Amazfit ZenBuds Adalah TWS Khusus untuk Menemani Tidur

True wireless earphone atau TWS biasanya akan kita pakai untuk banyak kegiatan kecuali tidur. Namun sekitar tiga tahun lalu, Bose meluncurkan perangkat bernama Sleepbuds, yang pada dasarnya merupakan TWS khusus untuk mendampingi aktivitas tidur.

Sekarang giliran Huami yang merilis produk serupa. Dijuluki Amazfit ZenBuds, perangkat ini secara spesifik dirancang untuk membantu penggunanya tidur lebih nyenyak, memblokir suara dari luar selagi memutar suara-suara yang menenangkan. Dua fungsi itu sama persis seperti Bose Sleepbuds, namun di sini Huami turut menambahkan fitur sleep tracking dan heart-rate monitoring.

Fitur sleep tracking ini menarik karena dapat mewujudkan sejumlah kapabilitas baru, seperti misalnya mode Smart Playback. Jadi saat mode ini diaktifkan, suara-suara penenang itu tadi hanya akan diputar sampai perangkat mendeteksi penggunanya sudah tertidur lelap, lalu mati sendiri sehingga konsumsi baterainya pun bisa lebih dihemat.

Amazfit ZenBuds

Suara penenang yang saya maksud ada bermacam-macam, mulai dari suara ombak di pantai, suara jangkrik di malam hari, suara rintikan hujan, maupun yang lebih umum seperti white noise atau pink noise. Isolasi suaranya sendiri berlangsung secara pasif, mengandalkan wujud perangkat yang fleksibel dan mampu menutupi hampir seluruh kanal telinga.

Namun pertanyaan yang terpenting adalah, seberapa nyaman menggunakan perangkat ini selagi tidur, apalagi buat yang terbiasa tidur miring? Huami mengklaim ZenBuds tak akan terasa mengganggu berkat teksturnya yang elastis dan lembut. Ia juga sangat ringan dengan bobot hanya 1,78 gram per earpiece.

Bobot itu bahkan masih bisa dikurangi lagi, sebab angka 1,78 gram itu adalah untuk ukuran eartip M, dan paket penjualannya masih menyertakan dua ukuran yang lebih kecil (SS dan S) serta satu yang lebih besar (L). Semacam sirip yang terdapat di tiap-tiap eartip memastikan ZenBuds tidak akan terlepas dari telinga meskipun penggunanya miring ke sana-sini selama tidur.

Amazfit ZenBuds

Meski memanfaatkan konektivitas Bluetooth 5.0, ZenBuds tak bisa dipakai untuk memutar musik dari smartphone seperti TWS pada umumnya. Dalam sekali pengisian, baterainya diklaim bisa tahan sampai 8 jam saat dipakai untuk memutar suara secara nonstop, atau sampai 12 jam kalau hanya dipakai untuk memutar suara selama 3 jam.

8 jam tentunya sudah sangat cukup untuk sebagian besar konsumen, dan daya sepanjang itu memungkinkan perangkat untuk membunyikan alarm di pagi hari (atau di waktu yang pengguna tetapkan sendiri pada aplikasi pendampingnya) sebelum akhirnya baterainya perlu diisi ulang. Charging case-nya sendiri siap menyuplai hingga 56 jam daya ekstra, dan case ini sudah memakai sambungan USB-C untuk charging-nya.

Entah kebetulan atau tidak, Amazfit ZenBuds juga dipasarkan melalui situs crowdfunding Indiegogo, sama seperti Bose Sleepbuds tiga tahun silam. Harga paling murah yang bisa didapat saat ini adalah $69, sedangkan harga retailnya diestimasikan berkisar $149.

EarDial Ialah Earplug Pintar ‘Tak Kasatmata’ Untuk Melindungi Pendengaran Anda

Banyak pecinta musik berargumen bahwa bass merupakan salah satu elemen penting dalam lagu, berfungsi memengaruhi pendengar secara fisik, dan itu alasannya bass sangat ditonjolkan di konser-konser musik. Efeknya, kita biasa mendengar dering yang memusingkan sepulang dari konser. Kondisi ini dinamai tinnitus dan ia semakin sering ditemui di kalangan usia muda.

Berdasarkan studi WHO, hampir 40 persen remaja dan orang dewasa muda terancam ‘noise induced hearing loss‘ akibat sering berkunjung ke lokasi-lokasi hiburan. Dan sekali sudah rusak, pendengaran tidak bisa diperbaiki. Hal ini memotivasi tim developer London menggarap solusi, penjelmaannya berupa aksesori yang diklaim sebagai ‘earplug pintar tak kasat mata’. Produk tersebut dinamai EarDial.

Lewat EarDial, developer menjanjikan hal sederhana namun begitu esensial bagi pecinta musik: keleluasaan menikmati lagu dalam kualitas high-fidelity tanpa perlu khawatir hobi mereka berdampak buruk untuk pendengaran. Tak seperti earplug (penyumbat telinga) biasa, device memungkinkan kita tetap mendengar lagu dan suara sembari memproteksi kesehatan telinga, bekerja dengan bantuan aplikasi mobile.

Ada dua faktor utama penyebab kerusakan telinga: yaitu volume yang terlalu besar dan durasi yang terlalu lama. Semua bunyi-bunyian di atas 85-desibel berbahaya untuk pendengaran, dan faktanya, suara di klub dan konser sudah melampaui 100-desibel. Waktu teraman buat berada di sana hanyalah sekitar 15 menit. Tapi tentu saja konser tidak berlangsung sesingkat itu, dan situasi ini bahkan harus dihadapi sehari-hari jika Anda adalah seorang DJ, musisi, serta bartender.

EarDial 1

EarDial terbuat dari bahan silikon hypoalergenic lembut, ukurannya mungil dengan warna transparan – itu mengapa developer menyebutnya sebagai invisible earplug. Di dalam, EarDial menyimpan filter high-fidelity – sehingga suara musik dan teman-teman dapat tetap terdengar jelas – dan juga mempunyai komponen earwax protection. Jika selesai dipakai, Anda tinggal melepasnya (ada grip mungil) dan memasukkan EarDial ke case aluminium berbentuk kapsul.

Via app, Anda bisa mengetahui level suara di sekitar. Ia akan menginformasikan berapa angkanya secara tepat, serta memberi tahu seberapa lama Anda disarankan berada di sana tanpa mengenakan EarDial. Dan saya melihat tidak ada salahnya memakai EarDial sebelum memasang headphone di kepala. Earplug sendiri sebetulnya tidak tersambung ke app via koneksi wireless, suara dideteksi oleh microphone di smartphone.

EarDial bisa Anda pesan di Kickstarter seharga £ 20 atau kisaran US$ 24, rencananya akan mulai dikirim di bulan Desember 2016.

Here Active Listening Adalah Equalizer untuk Suara di Sekitar Anda

Bayi memang menggemaskan, akan tetapi saya yakin Anda pernah merasa terganggu dengan suara tangisan bayi ketika berada di tempat umum. Solusinya? Seringkali Anda yang harus mengalah pergi dari tempat tersebut. Continue reading Here Active Listening Adalah Equalizer untuk Suara di Sekitar Anda

DUBS Acoustic Filters, Pelindung Telinga Pintar untuk Menikmati Konser

Kemampuan pendengaran masing-masing individu berbeda-beda. Namun seiring bertambahnya umur, indera pendengaran kita akan memburuk karena berbagai faktor. Continue reading DUBS Acoustic Filters, Pelindung Telinga Pintar untuk Menikmati Konser