Yang Sudah Diketahui Soal Red Dead Online, Porsi Multiplayer dari Red Dead Redemption 2

Keberhasilan Grand Theft Auto V menjadi salah satu game dengan pemasukan terbesar di tahun 2017 terlepas dari usianya yang mulai menua adalah dampak dari kehadirannya di Windows via Steam. Hingga saat ini, porsi multiplayer bertajuk Grand Theft Auto Online tak kesulitan merangkul puluhan ribu gamer tiap hari. Dan elemen ini turut diterapkan Rockstar di game terbarunya.

Minggu ini, Rockstar Games resmi mengumumkan Red Dead Online, yaitu mode online yang mengambil latar belakang dunia Red Dead Redemption 2. Fitur tersebut dideskripsikan sebagai evolusi lebih jauh dari multiplayer yang ada di game terdahulu, mengombinasikan elemen kooperatif dengan kompetitif, mempersilakan Anda untuk menjelajahi dunianya sendiri atau bersama teman-teman.

Eksistensi dari Red Dead Online sempat developer tease di awal pengumuman Red Dead Redemption 2. Saat itu, Rockstar sempat menjelaskan bagaimana game juga disiapkan sebagai ‘pondasi pengalaman multiplayer baru’. Klaim ini cukup menarik karena setelah digali, penyajian Red Dead Online punya banyak kesamaan dengan Grand Theft Auto Online – baik dari gameplay maupun cara mengaksesnya.

Red Dead Redemption 2 2

Berbicara pada IGN, Director of Design Rockstar North Imran Sawar bahwa Red Dead Online tetap mengusung mekanisme permainan Red Dead Redemption 2. Di abad ke-19 versi fiksi itu, para pemain dipersilakan bereksplorasi ataupun menikmati ‘komponen narasinya’. Di GTA Online, aspek narasi mempunyai peran sangat besar: memastikan mode multiplayer itu tetap mempunyai tujuan saat ada banyak sekali aktivitas yang bisa kita lakukan di sana.

Red Dead Redemption 2 3

Banyak hal telah Rockstar pelajari dari GTA Online demi memastikan konten multiplayer RDR2 lebih baik lagi. Developer berupaya agar mode-mode permainannya lebih terstruktur dan menyenangkan, walaupun mereka mengimplementasikan gameplay kompetitif yang lebih kompleks dan membubuhkan narasi, sembari tetap mempertahankan kebebasan sehingga pemain dapat menikmati multiplayer sesuai gaya bermain masing-masing.

Red Dead Redemption 2 1

Namun meski Red Dead Online dan RDR2 mempunyai latar belakang dunia fiksi yang sama, keduanya disajikan sebagai ‘produk terpisah’ yang akan tumbuh dan berevolusi secara independen. Semoga kali ini developer memegang janjinya dan tidak menelantarkan elemen single-player-nya seperti Grand Theft Auto V. Rockstar juga menegaskan, perbedaan utama antar Red Dead Online dan GTA Online ada tempo permainan. Tempo Read Dead Online dibuat lebih lambat agar pengalaman bermain lebih terasa intim.

Seperti hubungan antara GTA Online dan Grand Theft Auto V, Red Dead Online akan hadir menyusul setelah Red Dead Redemption 2 meluncur di Xbox One dan PlayStation 4 pada tanggal 26 Oktober. Porsi multiplayer itu tersaji gratis bagi semua pemilik RDR2. Versi beta-nya bisa diakses publik di bulan November 2018 nanti.

Sumber: Rockstar Games.

Starfighter Assault di Star Wars Battlefront II Janjikan Pertempuran Ruang Angkasa Super-Seru

Jika semua tersaji sesuai janji DICE, Star Wars Battlefront II berpeluang untuk mengobati kekecewaan pemain terhadap game sebelumnya. Lewat sekuel itu, developer mencoba memperbaiki kekeliruan desain gameplay, juga menyempurnakan permainan dengan campaign single-player. Dan kejutan dari DICE buat fans Star Wars tak berhenti sampai di sana.

Selain pertempuran di darat dan udara, Battlefront II kabarnya juga akan menghidangkan konfrontasi di zona nol gravitasi melalui mode Starfighter Assault. Mode ini sempat disebutkan dalam pengumuman jadwal open beta. Dan sesuai janji sebelumnya, DICE akhirnya mengungkap detail mengenainya lebih jauh di Gamescom 2017 kemarin, sembari mengiringinya dengan pelepasan trailer baru.

Deskripsi Starfighter Assault membuat saya membayangkan kombinasi antara X-Wing versus TIE Fighter dengan aksi menegangkan ala Rogue Squadron, mengadu dua kubu dalam pertempuran ‘multi-stage‘. Developer belum menjelaskan maksud dari multi-stage, tapi saya berasumsi bentrokan tersebut disajikan berbarengan dan dapat memengaruhi hasil pertempuran para prajurit di dalam kapal atau stasiun luar angkasa.

Starfighter Assault 3

Masing-masing tim mempunyai misi berbeda (kemungkinan melindungi atau menyerang area/kapal tertentu), dan Anda disuguhkan berbagai jenis pilihan pesawat tempur ruang angkasa Star Wars. Melengkapi tipe-tipe populer semisal X-Wing, TIE Interceptor hingga Y-Wing, Anda juga diberikan kesempatan untuk mengendarai pesawat-pesawat legendaris milik Han Solo (Millennium Falcon), Boba Fett (Slave I), Darth Maul (Scimitar), serta Poe Dameron (Black One).

Starfighter Assault 4

Tiap pesawat terbagi dalam tiga kelas: model pencegat yang mampu melesat cepat, tipe ‘petarung’ seperti TIE Fighter, serta varian pembom (contohnya Y-Wing) yang bisa memberikan kerusakan terbesar bagi kapal-kapal induk dan pengangkut. Tipe interceptor efektif buat mengejar pesawat pembom, namun mereka dapat mudah ditundukkan oleh fighter. Maka dari itu, komposisi tim dan komunikasi menjadi faktor penting penentu kemenangan.

Starfighter Assault 1

Trailer gameplay Starfighter Assault di atas itu sendiri memperlihatkan skenario konfrontasi berbeda, dari mulai penyerangan pada Resurgent Star Destroyer yang dilakukan Armada pemberontak, pertempuran di langit Endor (Return of the Jedi), penyergapan galangan kapal di Fondor, hingga penyerbuan pada Lucrehulk Battleship di era The Clone Wars. Semuanya ini bisa dinikmati dalam Battlefront II.

Star Wars Battlefront II akan dirilis di PC, Xbox One dan PlayStation 4 di tanggal 17 November 2017. Sebelum meluncur, DICE rencananya akan menggelar sesi open beta, dimulai tanggal 4 November.

Sumber: EA.