10 Brand Non-Gaming Terbesar yang Telah Terjun ke Esports

Industri esports di Indonesia di tahun 2018 memang sedang lucu-lucunya dan begitu menggemaskan. Berbagai pelaku industri lokal ramai-ramai menjamah esports. Namun demikian, sejumlah raksasa industri internasional sudah lebih dulu icip-icip manisnya pasar esports dunia.

Siapa sajakah raksasa-raksasa industri global yang turut mengambil peran membesarkan ekosistem esports di dunia? Mari kita intip satu persatu.

Mercedes-Benz

Sumber: ESL
Sumber: ESL

Produsen mobil kelas premium asal Jerman ini sudah cukup lama terjun ke esports. Mereka pertama kali terjun ke esports lewat ESL One Hamburg 2017, salah satu kompetisi Dota 2 besutan ESL yang menyuguhkan total hadiah sampai dengan €1 juta.

Menariknya lagi, Mercedes-Benz juga memberikan mobil buat pemain terbaik alias MVP di sejumlah gelaran ESL, seperti ESL One Katowice 2018 ataupun ESL One Birmingham 2018. Selain Mercedes-Benz, Audi juga sudah terjun ke esports dengan menjadi sponsor tim CS:GO kelas berat, Astralis.

Head & Shoulders

Brand shampo ini memang baru-baru saja bersinggungan dengan esports. Tak seperti Mercedes-Benz yang jadi sponsor turnamen, Head & Shoulders mencoba menggunakan brand ambassador dari ranah esports.

Brand ambassador pertama dari esports yang mereka pilih adalah Roman “RAMZES666” Kushnarev yang merupakan jagoan Dota 2 dari Rusia dan pemain Virtus.pro.

Head & Shoulders sendiri sebenarnya sudah sering menggunakan brand ambassador sebagai salah satu strategi marketing mereka. Namun sebelum-sebelumnya, mereka menggunakan selebriti ataupun atlit olahraga seperti Lionel Messi.

KFC

Sumber: EGG Network
Sumber: EGG Network

Jika Anda tidak tahu KFC, Anda mungkin kurang pergaulan. KFC adalah salah satu waralaba restoran terbesar di dunia yang terjun ke esports di 2018. September 2018 yang lalu, mereka juga mengikat kontrak dengan salah satu tim League of Legends paling bergengsi dari Tiongkok, RNG.

Sebelumnya, mereka mengumumkan kerjasama mereka dengan ESforce untuk menggelar turnamen Dota 2 di Rusia. Di Singapura dan Malaysia, KFC juga menjadi sponsor sebuah program yang bernama Alliance of Campus Esports (ACE). ACE merupakan sebuah program dari EGG Network yang bertujuan untuk mengembangkan ekosistem dan talenta esports di Malaysia dan Singapura.

Di Indonesia, KFC sudah mulai bersinggungan dengan industri gaming karena beberapa waktu lalu, mereka sudah bekerjasama dengan Moonton mengeluarkan paket makanan yang berhadiah skin di Mobile Legends.

Selain KFC, pesaing ketat yang sesama waralaba restoran, McD juga sudah terjun ke esports dengan menjadi sponsor di sejumlah kompetisi bikinan ESL.

AirAsia

Sumber: AirAsia
Sumber: AirAsia

Maskapai penerbangan asal Malaysia ini menjadi yang pertama dari industri aviasi yang terjun ke esports. Mereka juga sudah cukup lama melirik esports sebagai pasar yang menggiurkan.

Pada bulan Januari 2018, mereka resmi teken kontrak menjadi salah satu sponsor Mineski yang merupakan tim Dota 2 paling berprestasi asal Asia Tenggara.

Mereka juga terjun ke mobile esports dengan mengakuisisi tim Mobile Legends, yang sekarang bernama AirAsia Saiyan.

Snickers

Snickers merupakan salah satu raksasa industri F&B yang telah melek esports. Mereka bahkan telah menjadi sponsor salah satu EO esports terbesar di dunia, ELEAGUE, di 2016.

Snickers juga menjadi sponsor terbesar dan “Official Chocolate” untuk FlyQuest, sebuah organisasi esports yang berbasis di Amerika Utara.

RedBull

Sumber: Engadget
Sumber: Engadget

RedBull merupakan salah satu brand non-gaming pertama yang terjun ke esports beberapa tahun silam. Sekarang, mereka sudah memiliki sejumlah turnamen mereka sendiri untuk berbagai game, seperti Dota 2, Street Fighter, dan yang lainnya.

Red Bull juga bahkan sudah punya divisi media sendiri yang fokus membahas esports. Sampai sekarang, mereka juga boleh dibilang sebagai brand non-endemic yang paling aktif mendukung esports. Di London, mereka bahkan punya bar khusus untuk komunitas esports.

MasterCard

Sumber: Riot Games
Sumber: Riot Games

MasterCard merupakan salah satu raksasa dunia penyedia layanan pembayaran. September 2018 kemarin, mereka mengumumkan menjadi sponsor pertama untuk semua event internasional League of Legends.

MasterCard mulai jadi sponsor World Championship (kejuaraan paling bergengsi untuk game League of Legends) di 2018 ini sampai beberapa tahun ke depan.

Sebelum ke esports, MasterCard sendiri sudah cukup sering bersinggungan dengan banyak turnamen olahraga.

Coca-Cola

Sumber: Coca-Cola
Sumber: Coca-Cola

Brand paling populer di dunia ini juga tak ketinggalan garap pasar esports. Mereka telah menjadi sponsor untuk berbagai event esports beberapa tahun silam seperti LoL World Championship 2014.

Berkat kerjasama mereka dengan FIFA dan EA, mereka juga menaruh ‘iklan‘ mereka di Single Player Story Campaign di game FIFA 18.

Vodafone

Sumber: Vodafone
Sumber: Vodafone

Vodafone merupakan perusahaan telekomunikasi asal Inggris Raya yang menjadi Premium Partner dari ESL di bulan April 2018. Kerjasama tersebut berarti Vodafone akan menjadi sponsor di turnamen-turnamen unggulan dari ESL, seperti seri Intel Extreme Masters, ESL One, dan ESL Pro League.

Dalam rilis resminya,  Vodafone mengatakan bahwa kolaborasi dengan ESL menunjukkan bahwa jaringan internasional Vodafone telah menyatukan gamer dan fans esports di 25 negara.

Dalam rilis yang sama, Ralf Reichert, CEO ESL mengatakan, “Bersama dengan Vodafone, kami ingin menghubungkan lebih banyak orang dan merayakan perbedaan di esports dengan memastikan kondisi teknologi yang lebih baik bagi para pemain profesional, fans, dan karyawan dari ESL.”

20th Century Fox

Buat yang gemar menonton, Anda pasti tahu nama perusahaan yang satu ini. FOX merupakan raksasa industri hiburan dari Amerika Utara. Mereka juga pernah bersinggungan dengan esports saat mereka promosi film mereka, Deadpool 2.

Kala itu, mereka menggunakan satu tim esports asal Eropa, Unicorns of Love, untuk promosi Deadpool 2 di Jerman. Menariknya, Unicorns of Love juga mendapatkan sponsor yang tak kalah unik, yaitu BillyBoy; merek kondom dari Jerman.

Itu tadi 10 brand internasional besar yang sudah melirik ke esports. Masih banyak lagi sebenarnya yang sudah menggandeng ataupun baru main mata sama esports di luar sana.

Di ranah lokal juga telah ada berbagai brand non-endemic yang masuk ke ekosistem esports. Namun sayangnya, jumlahnya memang masih belum sebanyak di luar sana jika kita berbicara soal pemain industri dalam negeri non-endemic yang sudah tertarik ke esports. Lain waktu, kita akan menuliskan daftar tersebut ya!

Gandeng HP dan HTC, Virtual Athletics League Luncurkan Liga Esports VR Global

Virtual reality (VR) saat ini masih belum mainstream di dunia video game. Namun sebenarnya komunitas VR terus berkembang secara pasti, termasuk juga sisi esports di dalamnya. Salah satu organizer esports ternama dunia, ESL, bahkan memiliki liga VR yang merupakan buah kerja sama mereka dengan Oculus.

Inisiatif serupa kini diluncurkan oleh Virtual Athletics League (VAL), organizer esports asal Salt Lake City, Amerika Serikat, yang mengkhususkan diri di game VR kompetitif. Mereka meluncurkan liga VR berskala global yang mewadahi tujuh game, antara lain:

Virtual Athletics League | Games
Virtual Athletics League Season 1 | Sumber: HTC Esports

Liga VR ini disponsori oleh dua perusahaan besar, yaitu Hewlett-Packard dan HTC. VAL juga menggandeng perusahaan layanan distribusi arcade VR yaitu SpringboardVR, serta perusahaan layanan streaming VR/mixed reality yaitu LIV, untuk menjadi penyelenggara bersama.

VAL sebelumnya telah mengadakan turnamen untuk game Beat Saber berskala internasional pada bulan Agustus 2018. Turnamen tersebut pada awalnya direncanakan untuk melibatkan 50 lokasi arcade VR di berbagai belahan dunia, tapi ternyata peminatnya membludak hingga 168 lokasi arcade. VAL membuat sejarah sebagai penyelenggara turnamen arcade VR terbesar dalam sejarah, dan mereka ingin mengulang kesuksesan serupa lewat liga VR global di tahun 2018 – 2019.

Archangel: Hellfire | Screenshot
Archangel: Hellfire | Sumber: Steam

Liga VAL Season 1 telah dimulai pada akhir bulan September kemarin, dengan Space Pirate Trainer sebagai game pertama. Berikutnya, menyambut suasana Halloween, bulan Oktober ini akan diisi oleh game Arizona Sunshine dan Island 359 yang sama-sama mengusung genre survival. Sementara itu bulan November akan diisi oleh game bertema panahan, QuiVr.

Ryan Burmingham dari VAL menyatakan bahwa peluncuran liga VR ini merupakan babak baru di esports VR internasional. Ia ingin fokus pada pertandingan arcade-vs-arcade dan ingin menciptakan liga esports yang lebih eksklusif. Saat ini semua pertandingan arcade-vs-arcade masih terbuka untuk semua arcade VR dari seluruh dunia, namun lambat laun, Burmingham berharap akan muncul pertandingan secara lokal dengan skala yang sama seperti esports profesional lainnya.

“Harapan kami adalah kelak setiap arcade bisa memiliki benda-benda seperti kaos jersey, tim terdedikasi, caster profesional, serta fanbase di Twitch. Dengan sponsor dari HP, HTC Esports, dan developer tools baru seperti LIV, para kompetitor maupun penonton bisa berlomba dan ikut serta dalam esports di level yang baru,” demikian penjelasan Burmingham dalam sebuah blog.

Esports VR dulu mungkin terasa seperti kisah fiksi ilmiah saja, tapi kini telah menjadi kenyataan dan terus berkembang. Entah bagaimana masa depan ekosistem baru ini, tapi satu yang pasti, sekarang adalah saat yang sangat mengasyikkan bagi penggemar VR.

Sumber: VRFocus.

Sony Tiadakan Acara PlayStation Experience untuk Tahun 2018

Selain Electronic Entertainment Expo (E3) dan Tokyo Game Show (TGS), ajang PlayStation Experience (PSX) juga merupakan salah satu ajang pameran yang sering ditunggu-tunggu para gamer. Terutama para pengguna PS4 dan para console pendahulunya. Pameran tersebut biasanya diadakan setahun sekali di Amerika Serikat dengan dihadiri perusahaan-perusahaan besar seperti Activision, SEGA, juga Square Enix.

Acara PSX sering kali menjadi tempat perusahaan-perusahaan game itu menguak pengumuman penting. Judul-judul blockbuster seperti The Last of Us Part 2, Crash Bandicoot N. Sane Trilogy, serta Yakiza Kiwami pun pertama kali diumumkan di pameran tersebut. Sayangnya Sony baru saja memberi kabar yang kurang menyenangkan. Untuk tahun 2018 ini, tidak akan ada acara PSX.

Kabar tersebut disampaikan oleh Shawn Layden, pimpinan Sony Interactive Entertainment Worldwide Studios, dalam podcast resmi PlayStation. Dilansir dari Eurogamer, PSX yang biasanya hadir tiap bulan Desember, tahun ini ditiadakan karena kurang banyak game baru untuk dipamerkan.

Read Dead Redemption 2 | Screenshot
Read Dead Redemption 2 akan terbit di bulan Oktober | Sumber: Rockstar

“Untuk 2018, saya tahu ini akan mengecewakan sebagian orang, tapi kami memutuskan untuk tidak mengadakan PlayStation Experience tahun ini. Kami tidak akan mengadakannya di Amerika Serikat. Alasan di baliknya adalah karena kami tidak punya … kami mencapai banyak progres di berbagai game yang sedang kami buat… dan sekarang Spider-Man sudah terbit, jadi kami sedang menyongsong tahun 2019, dengan game seperti Dreams dan Days Gone.

Tapi kami tidak punya cukup banyak (game) untuk menarik orang-orang berkumpul ke suatu lokasi di Amerika Utara dalam rangka mengadakan acara tersebut. Kami tidak mau memasang ekspektasi yang sangat tinggi lalu tidak memenuhinya. Ini keputusan yang berat, tapi kami telah menentukan bahwa tahun ini kami tidak mengadakan PlayStation Experience,” demikian keterangan Layden dalam siaran podcast tersebut.

Spider-Man | Accolades
Siapa sangka game tema superhero bisa sepopuler ini | Sumber: Sony

Alasan yang diutarakan Layden cukup dapat dimengerti. Tahun 2018 adalah tahun yang penuh dengan judul-judul besar. God of War, Detroit: Become Human, dan Spider-Man telah memperkuat jajaran game eksklusif PS4 dengan sangat kuat. Judul-judul multiplatform besar pun telah dirilis, seperti Monster Hunter: World, Dragon Ball FighterZ, hingga Dragon Quest XI: Echoes of an Elusive Age. Wajar bila para developer game butuh waktu sebelum merilis konten dahsyat berikutnya.

Sementara itu, judul-judul besar yang akan terbit dalam waktu dekat sudah sering dipamerkan di ajang lain. Battlefield V misalnya, akan dirilis bulan November, jadi bila PSX diadakan maka judul ini sudah agak “basi”. Begitu pula dengan Read Dead Redemption 2 yang sangat ditunggu-tunggu. Game lain seperti Devil May Cry 5 atau Ace Combat 7: Skies Unknown pun rasanya tak perlu publikasi tambahan.

Ace Combat 7 | Screenshot
Ace Combat 7, salah satu game yang banyak ditunggu | Sumber: Bandai Namco

Momen PSX Amerika Serikat yang jatuh di bulan Desember kali ini sedikit kurang menguntungkan. Beda dengan PSX South East Asia 2018 yang digelar di Thailand pada bulan Agustus kemarin. Saat itu masih banyak info menarik untuk disajikan, salah satunya yang masih cukup “hangat” adalah tersedianya playable demo untuk Kingdom Hearts III.

Beberapa pihak berspekulasi bahwa tak adanya PSX 2018 punya kaitan dengan rumor bahwa Sony telah mempersiapkan peluncuran PS5. Apakah hal itu benar atau tidak, kita hanya bisa menebak-nebak. Tapi menurut saya saat ini Sony sedang ada di posisi yang sangat baik, dan antisipasi para gamer akan judul-judul baru Sony di tahun 2019 akan tetap tinggi meski tanpa PSX.

Sumber: Eurogamer

Inilah Penampakan Leomord, Hero Baru yang Segera Hadir di Mobile Legends

Rajinnya Moonton melakukan update konten secara berkala adalah salah satu daya tarik yang membuat Mobile Legends: Bang Bang begitu populer. Setelah beberapa waktu lalu merilis hero Lunox dan disusul dengan Thamuz, kini satu lagi hero baru akan muncul. Dia bernama Leomord, sang kesatria dari neraka.

Hell Knight Leomord merupakan hero yang sangat unik karena ia memiliki enam skill berbeda. Selain 1 skill pasif dan 1 ultimate, Leomord memiliki dua skill yang akan berubah-ubah tergantung dari apakah ia sedang berjalan kaki atau menunggang kuda. Ya, hero ini bisa memanggil tunggangan di tengah pertarungan!

Leomord | Phantom Steed
Gunakan Phantom Steed untuk memanggil kuda | Sumber: Moonton

Moonton memamerkan penjelasan tentang kemampuan Leomord dalam video Hero Spotlight di YouTube dan Facebook. Kunci permainan Leomord ada pada skill ultimate miliknya yang bernama Phantom Steed. Skill ini memanggil seekor kuda dari neraka untuk menabrak musuh dalam area garis lurus. Leomord kemudian dapat menunggangi kuda tersebut dengan cara menyentuhnya.

Ketika Leomord sedang menunggang kuda, serangan normalnya menjadi sangat dahsyat. Ia bisa menyerang semua musuh dalam area di sekitarnya secara sekaligus, dan hebatnya lagi ia bisa menyerang sambil berjalan. Rasanya seperti bermain seri Dynasty Warriors saja.

Leomord | Basic Attack
Ketika berkuda, serangan Leomord dapat menyerang area yang luas | Sumber: Moonton

Sementara itu skill pasif Leomord yang bernama The Oath Keeper dapat memberikan serangan critical bila HP musuh berada di bawah 30%. Moonton menyarankan Leomord untuk menggunakan spell Inspire, karena serangan normalnya punya potensi meratakan pasukan musuh dalam sekejap.

Leomord | The Oath Keeper
Skill pasif Leomord memberi damage critical pada musuh | Sumber: Moonton

Skill pertama Leomord ketika berjalan kaki adalah Momentum. Leomord menciptakan shield yang melindungi dirinya dari serangan, sambil mengumpulkan kekuatan untuk satu tusukan ke arah musuh. Semakin lama skill ini Anda tahan, tusukannya akan semakin kuat. Tapi Anda bisa melepas skill lebih awal bila khawatir musuh kabur. Momentum juga dapat melambatkan gerakan musuh.

Ketika Leomord menunggang kuda, Momentum berubah menjadi skill Phantom Stomp. Leomord dan kudanya akan melompat ke depan, lalu menginjak musuh untuk menghasilkan damage serta memperlambat gerakan mereka. Damage dari skill ini tidak begitu besar, tapi berguna untuk mobilitas.

Leomord | Momentum
Momentum, skill pertama yang cukup sulit digunakan | Sumber : Moonton

Skill kedua Leomord dalam kondisi normal adalah Decimation Assault. Leomord melesat maju ke depan, menimbulkan damage pada musuh-musuh di sekitarnya dan memperlambat gerakan mereka. Ketika menunggang kuda, skill ini berubah menjadi Phantom Charge. Gerakan Decimation Assault dan Phantom Charge cukup mirip, bedanya Phantom Charge akan membuat musuh terpental ke belakang.

Sampai sini Anda bisa melihat bahwa hampir semua skill Leomord memiliki efek slow dan mobilitas. Leomord adalah hero dengan peran Fighter, tapi ia tak kalah lincah dari hero Assassin seperti Gusion atau Lancelot.

Leomord | Character Stats
Penampilan Leomord | Sumber: Moonton

Satu hal yang penting diperhatikan oleh pemain Leomord adalah bahwa semua skill miliknya memiliki cooldown terpisah. Artinya, Anda dapat mengeluarkan Decimation Assault, memanggil kuda dengan Phantom Steed, lalu mengeluarkan Phantom Charge segera setelahnya. Walaupun kedua skill tersebut menempati slot yang sama, mereka dianggap tak berhubungan.

Trik seperti ini dapat memunculkan berbagai strategi menarik, baik itu untuk untuk gerakan ofensif ataupun defensif. Untuk peragaannya, Anda dapat menonton video di bawah. Prediksi saya, Leomord akan menjadi hero yang populer, sebab ia memiliki damage tinggi serta berbagai opsi debuff dan mobilitas yang sangat berguna. Apakah Anda berminat membeli Leomord?

Sumber: Moonton

Bandai Namco Segera Rilis Mobile Suit Gundam: Extreme VS. 2 untuk Arcade

Baru setahun berselang sejak Bandai Namco merilis Gundam Versus di PS4, kini mereka sudah akan meluncurkan satu game baru lagi. Game itu berjudul Mobile Suit Gundam: Extreme VS. 2, dan akan tersedia di arcade negara Jepang mulai tanggal 30 Oktober 2018. Demikian yang dilaporkan oleh Gematsu dan Hachima Kikou.

Mobile Suit Gundam: Extreme VS. 2 masih mengusung genre arena fighter seperti judul-judul sebelumnya. Format pertarungannya pun sama, yaitu 2-lawan-2. Berbeda dengan Gundam Versus di PS4, game ini tampaknya tak menyediakan mode pertarungan 3-lawan-3. Setidaknya tidak di versi arcade, bisa saja mode tersebut ada bila nanti game ini dirilis juga di console rumahan.

Mobile Suit Gundam: Extreme VS. 2 | Screenshot 1
Mobile Suit Gundam: Extreme VS. 2 | Sumber: Gamer

Mobile Suit Gundam: Extreme VS. 2 menyediakan lebih dari 160 mobile suit (robot) untuk dimainkan. Beberapa di antaranya termasuk Gundam AGE-1 Full Glansa dari seri Mobile Suit Gundam AGE, MSAM-YM03 Montero dari seri Gundam Reconguista in G, MS-06-R-AB Zaku Amazing dari Gundam Build Fighters, dan Gundam Astray Blue Frame D dari novel Mobile Suit Gundam SEED Destiny Astray B.

Kabinet arcade Mobile Suit Gundam: Extreme VS. 2 akan menggunakan hardware baru yang lebih canggih dari prekuelnya, tentu dengan hasil tampilan visual yang lebih baik. Selain itu kabinet ini juga memiliki colokan USB dan 3,5 mm audio jack bila para gamer ingin menggunakan gamepad atau headphone yang dibawa sendiri. Tersedia juga konektivitas online sehingga para pemain bisa bertarung melawan orang dari seluruh negeri.

Mobile Suit Gundam: Extreme VS. 2 | Screenshot 2
Mobile Suit Gundam: Extreme VS. 2 | Sumber: Gamer

Dari segi gameplay sendiri, Mobile Suit Gundam: Extreme VS. 2 menghadirkan sistem baru yaitu lima jenis Extreme Burst (EX Burst). Anda dapat memilih antara Mobility Burst (M Burst), Linkage Burst (L Burst), Fighting Burst (F Burst), Extend Burst (E Burst), atau Shooting Burst (S Burst). Masing-masing EX Burst akan memberikan peningkatan kemampuan berbeda-beda pada robot yang Anda kendalikan.

Bandai Namco telah merilis dua video promosi untuk Mobile Suit Gundam: Extreme VS. 2, satu berisi trailer dan satu lagi berisi video pembuka. Soundtrack pembuka di game ini adalah “REVOLUTION”, yang merupakan single terbaru dari band metalcore Jepang, coldrain. Saksikan videonya di bawah.

Sumber: Gematsu, Hachima Kikou, Bandai Namco, Gamer.

Bethesda Buka Fase Testing Beta untuk Fallout 76 Mulai Akhir Oktober 2018

Seri Fallout adalah seri dengan cerita yang berlatar dunia pasca kiamat. Jadi ketika Fallout 76 diumumkan berupa game online bertema survival, saya tidak kaget. Mereka yang menyukai Fallout sebagai seri game single player mungkin kecewa, namun kita tidak bisa memungkiri bahwa latar pascakiamat dan survival adalah dua hal yang sangat cocok dipadukan.

Layaknya game online lain pada umumnya, Bethesda akan mengadakan masa testing beta terlebih dahulu sebelum merilis Fallout 76 secara publik. Masa tes tersebut dinamai “Break-It Early Test Application” (B.E.T.A.), dan akan dimulai pada akhir bulan Oktober 2018 nanti. Lebih tepatnya tanggal 23 Oktober untuk Xbox One, disusul oleh versi PC dan PS4 di tanggal 30 Oktober.

Fallout 76 | Screenshot 1
Fallout 76 | Sumber: Bethesda

Akses ke B.E.T.A. hanya tersedia bagi para pemain yang melakukan pre-order Fallout 76. Mereka akan mendapat kode khusus yang bisa diaktifkan di situs resmi Bethesda, namun syaratnya terlebih dahulu mereka harus memiliki akun Bethesda.net. Selain itu para tester juga harus berusia 18 tahun ke atas.

Menurut Bethesda, tujuan utama melakukan B.E.T.A. adalah untuk melakukan stress test dan melihat apa saja hal yang bisa “merusak” Fallout 76. Karena itu mereka tidak akan membuka server B.E.T.A. selama 24 jam, melainkan hanya empat hingga delapan jam sehari. Harapannya dengan demikian para tester bisa berkumpul pada waktu yang sama dan memberikan beban maksimal pada server.

Fallout 76 | Screenshot 2
Fallout 76 | Sumber: Bethesda

Bethesda tidak memberi tahu berapa lama periode B.E.T.A. ini akan berjalan. Tapi jarak antara dimulainya B.E.T.A. dengan tanggal rilis Fallout 76 itu sendiri tidak begitu jauh. Fase B.E.T.A. seharusnya tidak akan berlangsung lebih dari tiga minggu, karena Fallout 76 akan dirilis pada tanggal 14 November 2018. Progres yang dicapai oleh pemain di versi beta akan dapat ditransfer ke Fallout 76 versi penuh. Akan tetapi pemain tidak bisa memperoleh Trophy atau Achievement, sehingga ada kemungkinan mereka harus mengulang kembali misi-misi tertentu nantinya.

Kabar terbaru dari Bethesda, client untuk Fallout 76 versi beta ini akan memakan ruang hard disk sebesar kurang lebih 45 GB. Client versi beta berbeda dengan versi penuhnya, jadi nanti setelah B.E.T.A. berakhir maka para pemain harus melakukan download ulang di console. Ini berbeda dengan versi PC, karena nantinya client versi beta itu akan berubah menjadi versi penuh lewat update ketika B.E.T.A. berakhir.

Sumber: Gematsu, VGR.

12 Tim Kelas Kakap Siap Berlaga untuk ESL One Hamburg

ESL One Hamburg merupakan gelaran kompetitif Dota 2 besutan ESL yang paling bergengsi di tanah Eropa. Turnamen ini mempertandingkan 12 tim Dota 2 papan atas dari berbagai negara untuk berebut total hadiah sebesar US$300 ribu.

Dari 12 tim yang berlaga, ada 8 tim yang ikut serta karena mendapatkan undangan alias direct invite. Kedelapan tim undangan tersebut adalah:

Virtus.pro

Sumber: Virtus.pro
Sumber: Virtus.pro

Meski gagal menyabet gelar juara dunia di TI8 yang berlangsung bulan Agustus 2018 kemarin, Virtus.pro tetap saja bisa dibilang sebagai salah satu tim paling mengerikan di musim ini. Karena itulah, tentunya layak juga tim yang mewakili wilayah CIS ini mendapatkan undangan ke ESL One Hamburg.

Berikut adalah susunan pemain dari Virtus.pro saat berita ini ditulis:

      • Roman “RAMZES666” Kushnarev
      • Vladimir “No[o]ne” Minenko
      • Pavel “9Pasha” Khvastunov
      • Vladimir “RodjER” Nikogosyan
      • Alexei “Solo” Berezin

Evil Geniuses

Sumber: Evil Geniuses
Sumber: Evil Geniuses

Tim dari regional Amerika Utara ini adalah sang juara ketiga di gelaran Dota 2 paling bergengsi di dunia, TI8. Mereka juga merupakan juara dari satu-satunya ajang Minor yang pernah digelar di Indonesia, GESC: Jakarta Minor.

Berikut ini adalah susunan pemain dari Evil Geniuses saat ini:

  • Artour “Arteezy” Babaev
  • Sumail “SumaiL” Hassan
  • Gustav “s4” Magnusson
  • Andreas “Cr1t-” Nielsen
  • Tal “Fly” Aizik

Team Secret

Sumber: Team Secret
Sumber: Team Secret

Meski hanya menempati posisi 5-6 di TI8, Team Secret tetap saja salah satu tim paling berkelas dari wilayah Eropa. Tim yang digawangi oleh Puppey ini juga sudah mengantongi sejumlah piala Major yang tak kalah bergengsi dengan ESL One Hamburg, meski memang prestasi tersebut tak mereka raih di 2018.

Siapa sajakah pemain-pemain yang berada di bawah bendera Team Secret saat ini?

  • Michal “Nisha” Jankowski
  • Yeik “MidOne” Nai Zheng
  • Ludwig “zai” Wahlberg
  • Yazied “YapzOr” Jaradat
  • Clement “Puppey” Ivanov

Mineski

Sumber: Mineski
Sumber: Mineski

Sudah cukup lama Mineski disebut-sebut sebagai tim Dota 2 terkuat di Asia Tenggara. Tim ini jugalah yang jadi satu-satunya tim Asia Tenggara yang pernah menang Major, DAC 2018.

Inilah susunan pemain Mineski yang baru (setelah bursa transfer pasca TI8):

  • Thiay “JT” Jun Wen
  • Kam “Moon” Boon Seng
  • Damien “kpii” Chok
  • Kim “Febby” Yong-min
  • Chai “Mushi” Yee Fung

Ninjas in Pyjamas

ppd. Sumber: ESL
ppd. Sumber: Liquipedia

Buat yang belum terlalu update dengan bursa transfer Dota 2 terbaru, Anda mungkin bertanya-tanya kenapa tim CS:GO tua ini ikut mendapatkan undangan? Jawabnya, tim ini sudah berganti susunan pemain pasca bursa transfer TI8. Sekarang, NiP sudah digawangi oleh ppd yang merupakan mantan punggawa Team Secret bersama dengan pemain-pemain lain yang baru saja bergabung tanggal 15 September 2018.

Inilah susunan pemain NiP saat artikel ini ditulis:

  • Marcus “Ace” Hoelgaard
  • Adrian “Fata” Trinks
  • Neta “33” Shapira
  • Martin “Saksa” Sazdov
  • Peter “ppd” Dager

Forward Gaming

Sumber: Forward Gaming
Sumber: Forward Gaming

Buat yang tidak familiar dengan nama tim ini, Forward Gaming memang tim yang baru dibentuk. Meski begitu, tim ini beranggotakan pemain-pemain kawakan.

Inilah para pemain bintang yang akhirnya bergabung membentuk Forward Gaming di bulan September lalu:

  • Yawar “YawaR” Hassan
  • Roman “Resolut1on” Fominok
  • Saahil “UNiVeRsE” Arora
  • Arif “MSS” Anwar
  • Avery “SVG” Silverman

paiN Gaming

w33. Sumber: ESL
w33. Sumber: Liquipedia

paiN Gaming menjadi perwakilan tim undangan dari kawasan Amerika Selatan. Tim ini memang nihil prestasinya saat turut serta TI8. Namun semua pemain paiN kala itu sudah diganti semuanya. Sekarang mereka bahkan memiliki 2 pemain top dan senior, yaitu w33 dan MISERY.

Inilah formasi baru dari paiN Gaming:

  • William “hFn” Medeiros
  • Aliwi “w33” Omar
  • Otavio “tavo” Gabriel
  • Danylo “Kingrd” Nascimento
  • Rasmus “MISERY” Berth Filipsen

Vici Gaming

Sumber: ESL
Sumber: ESL

Vici menjadi tim undangan terakhir yang akan bertarung di ESL One Hamburg sekaligus menjadi perwakilan dari region Tiongkok. Meski memang mendatangkan pemain baru, masih tersisa 2 pemain lama yang setia dengan Vici, Paparazi dan Ori.

Berikut adalah susunan pemain lengkap dari Vici Gaming:

  • Zhang “Paparazi” Chengjun
  • Zeng “Ori” Jiaoyang
  • Zhou “Yang” Haiyang
  • Pan “Fade” Yi
  • Dong “Dy” Cong

Itu tadi 8 tim yang mendapatkan undangan untuk berlaga di ESL One Hamburg. 4 slot yang tersisa diberikan pada tim-tim yang berhasil juara di Open Qualifier untuk 4 wilayah.

Inilah keempat tim yang lolos dari kualifikasi.

Alliance

Loda, sang legenda dari Alliance
Loda, sang legenda dari Alliance. Sumber: Dota Blast

Alliance merupakan tim lama yang didirikan di 2013. Tim ini sempat jadi juara dunia di TI3 (2013) setelah mengalahkan Na’Vi di partai final. Sayangnya, setelah itu tim ini naik turun macam bianglala.

Kali ini mereka berhasil membuktikan diri bahwa mereka memang layak ikut berkat kemenangan mereka di kualifikasi Eropa.

Inilah formasi Alliance saat ini:

  • Maximilian “qojqva” Brocker
  • Michael “miCKe” Vu
  • Samuel “Boxi” Svahn
  • Aydin “iNSaNiA” Sarkohi
  • Tommy “Taiga” Le

CompLexity Gaming

Eternal Envy saat masih bermain untuk Fnatic. Sumber: ESL
Eternal Envy saat masih bermain untuk Fnatic. Sumber: ESL

Jika Alliance tadi lolos dari kualifikasi Eropa, CLG ini lolos dari kualifikasi Amerika Utara. Sama seperti kebanyakan tim yang tak cemerlang performanya di TI8, CLG juga merombak formasinya.

Mereka sekarang kedatangan salah satu pemain bintang, yaitu EternaLEnVy. Berikut roster lengkap dari CLG:

  • Andrei “Skem” Ong
  • Linus “Limmp” Blomdin
  • Jingjun “Sneyking” Wu
  • Zakari “Zfreek” Freedman
  • Jacky “EternalEnVy” Mao

TNC Predator

Armel saat bermain di EPICENTER XL 2017
Armel saat bermain di EPICENTER XL 2017. Sumber: Liquipedia

TNC Predator merupakan juara dari kualifikasi Asia Tenggara yang mendapatkan kursi ke ESL One Hamburg.

Tim Indonesia, EVOS Esports, sebenarnya berhasil sampai ke final kualifikasi tersebut namun mereka tumbang saat berhadapan dengan tim asal Filipina ini di partai penentuan.

Inilah formasi pemain TNC Predator yang lolos ke Hamburg:

  • Kim “Gabbi” Villafuerte
  • Armel “Armel” Paul Tabios
  • Carlo “Kuku” Palad
  • Timothy “Tims” Randrup
  • Michael “ninjaboogie” Ross Jr.

Team Aster

Formasi Team Aster. Sumber: Wykrhm Reddy
Formasi Team Aster. Sumber: Wykrhm Reddy

Akhirnya, inilah tim terakhir yang berhasil lolos dari kualifikasi di tanah Tiongkok. Sama seperti Forward Gaming, Team Aster merupakan tim baru dengan pemain-pemain lama.

Tim ini merupakan tim yang diprakarsai oleh ‘dewa’ nya DotA asal Tiongkok, Xu “BurNIng” Zhilei.

Berikut adalah daftar lengkap nama pemain Team Aster:

  • Liu “Sylar” Jiajun
  • Deng “Dstones” Lei
  • Lin “Xxs” Jing
  • Ye “BoBoKa” Zhibiao
  • Lu “Fenrir” Chao

Itu tadi daftar tim, beserta susunan pemainnya, yang akan berlaga di ESL One Hamburg.

ESL One Hamburg sendiri yang akan digelar pada tanggal 23-28 Oktober 2018 akan menggunakan 2 fase: Group Stage dengan Playoff Stage.

Sumber: ESL
Sumber: ESL

Sistem Group-stage: 

  • Tim-tim peserta akan dibagi jadi 2 grup
  • Format round-robin dengan Bo2 (Best of 2)
  • 2 tim teratas setiap grup akan lanjut ke babak Playoff dan menempati Upper-Bracket.
  • 2 tim terbawah setiap grup juga akan lanjut ke Playoff namun akan menempati Lower-Bracket.

Sistem Babak Playoff: 

  • Sistem Double Elimination
  • Setiap pertandingan akan menggunakan format ‘Bo3’

Fighting EX Layer Akan Dirilis untuk PC via Steam, Dukung Resolusi 4K

Judul game Fighting Layer mungkin kurang dikenal oleh kalangan gamer Indonesia. Wajar, karena fighting game yang terbit di tahun 1998 itu hanya tersedia di arcade dan eksklusif Jepang saja. Akan tetapi, developer-nya yaitu Arika pada akhirnya bekerja sama dengan Capcom untuk menciptakan seri Street Fighter EX, yang berisi karakter-karakter dari Street Fighter dan Fighting Layer.

Kerja sama antara Arika dan Capcom terus berjalan hingga era PS2, dengan game terakhir mereka yaitu Street Fighter EX3. Tapi setelah itu nama Arika seperti lenyap ditelan masa. Baik seri Street Fighter EX maupun Fighting Layer sama-sama tak jelas nasibnya.

Fighting EX Layer | Screenshot 1
Fighting EX Layer | Sumber: Arika

Semua itu berubah pada bulan Aprill 2017. Secara tiba-tiba, Arika merilis prototipe sebuah fighting game baru yang merupakan sekuel dari Fighting Layer dengan basis Unreal Engine 4. Lucunya, prototipe tersebut pada awalnya hanya dirilis sebagai candaan di hari April Mop. Tapi antusiasme para komunitas fighting game sangat besar, hingga akhirnya Arika memutuskan untuk menjadikannya game sungguhan dengan judul Fighting EX Layer.

Fighting EX Layer telah terbit di PS4 pada bulan Juni 2018 lalu. Berhubung Arika adalah perusahaan kecil, mereka tidak bisa mengembangkan game untuk banyak platform sekaligus. Arika berjanji akan merilis Fighting EX Layer bila penjualan versi PS4 bagus, dan kini mereka menepati janjinya. Fighting EX Layer akhirnya akan terbit juga di PC via Steam.

Fighting EX Layer | Screenshot 2
Fighting EX Layer | Sumber: Sony

Pengumuman tersebut disampaikan oleh Arika lewat akun Twitter resmi mereka disertai sebuah klip video YouTube singkat. Masih sama seperti pengumuman pertama Fighting EX Layer yang hanya berupa candaan, pengumuman kali ini pun terkesan agak iseng bahkan membingungkan.

Pertama, Arika tidak memberi tanggal rilis yang jelas untuk versi Steam ini. Video singkat itu hanya mengandung kata-kata, “2019? 2018? 4K? 4K!” Jadi sebenarnya tanggal rilis yang benar yang mana? Lalu sepertinya versi PC game ini akan mendukung resolusi 4K, tapi fitur selain itu bagaimana? Semua serba tidak jelas.

Fighting EX Layer | Screenshot 3
Fighting EX Layer | Sumber: Sony

Meski serba tak jelas, gaya Arika yang eksentrik inilah salah satu alasan mengapa mereka masih memiliki penggemar setia walau tak merilis sekuel selama 20 tahun. Karakter-karakter Fighting EX Layer pun banyak yang memiliki desain kocak, padahal gameplay di dalamnya cukup serius dan kompetitif.

Satu hal yang pasti, adanya versi PC ini adalah pertanda bahwa Fighting EX Layer telah cukup sukses di pasaran. Semoga saja versi PC juga laku keras, sebab meliha perusahaan unik seperti Arika bisa terus berkarya adalah kesenangan tersendiri di dunia fighting game.

Sumber: Gematsu

Codemasters Umumkan Sekuel DiRT Rally untuk PS4, Xbox One, dan PC

DiRT Rally yang pertama kali dirilis pada tahun 2015 mendapat sambutan luar biasa dari para kritikus maupun para penggemar. Keputusan Codemasters selaku developer untuk fokus pada simulasi balap reli yang realistis berbuah manis. Meski pada akhirnya DiRT Rally menjadi game yang cukup sulit dipelajari, mereka yang menyukai reli akan merasa benar-benar seperti berada di rumah.

DiRT Rally mendapat hujan pujian di berbagai media. Situs otomotif Top Gear, misalnya, menyebut bahwa DiRT Rally akan membuat Anda merasa seperti maniak rally profesional. Game ini juga disebut-sebut sebagai game bertema reli terbaik di PS4, bahkan terbaik sepanjang masa. Tiga tahun kemudian, Codemasters akhirnya mengumumkan keberadaan sebuah sekuel berjudul DiRT Rally 2.0.

DiRT Rally 2.0 | Screenshot 1
DiRT Rally 2.0 | Sumber: Gematsu

Sama seperti game sebelumnya, DiRT Rally 2.0 tetap akan fokus pada simulasi balap mobil bernuansa realistis. Memang hasil akhirnya pasti sangat menantang bagi para gamer. Namun desainer DiRT Rally 2.0, Ross Gowing, berkata bahwa mereka tidak takut membuat game yang sulit karena memang pada kenyataannya balap reli itu sangat sulit. Ia ingin para gamer merasakan adrenalin yang sama seperti kondisi lapangan sesungguhnya.

“Komunitas kami yang bergairah dan berwawasan luas telah membantu kami menjadikan DiRT Rally judul yang spesial. Kami telah bekerja bersama sebagian komunitas itu, juga dengan sekelompok pembalap reli sungguhan untuk memastikan bahwa kami memenuhi standar tinggi mereka,” demikian kata Ross Gowing, dilansir dari Gematsu.

DiRT Rally 2.0 | Screenshot 2
DiRT Rally 2.0 | Sumber: Gematsu

DiRT Rally 2.0 menghadirkan enam lokasi reli menantang dari seluruh dunia, serta segudang pilihan mobil balap dari dunia reli kuno maupun modern. DiRT Rally 2.0 juga didapuk menjadi game resmi FIA World Rallycross Championship (World RX), sehingga mereka dapat menampilkan mobil-mobil yang tampil di World RX 2018 serta delapan sirkuit resmi ajang kompetisi tersebut.

Semua pembeli yang melakukan pre-order akan mendapat bonus mobil berupa Porsche 911 RGT Rally Spec. Tersedia pula DiRT Rally 2.0 Deluxe Edition, berisi dua season pass untuk konten sirkuit dan mobil tambahan serta berbagai macam bonus in-game lainnya.

DiRT Rally 2.0 akan dirilis pada tanggal 26 Februari 2019 untuk PS4, PC, dan Xbox One. Tapi versi Deluxe Edition akan terbit sedikit lebih cepat, yaitu pada tanggal 22 Februari 2019.

Sumber: Gematsu.

Gandeng XL Axiata, Garena Gelar Turnamen Arena of Valor di Lima Kota Besar Indonesia

AOV National Championship 2018 Season 2 saat ini tengah berlangsung, dan babak Online Qualifiers baru saja berakhir. Tahap berikutnya dari rangkaian kompetisi tersebut adalah babak City Qualifiers, yaitu kualifikasi secara offline yang digelar di 27 kota berbeda di seluruh Indonesia. City Qualifiers dimulai pada tanggal 29 September dan akan berakhir pada tanggal 21 Oktober.

Pada waktu yang bersamaan, Garena juga menggelar kompetisi AOV dengan skala yang lebih kecil. Turnamen ini merupakan bagian dari XL Axiata Digifest, festival musik dan kompetisi digital pertama di Indonesia. Terdapat empat cabang kompetisi dalam XL Axiata Digifest, antara lain Digi Musik (lomba menyanyi), Digi Dance (lomba tari solo maupun grup), Dance Challenge (lomba cover dance di YouTube), serta Arena of Valor.

Digifest | Banner
Beberapa hal menarik dalam XL Axiata Digifest | Sumber: XL Axiata

Ini bukan pertama kalinya Garena mengadakan turnamen dengan menggandeng PT XL Axiata Tbk. Sebelumnya, mereka juga menggelar turnamen mini di Bandung dalam acara AXIS Pop-Up Station. AXIS dan XL Axiata merupakan bagian dari perusahaan yang sama sejak tahun 2014 lalu.

Berikut ini lima kota yang menjadi lokasi acara XL Axiata Digifest:

  • Makassar: Mall Panakkukang, Sabtu 6 Oktober 2018
  • Pekanbaru: Living World, Sabtu 20 Oktober 2018
  • Bogor: Cibinong Mall, Sabtu 3 November 2018
  • Bandung: Festival Citylink, Sabtu 17 November 2018
  • Sidoarjo: Lippo Plaza, Sabtu 1 Desember 2018

Khusus untuk kota Makassar, turnamen AOV di acara XL Axiata Digifest bisa dianggap sebagai “pemanasan” sebelum menghadapi pertandingan ANC Season 2 City Qualifiers. Ini karena Makassar mendapat jatah City Qualifiers minggu terakhir, yaitu pada tanggal 20 – 21 Oktober nanti. Anda yang tinggal di Makassar dapat menjadikan XL Axiata Digifest sebagai sarana uji lapangan untuk memperkirakan kekuatan tim-tim lawan di kota Anda.

AOV Digifest | Poster
Turnamen AOV di acara XL Axiata Digifest | Sumber: Garena

Turnamen AOV XL Axiata Digifest Makassar menawarkan hadiah uang sebesar total Rp6.000.000 ditambah dengan piala. Juara 1 mendapat Rp3.000.000, juara 2 mendapat Rp2.000.000, sementara juara 3 mendapat Rp1.000.000.

Pendaftaran saat ini sudah dibuka, dan akan ditutup pada tanggal 2 Oktober 2018. Tidak ada pungutan biaya pendaftaran, namun slot peserta dibatasi hanya 16 tim dan para peserta diwajibkan membeli paket produk XL Axiata senilai Rp25.000 pada saat briefing di tanggal 4 Oktober. Informasi lebih lengkap tentang kompetisi ini dapat Anda lihat di situs resmi XL Axiata Digifest.

Sumber: Garena, XL Axiata.