Geek Events Gelar PUBG My/SG Championship 2018 dengan Total Hadiah Lebih dari Rp.100 juta

Geek Events akan menggelar final PUBG Malaysia/Singapore Championship 2018 untuk 20 tim asal Malaysia, Singapura, dan Brunei berebut total hadiah lebih dari Rp.100 juta (RM30.000).

Pertandingan babak final ini rencananya akan digelar selama 2 hari di Battle Arena Malaysia.

Geek Fam saat memenangkan APAC Predator League 2018 di Indonesia. Sumber: Geek Fam
Geek Fam saat memenangkan APAC Predator League 2018 di Indonesia. Sumber: Geek Fam

Geek Events sendiri merupakan sebuah perusahaan event organizer yang diresmikan bulan Agustus 2018. Perusahaan ini dijalankan oleh K&K Revolution Sdn Bhd yang juga mendirikan tim Dota 2 Geek Fam di 2016.

Dalam rilisnya yang kami terima, mereka mengatakan bahwa dengan Geek Events K&K Revolution berencana untuk menjadi salah satu esports/gaming organizer paling berkelas di Asia Tenggara dengan menjalankan berbagai event berkualitas utnuk semua game.

PUBG Malaysia/Singapore Championship 2018 sendiri adalah turnamen PUBG resmi dari PUBG Corp yang menggelar 4 kualifikasi di Malaysia, mengundang 3 tim Singapura, dan sebuah kualifikasi untuk wilayah Brunei.

Mereka juga mengatakan bahwa sudah lebih dari 80 tim dan 300 pemain dari 3 negara yang berbeda yang telah mengikuti keseluruhan pertandingan. Selain mendapatkan hadiah uang tadi, 3 pemenang kompetisi ini akan dikirimkan ke Bangkok untuk menjadi perwakilan negara di sebuah turnamen resmi dari PUBG Corp lainnya yang berhadiah total US$100 ribu.

Tujuan mereka menggelar kompetisi ini adalah untuk mengembangkan komunitas lokal PUBG dengan memberikan ruang kompetitif bagi para pemain Malaysia, Singapura, dan Brunei.

Kompetisi yang digelar oleh Geek Events ini menarik mengingat Geek Fam sendiri memang sudah bisa dibilang sebagai salah satu tim terbesar asal Malaysia. Mereka bahkan sempat menarik Feuru, yang merupakan pemain Dota 2 asal Indonesia, untuk bermain di tim tersebut di penghujung Maret 2018.

Namun, langkah Geek Fam melebarkan sayap dari tim esports kemudian tambah EO bukanlah yang pertama kali dilakukan. Mineski, yang merupakan salah satu tim Dota 2 paling berprestasi di Asia Tenggara telah memulainya beberapa tahun silam. Mineski Event Team, divisi event dari Mineski, bahkan sudah punya tim juga di Indonesia.

Tonton dan Dukung BOOM ID Bertarung di PVP Esports Championship

Hari ini, 3 Oktober 2018, BOOM ID akan mengikuti turnamen berskala internasional di Singapura yang bertajuk PVP Esports Championship.

Turnamen yang disponsori oleh Singtel dan Razer ini menyuguhkan total hadiah sampai dengan US$300 ribu dengan pembagian hadiah berikut ini:

  1. Juara 1: US$80.000
  2. Juara 2: US$40.000
  3. Juara 3: US$20.000

Digelar di Suntec Convention Center, Singapura, BOOM ID akan berhadapan dengan 8 tim lain yang berasal berbagai negara.

Berikut adalah daftar peserta dari PVP Esports Championship:

  1. PSG.LGD dari Tiongkok (Direct Invite)
  2. Team Secret dari Eropa (Direct Invite)
  3. Fnatic dari Malaysia (Direct Invite)
  4. KSY dari Australia (dari kualifikasi Australia)
  5. Team Admiral dari Filipina (dari kualifikasi Filipina)
  6. Resurgence dari Singapura (dari kualifikasi Singapura)
  7. Hastag?.DOTA dari Thailand (dari kualifikasi Thailand)
  8. Signify dari India (dari kualifikasi India)
  9. BOOM ID (dari Indonesia Games Championship 2018)

Seperti yang kami tuliskan tadi, BOOM ID memang langsung lolos ke sini berkat prestasi mereka menjuarai Indonesia Games Championship 2018 (salah satu turnamen esports terbesar di Indonesia yang diselenggarakan oleh Telkomsel) yang digelar bulan April 2018 silam. Mungkin lebih tepatnya, IGC 2018 tadi dikategorikan sebagai qualifier Indonesia.

Kompetisi ini pun terbagi menjadi 3 babak, yaitu babak Grup dan Playoff Group, dan Playoff Single Elimination.

Menariknya, karena memang tim-tim undangan di sini bisa dibilang tim Tier 1 dunia, 3 tim tersebut tidak akan mengikuti babak Grup pertama.

Hanya 6 tim dari jalur kualifikasi yang akan bertanding di babak Grup dengan format Round-Robin (Bo1). Tiga tim teratas di babak Grup pun berhak lanjut ke babak Playoff. Tiga tim terbawah di babak Grup pertama tadi akan langsung tereliminasi.

Sedangkan untuk babak Playoff Group, 6 tim (termasuk tim undangan) akan dibagi menjadi 2 grup. 2 tim teratas dari setiap grup akan berlanjut ke babak Playoff Single Elimination.

Di babak tersebut, 4 tim akan bertanding dengan format single-elimination. Semifinal akan menggunakan format Bo3 sedangkan finalnya akan menggunakan Bo5.

Sumber: Liquipedia
Daftar tim peserta PVP Esports. Sumber: Liquipedia

Peluang BOOM ID di turnamen ini sebenarnya cukup besar karena, di atas kertas, banyak tim yang bertanding di sini bukan yang paling menyeramkan dari negaranya masing-masing. Sedangkan BOOM ID bisa dibilang punya tim Dota 2 Indonesia yang paling konsisten sepanjang waktu.

Karena itu, selain tim-tim undangan, BOOM ID punya peluang besar untuk memenangkan pertandingannya. Makanya, jangan lupa dukung BOOM ID ya di setiap pertandingan. Kalian juga bisa menonton semua pertandingan PVP Esports Championship di kanal YouTube Dunia Games.

PVP Esports Championship sendiri akan berlangsung mulai dari hari ini (3 Oktober) sampai dengan tanggal 7 Oktober 2018.

10 Brand Non-Gaming Terbesar yang Telah Terjun ke Esports

Industri esports di Indonesia di tahun 2018 memang sedang lucu-lucunya dan begitu menggemaskan. Berbagai pelaku industri lokal ramai-ramai menjamah esports. Namun demikian, sejumlah raksasa industri internasional sudah lebih dulu icip-icip manisnya pasar esports dunia.

Siapa sajakah raksasa-raksasa industri global yang turut mengambil peran membesarkan ekosistem esports di dunia? Mari kita intip satu persatu.

Mercedes-Benz

Sumber: ESL
Sumber: ESL

Produsen mobil kelas premium asal Jerman ini sudah cukup lama terjun ke esports. Mereka pertama kali terjun ke esports lewat ESL One Hamburg 2017, salah satu kompetisi Dota 2 besutan ESL yang menyuguhkan total hadiah sampai dengan €1 juta.

Menariknya lagi, Mercedes-Benz juga memberikan mobil buat pemain terbaik alias MVP di sejumlah gelaran ESL, seperti ESL One Katowice 2018 ataupun ESL One Birmingham 2018. Selain Mercedes-Benz, Audi juga sudah terjun ke esports dengan menjadi sponsor tim CS:GO kelas berat, Astralis.

Head & Shoulders

Brand shampo ini memang baru-baru saja bersinggungan dengan esports. Tak seperti Mercedes-Benz yang jadi sponsor turnamen, Head & Shoulders mencoba menggunakan brand ambassador dari ranah esports.

Brand ambassador pertama dari esports yang mereka pilih adalah Roman “RAMZES666” Kushnarev yang merupakan jagoan Dota 2 dari Rusia dan pemain Virtus.pro.

Head & Shoulders sendiri sebenarnya sudah sering menggunakan brand ambassador sebagai salah satu strategi marketing mereka. Namun sebelum-sebelumnya, mereka menggunakan selebriti ataupun atlit olahraga seperti Lionel Messi.

KFC

Sumber: EGG Network
Sumber: EGG Network

Jika Anda tidak tahu KFC, Anda mungkin kurang pergaulan. KFC adalah salah satu waralaba restoran terbesar di dunia yang terjun ke esports di 2018. September 2018 yang lalu, mereka juga mengikat kontrak dengan salah satu tim League of Legends paling bergengsi dari Tiongkok, RNG.

Sebelumnya, mereka mengumumkan kerjasama mereka dengan ESforce untuk menggelar turnamen Dota 2 di Rusia. Di Singapura dan Malaysia, KFC juga menjadi sponsor sebuah program yang bernama Alliance of Campus Esports (ACE). ACE merupakan sebuah program dari EGG Network yang bertujuan untuk mengembangkan ekosistem dan talenta esports di Malaysia dan Singapura.

Di Indonesia, KFC sudah mulai bersinggungan dengan industri gaming karena beberapa waktu lalu, mereka sudah bekerjasama dengan Moonton mengeluarkan paket makanan yang berhadiah skin di Mobile Legends.

Selain KFC, pesaing ketat yang sesama waralaba restoran, McD juga sudah terjun ke esports dengan menjadi sponsor di sejumlah kompetisi bikinan ESL.

AirAsia

Sumber: AirAsia
Sumber: AirAsia

Maskapai penerbangan asal Malaysia ini menjadi yang pertama dari industri aviasi yang terjun ke esports. Mereka juga sudah cukup lama melirik esports sebagai pasar yang menggiurkan.

Pada bulan Januari 2018, mereka resmi teken kontrak menjadi salah satu sponsor Mineski yang merupakan tim Dota 2 paling berprestasi asal Asia Tenggara.

Mereka juga terjun ke mobile esports dengan mengakuisisi tim Mobile Legends, yang sekarang bernama AirAsia Saiyan.

Snickers

Snickers merupakan salah satu raksasa industri F&B yang telah melek esports. Mereka bahkan telah menjadi sponsor salah satu EO esports terbesar di dunia, ELEAGUE, di 2016.

Snickers juga menjadi sponsor terbesar dan “Official Chocolate” untuk FlyQuest, sebuah organisasi esports yang berbasis di Amerika Utara.

RedBull

Sumber: Engadget
Sumber: Engadget

RedBull merupakan salah satu brand non-gaming pertama yang terjun ke esports beberapa tahun silam. Sekarang, mereka sudah memiliki sejumlah turnamen mereka sendiri untuk berbagai game, seperti Dota 2, Street Fighter, dan yang lainnya.

Red Bull juga bahkan sudah punya divisi media sendiri yang fokus membahas esports. Sampai sekarang, mereka juga boleh dibilang sebagai brand non-endemic yang paling aktif mendukung esports. Di London, mereka bahkan punya bar khusus untuk komunitas esports.

MasterCard

Sumber: Riot Games
Sumber: Riot Games

MasterCard merupakan salah satu raksasa dunia penyedia layanan pembayaran. September 2018 kemarin, mereka mengumumkan menjadi sponsor pertama untuk semua event internasional League of Legends.

MasterCard mulai jadi sponsor World Championship (kejuaraan paling bergengsi untuk game League of Legends) di 2018 ini sampai beberapa tahun ke depan.

Sebelum ke esports, MasterCard sendiri sudah cukup sering bersinggungan dengan banyak turnamen olahraga.

Coca-Cola

Sumber: Coca-Cola
Sumber: Coca-Cola

Brand paling populer di dunia ini juga tak ketinggalan garap pasar esports. Mereka telah menjadi sponsor untuk berbagai event esports beberapa tahun silam seperti LoL World Championship 2014.

Berkat kerjasama mereka dengan FIFA dan EA, mereka juga menaruh ‘iklan‘ mereka di Single Player Story Campaign di game FIFA 18.

Vodafone

Sumber: Vodafone
Sumber: Vodafone

Vodafone merupakan perusahaan telekomunikasi asal Inggris Raya yang menjadi Premium Partner dari ESL di bulan April 2018. Kerjasama tersebut berarti Vodafone akan menjadi sponsor di turnamen-turnamen unggulan dari ESL, seperti seri Intel Extreme Masters, ESL One, dan ESL Pro League.

Dalam rilis resminya,  Vodafone mengatakan bahwa kolaborasi dengan ESL menunjukkan bahwa jaringan internasional Vodafone telah menyatukan gamer dan fans esports di 25 negara.

Dalam rilis yang sama, Ralf Reichert, CEO ESL mengatakan, “Bersama dengan Vodafone, kami ingin menghubungkan lebih banyak orang dan merayakan perbedaan di esports dengan memastikan kondisi teknologi yang lebih baik bagi para pemain profesional, fans, dan karyawan dari ESL.”

20th Century Fox

Buat yang gemar menonton, Anda pasti tahu nama perusahaan yang satu ini. FOX merupakan raksasa industri hiburan dari Amerika Utara. Mereka juga pernah bersinggungan dengan esports saat mereka promosi film mereka, Deadpool 2.

Kala itu, mereka menggunakan satu tim esports asal Eropa, Unicorns of Love, untuk promosi Deadpool 2 di Jerman. Menariknya, Unicorns of Love juga mendapatkan sponsor yang tak kalah unik, yaitu BillyBoy; merek kondom dari Jerman.

Itu tadi 10 brand internasional besar yang sudah melirik ke esports. Masih banyak lagi sebenarnya yang sudah menggandeng ataupun baru main mata sama esports di luar sana.

Di ranah lokal juga telah ada berbagai brand non-endemic yang masuk ke ekosistem esports. Namun sayangnya, jumlahnya memang masih belum sebanyak di luar sana jika kita berbicara soal pemain industri dalam negeri non-endemic yang sudah tertarik ke esports. Lain waktu, kita akan menuliskan daftar tersebut ya!

Gandeng HP dan HTC, Virtual Athletics League Luncurkan Liga Esports VR Global

Virtual reality (VR) saat ini masih belum mainstream di dunia video game. Namun sebenarnya komunitas VR terus berkembang secara pasti, termasuk juga sisi esports di dalamnya. Salah satu organizer esports ternama dunia, ESL, bahkan memiliki liga VR yang merupakan buah kerja sama mereka dengan Oculus.

Inisiatif serupa kini diluncurkan oleh Virtual Athletics League (VAL), organizer esports asal Salt Lake City, Amerika Serikat, yang mengkhususkan diri di game VR kompetitif. Mereka meluncurkan liga VR berskala global yang mewadahi tujuh game, antara lain:

Virtual Athletics League | Games
Virtual Athletics League Season 1 | Sumber: HTC Esports

Liga VR ini disponsori oleh dua perusahaan besar, yaitu Hewlett-Packard dan HTC. VAL juga menggandeng perusahaan layanan distribusi arcade VR yaitu SpringboardVR, serta perusahaan layanan streaming VR/mixed reality yaitu LIV, untuk menjadi penyelenggara bersama.

VAL sebelumnya telah mengadakan turnamen untuk game Beat Saber berskala internasional pada bulan Agustus 2018. Turnamen tersebut pada awalnya direncanakan untuk melibatkan 50 lokasi arcade VR di berbagai belahan dunia, tapi ternyata peminatnya membludak hingga 168 lokasi arcade. VAL membuat sejarah sebagai penyelenggara turnamen arcade VR terbesar dalam sejarah, dan mereka ingin mengulang kesuksesan serupa lewat liga VR global di tahun 2018 – 2019.

Archangel: Hellfire | Screenshot
Archangel: Hellfire | Sumber: Steam

Liga VAL Season 1 telah dimulai pada akhir bulan September kemarin, dengan Space Pirate Trainer sebagai game pertama. Berikutnya, menyambut suasana Halloween, bulan Oktober ini akan diisi oleh game Arizona Sunshine dan Island 359 yang sama-sama mengusung genre survival. Sementara itu bulan November akan diisi oleh game bertema panahan, QuiVr.

Ryan Burmingham dari VAL menyatakan bahwa peluncuran liga VR ini merupakan babak baru di esports VR internasional. Ia ingin fokus pada pertandingan arcade-vs-arcade dan ingin menciptakan liga esports yang lebih eksklusif. Saat ini semua pertandingan arcade-vs-arcade masih terbuka untuk semua arcade VR dari seluruh dunia, namun lambat laun, Burmingham berharap akan muncul pertandingan secara lokal dengan skala yang sama seperti esports profesional lainnya.

“Harapan kami adalah kelak setiap arcade bisa memiliki benda-benda seperti kaos jersey, tim terdedikasi, caster profesional, serta fanbase di Twitch. Dengan sponsor dari HP, HTC Esports, dan developer tools baru seperti LIV, para kompetitor maupun penonton bisa berlomba dan ikut serta dalam esports di level yang baru,” demikian penjelasan Burmingham dalam sebuah blog.

Esports VR dulu mungkin terasa seperti kisah fiksi ilmiah saja, tapi kini telah menjadi kenyataan dan terus berkembang. Entah bagaimana masa depan ekosistem baru ini, tapi satu yang pasti, sekarang adalah saat yang sangat mengasyikkan bagi penggemar VR.

Sumber: VRFocus.

12 Tim Kelas Kakap Siap Berlaga untuk ESL One Hamburg

ESL One Hamburg merupakan gelaran kompetitif Dota 2 besutan ESL yang paling bergengsi di tanah Eropa. Turnamen ini mempertandingkan 12 tim Dota 2 papan atas dari berbagai negara untuk berebut total hadiah sebesar US$300 ribu.

Dari 12 tim yang berlaga, ada 8 tim yang ikut serta karena mendapatkan undangan alias direct invite. Kedelapan tim undangan tersebut adalah:

Virtus.pro

Sumber: Virtus.pro
Sumber: Virtus.pro

Meski gagal menyabet gelar juara dunia di TI8 yang berlangsung bulan Agustus 2018 kemarin, Virtus.pro tetap saja bisa dibilang sebagai salah satu tim paling mengerikan di musim ini. Karena itulah, tentunya layak juga tim yang mewakili wilayah CIS ini mendapatkan undangan ke ESL One Hamburg.

Berikut adalah susunan pemain dari Virtus.pro saat berita ini ditulis:

      • Roman “RAMZES666” Kushnarev
      • Vladimir “No[o]ne” Minenko
      • Pavel “9Pasha” Khvastunov
      • Vladimir “RodjER” Nikogosyan
      • Alexei “Solo” Berezin

Evil Geniuses

Sumber: Evil Geniuses
Sumber: Evil Geniuses

Tim dari regional Amerika Utara ini adalah sang juara ketiga di gelaran Dota 2 paling bergengsi di dunia, TI8. Mereka juga merupakan juara dari satu-satunya ajang Minor yang pernah digelar di Indonesia, GESC: Jakarta Minor.

Berikut ini adalah susunan pemain dari Evil Geniuses saat ini:

  • Artour “Arteezy” Babaev
  • Sumail “SumaiL” Hassan
  • Gustav “s4” Magnusson
  • Andreas “Cr1t-” Nielsen
  • Tal “Fly” Aizik

Team Secret

Sumber: Team Secret
Sumber: Team Secret

Meski hanya menempati posisi 5-6 di TI8, Team Secret tetap saja salah satu tim paling berkelas dari wilayah Eropa. Tim yang digawangi oleh Puppey ini juga sudah mengantongi sejumlah piala Major yang tak kalah bergengsi dengan ESL One Hamburg, meski memang prestasi tersebut tak mereka raih di 2018.

Siapa sajakah pemain-pemain yang berada di bawah bendera Team Secret saat ini?

  • Michal “Nisha” Jankowski
  • Yeik “MidOne” Nai Zheng
  • Ludwig “zai” Wahlberg
  • Yazied “YapzOr” Jaradat
  • Clement “Puppey” Ivanov

Mineski

Sumber: Mineski
Sumber: Mineski

Sudah cukup lama Mineski disebut-sebut sebagai tim Dota 2 terkuat di Asia Tenggara. Tim ini jugalah yang jadi satu-satunya tim Asia Tenggara yang pernah menang Major, DAC 2018.

Inilah susunan pemain Mineski yang baru (setelah bursa transfer pasca TI8):

  • Thiay “JT” Jun Wen
  • Kam “Moon” Boon Seng
  • Damien “kpii” Chok
  • Kim “Febby” Yong-min
  • Chai “Mushi” Yee Fung

Ninjas in Pyjamas

ppd. Sumber: ESL
ppd. Sumber: Liquipedia

Buat yang belum terlalu update dengan bursa transfer Dota 2 terbaru, Anda mungkin bertanya-tanya kenapa tim CS:GO tua ini ikut mendapatkan undangan? Jawabnya, tim ini sudah berganti susunan pemain pasca bursa transfer TI8. Sekarang, NiP sudah digawangi oleh ppd yang merupakan mantan punggawa Team Secret bersama dengan pemain-pemain lain yang baru saja bergabung tanggal 15 September 2018.

Inilah susunan pemain NiP saat artikel ini ditulis:

  • Marcus “Ace” Hoelgaard
  • Adrian “Fata” Trinks
  • Neta “33” Shapira
  • Martin “Saksa” Sazdov
  • Peter “ppd” Dager

Forward Gaming

Sumber: Forward Gaming
Sumber: Forward Gaming

Buat yang tidak familiar dengan nama tim ini, Forward Gaming memang tim yang baru dibentuk. Meski begitu, tim ini beranggotakan pemain-pemain kawakan.

Inilah para pemain bintang yang akhirnya bergabung membentuk Forward Gaming di bulan September lalu:

  • Yawar “YawaR” Hassan
  • Roman “Resolut1on” Fominok
  • Saahil “UNiVeRsE” Arora
  • Arif “MSS” Anwar
  • Avery “SVG” Silverman

paiN Gaming

w33. Sumber: ESL
w33. Sumber: Liquipedia

paiN Gaming menjadi perwakilan tim undangan dari kawasan Amerika Selatan. Tim ini memang nihil prestasinya saat turut serta TI8. Namun semua pemain paiN kala itu sudah diganti semuanya. Sekarang mereka bahkan memiliki 2 pemain top dan senior, yaitu w33 dan MISERY.

Inilah formasi baru dari paiN Gaming:

  • William “hFn” Medeiros
  • Aliwi “w33” Omar
  • Otavio “tavo” Gabriel
  • Danylo “Kingrd” Nascimento
  • Rasmus “MISERY” Berth Filipsen

Vici Gaming

Sumber: ESL
Sumber: ESL

Vici menjadi tim undangan terakhir yang akan bertarung di ESL One Hamburg sekaligus menjadi perwakilan dari region Tiongkok. Meski memang mendatangkan pemain baru, masih tersisa 2 pemain lama yang setia dengan Vici, Paparazi dan Ori.

Berikut adalah susunan pemain lengkap dari Vici Gaming:

  • Zhang “Paparazi” Chengjun
  • Zeng “Ori” Jiaoyang
  • Zhou “Yang” Haiyang
  • Pan “Fade” Yi
  • Dong “Dy” Cong

Itu tadi 8 tim yang mendapatkan undangan untuk berlaga di ESL One Hamburg. 4 slot yang tersisa diberikan pada tim-tim yang berhasil juara di Open Qualifier untuk 4 wilayah.

Inilah keempat tim yang lolos dari kualifikasi.

Alliance

Loda, sang legenda dari Alliance
Loda, sang legenda dari Alliance. Sumber: Dota Blast

Alliance merupakan tim lama yang didirikan di 2013. Tim ini sempat jadi juara dunia di TI3 (2013) setelah mengalahkan Na’Vi di partai final. Sayangnya, setelah itu tim ini naik turun macam bianglala.

Kali ini mereka berhasil membuktikan diri bahwa mereka memang layak ikut berkat kemenangan mereka di kualifikasi Eropa.

Inilah formasi Alliance saat ini:

  • Maximilian “qojqva” Brocker
  • Michael “miCKe” Vu
  • Samuel “Boxi” Svahn
  • Aydin “iNSaNiA” Sarkohi
  • Tommy “Taiga” Le

CompLexity Gaming

Eternal Envy saat masih bermain untuk Fnatic. Sumber: ESL
Eternal Envy saat masih bermain untuk Fnatic. Sumber: ESL

Jika Alliance tadi lolos dari kualifikasi Eropa, CLG ini lolos dari kualifikasi Amerika Utara. Sama seperti kebanyakan tim yang tak cemerlang performanya di TI8, CLG juga merombak formasinya.

Mereka sekarang kedatangan salah satu pemain bintang, yaitu EternaLEnVy. Berikut roster lengkap dari CLG:

  • Andrei “Skem” Ong
  • Linus “Limmp” Blomdin
  • Jingjun “Sneyking” Wu
  • Zakari “Zfreek” Freedman
  • Jacky “EternalEnVy” Mao

TNC Predator

Armel saat bermain di EPICENTER XL 2017
Armel saat bermain di EPICENTER XL 2017. Sumber: Liquipedia

TNC Predator merupakan juara dari kualifikasi Asia Tenggara yang mendapatkan kursi ke ESL One Hamburg.

Tim Indonesia, EVOS Esports, sebenarnya berhasil sampai ke final kualifikasi tersebut namun mereka tumbang saat berhadapan dengan tim asal Filipina ini di partai penentuan.

Inilah formasi pemain TNC Predator yang lolos ke Hamburg:

  • Kim “Gabbi” Villafuerte
  • Armel “Armel” Paul Tabios
  • Carlo “Kuku” Palad
  • Timothy “Tims” Randrup
  • Michael “ninjaboogie” Ross Jr.

Team Aster

Formasi Team Aster. Sumber: Wykrhm Reddy
Formasi Team Aster. Sumber: Wykrhm Reddy

Akhirnya, inilah tim terakhir yang berhasil lolos dari kualifikasi di tanah Tiongkok. Sama seperti Forward Gaming, Team Aster merupakan tim baru dengan pemain-pemain lama.

Tim ini merupakan tim yang diprakarsai oleh ‘dewa’ nya DotA asal Tiongkok, Xu “BurNIng” Zhilei.

Berikut adalah daftar lengkap nama pemain Team Aster:

  • Liu “Sylar” Jiajun
  • Deng “Dstones” Lei
  • Lin “Xxs” Jing
  • Ye “BoBoKa” Zhibiao
  • Lu “Fenrir” Chao

Itu tadi daftar tim, beserta susunan pemainnya, yang akan berlaga di ESL One Hamburg.

ESL One Hamburg sendiri yang akan digelar pada tanggal 23-28 Oktober 2018 akan menggunakan 2 fase: Group Stage dengan Playoff Stage.

Sumber: ESL
Sumber: ESL

Sistem Group-stage: 

  • Tim-tim peserta akan dibagi jadi 2 grup
  • Format round-robin dengan Bo2 (Best of 2)
  • 2 tim teratas setiap grup akan lanjut ke babak Playoff dan menempati Upper-Bracket.
  • 2 tim terbawah setiap grup juga akan lanjut ke Playoff namun akan menempati Lower-Bracket.

Sistem Babak Playoff: 

  • Sistem Double Elimination
  • Setiap pertandingan akan menggunakan format ‘Bo3’

Gandeng XL Axiata, Garena Gelar Turnamen Arena of Valor di Lima Kota Besar Indonesia

AOV National Championship 2018 Season 2 saat ini tengah berlangsung, dan babak Online Qualifiers baru saja berakhir. Tahap berikutnya dari rangkaian kompetisi tersebut adalah babak City Qualifiers, yaitu kualifikasi secara offline yang digelar di 27 kota berbeda di seluruh Indonesia. City Qualifiers dimulai pada tanggal 29 September dan akan berakhir pada tanggal 21 Oktober.

Pada waktu yang bersamaan, Garena juga menggelar kompetisi AOV dengan skala yang lebih kecil. Turnamen ini merupakan bagian dari XL Axiata Digifest, festival musik dan kompetisi digital pertama di Indonesia. Terdapat empat cabang kompetisi dalam XL Axiata Digifest, antara lain Digi Musik (lomba menyanyi), Digi Dance (lomba tari solo maupun grup), Dance Challenge (lomba cover dance di YouTube), serta Arena of Valor.

Digifest | Banner
Beberapa hal menarik dalam XL Axiata Digifest | Sumber: XL Axiata

Ini bukan pertama kalinya Garena mengadakan turnamen dengan menggandeng PT XL Axiata Tbk. Sebelumnya, mereka juga menggelar turnamen mini di Bandung dalam acara AXIS Pop-Up Station. AXIS dan XL Axiata merupakan bagian dari perusahaan yang sama sejak tahun 2014 lalu.

Berikut ini lima kota yang menjadi lokasi acara XL Axiata Digifest:

  • Makassar: Mall Panakkukang, Sabtu 6 Oktober 2018
  • Pekanbaru: Living World, Sabtu 20 Oktober 2018
  • Bogor: Cibinong Mall, Sabtu 3 November 2018
  • Bandung: Festival Citylink, Sabtu 17 November 2018
  • Sidoarjo: Lippo Plaza, Sabtu 1 Desember 2018

Khusus untuk kota Makassar, turnamen AOV di acara XL Axiata Digifest bisa dianggap sebagai “pemanasan” sebelum menghadapi pertandingan ANC Season 2 City Qualifiers. Ini karena Makassar mendapat jatah City Qualifiers minggu terakhir, yaitu pada tanggal 20 – 21 Oktober nanti. Anda yang tinggal di Makassar dapat menjadikan XL Axiata Digifest sebagai sarana uji lapangan untuk memperkirakan kekuatan tim-tim lawan di kota Anda.

AOV Digifest | Poster
Turnamen AOV di acara XL Axiata Digifest | Sumber: Garena

Turnamen AOV XL Axiata Digifest Makassar menawarkan hadiah uang sebesar total Rp6.000.000 ditambah dengan piala. Juara 1 mendapat Rp3.000.000, juara 2 mendapat Rp2.000.000, sementara juara 3 mendapat Rp1.000.000.

Pendaftaran saat ini sudah dibuka, dan akan ditutup pada tanggal 2 Oktober 2018. Tidak ada pungutan biaya pendaftaran, namun slot peserta dibatasi hanya 16 tim dan para peserta diwajibkan membeli paket produk XL Axiata senilai Rp25.000 pada saat briefing di tanggal 4 Oktober. Informasi lebih lengkap tentang kompetisi ini dapat Anda lihat di situs resmi XL Axiata Digifest.

Sumber: Garena, XL Axiata.

Inilah 8 Tim yang Lolos Babak Kualifikasi DreamLeague Season 10

Babak Closed Qualifier turnamen Dota 2 DreamLeague Season 10 telah berakhir, menyisakan delapan tim yang mewakili enam wilayah kompetitif dari seluruh dunia. Turnamen yang merupakan kompetisi Dota 2 Minor pertama untuk musim 2018 – 2019 itu menawarkan hadiah senilai US$300.000, dan juaranya berkesempatan mendapat tiket khusus untuk berlaga di ajang Kuala Lumpur Major.

Ada beberapa hal menarik terjadi dalam babak Closed Qualifier tersebut. Salah satunya, tim Natus Vincere alias Na’Vi yang belakangan ini sedang mengalami performa, ternyata berhasil lolos mewakili wilayah Persemakmuran Negara-Negara Merdeka (CIS). Mereka lolos setelah menyingkirkan Espada. Kekalahan yang dua kali lebih pahit bagi Espada, karena mereka sebelumnya juga kalah dari Na’Vi di kualifikasi Kuala Lumpur Major.

Natus Vincere | Photo
Roster baru Na’Vi, tanpa Dendi | Sumber: Na’Vi

Nama tim yang lolos selain Na’Vi

Wilayah Tiongkok diwakili oleh tim baru, bernama Royal Never Give Up (RNG Up). Sempat kalah melawan tim Serenity, RNG Up kembali melakukan rematch setelah memanjat Lower Bracket. Dalam tanding ulang tersebut RNG Up menang dengan skor 2-1. DreamLeague Season 10 menjadi turnamen LAN pertama bagi RNG Up.

Amerika Utara diwakili oleh dua tim, yaitu ROOONS dan compLexity Gaming. compLexity Gaming memiliki pemain bernama EternaLEnVy (Jacky Mao) yang terkenal sebagai salah satu pemegang posisi carry top dunia. Namun ia baru saja bergabung dengan compLexity Gaming sebagai pemain peran support. Keberhasilan ini tampaknya menunjukkan bahwa pergantian peran itu adalah keputusan yang cukup tepat.

DreamLeague Season 10 | Final 8
Delapan tim yang lolos kualifikasi | Sumber: DreamHack

Dua tim yang mengisi slot Eropa adalah The Final Tribe dan Team Liquid. The Final Tribe yang berisi pemain-pemain Swedia mengusung kebanggaan tersendiri sebagai tuan rumah, karena babak utama DreamLeague Season 10 akan diadakan di negara tersebut. Sementara lolosnya Team Liquid tidak mengejutkan. Justru aneh melihat mereka tidak lolos Kuala Lumpur Major, sebab Team Liquid terkenal sebagai unggulan.

Perwakilan Amerika Selatan adalah tim Infamous, sementara wakil Asia Tenggara adalah Tigers. Dulunya dikenal dengan nama TNC Tigers, tim ini baru saja berpisah dari TNC dan bergabung dengan organisasi baru.

Ada pemain Indonesia di tim Tigers

Lolosnya Tigers memiliki daya tarik tersendiri bagi penggemar Dota 2 di Indonesia, karena tim tersebut memiliki pemain profesional yang berasal dari negara kita. Mereka adalah InYourDream (Muhammad Rizky Anugerah) dan Xepher (Kenny Deo).

Kualifikasi DreamLeague Season 10 ini juga spesial bagi Tigers karena mereka berhadapan kembali dengan Lotac, tim yang mengeliminasi mereka di Kuala Lumpur Major.

Tigers | Photo
Tim Tigers, dua di antaranya dari Indonesia | Sumber: Tigers

Menariknya lagi, setelah menang dari Lotac di Upper Bracket, Tigers sempat tertendang ke Lower Bracket gara-gara kalah dari tim Admiral. Tigers harus melawan Lotac sekali lagi, dan mereka menang dengan sangat meyakinkan. Admiral pun harus bertekuk lutut setelah Tigers memukul balik dengan skor 2-1.

Ada waktu istirahat cukup panjang dari berakhirnya kualifikasi ke babak utama DreamLeague Season 10, kurang lebih satu bulan. Pertandingan akan dimulai lagi pada tanggal 29 Oktober – 4 November 2018, langsung dari Monster Energy DreamHack Studios, kota Stockholm, Swedia. Siapakah yang akan menjadi juara Dota 2 Minor ini?

PG.BarracX Wakili Asia Tenggara dalam Turnamen CEG Dota 2 Pro Series di Australia

Benua Australia memiliki hubungan yang hingga saat ini masih kurang dekat dengan Dota 2. Anda mungkin ingat bahwa secara umum ada enam wilayah kompetitif yang diakui di dalam Dota 2 Pro Circuit, yaitu Amerika Utara, Eropa, PNM, Tiongkok, Amerika Selatan, dan Asia Tenggara. Australia tidak termasuk di dalamnya.

Karena itulah kompetisi CEG Dota 2 Pro Series yang sekarang tengah berlangsung sangat penting bagi Australia. Kompetisi itu, yang diadakan oleh Convictus Esports Group (CEG), adalah kompetisi skala besar pertama di Australia. Lewat turnamen ini CEG ingin mendobrak iklim esports Dota 2 di sana yang tengah stagnan, caranya antara lain mendatangkan tim-tim terkenal dari seluruh dunia serta menawarkan hadiah yang besar.

PG.BarracX | Photo
PG.BarracX saat menjuarai Popcon Asia Celebration Tournament 2018 | Sumber: PG.BarracX

Misi membesarkan iklim Dota 2 di Australia

Turnamen CEG Dota 2 Pro Series menawarkan hadiah sebesar 50.000 dolar Australia (sekitar 539 juta rupiah). Tergolong kecil memang jika dibandingkan dengan turnamen Dota 2 Pro Circuit, di mana setiap turnamen Dota 2 Minor saja memiliki hadiah paling tidak 300.000 dolar Amerika (sekitar Rp4,48 miliar). Tapi menurut Alex Chang, Tournament Director CEG Dota 2 Pro Series, ini adalah perkembangan ke arah yang benar bagi dunia Dota 2 di Australia.

“Sponsor tidak mau berkomitmen karena (kecilnya) ukuran/kedewasaan skena (Dota 2 Australia), tapi para pemain sulit berkomitmen pada karier Dota 2 di Australia karena tidak adanya sponsor,” ujar Chang. Pemain Dota 2 Australia akhirnya lebih memilih berkarier di luar negeri, seperti ana (Anathan Pham) yang meraih gelar juara dunia bersama tim OG.

“Convictus bekerja dengan pendekatan high risk/high reward … saya percaya kekurangan turnamen-turnamen lain adalah aspek premium yang dimiliki acara serta tim-tim di dalamnya.” Bila pertaruhan Chang berhasil, Australia punya banyak talenta potensial yang dapat membuat iklim esports negara tersebut berkembang pesat.

Mineski | Photo
PG.BarracX harus siap menghadapi Mineski, juara Dota 2 Asian Championship 2018 | Sumber: Convictus Esports

Berita baik untuk ekosistem eSports di Indonesia

Babak kualifikasi CEG Dota 2 Pro Series untuk wilayah Asia Tenggara baru saja berakhir, dan ada kabar gembira untuk Indonesia. Salah satu tim asal Indonesia yaitu PondokGaming BarracX (PG.BarracX) ternyata berhasil lolos, menjadi wakil Asia Tenggara bersama tim Alpha Red asal Thailand. Dilansir dari detikInet, beberapa tim Indonesia lain juga ikut berpartisipasi, antara lain BOOM.ID dan EVOS Esports. Namun mereka masih belum beruntung.

PG.BarracX akan menghadapi tujuh tim lainnya dalam fase grup CEG Dota 2 Pro Series yang berlangsung mulai tanggal 7 Desember nanti. Dari delapan tim tersebut, enam di antaranya datang dari kualifikasi, sementara dua sisanya adalah tim undangan. Saat ini sudah dikonfirmasi bahwa tim Mineski yang berbasis di Filipina adalah salah satu undangan tersebut.

Sumber: Convictus Esports, Red Bull.

Turnamen Mobile Legends Diamond Challenge Series Season 2 Segera Digelar

Turnamen esports tidak melulu hanya digelar untuk partisipan yang berasal dari tim profesional. Sering juga, penerbit sebuah game mengadakan turnamen berskala nasional yang terbuka bagi semua kalangan. Tim atau pemain yang menunjukkan performa gemilang di turnamen tersebut bisa jadi nantinya akan melejit menuju karier yang lebih tinggi.

Contoh kompetisi terbuka seperti itu salah satunya adalah Mobile Legends: Bang Bang Diamond Challenge Series. Turnamen online yang merupakan hasil kerja sama antara Moonton (penerbit Mobile Legends: Bang Bang) beserta Nimo TV ini pertama kali diadakan pada bulan Agustus 2018 lalu dengan sukses.

MDC Season 1 | Winner
Para pemenang MDC Season 1 | Sumber: Moonton

Lebih dari 800 tim mendaftar dalam turnamen yang dikenal dengan singkatan MDC itu, dan akhirnya tiga tim telah keluar sebagai pemenang. Juara 1 diraih oleh tim Alter Ego, sedangkan juara 2 dan 3 diraih oleh Rev Louvre dan Rev Reborn. Kini, Moonton dan Nimo TV tengah bersiap-siap untuk menggelar tahap kompetisi selanjutnya, yaitu MDC Season 2.

MDC Season 2 akan terbagi menjadi dua tahap. Pertama, babak kualifikasi yang berlangsung pada tanggal 9 – 14 Oktober 2018. Kedua, babak playoff yang berlangsung pada 15 – 18 Oktober 2018. Sementara masa pendaftaran akan dibuka pada tanggal 1 – 7 Oktober 2018. Sama seperti Season 1, MDC terbuka untuk semua orang kecuali pemain atau tim profesional yang terdaftar di MLBB Professional League (MPL).

MDC Season 2 | Poster
MDC Season 2 | Sumber: Moonton

MDC Season 1 dan Season 2 merupakan bagian dari satu rangkaian kompetisi yang diselenggarakan oleh event organizer Mastermind Esports. Total hadiah yang diperebutkan dalam rangkaian kompetisi ini mencapai US$3200, atau sekitar 47 juta rupiah.

Saat ini belum ada informasi apakah akan ada MDC Season 3 atau tidak. Tapi sebagaimana diberitakan oleh GGWP.ID, perwakilan Moonton pernah menyatakan bahwa MLBB Diamond Challenge Series adalah bagian dari program mereka untuk tahun 2019. Jadi kemungkinannya besar sekali.

Bila Anda berminat untuk mengadu keahlian melawan pemain Mobile Legends: Bang Bang dari seluruh Indonesia, kompetisi ini adalah ajang yang harus Anda coba.

Sumber: Moonton.

Tim Elite8 Juarai Turnamen KASKUS Battleground: Mobile Games Festival Season 2

Pada tanggal 22 – 23 September 2018 lalu, KASKUS baru saja selesai mengadakan kompetisi esports berjudul KASKUS Battleground: Mobile Games Festival Season 2. Acara yang mengusung game Rules of Survival (RoS) tersebut menjanjikan hadiah hingga 240 juta rupiah. 15 tim finalis hadir di The Grand Lawn Bintaro Jaya Xchange Mall (BXc Mall) untuk mengikuti babak final secara offline.

Rangkaian acara KASKUS Battleground: Mobile Festival Season 2 ini telah berjalan mulai bulan Juli 2018. Lebih dari 400 tim mengikuti kualifikasi dan disiarkan langsung oleh KASKUS melalui layanan KASKUS Live. Acara yang terwujud berkat kerja sama KASKUS dengan AXIS dan RevivalTV ini bertujuan salah satunya untuk mendorong perkembangan esports tanah air, sekaligus mewadahi minat salah satu komunitas terbesar di KASKUS yaitu komunitas game.

KASKUS Battleground Season 2 | Crowds
Suasana final KASKUS Battleground: Mobile Games Festival Season 2

Sebelum acara puncak di BXc Mall, KASKUS juga telah mengadakan roadshow ke kampus-kampus dengan isi turnamen game serta talkshow seputar industri esports. Pada season kedua ini, KASKUS mengunjungi Universitas Tarumanagara (Untar) di tanggal 13 September 2018. Beberapa narasumber yang hadir antara lain Endang Astutiningsih (Event & Activation Youth Marcom PT XL Axiata), Darius Andana Haris, S.Kom., M. TI. (Dosen Smart Game Design Universitas Tarumanagara), Senz (Chief Executive Officer RevivalTV), serta Icha Mochalatte (esports caster).

Usai melalui babak kualifikasi serta final yang sengit selama dua hari, tim Elite8 akhirnya keluar sebagai juara 1 dan berhak membawa pulang hadiah senilai Rp35.000.000. Juara 2 yaitu Nara e-Sports mendapatkan hadiah Rp20.000.000, sedangkan juara 3 yang berhak atas hadiah Rp15.000.000 diraih oleh Aura e-Sports.

KASKUS Battleground Season 2 | Elite8
Tim Elite8 yang keluar sebagai juara

Mobile games memang sangat diminati oleh kalangan anak muda saat ini di mana pun dan kapan pun. Karena itu kami senang sekali melihat perkembangan turnamen KASKUS Battleground yang semakin besar partisipasi para anak muda di setiap season-nya,” demikian pernyataan dari Hilda Hendrio, Head of Marketing KASKUS seperti yang dikutip dari rilis pers. “Kami harap KASKUS Battleground ini bisa menjadi sarana untuk mereka mengembangkan kemahirannya dalam bermain games dan juga mengenal sisi profesional industri esports yang menjanjikan bagi para anak muda.”

Setelah Season 2 berakhir, kita tidak perlu menunggu lama akan kedatangan KASKUS Battleground: Mobile Games Festival Season 3. Kompetisi tersebut akan segera dilaksanakan, yaitu pada bulan Oktober – Desember 2018. Kali ini game yang diusung adalah PlayerUnknown’s Battlegrounds Mobile (PUBG Mobile). Informasi lebih lengkap dan syarat pendaftaran nantinya bisa diakses melalui alamat situs http://battleground.kaskus.id.