[Guide] Varya Vainglory, Hujani Musuh dengan Kilatan Petir Mengerikan

Dibandingkan dengan Arena of Valor (AoV) dan Mobile Legends: Bang Bang, bagi saya gameplay Vainglory terasa lebih sulit. Karena game MOBA garapan Super Evil Megacorp itu tidak menggunakan sistem kontrol analog, melainkan tap.

Tiap weekend, saya rutin memainkan 2-3 match dan kemarin saya kedapatan pertandingan mode 3v3 santai yang benar-benar seru dan menyenangkan. Kemenangan yang saya raih begitu mengesankan dan hero yang saya gunakan adalah Varya, si penyihir kilat yang menyerang musuh dengan petir listrik.

Nah saya ingin membagi pengalaman menggunakan Varya, valkyrie listrik yang menghabisi musuh dengan merangkai kemampuannya untuk menimbulkan kerusakan masif.

1. Skill Pasif Varya Vainglory – Chain Lightning

Serangan Varya menimbulkan kerusakan kristal. Jika Varya mempertahankan posisinya setelah menyerang, dia akan menyerang sasaran hingga tiga musuh lainnya dengan sekelebat Chain Lightning.

2. Skill A Varya Vainglory – Stormforged Spear

Varya melemparkan tombak kilat yang menimbulkan kerusakan pada pahlawan musuh pertama yang terkena. Setelah itu, kilat memantul ke musuh-musuh di sekitarnya sehingga menimbulkan kerusakan.

Tips: Lemparan tombak kilat Stormforged Spear akan lebih cepat jika digunakan selama atau setelah Arc Recursion.

3. Skill B Varya Vainglory – Arc Recursion

Varya berlari ke arah yang dipilih (dua gerakan), menimbulkan kerusakan pada musuh di sekitarnya begitu dia sampai. Untuk tiap musuh yang terkena, Varya meraih energi dan sebagian HP-nya.

Tips: Incar musuh dengan HP rendah atau lemah, mendekat dengan Arc Recursion dan lemparkan tombak kilat Stormforged Spear ke arah musuh. Dengan jarak yang dekat, harusnya musuh tak bisa menghindar.

4. Skill Ultimate Varya Vainglory – Anvil’s Hammer

Varya menjatuhkan rangkaian serangan kilat pada semua pahlawan musuh, menimbulkan kerusakan tiap mengenai musuh. Menaikkan level kemampuan ini akan meningkatkan kecepatan serangan Varya dan jumlah musuh yang terserang Chain Lightning dan Stormforged Spear.

Tips: Gunakan pamungkas Varya, Anvil’s Hammer, untuk menjatuhkan rangkaian serangan kilat pada setiap pahlawan musuh di mana pun mereka berada. Kemudian, lanjutkan dengan kombinasi Arc Recursion dan Stormforged Spear.

Ya, Varya sesekali harus mendekat ke musuh untuk memaksimalkan damage yang besar melalui serangkaian skill yang dimilikinya. Majulah dengan kekuatan penuh, lepaskan kombinasi mematikan dan targetkan pada musuh yang sekarat.

Inilah Detail yang Perlu Anda Ketahui Mengenai Mode Game 5V5 Vainglory

Sesuai yang telah dijanjikan, pada puncak kompetisi Vainglory tahun ini di Kallang Theatre Singapura, developer Super Evil Mega Corp (SEMC) akhirnya resmi mengumumkan update terbesar yang pernah ada di Vainglory, mode game 5V5.

Mode 5V5 sebenarnya bukan hal baru, Mobile Legends: Bang Bang dan Arena of Valor (AOV) bahkan sudah menjadikannya sebagai mode utama. Tentu saja, mode game 5V5 Vainglory memiliki beberapa perbedaan dan punya grafis yang jauh lebih menonjol.

Grafis yang tampil lebih kaya, menampilkan tiga juta polygon, 200+ aktor animasi, dan bisa render sampai 120fps untuk perangkat yang mendukung seperti Razer Phone dan Apple iPad Pro. Padahal 60fps saja sudah sangat memanjakan mata.

Masih berkaitan dengan grafis, mode 5V5 Vainglory juga dibekali Fog of War, fitur ini belum dimiliki oleh para pesaingnya. Sesuai namanya arena akan diselimuti oleh kabut dan akan terang jika Anda berjalan ke titik yang diarahkan. Anda juga akan menemukan sungai yang mengalir, jika Anda berjalan sesuai arus maka bisa menambah kecepatan. Tapi, jika berjalan melawan arus tidak akan mengurangi kecepatan.

Penambahan besar lainnya adalah adanya makhluk mitologi naga, yakni Blackclaw dan Ghostwing. Blackclaw merupakan pengganti dari Kraken, bila tim Anda menaklukannya, maka ia akan membantu tim Anda menghancurkan turret, dan mengubah alur permainan. Sementara bila tim Anda mengalahkan Ghostwing, maka akan mendapat buff.

Di mode 5V5 ini, artinya Anda akan bermain di tiga lane, yakni top lane, mid lane, dan bottom lane. Sama seperti game MOBA pada umumnya, kini Anda akan melaju dari arah bawah ke atas. Jungle shop kini dibuat ada dua, di sisi bawah dan kanan.

Selain itu, fitur free camera juga memungkinkan Anda bisa dengan bebas menggeser kamera untuk melihat ke sekeliling area. Fitur lainnya seperti Scout Cam, monster hutan Goldtoad, monster buff, teleport boots, Captain Minion, Vain Crystal baru, dan banyak lagi.

Di sela-sela final Vainglory World Championship 2017 kemarin, pertandingan mode game 5V5 sudah dipamerkan langsung dan dimainkan oleh para pemain pro. Sebagai catatan, mode 5V5 ini masih dalam tahap beta dan rencananya akan diluncurkan pada bulan Februari 2018. Beberapa pemain yang beruntung yang memiliki Golden Ticket sudah bisa mencobanya.

Mode Game 5V5 Vainglory Diumumkan Pada 17 Desember 2017

Tak lama lagi, panggung akbar ‘Kejuaraan Dunia Vainglory 2017’ akan digelar di Singapura pada tanggal 14-17 Desember 2017. Tim-tim terbaik dari seluruh dunia akan bertarung demi kehormatan tertinggi dalam e-sports Vainglory dan tim yang akan mewakili Indonesia adalah Elite8.

Hari terakhir pada acara Vainglory ‘World Championship’ juga mencakup debut global mode game 5V5. Mode ini memang sangat ditunggu-tunggu oleh pemain Vainglory di seluruh dunia.

Developer pembuat game MOBA Vainglory, Super Evil Megacorp (SEMC) menekankan bahwa mode game 5V5 akan benar-benar baru dan berbeda dengan mode 5V5 yang sudah ada di game MOBA lain seperti Mobile Legends dan Arena of Valor (AOV). Aset pada mode 3V3 tidak digunakan pada mode 5V5. Mekanisme gameplay mode 5V5 akan berubah, termasuk dari sisi kontrol yang intuitif dan tidak hanya tap, serta mode kamera baru untuk memberikan pengalaman terbaik.

“Sejak awal berdirinya perusahaan, kami percaya bahwa pemain game mobile berhak untuk mendapatkan game dengan quality tinggi dan game dengan kompleksitas atau depth selayaknya game bagi para pemain game PC atau konsol. Sekarang kami memiliki teknologi yang mampu untuk menciptakan pengalaman 5V5 MOBA yang komplit dan menyeluruh di platform mobile dengan tanpa pengurangan dan tanpa kompromi”. Ujar Taewon Yun, General Manager Global Publishing dari SEMC.

Sekali lagi, Vainglory mode 5V5 akan memberikan pengalaman inovatif yang unik dan orisinil. Keunggulan akan diberikan kepada para pemain yang memilih strategi dan komposisi tim yang tepat, yang memiliki keterampilan atau skill, serta yang memiliki objective dan strategi rotasi yang tepat.

Yun menambahkan, bahwa mobile adalah platform yang sangat bagus untuk gaming. Namun, pihaknya juga harus menunggu teknologi mobile mencapai titik yang diperlukan. Itulah kenapa Vainglory baru mengembangkan mode game 5V5 sekarang, karena mereka ingin menunjukkan gameplay yang benar-benar bagus.

Vainglory sendiri pertama kali di perkenalkan pada tahun 2014 dalam acara peluncuran Apple iPhone 6 dan iPhone 6 Plus pada bulan September. Dibuat dengan E.V.I.L Engine, Vainglory diklaim memiliki grafis setara grafis yang ada di console, dan kontrol dengan presisi tinggi.

Game Android dan iOS ini menggabungkan elemen tradisional dari game PC, di mana pemain di dua kubu yang berbeda, bertarung untuk menghancurkan markas musuh. Dengan cara menguasai jalur akses ke markas tersebut, jalur itu dijaga oleh turret dan musuh yang digerakkan oleh AI.

Pemain juga dapat menguasai titik-titik stategis yang memberikan asset atau supply yang sering kali akan memberikan keuntungan strategis bagi pemain yang menguasai titik-titik tersebut.

Vainglory Buka Akses Mode Pertandingan 5v5, Daftar di Sini!

Sebelum game MOBA seperti Mobile Legends: Bang Bang dan Arena of Valor (AOV) populer di Indonesia, Vainglory sebenarnya sudah lebih dulu menikmati ‘manisnya ketenaran’ di Tanah Air.

Yang membedakan Vainglory dengan game MOBA lainnya adalah game garapan Super Evil Megacorp ini hanya menyajikan mode permainan tiga versus tiga (3v3). Karena menurut mereka, mode pertandingan ini adalah yang terbaik di smartphone. Selain itu, Vainglory juga hadir dengan “full touch control” tanpa d-pad virtual.

Bagi Anda penggemar Vainglory, ada kabar baik karena sekarang Anda sudah bisa melakukan pre-register di situs resmi Vainglory untuk mendapatkan kesempatan akses awal bermain mode pertandingan lima versus lima (5v5). Mode ini memang telah lama ditunggu-tunggu oleh para pemain setia Vainglory dan bakal menawarkan perubahan besar-besaran.

Mode pertandingan 5v5 ini sebelumnya sudah pernah diungkap oleh General Manager of Asia Pacific Super Evil Megacorp, Taewon Yun beberapa waktu lalu saat mengungkap agenda untuk melangsungkan turnamen Vainglory Summer 2017 Southeast Asia Championship di Indonesia. Kalau tidak ada masalah, rencananya mode lima versus lima di Vainglory akan meluncur pada akhir tahun 2017.

Kita tunggu saja saat mode 5v5 ini dirilis untuk melihat apakah Vainglory sekali lagi mampu merebut hati para gamer Indonesia yang memainkan Mobile Legends dan Arena of Valor.

Sumber: Venturebeat.

Telkomsel dan Super Evil Megacorp Siap Gelar Turnamen Vainglory Terbesar di Asia Tenggara

Meski tak jadi yang terpopuler di Indonesia, Vainglory merupakan salah satu penggagas genre MOBA di platform mobile. Sejauh ini, developer yang terdiri atas mantan staf Rockstar, Riot, Blizzard dan Insomniac itu setidaknya sudah menggelar dua kali kejuaraan dunia. Dan rencananya, Super Evil Megacorp sedang menyiapkan ajang global ketiga di akhir tahun nanti.

Namun sebelum event tersebut dimulai, developer tentu saja perlu mengadakan kompetisi regional untuk menyaring tim-tim berpotensi. Dan ada kabar gembira untuk penggemar Vainglory di tanah air. Dalam konferensi pers di tanggal 7 September kemarin, Super Evil Megacorp mengungkap agenda untuk melangsungkan turnamen Vainglory Summer 2017 Southeast Asia Championship sembari mengumumkan Telkomsel sebagai partner terbesarnya.

Telkomsel menjelaskan bahwa langkah ini merupakan wujud nyata dari dukungan mereka terhadap ranah eSport serta upaya mewadahi komunitas gamer di Indonesia. Portal berita sekaligus platform penjualan voucher Dunia Games Telkomsel dipilih menjadi tuan rumah dari Summer 2017 Southeast Asia Championship. Dan tak cuma itu saja, Telkomsel memeriahkan momen ini dengan peresmian sponsorship untuk tim Elite8 eSports.

Mengapa diadakan di Indonesia?

Dalam presentasinya, general manager Super Evil Megacorp Taewon Yun menjelaskan alasan mereka mengadakan Summer 2017 Southeast Asia Championship di Indonesia. Menurut developer, Indonesia ialah salah satu negara ‘paling mobile‘ di Asia, di mana konsumen lebih banyak menikmati video game dari perangkat bergerak. SEMC sendiri memilih untuk fokus di mobile karena bagi mereka, platform ini adalah ‘masa depan industri game‘.

Super Evil Megacorp melihat tingginya lonjakan pemain Vainglory di Indonesia, ditambah lagi semakin aktif dan mantapnya komunitas gamer. Dan tak hanya bermain langsung, para pemain di tanah air juga gemar menyaksikan pertandingan-pertandingan eSport.

Kabarnya, sebentar lagi jumlah pemain dan penggemar game di perangkat bergerak akan menyentuh angka satu miliar. Saat ini, terdapat 700 sampai 800 unit gaming PC tersebar di seluruh dunia. Jumlahnya memang sangat banyak, tapi tampak kecil jika dikomparasi dengan angka kepemilikan perangkat berlayar sentuh – kira-kira mencapai 3 sampai 4 miliar device.

Ada banyak tanda-tanda lain meroketnya kepopularitasan game multiplayer online battle arena di platform mobile. Pertama, tim-tim eSport ternama dunia seperti Cloud 9 hingga Fnatic mulai berkecimpung di sana. Selanjutnya, jumlah penonton pertandingan-pertandingan itu meningkat drastis (naik 10 kali di tahun 2016), kemudian total hadiah turnamen MOBA di mobile juga melambung tinggi. Untuk Vainglory sendiri, developer menghitung ada 12 juta akun teregistrasi, dan game telah dimainkan lebih dari satu miliar kali.

Mengenai Vainglory

Meski sudah tersedia semenjak bulan November 2014 (Juli 2015 di Android), kepopularitasan Vainglory di nusantara tampak tersusul oleh judul-judul seperti Mobile Arena, Mobile Legends, atau Arena of Valor. Namun populer belum tentu lebih baik. Taewon Yun menyampaikan, Super Evil Megacorp mendesain permainan ini sedemikian rupa agar sempurna dinikmati di layar sentuh. Game menyuguhkan mode permainan tiga versus tiga dengan 34 pilihan hero. Developer juga berjanji untuk memberikan update secara konsisten tiap empat minggu sekali.

Keunggulan lain dari Vainglory adalah penggunaan engine E.V.I.L. buatan developer sendiri. Artinya, SEMC betul-betul memahami seluk beluk teknis engine permainan, menyederhanakan proses update konten serta memudahkan mereka mengoptimalkan game atau menerapkan perubahan ketika dibutuhkan. Vainglory memenangkan banyak penghargaan di tahun 2015, juga sempat dipamerkan dalam presentasi Apple iPhone 6, serta Samsung Unpacked Note 7 dan Note 8.

Summer 2017 Southeast Asia Championship

Turnamen regional ini merupakan yang paling besar di Asia Tenggara, akan dilaksanakan pada tanggal 9 sampai 10 September 2017 besok, berlokasi di Telkomsel Smart Office Jakarta. Empat tim akan bertanding di sana: Elite8, Impuny, Infamous dan Popeyes. Elite8 merupakan perwakilan dari Indonesia. Mereka ialah pemenang pertandingan di musim semi dan telah mengamankan kursi World Championship 2017.

Pemenang dari Summer 2017 Southeast Asia Championship akan mendapatkan tiket ke kejuaraan dunia. Yang menarik adalah, jika Elite8 kembali menjuarainya, maka slot tersebut akan jadi tiket wild card ke Vainglory World Championship 2017 untuk diberikan penyelenggara pada tim pilihan mereka.

Vainglory World Championship 2017 akan dilangsungkan di Singapura pada penghujung tahun 2017 untuk mengadu 12 tim Vainglory terbaik di dunia. Beberapa nama yang sudah terpilih meliputi Cloud 9 (Amerika Serikat), Rox Armada (Korea Selatan), Ace Gaming (Korea Selatan), dan Elite8 (Indonesia). Masih tersisa slot untuk tim Tiongkok, Amerika Selatan, Eropa, dan satu lagi negara Asia Tenggara.

5 Game Android Alternatif Mobile Legends

Mobile Legends memang sedang jadi idola, termasuk di Indonesia. Game mobile MOBA 5 lawan 5 ini merupakan game yang dikembangkan oleh MoonTon dan sudah diunduh lebih dari 10 juta kali hanya di platform Android. Sedangkan game-nya sendiri tersedia juga di platform iOS.

Tetapi seperti game pada umumnya, Mobile Legends juga punya kembaran atau paling tidak mempunyai gameplay yang menyerupai. Jika Anda punya cukup alasan untuk meninggalkan Mobile Legends, maka satu dari 5 game alternatifnya ini bisa jadi pelarian pertama.

Vainglory

Game Vainglory telah terlebih dahulu dikenal sebelum Mobile Legends. Game ini memiliki gameplay yang sama dengan grafis yang lebih keren. Saking tenarnya, di Indonesia sendiri sering diadakan perlombaan lokal. Vainglory juga dapat diunduh secara gratis di Play Store.