Kreavi Ready to Launch This August

After going through a live-beta phase since April, Kreavi will be officially launched on August 1. In the launching, Kreavi will introduce new features. One of Kreavi’s mainstay features is the Marketplace.

Marketplace feature is a feature for company or organization to look for creative talent. User can offer a job, promoting an event, hold a competition or look for collaboration partner.

In the 4 months of live beta, Kreavi claims to receive merry welcome from various parties. Thousands of people have registered to be Kreavi’s member and stored their portfolios on Kreavi.

Kreavi has also done some improvement after the beta phase. In addition to the new look, Kreavi also fixes the categorizing system. The categories are fewer to avoid confussion. Kreavi also provides Scrap Category for works considered not ready to be a a work qualified for industry.

Continue reading Kreavi Ready to Launch This August

Kreavi Siap Diluncurkan 1 Agustus Mendatang

Setelah selama menjalani masa live-beta sejak April lalu, pada 1 Agustus nanti Kreavi akan resmi diluncurkan. Dalam peluncuran tersebut, Kreavi akan memperkenalkan fitur baru. Salah satu fitur yang akan menjadi andalan Kreavi adalah fitur Marketplace.

Fitur Marketplace merupakan fitur untuk perusahaan atau organisasi untuk mencari talenta kreatif yang mereka butuhkan. Pengguna dapat menawarkan pekerjaan, mempromosikan event, menyelenggarakan kompetisi atau mencari partner kerja sama.

Dalam masa 4 bulan live beta, Kreavi mengklaim telah mendapat sambutan meriah dari berbagai kalangan. Ribuan orang telah mendaftar menjadi anggota Kreavi dan menjadikan Kreavi sebagai tempat portofolio karya-karya mereka.

Continue reading Kreavi Siap Diluncurkan 1 Agustus Mendatang

Ngajarin: Interactive Education Service in the Form of Online Playgroup

As usual, I was checking out Startuplokal Showcase and this time I found a child learning project which I think has a pretty interesting visual display. It’s called Ngajar.in [a colloquial term for teaching -Ed].

Ngajar.in can be briefly described as a learning media for children aged 2-6 years and provides facilities for parents who want to teach their children things with the help of the internet. On this site, you or your child can do a couple of things like coloring or playing simple educational games. There several types of options/educational games that can be enjoyed. Among others are lingual, social, logic, musical, visual, kinetic, natural, personal and spiritual. Some of the menus have been accessible but there are some that have not been further developed.

Due to my interest in the visual aspect of this site I contacted Ngajar.in’s initiator, Satriyo Niti Atmojo. Satriyo explained that Ngajar.in was originally a casual project but after a month of work, he managed to add people to work on Ngajar.in, among others, Samuel Philips Kawuwung, Iqqi Phoenix and Fly – all of whom are bloggers from Surabaya – to develop the learning media. Satriyo is currently developing a design studio in Surabaya called Vordaya.

Continue reading Ngajarin: Interactive Education Service in the Form of Online Playgroup

Ngajarin: Layanan Edukasi Interaktif Berupa Playgroup Online

Seperti biasa, saya sedang melakukan ‘jalan-jalan’ di Startuplokal Showcase, dan kali ini saya menemukan sebuah proyek media pembelajaran anak, yang menurut saya memiliki tampilan visual yang cukup menarik. Namanya Ngajar.in.

Secara singkat bisa dijelaskan bahwa Ngajar.in ini merupakan media pembelajaran untuk anak 2 – 6 tahun yang memberikan fasilitas bagi orang tua yang ingin mengajarkan beberapa hal pada anak mereka dengan bantuan internet. Di situs ini Anda atau anak Anda bisa melakukan beberapa hal, seperti mewarnai atau memainkan game edukasi sederhana. Ada beberapa jenis pilihan menu/permainan edukasi yang bisa dinikmati, antara lain lingual, sosial, logika, musikal, visual, kinetik, natural, personal dan spiritual. Beberapa menu ini telah bisa diakses, namun ada beberapa yang belum dikembangkan lebih lanjut.

Atas ketertarikan visual dari proyek ini, saya kemudian mengontak penggagas Ngajar.in yaitu Satriyo Niti Atmojo. Satriyo menjelaskan bahwa Ngajar.in ini awalnya merupakan proyek waktu luang, namun setelah 1 bulan pengerjaan, ia berhasil menambahkan beberapa orang dalam tim Ngajar.in, antara lain Samuel Philips Kawuwung, Iqqi Phoenix, dan Fly – yang merupakan para blogger dari Surabaya – untuk mengembangkan media pembelajaran Ngajar.in. Satriyo sendiri saat ini mengembangkan studio desain di Surabaya bernama Vordaya.

Continue reading Ngajarin: Layanan Edukasi Interaktif Berupa Playgroup Online

Kreavi wants to display your creative works online

Creative work is one thing that could be prominent locally, especially with the development of online tools, the more creative work and we can see as well as artistes who publish their work in web services.

If the previous service from abroad is used as a ‘home’ to these works, now local service is also providing almost similar facility. I had written about KayaKarya previously and there is also CreativeTrees for a similar services. Now there is a new service called Kreavi.com.

I met the founder and CEO of the service, Benny Fajarai at the Jakarta Startups Club some time ago, when he said its service is in the final preparation stage and ready to be introduced to the public. Last Saturday I was given the news that the service has entered a live-beta period and has been able to be accessed by the user.

Continue reading Kreavi wants to display your creative works online

Satu Lagi Layanan Untuk Memajang Karya Kreatif: Kreavi.com

Karya kreatif adalah salah satu hal yang bisa jadi menonjol di ranah lokal, apalagi dengan perkembangan sarana online, semakin banyak karya kreatif yang bisa kita lihat dan semakin banyak juga para insan kreatif yang mempublikasikan karya mereka di layanan web.

Jika sebelumnya layanan dari luar negeri yang digunakan sebagai ‘rumah’ karya-karya ini kini layanan lokal pun menyediakan fasilitas yang hampir serupa. Dulu kita saya pernah menuliskan KayaKarya atau atau ada juga layanan seperti CreativeTrees, kini ada layanan baru bernama Kreavi.com.

Saya bertemu dengan founder dan CEO layanan ini, Benny Fajarai pada acara Jakarta Startups Club beberapa waktu yang lalu, waktu itu dia mengatakan layanannya dalam tahap persiapan akhir untuk diperkenalkan ke publik, akhirnya Sabtu kemarin saya diberi kabar bahwa layanan ini telah memasuki masa live-beta dan telah bisa diakses oleh pengguna.

Continue reading Satu Lagi Layanan Untuk Memajang Karya Kreatif: Kreavi.com

Pearltress Update: Sync Dengan Twitter

pearltreesSejak DailySocial membahas Pearltrees, ternyata banyak perkembangan dan perubahan yang terjadi pada aplikasi visual social bookmarking ini, dan yang paling baru, di umumkan dalam di LeWeb, sebuah seminar yang diadakan di Paris.

Pearltrees kini telah masuk tahap versi beta, dan meluncurkan beberapa update.

Continue reading Pearltress Update: Sync Dengan Twitter