ZTE Blade V9 Jalani Debut Ditemani Model Lebih Murah, Blade V9 Vita

Tak mau ketinggalan, ZTE ikut meramaikan gelaran MWC 2018 yang berlangsung di Barcelona dengan memperkenalkan sepasang smartphone Blade V9 dan Blade V9 Vita. Kedua smartphone yang berkecimpung di kelas menengah ke bawah ini merupakan generasi penerus dari seri Blade V8 yang meluncur tahun lalu.

Mendapat sorotan yang cukup banyak dari media dan fans, ZTE tampak berusaha ingin menghadirkan sesuatu yang berbeda di seri ini. Yang paling terlihat ada di bagian desain, di mana keduanya mempunyai rasio body ke layar sebesar 83.6%, menempatkan Blade V9 sebagai salah satu ponsel pintar paling lega di era layar penuh sekarang ini. Penampang layarnya sendiri terbagi atas dua ukuran. Varian Blade V9 berukuran 5,7 inci sedangkan varian Blade V9 Vita sedikit lebih ramping, seluas 5,45 inci.

ZTE Blade V9 didukung oleh Snapdragon 450, dan hadir dalam dua konfigurasi memori dan RAM, yaitu RAM 3 GB dengan penyimpanan 32 GB, RAM 4 GB dengan penyimpanan 64 GB. Varian pertama ditawarkan seharga €269, sedangkan varian kedua dijual seharga €299.

ZTE Blade V9
ZTE Blade V9

Blade V9 dilengkapi dengan konfigurasi kamera belakang ganda (16 MP + 5 MP, plus aperture f/1.8), sedangkan di depan ada kamera selfe 8 MP. Baterai terletak di balik cover memiliki kapasitas 3200 mAh, sementara di bagian cover duduk sensor sidik jari bersama kamera dana LED flash. Desainnya cukup mengesankan, dan juga menawarkan kaca belakang sehingga memberi kesan mengkilap nan mewah. Berjalan dengan Android Oreo, ZTE Blade mengikuti tren kekinian dengan dukungan untuk mengenali bentuk wajah pemiliknya.

Sementara itu, ZTE Blade V9 Vita dilengkapi layar 5,45 inci dengan aspek rasio 18: 9 dan resolusi FHD+. Performanya sedikit menurun karena hanya dibekali chipset Snapdragon 435. Begitu juga konfigurasi kamera belakang belakang yang diturunkan menjadi 13 MP + 2 MP. Lalu kamera depan menjadi 5 MP.

ZTE-Blade-V9-official-image-12-800x521

Seperti Blade V9, model kedua ini juga mendapatkan penopang daya sebesar 3200 mAh dan sistem operasi di Android Oreo. Model ini ditawarkan dalam dua varian, yang pertama dengan RAM 2 GB dan penyimpanan 16 GB seharga €179, dan satu lagi dengan RAM 3 GB dan penyimpanan 32 GB seharga €199.

Sumber berita PhoneArena dan AndroidHeadlines.

ZTE Blade V9 Usung Layar Penuh dan Desain Baru

ZTE tampaknya tak ingin menunggu tahun 2018 tiba untuk meluncurkan smartphone layar penuh pertamanya. Mengikuti tren yang kini jadi standar baru kelas menengah ke atas, ZTE memulai kampanyenya di Spanyol dalam wujud Blade V9.

Tak hanya menampilkan layar yang dominan di depan, ZTE Blade V9 juga tampil apik dengan material kaca di kedua sisinya, sehingga memberikan kesan mewah berkilau yang berbeda dibandingkan rancangan ponsel pintar miliknya terdahulu. Demi memberikan kesan lega di depan, ZTE juga memindahkan sensor sidik jari ke belakang bersama kamera utama. Sehingga praktis di depan hanya ada kamera depan, sensor dan tampaknya tombol kapasitif di bagian bawah layar.

ZTE-Blade-V9-2

Layar Blade V9 memiliki ukuran 5,7 inci dengan resolusi FHD+ dan aspek rasio 18:9. Sedangkan jeroannya dihuni Snapdragon 450 dan tiga opsi RAM, 2GB, 3GB dan 4GB dengan kapasitas memori juga dibedakan atas tiga, 16GB, 32GB dan 64GB. Untuk mendapatkan ruang simpan lebih, ZTE menambahkan slot microSIM yang bisa berfungsi sebagai slot microSD kendati harus mengorbankan salah satu fungsi SIM-nya.

Juru potret Blade V9 diserahkan pada dua buah kamera belakang yang terdiri dari satu sensor 16MP dan satu lagi sensor 5MP masing-masing dengan lensa 6P dan fixed focus. Sedangkan untuk memotret selfie, ZTE memilih sensor 13MP yang dirasa sudah cukup memadai.

ZTE-Blade-V9-1

Membawa serta audio jack 3,5mm yang mulai banyak ditinggalkan, Blade V9 sudah mengadopsi sistem operasi Android 8.0 Oreo yang merupakan OS paling baru dari Google. Baterai 3.200mAh duduk di belakang sebagai penopang daya bagi perangkat berbobot 140 gram ini. Sayang ZTE belum membeberkan berapa banderol untuk smartphone layar penuh pertamanya ini.

Sumber berita ZTE dan Gizmochina.