CEO PUBG Corp Ingin Game Battle Royale-nya Jadi Franchise Hiburan di Beragam Media

Franchise Star Wars, The Lord of the Rings dan Harry Potter menjadi begitu populer karena mereka merangkul khalayak melalui medium hiburan berbeda: kalangan casual mengenalnya dari film, sedangkan para fans dapat mendalami jagatnya lewat beragam novel dan game. Menjangkau medium berbeda juga merupakan impian developer game battle royale terpopuler di Bumi.

Sejak bulan Desember kemarin, versi 1.0 PlayerUnknown’s Battlegrounds akhirnya dirilis di Steam dan Xbox One via Xbox Game Preview. Dalam perjalanannya selama sembilan bulan sebagai judul early access, PUBG telah menjadi game yang paling sering dimainkan di Steam (melewati total 20 miliar jam) serta menghimpun lebih dari 20 juta gamer. Namun ambisi PUBG Corporation tidak berhenti sampai di sana.

Berbicara pada InvenGlobal, Chang Han Kim selaku CEO PUBG Corp. menyampaikan keinginannya agar franchise PlayerUnknown’s Battlegrounds dapat muncul di medium hiburan lain. Director Brendan Greene memang pernah mengungkapkan rencana untuk mengarahkan PUBG jadi permainan eSport, tapi Han Kim juga berharap supaya franchise tersebut muncul sebagai film, serial drama, atau film kartun/animasi.

Hal ini bukan sekadar angan-angan semata. Kim mengakui bahwa timnya telah menerima beberapa kali ajakan kolaborasi dari Hollywood dan Netflix buat mengembangkan film adaptasi. Sayangnya, sang CEO belum memberi tahu apakah PUBG Corp. menyetujui permintaan itu atau tidak. Meski demikian, komentar Han Kim mengindikasikan terbukanya peluang itu. Menurutnya, PUBG Corp. ‘memiliki mimpi untuk membangun budaya berbasis game lewat sejumlah metode berbeda’.

Bukan cuma PUBG Corp. yang punya ambisi seperti ini. Di tahun 2016, Respawn Entertainment sempat mengutarakan rencana buat menggarap serial TV Titanfall. Namun sudah lama tak ada berita mengenainya, dan peluangnya jadi lebih kecil setelah developer  diakuisisi EA.

Sejak meluncur resmi di Steam, kabarnya pemasukan dari game PUBG terus bertambah. Awalnya, serbuan gamer sempat menyebabkan gangguan server, tetapi untuk sekarang developer telah berhasil mengatasi hampir seluruh kendalanya dan pemain mulai kembali memberikan respons positif. Aspek terakhir yang perlu ditangani PUBG Corporation adalah memoles peta padang pasir terbaru. Mereka tengah mengumpulkan masukan gamer buat memperbaiki kekurangannya.

Saat ini, tantangan terbesar bagi developer ialah menyaring opini berbeda dari para veteran yang berpartisipasi dalam test server dan gamer yang baru saja bergabung setelah perilisan resmi PlayerUnknown’s Battlegrounds di PC.

Sumber: InvenGlobal.

PlayerUnknown’s Battlegrounds Dimainkan Bersamaan Oleh 3 Juta Orang Lebih

PUBG mungkin bukanlah permainan terbaik di 2017, namun tidak bisa disangkal bahwa kreasi Brendan Greene itu merupakan fenomena terbesar tahun lalu. Sejak tersedia dalam versi beta early access di PC mulai bulan Maret silam, game online battle royale ini terus menghimpun gamer hingga berhasil menumbangkan Dota 2 sebagai permainan terfavorit user Steam.

Pencapaian tersebut terjadi di bulan Agustus, dan tak lama sesudahnya, PlayerUnknown’s Battlegrounds tercatat dimainkan oleh pemain aktif sebanyak 1,3 juta jiwa – melampaui rekor Dota 2 dengan 1.291.328 gamer. Namun euforia PlayerUnknown’s Battlegrounds tidak mereda, malah semakin menjadi setelah versi ‘full‘ permainan multiplayer ini dilepas di Windows dan Xbox One via Xbox Game Preview di bulan Desember 2017 kemarin.

Minggu lalu, sang creative director kembali mengungkap prestasi baru PUBG. Via Twitter, Greene mengumumkan bahwa kreasinya itu dimainkan oleh lebih dari 3,1 juta user, tepatnya 3.106.358 orang. Angka ini lebih dari empat kali jumlah concurrent gamer terbanyak Dota 2 saat itu, di 704.938. Sebelumnya, PlayerUnknown’s Battlegrounds berhasil melampaui batasan 2 juta gamer di Oktober 2017.

PUBG1

Versi Xbox PUBG terjual lebih dari satu juta kopi dan menjadi game yang paling banyak dimainkan di platform tersebut, sedangkan per akhir tahun 2017, versi PC-nya ini dibeli oleh lebih dari 24 juta orang. Total penjualannya melewati 25 juta kopi. Rencananya, permainan ini akan dilokalisasi oleh Tencent khusus untuk kawasan Tiongkok, termasuk agenda penyediaan versi mobile-nya.

Walaupun bukan yang pertama, Battlegrounds dianggap sebagai permainan battle royale terpenting karena kepopularitasannya (Greene sudah pernah melepas sejumlah mod berformula serupa di game berbeda). Permainan ini memicu developer lain buat mengikuti langkah PUBG Corporation, satu contohnya yang paling terkenal adalah implementasi mode battle royal di game sandbox Fortnite ciptaan Epic Games.

Terlepas dari naik daunnya battle royale, Greene juga sempat mengutarakan kecemasannya terhadap lahirnya banyak klona PUBG. Via BBC ia menyampaikan, “Saya ingin genre ini berkembang, dan agar hal itu terjadi, kita membutuhkan banyak modifikasi dan fitur baru di formula ini. Namun jika hanya sekedar tiruan, battle royale jadi tidak berjalan maju dan malah membuat orang bosan.”

Greene memang tidak mengklaim kepemilikan genre last-man-standing, namun mengeluh beberapa tiruan PUBG betul-betul menjiplak sejumlah mekanisme atau elemen spesifik karyanya – satu contohnya ialah bagian terjun payung saat match dimulai.

Via Games Industry.

Dimainkan Lebih Dari 1,3 Juta Gamer Minggu Lalu, PlayerUnknown’s Battlegrounds Kembali Kalahkan Rekor Dota 2

Walaupun tim Bluehole belum mengumumkan secara resmi kapan tepatnya versi retail PlayerUnknown’s Battlegrounds akan dirilis, keunikan permainan shooter online battle royale ini sukses menarik perhatian. Developer berhasil menjual 10 juta kopi hanya dalam waktu enam bulan. Dan di akhir Agustus kemarin, jumlah pemain harian PUBG sempat melampaui Dota 2.

Dan prestasi game kreasi Brendan ‘PlayerUnknown’ Greene tersebut tak berhenti sampai di sana. Minggu lalu, PlayerUnknown’s Battlegrounds lagi-lagi mencetak rekor baru. Permainan ini berhasil menyingkirkan gelar Dota sebagai game dengan jumlah pemain aktif paling banyak. Pencapaian permainan MOBA terpopuler di Bumi, Dota 2, di angka 1,29 juta pemain ditaklukkan oleh PUBG di 1,3 juta user lebih.

Angka tersebut memang luar biasa, apalagi mengingat PlayerUnknown’s Battlegrounds merupakan permainan Early Access dan bukan game free-to-play seperti Dota 2. Anda harus membeli aksesnya untuk dapat menikmatinya. Tapi seperti sejumlah judul Early Access lain, PUBG bisa dimiliki tanpa mengeluarkan uang terlalu banyak. Game dijajakan di harga global US$ 30, namun setelah penyesuaian, PUBG hanya dibanderol Rp 200 ribu di Indonesia.

Valve memang belum pernah menyingkap rekor concurrent player game-game di Steam. Informasi ini sendiri ialah hasil perbandingan dari dua laman SteamCharts. Di sana, Anda bisa melihat dan mengomparasi langsung jumlah ‘all-time peakPlayerUnknown’s Battlegrounds dengan Dota 2: 1.348.374 versus 1.291.328. Dan berdasarkan keterangan ’24-hour peak‘, angka tersebut dicapai di akhir minggu lalu.

steam_records

Bahkan saat artikel ini ditulis, jumlah pemain yang sedang mengakses PUBG lebih banyak dibanding Dota 2. Perlu diketahui bahwa data yang diperoleh SteamCharts sedikit berbeda dari angka di laman Steam Stats resmi: 1.349.584 player. Meski demikian, selisihnya cukup sedikit dan keduanya sudah melampaui batasan 1,34 juta pemain.

Menganalisis page PUBG di SteamCharts lebih jauh, pemain game multiplayer action ini terus meningkat drastis semenjak ia tersedia di bulan Maret 2017. Lonjakan terbesarnya tercatat di bulan Agustus 2017, dengan kenaikan jumlah pemain hampir 70 persen. Sebagai info tambahan, PlayerUnknown’s Battlegrounds sukses melewati batasan satu juta concurrent player kurang lebih satu minggu silam.

Jika penasaran apa yang membuat permainan ini begitu heboh dan ingin mencobanya langsung, PUBG dapat Anda beli dan mainkan sekarang via Steam. Bluehole berencana untuk melepasnya di Windows dan Xbox One pada ‘akhir tahun 2017’.

PlayerUnknown’s Battlegrounds Sempat Tundukkan Dota 2 Sebagai Game Terpopuler di Steam

PlayerUnknown’s Battlegrounds ialah game action multiplayer yang mengadu pemain dalam medan tempur ala Battle Royale, dengan satu orang yang tersisa keluar sebagai pemenangnya. Gameplay unik PUBG (singkatan dari para pemain) itu mendorong gamer buat menikmatinya bersama kawan-kawan, dan hanya butuh waktu singkat baginya untuk jadi sangat populer.

Kurang dari satu bulan silam, PUBG kabarnya telah terjual sebanyak delapan juta kopi. Informasi tersebut sangat menarik mengingat permainan sebetulnya belum dirilis resmi. Saat ini, game baru tersedia dalam versi Early Access. Dan baru saja game kreasi tim Bluehole itu memperoleh satu pencapaian penting, dan boleh jadi rekor terbesar mereka: PlayerUnknown’s Battlegrounds sempat mengalahkan Dota 2 sebagai permainan dengan jumlah pemain aktif terbanyak.

PlayerUnknown's Battleground 2

Hal tersebut tentu saja tidak bertahan lama. Saat artikel ini ditulis, Steam Stats menunjukkan bahwa Dota 2 kembali merebut singgasananya, dan jumlah pemain aktif PUBG sempat merosot ke bawah Counter-Strike: Global Offensive. Tetapi satu info penting bisa Anda lihat di sana: ‘peak today‘ PBGU lebih tinggi dibanding Dota 2 dengan angka 877.844 versus 838.519. Di pagi ini, permainan tersebut lagi-lagi berada di urutan runner-up.

PlayerUnknown's Battleground 5

 

Layaknya judul Early Access lain, ‘akses’ untuk menikmati PlayerUnknown’s Battleground dijajakan di harga yang relatif murah. Mungkin inilah salah satu alasan gamer berbondong-bondong buat membelinya, ditambah lagi ajakan sesama teman. Game director Brendan Greene pernah mengungkapkan keinginannya untuk mengembangkan PUBG menjadi permainan eSport, dan Anda mungkin sudah melihat mulai banyak turnamen mempertandingkan game tersebut.

PlayerUnknown’s Battlegrounds pada dasarnya menyuguhkan mode deathmatch yang dapat diikuti oleh seratus pemain. Anda bisa memilih bergabung ke pertandingan seorang diri, atau bersama kawan-kawan. Pemain masuk ke sana dengan terjun payung tanpa perbekalan. Mereka harus mencari persenjataan sendiri dan dipersilakan menggunakan kendaraan bermotor. Semakin berbahaya lokasinya, maka kian besar kesempatan Anda memperoleh persenjataan yang lebih baik.

PlayerUnknown's Battleground 3

Game menyuguhkan area seluas 8×8-kilometer dan akan mengecil seiring berkurangnya pemain demi memastikan para peserta bertemu. PUBG dapat dinikmati dari perspektif orang pertama atau orang ketiga, masing-masing mempunyai kelemahan serta kelebihan.

PlayerUnknown's Battleground 1

 

PUBG bisa Anda beli dan mainkan sekarang di PC via Steam hanya dengan membayarkan uang Rp 200 ribu saja. Developer Bluehole rencananya akan meluncurkan game ini di console Xbox One bersamaan pelepasan versi retail-nya di PC pada kuartal keempat 2017.

Sumber: Steam.