Nokia 8.1 Resmi Diumumkan, Membawa Kamera Zeiss, Layar Lebar dan Android Pie

Di tahun kedua kerjasamanya dengan Nokia, HMD Global telah meluncurkan seri penyegaran untuk sejumlah perangkat debutan. Sebagian besar didominasi oleh perangkat kelas menengah. Seperti yang baru saja dilakukan, HMD Global resmi memperkenalkan lagi smartphone seri upgrade, Nokia 8.1 yang merupakan seri refresh dari Nokia 7 Plus.

Nokia 8.1 terbaru memiliki sejumlah keunggulan yang jadi sorotan, antara lain optik Zeiss, layar PureDisplay, masa pakai baterai yang diklaim mampu bertahan selama dua hari dan tentu saja Snapdragon 710.

nokia_8_1-details-Iron-PIE.png

Seperti yang sudah sudah disinggung di awal, Nokia 8.1 adalah seri kelas menengah premium yang menawarkan penampang layar besar seluas 6,18 inci yang memiliki notch di bagian atas dan dagu di bagian bawah. Berikutnya ada prosesor Qualcomm Snapdragon 710 di balik tudung bersama dengan RAM 4GB dan penyimpanan internal 64GB. Baterainya sendiri duduk dengan bekal kekuatan sebesar 3500mAh.

fullbleed_desk

Antarmuka Nokia 8.1 menggunakan sistem operasi Android 9 Pie dan memamerkan sepasang kamera di belakang, masing-masing 12 megapiksel dan 13 megapiksel dengan stabilisasi gambar optik dan Optik ZEISS. Di depan, Nokia 8.1 memiliki kamera depan adaptif 20MP yang kemudian disatukan dengan material logam yang kokoh.

Komponen kamera Nokia 8.1 terbilang istimewa dari yang lain, di mana ada dukungan dari sensor Zeiss yang membenamkan lensa piksel 1,4 mikron, OIS, EIS dan dukungan 2PD. Sensor keduanya sendiri menawarkan depth sensing untuk menghasilkan detail dan fokus yang lebih baik saat dikombinasikan.

Fitur penting lainnya di Nokia 8.1 adalah kehadiran sensor sidik jari belakang, port USB-C untuk pengisian daya, dukungan pengisian cepat 18W, dan jack headphone 3,5 mm yang sudah banyak ditinggalkan oleh pabrikan perangkat.

nokia_8_1-details-Blue-Pie.png

Nokia 8.1 akan tersedia mulai pertengahan Desember dalam pilihan warna Blue/Silver, Steel/Copper, dan Iron/Steel. HMD membanderol smartphone program Android One-nya ini dengan harga 399 Euro atau di kisaran $452.

Sumber berita Nokia.

Nokia 106 (2018) Mendapatkan Penampilan Baru yang Lebih Elegan

Tak hanya meluncurkan smartphone yang serba canggih, HMD Global selaku perusahaan pemegang lisensi dan hak dagang Nokia juga konsisten meneruskan warisan perusahaan asal Finlandia itu dengan meluncurkan ponsel feature berkemampuan standar.

Yang teranyar, HMD Global secara resmi meluncurkan Nokia 106 yang seperti perkiraan Anda, menawarkan spesifikasi standar seperti sebelum gelombang smartphone menyerang industri mobile. Satu kelebihan yang semakin jarang ditemukan ada di ponsel model lawas ini, yaitu daya tahan baterainya yang panjang sampai dengan 15,7 jam. Baterai sebesar 800mAh sekilas memang terlihat kecil, dan perlu dicatat bahwa durasi 15,7 jam ini adalah waktu penggunaan dengan intensitas tinggi. Jadi, jika dianggurkan, baterainya bisa bertahan hingga beberapa hari.

nokia_106-black.png

Menjadi versi terbaru dari generasi pertama yang meluncur di tahun 2013 lalu, Nokia 106 (2018) mempunyai dua buah slot kartu SIM yang menampilkan layar TFT QQVGA 1,8 inci. Jeroannya menggunakan prosesor MediaTek MT6261D dengan RAM 4MB dan penyimpanan internal 4MB.

NOkia 106 front

Pilihan konektivitas di Nokia 106 terbaru juga sudah lebih dari cukup, di mana ada satu buah port Micro-USB untuk pengisian daya dan juta colokan headphone 3.5mm. Sebagai hiburan, dibenamkan pula radio FM dan sejumlah game lawas yang diperbarui, antara lain Nitro Racing, Danger Dash, Tetris dan tentu saja Snake Xenzia.

Selain itu, HMD Global juga menambahkan varian warna Light Grey dan Dark Blue baru untuk Nokia 230 yang diluncurkan pada tahun 2015 silam. Jadi, masih beranggapan ponsel lawas tak lagi laku dijual?

Sumber berita Nokia.

Nokia 9 PureView Disebut Bakal Diresmikan Lebih Cepat

Nokia santer dikabarkan sedang mempersiapkan smartphone flagship bernama Nokia 9 PureView, imbuhan baru yang ditengarai merupakan label dari teknologi yang dulu sempat menjadi ikon di seri Lumia. Sempat dikabarkan mundur di bulan Februari 2019, namun kabar baik datang di mana HMD Global berencana meluncurkan punggawa barunya itu lebih cepat dari perkiraan, yakni di bulan Januari 2019.

Dengan demikian, jika rumor ini benar maka Nokia 9 PureView kemungkinan besar akan lebih dulu lempar pesona sebelum pameran teknologi Mobile World Congress (MWC) yang diadakan setiap tahun pada bulan Februari.

Pemberitaan bertubi-tubi sebagai antisipasi kedatangan perangkat rupanya berhasil menarik perhatian HMD. Menurut sumber terkait, media telah berhasil mempengaruhi para petinggi di HMD Global, sehingga kemudian memutuskan untuk meluncurkan jagoan flagship-nya lebih cepat dari yang diberitakan. Sayang kabar baik ini disertai dengan informasi yang akan diusung oleh Nokia 9 PureView.

Secara bersamaan, dari sumber lain muncul gambar render 3D yang diduga kuat adalah desain dari Nokia 9 PureView, menampilkan pengaturan kamera penta-lens yang luar biasa. Konfigurasi lima lensa ini didukung oleh flash LED berukuran besar dan modul laser fokus.

Disebutkan boleh soal spesifikasi lainnya, seperti layar 5,99 inci yang akan membawa dukungan resolusi Quad HD + dan aspek rasio 18: 9. HMD Global juga mulai mengikuti tren flagship dengan membawa dukungan sensor pemindai sidik jari di layar seperti flagship lainnya. Chipset Snapdragon 845 diyakini kuat akan jadi nahkoda jeroan Nokia 9 PureView bersama RAM 6 GB atau 8 GB RAM. Smartphone ini juga dikabarkan akan membawa dukungan pengisian nirkabel dan Android 9.0 Pie.

Screen-Shot-2018-11-06-at-10.16.40-AM-803x720

Sumber berita PhoneArena dan Slashgear.

Nokia 7.1 Unggulkan Lensa Carl Zeiss dan Layar HDR

Beberapa waktu lalu, HMD Global telah membawa Nokia 6.1 ke Indonesia. Tak berselang lama, kini mereka telah mengumumkan smartphone terbaru yakni Nokia 7.1 di Amerika Serikat.

Dilihat dari segi tampilan dan spesifikasi, Nokia 6.1 dan Nokia 7.1 memang cukup identik. Keduanya punya desain premium dengan material kaca pada bagian depan belakang dan kerangka logam, masuk dalam program Android One, serta diotaki Snapdragon 636 dan dipasok kapasitas baterai 3.060 mAh.

Nokia-7.1

Bedanya terletak pada aspek kamera dan kualitas layarnya. Di mana Nokia 7.1 sudah menggunakan lensa besutan Carl Zeiss pada kamera belakang gandanya dan layarnya mendukung capability HDR.

Layarnya sendiri menggunakan panel IPS berukuran 5,84 inci, dengan resolusi Full HD+ (1080×2280 piksel), dalam aspek rasio 19:9, dan dipermanis dengan kehadiran notch di ujung layar.

Nokia-7.1

Sementara, lensa Zeiss optics pada kamera belakang ganda Nokia 7.1 beresolusi 12-megapixel, dengan ukuran pixel 1.28µm, aperture f/1.8, dan teknologi autofocus Dual Pixel PDAF. Satu lagi merupakan sensor monochrome dengan resolusi 5-megapixel, pixel ukuran 1.12µm, dan aperture f/2.4 sebagai depth sensor.

Untuk kamera depan, Nokia 7.1 mengandalkan kamera 8-megapixel, aperture f/2.0, dengan lensa lebar 24mm yang ideal buat aktivitas vlogging.

Mengingat kasta Nokia 7 series lebih tinggi dibanding Nokia 6 series, agak disayangkan bila Nokia 7.1 menggunakan chipset yang sama dengan Nokia 6.1 yakni Snapdragon 636. Dengan konfigurasi RAM 3GB + storage 32GB dan RAM 4GB + storage 64GB.

Di Amerika Serikat, Nokia 7.1 dibanderol US$349 atau sekitar Rp5,3 jutaan dan akan tersedia dalam warna gloss midnight blue dan gloss steel.

Sumber: PhoneArena

Pengguna Nokia 8 Diizinkan untuk Membuka Bootloader, tapi Resiko Ditanggung Penumpang

Hal lain apa yang disukai oleh orang dari Android selain antarmuka, ketersediaan aplikasi dan harganya yang murah? Yap, beberapa dari Anda tentu setuju dengan alasan ini; Android mudah dikustomisasi, bisa di-root dengan kedalaman fitur yang bisa dieksplorasi sesuka hati dan memperoleh potensi penuh yang dimiliki.

Kegirangan ini yang akhirnya dihadirkan oleh HMD Global selaku pabrikan perangkat Nokia. Perusahaan asal Finlandia itu secara resmi meluncurkan bootloader unlock untuk para tweaker yang ingin menyelami seberapa luas kustomisasi yang bisa dilakukan di smartphone Nokia, khususnya Nokia 8.

Untuk mendapatkan akses bootlader unlock, pengguna perangkat Nokia 8 dapat mengakses laman ini, kemudian mendaftarkan diri dengan akun Google, Facebook atau secara manual dengan mengisikan nama pengguna dan email.

Dengan dirilisnya bootloader unlock untuk perangkat Nokia, maka nantinya pengguna – tentu yang paham – dapat melakukan berbagai hal yang banyak dilarang oleh pabrikan dan operator. Misalnya, pengguna nantinya dapat memasang custom ROM tak resmi, melakukan root salah satunya, memasang TWRP, dan memasang aplikasi yang memang membutuhkan akses administrator.

Tetapi langkah ini tentu bukannya tanpa resiko. HMD Global secara gamblang mendeskripsikan beberapa resiko setelah bootloader tidak lagi terkunci, antara lain:

  • Setelah bootloader terbuka, garansi akan hilang.
  • Langkah ini tidak dapat dikembalikan seperti sebelumnya.
  • Membuka kunci perangkat membuat Anda kehilangan beberapa fungsi, termasuk – tetapi tidak membatasi – telepon, radio, audio, video, pembayaran, enkripsi, dan DRM.
  • Semua media dan konten di perangkat akan dihapus, dan Anda harus menginstal ulang semua aplikasi.
  • Beberapa aplikasi mungkin tidak berfungsi lagi.
  • Dapat menyebabkan kerusakan permanen / fisik pada perangkat Anda.
  • Perangkat menjadi tidak aman terhadap serangan peretas.

Jika merasa yakin dan tahu betul dengan resikonya, Anda bisa mendapatkan akses bootloader unlock untuk Nokia 8 di tautan ini.

Sumber berita Wccftech dan XDA Develepers.

Gelar Acara 4 Oktober Mendatang, HMD Global Bakal Rilis Smartphone Nokia Baru

HMD Global, perusahaan yang kini memegang lisensi untuk membuat dan menjual ponsel Nokia telah mengumumkan acara peluncuran produk baru yang dijadwalkan berlangsung di London pada tanggal 4 Oktober mendatang.

Perusahaan yang juga berbasis di Finlandia itu juga telah memberikan konfirmasi bahwa mereka bakal memperkenalkan sebuah perangkat baru, tapi tidak menyebutkan apa nama perangkatnya.

Ada kabar burung tentang beberapa perangkat yang mungkin segera dilepaskan oleh HMD Global, salah satunya merupakan perangkat papan atas yang akan bersaing di kelas premium. Namun, sebuah laporan lain juga mengklaim bahwa Nokia menunda peluncuran perangkat high-end terbarunya untuk ajang MWC 2019. Sehingga opsinya mengerucut ke Nokia 7.1 Plus.

Beberapa hari yang lalu, dua gambar mengatakan bocor di internet yang diduga kuat merupakan wujud dari Nokia 7.1 Plus, yang menunjukkan sejumlah informasi penting seperti penggunaan layar 5,9 inci yang sedikit lebih kecil dari layar Nokia 7 Plus. Smartphone juga disebut-sebut bakal didukung oleh Qualcomm Snapdragon 710 dengan dukungan untuk pengisian cepat 18W. Banyak juga yang menduga bahwa ponsel ini akan menjadi bagian dari program Android One yang menggunakan antarmuka stock Android.

Sedangkan soal perangkat unggulan berikutnya, Nokia 9 bisa jadi tetap akan jadi suguhan di acara itu meskipun ada rumor yang memberikan indikasi berbeda. Berlabel perangkat flagship, Nokia 9 tampik tak tanggung-tanggung, total punya lima kamera di bagian belakang dan bekal baterai sebesar 4150mAh. Hal inilah yang membuat banyak orang meyakini Nokia tak ingin gegabah dan memastikan semuanya sempurna sebelum diluncurkan ke publik.

Nokia belum mengungkapkan apapun tentang perangkat ini kecuali telah mengonfirmasi acara akbar pada tanggal 4 Oktober di London. Kita nantikan saja apa kejutan baru dari mereka.

Sumber berita Pocket-lint.

Nokia 5.1, Nokia 3.1 dan Nokia 2.1 Ramaikan Pasar Smartphone Kelas Budget

HMD Global baru saja merilis tiga smartphone anyar untuk segmen menengah ke bawah: Nokia 5.1, Nokia 3.1, dan Nokia 2.1. Dari namanya, kelihatan bahwa ketiganya merupakan model yang membawa penyegaran spesifikasi, menyesuaikan dengan standar 2018, meski ada pula sejumlah perubahan desain yang cukup menarik.

Sebelumnya, HMD sudah lebih dulu merilis versi baru dari Nokia 6. Sama seperti ponsel tersebut, ketiga smartphone baru ini juga menjalankan sistem operasi yang paling gres, yakni Android 8.1 Oreo, dan HMD tetap berkomitmen untuk merilis update sampai setidaknya tiga tahun ke depan.

Nokia 5.1

Nokia 5.1

Secara desain, Nokia 5.1 masih mirip seperti pendahulunya, dengan sasis yang terbuat dari aluminium utuh (unibody). Perbedaannya, wajahnya jadi kelihatan lebih ‘bersih’ berkat sensor sidik jari yang dipindah posisinya ke belakang. Bukan cuma itu, layarnya pun sedikit lebih besar.

Ponsel ini mengemas layar 5,5 inci dengan rasio 18:9, naik 0,3 inci dari Nokia 5, tapi lebar bodinya malah menyusut 2 inci berkat perubahan rasio tersebut. Yang istimewa, layarnya kini full-HD (2160 x 1080), dengan kerapatan pixel 443 ppi, naik drastis dibanding pendahulunya yang cuma berlayar 720p.

Performanya ikut didongkrak. Chipset yang digunakan bukan lagi Snapdragon kelas bawah, melainkan MediaTek Helio P18 berinti delapan dengan GPU Mali T720, yang HMD klaim mampu meningkatkan kinerja secara menyeluruh hingga 40%. Pilihan RAM dan storage internalnya ada dua: 2 GB/16 GB, atau 3 GB/32 GB, plus slot microSD.

Di sektor kamera, Nokia 5.1 mengusung kamera belakang 16 megapixel dengan dukungan phase-detection autofocus (PDAF) dan dual-tone flash. Kamera depannya 8 megapixel, sedangkan baterainya memiliki kapasitas 2.970 mAh.

HMD bakal melepas Nokia 5.1 di Eropa mulai bulan Juli dengan harga €189 untuk varian RAM 2 GB, atau €219 untuk varian RAM 3 GB. Pilihan warnanya ada tiga: hitam, biru, dan warna tembaga.

Nokia 3.1

Nokia 3.1

Nokia 3.1 mengikuti jejak Nokia 5.1 dengan menggunakan layar berasio 18:9, meski resolusinya cuma 1440 x 720 pixel di panel berukuran 5,2 inci. Penampilannya cukup mirip seperti versi 2017, namun sepintas kelihatan sedikit lebih elegan meski material yang digunakan masih sama (bingkai aluminium dipadukan panel polycarbonate di belakang).

Selain layar yang lebih besar, Nokia 3.1 juga menjanjikan peningkatan performa hingga 50% berkat pemakaian chipset MediaTek MT6750. Chipset yang digunakan ini mengemas prosesor octa-core, sedangkan pendahulunya cuma ditenagai prosesor quad-core, sehingga klaim HMD tampaknya cukup bisa dipertanggungjawabkan.

HMD turut menawarkan Nokia 3.1 dalam dua opsi RAM dan storage: 2 GB/16 GB atau 3 GB/32 GB, plus slot microSD. Kamera utamanya 13 megapixel, sedangkan kamera depannya 8 megapixel. Baterai yang diusung memiliki kapasitas 2.990 mAh.

Ponsel ini akan hadir lebih dulu di bulan Juni dengan banderol €139 untuk varian RAM 2 GB, atau €169 untuk varian RAM 3 GB. Kombinasi warnanya juga ada tiga: biru/tembaga, hitam/krom, dan putih/silver.

Nokia 2.1

Nokia 2.1

Meneruskan kiprah pendahulunya yang belum berusia satu tahun, Nokia 2.1 tampil dengan layar yang lebih besar: 5,5 inci, 1280 x 720 pixel. Performanya tentu saja juga meningkat, apalagi berkat penggunaan chipset Snapdragon 425 yang diklaim 50% lebih cepat dibanding Snapdragon 212 milik pendahulunya.

Sayang sekali RAM-nya masih 1 GB, dan storage internalnya pun cuma 8 GB, meski untungnya masih ada slot microSD. Untuk kamera sepertinya juga masih sama: 8 megapixel di belakang, 5 megapixel di depan. Beruntung Nokia 2.1 masih mempertahankan salah satu keunggulan pendahulunya, yakni baterai berkapasitas masif, tepatnya 4.000 mAh, dikemas dalam bodi yang tebalnya belum melewati 1 cm.

Juga menarik untuk disorot adalah software-nya. Sistem operasi Android 8.1 Oreo yang dijalankan bukanlah versi standar, melainkan versi Go seperti yang ada pada Nokia 1, yang telah dioptimalkan untuk hardware kelas bawah, serta datang bersama sejumlah aplikasi bawaan Go Edition macam Gmail, YouTube, Maps, dan lain sebagainya.

HMD berniat menjual Nokia 2.1 mulai bulan Juli mendatang dengan harga $115. Selisihnya tidak jauh dari Nokia 1, padahal spesifikasi Nokia 2.1 bisa dibilang cukup superior.

Sumber: Android Central dan HMD Global.

HMD Global Resmikan Nokia X6, Gunakan Layar Notch dan Chipset Snapdragon 636

Smartphone Android dengan layar notch semakin merajalela di pasar mid-range, bahkan HMD Global ikut meramaikan tren tersebut lewat Nokia X6. Menggunakan layar notch atau takik berukuran 5,8 inci sama seperti iPhone X, ditopang resolusi full HD+ 1080×2280 piksel (435 ppi), dan aspek rasio 19:9.

Permukaan layarnya sendiri sudah diamankan oleh Corning Gorilla Glass 3. Body Nokia X6 pun terbilang premium, di mana sekitar 95 persen telah ditutupi kaca, sedangkan sisi-sisinya terbuat dari aluminium.

hmd-global-resmikan-nokia-x6-2

hmd-global-resmikan-nokia-x6-1

Selain notch, pada dasarnya Nokia X6 punya beragam fitur menarik dan spesifikasi yang mumpuni. Sebut saja berjalan di atas Android 8.1 Oreo dan ditenagai chipset high-tier Snapdragon 600 series terbaru yakni Snapdragon 636 didorong RAM mencapai 6GB dan baterai 3.060 mAh.

Untuk mengekalkan momen, Nokia X6 memanfaatkan teknologi dual-camera. Lensa utamanya 16-megapixel  (f/2.0, 1.0µm, gyro-EIS) dan lensa sekundernya 5-megapixel (f/2.2, 1.2µm) dibantu phase detection autofocus, dan dual-LED dual-tone flash.

hmd-global-resmikan-nokia-x6-3

Buat yang hobi selfie, kamera depan 16-megapixel (f/2.0, 1.0µm) dengan kecerdasan buatan atau AI tentunya bisa untuk menghasilkan foto selfie yang memadai. AI juga dimanfaatkan untuk mengoptimalkan mode portrait guna menciptakan efek bokeh yang artsy dan mengesankan.

Untuk saat ini Nokia X6 masih eksklusif di pasar Tiongkok. Ada dua versi yang tersedia yakni Nokia X6 dengan RAM 4GB dan storage 32GB dibanderol US$205 atau sekitar Rp2,8 jutaan. Satu lagi varian RAM 6GB dan storage 64GB, harga dan ketersediaan akan menyusul.

Sumber: PhoneArena

Smartphone Android Go, Nokia 1 Memulai Debut di India

Setelah menjadi salah satu suguhan di ajang MWC 2018 beberapa saat yang lalu, smartphone Android Oreo Go Edition Nokia 1 dari HMD Global akhirnya mendarat mulus di India, sebagai salah satu pasar berkembang sasaran program. Di India sendiri, Nokia 1 menjadi yang kedua setelah sebelumnya Lava Z50 buatan pabrikan lokal lebih dulu diluncurkan. Di India, Nokia 1 dijual seharga $85 dan bisa lebih murah karena sejumlah operator lokal menawarkan potongan harga yang menggiurkan.

Berlabel smartphone Android Go, maka dapat dipastikan perangkat ini keluar kemasan dengan bekal Android 8.1 Oreo dengan sedikit rombakan di sisi piranti lunak dan aplikasi khusus yang ditujukan untuk perangkat dengan spesifikasi minimalis.

Smartphone Android Go Nokia 1

Nokia 1 membawa layar IPS 4,5 inci yang menawarkan kejernihan layar di 640 x 480 piksel. Di balik komponen fisiknya tersemat prosesor quad-core tingkat rendah dari MediaTek MT6737M dengan kecepatan clock 1.1GHz.

Kapasitas RAM sebesar 1GB duduk bersama dengan memori seluas 8GB. Namun, ada slot kartu microSD yang memungkinkan pengguna untuk memperluas kapasitas penyimpanan jika diperlukan. Sementara dari sisi fotografi, smartphone dilengkapi sensor kamera 5 megapiksel di belakang dan 2 megapiksel di bagian depan. Jika tak cukup baik untuk selfie, setidaknya perangkat bisa dipakai untuk panggilan video.

Di India, smartphone dengan dukungan baterai 2.150mAh ini dibalut dua warna warm red and dark blue. Harga jualnya tadi sudah kita singgung, di kisaran $85). Perangkat diharapkan tersedia mulai 28 Maret. Belum ada informasi apakah negara berkembang lain seperti Indonesia juga akan dikunjungi. Tapi mengingat kiprah Nokia sudah sampai ke tanah air, skenario itu bukan sesuatu yang mustahil.

Sumber berita FoneArena dan Nokia.

HMD Global Perkenalkan 5 Jagoan Baru, Nokia 8 Sirocco, Nokia 7 Plus, Nokia 6 2018, Nokia 1 dan Nokia 8110 4G

HMD Global, pemegang lisensi brand mobile Nokia memulai debutnya di industri smartphone pada tahun 2017 dengan sempurna. Menjajal pasar hanya bermodalkan smartphone Nokia 6, perusahaan asal Finlandia itu sukses menapakkan kakinya di antara para kompetitor yang sudah lebih dulu berkecimpung. Di tahun 2018 ini, HMD Global pun makin percaya diri memulai lembaran baru. Meramaikan gelaran MWC 2018 yang berlangsung di Barcelona, Spanyol, HMD Global resmi mengumumkan 4 smartphone dan 1 ponsel sekaligus, antara lain Nokia 8 Sirocco, Nokia 7 Plus, Nokia 6 2018 dan Nokia 1 serta satu ponsel klasik, Nokia 8110.

Nokia 8 Sirocco

Kita mulai dari varian paling tinggi, yaitu Nokia 8 Sirocco yang hadir dengan finishing kaca melengkung dalam bingkai yang terbuat dari stainless steel. Menurut HMD Global, material ini 2,5 kali lebih kuat dibandingkan aluminium seri 6000. Di bagian depan, Nokia 8 Sirocco menampilkan layar 5,5 inci melengkung yang dilindungi oleh lapisan Corning Gorilla Glass 3D.

Nokia 8 Sirocco
Nokia 8 Sirocco

Sedangkan di bagian optik, smartphone berbasis Android 8.0 Oreo ini akan hadir dengan sensor belakang ganda yang mengandalkan optik ZEISS. Konfigurasinya mencakup satu sensor 12MP sudut lebar yang digabungkan dengan sensor kedua 13 megapiksel dengan zoom optik 2x. Sementara di depan, ia mengemas kamera 5MP dengan display flash. Tidak tampak headphone jack, tapi ada perangkat dipastikan membawa fitur anti air dan debu (IP67) serta pengisian daya nirkabel standar Qi, tidak seperti model baru lainnya. Kinerja juga dipastikan setara dengan perangkat high-end lain berkat kehadiran chipset Snapdragon 835 dan RAM 6GB.

Tersedia mulai awal April, Nokia 8 Sirocco akan dijual eceran dengan harga di kisaran €749.

Nokia 8 Sirocco
Nokia 8 Sirocco

Nokia 7 Plus

Nokia 7 Plus
Nokia 7 Plus

Nokia 7 Plus juga telah diluncurkan oleh HMD Global di MWC 2018. Smartphone ini didukung oleh Qualcomm Snapdragon 660 SoC, RAM 4GB, memori 64GB dan baterai 3800 mAh. Di bagian optik, Nokia 7 plus akan hadir dengan optik ZEISS 12MP dan kamera sekunder 13MP yang menghasilkan zoom optik 2x. Kemudian di bagian depan terdapat sensor kamera 16MP yang handal untuk ber-selfie ria.

Nokia 7 Plus memiliki layar 6 inci Full HD+ dan akan tersedia dalam dua pilihan warn: Hitam/Tembaga dan Putih/Tembaga. Juga menampilkan OS Android 8.0 Oreo, Nokia 7 Plus akan mulai dijual pada awal April dengan banderol €399.

Nokia 6 2018

Didaulat sebagai penerus keluaran 2017, Nokia 6 2018 mengemas rancangan unibody dengan layar 2.5D dan Corning Gorilla Glass, membalut layar pilihan seluas 5,5 inci. Ditenagai Qualcomm Snapdragon 630 SoC, Nokia 6 2018 dan akan tersedia dalam dua opsi memori, RAM 3GB dengan 32GB dan RAM 4GB dengan memori 64GB. Smartphone ini akan menjalankan Android Oreo dan akan mendukung USB-C fast-charging serta audio spasial kreasi Nokia.

Nokia 6 2018
Nokia 6 2018

Fitur face unlocking jadi salah satu fitur unggulan pada Nokia 6 yang baru, di mana menurut HMD hampir sama cepat dan akuratnya dengan sensor sidik jari yang dibawa. Kamera 16MP mencakup mode “Bothie” Dual-Sight yang juga akan ditemukan di perangkat Nokia terbaru lainnya. Jika tak ada halangan, Nokia 6 2018 akan tersedia di Eropa pada bulan April dengan harga €279.

Nokia 1

Nokia 1 hadir sebagai smartphone versi Android Go, versi Android yang dioptimalkan untuk smartphone dengan RAM 1GB atau yang lebih rendah. Fitur unik lainnya, Nokia 1 dilindungi oleh penutup Xpress-on, penutup polikarbonat dual-tone yang dibuat oleh Nokia sendiri. Sayangnya cover ini dijual terpisah dengan biaya tambahan sebesar $7,99.

Tersedia mulai awal April, Nokia 1 akan dengan banderol di kisaran $85, belum termasuk pajak dan subsidi. Tak banyak yang bisa diharapkan dari ponsel ini, ia mengemas layar 4,5 yang tergolong mungil menyesuaikan dengan standar di kelas entry level. Layar tersebut mempunyai resolusi 854×480 piksel yang terbilang standar. Kemudian untuk performa, HMD Global menenamkan chipset MediaTek yang sederhana, hanya dengan dukungan RAM 1GB dan penyimpanan 8GB.

Nokia 1
Nokia 1

Dibandingkan dengan Xiaomi Redmi 5A yang masih berkutat di interface Andrid Nougat, Nokia 1 memiliki keunggulan karena menawarkan Android Go (Oreo Edition), meskipun dalam banyak hal, Nokia 1 relatif kalah telak. Jagoan Xiaomi memiliki CPU yang lebih cepat, RAM lebih lega, serta kapasitas penyimpanan yang lebih luas. Redmi 5A bahkan mendukung resolusi kamera dan perekaman video HD yang lebih baik. Jadi, yap. Nokia 1 butuh keberuntungan untuk merebut pasar di kelas entry level. Tapi jika bicara secara keseluruhan, tampaknya Nokia akan cukup tangguh terutama di sektor kelas menengah di mana Nokia 6 2018 berada.

Nokia 8110 4G

Mirip dengan apa yang dilakukannya dengan Nokia 3310 tahun lalu, HMD Global juga melakukan penyegaran untuk model klasik Nokia 8110 dengan sentuhan modern berupa teknologi 4G.

Nokia 8110

Seperti aslinya, Nokia 8110 4G hadir dengan keypad numerik dan body melengkung berbentuk pisang. Selanjutnya, ponsel ditambah fitur seperti Google Assistant, aplikasi preloaded Google Maps dan lain-lain.

Ponsel ini memiliki spesifikasi sebagai berikut:

  • Tampilan: Layar QVGA 2,4 inci melengkung
  • Kamera: kamera belakang 2 megapiksel
  • Chipset: Platform Mobile Qualcomm 205 (MSM8905 Dual Core 1.1 GHz)
  • RAM: 512MB LPDDR3
  • OS: Fitur Pintar OS
  • Penyimpanan: Memori internal 4GB eMMC4
  • Konektivitas / Sensor: Wi-Fi 802.11 b / g / n, BT 4.1, GPS / AGPS, micro USB 2.0, jack 3.5mm AV
  • Baterai: 1.500mAh

Sumber berita HMDGlobal.