Nubia V18 Dimotori Snapdragon 625 dengan Penopang Daya 4.000mAh

Tahun ini beberapa seri Nubia telah dihadirkan ke publik, salah satunya yang cukup menarik perhatian adalah seri Nubia N3 yang diresmikan awal Maret lalu. Fokus Nubia tampaknya masih belum beranjak dari kelas menengah, di mana kali ini sub-brand ZTE itu resmi memperkenalkan V18 yang tiba dengan layar kekinian dan baterai sebesar 4.000mAh.

Nubia V18 memiliki cover belakang logam dengan garis antena U-design. Meskipun terlihat seperti membawa kamera belakang ganda, tetapi sebenarnya hanya merupakan sensor tunggal. Sementara bagian depan tampak mengalami pemangkasan bezel di semua sisi sehingga layar 6.01 inci dengan aspek rasio 18:9 terlihat mendominasi.

Nubia memilih prosesor Snapdragon 625 seperti pada N3 untuk menjadi juru gedor di V18. Prosesor ini disandingkan dengan RAM sebesar 4GB dan penyimpanan internal 64GB yang dapat diperluas hingga 128GB. Sensor 13MP f/2.2 dengan PDAF duduk di bagian belakang perangkat bersama sensor sidik jari sebagai akses utama perangkat. Sementara di depan tersemat sensor 8MP dengan aperture f/2.0 dan lensa lebar 80 derajat yang bertugas menjepret foto selfie.

Nubia juga telah sesumbar telah membenamkan teknologi kecerdasan buatan di V18. Siapa sih yang tidak? Hampir semua pabrikan perangkat menjadikan AI sebagai bahan jualan. Nubia pun tak mau ketinggalan. Teknologi asisten virtual pintar di V18 diklaim mampu membantu pengguna membuat catatan, melakukan panggilan, menjalankan aplikasi, menjadi asisten untuk membidik foto yang lebih baik.

Jika Nubia N3 perkasa dengan baterai 5.000mAh, V18 dipangkas sedikit sehingga menyisakan kapasitas 4.000mAh. Pemangkasan yang cukup signifikan, tapi masih relatif lebih bertenaga dibanding banyak perangkat di kelas yang sama.

Nubia V18 akan dijual seharga ¥1299 atau setara dengan $205. Pre-ordernya sendiri dimulai pada tanggal 22 Maret pukul 5 sore waktu setempat dan penjualannya akan dimulai pada 29 Maret di toko Nubia, Suning.com, dan Tmall.com.

Sumber berita Nubia.

Debut di Tiongkok, Nubia N3 Mampu Hidup Lama dengan Baterai 5.000mAh

Nubia yang kerap meluncurkan perangkat kelas menengah ke bawah kembali menawarkan opsi baru bagi konsumen yang menginginkan smartphone handal di harga terjangkau. Nubia N3 resmi menyapa publik Tiongkok dengan segenap fitur yang cukup baik, salah satunya sokongan daya dari baterai berkapasitas 5.000mAh yang memastikan perangkat hidup lebih lama.

Di bagian interface, perangkat menawarkan penampang layar seluas 5,99 inci dengan resolusi yang cukup mengesankan, 2160 x 1080 piksel. Rasio layar mengikuti tren kekinian, 18:9 yang juga disempurnakan oleh lapisan untuk mencegah goresan.

Dapur pacu Nubia N3 dihuni Snadpragon 625, idola di kelas menengah yang disandingkan dengan RAM sebesar 4GB dan memori internal seluas 64GB. Jika dirasa kurang memadai, Nubia telah membenamkan slot tambahan di sisi perangkat untuk menampung memori ekstra. Android 7.1 Nougat hadir di bagian interface, menawarkan sejumlah fitur andalan yang dipoles custom UI khas ZTE.

Sepasang kamera duduk di bagian belakang, menawarkan kemampuan yang sangat baik dalam mengabadikan berbagai momen. Sayang, Nubia belum membeberkan berapa resolusi untuk masing-masing sensor. Sementara di bagian depan duduk kamera 16MP untuk selfie dan panggilan video.

Jika tak ada halangan, Nubia N3 akan mulai dijual pada tanggal 24 Maret 2018 dengan banderol yang masih dirahasiakan. Belum ada informasi apakah Nubia N3 juga akan dipasarkan ke pasar Asia Tenggara. Tapi berkaca pada rekam jejak ZTE dan Nubia, skenario itu kemungkinan besar akan terealisasi.

Sumber berita GSMArena dan Gizmochina.

ZTE Nubia Z17S dan Nubia Z17 MiniS Tawarkan Empat Kamera dan Tampilan Mewah

Di sebuah acara yang digelar di Beijing, Tiongkok, Nubia resmi memperkenalkan smartphone unggulan papan atasnya, Z17S bersama dengan model kelas menengah lain bernama Z17 MiniS. Menyasar pasar yang berbeda, kedua smartphone tetap punya garis kesamaan terutama dari sisi desain dan komponen kamera, di mana keduanya sama-sama menggunakan empat buah sensor, 2 di belakang dan 2 di depan. Wow, kan?

Nubia Z17S hadir dengan layar penuh tanpa bezel, yang akhir-akhir menjadi kiblat sejumlah pabrikan ternama dunia. ZTE tentu tak mau ketinggalan start, sebab pabrikan lain bahkan sudah menerapkan desain ini untuk punggawa kelas menengahnya, meskipun aspek rasionya hanya 17:9. Muncul dengan layar 5,73 inci dan resolusi layar 1080 x 2040 piksel, layar Nubia Z17S menciptakan kerapatan piksel di 403ppi dan saturasi warna 96 persen. Di lapisan teratas ada komponen Gorilla Glass 4 yang berfungsi sebagai pelindung goresan dan benturan. Tombol home sengaja dihapus untuk memberikan ruang yang lebih lega bagi layar.

Dapur pacu Nubia Z17S dipercayakan pada prosesor Qualcomm Snapdragon 835 octa-core 64-bit yang menciptakan daya gedor 2.45GHz bersama dengan Adreno 540 GPU. Perangkat ini tersedia dalam dua varian – satu dengan RAM 6GB dan penyimpanan internal 64GB, sedangkan yang lainnya dengan RAM 8GB dan penyimpanan internal 128GB.

Bagian kamera menjadi kekuatan smartphone Nubia Z17S, di mana ada empat kamera yang dibawa serta – dua di bagian belakang dan dua di depan. Konfigurasinya terdiri dari 12MP + 23MP di belakang, sedangkan di bagian depan terdapat dua buah sensor 5MP dengan sudut pandang 80-degrees wide angle lens dan aperture f/2.2.

Sekarang giliran model Nubia Z17 Minis, yang dibangun dari gabungan antara logam dan kaca. Bagian belakangnya dibuat dari kaca 3D yang melengkung sesuai lekukan telapak tangan sehingga nyaman digenggam. Nubia Z17 miniS memiliki layar in-cell FHD 5.2 inci dengan perlindungan Corning Gorilla Glass 3.

Ada 6GB RAM, chipset Snapdragon 653 Qualcomm dan GPU Adreno 510 sebagai pemeran utama yang menjalankan operasional sistem secara keseluruhan di Nubia Z17 miniS. Sedangkan di sisi kamera, Nubia membenamkan konfigurasi kamera ganda di belakang dan depan seperti seniornya, Z17S.

Kamera belakang mengemas dua sensor Sony IMX258 13MP dengan konfigurasi monokrom + RGB. Kemudian kamera depan ganda menggunakan kombinasi sensor 16MP F/2.0 dan sensor wide-angle 5MP F/2.2.

Z17 MiniS hadir dengan baterai non-removable 3200mAh yang diklaim bisa bertahan hampir dua hari dengan pemakaian normal. Di bawah layar terdapat tombol home yang berfungsi ganda sebagai pemindai sidik jari dan NFC. Ponsel berukuran 147,5 x 71,2 x 7,6 mm ini juga dilengkapi dengan teknologi Smart PA untuk meningkatkan kualitas audio.

Harga dan Ketersediaan

Nubia Z17S model RAM 6GB + 64GB dari dihargai 2.999 Yuan atau $456, sedangkan varian RAM 8GB + 128GB harganya 3,999 Yuan atau $608. Muncul dalam dua pilihan warna – Black Gold dan Blue, ponsel pintar ini tersedia untuk pre-order dan akan mulai dijual pada tanggal 19 Oktober.

Nubia Z17miniS hadir dengan warna Black Gold, Deep Blue, dan Blue Aegean yang dibanderol di kisaran $305. Ketersediaanya juga dijadwalkan pada tanggal 19 Oktober mendatang.

Sumber berita Weibo dan GSMArena.

Nubia Z17 Mini Limited Edition dengan RAM 6GB Meluncur di India

Nubia Z17 Mini diluncurkan pertama kali di Tiongkok dengan daya tarik utama terletak pada kamera ganda dan desainnya. Tapi, itu saja ternyata tak membuat Nubia berpuas diri. Demi menggaet lebih banyak pengguna, Nubia – sub brand ZTE kembali menggulirkan varian baru untuk pasar India, di mana kali ini mereka juga mencoba menonjolkan sisi RAM dengan kapasitas 6GB.

Dengan demikian, selain tampil ciamik, mampu menjepret foto yang apik, Nubia Z17 Mini juga menawarkan kinerja multi-tasking yang mulus lewat varian Limited Edition dengan balutan warna Aurora Blue.

Dibandingkan varian sebelumnya, Nubia Z17 Mini Aurora Blue tak menghadirkan banyak perbedaan. Jeroannya masih mengadopsi Snapdragon 653 dengan memori dalaman 128GB. Praktis, spesifikasi keduanya hanya dibedkan oleh kapasitas RAM, 6GB berbanding 4GB. Tetapi, pasar India menjadi tempat pertama yang bakal disambangi. Belum jelas apakah Nubia berencana memboyongnya ke pasar berkembang lainnya.

Kemudian spesifikasi sisanya indentik dengan varian terdahulu, seperti layar 5,2 inci FHD, kamera selfie 16MP, Android 6.0 Marshmallow dengan polesan khas Nubia UI 4.0 dan juga baterai 2.950mAh di bagian belakang. Di bagian luar baterai, ada kamera belakang dengan dua buah sensor Sony IMX258 beresolusi 13MP. Salah satunya bekerja membidik gambar monokrom, sedangkan sensor satu lagi menangkap gambar berwarna.

Sudah tersedia di India, Nubia Z17 Mini Limited Edition dibanderol di kisaran $335 dan bisa dipesan melalui Amazon.in.

Sumber berita Gizmochina.

Nubia Z17 Lite Menjadi Alternatif Terjangkau Bagi Z17

Setelah belum lama ini meluncurkan Nubia Z17, sub-brand kepunyaan ZTE itu kembali menghadirkan model baru dari jajaran Z17 bernama Z17 Lite. Dalam hal desain, smartphone baru ini identik dengan model standarnya. Tetapi, ada sejumlah perubahan yang ditemukan di bagian jeroan.

Nubia Z17 Lite mengemas layar 5,5 inci dengan desain modern edge-to-edge. Layar ini dibangun dari teknologi IPS dengan resolusi 1080 x 1920 piksel yang menghasilkan kepadatan 403ppi. Bagian bezel termasuk yang menarik perhatian, di mana Nubia merancangnya dengan bezel setipis mungkin sehingga tak kalah dibandingkan dngan Samsung Galaxy S8 ataupun LG G6.

Geser ke jeroan, ada chipset Snapdragon 635 sebagai pengganti Snapdragon 835 yang diboyong oleh model standarnya. Chipset didampingi komponen grafis Adreno 510 dan RAM 6GB serta memori internal seluas 64GB. Tampaknya untuk saat ini Nubia Z17 Lite hanya tersedia dalam satu varian.

Pindah ke kamera, Nubia Z17 Lite mempertahankan konfigurasi kamera ganda pendahulunya meskipun dengan sensor yang berbeda. Bukan dengan 12MP + 23MP, Nubia menurunkan resolusi menjadi sepasang sensor 13MP di belakang. Masing-masing kamera bertugas menjepret objek dengan format berbeda. Satu kamera membidik objek berwarna, sedangkan sensor lainnya dalam format monokrom. Sementara di depan terdapat kamera 16MP seperti yang dipunyai seniornya, begitu juga kapasitas baterainya yang dipertahankan sebesar 3.200mAh.

Membawa serta fitur Quick Charge 3.0, Nubia Z17 Lite dijadwalkan untuk memulai debut di pasaran pada tanggal 6 September dengan banderol 2499 yuan atau setara dengan Rp 5 juta-an. Tapi untuk melihat kehadiran Nubia Z17 Lite di Indonesia, kita harus menunggu lebih lama.

Sumber berita Nubia.

Nubia M2 Play, Smartphone Entry Level Berbalut Metal

Sebelum OnePlus menggelar pesta penyambutan untuk OnePlus 5, ZTE lebih dahulu menjadi headline di berbagai media saat memperkenalkan smartphone terbarunya, Nubia M2 Play yang merupakan model baru dari jajaran Nubia M2 yang cukup populer.

Nubia M2 Play, sesuai dengan namanya merupakan smartphone model terjangkau dari Nubia M2. Artinya, ada penurunan di beberapa bagian kendati tetap akan diimbangi dengan pemangkasan harga. Sayangnya pihak ZTE sendiri belum bersedia membeberkan berapa harga jual untuk smartphone berbasis Android 7.0 Nougat ini.

Soal spesifikasi, Nubia M2 Play berada di kelas entry level yang satu tingkat lebih baik dengan bekal layar seluas 5,5 inci beresolusi HD. Kepadatan piksel yang ditampilkan ada di 274 ppi yang disandingkan dengan sensor sidik jari di tombol home. Merangsek ke dalam, ponsel ditenagai Snapdragon 435 dari Qualcomm yang disandingkan dengan grafis Adreno505. Kapasitas RAM yang dibawa sebesar 3GB yang ditemani oleh memori seluas 32GB. Jika kapasitas ini dirasa kurang, pemilik perangkat bisa menyematkan microSD tambahan hingga 128GB melalui slot yang tersedia.

Di divisi kamera, perangkat dual SIM dengan polesan Nubia UI 5.0 ini membawa dua buah kamera masing-masing untuk bagian belakang dan depan. Kamera belakang mempunyai resolusi 13MP dengan aperture f/2.2, sedangkan di depan menghadirkan sensor 5MP dengan sudut lebar 84 derajat untuk kesempurnaan selfie.

Kendati bakal berjibaku di kelas entry level, Nubia M2 Play punya daya saing yang sepadan dengan ponsel pintar kelas menengah lainnya. Sebab, smartphone asal Tiongkok ini sudah dibalut material metal dengan garis lengkung di bagian tepi yang memberikan kesan elegan ala iPhone ataupun ponsel keluaran Oppo. Tiongkok akan menjadi tujuan pendaratan yang pertama, meskipun harga resminya hingga kini masih jadi misteri.

Sumber berita Nubia.

Smartphone Fotografi Canggih Ini Pimpin Pendaratan Tiga Produk Nubia di Indonesia

Diperkenalkan di 2012, Nubia adalah brand spin-off ZTE yang difokuskan pad penyediaan smartphone-smartphone high-end. Dengan umurnya yang masih tergolong muda, Nubia membawa sejumlah produk menawan di harga kompetitif ke Eropa, Amerika hingga Asia Tenggara. Tapi baru di minggu terakhir bulan April ini sang produsen Tiongkok resmi mendarat di Indonesia.

Lewat peluncuran tiga handset anyar, Nubia menyatakan kesiapan mereka bermanuver di pasar lokal. Device-device Nubia tersebut mengedepankan tema ‘mobile photography expert‘, dan produsen mengklaim mereka telah mengamankan lebih dari 65 ribu paten teknologi. Sebagai langkah awal, Nubia membawa smartphone entry-level hingga kelas menengah, meliputi model M2, M2 Lite, dan N1 Lite. Mereka diungkap belum lama ini, tepatnya di Mobile World Congress 2017.

Presiden direktur Nubia Technology Indonesia Stephen Qu menjelaskan bahwa fotografi merupakan DNA dari brand mereka. Dan berpegang pada arahan tersebut, ketiga produk menyimpan kamera yang tergolong mumpuni di kelasnya. Namun tentu fitur terlengkap bisa Anda temukan di varian paling high-end ‘sementara’, Nubia M2.

Kamera

Pembahasan mengenai kapabilitas fotografi mendominasi sesi presentasi peluncuran produk. Di bidang pengambilan gambar, Nubia sangat membanggakan setup kamera ganda di M2. Mereka mengandalkan dua buah sensor Sony CMOS 13-megapixel – terdiri atas CMOS Monochrome dan CMOS RGB, sehingga kamera mampu mendeteksi kedalaman. Masing-masing lensa mempunyai aperture f/2.0, memanfaatkan fitur PDAF yang memungkinkannya mengunci fokus dalam waktu cuma 0,1-detik.

Kehadiran Nubia M2 adalah kabar baik bagi pecinta foto-foto bokeh. Proses penjepretan dapat diproses melalui aperture f/0.8 sampai f/10 – warnanya ditangkap oleh sensor RGB, sedangkan sensor monokromatis bertugas menangani detail. Tampilan pratinjau depth of field tersuguh secara real-time, dan menariknya lagi, setting-nya bisa disesuaikan setelah momen diabadikan.

Nubia M2 turut dibekali NeoVision 6.5, sebuah bundel fitur fotografi berisi tool-tool kreatif hingga kustomisasi ala DSLR. Anda bisa memakai mode multi-exposure, time-lapse, macro, panorama, monokromatis, beserta opsi-opsi unik semisal mode Stereo 3D, light painting, clone (memunculkan objek foto yang sama di tempat berbeda), sampai membuat star trail.

Buat saya, Stereo 3D dan star trail memang menarik. Untuk menciptakan foto tiga dimensi ala animasi, sistem NeoVision menggabungkan sudut-sudut pengambilan gambar berbeda; sedangkan mode star trail sendiri menggunakan kemampuan shutter speed Nubia M2 yang lama. Shutter bisa terbuka hingga 20-menit, namun untuk menghasilkan foto ‘jejak bintang’, Anda perlu menghadapkan smartphone ke langit malam yang jernih tidak kurang dari tiga jam.

Anda biasanya hanya menggunakan kamera smartphone buat ber-selfie dan menggunggahnya di sosial media? Tidak masalah. Nubia M2 turut dilengkapi algoritma pengurangan noise 3D – meminimalisir efek grain ketika menjepret foto wajah di tempat gelap. Lalu fitur beautify juga diaplikasikan secara tiga dimensi sehingga kamera dapat mempercantik secara lebih akurat, serta membedakan wajah dengan latar belakang.

Efek depth of field sendiri sangat optimal untuk mengambil potret individu. Sang objek bisa ditampilkan secara jelas dengan latar belakang blur. Unggah hasilnya di sosial media dan biarkan kawan-kawan Anda mengagumi gambar tersebut.

Desain

Nubia M2 ialah smartphone ramping berlayar AMOLED 5,5-inci 401ppi 2.5D dengan resolusi full-HD. Tubuhnya hanya berketebalan 7-inci, namun bobotnya sangat meyakinkan ketika digenggam. Kabarnya, perakitan tiap unit M2 melewati 72 kali proses, komponennya dipotong secara presisi, kemudian diberi finishing anodized sehingga saat disentuh, permukaannya terasa sangat halus. Unit yang saya jajal ini memiliki body berwarna hitam, dengan dua garis emas mengelilingi sisi sampingnya.

Warna emas merupakan salah satu identitas brand Nubia, dan dengan memadukannya bersama hitam, M2 menyajikan kesan premium meskipun harganya tidak terlalu mahal. Saya pribadi menyukai bumbu lingkaran oranye yang Nubia bubuhkan di tombol home/sensor sidik jari dan modul kamera.

Spesifikasi

Smartphone diotaki chip Qualcomm Snapdragon 625, berisi prosesor octa-core A53 2GHz dan GPU Adreno 506, menyimpan RAM 4GB, memori internal 64GB yang bisa diekspansi hingga 200GB via microSD, dan ditenagai baterai 3.630mAh. Kombinasi SoC hemat daya dan baterai berkapasitas besar tersebut membuat M2 sanggup aktif sampai dua hari lebih dalam pemakaian normal. Dan kabar baiknya lagi, device sudah mendukung jaringan 4G di Indonesia.

Seperti produsen Tiongkok lain, Nubia memanfaatkan interface racikan sendiri, yakni Nubia UI 4.0. Custom ROM tersebut adalah versi modifikasi dari OS mobile Google Android 6.0 Marshmallow.

Harga dan ketersediaan

Gerbang pre-order Nubia M2 rencananya akan dibuka pada tanggal 12 Mei hingga 22 Mei 2017. Untuk sementara, produk hanya dijual secara eksklusif di Nubia Store dan Lazada, dijajakan seharga Rp 4,4 juta. Nubia M2 Lite sendiri dapat Anda miliki dengan mengeluarkan uang sebesar Rp 2,8 juta, lalu Nubia N1 Lite dibanderol di harga cuma Rp 1,7 juta.

Nubia Z17 Mini Punya Kamera Depan 16MP dan Kamera Belakang Ganda

ZTE melalui brand-nya, Nubia meresmikan kedatangan satu lagi jagoan baru untuk ranah mobile. Yuk kita sambut, Nubia Z17 Mini yang akhir bulan lalu sempat dipamerkan oleh Cristiano Ronaldo, sang ambasador. Seperti dalam peresmian perangkat lainnya, Nubia membeberkan apa saja fitur dan kemampuan yang dihadirkan oleh Z17 Mini.

Dibuka dari sisi desain, smartphone dibangun dari material metal unibody dengan rancangan bezel super tipis di sisi kanan dan kirinya yang menghasilkan ketebalan hanya 7,45mm. Bagian belakang perangkat dihuni dua buah lubang kamera di sisi kiri atas dan tambahan sensor sidik jari di bagian tengah tepat di atas logo Nubia. Layar Nubia Z17 Mini memiliki lebar 5,2 inci dengan resolusi 1080×1920 pixels dan lapisan kaca 2.5D di bagian teratas.

Geser ke jeroan, Nubia menanamkan dua pilihan komponen yang terbilang oke. Untuk dapur pacu pertama diserahkan pada Snapdragon 652 yang banyak diadopsi oleh perangkat kelas menengah. Chipset ini dipasangkan dengan RAM 4GB dan grafis Adreno 510. Kedua, Nubia menawarkan chipset Snapdragon 653 dengan RAM lebih lega, 6GB namun dengan grafis yang sama.

Mencoba mengikuti arus, Nubia pun latah membenamkan komponen kamera berkelas di smartphone barunya ini. Di belakang, terdapat dua buah sensor Sony IMX258 beresolusi 13MP. Salah satunya bekerja membidik gambar monokrom, sedangkan sensor satu lagi menangkap gambar berwarna. Sedangkan di depan, Nubia berani menyematkan kamera 16MP dengan lensa lebar 80 derajat yang bakal membuat penggemar selfie kegirangan.

Didukung teknologi 4G dan USB tipe C, smartphone berbasis Android 6.0 Marshmallow ini akan dilepas mulai 13 April dengan banderol $246. Tersedia empat warna yang bisa dipilih, antara lain Elegant Black, Black with Gold, Champagne Gold dan Red.

Sumber berita Techandroids.

Jelang Peresmian, Cristiano Ronaldo Perlihatkan Kamera Ganda di Nubia Z17 Mini

Pesepak bola asal Portugal yang juga bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo baru-baru ini memposting sebuah foto dirinya sedang menggenggam sebuah ponsel pintar. Meski tak menyebutkan namanya secara gamblang, namun banyak pihak mengaitkan ponsel di fotonya itu sebagai seri Nubia Z17 Mini, seri terbaru yang bakal diresmikan pada tanggal 6 April mendatang.

Selain mengungkapkan tanggal peresmian, foto ini juga memberikan penampakan yang cukup jelas terutama bagian kamera ganda yang jadi salah satu fitur unggulan perangkat. Model Nubia Z17 Mini bakal jadi ponsel kedua Nubia yang mengusung konfigurasi kamera tersebut. Sebelum ini Nubia sudah menghadirkan kamera yang sama di seri M2 yang rilis minggu lalu.

Pun demikian, Nubia tak mau dibilang kurang kreatif. Oleh sebab itu di seri Z17 Mini mereka memposisikan kamera di sepanjang garis antena seperti di iPhone 7, di mana LED flash berada tepat di sampingnya. Berbeda dengan model M2 yang menggunakan konsep U-desain sehingga posisi kamera berada di bawah garis antena. Selain itu, di Z17 Mini sensor sidik jari diletakkan di belakang, bukan di tombol home seperti M2.

Sementara itu perihal spesifikasi, Nubia Z17 Mini diyakini bakal mengemas layar dengan penampang seluas 5,2 inci yang menawarkan kejernihan di 1080p. Jeroannya terdiri dari RAM 4GB, memori 64GB kemudian kamera depan 16MP. Namun karena layar Z17 Mini sedikit lebih minimalis ketimbang M2, menurut bocoran TENAA akan berdampak pada kapasitas baterai yang turun menjadi 2.930mAh.

Spesifikasi di atas masih sebatas spekulasi. Kebenarannya akan terungkap pada tanggal 6 April mendatang, termasuk soal harga jualnya.

Sumber berita GSMArena.

Nubia Resmikan 3 Smartphone Berkamera Handal, M2, M2 Lite dan N2

Nubia kembali melahirkan beberapa perangkat smartphone baru yang akan meramaikan industri mobile global. Tak tanggung-tanggung, pabrikan asal Tiongkok itu meresmikan langsung 3 varian, masing-masing Nubia M2, M2 Lite dan Nubia N2.

Kita awali dari Nubia M2. Nubia M2 adalah ponsel pintar yang menyuguhkan penampang seluas 5,5 inci dengan teknologi Super AMOLED dan resolusi 1080 piksel. Jantung utamanya ditopang chipset Snapdragon 625 yang berpasangan dengan RAM 4GB dan pilihan memori 64GB/128GB. Ponsel berbasis Android 6.0 Marshmallow ini mempunyai sepasang kamera belakang ganda, masing-masing 13MP + 13MP dan 16MP di depan. Terakhir, ponsel ditenagai baterai sebesar 3.630mAh yang terbilang menonjol.

Sedangkan varian M2 Lite yang notabene versi murah dari M2 mengemas layar IPS selebar 5,5 inci dengan resolusi 1280 piksel. Opsi RAM yang ditawarkan terdiri dari 3GB dan 4GB dengan memori masing-masing 32GB dan 64GB. Meski punya delapan inti prosesor, chipset yang digunakan adalah MediaTek Helio P10 dan mendukung slot microSD hingga 128GB. Konfigurasi kameranya masih sama dengan sensor 13MP dan 16MP. Anehnya, sebagai varian yang lebih rendah, M2 Lite justru sudah mengusung Android 7.0 Nougat.

Varian terakhir, Nubia N2 mempunyai amunisi yang tak kalah menggigit. Di depan, ponsel yang mengedepankan daya tahan baterai ini mempunyai penampang layar seluas 5,5 inci dengan resolusi 1920 x 1080 piksel. Jeroan perangkat dihuni chipset MediaTek octa-core yang diduetkan dengan RAM 4GB dan memori 64GB. Ponsel diklaim mampu bertahan selama dua hari berkat hadirnya baterai sebesar 5.000mAh yang kemudian disempurnakan oleh kamera berkelas, 13MP di belakang dan 16MP di depan.

Ketiga varian akan dilepas perdana di Tiongkok pada bulan April dengan harga yang bervariasi. Nubia M2 dijakan mulai $391, M2 Lite mulai $260 dan Nubia N2 di kisaran $290.

Sumber berita Phoneradar.