God of War Versi PC Janjikan Visual yang Lebih Wah, Lengkap dengan Dukungan Nvidia DLSS dan AMD FSR

Salah satu ikon kebanggaan PlayStation, Kratos, bakal resmi menjejakkan kakinya di PC tahun depan. Ya, seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, God of War bakal bisa dimainkan melalui Steam maupun Epic Games Store mulai 14 Januari 2022, nyaris empat tahun setelah game-nya pertama kali dirilis untuk PS4.

Versi PC-nya datang membawa sejumlah penyempurnaan, khususnya dari sisi visual. Pada versi aslinya, God of War memang sudah bisa menyajikan grafik kelas AAA yang memukau, namun ini bakal lebih dipercantik lagi di versi PC-nya berkat resolusi bayangan yang lebih tajam, penyempurnaan efek screen space reflection, ground truth ambient occlusion (GTAO) dan screen space directional occlusion (SSDO).

Tanpa harus terkejut, God of War di PC juga bisa berjalan tanpa batasan frame rate selama hardware kita sanggup. Kabar baiknya, Santa Monica Studio turut menyertakan dukungan fitur upscaling Nvidia DLSS sekaligus AMD FSR. Integrasi FSR ini merupakan kabar baik bagi pemain yang membutuhkan dorongan performa ekstra, tapi tidak punya kartu grafis seri Nvidia RTX.

God of War versi PC juga mendukung Nvidia Reflex, yang berarti latensi sistem dapat ditekan selama Anda menggunakan kartu grafis yang kompatibel (seri RTX atau GTX 900 ke atas) demi menyajikan gameplay yang responsif. Ini krusial untuk momen-momen pertarungan yang memerlukan reaksi cepat dari para pemain, seperti misalnya dalam sesi boss fight melawan Sigrun the Valkyrie Queen.

Tentu saja, yang menjadi pertanyaan terpenting adalah apakah PC Anda sanggup menjalankannya. Berikut rincian spesifikasi PC minimum yang dibutuhkan, langsung dari Sony:

Minimum (720p 30 fps)

  • Graphics settings: Low
  • GPU: Nvidia GTX 960 (4 GB) atau AMD R9 290X (4 GB)
  • CPU: Intel Core i5-2500K (4-core 3,3 GHz) atau AMD Ryzen 3 1200 (4-core 3,1 GHz)
  • RAM: 8 GB
  • Storage: 70 GB HDD

Recommended (1080p 30 fps)

  • Graphics settings: Original
  • GPU: Nvidia GTX 1060 (6 GB) atau AMD RX 570 (4 GB)
  • CPU: Intel Core i5-6600K (4-core 3,5 GHz) atau AMD Ryzen 5 2400G (4-core 3,6 GHz)
  • RAM: 8 GB
  • Storage: 70 GB SSD

High (1080p 60 fps)

  • Graphics settings: Original
  • GPU: Nvidia GTX 1070 (8 GB) atau AMD RX 5600XT (6 GB)
  • CPU: Intel Core i7-4770K (4-core 3,5 GHz) atau AMD Ryzen 7 2700 (8-core 3,2 GHz)
  • RAM: 8 GB
  • Storage: 70 GB SSD

Performance (1440p 60 fps)

  • Graphics settings: High
  • GPU: Nvidia RTX 2070 (8 GB) atau AMD RX 5700XT (8 GB)
  • CPU: Intel Core i7-7700K (4-core 4,2 GHz) atau AMD Ryzen 7 3700X (8-core 3,6 GHz)
  • RAM: 16 GB
  • Storage: 70 GB SSD

Ultra (4K 60 fps)

  • Graphics settings: Ultra
  • GPU: Nvidia RTX 3080 (10 GB) atau AMD RX 6800XT (16 GB)
  • CPU: Intel Core i9-9900K (8-core 3,6 GHz) atau AMD Ryzen 9 3950X (16-core 3,5 GHz)
  • RAM: 16 GB
  • Storage: 70 GB SSD

Spesifikasi yang dibutuhkan tergolong standar untuk ukuran game AAA modern dan bisa dibilang cukup fleksibel. Semoga saja performanya bisa langsung mulus seperti Days Gone, dan bukan seperti Horizon Zero Dawn yang membutuhkan beberapa patch sebelum akhirnya bisa berjalan tanpa problem.

Sumber: Steam via PC Gamer.

Sony Akan Hadirkan Mode New Game+ di God of War, Apa Saja yang Disajikan Olehnya?

Memasuki bulan kedelapan tahun ini, masih belum ada satu permainan pun yang bisa melengserkan God of War dari kursi panas ‘game dengan rata-rata skor tertinggi di tahun 2018′. Tapi bahkan jika ada judul yang mampu melakukannya, kreasi SIE Santa Monica Studio tersebut tetap dipastikan masuk dalam nominasi Game of the Year oleh media-media ternama.

Empat bulan setelah meluncur, saya yakin banyak dari Anda yang sudah menyelesaikan petualangan baru Kratos dan putranya, Atreus. Namun Anda tidak perlu buru-buru mengucapkan selamat tinggal pada mereka berdua. Sony baru saja mengumumkan rencana untuk meluncurkan mode New Game+, mempersilakan kita buat kembali menikmati God of War di tingkat kesulitan yang lebih menantang.

God of War New Game+ 1

New Game+ akan hadir pada tanggal 20 Agustus 2018 melalui update gratis buat seluruh pemain God of War. Mode ini dapat diakses jika Anda sudah menamatkannya. Melalui patch tersebut, developer juga menghadirkan beragam jenis baju perisai baru, musuh-musuh yang lebih susah, serta kemampuan untuk melewati sesi sinematik. Sebelumnya, bagian cutscene tidak bisa di-skip.

Beragam fitur anyar SIE Santa Monica Studio hadirkan berdasarkan masukan dari para pemain. Saat New Game+ dimulai, permainan tidak benar-benar dimulai dari nol. Kratos dan Atreus tetap diperkenankan mengenakan armor, serta membawa kemampuan, perlengkapan dan sumber daya yang telah Anda kumpulkan sebelumnya (termasuk enchantment dan talisman).

God of War New Game+ 2

Selain itu, sejumlah musuh turut dibekali kemampuan baru. Agar Kratos dan Atreus lebih efektif dalam mengalahkan mereka, New Game+ menyuguhkan koleksi perisai dan perlengkapan yang lebih langka, serta sumber daya bernama ‘Skap Slag’ untuk meng-upgrade item-item Anda. Kabarnya, opsi kustomisasi akan lebih diperluas sehingga kita bisa bereksperimen dengan armor dan enchantment.

Sony menjelaskan bahwa mode New Game+ beserta fitur-fitur baru yang dibawanya merupakan update paling besar untuk God of War. Developer juga penasaran, siapa kira-kira orang pertama yang bisa merampungkan New Game+ di tingkat kesulitan Give Me God of War karena menurut Santa Monica Studio, hal tersebut adalah sebuah pencapaian menakjubkan.

God of War New Game+ 3

Saya sendiri mulai bermain God of War sejak dua bulan silam, dan walaupun waktu bermain sudah melewati batasan 120 jam, saya belum menamatkan permainan karena masih sibuk mengerjakan challange , membereskan quest dan mengumulkan Mist Echoes di Niflheim, dan belum bisa mengalahkan sang ratu Valkyrie, Sigrun. Itu berarti saya hanya punya waktu kurang dari dua minggu sebelum New Game+ tiba.

Sumber: Blog PlayStation.

Menikmati God of War di PlayStation 4 dari Perspektif Gamer PC

Menurut Anda, seperti apa standar video game next-gen? Apakah dilihat dari penggunaan engine super-canggih hingga penerapan teknologi visual mutakhir sehingga grafisnya mendekati dunia nyata? Buat saya, dua hal itu hanyalah ‘potongan kecil’ dari sebuah permainan. Ada faktor esensial lain yang menentukan mutu game: cerita, konsep gameplay hingga kebebasan bermain.

Dalam game, aspek kebebasan diwujudkan melalui beragam cara, misalnya penggunaan formula open world, membiarkan pemain mengustomisasi karakternya sendiri, membebaskan kita menyelesaikan teka-teki dengan cara berbeda, hingga memperkenankan Anda bermain bersama teman-teman di bagian dunia mana pun. Assassin’s Creed Origins, Fallout 4, Destiny 2 hingga Fortnite ialah judul-judul populer yang mengedepankan elemen ini.

GoW 3

Dan di era gaming yang ‘serba bebas’ ini, kehadiran God of War menggelitik saya. Permainan eksklusif PlayStation 4 itu mengusung pendekatan menarik. Seperti beberapa game first-party Sony lain, konten dan adegan di sana diracik secara sinematik buat memukau gamer. Namun dengan begini kita juga menyadari bahwa God of War sejatinya ialah permainan yang linier. Anda tidak bisa bebas menjelajahi dunia game seperti dalam GTA atau Assassin’s Creed.

Tapi hal ini tidak menghentikan God of War menjadi permainan terbaik di tahun 2018. Puluhan media – yang terkenal di antaranya Polygon, Giant Bomb, GamesRadar, dan IGN – memberikannya skor sempurna. Pada akhirnya, saya nekat buat menukarkan uang di tabungan dengan PlayStation 4 Pro untuk mencari tahu apa betul kualitas God of War sesuai klaim mereka.

GoW 1

Meski menjadi permainan kedelapan di seri action-adventure yang dimulai di era PlayStation 2, Sony memutuskan untuk menghilangkan angka pada judulnya agar gamer yang tak pernah menikmati permainan God of War terdahulu tidak merasa terbebani. Gamer-gamer seperti saya. Hal ini juga dilakukan buat menandai episode baru petualangan Kratos setelah ‘urusannya’ dengan dewa-dewi Yunani beres.

Menilai aspek grafisnya, God of War mungkin belum mampu mengesankan mata gamer PC yang telah lama dimanjakan dengan konten beresolusi tinggi dan efek grafis dan filtering canggih. Namun untuk level console, ia masuk di daftar teratas game bervisual terbaik di PS4. Di menu options, game ini memberikan Anda dua pilihan: memprioritaskan resolusi (artinya di-upscale ke 4K) atau performa (frame rate tertinggi di 60 per detik). Saya lebih memfavoritkan performa.

GoW 4

Narasi God of War dibuka dengan kisah sedih. Istri Kratos, dan ibu dari Atrus meninggal. Permintaan terakhir sang ibu adalah agar abunya ditebar di puncak gunung tertinggi. Namun identitas asli Kratos membuatnya tak bisa jauh dari masalah. Dan tanpa menunggu terlalu lama, pemain segera disuguhkan aksi pertarungan paling brutal dan epik dalam sejarah video game.

Kontrasnya adegan ini dengan sesi introduksi sebelumnya sepertinya dimaksudkan buat mengejutkan pemain. Lawan Anda ialah tokoh yang sama kuatnya seperti Kratos. Anda akan kaget melihat tiap tinju yang menghantam tubuhnya ternyata tidak menyakitinya. Dan saat Anda mengira ia akan tumbang, orang asing ini dapat menyembuhkan lukanya secara singkat. Pertarungan tersebut disajikan secara spektakuler dan sinematik, tak kalah dari film Hollywood.

GoW 5

Namun dari aspek gameplay, gamer yang teliti akan segera menyadari bahwa developer Santa Monica Studio telah menetapkan sejumlah batasan. Bagian ini memang mengagetkan, tapi tak lama, Anda dapat membaca pola gerakan sang lawan dan mengeksekusi serangan di momentum yang tepat buat mengalahkannya.

Batasan tersebut bisa saya maklumi karena sesi ini merupakan bagian dari pembuka permainan, dan akan segera Anda lupakan begitu Kratos dan Atreus memulai petualangan sesungguhnya. God of War baru terasa terbuka lebar begitu Anda mencapai lokasi bernama Lake of the Nine. Tempat ini mempunyai kejutannya sendiri, dan saya tak mau merusaknya. Dan dengan menjelajahi dunia fantasi Nordiknya yang brutal, saya pelan-pelan paham mengapa para gamer memuji God of War.

GoW 6

Alur permainan merupakan salah satu aspek terbaik di God of War. Ia tidak memburu-buru Anda. Memang ada sejumlah momen genting, biasanya merupakan bagian dari event scripted – contohnya ketika Kratos harus menyelamatkan anaknya dari dark elf – tapi God of War juga memberikan Anda kesempatan sebesar-besarnya buat menikmati dunia game. Tak mau cepat-cepat pergi ke lokasi tujuan? Anda bisa mencoba mencari harta karun, menyelesaikan favor (misi sekunder), bahkan mengerjakan tantangan di ‘alam lain’.

Sekali lagi, God of War bukanlah permainan open world; namun Santa Monica Studio membangun dunianya dalam skala yang sangat besar, kemudian mengisinya dengan begitu banyak konten: teka-etik, peti harga yang tersembunyi, hingga kesempatan untuk mengkustomisasi serta meng-upgrade perlengkapan Kratos dan Atreus. Dan ketika dunianya mulai terbuka, terkuak pula rahasia lainnya.

GoW 7

Puzzle dan beragam challenge juga disajikan secara seimbang, tidak terlalu sulit ataupun mudah. Tak jarang saya harus mengulang beberapa kali teka-teki berbasis waktu, namun mohon dimaklumi karena saya baru menyesuaikan diri dengan DualShock 4 di usia 30 tahun. Anda yang familier dengan controller ini sudah pasti bisa menyelesaikannya lebih cepat. Sejumlah puzzle baru dapat dikerjakan setelah Anda melewati titik tertentu di game, dan hal inilah yang mendorong saya buat melanjutkan perjalanan atau beralih menjelajahi lokasi lain.

Saat baru memulai game, saya sempat meremehkan sistem pertempuran God of War. Tapi seiring bertambahnya kemampuan Kratos, kian bervariasi pula musuh yang dihadapinya. Beberapa jenis lawan bisa ditangani menggunakan kombinasi tameng dan serangan jarak dekat, namun Kratos harus menghindar saat berhadapan dengan musuh bersenjata raksasa karena perisai tak dapat menangkisnya.

GoW 8

Sempat menjajal God of War 3, saya gembira developer mengubah sistem pertempuran berbasis kombo menjadi berbasis momentum. Pendekatan ini membuat pertarungan jadi lebih menantang serta memuaskan sewaktu Anda berhasil menumbangkan lawan. Terkadang, Anda akan bertemu dengan musuh yang sangat mematikan. Namun solusinya ternyata sederhana: lewati dulu dan coba lagi di kesempatan lain ketika Kratos sudah bertambah kuat.

Di artikel ini, saya memang mencoba untuk tidak membahas aspek narasi dari God of War. Secara umum, jalan cerita permainan ini tidaklah kompleks, tetapi detail-detail kecil yang membuat perjalanan Kratos dan Atreus begitu berkesan. Hubungan kedua karakter tersebut sangat menarik, dan saya sangat menyukai momen-momen percakapan mereka. Favorit saya pribadi adalah ketika Kratos mencoba menceritakan dongeng-dongeng singkat pada putranya sembari mengayuh sampan.

GoW 2

Sulit untuk tidak merekomendasikan God of War bagi para pemilik PlayStation 4, kecuali jika Anda betul-betul tidak menyukai game action-adventure. God of War juga membuktikan pada gamer serta developer bahwa masih ada tempat bagi permainan single-player linier di industri yang dipenuhi judul-judul open world serta multiplayer. Di permainan linier, sensasi kebebasan dapat dimunculkan lewat konten yang kaya, bervariasi, serta berarti – seperti yang disuguhkan oleh God of War.

Lalu apakah Anda yang tidak mempunyai PlayStation 4 perlu mengikuti langkah saya ini? Pada akhirnya semua bergantung pada keputusan Anda. Saya sendiri tidak akan segera memensiunkan PS4 Pro setelah God of War beres. Saya sudah melirik beberapa game first-party Sony dan judul-judul eksklusif console lainnya, misalnya Death Stranding, Ghost of Tsushima dan Red Dead Redemption 2.

Sony Singkap PlayStation 4 Pro Edisi Terbatas God of War

Sony memang selalu sigap dalam menyambut kehadiran game-game potensial. Terlepas dari apakah judul tersebut diterbitkan oleh mereka atau tidak, Sony cukup sering memperkenalkan console edisi terbatas – misalnya Star Wars: Battlefront, Call of Duty: WWII hingga Gran Turismo Sport. Menariknya, permainan God of War mendapatkan perlakuan sedikit lebih istimewa.

Tanpa menghitung versi remaster, God of War (2018) merupakan permainan pertama di seri ini yang dihadirkan buat PlayStation 4. Meskipun diramu sebagai penerus God of War 3, SIE Santa Monica Studio memutuskan untuk menghilangkan angka ‘4’ di judulnya agar permainan lebih mudah merangkul penggemar baru.

GoW 2

God of War rencananya akan meluncur secara eksklusif di PS4 pada tanggal 20 April 2018. Dan bersamaan dengan pelepasannya, Sony juga akan merilis  PlayStation 4 Pro edisi terbatas God of War. Berbeda dari versi bundel biasa, tema permainan juga diterapkan secara apik di desain console, sehingga ‘God of War Limited Edition PS4 Pro’ layak dijadikan barang koleksi para penggemar berat seri ini.

Dirancang secara kolaboratif oleh Sony Interactive Entertainment dan SIE Santa Monica Studio, PlayStation 4 Pro edisi spesial ini mengadopsi penampilan Kapak Leviathan milik Kratos. Rune-rune khas Norse dibubuhkan pada tubuh berwarna abu-abu, yang dihias pula oleh garis serta pola emas. Kabarnya, proses perancangannya sangat memakan waktu karena kedua tim ingin hasilnya betul-betul memuaskan.

Simbol-simbol yang ada console bukan sekadar pemanis penampilan. Mereka mempunyai makna: Ilustrasi di sisi atas merepresentasikan skill tree kapak (cara meng-upgrade-nya ialah dengan membubuhkan batu permata), lalu rune di sana mewakilkan salah satu alam yang ada dalam permainan. Branding God of War sendiri diimplementasikan secara ‘halus’.

GoW 3

Skema warna abu-abu serupa turut diterapkan di unit DualShock 4-nya, yang turut didandani dengan logo permainan di grip sebelah kanan, serta teks God of War pada bagian touchpad. Unit controller juga bisa dibeli secara terpisah jika Anda tidak punya niat untuk membeli PS4 Pro.

GoW

Saat artikel ini ditulis, Sony belum memberi tahu harga dari God of War Limited Edition PS4 Pro serta DualShock 4 versi spesialnya. Seperti PlayStation 4 Pro biasa, produsen menjanjikan grafis beresolusi 2160p serta kesiapan dalam mendukung fitur HDR.

PlayStation 4 Pro edisi God of War ini sempurna jika Anda kebetulan belum memiliki console Sony tersebut. Namun perlu diingat bahwa agar dapat menikmati resolusi 4K plus HDR, pastikan layar televisi Anda sudah menunjangnya. Seandainya belum, maka PS4 standar adalah pilihan terbaik.

Sony Umumkan Tanggal Rilis God of War

Eksistensi dari game God of War baru telah Sony konfirmasi sejak 2014, tapi baru di E3 2016 sang publisher secara resmi mengumumkannya. Hanya mengusung judul ‘God of War’, permainan action-adventure ini merupakan penerus perjalanan Kratos sekaligus cara Sony merangkul fans baru tanpa mewajibkan mereka menikmati tujuh game God of War sebelumnya.

Permainan baru ini membawa Kratos ke Negeri Utara yang tertutup salju. Setelah mengacak-acak Gunung Olympus, ia nanti akan berhadapan dengan dewa-dewi dan makhluk mitos Skandinavia. Selain aksi pertempuran ‘tradisional’, God of War juga dibumbui satu twist menarik: Kratos akan bertualang bersama putranya, Atreus. Premis ini, ditambah cantiknya grafis permainan, membuatnya masuk dalam daftar 10 game yang paling ditunggu di 2018.

Dan di minggu ini, Sony Santa Monica Studio akhirnya mengumumkan waktu rilis God of War sembari melepas sebuah trailer baru yang difokuskan pada aspek cerita. Berdasarkan konten dari video berdurasi tiga menit ini, perjalanan Kratos dan putranya dipicu oleh kematian istri dari karakter utama. Atas permintaan sang ibu, Atreus dan Kratos bermaksud untuk membawa abunya ke puncak gunung tertinggi.

Petualangan keduanya tentu akan diwarnai drama karena Kratos berusaha menyembunyikan masa lalunya dari Atreus, dan dinamika ini yang membuat narasi God of War jadi menarik. Pada akhirnya, Atreus harus memilih apakah ia akan tumbuh seperti ayahnya atau memutuskan jadi individu yang berbeda. Aspek gameplay-nya turut mendapatkan modifikasi. Dunia God of War didesain agar lebih terbuka, meski tidak betul-betul mengusung elemen open world. Lalu Santa Monica Studio juga berjanji buat mengurangi elemen quick time events.

God of War

Game director Cory Barlog sempat menjelaskan bahwa God of War (2018) dirancang buat menyambung cerita God of War III, di-setting di sebuah masa sebelum kehadiran bangsa Viking, saat para dewa Norse berjalan di atas muka Bumi. Di permainan ini, Anda bisa mengunjungi sembilan alam di mitos Skandinavia – misalnya Asgard, Hel, Jotunheumr, Nilfheim sampai Midgard.

God of War 2

Di penghujung trailer, Sony mengungkap waktu peluncuran God of War, jatuh pada tanggal 20 April 2018. Seperti game-game sebelumnya, God of War tersedia secara eksklusif di console PlayStation. Game juga siap menyajikan visual 4K khusus buat pemilik PS4 Pro.

God of War 1

Game ini, ditambah Detroit: Become Human, The Last of Us 2 dan Red Dead Redemption 2 sangat menggoda saya untuk meminang PlayStation 4 Pro. Namun buat menikmatinya secara maksimal, itu berarti saya juga harus membeli TV 4K HDR.