Overwatch Kembali Rayakan Tahun Baru Imlek Dengan Menyodorkan Gamer Item-Item Super-Keren

Dalam perjalanannya selama hampir dua tahun, pengembangan Overwatch yang dilakukan terus-menerus memperkenankan game shooter ini merangkul dua tipe pemain: gamer mainstream yang sekadar ingin menikmati pertandingan multiplayer seru, serta para atlet eSport. Di akhir 2017, Blizzard melaporkan keberhasilan mereka merangkul lebih dari 35 juta pemain.

Sedikit contoh komitmen yang ditunjukkan developer untuk mendukung Overwatch adalah dengan terus menambah koleksi item in-game serta melangsungkan event-event spesial buat memeriahkan momen penting, contohnya ialah Olimpiade, dalam memperingati ulang tahun game, hingga Tahun Baru Imlek. Dan di bulan Februari ini, Blizzard resmi menggelar event  Year of the Dog.

Sama seperti acara Year of the Rooster tahun lalu, Blizzard menyodorkan beragam skin anyar, menambahkan atribut Tahun Baru Imlek di map Lijiang Tower, kemudian memodifikasi mode Capture the Flag. Selanjutnya, developer memperkenalkan mode kompetitif serta sebuah peta baru bernama Ayutthaya, yang mengambil latar belakang Thailand.

Khusus di event ini, Blizzard menyiapkan lebih dari 170 item in-game. Selain skin, ada emote, intro highlight, icon, spray, serta kalimat-kalimat baru para hero. Seperti biasa, semua ini dapat diperoleh melalui dua cara: dengan membuka loot box atau dibeli menggunakan credit via menu Hero Gallery. Item-item tersebut hanya bisa didapatkan saat program Year of the Dog berlangsung, tapi setelah dimiliki, mereka jadi punya Anda selamanya.

Update pada Capture the Flag sendiri cukup signifikan. Di versi baru ini, bendera bisa diambil secara instan, namun tidak bisa diambil selama empat detik sesudah dijatuhkan. Bendera juga tak lagi Anda jatuhkan saat menerima damage, tapi ketika menggunakan skill. Lalu untuk mencari pemenang jika skor seri, pertandingan secara otomatis segera memulai babak sudden death.

Ada enam skin legendary baru yang disajikan Blizzard di festival Year of the Dog – dikhususkan untuk Blackwidow, Genji, McCree, Pharah, Mercy dan Zarya. Anda juga dipersilakan membeli lagi beragam item yang sudah sempat diluncurkan di Year of the Rooster.

Overwatch 1

Overwatch 2

Overwatch 3

Overwatch 4

Overwatch 5

Overwatch 6

Jika Anda bermain di PC seperti saya, update Year of the Dog akan diimplementasikan secara otomatis begitu Battle.net dibuka. Program ini telah dimulai per tanggal 8 Februari, dan akan berlangsung sampai 5 Maret 2018.

Blizzard memang terlihat tidak lelah untuk terus memperkaya konten Overwatch. Di Januari silam, mereka melepas banyak sekali item-item anyar bersamaan dengan peluncuran peta Blizzard World.

Peta Overwatch Baru Siap Mendarat, Blizzard Juga Singkap Beragam Item In-Game Anyar

Sesuai agenda yang diungkap game director Overwatch Jeff Kaplan di sesi developer update awal Januari silam, sebentar lagi permainan shooter multiplayer team-based populer ini akan kehadiran sebuah peta baru berkonsep unik. Konten tersebut rencananya akan diimplementasikan secara berbarengan ke tiga versi game, di PC, Xbox One serta PlayStation 4.

Namun pendaratan map bernama Blizzard World di Overwatch bukan sekedar update standar. Developer ingin merayakan momen ini secara lebih istimewa. Untuk memeriahkan kehadirannya, Blizzard Entertainment juga mengumumkan beragam icon, spray, skin, animasi emote dan intro baru buat 26 karakter hero Overwatch. Jumlahnya ada lebih 100 item kosmetik.


Beberapa item ini sebetulnya telah Blizzard singkap di acara BlizzCon 2017. Proses penambahan dilakukan secara berangsur-angsur selama enam hari, dan seperti biasa, mereka bisa Anda dapatkan dari Loot Box, atau dibeli dengan poin in-game via Hero Gallery. Dan berbeda dari event limited time, item-item ini akan terus tersedia sepanjang tahun. Detailnya dapat Anda simak di bawah:

 

Icon player

Overwatch Update 1

 

Spray

Overwatch Update 2

 

Emote

 

Skin epic

skin epic 1

skin epic 2

skin epic 3

skin epic 4

 

Skin legendary

skin legendary 1

skin legendary 2

skin legendary 3

skin legendary 4

skin legendary 5

skin legendary 6

skin legendary 7

skin legendary 8

skin legendary 9

skin legendary 10

skin legendary 11

skin legendary 12

 

Highlight intro

 

Seluruh update tersebut akan diimplementasikan mulai hari ini, tanggl 23 Januari 2018.

Bulan Januari ini menandai tepat satu tahun saya berhenti bermain Overwatch. Namun melihat beragam item-item baru di atas, kemungkinan besar saya akan menyibukkan diri dengan Overwatch di akhir minggu nanti. Sebagai penggemar berat StarCraft, saya jatuh hati pada kostum Nova Terra punya Blackwidow dan skin Protoss milik Bastion.

Sumber: PlayOverwatch.com.

Dalam Developer Update Terbaru, Blizzard Singgung Hero Overwatch ke-27

Beberapa bulan lagi, Overwatch akan menginjak usia dua tahun. Dan dalam perjalanannya selama ini, permainan shooter multiplayer team-based garapan Blizzard itu telah memenangkan banyak sekali penghargaan, termasuk titel Game of the Year, hingga gelar permainan ‘on-going‘ terbaik berkat update yang disuguhkan oleh developer-nya secara konsisten.

Tak lama selepas dimulainya Competitive Play Season 8, game director Jeff Kaplan kembali mengunggah video Developer Update di YouTube. Setelah mengucapkan selamat tahun baru, di sana ia mengungkapkan agenda tim Overwatch di tahun 2018. Kaplan mengaku bahwa timnya sudah tak sabar untuk menyajikan konten-konten baru tersebut buat para gamer, dan kabarnya, beberapa di antaranya diimplementasikan dalam waktu dekat.

Pertama-tama, Kaplan membahas Overwatch League dan skin-skin khusus yang disiapkan untuk meramaikan ajang eSport tersebut. Selanjutnya, sang game director mengabarkan rencana implementasi peta Blizzard World yang sempat diumumkan di Blizzcon 2017 bulan November 2017 silam. Peta mengusung konsep taman rekreasi bertema seluruh permainan buatan Blizzard.

Kata Kaplan, map Hybrid ini didesain dengan cantik dan dipenuhi beragam ‘Easter egg’. Dalam pengembangannya, tim Overwatch telah melangsungkan sejumlah eksperimen pada aspek gameplay dan desain level demi memastikan  Blizzard World asik dimainkan serta menunjang elemen kompetitif.

Hal terbesar di Developer Update ini adalah pembahasan hero Overwatch ke-27. Kaplan menyampaikan bahwa proses penggarapannya sudah berjalan cukup jauh. Karakter baru ini dijanjikan akan mengagumkan serta ‘sangat dibutuhkan’ kawan-kawan satu timnya. Sang hero tengah diuji secara internal oleh tim dan progresnya berjalan mulus – bahkan Blizzard mengaku bersenang-senang dalam sesi tes tersebut.

Blizzard turut menjelaskan bahwa mereka akan terus memfokuskan perhatian  pada mode Competitive Play. Prosesnya terbagi dua: terus melangsungkan penyeimbangan dan perbaikan sebagai strategi jangka pendek, namun juga tak lupa mempersiapkan evolusi jangka panjang dari Competitive Play.

Saat ini, tim Overwatch juga tengah menyiapkan event Tahun Baru China bertajuk Year of the Dog. Penyajiannya kemungkinan besar akan menyerupai Year of the Rooster tahun lalu. Blizzard belum menginformasikan kapan tepatnya acara in-game itu dimulai, namun kita boleh berasumsi akan digelar sebentar lagi mengingat Tahun Baru China jatuh pada tanggal 16 Februari 2018.

Sesudah Year of the Dog rampung, Blizzard rencananya akan mengalihkan perhatian mereka ke event Uprising dan perayaan ulang tahun kedua Overwatch, akan dimeriahkan oleh banyak konten baru.

Competitive Play Season 8 Overwatch Dimulai, Blizzard Umumkan Sejumlah Perubahan

Blizzard memperkenalkan Competitive Play tak lama setelah Overwatch dirilis sebagai pondasi pengembangan permainan shooter team-based ini ke arah eSport. Setelah melewati sesi tes, Anda akan ditantang buat bertanding melawan pemain berkemampuan setara, mempertaruhkan Skill Rating buat naik ke tingkatan yang lebih tinggi dan bergensi.

Setelah mengumumkan agenda untuk melangsungkan Competitive Play selanjutnya di awal Desember 2017, Blizzard Entertainment akhirnya resmi memulai Season 8 di tanggal 1 Januari kemarin. Lewat blog resminya, sang developer mengabarkan sejumlah informasi umum serta beberapa perubahan yang mereka implementasikan di Competitive Play sehingga lebih adil dan mudah diakses oleh setiap pemain Overwatch.

Competitive Play 2

Seperti biasa, akses ke Competitive Play segera terbuka begitu Anda mencapai level 25. Kata Blizzard, mode ini ‘didesain bagi gamer yang ingin menguji kemampuannya sembari menawarkan pengalaman bermain yang lebih serius dibanding Arcade dan Quick Play’. Cara menikmatinya sangat mudah, Anda hanya tinggal mengklik ‘Play’ lalu opsi Competitive Play segera muncul di submenu.

Namun sebelum bisa memulainya, pertama-tama Anda harus menyelesaikan 10 pertandingan ‘penempatan’ untuk menentukan Skill Rating. Kemampuan Anda diwakilkan oleh angka, dari 0 sampai 5000. Semakin tinggi jumlahnya, itu berarti Anda semakin mahir. Peserta juga akan dibagi dalam kategori, mulai dari Bronze, Silver, Gold, Platinum, Diamond, Master, dan Grandmaster. Anda dapat naik ke tier selanjutnya seiring meningkatnya performa bermain.

Competitive Play 1

Dengan berpartisipasi dalam Competitive Play, Anda akan mendapatkan spray dan icon khusus. Lalu jika berhasil masuk sebagai 500 pemain terbaik di platform serta wilayah tempat Anda berkompetisi di akhir musim nanti, Blizzard akan memberikan icon serta spray istimewa tambahan. Selain itu, bermain Competitive Play juga akan menghasilkan Competitive Points, yaitu mata uang yang bisa digunakan untuk membeli versi emas dari senjata hero favorit Anda.

Demi memastikan Competitive Play lebih seimbang, Blizzard mengurangi jarak antara Skill Rating pemain tertinggi dan terendah di satu tim: 1000SR buat tier Bronze sampai Diamond, 500SR di tier Master, dan 250SR untuk Grandmaster. Developer berharap, modifikasi ini dapat membantu gamer di tingkatan skill berbeda memperoleh lawan yang setara, membuat pertandingan jadi lebih memuaskan.

Lalu buat pemain di level Diamond ke atas, Blizzard menghilangkan sistem penyesuaian SR personal. Mereka bermaksud agar pemain bisa lebih fokus untuk memenangkan pertandingan, ketimbang memerhatikan performa diri sendiri.

Overwatch Competitive Play Season 8 telah dimulai di versi PC, PlayStation 4 dan Xbox One.

Razer Luncurkan Peripheral Bertema Overwatch, Tepatnya yang Terinspirasi Karakter D.Va

Anda yang bermain Overwatch pastinya sudah tidak asing dengan karakter bernama D.Va. Karakter bernama asli Hana Song ini merupakan salah satu yang paling unik, bukan semata karena ia merupakan satu-satunya yang menunggang sebuah robot, tapi juga karena latar belakangnya yang tidak umum.

Di saat sejumlah karakter lainnya merupakan veteran perang atau pahlawan lokal, perempuan berusia 19 tahun dan berdarah Korea ini adalah seorang gamer profesional sekaligus juara turnamen StarCraft. Reflek dan instingnya sebagai gamer dinilai sangat ideal untuk mengoperasikan robot militer bernama MEKA yang dirancang untuk menahan invasi para Omnic.

Robot tunggangannya yang berwarna pink memang sudah sangat mencolok, tapi hal lain yang tak kalah menarik perhatian dan hampir selalu ada bersama D.Va setiap saat adalah sebuah gaming headset. Tidak lama lagi, kita rupanya juga bisa memiliki headset keren seperti kepunyaan D.Va ini.

Razer MEKA headset

Adalah Razer yang berjasa merealisasikan produk tersebut menjadi kenyataan. Dijuluki Razer MEKA, desainnya sengaja dibuat semirip mungkin dengan yang D.Va kenakan dalam game, lengkap dengan aksen warna pink, hijau dan kuning di atas penampilan serba hitamnya.

Razer belum merincikan spesifikasinya seperti apa, atau kemungkinan adanya fitur khusus ketika headset ini dipakai memainkan D.Va dalam Overwatch. Yang pasti headset ini bukan sebatas elemen pelengkap cosplay, tapi merupakan perangkat yang fungsional.

D.Va Razer peripherals

Bersamaan dengan itu, Razer turut berkolaborasi dengan Blizzard untuk merilis peripheral bertema D.Va lainnya, yakni mouse Razer Abyssus Elite dan mousepad Razer Goliathus. Keduanya ini sudah bisa dibeli sekarang, masing-masing seharga $60 dan $20.

Sayangnya sejauh ini belum ada informasi mengenai harga maupun ketersediaan untuk Razer MEKA. Yang ada hanyalah video teaser penggugah perhatian berikut ini.

Sumber: Polygon dan Razer.

StarCraft II Kini Menjadi Game Free-to-Play, Termasuk Mode Multiplayer-nya

Salah satu game RTS (real-time strategy) terpopuler, StarCraft II garapan Blizzard, bakal dijadikan game free-to-play mulai tanggal 14 November mendatang. Ini merupakan kejutan terbesar yang Blizzard umumkan sejak StarCraft II pertama dirilis di tahun 2010, di samping versi remastered dari StarCraft orisinil tentunya.

Istilah free-to-play pastinya berkaitan dengan sejumlah batasan, namun Blizzard tampaknya sudah memikirkan semuanya dengan matang. Yang dapat kita nikmati secara cuma-cuma spesifiknya adalah StarCraft 2: Wings of Liberty, alias campaign yang pertama.

StarCraft II sendiri punya beberapa expansion, dan expansion-nya ini tidak termasuk sebagai gratisan. Kendati demikian, khusus untuk mereka yang sudah pernah membeli StarCraft II: Wings of Liberty, Blizzard bakal menghadiahi mereka dengan expansion Heart of the Swarm secara cuma-cuma.

StarCraft II

Yang lebih menarik lagi, ternyata bukan cuma single-player campaign yang Blizzard gratiskan, tapi juga mode ranked multiplayer-nya. Syaratnya hanya satu: pemain harus memperoleh achievement 10 First Wins of the Day di mode Unranked atau Versus A.I. terlebih dulu sebelum bisa membuka mode multiplayer ini secara permanen.

Terakhir, tiga Co-op Commander berikut, yakni Raynor, Kerrigan dan Artanis, ternyata juga bisa dimainkan secara cuma-cuma. Untuk Co-op Commander lainnya, Anda dapat memainkannya tanpa biaya, tapi hanya sampai level lima saja.

Jadi kalau mau disimpulkan, Anda sekarang bisa memainkan mode multiplayer, semua Co-op Commander dan single-player campaign pertama StarCraft II tanpa dipungut biaya sepeser pun. Meski sudah hampir di penghujung tahun, 2017 merupakan saat yang tepat untuk mulai menekuni genre RTS kompetitif.

Sumber: Polygon dan Blizzard.

Aplikasi Battle.net Versi Desktop Dipermak dengan Sederet Fitur Sosial

Usai meluncurkan aplikasi Battle.net untuk Android dan iOS, Blizzard kini memermak Battle.net versi desktop dan membubuhkan sederet fitur sosial ke dalamnya. Pembaruan ini menghadirkan tab khusus “Social” di Battle.net, plus fitur gifting antar pemain.

Semua yang berhubungan dengan interaksi antar pemain dapat diakses lewat tab Social, entah itu percakapan satu lawan satu atau berkelompok. Blizzard tampaknya banyak belajar dari aplikasi macam Discord, yang perlahan mulai bisa dianggap sebagai Slack-nya para gamer.

Satu hal baru yang sudah saya nanti-nanti sejak lama adalah kemampuan mengirim pesan ke teman yang sedang offline. Di Battle.net versi baru ini, semua percakapan akan disimpan secara otomatis, dan mereka yang dikirimi pesan selagi offline bakal langsung menerimanya ketika kembali online.

Fitur history ini juga berlaku pada percakapan grup. Setiap grup yang dibuat bisa mencakup beberapa channel sekaligus, baik untuk pesan teks maupun voice chat. Sekali lagi, semuanya terkesan seperti Slack, hanya saja untuk gaming ketimbang produktivitas. Tentu saja, semua percakapan bakal tersinkronisasi di aplikasi mobile-nya.

Battle.net social features

Agar pemain dapat lebih mengenali satu sama lain, Blizzard juga menyediakan akses untuk melengkapi profil masing-masing. Selain memilih avatar, pemain juga dapat menyelipkan berbagai informasi di profilnya, semisal link menuju profil media sosialnya. Namun jangan khawatir, Anda bebas menentukan apakah info-info ini bisa dilihat publik secara luas atau tidak.

Fitur gifting kini terintegrasi ke dalam tab Shop. Semisal Anda hendak menghadiahi pemain lain dengan loot box Overwatch atau card pack Hearthstone, tinggal klik tombol “Gift” dan pilih nama teman yang beruntung atau langsung cantumkan BattleTag-nya.

Terakhir, pemain sekarang memiliki opsi untuk menetapkan statusnya sebagai “offline”, berguna saat Anda hendak bermain tanpa diganggu pemain lain, atau secara sembunyi-sembunyi dari grup yang berisik.

Sumber: Blizzard.

Blizzard Luncurkan Aplikasi Battle.net untuk Android dan iOS

Branding terkadang bisa membuat kita pusing. Tahun lalu, Blizzard memutuskan untuk mengganti branding Battle.net dengan namanya sendiri. Namun baru bulan lalu, mereka menyadari bahwa nama Battle.net begitu dikenang, hingga akhirnya mereka sepakat untuk memakai branding itu kembali.

Urusan nama dan branding sudah selesai, akhirnya Blizzard bisa berfokus ke hal lain yang tidak kalah penting, yaitu aplikasi mobile Battle.net. Tersedia untuk Android dan iOS, aplikasi ini menghadirkan sejumlah fitur sosial yang terdapat pada aplikasi desktop Battle.net.

Blizzard Battle.net mobile app

Yang paling utama tentu saja adalah fitur mobile chat. Seperti di aplikasi mobile Steam, pengguna dapat mengetahui game apa yang sedang dimainkan oleh teman-temannya melalui aplikasi ini. Setidaknya Anda sekarang punya alasan untuk pulang lebih awal dari tempat nongkrong karena tim Overwatch Anda sudah online dan menunggu.

Menambah teman maupun menerima request juga dapat dilakukan lewat aplikasi ini. Agar tidak dipusingkan dengan username yang kelewat rumit, pengguna juga bisa menambah teman dengan cara memindai QR code.

Sayang fitur-fitur yang dibawa Battle.net versi mobile untuk sekarang baru sebatas itu saja. Tidak ada fungsi untuk membeli game seperti di Steam, namun hal ini bisa dimaklumi mengingat katalog game Blizzard masih belum semasif koleksi Steam yang sebagian besar berasal dari pihak ketiga.

Sumber: Blizzard.

Application Information Will Show Up Here

Blizzard Rilis Film Animasi Pendek Overwatch Baru, Kali Ini Fokus Pada Mei

Ketika pertama disingkap, salah satu daya tarik terbesar dari game shooter multiplayer Overwatch adalah arahan desain visual yang lebih cerah dan lebih ceria dibanding karya-karya Blizzard sebelumnya. Banyak orang melihat kesamaan antara trailer perdana Overwatch dengan film-film Pixar, namun hal ini tak terlalu mengherankan mengingat Blizzard sejak dulu sudah jadi pakarnya trailer CG.

Satu tahun lebih sejak Overwatch diluncurkan, publikasi film-film animasi pendek menjadi tradisi yang terus dipegang oleh tim Blizzard Entertainment. Selain trailer sinematik itu, developer setidaknya telah merilis enam film pendek, masing-masing menceritakan karakter terbeda. Dan di ajang Gamescom Cologne 2017, Blizzard kembali melepas film animasi anyar, kali ini fokus pada sang peneliti asal Tiongkok, Mei.

Diberi judul ‘Rise and Shine’, film berdurasi hampir 10 menit ini mengisahkan awal karier Mei-Ling Zhou bersama tim Overwatch. Mungkin Anda sudah tahu, Mei sebetulnya bukanlah karakter yang terlatih secara militer atau pakar senjata seperti Soldier: 76, Tracer, atau Genji. Mei adalah ahli cuaca, dan film tersebut memperlihatkan perjuangannya bertahan hidup setelah insiden di Ecopoint: Antartica menewaskan rekan-rekannya.

Bagi pemain yang berkali-kali tewas di tangan Mei, Rise and Shine juga mengungkap satu fakta pahit: senjata Endothermic Blaster yang begitu dibenci lawan-lawannya ternyata dibuat dari pengering rambut. Betul sekali, ribuan pemain gugur oleh pengering rambut. Film pendek ini bisa Anda simak segera di bawah:

Rise and Shine adalah film animasi pendek Overwatch ketujuh, melengkapi Recall (Winston), Alive (Widowmaker dan Tracer), Dragons (Hanzo dan Genji), Hero (Soldier: 76), The Last Bastion (Bastion), dan Infiltration (Sombra, Reaper dan Widowmaker).

Selain pelepasan film Rise and Shine, belum lama Blizzard juga mengumumkan peta baru yang sengaja didedikasikan untuk Junkrat dan Roadhog. Map bernama Junkertown itu mengambil latar belakang Australia. Dalam kisah Overwatch, Australia merupakan negara yang terkena dampak Omnic Crisis terparah, memaksa pemerintahnya membagi area demi meredam konflik – wilayah pemukiman dihuni manusia, dan pedalaman buat para robot.

Buat memperkenalkan Junkertown pada gamer, Blizzard memublikasikan dua video baru. Pertama adalah video profile Junkertown (akan jadi map jenis Escort), dan yang kedua berjudul The Plan. Bedanya dari versi short animated ialah, The Plan digarap menggunakan engine permainan. Dua video tersebut dapat Anda nikmati di sini:

Blizzard Akan Hadirkan Kembali Event Summer Games di Overwatch

Blizzard Entertainment terlihat selalu konsisten dalam merayakan hari-hari besar melalui event spesial yang mereka ramu khusus di permainan shooter team-based populer Overwatch. Konten-konten tersebut biasanya diramu sebagai mode limited time, digelar saat memasuki periode tertentu, misalnya Tahun Baru China, Halloween, hingga Olimpiade Musim Panas.

Berdasarkan daftar agenda update yang developer ingin terapkan buat memperkaya konten (dan ekosistem) Overwatch, Blizzard memiliki rencana untuk melangsungkan lagi event-event terdahulu di waktu dekat. Dan lewat penuturan game director Jeff Kaplan di video developer update, timnya akan merayakan kembali Summer Games, meskipun Olimpiade Brazil sudah berakhir tahun lalu.

Seperti di Summer Games 2016, Blizzard berniat menyuguhkan kembali Lúcioball, mode yang mengadu pemain dalam pertandingan mirip sepak bola. Namun penyajiannya sedikit berbeda karena developer menerapkan sejumlah modifikasi. Salah satu update terbesarnya adalah menambahan peta baru, kali ini mempersilakan Anda bertanding di kota Sydney – meski map stadion Rio tetap tersedia.

Perubahan lain Blizzard terapkan pada aspek gameplay. Di Lúcioball, Anda tidak lagi dapat mendorong lawan dengan serangan Soundwave. Lalu cara kerja skill ultimate (dahulu efeknya seperti menghisap bola ka arah Anda) turut diubah. Kini ultimate membuat gerakan Lúcio jadi lebih cepat. Dan menariknya lagi, developer akan membubuhkan elemen kompetitif dalam Lúcioball via fitur ranking.

Blizzard juga punya kabar gembira lainnya: banyak dari kita yang melewatkan skin-skin incaran di Summer Games 2016 – mungkin karena saat itu Anda belum beruntung sewaktu membuka loot box. Nantinya, skin-skin terdahulu bisa Anda beli dengan in-game credit, dan developer menjajakannya di harga yang lebih murah. Detail harga skin dapat Anda simak di bawah:

Skin Summer Games 2016

  • Legendary – 1.000-credit
  • Epic – 250-credit
  • Rare – 75-credit

Skin Summer Games 2017

  • Legendary – 3.000-credit
  • Epic – 750-credit
  • Rare – 225-credit
  • Common – 75-credit

Dalam videonya, Jeff Kaplan belum menjelaskan secara rinci seperti apa skin yang sudah Blizzard siapkan. Ia hanya bilang bahwa Junkrat dan Mercy akan memperoleh skin legendary keren (Kaplan bilang skin Mercy tersebut merupakan item kosmetik favoritnya sepanjang masa, dan alasannya mengapa ia mengenakan kaos Mercy), lalu developer juga telah menyiapkan kejutan menarik untuk penggemar berat Widowmaker dan McCree.

Event Summer Games 2017 di Overwatch akan dilaksanakan mulai tanggal 8 sampai 29 Agustus di PC, Xbox One dan PlayStation 4.

Via Polygon.