Telkomsel Gelar Liga Esports untuk Kelas Amatir, Mahasiswa, dan Profesional

Telkomsel nampaknya kian mantab bermain di industri gaming tanah air. Setelah sebelumnya merilis game Shellfire dan teken kontrak kerja sama dengan Singtel untuk garap pasar esports di Asia Tenggara, kemarin (17 Oktober 2018), resmi mengumumkan liga esports mereka sendiri.

Tak tanggung-tanggung ada 3 liga yang akan diusung oleh Telkomsel, lewat Dunia Games, yaitu Dunia Games League, Dunia Games Campus League, dan Dunia Games Pro League. Ketiga liga tersebut juga tergabung dalam rangkaian Indonesia Games Championship (IGC) 2019. Buat yang belum tahu, IGC sendiri merupakan gelaran kompetitif tahunan milik Dunia Games yang berawal dari tahun 2017.

Direktur Marketing Telkomsel Alistair Johnston mengatakan, “Menghadapi perkembangan industri esport di Indonesia, Dunia Games hadir untuk menjadi pendukung utama bagi industri ini melalui ajang Liga esport Dunia Games. Ajang ini kami hadirkan untuk memberikan wadah bagi pelanggan yang mencintai game dan esport serta sebagai salah satu upaya kami untuk membangun ekosistem digital entertainment lifestyle bagi masyarakat Indonesia.”

Dokumentasi: Telkomsel
Dokumentasi: Telkomsel

“Layanan game online akan memerlukan standar jaringan yang sangat bagus dengan kecepatan tinggi dan latensi yang rendah. Untuk itu kami selalu meningkatkan kualitas jaringan broadband 4G LTE untuk memastikan stabilitas layanan data sehingga para gamers dapat menikmati game online dengan nyaman. Hingga saat ini lebih dari 60 juta pengguna Telkomsel dari 90 juta pemain telah aktif yang bermain mobile games secara online di Indonesia,” tambah Alistair.

Baru ada 2 game yang akan dipertandingkan di liga ini. Dunia Games League akan mengusung Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) dari Moonton. Sedangkan untuk Dunia Games Campus League dan Dunia Games Pro League akan mengusung Free Fire rilisan Garena.

Dunia Games League tadi nantinya akan diadakan di 141 kota dan 13 tim terbaik akan diadu lagi di tingkat nasional untuk memperebutkan gelar juara yang rencananya akan digelar pada bulan Maret 2019 di Dunia Games Esports Stadium. Sedangkan registrasi liga ini sudah dibuka sejak awal Oktober 2018 dan akan mulai dipertandingkan mulai akhir Oktober 2018.

Dokumentasi: Telkomsel
Dokumentasi: Telkomsel

Untuk Dunia Games League, turnamen ini hanya untuk para pemain MLBB tingkat amatir. Jadi, mereka-mereka yang terdaftar sebagai tingkat pro di database Telksomel tidak akan diperbolehkan untuk turut bertarung. Bagi Anda yang tertarik untuk cari tahu lebih lanjut soal liga ini, silakan langsung mengunjungi situs resmi Dunia Games League.

Sedangkan Dunia Games Campus League akan berlangsung di 13 kampus se-Indonesia dan 12 tim terbaik akan bertanding kembali di babak grand final. 

Masa pendaftaran untuk liga ini dibuka pada akhir November 2018 dan masa registrasi untuk Dunia Games Pro League akan dimulai pada awal Januari 2019.

Liga ini menarik karena Telkomsel berhasil menggandeng 2 publisher game besar dalam satu wadah, yaitu Moonton dan Garena, yang juga bisa dibilang kompetitor – antara MLBB dan AoV. Namun hal ini juga bukan yang pertama kalinya mereka buat. IGC 2018 kemarin juga Telkomsel bahkan mempertandingkan 3 game MOBA mobile yang sebenarnya saling bersaing, yaitu MLBB, AoV, dan Vainglory.

IGC 2018. Sumber: Dunia Games
IGC 2018. Sumber: Dunia Games

Lalu kenapa Free Fire yang dipilih jadi liga profesionalnya Dunia Games? Kenapa tidak Shellfire? Menurut pihak Telkomsel,  ada kriteria dari jumlah pemain per hari sebelum sebuah game bisa menjadi esports. Sedangkan Shellfire masih belum mencapai angka tersebut.

Dari sisi Garena, AoV memang sudah punya liga profesional (ASL) yang digarap langsung oleh Garena. Sedangkan Free Fire memang sebelumnya belum ada liga profesionalnya.

“Iluni12 Talk” Bahas Skema Pendanaan untuk Startup

Ikatan Alumni Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia (Iluni12) akan mengadakan talkshow bertema startup. Kali ini diskusi akan membahas seputar pendanaan untuk startup (Startup Financing).

Startup, sebagai sebuah perusahaan yang tumbuh secara pesat, seringkali membutuhkan bantuan pendanaan untuk mendukung akselerasi ini. Pendanaan bisa berupa dana eksternal dari investor, khususnya perusahaan modal ventura, atau bahkan langsung ke lantai bursa dalam bentuk go public.

Iluni12 Talk kali ini akan diisi oleh tiga orang pembicara. Pembicara pertama adalah Adrian A. Gunadi, Co-Founder dan CEO Investree, sebuah layanan p2p lending yang sudah mendapatkan pendanaan dari investor hingga Seri B (dan sedang dalam proses pencarian pendanaan Seri C).

Pembicara berikutnya adalah Hiro Whardana, CEO Passpod, sebuah layanan penyewaan modem Wi-Fi untuk traveling mancanegara yang sebentar lagi bakal IPO di lantai bursa.

Pembicara terakhir adalah Irmawati Amran, Program Director IDX Incubator, sebuah program inkubasi yang diinisiasi Bursa Efek Indonesia untuk mendorong lebih banyak startup melantai di BEI.

Acara Iluni12 Talk akan diadakan pada tanggal 27 Oktober 2018, dengan registrasi mulai pukul 08.00, bertempat di IDX Incubator, Menara Mandiri Lantai 16 Jalan Sudirman Jakarta.

Biaya pendaftaran untuk umum sebesar Rp300 ribu, sementara untuk anggota Iluni12 (alumni Fasilkom UI) sebesar Rp150 ribu. Tempat dibatasi untuk 50 orang. Pendaftaran dan pembayaran bisa dilakukan melalui http://bit.ly/iluni12sf.


Disclosure: DailySocial adalah media partner acara Iluni12 Talk

Megaxus Olimpiade 2018, Gerbang Menuju Turnamen AyoDance Tingkat Dunia

Apakah Anda sudah punya rencana untuk menghabiskan akhir pekan ini? Bila belum, Anda dapat hadir untuk menyaksikan acara turnamen esports yang akan diadakan di Neo Soho Mall, Jakarta, yaitu Megaxus Olimpiade 2018. Terutama jika Anda penggemar berbagai game online yang selama ini diterbitkan Megaxus di Indonesia.

Megaxus Olimpiade 2018 menghadirkan kompetisi esports berskala Nasional dengan total hadiah sebesar Rp91.300.000. Rangkaian kompetisi ini sudah berjalan sejak pertengahan September lalu, dengan acara puncak beserta babak Grand Final yang digelar pada tanggal 11 – 14 Oktober 2018.

Closers Online | Screenshot
Closers Online | Sumber: F2P.com

Ada empat game diusung dalam turnamen nasional Megaxus Olimpiade 2018, yaitu Audition AyoDance, AyoDance Mobile, Counter-Strike Online, serta Closers Online. Audition AyoDance menjadi bintang utama, sebab tak cuma uang hadiah, turnamen ini juga jadi ajang untuk memperebutkan 5 tiket maju ke turnamen tingkat dunia yaitu Audition AyoDance World Championship 2018 di Seoul, Korea Selatan.

Kiprah Indonesia di dunia Audition AyoDance sendiri tidak bisa diremehkan. Tahun lalu, pemain asal Indonesia berhasil menjadi juara pertama di Audition AyoDance World Championship 2017. Dia adalah Fadli Sahid Hermansyah, yang akhirnya membawa pulang hadiah senilai US$5.000. Bahkan Indonesia menyapu bersih seluruh gelar juara yang ada, baik gelar perorangan maupun tim. Tahun ini Fadli juga akan berangkat ke Seoul sebagai pemegang juara bertahan.

Audition AyoDance World Championship 2017 | Winners
Juara Audition AyoDance World Championship 2017 | Sumber: Megaxus

Selain turnamen esports, Megaxus Olimpiade 2018 juga menghadirkan hiburan-hiburan lainnya. Misalnya kesempatan untuk mencoba game secara gratis, serta kompetisi cosplay. Kompetisi akan diadakan pada hari Minggu, tanggal 14 Oktober 2018 di Neo Soho Mall, dengan lima tema berikut:

  • Megaxus Cosplay (AyoDance, Counter-Strike Online, Closers Online)
  • Anime, Manga, Console & Comic Cosplay (contoh: One Piece, Naruto, Final Fantasy, dan lain-lain)
  • Movie Character (contoh: Pirates of Carribean, Harry Potter, Star Wars, dan lain-lain)
  • Tokusatsu dan Mecha (contoh: Kamen Rider, Gundam)
  • Orisinal dan Superhero (contoh: Gatot Kaca, Superman, Iron Man)

Tersedia hadiah untuk lima pemenang, masing-masing sejumlah Rp350.000 serta plakat dan merchandise dari Megaxus. Registrasi dapat dilakukan secara online di situs Megaxus Olimpade 2018, ataupun on the spot hingga pukul 12.00 WIB.

Audition AyoDance | Screenshot
Audition AyoDance | Sumber: Megaxus

Untuk Anda yang berminat menyaksikan acara Megaxus Online 2018 namun berhalangan hadir, jangan khawatir. Megaxus juga akan melakukan live streaming pada tanggal 13 – 14 Oktober di channel YouTube resmi Megaxus, serta halaman Facebook Megaxus Infotech.

Sumber: Megaxus, Liputan6.

Liga Esports PUBG Pertama di Amerika Serikat Akan Digelar pada Januari 2019

PlayerUnknown’s Battlegrounds atau PUBG sudah cukup populer diusung menjadi salah satu cabang game kompetitif dalam turnamen. Namun belum ada liga profesional PUBG yang menaungi game tersebut dalam skala nasional, setidaknya di Amerika Serikat. Hal itu akan segera berubah berkat diluncurkannya liga esports PUBG dengan nama National PUBG League (NPL) mulai Januari 2019 nanti.

PUBG Corp. selaku penerbit PUBG bekerja sama dengan organisasi esports asal Korea Selatan, OGN, untuk pengadaan liga ini. Bagi PUBG Corp., NPL hanyalah salah satu dari rangkaian rencana jangka panjang untuk menciptakan ekosistem esports global yang berkesinambungan. Sebelumnya mereka juga telah meluncurkan turnamen esports bernama PUBG Global Invitational 2018 di Berlin, Jerman.

PlayerUnknown's Battleground | Screenshot
PlayerUnknown’s Battleground | Sumber: Microsoft

Sebagai partner eksklusif, OGN mendapat hak untuk ikut menjadi organizer NPL serta menyiarkan pertandingan di channel Twitch mereka. Untuk NPL musim pertama, PUBG Corp. dan OGN menawarkan hadiah uang senilai total 1 juta dolar. Hadiah tersebut merupakan yang terbesar dalam kompetisi PUBG di seluruh Amerika Serikat selama ini.

OGN sendiri sebelumnya sudah berpengalaman “membesarkan” judul-judul esports lain, termasuk StarCraft II dan League of Legends. Tidak tanggung-tanggung, OGN bahkan mendirikan arena esports baru yang terletak di Manhattan Beach, California. Total investasi OGN di Amerika Serikat ini dikabarkan mencapai lebih dari 100 juta dolar. Dengan kapasitas hingga 500 penonton dan 100 pemain, arena baru OGN ini dirancang khusus untuk mengakomodasi pertandingan esports bergenre battle royale.

OGN Manhattan Arena | Design
Rancangan arena OGN di Manhattan Beach | Sumber: OGN

Selain NPL, nantinya arena tersebut juga akan digunakan untuk OGN Super League (OSL) dan OGM Super Match (OSM). Keduanya adalah kompetisi rutin mingguan yang mempertandingkan berbagai game secara bergilir. Bedanya, OSL terbuka untuk semua orang, sementara OSM adalah turnamen invitational khusus untuk tim-tim terbaik. OSL dan OSM juga akan diluncurkan mulai tahun 2019.

Menurut Gary Kim, pimpinan produksi OGN, kerja sama dengan PUBG Corp. adalah langkah awal mereka untuk mengubah iklim esports Amerika Serikat menuju tingkat yang lebih tinggi. “Sejauh ini konten kami telah diterjemahkan ke berbagai bahasa (dan negara) di seluruh dunia, tapi kami belum mendapat kesempatan untuk memasukkan struktur di Amerika Serikat,” katanya dalam sebuah wawancara dengan CNBC.

OGN Survival Arena | Photo
OGN Survival Arena di Seoul, Korea Selatan | Sumber: OGN

Kim menambahkan, “Untuk berkembang menuju pasar global, kami butuh Amerika Serikat. Banyak developer game terkemuka ada di Amerika Serikat, dan kami ingin bekerja sama dengan mereka.” Amerika Serikat memang termasuk salah satu negara dengan perkembangan esports terbesar, tapi OGN merasa masih banyak potensi yang dapat digali.

Selain siaran turnamen dan acara-acara esports, OGN juga ingin menciptakan konten orisinal yang ditujukan untuk para pemirsa Amerika Serikat secara umum. Contohnya seperti pameran game, dokumenter seputar esports, pameran virtual reality, hingga pertandingan esports antara selebritas. OGN percaya bahwa mereka dapat menarik minat berbagai kalangan masyarakat, mulai dari para penggila esports sampai para pemirsa awam.

Sumber: Variety Gaming, CNBC.

Beberapa Turnamen Mobile Legends yang Bisa Anda Ikuti di Bulan Oktober 2018

Bulan Oktober 2018 membawa angin segar bagi para pemain Mobile Legends berkat kemunculan hero baru yang keren, yaitu Hell Knight Leomord. Hero tipe Fighter tersebut memiliki keahlian unik, antara lain kemampuan untuk menunggang kuda dan menyerang sambil berjalan. Karena Leomord masih cukup baru, kita belum melihat banyak performanya di turnamen, tapi akan sangat menarik tentunya bila Leomord dapat mengubah keseimbangan metagame Mobile Legends saat ini.

Anda tak perlu menunggu para pemain profesional mencoba Leomord ataupun hero-hero baru lainnya, karena Anda dapat mencobanya sendiri di turnamen-turnamen amatir. Turnamen Mobile Legends sampai sekarang masih menjamur, bahkan ada yang diadakan lebih dari sekali dalam sebulan.

Berikut ini beberapa turnamen Mobile Legends yang bisa Anda ikuti di bulan Oktober 2018. Semua kompetisi di bawah bersifat online dan terbuka untuk siapa saja.

Capone Gang Rabioso (CGR) Tournament Season 3

CGR Tournament ini termasuk turnamen yang tidak begitu sering diadakan. Season sebelumnya digelar pada bulan Maret 2018, dan baru muncul kembali tujuh bulan kemudian. Tapi penantian itu cukup layak, sebab CGR Tournament menawarkan hadiah cukup besar, hingga lebih dari Rp10.000.000.

Pendaftaran: 20 September – 11 Oktober 2018

Pertandingan: 12 – 14 Oktober 2018

Jumlah peserta: 128 slot (multi slot)

Biaya pendaftaran: Rp100.000/tim, atau Rp190.000/2 slot

Hadiah total Rp10.500.000 (bisa berubah sesuai jumlah peserta), dengan rincian:

  • Juara 1: Rp5.000.000 + E-certificate
  • Juara 2: Rp3.000.000 + E-certificate
  • Juara 3: Rp2.000.000 + E-certificate
  • MVP di Final: Starlight Membership Oktober
  • Savage di Final: Rp150.000
  • First Blood di Final: Rp100.000
  • Assist terbanyak di Final: Rp100.000
  • Kill terbanyak di Final: Rp100.000

Narahubung: LINE (anthoniusericc, seutepanii), Instagram (official.cgrsquad)

CGR Tournament | Season 3
CGR Tournament Season 3 | Sumber: Official CGR Squad

Square ID Tournament Season 1

Turnamen yang masih cukup baru, Square ID Tournament membuka kesempatan bagi pemain dari segala level untuk berkompetisi. Turnamen ini memperbolehkan Anda untuk mendaftar lebih dari satu slot, juga tak menutup kemungkinan terjadi double winner (satu tim meraih dua gelar).

Pendaftaran: 24 September – 7 Oktober 2018

Pertandingan: 8 – 10 Oktober 2018

Jumlah peserta: 64 slot (multi slot)

Biaya pendaftaran: Rp50.000/slot

Hadiah total Rp2.450.000 (bisa berubah sesuai jumlah peserta), dengan rincian:

  • Juara 1: Rp1.000.000
  • Juara 2: Rp750.000
  • Juara 3: Rp500.000
  • MVP terbanyak: Rp100.000
  • Assist terbanyak: Rp50.000

Narahubung: LINE (bellaint, @yoq8648k), Instagram (square_id)

WASD Online Tournament Season 14

WASD patut diacungi jempol sebab mereka tergolong rajin mengadakan turnamen. Dalam sebulan bisa ada dua turnamen dari organizer ini. Uang hadiahnya pun cukup lumayan untuk ukuran turnamen amatir. Serunya lagi, pemenang tidak hanya mendapat uang hadiah tapi juga mendapat piala fisik.

Pendaftaran: 2 – 11 Oktober 2018

Pertandingan: 12 – 14 Oktober 2018

Jumlah peserta: 64 slot (multi slot)

Biaya pendaftaran: Rp100.000/slot, atau Rp125.000/slot via pulsa

Hadiah total Rp5.200.000, dengan rincian:

  • Juara 1: Rp2.000.000 + Piala + E-Certificate
  • Juara 2: Rp1.700.000 + Piala + E-Certificate
  • Juara 3: Rp1.200.000 + Piala + E-Certificate

Narahubung: LINE (@xmh7228r), WA (081958068213)

WASD Online Tournament | Season 14
WASD Online Tournament Season 14 | Sumber: LINE WASD Mobile Legends

Lord Tournament Season 3

Salah satu turnamen yang masih cukup baru, namun sejauh ini konsisten digelar. Lord Tournamen Season 3 menawarkan hadiah sedikit lebih kecil dari season sebelumnya. Bila bulan lalu total hadiahnya mencapai Rp4.000.000, kali ini hanya Rp3.300.000. Tapi biaya pendaftarannya pun lebih murah.

Pendaftaran: 1 – 12 Oktober 2018

Pertandingan: 13 – 14 Oktober 2018

Jumlah peserta: 64 slot (multi slot)

Biaya pendaftaran: Rp75.000/slot (hingga 5 Oktober), Rp90.000/slot (setelah 5 Oktober)

Hadiah total Rp3.300.000, dengan rincian:

  • Juara 1: Rp1.600.000 + E-Certificate
  • Juara 2: Rp1.100.000 + E-Certificate
  • Juara 3: Rp600.000 + E-Certificate

Narahubung: LINE (Lord_Tournament, eggie24, idgueyangmane), WA (089509840419, 089655805714), Instagram (Lord_Tournament)

Viola eSports Online Tournament Season 9

Viola eSports cukup sering mengadakan turnamen, namun dibanding yang lain uang hadiahnya tidak begitu besar. Semoga saja turnamen ini bisa berkembang di kemudian hari, baik dari segi skala maupun hadiah yang ditawarkan.

Pendaftaran: 1 – 9 Oktober 2018

Pertandingan: 11 – 14 Oktober 2018

Jumlah peserta: 32 tim

Biaya pendaftaran: Rp75.000/tim

Hadiah total Rp1.850.000, dengan rincian:

  • Juara 1: Rp775.000 + E-Certificate
  • Juara 2: Rp550.000 + E-Certificate
  • Juara 3: Rp325.000 + E-Certificate
  • Legendary pertama di Grand Final: Rp50.000
  • Savage pertama di Grand Final: Rp150.000

Narahubung: LINE (viola.esports), WA (081313559909), Instagram (viola.esports)

BK Online Tournament Season 1

Turnamen baru namun cukup berani menawarkan hadiah besar, BK Online Tournament ini punya format yang mirip dengan WASD Online Tournament. Begitu pula hadiahnya yang tidak hanya berupa uang tapi juga piala.

Pendaftaran: 5 – 18 Oktober 2018

Pertandingan: 19 – 21 Oktober 2018

Jumlah peserta: 64 slot (multi slot)

Biaya pendaftaran: Rp100.000/slot, atau Rp125.000/slot via pulsa

Hadiah total Rp5.200.000 (bisa berubah tergantung jumlah peserta), dengan rincian:

  • Juara 1: Rp2.000.000 + Piala + E-Certificate
  • Juara 2: Rp1.700.000 + Piala + E-Certificate
  • Juara 3: Rp1.200.000 + Piala + E-Certificate

Narahubung: LINE (@asa2235r), WA (081378503732)

BK Online Tournament | Season 1
BK Online Tournament Season 1 | Sumber: LINE BK Mobile Legends

Sumber: Info Tourney, Mobile Legends Official Forum.

Tonton dan Dukung BOOM ID Bertarung di PVP Esports Championship

Hari ini, 3 Oktober 2018, BOOM ID akan mengikuti turnamen berskala internasional di Singapura yang bertajuk PVP Esports Championship.

Turnamen yang disponsori oleh Singtel dan Razer ini menyuguhkan total hadiah sampai dengan US$300 ribu dengan pembagian hadiah berikut ini:

  1. Juara 1: US$80.000
  2. Juara 2: US$40.000
  3. Juara 3: US$20.000

Digelar di Suntec Convention Center, Singapura, BOOM ID akan berhadapan dengan 8 tim lain yang berasal berbagai negara.

Berikut adalah daftar peserta dari PVP Esports Championship:

  1. PSG.LGD dari Tiongkok (Direct Invite)
  2. Team Secret dari Eropa (Direct Invite)
  3. Fnatic dari Malaysia (Direct Invite)
  4. KSY dari Australia (dari kualifikasi Australia)
  5. Team Admiral dari Filipina (dari kualifikasi Filipina)
  6. Resurgence dari Singapura (dari kualifikasi Singapura)
  7. Hastag?.DOTA dari Thailand (dari kualifikasi Thailand)
  8. Signify dari India (dari kualifikasi India)
  9. BOOM ID (dari Indonesia Games Championship 2018)

Seperti yang kami tuliskan tadi, BOOM ID memang langsung lolos ke sini berkat prestasi mereka menjuarai Indonesia Games Championship 2018 (salah satu turnamen esports terbesar di Indonesia yang diselenggarakan oleh Telkomsel) yang digelar bulan April 2018 silam. Mungkin lebih tepatnya, IGC 2018 tadi dikategorikan sebagai qualifier Indonesia.

Kompetisi ini pun terbagi menjadi 3 babak, yaitu babak Grup dan Playoff Group, dan Playoff Single Elimination.

Menariknya, karena memang tim-tim undangan di sini bisa dibilang tim Tier 1 dunia, 3 tim tersebut tidak akan mengikuti babak Grup pertama.

Hanya 6 tim dari jalur kualifikasi yang akan bertanding di babak Grup dengan format Round-Robin (Bo1). Tiga tim teratas di babak Grup pun berhak lanjut ke babak Playoff. Tiga tim terbawah di babak Grup pertama tadi akan langsung tereliminasi.

Sedangkan untuk babak Playoff Group, 6 tim (termasuk tim undangan) akan dibagi menjadi 2 grup. 2 tim teratas dari setiap grup akan berlanjut ke babak Playoff Single Elimination.

Di babak tersebut, 4 tim akan bertanding dengan format single-elimination. Semifinal akan menggunakan format Bo3 sedangkan finalnya akan menggunakan Bo5.

Sumber: Liquipedia
Daftar tim peserta PVP Esports. Sumber: Liquipedia

Peluang BOOM ID di turnamen ini sebenarnya cukup besar karena, di atas kertas, banyak tim yang bertanding di sini bukan yang paling menyeramkan dari negaranya masing-masing. Sedangkan BOOM ID bisa dibilang punya tim Dota 2 Indonesia yang paling konsisten sepanjang waktu.

Karena itu, selain tim-tim undangan, BOOM ID punya peluang besar untuk memenangkan pertandingannya. Makanya, jangan lupa dukung BOOM ID ya di setiap pertandingan. Kalian juga bisa menonton semua pertandingan PVP Esports Championship di kanal YouTube Dunia Games.

PVP Esports Championship sendiri akan berlangsung mulai dari hari ini (3 Oktober) sampai dengan tanggal 7 Oktober 2018.

12 Tim Kelas Kakap Siap Berlaga untuk ESL One Hamburg

ESL One Hamburg merupakan gelaran kompetitif Dota 2 besutan ESL yang paling bergengsi di tanah Eropa. Turnamen ini mempertandingkan 12 tim Dota 2 papan atas dari berbagai negara untuk berebut total hadiah sebesar US$300 ribu.

Dari 12 tim yang berlaga, ada 8 tim yang ikut serta karena mendapatkan undangan alias direct invite. Kedelapan tim undangan tersebut adalah:

Virtus.pro

Sumber: Virtus.pro
Sumber: Virtus.pro

Meski gagal menyabet gelar juara dunia di TI8 yang berlangsung bulan Agustus 2018 kemarin, Virtus.pro tetap saja bisa dibilang sebagai salah satu tim paling mengerikan di musim ini. Karena itulah, tentunya layak juga tim yang mewakili wilayah CIS ini mendapatkan undangan ke ESL One Hamburg.

Berikut adalah susunan pemain dari Virtus.pro saat berita ini ditulis:

      • Roman “RAMZES666” Kushnarev
      • Vladimir “No[o]ne” Minenko
      • Pavel “9Pasha” Khvastunov
      • Vladimir “RodjER” Nikogosyan
      • Alexei “Solo” Berezin

Evil Geniuses

Sumber: Evil Geniuses
Sumber: Evil Geniuses

Tim dari regional Amerika Utara ini adalah sang juara ketiga di gelaran Dota 2 paling bergengsi di dunia, TI8. Mereka juga merupakan juara dari satu-satunya ajang Minor yang pernah digelar di Indonesia, GESC: Jakarta Minor.

Berikut ini adalah susunan pemain dari Evil Geniuses saat ini:

  • Artour “Arteezy” Babaev
  • Sumail “SumaiL” Hassan
  • Gustav “s4” Magnusson
  • Andreas “Cr1t-” Nielsen
  • Tal “Fly” Aizik

Team Secret

Sumber: Team Secret
Sumber: Team Secret

Meski hanya menempati posisi 5-6 di TI8, Team Secret tetap saja salah satu tim paling berkelas dari wilayah Eropa. Tim yang digawangi oleh Puppey ini juga sudah mengantongi sejumlah piala Major yang tak kalah bergengsi dengan ESL One Hamburg, meski memang prestasi tersebut tak mereka raih di 2018.

Siapa sajakah pemain-pemain yang berada di bawah bendera Team Secret saat ini?

  • Michal “Nisha” Jankowski
  • Yeik “MidOne” Nai Zheng
  • Ludwig “zai” Wahlberg
  • Yazied “YapzOr” Jaradat
  • Clement “Puppey” Ivanov

Mineski

Sumber: Mineski
Sumber: Mineski

Sudah cukup lama Mineski disebut-sebut sebagai tim Dota 2 terkuat di Asia Tenggara. Tim ini jugalah yang jadi satu-satunya tim Asia Tenggara yang pernah menang Major, DAC 2018.

Inilah susunan pemain Mineski yang baru (setelah bursa transfer pasca TI8):

  • Thiay “JT” Jun Wen
  • Kam “Moon” Boon Seng
  • Damien “kpii” Chok
  • Kim “Febby” Yong-min
  • Chai “Mushi” Yee Fung

Ninjas in Pyjamas

ppd. Sumber: ESL
ppd. Sumber: Liquipedia

Buat yang belum terlalu update dengan bursa transfer Dota 2 terbaru, Anda mungkin bertanya-tanya kenapa tim CS:GO tua ini ikut mendapatkan undangan? Jawabnya, tim ini sudah berganti susunan pemain pasca bursa transfer TI8. Sekarang, NiP sudah digawangi oleh ppd yang merupakan mantan punggawa Team Secret bersama dengan pemain-pemain lain yang baru saja bergabung tanggal 15 September 2018.

Inilah susunan pemain NiP saat artikel ini ditulis:

  • Marcus “Ace” Hoelgaard
  • Adrian “Fata” Trinks
  • Neta “33” Shapira
  • Martin “Saksa” Sazdov
  • Peter “ppd” Dager

Forward Gaming

Sumber: Forward Gaming
Sumber: Forward Gaming

Buat yang tidak familiar dengan nama tim ini, Forward Gaming memang tim yang baru dibentuk. Meski begitu, tim ini beranggotakan pemain-pemain kawakan.

Inilah para pemain bintang yang akhirnya bergabung membentuk Forward Gaming di bulan September lalu:

  • Yawar “YawaR” Hassan
  • Roman “Resolut1on” Fominok
  • Saahil “UNiVeRsE” Arora
  • Arif “MSS” Anwar
  • Avery “SVG” Silverman

paiN Gaming

w33. Sumber: ESL
w33. Sumber: Liquipedia

paiN Gaming menjadi perwakilan tim undangan dari kawasan Amerika Selatan. Tim ini memang nihil prestasinya saat turut serta TI8. Namun semua pemain paiN kala itu sudah diganti semuanya. Sekarang mereka bahkan memiliki 2 pemain top dan senior, yaitu w33 dan MISERY.

Inilah formasi baru dari paiN Gaming:

  • William “hFn” Medeiros
  • Aliwi “w33” Omar
  • Otavio “tavo” Gabriel
  • Danylo “Kingrd” Nascimento
  • Rasmus “MISERY” Berth Filipsen

Vici Gaming

Sumber: ESL
Sumber: ESL

Vici menjadi tim undangan terakhir yang akan bertarung di ESL One Hamburg sekaligus menjadi perwakilan dari region Tiongkok. Meski memang mendatangkan pemain baru, masih tersisa 2 pemain lama yang setia dengan Vici, Paparazi dan Ori.

Berikut adalah susunan pemain lengkap dari Vici Gaming:

  • Zhang “Paparazi” Chengjun
  • Zeng “Ori” Jiaoyang
  • Zhou “Yang” Haiyang
  • Pan “Fade” Yi
  • Dong “Dy” Cong

Itu tadi 8 tim yang mendapatkan undangan untuk berlaga di ESL One Hamburg. 4 slot yang tersisa diberikan pada tim-tim yang berhasil juara di Open Qualifier untuk 4 wilayah.

Inilah keempat tim yang lolos dari kualifikasi.

Alliance

Loda, sang legenda dari Alliance
Loda, sang legenda dari Alliance. Sumber: Dota Blast

Alliance merupakan tim lama yang didirikan di 2013. Tim ini sempat jadi juara dunia di TI3 (2013) setelah mengalahkan Na’Vi di partai final. Sayangnya, setelah itu tim ini naik turun macam bianglala.

Kali ini mereka berhasil membuktikan diri bahwa mereka memang layak ikut berkat kemenangan mereka di kualifikasi Eropa.

Inilah formasi Alliance saat ini:

  • Maximilian “qojqva” Brocker
  • Michael “miCKe” Vu
  • Samuel “Boxi” Svahn
  • Aydin “iNSaNiA” Sarkohi
  • Tommy “Taiga” Le

CompLexity Gaming

Eternal Envy saat masih bermain untuk Fnatic. Sumber: ESL
Eternal Envy saat masih bermain untuk Fnatic. Sumber: ESL

Jika Alliance tadi lolos dari kualifikasi Eropa, CLG ini lolos dari kualifikasi Amerika Utara. Sama seperti kebanyakan tim yang tak cemerlang performanya di TI8, CLG juga merombak formasinya.

Mereka sekarang kedatangan salah satu pemain bintang, yaitu EternaLEnVy. Berikut roster lengkap dari CLG:

  • Andrei “Skem” Ong
  • Linus “Limmp” Blomdin
  • Jingjun “Sneyking” Wu
  • Zakari “Zfreek” Freedman
  • Jacky “EternalEnVy” Mao

TNC Predator

Armel saat bermain di EPICENTER XL 2017
Armel saat bermain di EPICENTER XL 2017. Sumber: Liquipedia

TNC Predator merupakan juara dari kualifikasi Asia Tenggara yang mendapatkan kursi ke ESL One Hamburg.

Tim Indonesia, EVOS Esports, sebenarnya berhasil sampai ke final kualifikasi tersebut namun mereka tumbang saat berhadapan dengan tim asal Filipina ini di partai penentuan.

Inilah formasi pemain TNC Predator yang lolos ke Hamburg:

  • Kim “Gabbi” Villafuerte
  • Armel “Armel” Paul Tabios
  • Carlo “Kuku” Palad
  • Timothy “Tims” Randrup
  • Michael “ninjaboogie” Ross Jr.

Team Aster

Formasi Team Aster. Sumber: Wykrhm Reddy
Formasi Team Aster. Sumber: Wykrhm Reddy

Akhirnya, inilah tim terakhir yang berhasil lolos dari kualifikasi di tanah Tiongkok. Sama seperti Forward Gaming, Team Aster merupakan tim baru dengan pemain-pemain lama.

Tim ini merupakan tim yang diprakarsai oleh ‘dewa’ nya DotA asal Tiongkok, Xu “BurNIng” Zhilei.

Berikut adalah daftar lengkap nama pemain Team Aster:

  • Liu “Sylar” Jiajun
  • Deng “Dstones” Lei
  • Lin “Xxs” Jing
  • Ye “BoBoKa” Zhibiao
  • Lu “Fenrir” Chao

Itu tadi daftar tim, beserta susunan pemainnya, yang akan berlaga di ESL One Hamburg.

ESL One Hamburg sendiri yang akan digelar pada tanggal 23-28 Oktober 2018 akan menggunakan 2 fase: Group Stage dengan Playoff Stage.

Sumber: ESL
Sumber: ESL

Sistem Group-stage: 

  • Tim-tim peserta akan dibagi jadi 2 grup
  • Format round-robin dengan Bo2 (Best of 2)
  • 2 tim teratas setiap grup akan lanjut ke babak Playoff dan menempati Upper-Bracket.
  • 2 tim terbawah setiap grup juga akan lanjut ke Playoff namun akan menempati Lower-Bracket.

Sistem Babak Playoff: 

  • Sistem Double Elimination
  • Setiap pertandingan akan menggunakan format ‘Bo3’

Gandeng XL Axiata, Garena Gelar Turnamen Arena of Valor di Lima Kota Besar Indonesia

AOV National Championship 2018 Season 2 saat ini tengah berlangsung, dan babak Online Qualifiers baru saja berakhir. Tahap berikutnya dari rangkaian kompetisi tersebut adalah babak City Qualifiers, yaitu kualifikasi secara offline yang digelar di 27 kota berbeda di seluruh Indonesia. City Qualifiers dimulai pada tanggal 29 September dan akan berakhir pada tanggal 21 Oktober.

Pada waktu yang bersamaan, Garena juga menggelar kompetisi AOV dengan skala yang lebih kecil. Turnamen ini merupakan bagian dari XL Axiata Digifest, festival musik dan kompetisi digital pertama di Indonesia. Terdapat empat cabang kompetisi dalam XL Axiata Digifest, antara lain Digi Musik (lomba menyanyi), Digi Dance (lomba tari solo maupun grup), Dance Challenge (lomba cover dance di YouTube), serta Arena of Valor.

Digifest | Banner
Beberapa hal menarik dalam XL Axiata Digifest | Sumber: XL Axiata

Ini bukan pertama kalinya Garena mengadakan turnamen dengan menggandeng PT XL Axiata Tbk. Sebelumnya, mereka juga menggelar turnamen mini di Bandung dalam acara AXIS Pop-Up Station. AXIS dan XL Axiata merupakan bagian dari perusahaan yang sama sejak tahun 2014 lalu.

Berikut ini lima kota yang menjadi lokasi acara XL Axiata Digifest:

  • Makassar: Mall Panakkukang, Sabtu 6 Oktober 2018
  • Pekanbaru: Living World, Sabtu 20 Oktober 2018
  • Bogor: Cibinong Mall, Sabtu 3 November 2018
  • Bandung: Festival Citylink, Sabtu 17 November 2018
  • Sidoarjo: Lippo Plaza, Sabtu 1 Desember 2018

Khusus untuk kota Makassar, turnamen AOV di acara XL Axiata Digifest bisa dianggap sebagai “pemanasan” sebelum menghadapi pertandingan ANC Season 2 City Qualifiers. Ini karena Makassar mendapat jatah City Qualifiers minggu terakhir, yaitu pada tanggal 20 – 21 Oktober nanti. Anda yang tinggal di Makassar dapat menjadikan XL Axiata Digifest sebagai sarana uji lapangan untuk memperkirakan kekuatan tim-tim lawan di kota Anda.

AOV Digifest | Poster
Turnamen AOV di acara XL Axiata Digifest | Sumber: Garena

Turnamen AOV XL Axiata Digifest Makassar menawarkan hadiah uang sebesar total Rp6.000.000 ditambah dengan piala. Juara 1 mendapat Rp3.000.000, juara 2 mendapat Rp2.000.000, sementara juara 3 mendapat Rp1.000.000.

Pendaftaran saat ini sudah dibuka, dan akan ditutup pada tanggal 2 Oktober 2018. Tidak ada pungutan biaya pendaftaran, namun slot peserta dibatasi hanya 16 tim dan para peserta diwajibkan membeli paket produk XL Axiata senilai Rp25.000 pada saat briefing di tanggal 4 Oktober. Informasi lebih lengkap tentang kompetisi ini dapat Anda lihat di situs resmi XL Axiata Digifest.

Sumber: Garena, XL Axiata.

Inilah 8 Tim yang Lolos Babak Kualifikasi DreamLeague Season 10

Babak Closed Qualifier turnamen Dota 2 DreamLeague Season 10 telah berakhir, menyisakan delapan tim yang mewakili enam wilayah kompetitif dari seluruh dunia. Turnamen yang merupakan kompetisi Dota 2 Minor pertama untuk musim 2018 – 2019 itu menawarkan hadiah senilai US$300.000, dan juaranya berkesempatan mendapat tiket khusus untuk berlaga di ajang Kuala Lumpur Major.

Ada beberapa hal menarik terjadi dalam babak Closed Qualifier tersebut. Salah satunya, tim Natus Vincere alias Na’Vi yang belakangan ini sedang mengalami performa, ternyata berhasil lolos mewakili wilayah Persemakmuran Negara-Negara Merdeka (CIS). Mereka lolos setelah menyingkirkan Espada. Kekalahan yang dua kali lebih pahit bagi Espada, karena mereka sebelumnya juga kalah dari Na’Vi di kualifikasi Kuala Lumpur Major.

Natus Vincere | Photo
Roster baru Na’Vi, tanpa Dendi | Sumber: Na’Vi

Nama tim yang lolos selain Na’Vi

Wilayah Tiongkok diwakili oleh tim baru, bernama Royal Never Give Up (RNG Up). Sempat kalah melawan tim Serenity, RNG Up kembali melakukan rematch setelah memanjat Lower Bracket. Dalam tanding ulang tersebut RNG Up menang dengan skor 2-1. DreamLeague Season 10 menjadi turnamen LAN pertama bagi RNG Up.

Amerika Utara diwakili oleh dua tim, yaitu ROOONS dan compLexity Gaming. compLexity Gaming memiliki pemain bernama EternaLEnVy (Jacky Mao) yang terkenal sebagai salah satu pemegang posisi carry top dunia. Namun ia baru saja bergabung dengan compLexity Gaming sebagai pemain peran support. Keberhasilan ini tampaknya menunjukkan bahwa pergantian peran itu adalah keputusan yang cukup tepat.

DreamLeague Season 10 | Final 8
Delapan tim yang lolos kualifikasi | Sumber: DreamHack

Dua tim yang mengisi slot Eropa adalah The Final Tribe dan Team Liquid. The Final Tribe yang berisi pemain-pemain Swedia mengusung kebanggaan tersendiri sebagai tuan rumah, karena babak utama DreamLeague Season 10 akan diadakan di negara tersebut. Sementara lolosnya Team Liquid tidak mengejutkan. Justru aneh melihat mereka tidak lolos Kuala Lumpur Major, sebab Team Liquid terkenal sebagai unggulan.

Perwakilan Amerika Selatan adalah tim Infamous, sementara wakil Asia Tenggara adalah Tigers. Dulunya dikenal dengan nama TNC Tigers, tim ini baru saja berpisah dari TNC dan bergabung dengan organisasi baru.

Ada pemain Indonesia di tim Tigers

Lolosnya Tigers memiliki daya tarik tersendiri bagi penggemar Dota 2 di Indonesia, karena tim tersebut memiliki pemain profesional yang berasal dari negara kita. Mereka adalah InYourDream (Muhammad Rizky Anugerah) dan Xepher (Kenny Deo).

Kualifikasi DreamLeague Season 10 ini juga spesial bagi Tigers karena mereka berhadapan kembali dengan Lotac, tim yang mengeliminasi mereka di Kuala Lumpur Major.

Tigers | Photo
Tim Tigers, dua di antaranya dari Indonesia | Sumber: Tigers

Menariknya lagi, setelah menang dari Lotac di Upper Bracket, Tigers sempat tertendang ke Lower Bracket gara-gara kalah dari tim Admiral. Tigers harus melawan Lotac sekali lagi, dan mereka menang dengan sangat meyakinkan. Admiral pun harus bertekuk lutut setelah Tigers memukul balik dengan skor 2-1.

Ada waktu istirahat cukup panjang dari berakhirnya kualifikasi ke babak utama DreamLeague Season 10, kurang lebih satu bulan. Pertandingan akan dimulai lagi pada tanggal 29 Oktober – 4 November 2018, langsung dari Monster Energy DreamHack Studios, kota Stockholm, Swedia. Siapakah yang akan menjadi juara Dota 2 Minor ini?

Turnamen Mobile Legends Diamond Challenge Series Season 2 Segera Digelar

Turnamen esports tidak melulu hanya digelar untuk partisipan yang berasal dari tim profesional. Sering juga, penerbit sebuah game mengadakan turnamen berskala nasional yang terbuka bagi semua kalangan. Tim atau pemain yang menunjukkan performa gemilang di turnamen tersebut bisa jadi nantinya akan melejit menuju karier yang lebih tinggi.

Contoh kompetisi terbuka seperti itu salah satunya adalah Mobile Legends: Bang Bang Diamond Challenge Series. Turnamen online yang merupakan hasil kerja sama antara Moonton (penerbit Mobile Legends: Bang Bang) beserta Nimo TV ini pertama kali diadakan pada bulan Agustus 2018 lalu dengan sukses.

MDC Season 1 | Winner
Para pemenang MDC Season 1 | Sumber: Moonton

Lebih dari 800 tim mendaftar dalam turnamen yang dikenal dengan singkatan MDC itu, dan akhirnya tiga tim telah keluar sebagai pemenang. Juara 1 diraih oleh tim Alter Ego, sedangkan juara 2 dan 3 diraih oleh Rev Louvre dan Rev Reborn. Kini, Moonton dan Nimo TV tengah bersiap-siap untuk menggelar tahap kompetisi selanjutnya, yaitu MDC Season 2.

MDC Season 2 akan terbagi menjadi dua tahap. Pertama, babak kualifikasi yang berlangsung pada tanggal 9 – 14 Oktober 2018. Kedua, babak playoff yang berlangsung pada 15 – 18 Oktober 2018. Sementara masa pendaftaran akan dibuka pada tanggal 1 – 7 Oktober 2018. Sama seperti Season 1, MDC terbuka untuk semua orang kecuali pemain atau tim profesional yang terdaftar di MLBB Professional League (MPL).

MDC Season 2 | Poster
MDC Season 2 | Sumber: Moonton

MDC Season 1 dan Season 2 merupakan bagian dari satu rangkaian kompetisi yang diselenggarakan oleh event organizer Mastermind Esports. Total hadiah yang diperebutkan dalam rangkaian kompetisi ini mencapai US$3200, atau sekitar 47 juta rupiah.

Saat ini belum ada informasi apakah akan ada MDC Season 3 atau tidak. Tapi sebagaimana diberitakan oleh GGWP.ID, perwakilan Moonton pernah menyatakan bahwa MLBB Diamond Challenge Series adalah bagian dari program mereka untuk tahun 2019. Jadi kemungkinannya besar sekali.

Bila Anda berminat untuk mengadu keahlian melawan pemain Mobile Legends: Bang Bang dari seluruh Indonesia, kompetisi ini adalah ajang yang harus Anda coba.

Sumber: Moonton.