Lingkaran, an Edtech Startup, Does “Rebranding” to Boost Entrepreneurship

lingkaran.co (lingkaran) made an official rebranding, focused on realistic, relevant, and progressive values. With the brand new face, lingkaran tries to create a place for people to improve their skills and creativity, especially in the entrepreneurship area.

lingkaran is a creative education platform, founded in 2014 and having the vision to bridge formal education output with the professional world requirements. lingkaran provides training programs for various types of professional skills.

In producing programs and content, lingkaran collaborates with some parties; from communities, such as CreativeMornings Jakarta and Book for Good; from SMEs, such as Generasi90an and Semesta; and multinational companies include Telkomsel and HSBC. Currently, they have 500 programs, gather 5000 participants, and collaborate with some areas.

2018 to be a crucial year for lingkaran

Aside from rebranding, lingkaran has prepared some plans this year to deal with labor issues in the industry 4.0. One is to optimize the Digital Mastership. This program has been initiated since earlier last year aiming to prepare potential employees which suit the digital company.

“Led by experts and professionals, participants will have more insights in gaining competency and make a broader network to build a career in the industry. Digital Mastership was successfully held in two cities, Jakarta and Bandung,” lingkaran team wrote in the official release.

Entrepreneurship becomes a major issue to discuss. Observing from predictions of economic improvement in Indonesia and rapid forecasts for investment growth, lingkaran takes this as the perfect moment to invite and demonstrate entrepreneurship.

They also have a mission to be the home for people from different backgrounds feeling encouraged to learn and explore new potential every day. lingkaran wants to take the role of a bridge between what’s owned with what’s necessary.


Original article is in Indonesian, translated by Kristin Siagian

Startup Edukasi lingkaran Lakukan “Rebranding”, Tekankan Pendidikan Kewirausahaan

lingkaran.co (lingkaran) resmi melakukan rebranding dengan penekanan pada nilai-nilai yang lebih membumi, relevan dan progresif. Dengan wajah yang lebih segar, lingkaran berusaha untuk menjadi tempat bagi masyarakat yang ingin mengasah ketrampilan dan kreativitas, khususnya di bidang kewirausahaan.

lingkaran adalah sebuah platform edukasi kreatif, didirikan sejak tahun 2014 dengan mengusung visi menjembatani jarak antara hasil dari pendidikan formal dengan kebutuhan di dunia profesional. lingkaran menyediakan program-program pelatihan untuk berbagai jenis keterampilan profesional.

Dalam memproduksi program dan konten, lingkaran menjalin kerja sama dengan berbagai macam pihak, dari kalangan komunitas seperti CreativeMornings Jakarta dan Book for Good; kalangan UKM seperti Generasi90an dan Semesta; hingga perusahaan multinasional seperti Telkomsel dan HSBC. Sejauh ini lingkaran sudah menyediakan 500 program, mendapatkan 5000 peserta, dan menciptakan kolaborasi di berbagai tempat.

2018 menjadi tahun penting bagi lingkaran

Selain rebranding, tahun ini lingkaran sudah menyiapkan beberapa rencana, diupayakan sebagai strategi untuk menghadapi isu ketenagakerjaan dalam industri 4.0. Salah satunya dengan mengoptimalkan program Digital Mastership. Program ini sudah diinisiasi sejak awal tahun lalu, dengan tujuan untuk mempersiapkan calon tenaga kerja yang sesuai dengan perusahaan digital.

“Dibimbing oleh para ahli dan profesional, peserta akan menambah pengetahuan, memperoleh kompetensi, dan mendapatkan network yang akan membangun karier di industri. Digital Mastership telah berhasil diadakan di dua kota, yaitu Jakarta dan Bandung,” tulis tim lingkaran dengan keterangan resminya.

Kewirausahaan juga menjadi isu utama yang coba diangkat. Dengan mengutip prediksi peningkatan ekonomi di Indonesia dan prakiraan pertumbuhan investasi yang cepat, lingkaran menganggap saat ini adalah momen yang tepat untuk mengajak dan mengajarkan berwirausaha.

Pihak lingkaran juga memiliki misi untuk bisa menjadi rumah bagi orang-orang dari berbagai latar belakang yang ingin belajar dan menggali potensi baru setiap harinya. lingkaran akan mengambil peran sebagai jembatan antara apa yang dimiliki dan apa yang dibutuhkan.