NBA 2K Playgrounds 2 Hadirkan Street Basket di Console Anda Mulai Oktober 2018

NBA 2K19 yang baru dirilis beberapa hari lalu memang menarik untuk menyelami kehidupan pemain basket profesional secara serius. Tapi bila Anda hanya ingin permainan bola basket yang menyenangkan untuk mengisi malam Minggu bersama kawan atau saudara, Anda mungkin butuh sesuatu yang lebih ringan. Sesuatu yang tidak terlalu serius dan dapat memancing tawa, seperti NBA 2K Playgrounds 2.

Anda bisa membawa persaingan ke lapangan dalam pertandingan street ball 2-lawan-2 yang panas. NBA 2K Playgrounds 2 menawarkan suasana olahraga sama sekali tidak realistis, mulai dari desain karakter ala kartun berkepala besar hingga jurus-jurus lebay yang mengabaikan hukum fisika. Game memang tidak harus selalu sesuai dengan kenyataan, yang penting dapat menghibur kita.

NBA 2K Playgrounds 2 | Screenshot 1

Serunya lagi, dalam NBA 2K Playgrounds 2 Anda dapat bermain sebagai tokoh-tokoh bola basket legendaris yang kini sudah pensiun. Misalnya Michael Jordan, Kobe Bryant, atau Kareem Abdul Jabbar. Megabintang basket masa kini seperti LeBron James juga tak ketinggalan, dan masing-masing dari mereka hadir membawa gerakan-gerakan spesial yang didasarkan pada teknik khas di dunia nyata.

NBA 2K Playgrounds 2 dapat dimainkan sendiri atau bersama teman, baik offline maupun online. Untuk single player, ada mode Season di mana Anda dapat memimpin tim meniti tangga karier profesional. Mode Championship hadir bila Anda ingin mengadu keahlian melawan pemain lain dari seluruh dunia. Bahkan tersedia juga mode online multiplayer yang bisa dimainkan empat orang sekaligus.

NBA 2K Playgrounds 2 | Screenshot 2

Bosan dengan pertandingan? Jangan khawatir. Three Point Contest hadir sebagai minigame ringan yang cocok untuk bersantai di waktu luang. Custom Match bisa menjadi alternatif bila Anda ingin merancang pertandingan dengan aturan-aturan sendiri. 2K selaku penerbit juga menjanjikan konten-konten tambahan setelah game ini dirilis, baik itu berupa pemain ataupun lapangan baru.

Dengan lebih dari 400 pemain untuk direkrut, kustomisasi penampilan karakter yang cukup dalam, serta beragam jenis lapangan basket dari negara-negara di seluruh dunia, NBA 2K Playgrounds 2 siap menghadirkan keceriaan lapangan basket di rumah Anda. Game ini bisa Anda dapatkan mulai tanggal 16 Oktober 2018 di PS4, Xbox One, Switch, serta PC dengan harga US$29,99.

Sumber: All Games Delta.

Sambut Halloween di Street Fighter V dengan Sejumlah Kostum Baru Berikut

Presensi fighting game di dunia esports memang tak sebesar genre MOBA atau RTS, namun tetap mengalami perkembangan yang cukup signifikan selama beberapa tahun terakhir. Capcom yang merupakan developer seri Street Fighter berperan besar dalam hal ini. Merekalah yang menaikkan level kompetisi fighting game di seluruh dunia dengan seri kompetisi Capcom Pro Tour sejak tahun 2013.

Ramainya iklim esports juga membuat fighting game mengalami peningkatan popularitas. Street Fighter V yang menjadi judul andalan Capcom pun sampai sekarang terus mendapat update, baik berupa karakter, kostum, atau mode permainan baru. Street Fighter V sudah memasuki usia tahun ketiga, namun belum ada tanda-tanda Capcom akan menggantinya dengan game lain, Street Fighter VI misalnya.

Menyambut Halloween yang akan datang sebulan lagi, Capcom tak ketinggalan meramaikan dengan konten bertema horor. Kali ini mereka merilis tujuh kostum baru untuk karakter Guile, Falke, Kolin, Abigail, Chun-Li, Ed, dan Menat. Seperti yang sudah-sudah, kostum-kostum premium tersebut dijual dengan harga masing-masing US$3,99.

Street Fighter V | Urien
Urien dengan kostum Donovan | Sumber: Shoryuken

Dari ketujuh kostum tersebut, empat kostum pertama adalah kostum Halloween dengan desain orisinal. Sedangkan tiga sisanya merupakan cross-over dari seri Darkstalkers. Chun-Li mendapat kostum Morrigan, Ed berdandan sebagai Demitri, sementara Menat akan cosplay menjadi Felicia.

Sebelumnya, Capcom juga pernah merilis kostum Darkstalkers pada bulan April 2018 lalu. Saat itu tiga karakter yang kebagian jatah adalah Juri (kostum Lilith), Urien (kostum Donovan), dan Menat (kostum Khaibit). Ya, Menat memiliki dua kostum dari Darkstalkers. Bila Anda belum memiliki semuanya, Capcom menawarkan paket berisi keenam kostum Darkstalkers tersebut dalam Darkstalkers Bundle seharga US$14,99.

Street Fighter V | Halloween Bundle
Street Fighter V Halloween Bundle | Sumber: Shoryuken

Capcom juga menawarkan bundel Halloween bila Anda belum memiliki kostum dari Halloween tahun 2016 dan 2017. Bundel Halloween 2016 dijual seharga US$9,99 dengan isi tujuh kostum orisinal untuk Ryu, Cammy, Vega, Nash, Necalli, Alex, Juri, serta satu stage baru yaitu Spooky Arena. Bundel Halloween 2017 sedikit lebih murah, yaitu US$6,99, tapi hanya berisi kostum lima kostum untuk Dhalsim, M. Bison, F.A.N.G., Urien, dan Birdie.

Sumber: Shoryuken.

Online Qualifier AOV National Championship Season 2 Telah Dimulai

Tanggal 18 September 2018 adalah hari yang penting bagi dunia esports, terutama di lingkungan game Arena of Valor. Ini karena hari tersebut merupakan hari pertama dari rangkaian kompetisi Arena of Valor National Championship (ANC) 2018.

Ini adalah kedua kalinya ANC diselenggarakan oleh Garena Indonesia. Pada tahun 2017 lalu, kompetisi nasional AOV di Indonesia masih mengusung judul Battle of Valor. Dalam ANC 2018 Season 2 yang sekarang berlangsung, puluhan tim dari seluruh Indonesia akan bertarung memperebutkan hadiah total senilai Rp300.000.000. Selain itu, empat finalis ANC 2018 Season 2 juga akan mendapat tiket untuk maju ke babak playoff AOV Star League berikutnya.

ANC 2018 Season 2 terdiri dari tiga tahapan kompetisi: kualifikasi, regional playoffs, dan grand finals. Babak kualifikasi sendiri terbadi menjadi dua, yaitu online qualifiers dan city qualifiers. Saat ini yang tengah berlangsung adalah babak online qualifiers.

Saudara e-Sports | Robox
Robox, salah satu atlet AOV yang kini bertanding di AOV Star League | Sumber: Garena

Dari online qualifier, akan diambil satu tim juara untuk maju ke babak playoffs. Sementara city qualifiers nantinya diadakan di 27 kota berbeda di Indonesia, masing-masing kota menghadirkan satu juara. Dengan demikian total tim yang maju ke babak playoffs adalah 28 tim.

ANC 2018 Season 2 Online Qualifiers akan berlangsung selama empat hari, yaitu tanggal 18, 19, 21, dan 22 September. Berikut ini adalah diagram alias bracket pertandingan yang menampilkan daftar tim peserta ANC 2018 Season 2 Online Qualifiers keseluruhan:

Anda dapat menyaksikan pertandingan-pertandingan tersebut pada hari yang ditentukan setiap pukul 18.30 WIB, kecuali hari keempat di mana pertandingan dimulai pada pukul 15.30 WIB. Dapat dilihat bahwa pada hari keempat jumlah pesertanya memang lebih banyak sehingga harus diadakan dua bracket terpisah. Tayangan streaming ANC 2018 Season 2 Online Qualifiers tersedia di channel YouTube Garena AOV Indonesia, menu Valor TV di dalam aplikasi AOV itu sendiri, atau melalui aplikasi Game.ly.

ANC 2018 Season 2 | Schedule
Jadwal ANC 2018 Season 2 Online Qualifiers | Sumber: Garena

AOV National Championship adalah salah satu cara Garena Indonesia untuk mencari talenta-talenta esports hebat dari seluruh negeri. Karena turnamen ini terbuka untuk umum, tim unggulan bisa muncul dari mana saja dan memunculkan kejutan. Contohnya seperti juara ANC Season 1, yaitu tim SES•Voc?Ikamil1.

Kini SES•Voc?Ikamil1 telah berganti nama menjadi Saudara e-Sports (SES) dan menjadi tim yang disegani. Anda dapat menyaksikan aksi mereka melawan tim-tim terkuat AOV Indonesia lainnya dalam AOV Star League yang berlangsung setiap hari Minggu mulai tanggal 16 September 2018.

Sumber: Garena.

Game Simulasi Bartender VA-11 Hall-A Dapatkan Sekuel Berjudul N1RV Ann-A

Video game di era modern sepertinya sudah sangat lekat dengan dua hal, yaitu aksi dan kompetisi. Para developer berlomba-lomba menciptakan game dengan visual paling fantastis, ledakan paling mengguncang, dan dunia paling menggetarkan jiwa. Sementara dengan kebangkitan esports, keahlian semakin diutamakan. Mereka yang mampu berkompetisi di level paling tinggi dipuja-puja bagaikan rock star.

Kemudian di suatu sudut yang tak tersentuh ingar-bingar dunia game AAA, muncul VA-11 Hall-A: Cyberpunk Bartender Action. Sebuah game yang mengajak kita istirahat sejenak, menjauh dari segala tantangan serta tekanan yang memusingkan. Mengangkat tema kehidupan bartender yang harus meracik minuman sembari mendengarkan keluhan pelanggan, VA-11 Hall-A berhasil menghadirkan kisah-kisah sederhana namun menyentuh hati.

N1RV Ann-A | Screenshot 1

Ketika dirilis pada tahun 2016, VA-11 Hall-A dengan cepat menjadi best-seller dan meraih sejumlah besar penghargaan. VA-11 Hall-A juga menginspirasi developer Indonesia, Toge Productions, untuk membuat game bertema serupa. Tak heran kalau kini karya Sukeban Games tersebut mendapat sekuel. Belum lama diumumkan, sekuel yang dimaksud berjudul N1RV Ann-A. Atau lebih lengkapnya, N1RV Ann-A: Cyberpunk Bartender Action ~Trouble in False Paradise~.

Bila VA-11 Hall-A bercerita tentang sebuah bar sederhana di kota fiktif Glitch City, N1RV Ann-A justru akan menempatkan Anda dalam bar mewah yang terletak di lokasi wisata Saint Alicia. Sekilas Saint Alicia mungkin terlihat riang, penuh kegembiraaan lagi sentosa. Namun di balik senyum palsu para penghuninya tersimpan dosa hasil setumpuk perbuatan maksiat. Dari organisasi mafia sampai perdagangan manusia, kejahatan selalu mengintai dari sela-sela gemerlapnya Saint Alicia.

N1RV Ann-A | Screenshot 2

Masih tampil dengan gaya visual pixel art, N1RV Ann-A sedikit berbeda dari prekuelnya di sisi arahan seni. VA-11 Hall-A adalah kilas balik ke adventure game di PC era 90an, seperti Snatcher atau Policenauts. Namun kini N1RV terlihat lebih condong mengambil referensi dari anime, meski dari era yang sama. Melihat gaya gambarnya mungkin Anda akan langsung teringat dengan judul-judul klasik seperti Ah! My Goddess! atau Ghost in the Shell.

Lewat video trailer dan deskripsi di situs resminya, Sukeban Games memberi kisi-kisi cerita N1RV Ann-A yang tampaknya akan lebih banyak fokus ke kisah cinta. Sang tokoh utama, Sam, adalah ibu beranak satu dengan suami yang bekerja sebagai anggota Yakuza. Bagaimana mereka mempertahankan hubungan di tengah serba tak tentunya ekonomi distopia, Andalah yang akan menentukan.

N1RV Ann-A | Screenshot 3

N1RV Ann-A akan dirilis pada tahun 2020 untuk PS4, PC, dan Switch. Bila Anda pecinta game padat cerita dan belum pernah memainkan VA-11 Hall-A, saya sangat menyarankan anda mencobanya sekarang juga.

Sumber: Gematsu.

New Gundam Breaker Segera Dirilis untuk PC dengan Seluruh Konten Terbaru

Sebagai seri anime robot paling populer di dunia, Gundam memiliki reputasi yang sedikit keruh di dunia video game. Beberapa game yang ada di antaranya layak diacungi dua jempol, seperti seri Gundam: Battle Assault dan Mobile Suit Gundam: Extreme Vs. Tapi tak jarang juga seri ini menimbulkan kekecewaan pada para gamer.

Beberapa tahun terakhir, penggemar Gundam merasa sangat dimanjakan berkat munculnya seri game yang sangat berkualitas, yaitu Gundam Breaker. Seri ini tidak menempatkan kita di dunia Gundam yang penuh peperangan dan ledakan luar angkasa. Sebaliknya, kita justru diajak merakit model plastik Gundam (gunpla) kemudian mengadu hasil rakitan itu di medan pertarungan.

New Gundam Breaker | Screenshot 1
New Gundam Breaker | Sumber: Sony

Seri Gundam Breaker menggabungkan tiga hal menarik sekaligus: seri Gundam, gunpla, dan pertempuran antar robot. Hasilnya adalah franchise yang laku keras dan kini sudah memasuki entri keempatnya. New Gundam Breaker yang merupakan judul terbaru dari seri Gundam Breaker, telah dirilis untuk PS4 pada pertengahan 2018 lalu.

New Gundam Breaker berusaha memberi angin segar pada seri Gundam Breaker dengan mengubah latar belakang cerita menjadi menyerupai komik remaja pria. Di sini, pemain berperan sebagai pelajar SMA yang menyukai permainan virtual reality bertema Gundam. Khas selera gamer Jepang, unsur dating simulation juga disematkan ke dalamnya.

New Gundam Breaker | Screenshot 2
New Gundam Breaker | Sumber: Sony

Bila judul-judul Gundam Breaker sebelumnya hanya tersedia di console (PS4, PS3 dan PS Vita), New Gundam Breaker justru menjadi judul pertama yang juga tersedia di PC. Perilisannya memang lebih lambat beberapa bulan dari versi PS4, tapi sebagai gantinya Bandai Namco berjanji bahwa versi ini akan mengandung semua konten terbaru hingga patch versi 1.04. Termasuk di dalamnya variasi mode multiplayer baru dan dua arena baru (The Classroom dan The Student Boardroom).

Ketika New Gundam Breker dirilis pertama kali, penerimaan pasar dan kritikus sebetulnya tidak terlalu bagus. Banyak unsur negatif di dalamnya, seperti perilaku AI musuh yang terlalu bodoh, struktur misi yang membosankan, serta performa teknis yang kurang baik. Tapi Bandai Namco rajin memberi update berkala, dan kini pengguna PC akan mendapatkan versi yang sudah banyak diperbaharui.

New Gundam Breaker | Screenshot 3
New Gundam Breaker | Sumber: Dark Station

Versi PC New Gundam Breaker akan dirilis tak lama lagi, tepatnya pada tanggal 24 September 2018. Bandai Namco juga mengumumkan bahwa semua konten DLC di masa depan akan tersedia gratis untuk pemain versi PC.

Sumber: Siliconera.

Tales of Vesperia: Definitive Edition Dapatkan Dua Edisi Terbatas Berbeda

Ketika pertama kali diungkap oleh Bandai Namco, kabar tentang perilisan Tales of Vesperia: Definitive Edition langsung menimbulkan kehebohan di kalangan penggemar seri Tales. Bagi yang tak familier mungkin kabar ini biasa saja, tapi para fans garis keras tahu bahwa Tales of Vesperia adalah salah satu Tales terbaik sepanjang masa. Baik itu dari sisi cerita, soundtrack, tata permainan, hingga sulih suara.

Malangnya, pasar di luar Jepang tak pernah mendapat Tales of Vesperia dalam wujud sempurna. Game ini dahulu muncul pertama kali pada tahun 2008 eksklusif untuk Xbox 360. Namun Bandai Namco merilisnya juga di PS3 setahun kemudian. Versi PS3 memiliki konten tambahan yang cukup banyak, termasuk cerita baru, karakter playable baru, serta konten sulih suara dua kali lipat lebih banyak. Tapi versi ini hanya dirilis di Jepang.

Tales of Vesperia: Definitive Edition - Anniversary Edition
Tales of Vesperia: Definitive Edition – Anniversary Edition | Sumber: Bandai Namco

Versi remaster Tales of Vesperia akhirnya menyajikan seluruh konten tambahan itu dalam bahasa Inggris. Tentu saja sambil dipoles dengan perbaikan visual untuk hardware modern. Kini kita semua bisa menikmati petualangan Yuri Lowell secara lengkap. Khusus bagi para kolektor, Bandai Namco menyediakan edisi terbatas berisi pernak-pernik menarik.

Wilayah Amerika Serikat mendapat bundel yang disebut Anniversary Edition, sementara wilayah Eropa dan Asia Tenggara mendapat bundel bernama Premium Edition. Keduanya memiliki isi sedikit berbeda.

Tales of Vesperia: Definitive Edition - Premium Edition
Tales of Vesperia: Definitive Edition – Premium Edition | Sumber: All Games Delta

Baik Anniversary Edition maupun Premium Edition sama-sama berisi game Tales of Vesperia, Memorial Art Book, serta metal case bergambar Repede. Tapi selain itu, pembeli Anniversary Edition akan mendapat diorama display dan tiga gantungan kunci karakter Tales of Vesperia. Sedangkan Premium Edition akan berisi empat CD soundtrack, collectible cards, satu set pin badge, serta satu set stiker karakter chibi.

Anniversary Edition dijual dengan harga US$99,99 (sekitar Rp1,47 juta), lebih mahal daripada versi Premium Edition yang hanya €69.99 (sekitar RP1,22 juta). Premium Edition untuk Switch punya harga berbeda sendiri, yaitu €79.99, tapi itu pun masih lebih murah daripada edisi Amerika.

Tales of Vesperia: Definitive Edition - Screenshot 1
Tales of Vesperia: Definitive Edition | Sumber: Bandai Namco

Melihat konten-konten yang ditawarkan, sepertinya Tales of Vesperia: Definitive Edition – Premium Edition adalah versi yang paling layak dikoleksi. Tapi pada akhirnya semua kembali ke selera masing-masing. Tales of Vesperia: Definitive Edition akan dirilis pada tanggal 11 Januari 2019 untuk PS4, Xbox One, Switch, dan PC. Mana versi yang Anda inginkan?

Sumber: Siliconera, All Games Delta

Rekor dari MURI Turut Hiasi Pembukaan AOV Star League Season 2

Kompetisi Arena of Valor Star League (ASL) Season 2 telah dimulai. Pembukaan turnamen tersebut digelar pada hari Minggu, 16 September 2018 lalu di mal Neo Soho, Jakarta. Acara bertajuk ASL Kick-Off x Wiro Sableng ini selain dihadiri oleh tim-tim AOV profesional yang turut bertanding, juga menampilkan langsung pemeran Wiro Sableng, Vino Bastian.

Bagi Garena selaku penerbit AOV di Indonesia, acara pembukaan ASL Season 2 ini merupakan milestone yang cukup spesial. Anda tentu tahu bahwa pada acara Asian Games 2018 beberapa waktu lalu AOV berhasil ikut menjadi salah satu cabang olahraga yang dilombakan. Statusnya memang masih uji coba dan tidak mempengaruhi perolehan medali tiap negara, tapi kemunculan AOV adalah langkah besar di dunia esports.

AOV x Wiro Sableng
Kemeriahan ASL Kick-Off x Wiro Sableng | Sumber: Garena

Saat itu Garena juga mengadakan acara nonton bareng akbar bernama AOV Nobar Party. Pada tanggal 26 Agustus 2018, Garena mengajak para Challenger (sebutan untuk pemain AOV) menyaksikan pertandingan AOV di Asian Games serentak di 25 kota di Indonesia. Kota itu terdiri Medan, Pekanbaru, Palembang, Jakarta, Tangerang, Bekasi, Bandung, Yogyakarta, Semarang, Surabaya, Malang, Bali, Pontianak, Banjarmasin, Samarinda, Manado, Makassar, Jambi, Karawang, Cirebon, Tasikmalaya, Gorontalo, Sukabumi, Balikpapan, dan Palu.

Acara AOV Nobar Party telah diverifikasi oleh pihak Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI), dan Garena pun berhak menerima penghargaan Rekor Dunia untuk kategori Nonton Bareng Mobile Game di Lokasi Terbanyak. Benar, bukan hanya rekor Indonesia saja melainkan rekor dunia. Belum pernah ada acara nonton bareng mobile game dengan lokasi sebanyak ini sebelumnya.

Rekor MURI AOV
Piagam penghargaan dari MURI | Sumber: Garena

Osmar Semesta Susilo selaku Wakil Direktur MURI menyerahkan langsung piagam penghargaan atas rekor tersebut langsung kepada Garena pada acara ASL Kick-Off Wiro Sableng. Semoga saja prestasi ini dapat mendorong Arena of Valor serta dunia esports Indonesia untuk berkembang lebih jauh lagi.

Untuk pertandingan ASL Season 2 sendiri, di minggu pertama ini ada tiga pasang tim yang saling beradu. Rex Requm Qeon (RRQ) vs DG Esport, Bigetron vs Headhunters, serta EVOS.AOV melawan Saudara e-Sports (SES). Hasilnya, RRQ menang 2-0 atas DG Esports, Bigetron unggul 2-0 atas Headhunters, sementara EVOS.AOV menyerah 0-2 atas SES. Satu tim lagi yaitu GGWP.ID tidak ikut bertanding, tapi tetap meramaikan dengan pertandingan persahabatan.

Anda yang tak sempat datang langsung ke acara, dapat menyaksikan tayangan ulang pertandingan-pertandingan di atas melalui video di halaman Facebook Garena AOV Indonesia.

Sumber: Garena.

8 Judul Final Fantasy Berikut Akan Dirilis untuk Nintendo Switch

Selama dua dekade terakhir Final Fantasy dan Nintendo bukanlah dua nama yang terkenal dekat. Memang benar, seri JRPG ciptaan Hironobu Sakaguchi itu pertama kali lahir di console Nintendo. Namun semenjak era PS1, Final Fantasy lebih erat menjalin hubungan dengan Sony. Seri utama dan terbaru Final Fantasy selalu muncul di console PlayStation, sementara Nintendo hanya kebagian spin-off atau port seri klasik.

Kini, berkat kesuksesan Switch yang begitu dahsyat, tampaknya Square Enix kembali tergerak untuk melirik Nintendo dengan tatapan yang lebih mesra. Merilis Final Fantasy XV di Switch mungkin mustahil karena console tersebut tidak punya spesifikasi hardware yang mumpuni. Namun Square Enix menggantinya dengan perlakuan yang tak kalah spesial, yaitu merilis delapan seri Final Fantasy di Switch.

Delapan game itu terdiri dari enam Final Fantasy klasik dan dua judul Final Fantasy baru. Beberapa di antaranya sudah pernah dirilis untuk PS4, Xbox One, serta PC. Tapi penggemar Nintendo akhirnya bisa menikmatinya juga. Berikut daftar game tersebut.

Final Fantasy VII

Final Fantasy VII | Screenshot
Sumber: Steam

Siapa tak kenal Final Fantasy VII? Game yang sering disebut sebagai salah satu JRPG terbaik sepanjang masa ini mengawali perjalanan Final Fantasy di era 3D, juga menjadi debut Tetsuya Nomura sebagai desainer karakter Square Enix (dulu bernama Squaresoft). Anda dapat bernostalgia bersama Cloud Strife dan kawan-kawannya dalam petualangan menyelematkan planet yang sekarat.

Final Fantasy VII yang sebelumnya sudah tersedia di PS4 dan PC, akan mampir juga di Switch dan Xbox One tahun depan. Selagi menunggu Final Fantasy VII Remake yang masih belum jelas kabarnya, barangkali game ini bisa menjadi pelipur lara.

Final Fantasy IX

 

Final Fantasy IX | Screenshot
Sumber: Steam

Final Fantasy IX sempat kembali menjadi buah bibir di kalangan penggemar ketika Square Enix merilis versi enhanced port untuk PC, iOS, dan Android di tahun 2016 silam. Walaupun bukan remaster penuh, Final Fantasy IX rilisan terbaru itu ternyata membawa banyak pembaharuan menarik, seperti model 3D karakter yang jauh lebih tajam, fitur auto save, serta high speed mode.

Square Enix maupun Nintendo tidak memberi keterangan detail, tapi kemungkinan port untuk Switch dan Xbox One ini juga akan mengusung fitur serupa. Sama seperti versi PS4 yang sudah terbit lebih dulu. Final Fantasy IX akan dirilis pada tahun 2019.

Final Fantasy X/X-2 HD Remaster

Final Fantasy X HD Remaster | Screenshot
Sumber: Steam

Final Fantasy IX hanya memberi perbaikan di model 3D karakter, tapi Final Fantasy X dan X-2 mendapat remaster penuh yang menawarkan tampilan visual keren. Dua game ini adalah Final Fantasy pertama yang mendapat perlakuan remaster. Terbukti, dengan kualitas remaster yang baik maka game klasik pun bisa jadi best seller lagi.

Sama seperti versi PS3, PC, dan PS4 sebelumnya Final Fantasy X dan X-2 akan dijual dalam satu bundel. Anda bisa menikmatinya di Switch mulai 2019, tapi sayangnya belum ada tanggal perilisan yang pasti.

Final Fantasy XII The Zodiac Age

Final Fantasy XII The Zodiac Age | Screenshot
Sumber: Steam

Sebagian penggemar Final Fantasy membenci Final Fantasy XII karena gaya permainannya berbeda dengan Final Fantasy kebanyakan. Sebagian lainnya mencintai game ini karena pertarungannya seru dan ceritanya mengandung banyak unsur politik. Apakah Final Fantasy XII bagus atau jelek, itu bisa diperdebatkan. Tapi semua setuju bahwa Final Fantasy XII The Zodiac Age adalah versi remaster yang ciamik.

Bukan hanya tampilan visual yang mendapat upgrade, Final Fantasy XII The Zodiac Age juga mengandung fitur-fitur dari Final Fantasy XII International Zodiac Job System yang dulu hanya dirilis di Jepang. Sistem job membuat versi ini terasa seperti game baru yang seru untuk dimainkan di era modern. Versi Switch dan Xbox One akan meluncur pada tahun 2019.

Final Fantasy Crystal Chronicles Remastered Edition

Final Fantasy Crystal Chronicles | Artwork
Sumber: Attack of the Fanboy

Pengumuman game yang satu ini cukup mengejutkan. Rasanya tak ada seorang pun penggemar Final Fantasy yang mengira bahwa nama Final Fantasy Crystal Chronicles akan terdengar lagi. Spin-off Final Fantasy yang dulunya terbit eksklusif untuk Nintendo GameCube ini memang tergolong sangat niche.

Bila Final Fantasy kebanyakan fokus pada petualangan single player, Final Fantasy Crystal Chronicles justru memiliki fitur local multiplayer yang kuat. Tapi cara memainkannya cukup rumit karena setiap pemain harus juga memiliki Game Boy Advance. Bagaimana Square Enix menerapkannya di versi remaster, kita lihat saja saat game ini dirilis untuk Switch dan PS4 tahun depan.

Final Fantasy XV Pocket Edition HD

Final Fantasy XV Pocket Edition HD | Screenshot
Sumber: Nintendo

Petualangan Noctis dan kawan-kawan dalam wujud yang lebih imut kini hadir untuk Switch, Xbox One, juga PS4. Dari semua judul yang diumumkan, inilah judul yang paling cepat rilis. Bahkan Anda sudah bisa membelinya sekarang.

Final Fantasy XV Pocket Edition dulunya merupakan versi demake atau downgrade dari Final Fantasy XV untuk perangkat mobile. Anda tetap bisa menikmati keseluruhan cerita Final Fantasy XV, namun dengan visual dan gameplay yang disederhanakan. Mungkin Square Enix merasa bahwa game ini cukup banyak diminati, sehingga mereka kembali membawanya ke console dalam versi HD.

World of Final Fantasy Maxima

World of Final Fantasy Maxima | Screenshot
Sumber: Steam

Ketika World of Final Fantasy diumumkan di E3 2015, game ini dipandang sebelah mata, tenggelam oleh hype luar biasa akibat Final Fantasy VII Remake. Tapi ternyata World of Final Final Fantasy membuktikan dirinya sebagai spin-off bermutu yang dapat mengantar para penggemar bernostalgia ke era saat mereka kanak-kanak.

World of Final Fantasy menghadirkan sistem pertarungan turn-based ala Final Fantasy klasik dipadu dengan koleksi monster a la Pokemon. Ditambah kemunculan karakter-karakter dari berbagai seri Final Fantasy dalam wujud imut, membuatnya terasa seperti game yang benar-benar dibuat untuk orang yang tumbuh besar bersama seri tersebut.

World of Final Fantasy Maxima akan dirilis pada tanggal 6 November 2018 di PS4, PC, Xbox One, serta Switch. Versi Maxima memberi tambahan monster baru, summon baru, serta fitur baru seperti minigame memancing. Para pemilik World of Final Fantasy orisinal di PS4 dan PC dapat melakukan upgrade ke Maxima dengan membeli DLC.

Chocobo’s Mystery Dungeon Every Buddy!

Chocobos Mystery Dungeon Every Buddy | Artwork
Sumber: Gematsu

Chocobo’s Mystery Dungeon Every Buddy! merupakan remaster dari game yang terbit untuk Wii pada tahun 2007, berjudul Final Fantasy Fables: Chocobo’s Dungeon. Game ini memiliki genre roguelike, artinya Anda akan menghabiskan waktu untuk menjelajah dungeon dengan sistem gerakan turn-based.

Sesuai judulnya, karakter utama game ini adalah seekor Chocobo. Uniknya, Chocobo di sini dapat berganti-ganti job, misalnya menjadi Black Mage, Knight, Thief, dan lain-lain. Setiap job memiliki keahlian tersendiri yang membuat petualangan terasa lebih seru.

Square Enix berkata bahwa versi remaster ini akan menghadirkan gameplay baru, tapi belum ada info detail seperti apa wujudnya. Chocobo’s Mystery Dungeon Every Buddy! akan dirilis untuk Switch dan PS4 pada akhir tahun 2018.

Sumber: Square Enix.

Contra: Return Meluncur 20 September 2018, Tapi Bukan Game Contra yang Seperti Dulu

Beberapa minggu yang lalu, saya menemukan game Contra baru di Google Play Store. Game berjudul Contra: Return ini statusnya masih coming soon dan saya langsung menekan tombol pre-register.

Jujur saja rasanya amat senang, apalagi ketika mengetahui bahwa yang akan merilis adalah Garena Indonesia – saya pun menaruh ekspektasi tinggi.

Melalui sebuah press conference (13/08/2018), Garena Indonesia pun telah memberikan informasi kapan Contra: Return bisa dimainkan. Game bergenre action ini akan bisa diunduh secara gratis di smartphone Android dan iOS mulai tanggal 20 September 2018 mendatang.

Namun di acara press conference kemarin, saya berkesempatan mencicipi lebih dulu game Contra: Return. Impresi awal saya ialah Contra: Return bukan game Contra yang seperti dulu. Kenapa?

Kesan Awal Mencoba Contra: Return

Saya tercengang melihat suguhan grafis 3D-nya yang tampil modern. Saking melimpahnya fitur dan beragam mode game yang disediakan, saya sempat berpikir kalau game ini bukan game Contra yang saya kenal.

Namun begitu memainkannya, formula permainan side scroller-nya membuat saya terjebak nostalgia. Seru sekali bertempur melawan alien, musuh monsternya terlihat lebih garang dan karakter boss-nya pun tambil mengerikan dengan ukurannya yang super besar.

Seperti biasa, tingkat kesulitannya menjadi tantangan tersendiri. Ada beberapa mode yang tersedia, seperti mode baru solo story – di mana Anda bisa mengarungi dunia Contra dan membuka karakter hero. Serta mode multiplayer PvP, harian, arena, challenge, dan duo.

Menurut Reginald Evan Lindungan selaku Head of Marketing Contra: Return Garena Indonesia, target utama game ini adalah orang-orang yang mengetahaui Contra. Namun agar game ini juga diterima para generasi milenieal, game Contra: Return dikemas dalam grafis modern, serta fitur dan mode permaianan lebih banyak.

contra-return-meluncur-20-september-2018-12

Mode PvP juga membuat Contra: Return menjadi game yang kompetitif dan tidak menutup kemungkinan akan diadakan turnamen esports jika game ini diterima dengan baik di Indonesia.

Tentang Contra

contra-return-meluncur-20-september-2018-3

Contra sendiri merupakan game action platformer yang dirilis tahun 1987 dikembangkan dan diterbitkan oleh Konami. Awalnya, Contra dirilis sebagai permainan arkade yang menggunakan koin atau ding dong dan kemudian dirilis untuk Nintendo NES pada tahun 1988.

Untuk Contra: Return, game ini dirancang untuk platform mobile saja yakni Android dan iOS. Dikembangkan ulang oleh Tencent Timi Studio Group dan Konami Digital Entertaiment, serta dirilis oleh Garena di Indonesia.

Pertama kali dirilis di Tiongkok pada tahun 2017 dan kemudian di Taiwan pada tahun 2018, serta di Indonesia pada tanggal 20 September mendatang. Bagaimana, sudah tidak sabar memainkan game Contra baru yang tampil modern ini?

Application Information Will Show Up Here

PUBG Mobile Dapatkan Update Peta Baru “Sanhok” dan Sistem Anti Cheat

Menempatkan genre battle royale di perangkat mobile terbukti adalah ide brilian. Ini bisa dilihat dari jumlah pengguna PUBG Mobile yang kian hari masih kian meningkat. Kabar terbaru, Tencent melaporkan bahwa game berjudul lengkap Playerunknown’s Battlegrounds Mobile itu telah menembus angka 20 juta pengguna aktif harian. Itu belum termasuk pemain dari Jepang, Korea, dan Tiongkok.

Sepanjang Season 2 yang berjalan dari bulan Mei – Agustus 2018, Tencent mencatat lebih dari 130 juta orang dari 200 negara berbeda telah ikut bermain. Kini Tencent tengah menjalankan PUBG Mobile Season 3 yang membawa berbagai perubahan penting. Tiga di antaranya adalah Royale Pass baru, arena pertandingan baru, dan fitur anti cheat.

PUBG Mobile | Season 3 Royale Pass

Royale Pass adalah fitur dalam PUBG Mobile yang memungkinkan pemainnya mendapatkan barang-barang kosmetik dengan cara meningkatkan level. Semua pengguna bisa memanfaatkan Royale Pass tanpa membayar, tapi bila membayar upgrade ke Elite Royale Pass maka keuntungan yang didapat pun jauh lebih banyak. Kurang lebih mirip dengan fitur Battle Pass di Fortnite, atau Xeniel’s Codex yang muncul di Arena of Valor baru-baru ini.

Royale Pass untuk PUBG Mobile Season 3 sudah meluncur mulai akhir Agustus. Sementara update versi 0.8.0 yang baru saja dirilis menghadirkan arena baru bernama Sanhok. Sanhok adalah peta bertema pulau tropis yang memiliki ukuran relatif kecil dibanding peta PUBG Mobile lainnya. Karena sempit, aksi di Sanhok dijamin akan lebih rusuh dan menegangkan.

Luas arena Sanhok hanya 4×4 kilometer, alias 1/4 kali ukuran peta lain yang umumnya 8×8 kilometer. Sanhok juga menyajikan beberapa kendaraan dan senjata baru, seperti Flare Gun, QBZ (automatic rifle), Muscle Car (mobil 4 kursi), dan Bulletproof UAZ (jip anti peluru). Di PUBG versi PC sudah ada sejak bulan Juni lalu, jadi bila Anda juga memainkan versi PC pasti peta ini tak asing lagi.

Satu fitur yang cukup penting lagi adalah fitur anti cheat. PUBG Mobile kini bisa mendeteksi aplikasi cheat dengan lebih akurat. Tombol Report juga ditambahkan di Spectator Mode dan layar hasil pertandingan. Artinya pengguna yang sedang tidak ikut bermain pun bisa ikut melaporkan pemain yang dicurigai curang.

PUBG Mobile | Sanhok

PUBG Mobile versi 0.8.0 kini telah tersedia di Google Play Store maupun Apple App Store. Sudahkah Anda mencobanya?

Sumber: Gadget360, newtalk.tw