Madfal Studio Semarakan Pilkada Serentak dengan Pilkada The Game

Pemilihan kepala daerah (Pilkada) tahun ini akan dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia pada tanggal 9 Desember 2015 nanti. Bahkan tanggal tersebut dijadikan hari libur nasional demi memfasilitasi para pemilih yang ingin menggunakan hak suaranya. Untuk menyemarakan pesta demokrasi tersebut, Madfal Studio menghadirkan game berjudul Pilkada The Game.

Game yang bertujuan untuk mensosialisasikan Pilkada kepada masyarakat ini mengusung casual game yang terdiri dari banyak mini game.

Model permainan ini terinspirasi oleh salah satu permainan yang populer yakni Dumb Ways 2 Die. Kita akan diminta untuk memainkan berbagai seri mini game secara terus menerus untuk bisa mendapatkan score.
Screenshot_2015-12-05-18-34-43

Ada banyak mini game bertemakan Pilkada yang bisa dimainkan di dalam game Pilkada The Game. Beberapa yang bisa dimainkan contohnya adalah permainan untuk menempelkan poster sosialasi calon kepala daerah, permainan mencocokan desain poster, permainan bertema anti korupsi, dan banyak lainnya. Tiap berhasil menyelesaikan permainan, pemain akan mendapatkan koin.

Anda bisa menggunakan koin untuk mendapatkan mini game baru. Jadi objektif dari game ini selain untuk mendapatkan poin tertinggi, adalah untuk memainkan berbagai mini game seru yang ada di dalam game.

Pilkada The Game juga dilengkapi dengan fitur leaderboard untuk membandingkan score dengan teman-teman yang lain.

Screenshot_2015-12-05-18-36-12

Sebagai pelengkap sarana sosialisasi, di dalam game ini juga akan terdapat beberapa fakta dan tips terkait dengan Pilkada serentak. Lalu juga terdapat link yang akan mengarahkan Anda ke website KPU untuk melihat profil tiap calon di tiap kota.

Pilkada The Game saat ini sudah tersedia di Google Play.

[Dailyssimo] Election on Social Media

For citizen of Jakarta, last July 11, 2012 is a day that attracts quite large attention because it was the day of the election for the new governor and vice-governor for Jakarta. The win of Jokowi-Ahok in the first round is quite surprising for many parties, but truthfully, said pairing is quite prominent after Foke-Nara pair. Then what about the cyber space? What happened? I will try to analyze the monitoring result by our friends on Saling-Silang which infographic can be seen here.

Based on the monitoring result of SX Index team, it is recorded that No. 5 pair (Faisal Basri and Biem Benyamin) manage to collect the highest positive sentiment of 92.43% while the next in line is Alex Noerdin and Nono Sampono pair with 84.49%. Hidayat Nur Wahid–Didik J. Rachbini 79.91%, Hendardji Supandji–Achmad Riza Patria 78.59%, Joko Widodo–Basuki Tjahja Purnama (Ahok) 78.27% and lastly, Fauzi Bowo–Nachrowi Ramli pair with 70.98%.

This result is very different with the reality. Yes, because many forget that the percentage of internet user in Indonesia is only 23% of Indonesian population and mainly focused in the big cities, and only 4.1% is in the rural area (data can be seen here). This means the success in social media is not valid to be an accurate prediction of the total result. But if we rule out the sentiment happened in the conversation, the buzz is quite representative. In the infographic, highest buzz is for Jokowi-Ahok pair and Foke-Nara. This means, both pair candidates manage to flood Twitter timeline with whatever sentiment and succeed in making a lot of people talk about it on Twitter.

Continue reading [Dailyssimo] Election on Social Media

[Dailyssimo] Pilkada di Social Media

Bagi warga kota Jakarta, tanggal 11 Juli 2012 kemarin merupakan hari yang cukup menarik perhatian karena saat itu berlangsungnya pilkada 2012 untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta yang baru. Kemenangan pasangan Jokowi-Ahok pada putaran pertama ini memang cukup membuat kaget banyak pihak, tapi secara jujur memang pasangan tersebutlah yang cukup menonjol selain pasangan Foke-Nara. Lalu bagaimana di dunia maya? Apa yang terjadi? Saya akan mencoba menganalisa hasil monitoring yang dilakukan oleh teman-teman Saling-Silang yang infografiknya bisa Anda lihat di sini.

Berdasarkan hasil pantauan tim SX Index, didapatkan bahwa pasangan nomer urut 5 (Faisal Basri dan Biem Benyamin) berhasil mengumpulkan sentimen positif tertitinggi jumlahnya yaitu 92.43%. Sedangkan urutan berikutnya adalah pasangan Alex Noerdin dan Nono Sampono dengan 84.49%. Hidayat Nur Wahid–Didik J. Rachbini 79.91%, Hendardji Supandji–Achmad Riza Patria 78.59%, Joko Widodo–Basuki Tjahja Purnama (Ahok) 78.27%, dan terakhir adalah pasangan Fauzi Bowo–Nachrowi Ramli 70.98%.

Continue reading [Dailyssimo] Pilkada di Social Media