GoPro Luncurkan Layanan Live Streaming untuk Pelanggan GoPro Plus

Live streaming menggunakan GoPro tentu bukan lagi berita baru. Yang baru adalah bagaimana itu sekarang bisa dilakukan tanpa harus mengandalkan platformplatform populer macam Twitch, YouTube, atau Facebook, sebab GoPro kini sudah punya sendiri wadah yang serupa.

Ya, situs GoPro.com sekarang juga merangkap fungsi sebagai platform live streaming, tapi khusus untuk para pelanggan layanan GoPro Plus saja. Bagi mereka ini, video yang sedang direkam bisa langsung mereka siarkan melalui akunnya masing-masing di situs GoPro, lalu tautan menuju ke live stream-nya bisa dibagikan via pesan teks.

Di situlah letak perbedaan platform live streaming GoPro; sifatnya privat dan tidak terbuka untuk umum. Jadi apabila Anda sedang memulai sesi live streaming, saya tidak bisa segampang itu membuka situs GoPro.com dan langsung menonton siaran Anda kecuali saya punya link-nya.

Keuntungannya tentu saja berkaitan dengan kemudahan penggunaan. Kalau melihat support page GoPro terkait cara-cara memulai live stream di tiap platform, bisa kita lihat bahwa langkah-langkahnya jauh lebih simpel jika memakai platform milik GoPro sendiri, dan ini berlaku untuk GoPro Hero7 Black, Hero8 Black, dan GoPro Max sekaligus.

GoPro Plus sendiri sebenarnya sudah menawarkan benefit berupa cloud storage tanpa batas untuk semua koleksi foto dan video pelanggan dalam resolusi aslinya. Anggap saja layanan live streaming ini sebagai fasilitas tambahan sehingga pengguna bisa lebih mudah membagikan aksinya ke keluarga dan kerabat lainnya. Aksinya pun tidak melulu harus di luar, sebab seperti yang kita tahu, GoPro Hero8 Black sekarang juga dapat difungsikan sebagai webcam.

Dalam kesempatan yang sama, GoPro akhirnya juga merilis software webcam-nya di Windows setelah sebelumnya cuma tersedia di platform macOS saja. Khusus pengguna action cam terbaru GoPro ini, juga ada firmware baru yang menanti yang menghadirkan dukungan fitur HyperSmooth 2.0 pada lebih banyak mode perekaman.

Sumber: Engadget dan GoPro.

Layanan GoPro Plus Kini Tawarkan Kapasitas Penyimpanan Tak Terbatas untuk Foto dan Video dalam Resolusi Asli

Masih ingat dengan GoPro Plus, layanan berlangganan dengan tarif bulanan $5 yang diluncurkan pada tahun 2016 lalu? Layanan ini sebenarnya terkesan biasa saja, namun seiring waktu, GoPro terus menyempurnakannya sampai ke titik di mana Plus sekarang bisa dilihat sebagai layanan yang cukup esensial.

Esensial karena GoPro Plus sekarang menawarkan kapasitas penyimpanan yang tak terbatas, baik untuk foto maupun video. Oke, saya yakin Anda akan langsung teringat dengan Google Photos ketika membahas tentang layanan cloud storage dengan kapasitas unlimited, tapi kita juga tidak boleh lupa bahwa Google menerapkan kompresi supaya resolusi foto dan videonya tidak melebihi 16 megapixel dan 1080p.

Lain halnya dengan GoPro Plus. Semua foto dan video akan disimpan dalam kualitas aslinya, tanpa sedikitpun penurunan bit rate maupun resolusi. Ini berarti video 4K 60 fps hasil tangkapan GoPro Hero 7 Black bakal disimpan tanpa melewati proses kompresi sama sekali. Dan itu semua tanpa mengubah tarif berlangganannya, yang sampai saat ini masih dipatok $5 per bulan.

Batasan tentu masih ada. Yang paling utama, GoPro Plus jelas tidak bisa seenaknya kita pakai untuk menyimpan foto dan video dari smartphone. Kapasitas tidak terbatas itu murni untuk foto dan video yang diambil menggunakan kamera GoPro.

Di samping kapasitas tak terbatas, pembaruan lain GoPro Plus juga menyangkut benefit potongan harga untuk mayoritas aksesori yang dijual di situs GoPro. Sekarang, diskonnya dinaikkan dari 20% menjadi 50% buat para pelanggan GoPro Plus, dan ini berlaku secara global.

Sayangnya, untuk keuntungan lain GoPro Plus, yakni garansi penggantian kamera yang rusak, sampai saat ini masih berlaku bagi konsumen di Amerika Serikat saja. Kendati demikian, GoPro bilang bahwa benefit ini bakal mereka berlakukan untuk konsumen internasional mulai tahun ini.

Sumber: Engadget dan GoPro.