Tak Mau Ketinggalan, Kik Messenger Juga Gulirkan Fitur Obrolan Video

Fitur video tampaknya menjadi fokus sejumlah aplikasi pesan. Beberapa waktu yang lalu Facebook merilis video chat untuk grup di Messenger. Kemudian hari ini Viber juga menggulirkan pesan video berdurasi 30 detik yang dilengkapi integrasi Giphy dan Wikipedia. Mengikuti kedua dedengkot aplikasi pesan tersebut, Kik Messenger menempuh cara yang sama dengan menggulirkan fitur video chat untuk 240 juta pengguna setianya.

Dalam keterangan resminya, pengembang Kik Messenger menyatakan bahwa fitur baru yang dihadirkan ini merupakan fitur yang paling banyak diminta oleh pengguna. Untuk memulai percakapan video, pengguna cukup menekan toogle yang terletak di sisi kanan atas layar. Fitur baru ini dapat menampung maksimal 6 orang, termasuk di dalamnya tool untuk berbagi foto, stiker dan gambar animasi GIF.

Mengingat Kik Messenger fokus pada pengguna kawula muda, banyak orang mempertanyakan mengapa Kik tak kunjung meluncurkan fitur obrolan video. Padahal dari 300 juta pengguna terdaftar Kik, 40% nya adalah anak muda yang berasal dari kawasan Amerika Serikat. Sehingga tak ada alasan bagi Kik untuk terus menahan diri di saat banyak aplikasi pesan yang mempunyai 100 juta pengguna sudah menggulirkan fitur obrolan video atau panggilan video grup dalam satu tahun terakhir.

WhatsApp misalnya baru saja menghadirkan fitur panggilan video untuk 1,2 miliar penggunanya. Facebook Messenger juga melakukan langkah serupa dan ditingkatkan menjadi panggilan video grup belum lama ini. iMessage tak mau ketinggalan menghadirkan obrolan video untuk grup ke iPhone dan Slack yang bahkan menggarap relung yang lebih sempit juga meluncurkan fitur panggilan video meski hanya terbatas untuk pengguna premium.

Berkaca pada tren tersebut, wajar jika Kik kian terdesak dan dituntut untuk mengambil langkah cepat jika tak ingin digerus oleh para kompetitor. Pengguna Kik Messenger bisa bernafast lega, karena selain menggulirkan fitur obrolan video, mereka juga menjanjikan fitur baru lainnya, masih terkait video yang akan hadir di tahun 2017 mendatang.

Sumber berita Kik.

Kik Kembali Hadir di Platform BlackBerry

Setelah sempat absen hampir satu tahun dari platform BlackBerry akibat permasalahan dan penghentian dukungan dengan Research in Motion, akhirnya salah satu penyedia solusi messaging Kik kembali hadir untuk platform BlackBerry. Kembalinya Kik ke BlackBerry melengkapi ketersediaan jajaran aplikasinya yang sebelumnya sudah hadir di platform iOS, Android, dan Windows Phone. Kik dapat diunduh secara langsung melalui tautan http://www.kik.com/jme dari browser BlackBerry Anda dan nampaknya tidak akan hadir di BlackBerry App World dalam waktu dekat.

Kik digawangi oleh Ted Livingston yang dulu sempat menjadi engineer RIM. Meskipun sudah diumumkan melalui newsletter, nampaknya Kik masih malu-malu memberikan informasi ini secara publik. Tidak tampak informasi ketersediaan di BlackBerry saat kita tengok laman depan situsnya maupun berita-berita di blognya. Di situs mobile web-nya pun informasi yang ditampilkan sangat minimal. Tidak disebutkan versi sistem operasi minimal yang didukung oleh Kik atau apakah sudah mendukung sistem operasi terbaru OS 7.

Continue reading Kik Kembali Hadir di Platform BlackBerry

RIM tarik dukungan untuk aplikasi messenger Kik

Kik merupakan sebuah aplikasi messenger mobile yang belakangan ini mulai populer di Indonesia, orang-orang mulai bertukar ID Kik mereka di Twitter dan jejaring sosial lainnya. Kik memang memiliki fitur yang dicari banyak orang, terutama yang tidak menggunakan perangkat Blackberry seperti saya, yaitu kemampuan untuk chatting antar platform. Kik tersedia di berbagai platform, termasuk Blackberry, iPhone dan Android. Fitur-fiturnya pun bisa dibilang hampir se-powerful BB Messenger bawaan Blackberry.

Kik sendiri mulai mendapatkan popularitas dengan 2.5 juta pengguna selama 1 bulan lebih, namun justru ketika Kik sedang mendapatkan traction yang tinggi, RIM memutuskan untuk mencabut aplikasi Kik dari Blackberry App World pada tanggal 12 November 2010. Pihak RIM menyatakan bahwa fitur-fitur yang ada dalam aplikasi Kik telah melanggar perjanjian, meskipun tidak memberitahukan secara rinci perjanjian mana yang dilanggar.

Continue reading RIM tarik dukungan untuk aplikasi messenger Kik