AOL Akuisisi The Huffington Post Seharga $315 Juta

Berita akuisisi datang lagi dari AOL, kali ini The Huffington Post resmi bergabung dengan perusahaan penyedia layanan web global yang memiliki jaringan pembaca yang luas ini.

Seperti yang dituliskan oleh All Things Digital, dengan akuisisi ini co-founder dari Huffington Post, Arianna Huffington akan menjadi president dan editor-in-chief dari The Huffington Post Media Group dari AOL. Akuisisi ini juga mendukung strategi AOL untuk memberikan layanan dalam penyediaan konten baik untuk pasar lokal, nasional (U.S.) serta cakupan konsumen international.

Continue reading AOL Akuisisi The Huffington Post Seharga $315 Juta

TechCrunch Dijual, Pembelinya Adalah AOL

TechCrunch resmi dijual kepada AOL, weblog dengan ‘ikon’ Michael Arrington ini kini resmi masuk dalam jaringan teknologi yang dimiliki AOL.

TechCrunch, Inc. yang banyak dikenal karena berita seputar teknologi mereka yang ‘cepat’, dalam arti sering menuliskan berbagai bocoran berita bahwa sebelum berita tersebut beredar di blog lain ini memiliki jaringan yang cukup besar, seperti MobileCrunch, CrunchGear, TechCrunchIT, GreenTech, TechCrunchTV and CrunchBase.

TechCrunch juga memiliki berbagai acara berkaitan dengan teknologi seperti TechCrunch Disrupt, yang menjadi tempat untuk peresmian pembelian perusahaan mereka oleh AOL. AOL sendiri juga bukan orang baru di dunia teknologi, mereka telah memiliki Engadget serta berbagai situs teknologi lain yang telah lebih dahulu mereka miliki, dengan pembelian TechCrunch akan menambah cakupan mereka atas berbagai konten tentang teknologi.

Continue reading TechCrunch Dijual, Pembelinya Adalah AOL

GigaOm Rilis Konten Premium

Memang ada banyak cara untuk meraup keuntungan dari bisnis online. Namun ketika kita menjual konten berupa berita atau artikel, belum banyak model bisnis yang berlaku selain hanya mengandalkan banner iklan saja. Hal ini lalu mendorong Wall Street Journal untuk mencoba menerapkan model bisnis konten premium dengan sistem langganan berbayar. Pada awal banyak yang meragukan langkah WSJ ini, namun sekarang suara ejekan tersebut meredup sembari WSJ meraup keuntungan besar dari konten premium yang disajikan kepada pelanggannya.

Langkah ini pun diikuti oleh Techcrunch dengan merilis laporan tahunan yang dapat anda download dengan membayar US$ 450, dan ReadWriteWeb juga melakukan hal serupa dengan laporan khusus seharga US$ 249. Kini giliran GigaOm yang melakukan hal serupa dengan memberikan konten premium kepada pelanggan berbayar di GigaOm Pro. Untuk mengakses konten di GigaOm Pro pelanggan diharuskan membayar US$ 79 untuk biaya berlangganan selama satu tahun.

Metode ini memang terlihat mudah dan tidak terlalu menganggu para pelanggan secara keseluruhan seperti yang dilakukan Wall Street Journal, namun menjangkau pembaca-pembaca dengan kebutuhan-kebutuhan khusus yang bersedia membayar untuk konten premium yang bermutu.

Dan yang pasti, dengan konten premium seperti ini sangat cocok untuk diterapkan di blog-blog yang niche dengan pembaca yang niche pula. Namun hati-hati, strategi ini bisa menjadi boomerang dan membuat blog anda ditinggalkan pembaca jika anda salah menerapkan strategi ini. Pastikan konten yang anda berikan layak untuk dibaca (dan dibayar) oleh pelanggan, dan konten yang bersifat khusus (niche) akan sangat mendukung ketertarikan pembaca untuk berlangganan.

Apakah DS cocok dibuat versi berbayar? Kalau NavinoT? Bagaimana dengan video podcast dari BitesMedia? :p

ps:baca tulisan saya di Spasi mengenai konten premium 😉