Red Dead Redemption 2 Versi PC Resmi Dirilis 5 November 2019

Penantian panjang para gamer PC akhirnya terbayarkan. Hampir setahun setelah Red Dead Redemption 2 (RDR2) dirilis di platform next-gen console, game bikinan Rockstar yang mencetak angka penjualan fenomenal itu akhirnya mendapat jadwal rilis di PC: 5 November 2019.

Desas-desus maupun bocoran demi bocoran mengenai versi PC dari RDR2 memang sudah cukup lama tersebar, tapi tidak ada yang lebih melegakan daripada konfirmasi resmi dari Rockstar. Prekuelnya memang tidak sempat dirilis di PC, tapi syukurlah Rockstar tidak mengulangi kesalahan yang sama.

Seperti halnya Grand Theft Auto V versi PC, RDR2 juga bakal menawarkan sejumlah peningkatan kualitas grafis di PC. Jujur saya sulit membayangkan detail semenawan apa lagi yang bisa dihadirkan oleh versi PC-nya mengingat visual di versi console-nya saja sudah begitu mengesankan – Rockstar baru akan menyingkap screenshot versi PC-nya pada tanggal 9 Oktober, tidak ketinggalan juga detail mengenai spesifikasi PC minimum yang dibutuhkan.

Red Dead Redemption 2

Di samping penyempurnaan dari sisi teknis, RDR2 versi PC juga akan menyuguhkan sejumlah fitur baru, macam senjata-senjata baru, misi Bounty Hunting dan Gang Hideout baru. Akses ke Red Dead Online tentunya juga bakal tersedia. Ya, bersiaplah kehilangan waktu begitu banyak akibat game ini.

Buat yang sudah tidak sabar, Rockstar bakal membuka pre-order RDR2 versi PC mulai 9 – 22 Oktober secara eksklusif melalui Rockstar Games Launcher yang baru saja diluncurkan. Ada banyak bonus yang disediakan untuk konsumen pre-order, mulai dari upgrade gratis ke Premium Editions, sampai dua bonus game secara cuma-cuma.

Pilihan bonus game-nya adalah sebagai berikut:

  • Grand Theft Auto III
  • Grand Theft Auto: Vice City
  • Grand Theft Auto: San Andreas
  • Bully: Scholarship Edition
  • L.A. Noire: The Complete Edition
  • Max Payne 3: The Complete Edition

Red Dead Redemption 2

Lewat periode tersebut, pre-order RDR2 versi PC juga dapat dilakukan via Epic Games Store, Greenman Gaming, Humble Store dan sejumlah platform lainnya, tapi tanpa bonus melimpah seperti di atas. Bagaimana dengan Steam? Well, entah kenapa RDR2 baru akan menyusul ke platform tersebut mulai bulan Desember.

Keputusan Rockstar menunda perilisan RDR2 versi PC di Steam memang terdengar agak mengejutkan, sekaligus semakin memperkuat indikasi bahwa platform besutan Valve itu tak lagi menjadi pilihan pertama para developer. Lebih mengejutkan lagi, RDR2 malah akan dirilis lebih dulu di Google Stadia ketimbang Steam sebagai salah satu launch title-nya.

Sumber: Rockstar.

Rockstar Luncurkan Software Launcher Game-nya Sembari Bagi-Bagi GTA: San Andreas Gratis

Sebagai platform gaming ‘terbuka’, suka tak suka gamer PC mesti mau menggunakan layanan serta software berbeda untuk menikmati beragam permainan, dari mulai Steam, Origin, Uplay, GOG, belum lagi Epic Store dengan judul-judul eksklusifnya. Beberapa waktu lalu, GOG memperkenalkan Galaxy 2.0 demi menggabungkan library dan para pemain di sejumlah platform dalam satu wadah.

Namun GOG mungkin akan sedikit kesulitan dalam menunaikan misi mulianya karena ada satu lagi publisher raksasa yang kembali meluncurkan software client-nya sendiri. Mereka adalah pemegang franchise Grand Theft Auto dan Red Dead Redemption, yaitu Rockstar Games. Perusahaan game asal Kota New York itu resmi mengumumkan Rockstar Games Launcher dan siapapun yang mengunduhnya sekarang berhak mendapatkan Grand Theft Auto: San Andreas secara cuma-cuma.

Rockstar Games Launcher disediakan khusus untuk PC ber-OS Windows, dan ke depannya ia akan menjadi portal utama dalam menikmati kreasi digital milik Rockstar. Anda membutuhkannya buat menjalankan game dan ia merupakan tempat pembelian mata uang in-game premium Grand Theft Auto V (Shark Cards). Dari pengamatan saya secara personal, software launcher ini merupakan ekspansi dari layanan komunikasi sekaligus DRM, Rockstar Games Social Club.

Rockstar Games Launcher.

Melihat dari fitur-fitur yang ditawarkannya, Rockstar Games Launcher punya banyak kemiripan dengan Uplay. Software ini dibekali fitur penyimpanan cloud dan akan mendistribusikan update secara otomatis. Lalu apapun versi game yang Anda beli, fisik ataupun digital (termasuk dari platform lain), Rockstar Games Launcher tetap diperlukan agar permainan bisa dijalankan. Kondisi ini serupa ketika menginstal game Ubisoft dari Steam di mana Anda tetap diwajibkan log-in di Uplay.

Belum diketahui pasti akan seperti apa dampak kehadiran Rockstar Games Launcher terhadap permainan-permaianan Rockstar di Steam. Apakah publisher akan tetap menjajakan kreasi mereka di platform distribusi terbesar di dunia itu, atau malah pelan-pelan menarik game-nya agar hanya bisa diakses via launcher secara eksklusif? Lalu apakah pelepasan Rockstar Games Launcher menandai agenda peluncuran judul besar baru di PC – seperti Red Dead Redemption 2?

Belakangan ini, beberapa pemain di industri gaming memang tampak menjauhi Steam. Ada banyak game menarik yang kini cuma dapat dibeli di Epic Store (Control, Borderlands 3, Metro Exodus, Detroit: Become Human) lalu judul seperti Call of Duty: Black Ops 4 di PC hanya bisa dinikmati via software Battle.net.

Uniknya, langkah berbeda malah diambil oleh Microsoft. Biasanya menjual game mereka di Microsoft/Xbox Store, Gears 5 malah dihidangkan di Steam dan penawarannya dipermanis dengan potongan (penyesuaian) harga yang sangat atraktif khusus bagi konsumen di Indonesia.

Via GameSpot.

Bocoran Video Isyaratkan Eksistensi Red Dead Redemption 2 Versi PC

PC dan Rockstar mempunyai hubungan yang tidak biasa. Tim developer yang terkenal berkat franchise Grand Theft Auto ini meluncurkan kreasi pertamanya di platform PC (saat itu mereka dikenal dengan nama DMA Design, cikal bakal Rockstar North), namun beberapa game buatan Rockstar malah hanya disediakan secara eksklusif di console, meski gamer PC sangat menginginkannya.

Satu seri yang menimbulkan dilema adalah Red Dead Redemption. Game pertamanya tidak pernah dirlis di komputer personal dengan alasan Rockstar mendesainnya dari awal buat console last-gen. Sekuelnya baru tersedia di bulan Oktober kemarin dan berhasil menjadi permainan paling fenomenal di tahun ini. Namun hingga sekarang, Rockstar sama sekali belum mengonfirmasi eksistensi versi Windows-nya.

Melihat kesuksesan Grand Theft Auto V dan bagaimana ada puluhan ribu pemain mengakses Grand Theft Auto Online setiap hari via Steam, sejumlah pakar dan analis berkeyakinan bahwa pada akhirnya RDR2 juga akan tersedia di PC, apalagi game action-adventure baru itu dikembangkan dengan menggunakan teknologi GTA5 sebagai basisnya. Rumor tentangnya jadi semakin panas setelah versi PC sempat disebutkan situs retail, di LinkedIn, serta muncul di app companion.

Kali ini beredar sebuah rekaman ‘off-screen‘ yang menunjukkan konten dari Red Dead Redemption 2 PC. Durasinya cukup singkat, hanya 26 detik, namun mengekspos hal-hal krusial. Video aslinya sudah diturunkan, namun channel Reupload Deleted Videos mengungahnya kembali. Berdasarkan komentar, banyak orang percaya bahwa video tersebut merupakan rekaman sungguhan. Silakan Anda simak sendiri di bawah.

Hal pertama yang membuat orang meyakini keaslian video tersebut adalah gerakan kursor mouse dan respons tombol di menu pause. Rekaman dimulai dengan memperlihatkan Arthur Morgan di kota Valentine. Kemudian video di-pause, dan sesaat pemain menavigasi sejumlah pilihan di sana. Selanjutnya, ia segera masuk ke setting display – pilihan lainnya meliputi kendali, kamera, audio dan general.

Menu display menunjukkan elemen-elemen khas PC. Anda bisa menentukan mode tampilan (misalnya fullscreen atau windowed), refresh rate, fitur grafis seperti FXAA dan VSync, serta opsi kualitas shader, tekstur, bayangan hingga jarak pandang.

Semuanya terlihat meyakinkan, namun tentu saja ada beberapa aspek yang menimbulkan keraguan. Pertama, mengapa pembuat video hanya menampilkan menu display? Dan kedua, untuk versi PC, setting grafis di sana terasa terbatas. Sebagai komparasi, bagian opsi grafis GTA5 PC bahkan menampilkan konsumsi memori video. Mereka yang berpikiran positif mungkin akan bilang, ini hanyalah versi belum jadi. Semoga benar begitu…

Via PC Gamer.

Rockstar Konfirmasi Kehadiran Mode Battle Royale di Red Dead Online

Setelah sukses dipopulerkan oleh PlayerUnknown’s Battlegrounds dan Fortnite, developer-developer ternama dunia kini berlomba-lomba mendorong franchise mereka memasuki ke pasar battle royale. Activision melakukannya lewat Call of Duty: Black Ops 4, lalu Electronic Arts berencana untuk meluncurkan mode last man standing itu di Battlefield V pada musim semi 2019.

Rumor soal niatan Rockstar buat mengadopsi formula populer itu di Red Dead Online sempat terdengar berbulan-bulan silam, dilaporkan oleh Trusted Reviews. Sang developer ternyata menanggapi masalah ‘kebocoran info’ dengan sangat serius. Mereka mengambil langkah hukum, dan meminta Trusted Reviews untuk menurunkan berita tersebut. Namun sesudah porsi multiplayer di Red Dead Redemption 2 ini mulai tersedia, Rockstar akhirnya mengonfirmasi kehadiran battle royale.

Lewat laman newswire, Rockstar Games menjabarkan secara cukup lengkap seperti apa konten yang ditawarkan oleh Red Dead Online. Di bagian ‘Competition and Showdown Series’, developer menjabarkan lima mode kompetitif yang bisa kita nikmati di periode beta, di antaranya Shootout dan Team Shootout, Most Wanted, Hostile Territory, Name Your Weapon, dan Make it Count.

Red Dead Redemption 2 1

Make it Count ini yang sangat menarik. Ia dideskripsikan sebagai ‘sebuah ujian kecerdikan sejati’, mengadu pemain di sebuah area yang semakin mengecil dan hanya membekali mereka dengan panah serta pisau. Informasi dari Eurogamer menyatakan bahwa Make it Count memberikan arena bagi 32 orang pemain buat jadi satu-satunya penyintas – alias last man standing. Premisnya terdengar sangat akrab bukan?

Red Dead Redemption 2 2

Red Dead Online dimulai dengan sesi pembuatan karakter. Penyajiannya sangat mirip Grand Theft Auto Online, mempersilakan Anda mengutak-utik elemen penampilan secara cukup detail – misalnya penempatan mulut atau ukuran hidung. Selanjutnya, Anda akan diajak mengunjungi Sisika Penitentiary untuk mendapatkan kuda tunggangan. Lalu pemain dapat mendirikan kemah, berburu harta karun, hingga melengkapi Ability Card pertamanya.

Red Dead Redemption 2 3

Aspek penjelajahan tidak terlalu berbeda dari Red Dead Redemption 2. Ketika bereksporasi, Anda akan menemukan kejadian-kejadian menarik, bahkan bertemu dengan wajah-wajah familier. Misi tersaji berdasarkan kepribadian Anda. Jika bermain sebagai karakter baik, Anda mungkin akan diminta menjaga konvoi, sedangkan karakter jahat malah diperintahkan buat membebaskan sesama kriminal.

Red Dead Online tersaji melalui update ke versi 1.03. Di PlayStation 4, Rockstar menyajikan undahan sebesar 5-gigabyte lebih. Saat artikel ini ditulis, proses download di console masih berlangsung, tapi saya sendiri mungkin baru dapat mengaksesnya pada tanggal 29 November. Gerbang beta Red Dead Online baru akan terbuka sepenuhnya bagi seluruh pemilik Red Dead Redemption 2 di tanggal 30 November nanti.

Red Dead Online Dapat Dinikmati Mulai Minggu Ini

Red Dead Redemption 2 menyuguhkan banyak sekali hal untuk Anda lakukan serta menyimpan berbagai rahasia yang menanti buat disingkap. Seiring bermain, secara personal saya menyukai pendekatan gameplay simulasi koboi ini yang tidak memburu-buru pemain. Banyak dari Anda mungkin sudah menyelesaikan kisah petualangan Arthur Morgan, namun sebagian boleh jadi sangat menanti-nanti kehadiran Red Dead Online.

Red Dead Online adalah porsi multiplayer dari Red Dead Redemption 2, disajikan dengan pendekatan yang menyerupai Grand Theft Auto Online di Grand Theft Auto V. Sebelumnya, Rockstar Games berjanji untuk meluncurkan Red Dead Online di bulan November 28=018, dan lewat website-nya, sang developer akhirnya mengumumkan tanggal pembukaan gerbang versi beta yang dilakukan secara bertahap.

Rockstar menjelaskan bagaimana mereka menggunakan Red Dead Redemption 2 sebagai pondasi dari mode online ini. Developer menyulap lingkungan alam terbuka dan kota-kota di sana menjadi arena online ‘yang hidup’ dan siap dinikmati oleh para pemain bersama-sama. Anda bisa membentuk grup (Rockstar menamainya Posse) bersama tujuh orang kawan serta dipersilakan pula buat menjelajahi dunianya sendirian.

Beragam aktivitas bisa Anda kerjakan di sana: berbelanja di kota, memerangi geng lawan dan menyerang persembunyiannya, memburu harta karun, serta mengerjakan berbagai misi. Anda juga dapat bertemu lagi dengan karakter-karakter familier dan bertempur melawan musuh secara spontan atau dalam pertempuran berskala besar. Rocktar menyampaikan, kombinasi dari konten yang kaya serta detailnya mode multiplayer ‘menghadirkan pengalaman baru dalam bermain’.

Seperti Grand Theft Auto Online, Red Dead Online mempersilakan kita menciptakan dan mengustomisasi karakter sendiri. Selanjutnya, Anda bisa membentuk tokoh itu sesuai imajinasi, misalnya menjadi penegak atau malah pelanggar hukum. Penjelasan Rockstar juga mengindikasikan agenda mereka untuk melepas update secara berkala sehingga gameplay-nya terus meluas dan berevolusi.

Di bawah ini adalah jadwal pembukaan gerbang uji coba beta Red Dead Online, dibagi berdasarkan kepemilikan versi dan waktu partisipasi pemain:

  • 27 November: Para pemilik Red Dead Redemption 2: Ultimate Edition. Mereka yang membeli edisi fisiknya harus me-redeem kode Ultimate Edition-nya terlebih dulu.
  • 28 November: Pemain yang mengakses Red Dead Redemption 2 tepat di momen peluncurannya, pada tanggal 26 Oktober.
  • 29 November: Semua gamer yang memainkan Red Dead Redemption 2 antara tanggal 26 sampai 29 Oktober – berdasarkan data Rockstar. (Saya masuk dalam golongan ini)
  • 30 November: Seluruh gamer Red Dead Redemption 2.

Sumber Rockstar Newswire.

[Review] Red Dead Redemption 2, Mahakarya Digital Dalam Wujud Simulator Koboi

Di sebuah pagi yang indah di kota kecil bernama Rhodes, Arthur Morgan baru saja menyelesaikan sarapannya. Hari memang terbilang masih dini, tapi apa salahnya untuk menikmati sedikit minuman alkohol bukan? Arthur mulai berjalan ke arah bartender, saat dua pemabuk masuk dari pintu belakang. Sempat beradu mulut, dua individu anggota Lemoyne Raiders itu tiba-tiba menyerang seorang pelanggan.

Arthur tak jadi memesan minuman, karena saya terlalu terkesima melihat insiden tersebut. Dan tanpa menunggu lama, kedua pemabuk mulai menumpahkan kekesalannya pada Arthur. Saya punya beberapa pilihan di sini: pergi dengan damai, atau tetap berada di sana dan melihat apa yang selanjutnya akan terjadi. Seperti yang mungkin bisa Anda tebak, Arthur akhirnya terlibat baku hantam dengan para anggota geng.

Kejadian di atas merupakan satu dari banyak skenario tak terduga yang akan ditemui para pemain Red Dead Redemption 2. Kejutan dan ketidakpastian di sana tercampur secara dinamis dengan dunia permainan kompleks yang dirajut penuh detail oleh Rockstar Studios. Red Dead Redemption 2 bukanlah Grand Theft Auto versi koboi. Sejatinya, game ini adalah simulator kehidupan ‘American Old West’ yang berpeluang menghabiskan ratusan jam hidup Anda.

Redemption 1

 

Starts really slow…

Sebelum membahas game ini lebih jauh, perlu Anda ketahui bahwa saya tidak pernah memainkan Red Dead Redemption pertama. Itu artinya, saya tidak bisa memberikan perbandingan. Hal yang saya tahu adalah, game ini didesain sebagai prekuel, dan meski memperkenalkan karakter protagonis baru, ia kembali mempertemukan kita dengan tokoh-tokoh familier seperti Dutch van der Linde, John Marston dan Abigail Roberts.

Redemption 7

Arahan prekuel tentu saja memberikan efek positif bagi mereka yang tak pernah bermain Red Dead Redemption: tidak ada ekspektasi dan semuanya terasa seperti lembaran baru. Perspektif ‘lembaran baru’ juga perlu kita pasang sebelum memulai Red Dead Redemption 2 karena struktur gameplay permainan ini berbeda dari game open world populer lain. Ia bahkan terasa begitu berbeda dari Grand Theft Auto V.

Redemption 19

Red Dead Redemption 2 dibuka dengan begitu lambat. Di awal cerita, dikisahkan bahwa geng Van der Linde gagal menjalankan suatu operasi di Blackwater dan terpaksa melarikan diri dari kejaran agen Pinkerton. Hal tersebut memaksa mereka mengungsi ke daerah dingin dan terpencil di atas gunung. Dan dari sana, permainan pelan-pelan mengajarkan gameplay dasar seperti menembak, berburu, dan berkuda.

Redemption 26

Penyajian linier ini berlangsung kurang lebih selama 20 jam, dan mungkin inilah saat-saat kritis penguji kesabaran. Di sana Anda menyadari bagaimana Arthur Morgan bergerak dengan lambat, apalagi ketika ia berjalan menembus tumpukan salju. Melalui momen introduksi ini, RDR2 secara tak langsung mencoba memberi tahu pemain bahwa ia merupakan game yang harus dinikmati secara perlahan-lahan.

Redemption 18

Dunia permainan baru mulai terbuka luas ketika Chapter 1 berakhir, tepatnya saatnya geng Van der Linde telah menemukan lokasi untuk bermukim. Perkemahan ini adalah pusat operasi geng. Di sana Anda bisa berkenalan lebih jauh dengan tokoh-tokoh lain serta mengerjakan sejumlah aktivitas (memotong kayu bakar, memberi makan hewan, menyiapkan air bersih). Di tempat ini pula lah mayoritas quest utama diberikan.

Redemption 24

Namun bahkan di momen ini, game belum memberi tahu bahwa ada dunia luas menanti buat dieksplorasi di luar sana. Padahal, sejumlah side quest (ditandai dengan indikator putih di peta) akan terlewat dan menghilang jika Anda hanya mengerjakan main quest (indikator berwarna kuning). Saran saya, jangan ragu untuk berjelajah ketika memungkinkan karena Red Dead Redemption 2 mengapresiasi eksplorasi dan eksperimen.

 

It’s a slow game

Red Dead Redemption 2 bukanlah game bagi mereka yang ‘ingin selalu buru-buru’. Efek positif dari pendekatan ini adalah, kita punya banyak waktu untuk menikmati segala konten yang tengah disuguhkan di depan mata, serta jadi lebih cermat dalam menangkap segala detail tersembunyi, seperti kotak deposit di bawah meja atau tumbuhan wortel liar buat konsumsi kuda Anda.

Redemption 23

Di Red Dead Redemption 2, sebagian besar waktu Anda dihabiskan untuk pergi dari satu titik ke titik lain. Namun perjalanan jarang sekali membosankan. Selalu ada kejadian menarik, menegangkan, ataupun hal-hal pengalih perhatian. Dalam perjalanan, Anda bisa saja menemui orang yang butuh pertolongan, dihadang geng rival, atau mungkin menemukan jejak hewan buruan yang sedang Anda cari.

Redemption 15

Salah satu kejadian favorit saya meliputi upaya pencopetan tepat ketika Arthur masuk ke toko senjata. Insiden ini memulai aksi kejar-kejaran seru yang membawa saya ke pemukiman terpencil di jantung kota Saint Denis. Peristiwa lucu lain adalah ketika seseorang mengaku-ngaku sebagai penembak tercepat, hingga akhirnya saya tantang untuk berduel. Arthur tidak membunuhnya – hanya menembak kakinya, namun saya duga hal itu melukai egonya karena ia melarikan diri dengan penuh malu.

Redemption 5

Dalam petualangannya, Arthur akan menjumpai banyak kejadian, dan seberapa pun remehnya, penyajiannya selalu menarik dan penuh detail. Rockstar sendiri adalah studio paling brilian dalam hal peracikan narasi, tapi cerita-cerita paling unik di RDR2 malah tersimpan di dunianya – bersembunyi di sejumlah side quest, serta kadang disajikan tanpa percakapan (contohnya ketika Arthur mencoba memecahkan teka-teki pembunuhan berantai).

Redemption 12

Permainan punya tingkat detail yang sulit ditandingi permainan lain, dan membuat gameplay-nya jadi kompleks. Anda perlu membiasakan diri dengan sistem health, stamina, dead eye yang statusnya diperanguhi core (butuh adaptasi). Jika diperlukan, Arthur memang bisa berlari kencang, tapi aktivitas itu lama-lama akan mengurangi inti stamina, dan hanya bisa diisi kembali lewat mengonsumsi nutrisi tertentu.

Terlalu banyak atau sedikit makan juga akan memengaruhi berat badan Arthur. Jika berat badan kurang, tingkat health akan merosot tapi stamina jadi meningkat, memungkinkan sang koboi berlari lebih lama. Kelebihan berat badan akan membalikkan status tersebut.

Redemption 27

 

Role-playing + sim

Red Dead Redemption 2 juga menyimpan sistem leveling ala role-playing yang diimplementasikan ke banyak elemen. Seandainya Anda ingin meningkatkan stamina, suruhlah Arthur berlarian ke sana-sini. Ingin memperpanjang durasi dead eye (slow motion)? Banyak-banyaklah menembak. Lalu pertarungan tangan kosong yang Arthur lakukan bisa menambah health bar. Hal ini bahkan diterapkan pada kuda tunggangan Anda. Semakin dekat hubungan hewan ini dengan tuannya, maka ia kian mudah dikendarai dan dapat melakukan lebih banyak manuver.

Redemption 25

Arthur Morgan memang mempunyai jalan pikirannya sendiri (ia tidak akan menerima ‘tawaran’ wanita-wanita penghibur), namun karakteristik serta penampilannya bisa Anda bentuk sesuai imajinasi: jadi individu baik atau buruk, mengenakan pakaian yang rapi dengan rambut dan dan jenggot terawat, atau berantakan layaknya penjahat-penjahat di kisah Wild West.

Kustomisasi bisa Anda lakukan pada hampir seluruh hal, contohnya warna dan pola pakaian (baju, celana rompi, sampai spur di sepatu boot Arthur), gaya rambut, persenjataan (mengutak-atik pistol merupakan bagian favorit saya) hingga penampakan kuda peliharaan dan pelananya. Terlalu banyak atau kurang makan juga memengaruhi wajah dan tubuh sang jagoan, kemudian rambut dan jenggot akan panjang secara natural – kita bisa memotongnya dengan gaya tertentu atau membiarkannya.

Redemption 13

Begitu detailnya sejumlah aspek di game memasukkan Red Dead Redemption 2 ke kategori simulasi. Mendaki bukit atau menembus salju di kecepatan tinggi akan menghabiskan stamina kuda Anda; lalu ketika berburu, Anda mesti menyadari ke mana angin bertiup karena hewan dapat mencium bau tubuh Arthur; lalu agar bekerja sempurna, pistol dan senapan perlu diperhatikan kondisinya secara reguler; contoh lainnya, tumbuh-tumbuhan serta bagian hewan bisa dimanfaatkan sebagai pangan, bahan crafting ataupun bumbu masakan.

Redemption 16

Rockstar Studios kembali menggunakan Honor System di RDR2, yaitu sistem yang mengukur baik buruknya tindak-tanduk Arthur Morgan. Menyakiti orang tak bersalah, merampok, mencuri, menggeledah mayat karakter non-antagonis atau sekadar membiarkan hewan buruan mati kehabisan darah akan menyebabkan poin Honor jadi berkurang; sedangkan perbuatan-perbuatan baik dapat menaikkan rating-nya. Di Red Dead Redemption 2, Arthur bisa berinteraksi dengan semua karakter lewat cara yang baik ataupun kasar.

Menyerang kereta dan melakukan aksi perampokan memang terdengar seru dan menghidupkan imajinasi kita tentang film-film Old West, tapi dari pengalaman saya, ada banyak keuntungan menjadi karakter baik: toko dan pedagang akan memberikan Anda potongan harga, ada lebih banyak item dan pakaian yang dapat kita akses, lalu musuh-musuh yang Anda kalahkan akan menjatuhkan lebih banyak tonic dan obat.

Redemption 22

 

Let’s talk technical

Aspek negatif yang Red Dead Redemption 2 wariskan dari Grand Theft Auto 5 adalah sistem pengendalian yang rumit, tidak responsif dan tidak intuitif. Pertama-tama, Anda harus menghafal tiap-tiap fungsi tombol dan kombinasinya. Bahkan untuk mengerjakan aktivitas simpel seperti memberi makan kuda saat kita mengendarainya memerlukan lima langkah/kali menekan tombol. Bayangkan rasa frustasi sewaktu Anda ingin menggunakan dead eye saat Arthur ditodong segerombolan orang di tengah perjalanan.

Redemption 3

Keluhan lain terkait sistem kendalinya ialah, sering kali game tidak merespons perintah dengan sigap di momen-momen genting. Misalnya, saya sudah menekan tombol untuk menangkis, tapi Arthur tetap terkena pukulan, ia juga kurang cepat menggeser posisi ketika berlindung di tengah hujan peluru, kemudian membidikkan senjata terasa begitu berat – tanpa sistem auto-aim, rasanya mustahil Arthur bisa menangani banyak musuh sekaligus. Seolah-olah, RDR2 sengaja menyulitkan kita buat bergerak.

Redemption 14

Kurangnya responsivitas input berpeluang menyebabkan sejumlah masalah yang tidak diinginkan: kuda menabrak batu di tengah-tengah aksi kejar-kejaran, atau menghantam pejalan kaki, melukai mereka, dan menjadikan Anda tersangka penyerangan. Di suatu ketika, saya pernah tak sengaja membentur tubuh NPC. Momentumnya sangat pelan, tetapi efeknya menggagalkan seluruh side quest. Kemudian tombol L2 (DualShock 4) untuk mengaktifkan fitur interaksi malah membuat saya menodongkan pistol ke pemburu yang baru saja Arthur selamatkan.

Jika interaksi merupakan aspek yang begitu penting dalam Red Dead Redemption 2, Rockstar sebaiknya menggarap sistem kendali yang jauh lebih presisi lagi.

Redemption 11

Anda mungkin sudah mendengar bagaimana gamer dan media memuji grafis Red Dead Redemption 2. Secara visual, game ini memang cantik dan memesona: sinar matahari menembus dedaunan dan mengenai jaket, titik-titik pantulan cahaya di salju, serta begitu nyatanya efek becek dan basah ketika Arthur menjelajahi rawa-rawa. Tak cuma grafis, Rockstar Studios juga sangat pandai membangun atmosfer. Tiap-tiap wilayah bisa memberikan efek berbeda, misalnya daerah salju yang benar-benar terasa terpencil ataupun hutan basah berisi makhluk-makhluk pemangsa.

Redemption 10

Berbicara aspek teknis, faktanya RDR2 hanya menghidangkan 30 gambar per detik terlepas dari platform apapun yang Anda gunakan. Soal pilihan console, Xbox One X merupakan hardware terbaik buat menangani game karena mampu menyajikan resolusi 4K sejati. Bahkan di PlayStation 4 Pro, permainan cuma menyuguhkan resolusi 1920x2160p dengan kepadatan pixel separuh dari UHD sesungguhnya (di 2160x3840p).

Redemption 2

Dalam hal resolusi versus performa, saya pribadi lebih memfavoritkan kelancaran bermain dengan mengorbankan jumlah pixel. Di God of War, Anda bisa memilih memprioritaskan satu dari dua hal tersebut, namun di kasus Red Dead Redemption 2, kita harus puas dengan 30FPS. Buat saya yang gemar menikmati game-game bertempo cepat di PC, kembali bermain di frame rate rendah terasa seperti mundur ke era console last-gen.

 

Verdict

RDR2 merupakan permainan terbesar di tahun 2018, dan setelah memainkannya selama beberapa ratus jam saja, saya memahami apa yang membuat begitu banyak orang menantinya. Tak cuma besar dan ambisius, Red Dead Redemption 2 adalah salah satu game terbaik yang bisa dimainkan di console generasi kedelapan, jika Anda berkenan memaklumi sejumlah kendala teknis dan arahan ‘unik’ yang Rockstar terapkan di sistem pengendalian karakternya.

Redemption 3

Red Dead Redemption 2 bukanlah game action-adventure biasa. Sejatinya, ia adalah permainan semi-simulasi kehidupan koboi, akan menyeret Anda mundur menyusuri waktu ke tahun 1899. Elemen action hanyalah satu dari banyak pilar gameplay-nya. Seorang teman dekat saya menyebutnya sebagai Westworld dalam bentuk video game, dan saya setuju dengan perumpamaan ini, apalagi jika nanti Red Dead Online sudah tiba dan pemain bisa menciptakan karakter sendiri.

Redemption 17

Agar bisa menikmati seluruh kontennya secara maksimal, saran saya ialah, terima Red Dead Redemption 2 apa adanya. Hilangkan ekspektasi Anda, dan tak perlu mencoba mengomparasinya karena RDR2 tak sama seperti game-game lain. Begitu sesi introduksi berakhir, Red Dead Redemption 2 akan menyingkap keajaibannya. Selalu ada kejadian dan skenario tak terduga yang bisa ditemukan di dunia permainan.

Pesan saya buat Rockstar, menghadirkan Red Dead Redemption 2 di PC berpotensi menanggulangi sejumlah masalah yang ada di permainan, karena platform ini tidak dihadang kendala keterbatasan hardware console. Bayangkan betapa luar biasanya jika game dapat dijalankan di atas 60FPS, dengan resolusi lebih tajam, dan input kendali yang bisa dikustomisasi.

Redemption 20

 

Sparks

  • Dunia permainan yang kaya, hidup dengan berbagai hal yang dapat Anda lakukan
  • Kompleks tapi sangat adiktif
  • Tingkat detail yang sulit Anda temukan di game lain
  • Salah satu game dengan visual tercantik yang tersedia buat console current-gen
  • Beragam cerita dan karakter menarik menanti untuk Anda ungkap

 

Slacks

  • Sistem kontrol yang rumit, tidak responsif dan tidak intuitif
  • Hanya bisa menyajikan 30 frame per detik
  • Menghabiskan ruang penyimpanan sangat besar, kurang lebih 100GB
  • Belum tersedia di PC

Hal-Hal yang Perlu Anda Ketahui Sebelum Menikmati Red Dead Redemption 2

Di antara puluhan game yang dijadwalkan meluncur di bulan ini, Red Dead Redemption 2 merupakan salah satu judul yang ditunggu-tunggu banyak gamer. Jadwal perilisannya sempat mengalami dua kali penundaan, hingga akhirnya permainan siap dilepas tiga minggu lagi. Menjelang peluncurannya, Rockstar sudah memublikasi sejumlah info baik lewat website maupun video.

Selain informasi resmi dari Rockstar, sang publisher juga telah mempersilakan sejumlah media untuk menjajal langsung RDR2 dan memublikasikan artikel preview mereka. Namun jika semua itu masih belum bisa memuaskan dahaga Anda terhadap permainan action adventure open world bertema Western ini, Sony menjabarkan sejumlah hal yang perlu Anda ketahui sebelum menikmati Red Dead Redemption 2 via blog PlayStation. Ini dia:

1. Diisi oleh 23 individu dengan latar belakang berbeda, anggota gang Van Der Linde akan menjadi keluarga Anda dan punya peran besar dalam permainan. Saat berkemah bersama, Anda dipersilakan mendengarkan mereka saling bercerita atau membantu merkea  mengumpulkan kayu serta berburu.

2. Game dapat dinikmati dari perspektif berbeda. Selain menyajikan kamera third-person, Anda diperkenankan pula untuk beralih ke sudut pandang orang pertama – seperti mode first-person di Grand Theft Auto V PC.

3. Rockstar tahu ada banyak pemainnya yang gemar merekam video atau mengoleksi screenshot. Khusus buat kebutuhan ini, Anda dapat menggunakan fitur Activate Cinematic untuk menyalakan mode kamera panorama atau tampilan jarak dekat. Saat berkendara, kuda bisa diperintahkan untuk mengikuti jalan secara otomatis, mempermudah Anda mengambil gambar.

4. Bagian head-up display permainan bisa dikustomisasi. Anda dapat menonaktifkannya atau memilih versi yang lebih kecil.

5. Di versi PlayStation 4, menu radial untuk mengakses perlengkapan serta persenjataan bisa dilakukan dengan menekan tombol L1. Karakter utama Anda, Arthur Morgan, juga dapat mempelajari kemampuan buat menenteng dua pistol.

6. Beberapa masalah kadang bisa diselesaikan tanpa pertumpahan darah, cukup dengan mengeluarkan tembakan peringatan. Misalnya ketika saksi mata mencoba kabur, atau untuk ‘meminta’ pengemudi kereta berhenti.

7. Anda bisa berinteraksi dengan semua NPC, dan efeknya kadang sulit diprediksi: karakter tersebut dapat merespons dengan sopan atau percakapan itu malah berakhir ricuh karena ternyata mereka tak mau diganggu.

8. Dan sama seperti manusia, fauna yang ada di permainan juga tidak bisa ditebak, masing-masing dibekali AI dan akan merespons kejadian secara dinamis. Menariknya lagi, bahkan kuda tunggangan juga punya karakteristik sendiri, akan semakin akrab dengan tuannya jika diperlakukan dengan baik.

9. Memasak dan mengakses sistem crafting dapat dilakukan ketika Anda sedang berkemah. Barang-barang yang sudah dikumpulkan bisa dijadikan perlengkapan atau amunisi.

10. Dalam petualangannya, pakaian Arthur dapat kotor akibat banyak hal: debu, lumpur atau darah. Anda bisa membersihkan semua noda itu, bahkan memaksa sang protagonis untuk bercukur.

Red Dead Redemption 2 akan meluncur di PS4 dan Xbox One pada tanggal 26 Oktober 2018.

Red Dead Redemption 2 Akan Melahap Ruang Penyimpanan Sebesar 105GB

Seiring meningkatnya kualitas grafis dan bertambahnya jumlah konten, ruang penyimpanan instalasi video game juga bertambah. Saat ini, tak lagi aneh jika ada permainan yang membutuhkan storage puluhan gigabyte, bahkan mampu menembus batasan 100GB. Dan dari informasi terkini, ada kemungkinan game terbaru Rockstar akan memecahkan rekor ukuran file.

Dilaporkan pertama kali oleh situs Rockstar Intel, Target mulai membuka gerbang pre-order bundel PlayStation 4 Pro Red Dead Redemption 2. Dan dari foto bungkus produk, terungkap bahwa permainan action-adventure Rockstar Studios itu akan melahap penyimpanan console sebesar 105-gigabyte – melampaui Doom (73GB), Call of Duty: Infinite Warfare (95GB) dan Call of Duty: Black Ops 3 (101GB).

Red Dead 1

Meskipun yang baru diketahui sekarang adalah besarnya Red Dead Redemption di PlayStation 4, para pemilik Xbox One tetap harus bersiap-siap mengorbankan ruang hard disk kurang lebih 100GB. Dan jika suatu saat nanti game dirilis juga di PC, tak perlu kaget jika ukurannya lebih besar lagi. Menurut info di laman Amazon, Red Dead Redemption 2 di PS4 akan didistribusikan via dua keping disc Blu-ray.

Red Dead 3

Anda mungkin penasaran apa yang membuat ukuran instalasi Red Dead Redemption 2 begitu besar. Minggu ini, Rockstar mengabarkan bahwa permainan tersebut merupakan rumah bagi lebih dari 200 spesies hewan yang tinggal di habitat dan iklim berbeda. Mereka semua adalah bagian dari ekosistem kompeks dan punya peran dalam rantai makanan virtual. Dan kita bahkan belum membahas elemen action serta NPC.

Red Dead 2

Eksistensi dari bundel Red Dead Redemption 2 PS4 Pro menandakan bagaimana game akan memaksimalkan kemampuan console high-end Sony tersebut. Ia siap menunjang mode 4K jika dijalankan dari televisi UHD, atau Supersampling di TV HD biasa sehingga visual tersaji lebih tajam. Dan tentu saja Anda bisa menikmati HDR, yang mampu menghidangkan detail tinggi terlepas dari gelap atau terangnya suatu area.

Untuk aspek konten, bungkus PlayStation 4 Pro versi bundel ini menunjukkan dukungan mode multiplayer hingga 32 pemain dalam satu sesi Red Dead Online – sedikit lebih besar dari Grand Theft Auto Online dengan total 30 pemain. Satu fitur unik lain dari Red Dead Redemption 2 ialah mode perspektif orang pertama (first-person). Mode ini sempat Rockstar hadirkan buat Grand Theft Auto V versi PC.

Red Dead Redemption 2 dijadwalkan untuk meluncur di PlayStation 4 dan Xbox One pada tanggal 26 Oktober 2018, bersamaan dengan pepelasan bundel console-nya. Selain Target, ‘PlayStation 4 Pro 1TB Red Dead Redemption 2 Bundle’ sudah bisa di-pre-order di Amazon, dijajakan seharga US$ 400.

Via IGN.

Masih Ada Peluang Bagi Red Dead Redemption 2 Untuk Hadir di PC

Suka tidak suka, Windows adalah platform yang berjasa menjaga jumlah pemain Grand Theft Auto V tetap tinggi serta memberikan Rockstar pemasukan besar dua tahun setelah game tersedia di sana. Beberapa orang cukup yakin game open world mereka selanjutnya, Red Dead Redemption 2, akan hadir di PC. Namun sejauh ini sang developer baru mengonfirmasi akan melepasnya di console.

Harapan memang hampir sirna setelah perwakilan Rockstar menekankan bahwa mereka tidak punya rencana untuk meluncurkan Red Dead Redemption 2 di Windows dalam wawancara bersama media game Itali, Multiplayer.it. Namun ternyata, ada kesalahan penerjemahan di sana. Kesalahan tersebut dideteksi lalu dikoreksi oleh seorang pembaca, dan dilaporkan oleh Red Dead Network.

Awalnya, Rockstar bilang mereka ‘tidak akan merilis RDR 2 di PC’ sebagai respons atas pertanyaan Multiplayer.it terkait status versi Windows. Ternyata, representasi Rockstar hanya bilang bahwa ‘permainan baru disiapkan untuk PlayStation 4 dan Xbox One’. Jawaban ini memang sama sekali tidak memuaskan, tetapi di sisi positifnya, kesempatan bagi gamer PC buat menikmatinya masih belum tertutup.

Mari kita takar peluang hadirnya versi PC Red Dead Redemption 2. Berbeda dari franchise Grand Theft Auto, seri Red Dead yang dimulai oleh Red Dead Revolver di tahun 2004 memang sama sekali belum pernah mendarat di Windows. Beberapa orang beranggapan, tidak ada alasan kuat bagi developer/publisher untuk meluncurkan permainan ketiganya di sana, apalagi narasi game masih punya kaitan dengan Red Dead Redemption pertama.

Mungkin Anda sudah tahu, Red Dead Redemption 2 merupakan prekuel, menceritakan kisah gang pimpinan Dutch van der Linde sebelum John Marston pensiun sembari memperkenalkan tokoh protagonis baru, Arthur Morgan. Bermain RDR pertama untuk lebih mengenal van der Linde memang disarankan, namun Red Dead Redemption 2 tetap bisa dinikmati oleh para pemain baru.

Rockstar Games sendiri terkenal dingin dalam merespons pertanyaan media, terutama terkait hal yang belum mereka siap umumkan. Di bulan September 2013, Dan Houser selaku co-writer seri GTA sempat menampik rumor yang menyatakan Grand Theft Auto V akan hadir di Xbox One dan PlayStation 4. Ia bilang bahwa ‘saat ini timnya hanya fokus pada PS3 serta Xbox 360, dan tidak mau memecah perhatian mengerjakan tiga versi sekaligus’.

Nyatanya, Grand Theft Auto V tak cuma tersedia di console current-gen, tapi akhirnya mendarat pula di PC – 18 bulan setelah debutnya di platform last-gen. Gamer PC sudah terbiasa menanti permainan lebih lama dari pemain di platform lain, dan demi Red Dead Redemption 2, kami tidak keberatan untuk kembali menunggu…

Via PCGamesN.

Rockstar Singkap Detail Mengenai Jalan Cerita Red Dead Redemption 2

Tak dapat disangkal, Red Dead Redemption 2 akan menjadi game terbesar yang paling ditunggu di tahun ini. Penyingkapannya dilakukan di 2016, dan hanya dengan melepas gambar teaser saja, harga saham perusahaan induk Rockstar bisa naik hampir enam persen. Dan setelah peluncuran-nya ditunda dua kali, RDR2 siap dilepas untuk console di bulan Oktober besok.

Dalam periode dua tahun, Rockstar baru memublikasikan tiga trailer dan satu video gameplay. Salah satu twist terbesar di Red Dead Redemption 2 ialah game dirancang sebagai prekuel. Di sana, permainan memperkenalkan tokoh utama baru, Arthur Morgan, dan mempertemukannya dengan karakter-karakter yang jadi fokus di Red Dead Redemption pertama, seperti protagonis John Marston dan sang antagonis Dutch Van der Linde.

Dalam narasi Red Dead Redemption 2, Arthur Morgan adalah anggota senior gang Van der Linde, dan ini mungkin membuat gamer penasaran: mengapa ia tidak dibahas di permainan pertamanya? Kepada The Hollywood Reporter, art director Rockstar San Diego dan Aaron Garbut selaku director of art Rockstar North mengungkap sejumlah detail terkait narasi dan alasan mengapa developer memilih pendekatan prekuel.

Josh Bass menjelaskan bahwa di permainan sebelumnya, keberadaan Dutch Van der Linde terasa mendominasi cerita, dan hal tersebut menginspirasi Rockstar untuk mengeksposnya lebih jauh. Seperti apa keadaan gang Van der Linde di era kejayaannya, dan kejadian apa yang menyebabkan mereka jadi terpecah. Di sana, Anda juga akan menyaksikan masa lalu John Marston dari perspektif rekannya.

Arthur Morgan sendiri adalah tangan kanan terpercaya Dutch Van der Linde. Ia bergabung bersama kelompok kriminal tersebut dari usia yang sangat muda, dan menggap anggota gang sebagai keluarganya sendiri. Namun di masa itu, modernisasi dan perubahan tengah terjadi, dan hal tersebut mengancam gaya hidup kriminal. Pada akhirnya, gerombolan ini berada dalam pelarian dan kepemimpinan Dutch mulai dipertanyakan.

Setting cerita ternyata sangat berhubungan dengan teknologi pendukung game. Melalui teknologi baru, developer mencoba menciptakan setting di mana perbedaan antara orang kaya dan miskin betul-betul terasa, sehingga dunia Red Dead Redemption 2 tak sekadar seperti tempat singgah, tapi betul-betul tersaji layaknya lokasi sungguhan. Pemain bisa berinteraksi dengan segala aspek di sana, dari mulai karakter NPC, fauna, serta objek di sebuah area. Misalnya: Morgan secara otomatis akan menggeledah lemari demi mencari barang berharga atau sisa makanan.

Red Dead Redemption 2 rencananya akan dirilis pada tanggal 26 Oktober di PlayStation 4 dan Xbox One. Hingga kini, keberadaan versi Windows-nya masih belum dikonfirmasi.