Lewat Program Unlock Your Creativity, OPPO Beri Kesempatan Konsumen Untuk Dapatkan Reno Lebih Awal

Tak lama lagi, smartphone terbaru dari OPPO yaitu Reno series akan diperkenalkan secara resmi di Indonesia. Sebelumnya, OPPO sendiri telah mengadakan beberapa acara yang menjelaskan teknologi kamera dan menguji performa dari smartphone Reno series.

Buat yang terlanjur penasaran dengan perangkat ini, kalian bisa mengikuti program program bertajuk ‘Unlock Your Creativity‘. Pada program ini, OPPO mengandeng partner eksklusif Blibli.com dan Anda berkesempatan untuk mendapatkan smartphone OPPO Reno lebih awal sebelum resmi diperkenalkan dengan harga spesial.

Halaman-registrasi-OPPO-Reno

Unlock Your Creativity merupakan sebuah kegiatan yang kami ciptakan untuk memenuhi rasa keingintahuan konsumen kami mengenai perangkat OPPO Reno sekaligus memberikan kesempatan mereka untuk mendapatkan perangkat ini lebih awal. Untuk mengikuti aktifitas ini, konsumen cukup mendaftarkan diri melalui http://opporeno.oppomobile.id/, nantinya akan ada 100 orang yang terpilih untuk mendapatkan perangkat ini terlebih dahulu.” Aryo Meidianto, PR Manager OPPO Indonesia.

Program Unlock Your Creativity akan berlangsung pada periode 17 Mei hingga 20 Mei 2019. Konsumen dapat melakukan pendaftaran dengan mengisi data diri, kemudian nantinya akan dipilih oleh sistem untuk dapat membeli perangkat Reno dengan harga spesial.

Pengumuman 100 konsumen terpilih akan dilakukan pada 21 Mei, mereka dapat membeli perangkat melalui email dan juga akun media sosial @OPPOIndonesia dan @Bliblidotcom. Saya pribadi sangat penasaran dengan kemampuan 10x hybrid zoom yang ditawarkan oleh Reno 10x Zoom, serta Snapdragon 855 yang menjadi dapur pacunya dan keunikan kamera depan berbentuk pivot rising yang akan keluar menyerupai sirip hiu jika diaktifkan.

Selain itu, OPPO Reno mengusung layar AMOLED panoramic fullscreen dengan luas 6,4 inci. Reno juga dilengkapi dengan sistem operasi ColorOS 6.0 berbasis Android 9.0 Oreo. Sistem operasi ini membawa fitur unggulan seperti hyperboost 2.0 yang dapat mebuat pengalaman bermain game lebih baik lagi. Satu lagi, Reno akan hadir dalam dua varian warna yaitu Ocean Green dan Jet Black.

Disclosure: Artikel ini adalah advertorial yang didukung oleh OPPO.

Mencoba Performa OPPO Reno 10x Zoom dengan SoC Snapdragon 855

Sudah tiga kali OPPO mengadakan acara khusus untuk seri smartphone terbaru OPPO Reno. Pertama menonton bersama streaming peluncuran OPPO Reno di Tiongkok, kedua mencoba langsung kemampuan fotografinya – terutama fitur 10x Lossless Zoom, dan ketiga ialah performance experience.

Sebenarnya kedudukan dari Reno series itu sendiri di mana? Aryo Meidianto selaku PR Manager OPPO Indonesia menekankan bahwa posisi Reno series berada di bawah Find series.

Reno series bukan masuk ke perangkat flagship, melainkan perangkat high-end atau premium. Tujuan OPPO adalah menawarkan perangkat high-end dengan chipset powerful seperti Snapdragon 855 pada Reno 10x Zoom dan Snapdragon 710 pada Reno dengan harga lebih terjangkau.

Karena ujung-ujungnya bakal bersikutan dengan F dan R series, maka ada kemungkinan kedua seri tersebut sepenuhnya akan digantikan OPPO Reno di masa depan.

Snapdragon 855 Mobile Platform

OPPO-Reno-10x-Zoom
Photo by Lukman Azis / Dailysocial

Di acara OPPO Reno yang ketiga bertema performance experience, bahasan utamanya ialah chipset Qualcomm kelas ultra premium yang digunakannya yaitu Snapdragon 855. Sekencang apa sih?

Mobile Platform Snapdragon 855 dibangun berdasarkan process technology 7nm. Performa dari CPU-nya meningkat 45 persen, punya CPU octa-core Kryo 485 yang terdiri dari satu CPU 2,84 GHz, tiga CPU 2,42 GHz, dan empat CPU 1,8 GHz.

OPPO-Reno-10x-Zoom
Photo by Lukman Azis / Dailysocial

Sementara, GPU-nya meningkat 20 persen dengan Adreno 640 – bila dibandingkan dengan Snapdragon 845. Di aplikasi benchmark AnTuTu, Reno 10x Zoom memperoleh skor 356.266 poin.

Performanya juga turut dioptimalkan berkat ColorOS 6 terbaru berbasis Android 9.0 Pie. Di dalamnya ada fitur bernama Hyper Boost 2.0 yang meliputi tiga fitur utama yaitu Game Boost 2.0, Touch Boost, dan Frame Boost yang siap mendongkrak pengalaman gaming.

OPPO-Reno-10x-Zoom
Photo by Lukman Azis / Dailysocial

Saya sudah mencoba PUBG Mobile, Reno 10x dapat menaklukkan game battle royale ini dengan mudah. Mencapai level grafis tertinggi HDR dan frame rate tertinggi pada ultra. Berkat Touch Boost, respon layar saat bermain game ditingkatkan sehingga bisa lebih maksimal dalam bermain.

Reno 10x Lossless Zoom juga didukung teknologi VOOC flash charge yang akan mengisi penuh baterai hanya dalam waktu 80 menit saja.

Kamera 10x Hybrid Zoom

OPPO-Reno-10x-Zoom
Photo by Lukman Azis / Dailysocial

Sekilas mengenai kemampuan kameranya, Reno 10x Zoom merupakan smartphone pertama yang menggunakan struktur periskop di salah satu kameranya. Artinya kemampuan memperbesar gambar menjadi nilai jual utama yakni menawarkan kemampuan hybrid zoom sebanyak 10x dan digital zoom sampai 20x.

Selain itu, smartphone ini juga memiliki kamera selfie pop-up mekanis yang disebut pivot rising camera. Kamera ditempatkan secara asimetris menyerupai sirip ikan hiu. Posisinya berada sedikit di sebelah kanan, karena menurut OPPO – 11 derajat merupakan sudut terbaik untuk memperoleh foto selfie yang memuaskan.

Oppo Unjuk Gigi Kemampuan Fotografi Reno 10x Zoom, Usung Kamera ala Periskop

Luasnya kapabilitas smartphone memungkinkannya membantu kita melakukan banyak hal. Namun bagi mayoritas orang, kemampuan fotografi ialah tolak ukur terpenting dalam memilih sebuah ponsel pintar. Dahulu, megapixel dianggap sebagai standar performa imaging, dan kali ini setup multi-kamera menjadi tren di kalangan produsen karena dipercaya membuat pemakaiannya lebih fleksibel.

Oppo merupakan satu dari nama yang tak segan buat turut merangkul arahan multi-kamera. Tetapi mereka tidak sekadar mengikuti mode. Sejak beberapa tahun silam, perusahaan asal Tiongkok ini menggodok teknologi fotografi ponsel inovatif. Anda mungkin sempat mendengarnya di MWC 2017, saat Oppo mempresentasikan sistem kamera ganda yang mengusung struktur mirip periskop.

reno 10

Selepas penyingkapannya, lama Oppo tidak membahasnya lagi. Teknologi ini belum diterapkan pada seri F terkini, lalu PR manager Aryo Meidianto juga menekankan pada saya bahwa Find X bukanlah smartphone yang menggunakan ‘kamera periskop’ terlepas dari pemakaian modul pop-up mekanis. Ternyata, sistem periskop baru betul-betul menjelma sebagai produk konsumen melalui Reno 10x Zoom.

reno 13

reno 15

Oppo resmi meluncurkan Reno di bulan April kemarin, namun Reno 10x Zoom berbeda dari saudarinya itu. Oppo Reno 10x Zoom merupakan smartphone pertama yang menggunakan struktur periskop di salah satu kameranya, dan tentu saja kemampuan memperbesar gambar menjadi nilai jual utama. Meski begitu, saya menemukan banyak aspek fotografi unik yang disuguhkan olehnya.

reno 3

 

 

Kamera selfie pop-up asimetris

Satu hal yang Reno 10x Zoom wariskan dari Find X adalah pemanfaatan kamera selfie pop-up mekanis. Begitu mode swafoto Anda aktifkan, modul akan keluar dari sisi atas. Tak perlu bingung, bagian tersebut memang disajikan secara asimetris menyerupai sirip ikan hiu. Oppo menyebutnya pivot rising camera. Lensa diposisikan sedikit ke sebelah kanan, karena menurut para ahli di Oppo, 11 derajat ialah sudut terbaik untuk menghasilkan foto-foto diri yang memuaskan.

reno 11

Kamera swafoto keluar-masuk dari slotnya dalam waktu 0,8-detik. Anda tidak perlu cemas soal daya tahannya. Bahkan jika Anda ber-selfie seratus kali setiap hari, modul kamera bisa tetap bekerja normal sampai lima tahun lebih. Dan seperti Find X, Reno 10x Zoom mempunyai sistem proteksi pintar, akan menarik modul secara otomatis saat sensor dan gyroscope mendeteksi gerakan-gerakan tidak natural – demi meminimalkan kerusakan ketika jatuh.

reno 12

Untuk kebutuhan selfie, Oppo mencantumkan sensor 16-megapixel dan lensa f/2.0 26mm. Di sisi yang berlawanan, produsen menyembunyikan flash LED buat membantu penjepretan via kamera belakang di kondisi temaram. Menariknya, bukan pada bagian ini Oppo menerapkan struktur periskop ala kapal selam.

reno 1

 

Setup tiga kamera dan struktur periskop

Oppo Reno 10x Zoom dipersenjatai oleh tiga buah set lensa/sensor: Sony IMX 586 48-megapixel berlensa f/1.7 26mm, sensor 8-megapixel f/2.2 16mm untuk fungsi ultra-wide 120 derajat, dan lensa telephoto f/3.0 13-megapixel. Di komponen terakhir inilah Oppo mengimplementasikan ‘kamera periskop’ yang diposisikan secara horisontal, memungkinkan kamera mempunyai panjang focal yang luas – dari 16mm sampai 160mm – tanpa membuat modul jadi menonjol. Ketebalannya hanya 6,7mm.

reno 9

Inilah basis dari fitur pembesaran gambar 10 kali.

Demi memastikan fungsi fotografi bekerja sempurna, ada banyak fitur yang Oppo bubuhkan di sana, dari mulai sistem noise reduction multi-frame, HDR multi-frame, hingga sistem handheld stabilization. Reno 10x Zoom ditopang pula oleh AI Ultra Clear Engine, serta ditunjang oleh tiga metode auto-focus berbeda: laser, contrast serta phase detection (PDAF).

reno 14

Di acara pers minggu lalu, Oppo mempersilakan media untuk menjajal langsung kamera Reno 10x Zoom. Kemampuan pembesaran yang mengesankan itu membuka banyak skenario pemakaian, memungkinkan kita mendapatkan perspektif berbeda dalam satu kali jepretan tanpa perlu repot membawa perlengkapan fotografi lengkap atau pergi ke lokasi-lokasi yang sulit dijangkau.

reno 2

Via aplikasi kamera bawaan di mode auto, Oppo sudah menyiapkan preset zoom 5x dan 10x. Anda tinggal mengaksesnya dengan men-tap tombol di tengah. Pembesaran sepuluh kali memperkenankan smartphone mengabadikan adegan yang belum terbayangkan sebelumnya (dicontohkan oleh narasumber sesi talk show): senja di jalan tol yang tampak begitu dramatis hingga bagaimana smartphone dapat mengekspos detail di sisi bawah pesawat terbang ketika lepas landas.

reno 7

Saya akui, pengambilan foto di mode zoom 10-kali memang butuh adaptasi. Bahkan walau dibantu sistem stabilization, konsentrasi dan kestabilan tangan betul-betul diperlukan. Kegiatan ini akan jadi sangat menantang ketika objek foto tersebut kecil dan bergerak – misalnya diorama miniatur kereta api. Jarak juga harus diperhatikan, karena gambar tidak dapat fokus jika Anda terlalu dekat.

reno 5

Beberapa sampel foto ‘cukup memuaskan’ yang berhasil saya abadikan bisa Anda lihat di bawah.

 

Kapan hadir di Indonesia?

Meski sudah dijadwalkan untuk hadir di Indonesia, Oppo belum mengabarkan kapan tepatnya Reno 10x Zoom mulai dipasarkan serta spesifikasi hardware-nya. Produsen secara resmi bilang bahwa produk akan ‘hadir dalam waktu dekat’, tetapi penjelasan Aryo Meidianto mengindikasikan jendela peluncuran antara akhir Mei hingga bulan Juni 2019. Harganya juga masih belum diketahui, namun tampaknya akan dipatok di bawah Oppo Find X.

reno 4

OPPO Luncurkan Reno di Tiongkok: 10x Zoom Lensa!

Selama ini, OPPO selalu memperlihatkan teknologi terbaru mereka terkait kamera. Yup, apalagi kalau bukan lossless zoom atau lens zoom. Akan tetapi, kabar untuk masuknya teknologi tersebut ke Indonesia masih simpang siur, sampai tanggal 10 April 2019 kemarin.

Oppo Reno - Launch

Kami pun diundang oleh OPPO Indonesia untuk menonton bersama acara streaming peluncuran OPPO di Tiongkok. Acara tersebut diadakan pada Queens Head, Kemang Jakarta Selatan. Tentu saja, kami tidak akan ketinggalan dengan adanya acara yang cukup dekat dengan lokasi kantor DailySocial.

OPPO meluncurkan lini terbaru mereka yang dinamakan Reno. Reno sendiri ditempatkan di antara kelas Find dan F. Dan lini Find sendiri tidak selalu keluar setiap tahunnya, hanya pada saat adanya teknologi yang sophisticated yang dimiliki oleh OPPO dikeluarkan. Reno sendiri nantinya akan terbagi ke dalam beberapa kelas.

OPPO REno

Peluncuran kali ini menelurkan dua smartphone, yaitu Reno dan Reno 10x. Spesifikasi dari keduanya adalah sebagai berikut:

OPPO Reno Spec

Reno 10x merupakan smartphone pertama yang menggunakan kamera dengan kemampuan zoom lensa atau lossless zoom 10x. Semua smartphone yang beredar sampai hari ini masih menggunakan zoom lensa 5x. OPPO Reno 10x pun dapat melakukan zoom di atas 10x dengan menggunakan teknik digital sampai 20x.

OPPO Reno Belakang

Reno akan menggunakan chipset Snapdragon 710 dan Reno 10x menggunakan Snapdragon 855. Yang paling unik dari smartphone ini adalah kamera mekanik yang dinamakan Pivot Rising Camera. Dengan desainnya yang unik, membuat penampilan smartphone Reno menjadi lebih cantik saat melakukan selfie atau membutuhkan cahaya flash.

OPPO juga bekerja sama dengan Magnum Photos, yang merupakan sebuah agensi fotografi ternama yang sudah berdiri sejak 1947. Nantinya, foto-foto yang diambil dengan menggunakan OPPO Reno akan ditampilkan pada website Magnum Photos. Hal ini tentu saja untuk membuktikan seberapa baik hasil foto dari Reno.

OPPO Reno Pivot Rising

Desain OPPO Reno juga memperhatikan ketahanan sisi depan dan belakangnya. Pada sisi depan, layarnya sudah menggunakan Gorilla Glass 6. Dan pada sisi belakangnya, terdapat sebuah titik yang akan melindungi kamera dari goresan saat ditaruh di meja. Kameranya sendiri sudah tertanam didalam body smartphone ini.

Oppo Reno 10x Zoom 6GB/ 128GB dijual dengan harga 3.999 yuan (Rp 8,4 jutaan), 6GB/256GB seharga 4.499 yuan (Rp 9,5 jutaan), 8GB/256GB pada harga 4.799 yuan (Rp 10 jutaan). Untuk OPPO Reno 6GB/128GB dijual dengan harga 2.999 yuan (Rp 6,3 jutaan), 6GB/256GB diharga 3.299 yuan (Rp 6,9 jutaan), 8GB/256GB pada harga 3.599 yuan (Rp 7,6 jutaan). Reno akan dijual pada tanggal 19 April 2019 di Tiongkok, sementara Reno 10X akan dijual pada bulan Mei.

Masuk Indonesia?

Beberapa kali wartawan menanyakan mengenai Reno, apakah nasibnya akan sama dengan seri R yang tidak masuk ke Indonesia. Aryo Meidianto selaku PR Manager OPPO Indonesia pun mengatakan bahwa dengan diadakannya nonton bareng bersama wartawan, sudah mengindikasikan bahwa Reno bakal masuk ke Indonesia. Walaupun begitu, harga resmi di Indonesia sendiri belum ada keputusan final.

Aryo juga tidak menepis bahwa nantinya Reno yang akan dikeluarkan di Indonesia bakal masuk ke beberapa segmen pasar. Hal ini pun bisa membuat Reno menjadi pengganti seri F di masa depan. Aryo sendiri mengatakan bahwa nantinya seri F dan R akan digabungkan pada seri Reno.

Ganti Logo

Pada kesempatan kali ini pula, OPPO mengumumkan bahwa mereka telah mengganti logo. Sebelumnya, logo OPPO memiliki huruf yang cukup tebal. Logo terbarunya ini dibuat oleh Pentagram, sebuah firma konsultasi untuk desain.

oppo logo

Aryo mengatakan bahwa mereka menghapus elemen yang tidak perlu. Saat ini, menurut Aryo, logo Oppo tampil lebih bersih, modern, dan dinamis. Logo ini pun juga akan langsung diaplikasikan pada semua produk OPPO, termasuk kantor mereka di mana saja.

OPPO Perkenalkan Seri Smartphone Baru Bernama Reno, Siap Debut Bulan Depan

Seri smartphone di bawah label OPPO sudah bertebaran di berbagai belahan dunia, dari seri N, K, A dan R. Untuk menjangkau lebih banyak kelas konsumen, OPPO juga telah meluncurkan sub-brand baru bernama Realme, sebuah manuver yang dipicu oleh strategi serupa yang dilakukan oleh sejumlah pabrikan.

Di tahun 2018 lalu, seri F mendapatkan perhatian paling besar lewat Find X-nya yang inovatif. Publik sudah menunggu kejutan apa yang bakal dilepaskan oleh pabrikan asal Tiongkok itu di tahun 2019 nanti. Beberapa sudah terjawab di ajang MWC lalu, di antaranya smartphone 5G pertama dan kamera 10x lossless zoom.

Tapi OPPO punya satu kejutan lainnya. Dikonfirmasi oleh Vice President OPPO, Brian Shen, bahwa pihaknya berencana untuk melepas satu lagi seri smartphone terbaru bernama Reno, yang akan menjalani debut pada tanggal 10 April mendatang.

reno-weibo

Dalam postinga resminya, Brian Shen mengatakan bahwa Reno bukanlah sub-brand seperti halnya Realme. Ada juga selentingan kabar yang menyebutkan bahwa Reno ini akan menjadi pengganti dari seri R yang mulai terpinggirkan. Sementara informasi terkait spesifikasi dan posisinya sejauh ini masih sangat minim.

Sejumlah orang meyakini bahwa Reno akan menjadi jawaban dari OPPO akan tren smartphone gaming. Kiprah OPPO yang lebih banyak fokus di sektor kamera sepertinya tak lantas membuat para petingginya sadar, bahwa pasar selalu berubah, kecenderungan untuk fokus di satu bidang saja berpotensi menjadi bumerang. Sebagai perusahaan peracik perangkat teknologi, mereka dituntut untuk mampu memberikan jawaban untuk setiap tuntutan konsumen. Seperti yang kita ketahui dalam beberapa bulan terakhir sektor mobile gaming adalah yang paling disorot.

Jika ini benar, maka kemungkinan besar OPPO Reno juga akan diposisikan layaknya Black Shark atau Asus ROG Phone yang memboyong komponen garang termutakhir, punya pendingin khusus dan tentu saja berbanderol selangit. Kita nantikan saja perkembangan selanjutnya.

Sumber berita GSMArena.