Bangkit, Vertu Kembali dengan Dua Smartphone Mewah Terbaru

Masih ingat dengan Vertu? Brand smartphone yang kerap mengeluarkan perangkat-perangkat berbanderol mahal itu sudah lama tak terdengar gaungnya. Wajar, karena pada tahun 2017 lalu mereka divonis bangkrut karena terlilit hutang dan gagal menjalankan bisnisnya dengan baik. Tapi, pemilik Vertu Murat Hakan Uzan menepati janjinya untuk mengembalikan Vertu ke masa jayanya.

Untuk mengawali lembaran barunya, Vertu resmi mengumumkan dua perangkat perdana, Aster P Baroque dan Aster P Gothic.

Belum bergeser dari akarnya, lini baru Vertu ini masih dikemas sebagai smartphone mewah yang menonjolkan sisi desain dengan sentuhan material mahal di atas spesifikasi perangkat.

ASTER P Baroque series
ASTER P Baroque series

Kedua model Vertu Aster P diperkokoh dengan bingkai titanium alloy dan layar kaca safir di sisi terluar. Panel belakangnya terlihat mewah dengan lapisan kulit asli dengan aksen Inggris yang kental. Dilabeli sebagai smartphone “Made in the U.K”, Aster P Baroque dan Aster P Gothic memiliki dua panel di bagian belakang yang terbuka seperti gerakan sayap. Jika dibuka, satu bagian menyimpan slot kartu SIM, dan sisi lainnya menampilkan tanda tangan dari pengrajin yang merakit perangkat ini.

Sekarang soal spesifikasinya, kedua smartphone ditenagai oleh chipset Snapdragon 660 Qualcomm, baterai 3.200 mAh di balik panel belakang, RAM 6GB dan memori seluas 128GB. Layar keduanya memiliki lebar 4,97 inci dengan resolusi 1080p. Dan untuk tugas pencitraan, ada kamera utama 12MP dan kamera depan 20MP. Antarmuka pilihan jatuh pada Android 8.1 Oreo dan dilengkapi dengan teknologi enkripsi V Talk untuk menjaga panggilan dan pesan aman terjaga.

ASTER P Gothic
ASTER P Gothic

Smartphone ini juga dilengkapi dengan aplikasi keamanan eksklusif yang mengunci ponsel jika mendarat di tangan orang yang salah. Vertu Aster P juga dilengkapi dengan tombol konvensional yang menghubungkan pengguna ke layanan pribadi yang dapat membantu mereka merencanakan perjalanan, memesan restoran dan banyak lagi.

Vertu Aster P Baroque tersedia secara eksklusif di Tiongkok melalui situs JD.com seharga CNY29,800 atau sekitar Rp65 juta-an. Sedangkan Vertu Aster P Gothic dijual dengan harga CNY35.800 atau sekitar Rp 78 juta-an.

Sumber berita CNMO.

Terbelit Hutang, Vertu Akhirnya Ditutup

Vertu, pabrikan asal Inggris yang gemar memproduksi smartphonesmartphone mewah berbanderol selangit akhirnya harus menghadapi kenyataan pahit, tutup. Kabar buruk ini muncul hanya empat bulan setelah dibeli oleh miliarder Murat Hakan Uzan yang pada akhirnya tetap gagal menyelamatkan perusahaan dari kebangkrutan.

Meski telah dikenal konsisten dengan jalur yang dipilih dan mendapat pengakuan atas dedikasinya itu. Vertu kesulitan untuk memperoleh daya cengkram yang kuat di industri smartphone khususnya di ceruk pasar yang mereka geluti. Situasi sulit itu kemudian yang memaksa petingginya rela dilempar dari satu investor ke investor yang lain. Terakhir, Vertu jatuh ke tangan Uzan, pebisnis tajir asal Turki yang bersedia memberi darah segar pada bulan Maret lalu.

Untuk menyelamatkan Vertu, Uzan bersedia menggelontorkan dana sekitar £1.9 juta dari kantong pribadinya. Di saat itu Vertu sudah terbenam dalam kubang hutang yang menumpuk hingga £128 juta. Tapi itu belum cukup untuk menyelamatkan perusahaan dari kebangkrutan menyusul hilangnya kepercayaan kreditur pada masa depannya. Sebagai imbasnya, operasional Vertu harus ditutup tetapi Uzan masih memiliki hak atas merk, teknologi dan lisensi desain.

Di balik kisah sedih ini, sang pemilik Uzan masih punya kesempatan untuk menebus kembali apa yang sudah diupayakan. Bulan lalu Uzan menanamkan investasi sebesar $40 juta ke pabrikan perangkat Tiongkok, TCL Communication. Kesepakatan ini mungkin saja akan menjadi pembuka jalan bagi mereka untuk mengawinkan teknologi Vertu ke smartphone barunya. Namun menurut laporan dari The Financial Times, Uzan tampaknya masih kukuh untuk menghidupkan kembali brand Vertu lewat pabrikan yang baru digandengnya itu. Manuver ini tampaknya sengaja disiapkan sebagai rencana kedua jika Vertu gagal bertahan.

Namun dampak dari penutupan ini tak hanya berimbas pada pemilik, tapi juga konsumen yang sudah terlanjur membeli perangkat mahal Vertu. Pasalnya kini mereka tidak dapat lagi menggunakan layanan yang disuguhkan oleh Vertu, kendati dijanjikan hanya sampai akhir tahun ini. Manajemen telah menjadwalkan peluncuran layanan baru pada bulan September 2017 mendatang. Dan mungkin saja disertai dengan kehadiran perangkat baru.

Sumber berita Telegraph.

Merugi, Vertu Kembali Berpindah Tangan

Vertu dikenal sebagai brand smartphone yang kerap menggunakan material mewah berkelas seperti safir, emas, berlian dan titanium. Tapi pemilihan material tersebut menimbulkan konsekuensi, di mana konsumen harus membayarnya dengan harga yang sangat mahal. Dan tak jarang harganya di luar logika. Pun demikian, konsistensi Vertu bermain di kelas atas membuat posisi mereka di pasar terus menguat seiring waktu.

Sayangnya, bisnis barang mewah tak semengkilap berlian yang menghiasi ponsel-ponsel buatannya. Menurut Gizmochina, Vertu mengalami kerugian mencapai £53 juta dari total penjualan sebesar £110 million, per bulan April 2016. Kondisi ini ditengarai menjadi salah satu faktor yang membuat petinggi Godwin Holdings – perusahaan yang memiliki Vertu melepaskan perusahaannya ke Baferton Ltd, perusahaan asal Cyprus yang didanai oleh Hakan Uzan, konglomerat asal Turki. Untuk mendapatkan Vertu, Uzan disebut merogoh kocek sebesar £50 juta. Dengan demikian, Vertu resmi berpindah tangan untuk keempat kalinya sejak dilepas oleh Nokia pada tahun 2012 silam.

Belum jelas ke mana Baferton Ltd akan membawa nama besar Vertu. Menurut keterangan resmi yang dirilis disebutkan bahwa mereka berkeinginan terus bekerja dengan tim di belakang Vertu dan siap menyuntikkan dana untuk mengoptimalkan potensinya.

Akuisisi ini sendiri terbilang aneh dan penuh tanda tanya. Penyebab tak lain karena nama Hakan Uzan pernah terlibat perseteruan hukum dengan Motorola dan Nokia, perusahaan Finlandia yang menginisiasi Vertu untuk pertama kalinya di era 90-an silam.

Sumber berita Telegraph, Theverge dan gambar header YouTube.

Aster Chevron, Smartphone Mahal Teranyar dari Vertu

Kendati sudah berpindah kepemilikan, tampaknya Vertu belum mau menanggalkan labelnya sebagai perusahaan yang memproduksi smartphone mahal. Alasannya tentu bukan soal tak mampu bersaing, tapi lebih pada fakta pasar bahwa permintaan untuk smartphone mahal buatannya terus ada dan mungkin terus tumbuh seiring kemajuan.

Meyakini ada pangsa untuk produknya, Vertu kembali merilis sebuah smartphone baru bernama Vertu Aster Chevron. Mengemban misi yang tak biasa, Aster Chevron membekali diri dengan layar 4,7 inci Full HD, resolusi yang terbilang rendah ketimbang standar kebanyakan flagship yang sudah menggunakan resolusi QHD. Tetapi layar Aster Chevron punya satu kelebihan, ia dilapisi kristal safir yang diklaim paling kuat saat ini.

Vertu-Aster-Chevron
Vertu Aster Chevron varian Hitam

Bergeser ke bagian dalam, smartphone tiba dengan bekal chipset Snapdragon 801 bersama RAM 2GB dan memori internal 64GB. Mengemas Android 5.1 Lollipop, Aster Chevron mengandalkan baterai 2.275 untuk menopang operasional seluruh komponennya.

Penampakan bagian tepi, tombol volume dan power
Penampakan bagian tepi, tombol volume dan power

Secara keseluruhan, perangkat dibuat dari titanium grade 5 dan material premium yang memberikan kesan mewah di bagian luar sekaligus daya tahan dalam menahan berbagai tekanan. Garis desain Aster Chevron juga menegaskan dirinya bukanlah sebuah perangkat biasa. Garis tepi dan tombol dibuat lebih tegas dengan lapisan krom di beberapa bagian. Smartphone juga menawarkan kemampuan jepretan yang cukup baik dengan modal kamera 13MP di belakang.

Di jajaran smartphone Vertu, termasuk dibanding pendahulunya, Vertu Aster Chevron adalah yang paling terjangkau. Tapi, untuk ukuran smartphone standar, harga $4,200 tentulah masih terlalu mahal. Jika dikonversikan ke Rupiah, berarti setara dengan Rp 55 juta.

Sumber berita Vertu.

Vertu dan Bentley Kembali Rilis Smartphone Signature Touch for Bentley

Bentley kembali menggandeng vendor perangkat yang kerap mengeluarkan smartphonesmartphone dengan banderol harga selangit, Vertu untuk meluncurkan generasi kedua dari Signature Touch yang merupakan suksesor dari varian bernama sama yang lahir di tahun 2015 silam.

Menurut Theverge, Vertu Signature Touch for Bentley keluaran terbaru ini hanya merupakan rebrand dari varian 2015 lalu. Perbedaan paling mencolok terdapat pada logo 3D Bentley yang terletak di bagian depan perangkat. Bentley juga menjanjikan perangkat barunya ini mempunyai berbagai pilihan konten istimewa dan ekslusif yang disuguhkan melalui aplikasi Bentley. Aplikasi ini juga dirancang agar memudahkan pengguna untuk terintegrasi ke sederet model-model Bentley.

Spesifikasi Vertu Signature Touch for Bentley terdiri dari penampang layar seluas 5,2 inci yang mempunyai resolusi 1080p. Lapisan kristal safir membuat perangkat tak hanya terasa kokoh tapi juga terlindungi dari berbagai ancaman fisik seperti benturan, goresan dan jatuh dari ketinggian. Jeroannya mengandalkan chipset Snapdragon 10, RAM 4GB dan memori internal seluas 64GB. Kemampuan fotografi perangkat ditopang oleh sensor 21MP di belakang dan 2MP di depan. Kemudian ada juga dukungan 4G LTE dan sistem operasi Android 5.1 Lollipop.

Demi melindungi data saat ponsel hilang, Vertu menambahkan fitur khusus yang akan berguna untuk mengunci dan menghapus data dari jarak jauh. Ponsel pintar ini dibanderol di kisaran $9.000 per unitnya atau setara dengan Rp 121 juta (kurs Rp 13.500 per Dollar AS).

Sumber berita Theverge dan Bentleymedia.

Mencari Handset Yang Serasi Dengan Mobil Mewah Anda? Ini Dia Vertu for Bentley

Pasti Anda pernah mendengar tentang Bentley, produsen otomotif asal Inggris ini terkenal akan mobil-mobil mewah, diracik manual dengan tangan. Harganya tidaklah murah, tapi jika sudah memiliki satu buah, saya yakin Anda tidak mau membuang-buang peluang demi memperluas pengalaman ‘ber-Bentley’. Dan sebuah smartphone sengaja dibuat untuk hal itu. Continue reading Mencari Handset Yang Serasi Dengan Mobil Mewah Anda? Ini Dia Vertu for Bentley

Vertu Constellation, Smartphone Android Mewah Terbaru dari Vertu

Vertu nampaknya semakin mantap dengan pilihannya menggunakan sistem operasi Android untuk menggantikan Symbian yang selama ini selalu menjadi ciri khas ponsel-ponsel mewah besutannya. Setelah merilis Vertu Ti beserta beberapa variannya, kini Vertu merilis seri lainnya yang diberi nama Vertu Constellation.

Jika Samsung selama ini dipersepsikan sebagai pengekor, untuk kali ini barangkali Samsung boleh berbangga karena idenya menggunakan desain bodi berbahan menyerupai kulit rupanya diadopsi Vertu pada perangkat Vertu Constellation ini. Hanya saja, sebagai perangkat super premium, Vertu bahkan menggunakan bahan kulit sungguhan yang sudah dipoles sedemikian rupa agar memiliki durabilitas yang lebih tinggi untuk melapisi bahan titanium yang membentuk rangka perangkat Vertu Constellation.

Dari segi spesifikasi, Vertu Constellation mengambil ukuran layar 4,3 inci dengan resolusi 720 piksel, prosesor berinti ganda Snapdragon S4 1,7 GHz, prosesor grafis Adreno 320, kapasitas penyimpanan internal 32 GB, kamera belakang beresolusi 13 megapiksel, kamera depan beresolusi 1,3 megapiksel, serta baterai berkapasitas 1.800 mAh. Ditambah lagi dengan sistem operasi yang sudah menggunakan Android versi 4.2, Vertu Constellation jelas memiliki spesifikasi teknis yang lebih baik dari Vertu Ti.

Meski memiliki spesifikasi teknis yang di atas kertas lebih baik, Vertu Constellation justru dibanderol dengan harga yang lebih murah dari Vertu Ti. Tapi jangan keburu senang dulu, meski jauh lebih murah Vertu Constellation tetap saja memiliki harga yang sangat mahal yaitu sebesar 4.900 euro atau sekitar 77 juta rupiah berdasarkan kurs saat tulisan ini dibuat.

Vertu Constellation mulai dijual pada bulan Oktober ini di toko-toko resmi milik Vertu. Di Indonesia sendiri Vertu ada di Jakarta, tepatnya di Plaza Senayan. Menurut Detik, terdapat paling tidak 400 pelanggan Vertu yang terdaftar di Indonesia.

 

Sumber: Engadget.

Vertu Ti Ferrari, Smartphone Inspirasi dari Supercar Terbaik

Hal apa sebenarnya yang memotivasi Anda untuk memiliki sebuah smartphone? Beberapa orang akan langsung menjawab, “Tentu saja untuk fungsinya, kami membeli smartphone tersebut karena ia akan mempermudah kami dalam bersosialisasi dan melakukan bisnis.” Sebagian lagi akan berpendapat, “Kami memilihnya untuk life-style, smartphone kini telah berubah esensi dari sekedar alat komunikasi menjadi sebuah media pendukung tren.”

Continue reading Vertu Ti Ferrari, Smartphone Inspirasi dari Supercar Terbaik

Vertu Rilis Dua Varian Baru Smartphone Android Mewah Vertu Ti, Terbatas 1.000 Unit

Kurang dari enam bulan sejak pertama kali merilis ponsel pintar berbasis Android pertamanya, Vertu kembali merilis dua varian terbaru dari Vertu Ti. Kedua varian baru ini tak lain adalah Vertu Ti dengan warna “Sunset Red” dan “Midnight Blue”. Kedua varian warna baru ini, sebagaimana umumnya ponsel-ponsel lain keluaran Vertu, akan tersedia dalam jumlah terbatas 1.000 unit saja.

Dari segi teknis, Vertu Ti sendiri tidak mengedepankan spesifikasi komponen-komponen di dalamnya. Mengusung layar berukuran 3,7 inci, Vertu Ti “hanya” dibekali dengan prosesor berinti ganda dengan kecepatan 1,7 GHz, memori RAM 1 GB, kapasitas penyimpanan internal 64 GB, dan kamera beresolusi 8 megapiksel. Vertu Ti bahkan masih menggunakan sistem operasi Android versi Ice Cream Sandwich yang sudah berumur hampir tiga tahun. Secara umum, spesifikasi teknis Vertu Ti tidak lebih baik dari sebagian ponsel pintar flagship Android lain seperti HTC One, Samsung Galaxy S4, atau Xperia Z.

Nilai jual Vertu Ti adalah pada proses produksi yang dilakukan secara handmade, dengan desain serta komponen-komponen yang mewah. Menggunakan bahan dasar Titanium untuk rangka perangkat dan kristal safir untuk layar, Vertu Ti memang ditujukan sebagai barang mewah dengan harga yang sangat tinggi. Satu unit Vertu Ti dibanderol dengan harga $11,700 atau sekitar 116 juta rupiah.

Sayangnya tidak banyak informasi yang beredar mengenai seberapa berhasil Vertu Ti di pasaran. Melihat Vertu kembali merilis varian baru perangkat ini, saya pikir ada kemungkinan Vertu Ti varian pertama terjual paling tidak memenuhi ekspektasi Vertu.

 

Sumber: Engadget.