa melakukan berbagai hal secara normal, misalnya membaca/menulis email, browsing, nonton YouTube, serta memakai Google Search. Play Store kini juga dapat dibuka dari Chromebook, memberikan Anda akses ke jutaan app di sana.

Acer Chromebook 13

Salah satu fitur yang paling esensial di Chromebook adalah Google Apps for Education. Dengannya, pihak sekolah hanya perlu melakukan investasi minimal. Anda hanya tinggal mendaftarkan domain untuk memperoleh akun personal berkapasitas 30GB (plus 100GB tiap pembelian Acer Chromebook) dengan jumlah tak terbatas. Berkat GAfE, biaya hardware, ongkos server email, hingga perawatan bisa ditekan ke titik terendah. Tiap PC mendapatkan OS versi enterprise, serta telah diisi app-app produktif seperti Docs, Sheet, Slide, Mail, Calendar Tast, Keep, Hangout – tanpa mengeluarkan biaya tambahan.

Acer Chromebook R11

Disebut sebagai Chromebook convertible berlayar sentuh pertama, R11 memiliki engsel unik ‘dual-torque‘ yang memungkinkan layarnya diputar 360 derajat. Layaknya notebook 2-in-1, device menyuguhkan empat mode penggunaan: laptop standar, display mode, tent dan tablet. Selain fleksibel, R11 juga sangat portabel. Ketebalannya hanya 19,2mm dan berbobot 1,25kg – enteng serta mudah diselipkan dalam tas.

Acer Chromebook 5

Acer Chromebook 4

Chromebook R11 ditenagai chip Intel Celeron, konektivitas wireless MIMO 802.11ac, lalu ada port USB 3.0 dan menyajikan layar HD (1366×768) 11,5-inci.

Acer Chromebook 3

Acer Chromebook 14

Notebook 14-inci ini membuktikan bahwa Anda tidak perlu merogoh kocek terlalu dalam demi mendapatkan produk berdesain premium. Tubuhnya tersusun dari bahan aluminium dengan ketebalan hanya 17-milimeter dan bobot 1,7kg. Tersedia dua tipe: layar full-HD, RAM 4GB dan penyimpanan 32GB; serta model berpanel HD (1366×768) ‘wide angle‘, RAM 2GB dan storage 16GB, plus fitur HDR.

Acer Chromebook 10

Acer Chromebook 12

Chromebook 14 dibekali webcam 720p berfitur audio/video recording high-definition, satu set speaker stereo dan mic digital. Di antara ketiga Chromebook anyar ini, tipe 14-lah yang mempunyai baterai berdaya tahan paling lama, hingga 14 jam pemakaian.

Acer Chromebook 11

Acer Chromebook 11

Juga didesain ala device premium seperti varian 14-incinya, Acer memanfaatkan tekstur nano-imprint di tubuh Chromebook 11. Kata penciptanya, nano-imprint juga membuat perangkat lebih tahan terhadap benturan, dan hebatnya lagi, Chromebook 11 dapat menahan beban hingga 60-kilogram berkat ketangguhan chassis-nya. Lalu display 11,6-inci di sana diklaim mampu menampilkan warna serta teks yang jelas sehingga mudah terbaca.

Acer Chromebook 1

Acer Chromebook 2

Fungsi video chat juga memperoleh perhatian khusus: webcam mendukung HDR, lalu video dijanjikan tetap terlihat tajam meskipun latar belakangnya berubah (sewaktu notebook dipindahkan). Layar Chromebook 11 turut menyimpan teknologi Acer ComfyView untuk mengurani efek pantulan cahaya berlebihan sehingga lebih nyaman dipakai di waktu lama.

Acer Chromebook 6

Anda mencari alternatif lain dari Chromebook? Kabar gembira, Acer juga meluncurkan TraveMate B117 di Indonesia, yaitu laptop ber-OS Windows 10 Pro dengan app Acer Classroom Manager. Hal paling menarik dari B117 ialah kapabilitas spill-resistant – mampu menahan tumpahan air di atas keyboard sebanyak 350ml.

Acer Chromebook 7

Acer Chromebook 8

Acer Chromebook 9

Walaupun keempat perangkat ditawarkan sebagai produk enterprise dan tidak dijual di toko retail, Acer tak segan menginformasikan harga dari masing-masing device:

  • Chromebook R11: Rp 4,8 juta
  • Chromebook 14: Rp 4 juta
  • Chrombook 11: Rp 3,4 juta
  • TravelMate B117: Rp 3,5 juta