DailySocial Mobile Application for Meego

Several days ago, there were two interesting tweets from Nokia Indonesia’s Developer Operation Manager Narenda Wicaksono and app developer Andri Yadi about DailySocial’s application for MeeGo which was created by Dycode, Yadi’s company. Some of you readers may be aware that MeeGo is being used in Nokia’s N9 which is the company’s first and likely last commercially released mobile phone using this platform.

I haven’t got an N9 myself but seeing this demo by Yadi on YouTube I found myself impressed with this application. It may only be an RSS feed reader for the english version of the site, but I think it’s a really awesome app.

Continue reading DailySocial Mobile Application for Meego

Web Apps: Nokia’s Small Way to Keep Qt

About two months ago, Nokia held a contest called “Create for Millions”. In this contest, mobile developers have to develop Java Apps and Web Apps in Nokia S40 platform. Surely, it is one of the ways taken by Nokia to optimize low end mobile phone to make it easier for users to do some activities on Nokia S40. Indirectly, it is a challenge for developers to develop application in low end segment.

When I accessed this contest for the first time, it makes me wondering about the Web Apps technology. In developing Web Apps, Qt Quick and Qt WebKit can support. Several days ago, Aulia wrote an article about the future of Qt for Nokia. For me, WebApps is one way to keep the Qt.

Continue reading Web Apps: Nokia’s Small Way to Keep Qt

Web Apps, Sebagian Kecil Cara Nokia Untuk Mempertahankan Qt

Kurang lebih dua bulan yang lalu Nokia mengadakan kontes bernama “Create for Millions”. Dalam kontes ini para mobile developer diharuskan mengembangkan Java Apps dan Web Apps di platform Nokia S40. Tentunya, ini adalah salah satu cara Nokia untuk mengoptimalisasi ponsel low end supaya mempermudah user dalam melakukan aktifitas dengan ponsel Nokia S40. Secara tidak langsung ini adalah challenge bagi para developer untuk mengembangkan aplikasi di segmen low end.

Ketika pertama kali mengakses kontes ini, ada satu hal yang membuat saya penasaran adalah teknologi Web Apps. Dalam mengembangkan Web Apps dapat dibantu Qt Quick dan Qt WebKit. Beberapa waktu yang lalu, Aulia menuliskan artikel tentang masa depan Qt bagi Nokia, dan WebApps sendiri menurut saya adalah salah satu cara Nokia untuk mempertahankan Qt itu sendiri.

Continue reading Web Apps, Sebagian Kecil Cara Nokia Untuk Mempertahankan Qt

Bagaimana Masa Depan Qt Bagi Nokia?

DailySocial selama dua bulan ini menggelar rangkaian acara DevStart, sebuah kompetisi pengembangan aplikasi mobile, atas nama Nokia menggunakan platform Qt dengan MeeGo sebagai target perangkat pengembangan aplikasi. Event ini menggelitik rasa ingin tahu mengapa Nokia Indonesia memutuskan untuk mendukung acara ini meskipun secara praktis mereka telah meninggalkan MeeGo bahkan sebelum benar-benar diluncurkan.

MeeGo adalah platform mobile yang Nokia persiapkan menjadi fondasi dari masa depan platform mereka, tapi itu sebelum Stephen Elop mengambil alih sebagai CEO dan membawa Windows Phone dari Microsoft dan menggantikan MeeGo.

Sistem operasi ponsel berbasis Linux ini kemudian diturunkan dan menjadi misteri. Perkembangannya menjadi catatan sejarah tersendiri, karena menjadi sebuah proyek yang dipelihara hanya untuk melihat tahap final pengembangannya dimatikan. N9 dapat dibilang akan menjadi satu-satunya perangkat berbasis MeeGo dari Nokia yang diluncurkan secara komersil.

Continue reading Bagaimana Masa Depan Qt Bagi Nokia?

What Does Nokia Have in Mind for Qt?

DailySocial for the past couple of months has been running DevStart, a mobile apps development competition, on behalf of Nokia using its Qt platform with MeeGo as its target device. It’s somewhat a curiosity why Nokia Indonesia decided to press on with the event even though it has practically abandoned MeeGo before it was even properly launched.

MeeGo was the mobile platform that Nokia was prepping to become the foundation of its future, but that was before Stephen Elop took over as CEO and brought on Microsoft’s Windows Phone to ruin MeeGo’s party.

The Linux-based mobile operating system was then relegated to a curiosity, a pet project done simply to see out its final development phase before being cast off as another mark in history. The N9 is all but confirmed to be the one and only commercial MeeGo device by Nokia.

Continue reading What Does Nokia Have in Mind for Qt?

[Guest Post] Angry Birds is A BRAND

Editorial: talk about startup, we can’t separate it from “branding”, and this time Narenda Wicaksono will tell us his experience attending CommunicAsia and his view aout Angry Birds and branding.

In CommuncAsia 2011 last Sunday in Singapore, Indonesian developer from Agate Studio, GITS Indonesia, Kompas, and ITB had the opportunity to attend a seminar with one of the official in Rovio Mobile as the speaker about “The Making of Angry Birds”, after that the developer from Indonesia had lunch together with him whom share stories about the company.

Born from a Mobile Developer Competition

In 2003, three students from Helsinki University of Technology, Niklas Hed, Jarno Väkeväinen, and Kim Dikert participated in a mobile game developer competition held by one of Finland mobile company. At that time they won the competition with their game called “King of the Cabbage World” and in the end they decided to make a startup called “Relude”. “King of the Cabbage World” sold to “Digital Chocolate” and change name to “Mole War”. It became the first real time and multiplayer supported game in the world! Eight years ago.

Continue reading [Guest Post] Angry Birds is A BRAND

[Guest Post] Angry Birds Adalah BRAND

Editor : Berbicara soal startup memang tidak bisa lepas pada “branding”, dan kali ini Narenda Wicaksono akan sedikit bercerita pengalamannya menghadiri CommunicAsia dan pandangannya mengenai Angry Birds dan branding.

Pada ajang CommunicAsia 2011 minggu lalu Singapura, para developer Indonesia dari Agate Studio, GITS Indonesia, Kompas, dan ITB mendapatkan kesempatan untuk hadir pada sesi seminar salah satu punggawa Rovio Mobile tentang “The Making of Angry Birds”, setelah itu para developer Indonesia berkesempatan untuk makan siang bersama dan mendapatkan banyak cerita tentang kiprah perusahaan tersebut.

Lahir dari Mobile Developer Competition

Pada tahun 2003, trio mahasiswa dari Helsinki University of Technology yaitu Niklas Hed, Jarno Väkeväinen, dan Kim Dikert berpartisipasi pada kompetisi pengembangan mobile game yang disponsori oleh salah satu perusahaan handset di Finlandia. Pada waktu itu mereka memenangkan kompetisi tersebut dengan multiplayer game “King of the Cabbage World” dan pada akhirnya membuat mereka memutuskan untuk membuat startup yang disebut “Relude”. Mobile Game “King of the Cabbage World” sendiri akhirnya dijual ke “Digital Chocolate” dan berganti nama menjadi “Mole War”. Game tersebut akhirnya menjadi mobile game komersil pertama didunia yang real time dan mendukung multiplayer! Delapan tahun silam.

Continue reading [Guest Post] Angry Birds Adalah BRAND