Radionomy Akhirnya Resmi Dapatkan Winamp dan SHOUTcast

Berita terkait pembelian Winamp oleh pemilik baru yang sempat TRL angkat beberapa waktu lalu, kini akhirnya dipastikan positif terlaksana. Dengan begitu, maka Radionomy resmi menjadi pemilik baru Winamp sekaligus SHOUTcast dengan poin kesepakatan yang sedikit berbeda.

Continue reading Radionomy Akhirnya Resmi Dapatkan Winamp dan SHOUTcast

AOL Rilis Aplikasi Email Client Bernama Alto

AOL sempat sangat terkenal sebagai penyedia layanan email pada awal-awal munculnya layanan email. AOL kembali menawarkan inovasinya dalam layanan email dengan meluncurkan aplikasi email client berbasis web dengan nama Alto. Alto berusaha untuk menawarkan pengalaman yang berbeda dan lebih modern bagi pengguna dalam membaca email-nya. Continue reading AOL Rilis Aplikasi Email Client Bernama Alto

AOL Akuisisi The Huffington Post Seharga $315 Juta

Berita akuisisi datang lagi dari AOL, kali ini The Huffington Post resmi bergabung dengan perusahaan penyedia layanan web global yang memiliki jaringan pembaca yang luas ini.

Seperti yang dituliskan oleh All Things Digital, dengan akuisisi ini co-founder dari Huffington Post, Arianna Huffington akan menjadi president dan editor-in-chief dari The Huffington Post Media Group dari AOL. Akuisisi ini juga mendukung strategi AOL untuk memberikan layanan dalam penyediaan konten baik untuk pasar lokal, nasional (U.S.) serta cakupan konsumen international.

Continue reading AOL Akuisisi The Huffington Post Seharga $315 Juta

4 hari setelah diluncurkan, About.me diakuisisi AOL

Setelah diluncurkan ke publik beberapa hari lalu, kini layanan profile About.me telah resmi diakuisisi oleh salah satu raksasa media online AOL yang beberapa bulan lalu juga telah mengakuisisi Techcrunch. CEO dan co-founder Tony Conrad mengumumkan lewat blog pribadinya bahwa layanan yang masih sangat muda itu telah dibeli oleh AOL, dimana AOL Ventures merupakan salah satu VC yang mengucurkan dana untuk pengembangan About.me.

Hubungan Tony Conrad dengan AOL memang sudah sangat dekat, pada tahun 2008 AOL juga mengakuisisi Sphere, perusahaan milik Tony Conrad sebelum Tony hengkang dari AOL tidak lama kemudian. Tony juga bekerja bersama Om Malik dan beberapa entrepreneur Silicon Valley untuk membangun True Ventures yang juga menjadi salah satu investor dari About.me.

Continue reading 4 hari setelah diluncurkan, About.me diakuisisi AOL

Brizzly Ditilep AOL

Brizzly LogoTunjuk tangan yang tidak pernah denger tentang Brizzly! 🙂  Aneh memang, terkadang kita tidak kenal dengan satu situs atau perusahaan sampai mereka dibeli oleh perusahaan lain yang lebih ternama.  Memang terus-terang Brizzly tidak begitu dikenal orang, tidak seperti misalnya Tweetdeck, Seesmic atau Hootsuite, padahal Brizzly ini termasuk ‘pemain lama‘.
Jadi apa Brizzly itu? Pada dasarnya sama seperti Seesmic Web dan Hootsuite, Brizzly, yang dibikin oleh ThingLabs, adalah aplikasi Twitter pihak ketiga yang berbasis web.  Boleh dibilang sebenarnya Brizzly banyak memberikan fitur-fitur tambahan diatas fitur Twitter yang standar, jauh sebelum Seesmic Web atau Hootsuite (apalagi Twitter) memberikan fitur yang sama.  Misalnya fitur auto-refresh Timeline (timeline kita secara otomatis refresh sendiri tanpa kita pencet tombol reload).  Brizzly sudah dari semula punya fitur ini, jauh sebelum saingan-saingannya yang lain.  Pendek cerita, Brizzly bukanlah ‘orang baru’ di dunia Aplikasi Media Sosial.

Continue reading Brizzly Ditilep AOL

TechCrunch Dijual, Pembelinya Adalah AOL

TechCrunch resmi dijual kepada AOL, weblog dengan ‘ikon’ Michael Arrington ini kini resmi masuk dalam jaringan teknologi yang dimiliki AOL.

TechCrunch, Inc. yang banyak dikenal karena berita seputar teknologi mereka yang ‘cepat’, dalam arti sering menuliskan berbagai bocoran berita bahwa sebelum berita tersebut beredar di blog lain ini memiliki jaringan yang cukup besar, seperti MobileCrunch, CrunchGear, TechCrunchIT, GreenTech, TechCrunchTV and CrunchBase.

TechCrunch juga memiliki berbagai acara berkaitan dengan teknologi seperti TechCrunch Disrupt, yang menjadi tempat untuk peresmian pembelian perusahaan mereka oleh AOL. AOL sendiri juga bukan orang baru di dunia teknologi, mereka telah memiliki Engadget serta berbagai situs teknologi lain yang telah lebih dahulu mereka miliki, dengan pembelian TechCrunch akan menambah cakupan mereka atas berbagai konten tentang teknologi.

Continue reading TechCrunch Dijual, Pembelinya Adalah AOL

Google Jual Kembali Saham AOL

Google menjual kembali saham AOL yang dimilikinya sejumlah 5% sebesar $283 juta, jauh lebih rendah ketika Google membelinya sebesar $1 milyar tahun 2005 lalu. Kesalahan investasi yang dilakukan Google ini memang sudah tercium sejak 2 tahun lalu namun kembali diperjelas dengan dampak krisis ekonomi global.

Sebenarnya Google membeli saham AOL tersebut adalah untuk mempertahankan posisinya sebagai pemegang teknologi advertising dan search agar tidak direbut oleh Microsoft. Jadi sebenarnya Google tidak terlalu  merugi kalau mengingat pendapatan yang telah dihasilkannya dari AOL sejak tahun tahun 2006 lalu. AOL juga memiliki 3% pengguna search engine di pasar internet, yang merupakan partner terbesar yang Google miliki.

Google juga menggunakan search enginenya untuk AOL dan juga menggunakan brand AOL, namun Google tetap menghandle para advertiser. Dari sinilah Google mendapat banyak sekali keuntungan, lagipula 3% dari seluruh pengguna internet sepertinya cukup menarik untuk advertiser.

AOL Akuisisi Patch dan Going

AOL mulai memfokuskan dirinya ke layanan-layanan lokal demi menjangkau pasar niche dan end-consumer. Kamis lalu AOL mengumumkan akuisisi 2 layanan lokal yang mendeliver informasi dan layanan lokal, Patch dan Going. Pihak AOL menyatakan bahwa mereka akan memulai tren di AOL untuk berinvestasi di layanan-layanan lokal.

Patch, yang berbasis di New York menyediakan informasi komunitas yang niche di New York dan juga beberapa daerah di sekitar New Jersey. Salah satu investor dari Patch adalah Polar Capital Group yang dimiliki oleh Tim Armstrong, CEO AOL. Going, perusahaan asal Boston juga memberikan layanan lokal berupa informasi mengenai konser dan event-event lainnya mencakup 30 kota di seluruh AS.

Layanan lokal ini sebenarnya memiliki prospek bisnis yang menarik, tidak hanya di luar negeri, pasar dalam negeri terutama untuk kota-kota besar yang komunitas internetnya sudah maju seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Bali, dll. Sayangnya masih belum ada layanan-layanan web lokal yang mengusung konsep seperti ini. Ayo, ada yang mau mencoba menjadi pioneer?

Time Warner – AOL : Cerai!

Time Warner Kamis ini mengumumkan rencana untuk melepas AOL kembali sebagai perusahaan independent, mengakhiri perkawinan dua bisnis media besar yang dimulai sejak 2001 silam. Saat itu banyak analis yang mengagumi strategi perkawinan antara AOL dengan Time Warner karena dianggap mampu membawa terobosan hasil penggabungan bisnis besar online dan bisnis besar offline. Namun sampai sekarang, belum ada langkah konkrit yang dilakukan Time Warner – AOL yang mampu menggebrak pasar.

Baik AOL dan Time Warner dinilai mampu maju lebih baik dalam keadaan terpisah, AOL dengan potensi penguasaan bisnis online advertising dan bisnis ISP yang sudah cukup mapan dan juga Time Warner dengan bisnis media yang mendunia, jaringan tv kabel, studio film dan salah satu aset paling berharga : CNN dan HBO.

Proses pelepasan AOL dan Time Warner ini berlangsung secara bertahap mulai dari pemisahan saham publik, pengembalian saham milik AOL yang dimiliki Time Warner dan Google (buyback) dengan total value AOL sebesar 5 milyar dollar AS.

Diharapkan AOL dapat kembali fokus mengembangkan bisnisnya terutama di bidang online advertising dan pengembangan produk-produk internet lainnya. Namun sebelum menuju ke proses tersebut, dipastikan juga bahwa AOL dan Time Warner akan mengalami re-organisasi karyawan dan juga eksekutifnya jadi sepertinya AOL harus menunggu sampai keadaan mapan dulu sebelum mampu untuk mengembangkan diri.