CEO Baru Yahoo, Marissa Mayer Akan Bawa Inovasi Produk Kembali ke Yahoo

The New York Times berhasil mendapatkan berita besar tahun ini ketika mereka mengumumkan bahwa Yahoo telah merekrut Marissa Mayer, Google Vice President of Location and Local Service, sebagai CEO baru mereka, menggantikan Ross Levinsohn yang menempati posisi CEO sementara menggantikan Scott Thompson pada bulan Mei kemarin. Marissa, yang merupakan wajah publik Google selain dari tiga pemain utama, menjadi CEO Yahoo ketiga dalam kurun waktu kurang dari satu tahun, dan kelima dalam lima tahun terakhir.

Penunjukkan ini mengejutkan banyak pihak karena Ross Levinsohn dianggap sebagai kandidat kuat CEO Yahoo berikutnya setelah pencarian selama dua bulan terakhir. Ross, yang sebelumnya adalah pejabat eksekutif News Corp dan pimpinan media global Yahoo, sangat berperan dalam pengambilan dua keputusan penting yang mendasari perkiraan banyak orang bahwa ia akan menempati posisi CEO secara permanen.

Ross berperan dalam memperbaiki hubungan dengan Facebook yang nyaris dirusak oleh Scott Thompson ketika ia mengajukan tuntutan paten kepada Facebook pada awal tahun ini, dan Ross juga membantu menyelesaikan kesepakatan atas penjualan sebagian saham Yahoo di raja ecommerce Cina, Alibaba.

Continue reading CEO Baru Yahoo, Marissa Mayer Akan Bawa Inovasi Produk Kembali ke Yahoo

Petinggi Google Pindah Haluan Jadi CEO Baru Yahoo!

Berita yang menghebohkan pagi ini di dunia internet adalah penunjukkan Marissa Mayer (salah satu petinggi dan karyawan awal Google) yang hijrah ke Yahoo. Marissa Mayer telah mengiyakan tawaran untuk memegang kendali tertinggi di Yahoo yang berbasis di Sunnyvale, California.

Marissa bergabung dengan Google tahun 1999 lalu dan merupakan karyawan wanita pertama di Google. Selama ini Marissa selalu memegang posisi penting di Google antara lain mempimpin produk search, user experience, dan produk-produk location services. Beberapa bulan lalu Marissa sempat berkunjung ke Jakarta dan bertemu dengan komunitas IT di Indonesia, sebelum bertolak ke Beijing dalam rangkaian tour Googlers ke beberapa negara di Asia.

Sudah beberapa lama ini memang sudah lama beredar spekulasi mengenai siapa yang akan ditunjuk untuk memimpin kendali di Yahoo, Ross Levinsohn merupakan salah satu figur yang paling banyak digosipkan akan memimpin Yahoo dalam beberapa minggu terakhir sebelum akhirnya dunia internet dihebohkan dengan penunjukkan Marissa Mayer.

Yahoo! Rilis Yahoo! Olahraga untuk Perkuat Bisnis Media

Pada final Piala Eropa 2012 yang digelar awal bulan ini, Yahoo! Indonesia menyelenggarakan acara nonton bareng bertajuk Night of the Fanatics. Acara ini sekaligus menjadi peluncuran Yahoo! Olahraga, sebuah portal di mana masyarakat Indonesia dapat membaca berita-berita berbagai cabang olahraga dari seluruh dunia. Yahoo! Olahraga ini sejalan dengan visi Yahoo! untuk memperkuat bisnis utama mereka sebagai media online. Yahoo! berusaha untuk kembali merajai bidang ini.

Yahoo! Olahraga sebenarnya telah dapat diakses dalam status soft lauching sejak awal tahun ini. Pada pergelaran pesta sepak bola Piala Eropa, Yahoo! Olahraga tidak hanya memberitakannya dalam bentuk artikel tetapi juga menyajikan video, foto, biografi, quiz, live commentary, real-time feeds, lembaran skor dan hasil pertandingan. Setelah ini, Yahoo! Olahraga akan bersiap untuk menyambut pesta olahraga lainnya yakni Olimpiade 2012.

Continue reading Yahoo! Rilis Yahoo! Olahraga untuk Perkuat Bisnis Media

New Yahoo CEO Marissa Mayer to Bring Product Innovation Back to Yahoo

The New York Times got the scoop of the year today when it announced that Yahoo has hired Google’s Vice President of Location and Local Services, Marissa Mayer as its next CEO, replacing Ross Levinsohn who took over as interim chief following the removal of Scott Thompson in May. Mayer, who had been the public face of Google outside of the top three power players, becomes Yahoo’s third CEO in less than a year, and the fifth in five years.

The appointment caught everybody by surprise as Ross Levinsohn had been strongly considered as the next CEO of Yahoo following the two month search. The former News Corp executive and head of Yahoo’s global media had made two crucial deals that had everybody thinking he was set to retain his position permanently at Yahoo.

Continue reading New Yahoo CEO Marissa Mayer to Bring Product Innovation Back to Yahoo

Yahoo! TNS Net Index: Social Network User Is More Picky

Yahoo! TNS Index’s research result also reveals the behavior of social network user in Indonesia. Although still dominating internet usage through cell phone, Yahoo! TNS Index’s news release reveals that the activity of social network no longer shows any progress. Instead, the research shows that social network user in Indonesia has become more picky in choosing friends on social network.

Not only picky, Jhoni Tuerah, Client Advisor for TNS Indonesia Research Institute, as reported by Antaranews, also says that social network account owner – in Facebook and Twitter, for example – makes sure that the circle of their contacts is as small as possible.

Therefore, social network user in Indonesia avoids some circles of friends. Coworkers are the most avoided circle of friend in the social network. The list is followed by friends who they met only twice in real life and people who live out of town or out of country in the third place.

Continue reading Yahoo! TNS Net Index: Social Network User Is More Picky

Yahoo! TNS Net Index : Pengguna Jejaring Sosial Makin Pemilih

Hasil penelitian Yahoo! TNS Index juga mengungkap perilaku pengguna jejaring sosial di Indonesia. Meskipun masih mendominasi penggunaan internet melalui ponsel, rilis berita Yahoo! TNS Index mengungkapkan bahwa kegiatan jejaring sosial tidak lagi menunjukkan peningkatan. Hasil penelitian ini justru malah menunjukkan bahwa pengguna jejaring sosial di Indonesia makin pemilih dalam menentukan teman jejaring sosialnya.

Tidak hanya pemilih, Jhoni Tuerah, Penasihat Klien Lembaga Riset TNS Indonesia, seperti dikutip oleh Antaranews juga mengatakan bahwa pemilik akun jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter juga membatasi lingkaran kontak mereka agar semakin kecil.

Continue reading Yahoo! TNS Net Index : Pengguna Jejaring Sosial Makin Pemilih

Yahoo! TNS Net Index : Pengiklan Perlu Mulai Pertimbangkan Ponsel dalam Strategi Mereka

Telepon seluler (ponsel) menjadi semakin lazim digunakan oleh orang Indonesia untuk mengakses internet. Sekarang ini 62% pengguna internet di Indonesia, mengakses internet melalui ponselnya. Angka ini mengalami kenaikan sebesar 40% dibandingkan pada tahun 2009. Pada kurun waktu yang sama, warung internet (warnet) menjadi semakin kurang populer karena kehilangan pelanggannya sebesar 34%.

Selain semakin banyak, pengguna internet melalui ponsel juga semakin lama menghabiskan waktu berinternet dengan ponselnya. Jika pada tahun lalu, rata-rata mereka hanya menghabiskan waktu sebanyak 8 jam per pekan, pada tahun ini angka tersebut meningkat hingga 10 jam per pekan.

Continue reading Yahoo! TNS Net Index : Pengiklan Perlu Mulai Pertimbangkan Ponsel dalam Strategi Mereka

Yahoo! Mail Kini Dilengkapi dengan Aplikasi Foto

Yahoo! kemarin mengumumkan fitur terbaru pada layanan Yahoo! Mail. Fitur tersebut merupakan fitur Photo Application yang memudahkan pengguna dalam mengatur foto atau gambar yang pernah dikirimkan atau diterima lewat surat elektronik (surel) Yahoo! Mail.

Dengan aplikasi tersebut pengguna Yahoo! Mail dapat mencari foto-foto yang pernah dikirimkan atau diterima lewat surel secara lebih mudah, karena tidak harus mencari satu per satu dalam kotak masuk pengguna. Foto-foto tersebut ditampilkan dalam bentuk thumbnail yang dapat diurutkan berdasarkan waktunya, mulai dari yang lebih lama atau mulai dari yang paling baru. Pengguna juga dapat menyaring fotonya berdasarkan waktu, ukuran foto, jenis file, pengirim foto, dan lokasi folder foto tersebut. Jika judul foto di klik, maka aplikasi ini akan membuka surel yang berkaitan dengan foto tersebut.

Continue reading Yahoo! Mail Kini Dilengkapi dengan Aplikasi Foto

Apakah Koprol Perlu Di-Reboot?

Sudah lebih dari seminggu sejak PHK yang dilakukan Yahoo atas 2000 karyawan mereka secara global, yang imbasnya kita juga lihat pada tim Koprol. Tim developer dari Indonesia sebenarnya juga mengerjakan berbagai produk Yahoo selain Koprol dan mereka menjadi korban kebijakan Yahoo untuk merampingkan perusahaan. Ini adalah permainan angka yang sederhana dan sayangnya tim Koprol tidak masuk hitungan.

Walaupun Yahoo tidak mengumumkan ditutupnya Koprol, pembubaran timnya hanya berarti satu hal, yaitu penutupan Koprol. Pertanyaannya sekarang adalah, Perlukah Koprol di-reboot di luar Yahoo?

Continue reading Apakah Koprol Perlu Di-Reboot?

Is There a Need to Reboot Koprol?

It’s been over a week since Yahoo laid off 2000 of its employees globally and we also saw that it dismantled the Koprol team along with it. The Indonesian engineers had been working on various other Yahoo products aside from Koprol and they were casualties of an effort to make the company more efficient. It was a simple numbers game and the Koprol team came up short.

While Yahoo did not announce an end to Koprol, the axing of the team said enough; Koprol is going away soon. The question now is, is there a need for it to be reborn outside of Yahoo?

Continue reading Is There a Need to Reboot Koprol?