SwiftKey Rilis Swiftmoji, Mampu Prediksi Emoji yang Sesuai dengan Konteks Pesan Anda

Setelah bertahun-tahun mematangkan teknologi prediction engine-nya, SwiftKey kini sudah siap untuk meluncurkan aplikasi baru di bawah ‘bos’ baru mereka yaitu Microsoft. Dijuluki Swiftmoji, tentunya Anda sudah bisa menebak keunggulannya apa, bukan?

Ya, tebakan Anda tidak salah, Swiftmoji bisa dianggap sebagai SwiftKey tapi untuk emoji. Kalau SwiftKey berusaha memprediksi kata-kata apa yang akan Anda ketikkan selanjutnya, Swiftmoji akan memprediksi emoji apa yang bakal Anda cantumkan.

Swiftmoji menggunakan basis teknologi prediction engine yang sama seperti SwiftKey. Ia akan mencoba memahami konteks terkait apa yang Anda ketikkan dan merujuk pada tren penggunaan emoji secara global guna memberikan prediksi emoji yang paling tepat untuk mendampingi pesan Anda tersebut.

Swiftmoji lebih berguna di Android ketimbang iOS karena bisa menggantikan keyboard bawaan secara penuh / Google Play
Swiftmoji lebih berguna di Android ketimbang iOS karena bisa menggantikan keyboard bawaan secara penuh / Google Play

Swiftmoji diyakini mampu mengenali sentimen-sentimen yang muncul dari pengguna dalam jumlah besar dengan menganalisa bagaimana emoji digunakan dalam proses komunikasi. Contoh yang cukup menarik adalah bagaimana Swiftmoji akan memberikan rekomendasi emoji kambing saat Anda mengetikkan nama Muhammad Ali, dimana kambing dilihat sebagai akronim dari “Greatest of All Time” alias G.O.A.T.

Dengan lebih dari 1.800 emoji sejauh ini, mencari emoji yang tepat terkadang bisa cukup menyita waktu. Swiftmoji ingin menghapuskan masalah ini lewat prediksi emoji-nya yang diyakini cukup akurat. Emoji sendiri sudah menjadi bagian penting dalam komunikasi sehari-hari, dengan perkiraan 6 miliar emoji yang terkirim di seluruh dunia setiap harinya.

Saat ini Swiftmoji sudah tersedia secara cuma-cuma untuk iOS maupun Android. Di Android, ia akan menggantikan keyboard bawaan secara penuh, dengan deretan prediksi emoji berada di atas keyboard. Di iOS, pengguna harus mengganti keyboard-nya setiap kali hendak menginput emoji menggunakan Swiftmoji – lebih repot dan kurang efektif.

Sumber: SwiftKey Blog.

Application Information Will Show Up Here

Oxford Nobatkan Sebuah Emoji Sebagai Word of the Year 2015

Untuk pertama kalinya dalam sejarah, gelar Oxford Dictionaries Word of the Year 2015 jatuh pada sebuah emoji. Bukan kata “emoji” itu sendiri, melainkan sebuah emoji yang memang sangat sering digunakan dalam percakapan sehari-hari, yaitu ?.

Menurut Oxford, nama resmi dari ? adalah “Face with Tears of Joy”, atau mungkin dalam Bahasa Indonesia bisa diartikan sebagai “Tangis Kebahagiaan”. Tapi kalau menurut versi pribadi, saya lebih suka menyebutnya “ketawa sampai nangis”. ?

Dalam sebuah blog post, Oxford menjelaskan alasan di balik pemilihan yang tidak umum ini. Bekerja sama dengan SwiftKey, mereka memantau statistik emoji terpopuler di berbagai negara. ? akhirnya dipilih karena merupakan yang paling sering digunakan secara global.

Di UK saja, emoji konyol ini mencatatkan angka 20 persen dari seluruh emoji yang dipakai dalam percakapan, sedangkan di AS angkanya mencapai 17 persen. Penggunaan kata “emoji” sendiri juga meningkat hingga tiga kali lipat dalam tahun 2015 ini menurut data yang dikumpulkan Oxford Dictionaries Corpus.

Nah, dalam rangka merayakan ‘kemenangan’ emoji sebagai Oxford Dictionaries Word of the Year 2015, kita pun juga harus ikut menyemarakkan penggunaannya. Tentu saja, kita sudah bisa menyelipkan emoji dalam percakapan menggunakan keyboard bawaan smartphone atau tablet. Akan tetapi deretan aplikasi berikut menawarkan sesuatu yang unik seputar emoji.

Fleksy dan Minuum

Minuum Emoji Autocomplete

Dari sekian banyak aplikasi keyboard yang tersedia untuk Android dan iOS, Fleksy dan Minuum bisa dibilang yang paling ideal untuk pencinta emoji. Selagi Anda mengetik, kedua aplikasi dapat menampilkan deretan emoji pada autocomplete bar sehingga Anda bisa dengan cepat menyelipkannya ke dalam percakapan.

Star Wars

Star Wars Emoji

Oke, ini bukan sebuah aplikasi keyboard. Tapi di dalamnya Anda akan menemukan seabrek emoji khusus yang berisikan karakter-karakter dari jagat Star Wars. Mengingat jadwal rilis film terbarunya semakin dekat, sudah saatnya kita berbagi kemeriahan lewat emoji yang dirancang khusus untuknya.

Aplikasi ini tersedia untuk Android maupun iOS. Ukurannya cukup besar karena juga mencakup sejumlah konten menarik seputar Star Wars.

Linkmoji

Linkmoji

Linkmoji bukanlah sebuah aplikasi, melainkan situs URL shortener macam Goo.gl atau Bit.ly. Ide konyol yang ditawarkan adalah, Anda bisa membagikan link apapun menjadi deretan emoji acak. Contohnya seperti ini: http://????????.??.ws.

Wikemoji

Wikemoji

Wikemoji sederhananya merupakan kamus emoji. Di situsnya, Anda bisa menemukan berbagai macam kombinasi emoji yang punya makna tersendiri. Data yang dikumpulkan berasal dari komunitas, yang berarti Anda juga bisa membuat entry versi Anda sendiri.

Bonus: Emoji Keyboard

Emoji Keyboard / EmojiWorks

Bukan aplikasi, juga bukan situs, Emoji Keyboard benar-benar merupakan sebuah keyboard fisik yang ditujukan buat pengguna emoji kelas kakap. Layout tombol-tombolnya menyerupai keyboard milik MacBook, hanya saja hampir di setiap tombolnya terdapat satu atau lebih emoji.

Ada tiga varian yang ditawarkan dengan kisaran harga mulai $80 sampai $100, dan ketiganya mengandalkan daya dari dua baterai AAA beserta konektivitas Bluetooth. Pihak pengembangnya mengklaim Emoji Keyboard kompatibel dengan perangkat iOS, Windows maupun OS X – sayang Android tidak tercantum.

Emoji Keyboard Ajak Anda Perluas Kosa Kata Selagi Bercengkerama di Dunia Maya

Emoji Keyboard / EmojiWorks

Berkat internet, kosa kata kita bertambah dalam wujud emoji. Seperti yang kita alami sehari-hari, percakapan kita di dunia maya pasti sempat diselipi oleh emoji. Begitu pentingnya peran emoji, salah satu fitur penting pada update iOS 9.1 baru-baru ini adalah, apalagi kalau bukan penambahan koleksi emoji.

Sayangnya cara kita mengekspresikan emoji masih bisa dikatakan tidak sempurna. Scrolling dari kiri ke kanan atau atas ke bawah untuk mencari emoji yang tepat terasa sangat tidak efisien. Alhasil, banyak waktu tersia-siakan hanya untuk mengekspresikan sesuatu dalam sebuah percakapan – yang seharusnya tidak demikian kalau kita tidak menggunakan emoji, tapi siapa juga yang bisa menahan hasrat berekspresi via emoji?

Kalau emoji merupakan bagian penting dari keseharian Anda, mungkin Anda mau melirik produk bernama Emoji Keyboard persembahan EmojiWorks ini. Perangkat ini tak lain merupakan sebuah keyboard Bluetooth yang mengemas emoji di hampir setiap tuts ber-layout tradisional miliknya.

Emoji Keyboard Pro dan iPad

Secara total ada 47 emoji paling umum yang bisa Anda ekspresikan dengan cepat menggunakan keyboard ini. Tapi kalau itu masih kurang, tersedia varian Emoji Keyboard Plus yang mengemas dua emoji di masing-masing tuts – 94 emoji totalnya. Lalu bagi mereka yang lebih sering menggunakan emoji ketimbang alfabet, hadir varian Emoji Keyboard Pro yang sebagian besar tuts-nya mengemas tiga emoji, menyediakan total 120 emoji di ujung jemari mereka.

EmojiWorks mengklaim ketiga varian keyboard-nya telah dibekali koleksi emoji terbaru yang tersedia saat ini – bahkan varian Plus dan Pro-nya bisa dipakai untuk mengubah warna kulit emoji, memberikan kombinasi yang lebih beragam lagi. Emoji Keyboard kompatibel dengan perangkat iOS, Windows dan OS X; Anda harus meng-install aplikasi pendampingnya terlebih dulu sebelum menggunakannya.

Saat ini EmojiWorks sudah menerima pre-order untuk ketiga varian Emoji Keyboard. Varian standarnya dihargai $80, varian Plus $90 dan varian Pro $100. Ketiganya mengandalkan daya dari dua baterai AAA. Kalau Anda ingin mengekspresikan emoji 10 kali lebih cepat dari rekan-rekan Anda, sepertinya tidak ada alternatif yang lebih baik dari Emoji Keyboard.

Sumber: The Verge.