Cara Menampilkan Nomor Halaman Blog WordPress dengan Wp-Paginavi

Nomor halaman secara default sudah tersedia di banyak tema WordPress. Fitur ini sengaja diberikan karena berguna untuk pengunjung yang ingin membuka halaman lain secara runut berdasarkan tanggal penerbitan konten.

Tetapi, kebanyakan tema hanya memberikan penomoran berupa label Previous atau Next, tak jarang juga hanya berupa tanda jarum yang bagi sebagian orang kurang nyaman atau tidak terlihat. Untuk solusi yang lebih fleksibel dan menjawab kebutuhan, tidak ada salahnya jika Anda memakai plugin pihak ketiga yang secara khusus menawarkan fitur tersebut. Salah satu plugin yang paling sering dipergunakan adalah Wp-Paginavi.

  • Masuk ke dashboard blog WordPress Anda, kemudian klik Plugin – Add New.
  • Temukan plugin Wp-Paginavi, lalu install di blog Anda.

Cara Menampilkan Nomor Halaman Blog WordPress dengan Wp-Paginavi

  • Setelah terinstal, aktifkan plugin.
  • Selanjutnya, akses menu Settings – Wp-Paginavi.
  • Di panel Wp Paginavi ini, Anda sebenarnya tidak harus banyak mengubah isian yang secara default sudah terisi. Beberapa yang bisa diganti misalnya tanda panah dan label untuk halaman Previous dan Next.

Cara Menampilkan Nomor Halaman Blog WordPress dengan Wp-Paginavi

  • Simpan perubahan di Wp-Paginavi, tapi tugas Anda belum usai.

Cara Menampilkan Nomor Halaman Blog WordPress dengan Wp-Paginavi

  • Anda harus meng-input kode tertentu ke halaman index.php dan archive.php. Caranya, klik menu Appearance – Editor. Lalu temukan file index.php dan ganti kode pagination default seperti terlihat di gambar di atas, dengan kode baru ini:

<?php wp_pagenavi(); ?>

  • Lakukan hal yang sama di file archive.php
  • Terakhir, simpan perubahan

Sekarang, coba lihat hasilnya seperti apa. Selamat mencoba!

Sumber gambar header Sktthemes.

Automattic Luncurkan Rangkaian Tool Baru untuk Bisnis, Happy Tools

Automattic, perusahaan induk yang menaungi platform blog paling populer WordPress.com mempunyai beberapa tool yang dipergunakan oleh internal mereka. Tetapi dikarenakan kemudian banyak bermunculan perusahaan yang juga mengerapkan metode remote, Automattic merasa perlu ada alat yang menunjang kegiatan tersebut, sehingga perusahaan yang bermarkas di San Fransisco tersebut memutuskan merilis paket piranti lunak bernama Happy Tools untuk perusahaan dengan tenaga kerja yang jauh atau terdistribusi secara global.

Produk Happy Tools pertama adalah Happy Schedule, aplikasi manajemen waktu berbasis web yang dirancang untuk membantu mengatur jadwal karyawan dan menangani pertanyaan dari seluruh organisasi. Apakah perusahaan menerapkan konsep jam kerja 9-ke-5, atau menjadwalkan dukungan pelanggan secara global selama 24 jam, semua jenis perusahaan dapat memakai Happy Schedule untuk mengarahkan capaian perusahaan dan mengelola jadwal kerja.

Happy Schedule diklaim memberikan tidak hanya cara kerja yang mengakomodasi kebutuhan perusahaan tetapi juga mudah dipergunakan. Pengguna dapat mengoperasikan tool hanya dengan menarik dan menggunakan mouse, tanpa menginput jam mulai dan jam pulang.

Dalam hal harga, Automattic mematok harga $5 per pengguna per bulan dengan minimum pengeluaran bulanan sebesar $60.

Happy Schedule barulah permulaan, Automattic berencana untuk menelurkan lebih banyak produk yang juga untuk mendukung produktivitas organisasi bisnis. Yang menarik, Automattic menawarkan Happy Schedule sebagai  salah satu bagian dalam Happy Tools, di mana nantinya akan ada beberapa produk yang tergabung di dalamnya. Jadi, pelanggan cukup berlangganan Happy Tools untuk mendapatkan akses ke berbagai tools yang ditawarkan.

Sumber berita Techcrunch.

[Panduan Pemula] Cara Mudah Backup Blog WordPress Secara Manual dan Otomatis

Membuat backup blog WordPress berbasis self-hosted bisa dilakukan dengan berbagai cara, salah satu yang paling banyak dilakukan adalah melalui Cpanel atau panel server di layanan hosting. Tetapi cara ini tergolong sulit dan membutuhkan waktu.

Ada satu cara lain yang bisa dicoba jika Anda merasakan kesulitan dalam membuat backup melalui Cpanel atau panel hosting. Yaitu dengan menggunakan bantuan plugin pihak ketiga yang tersedia gratis di WordPress.org.

  • Login ke dashboard blog WordPress Anda, kemudian klik Add New/Tambah Baru di menu Plugin dan temukan plugin UpdraftPlus kemudian install dan aktifkan.

Cara Mudah Membuat Backup Blog WordPress Secara Manual dan Otomatis

  • Begitu plugin aktif, selanjutnya akan tampil popup seperti ini. Anda klik saja tombol Press here to start!.

Cara Mudah Membuat Backup Blog WordPress Secara Manual dan Otomatis_2

  • Sekarang kita coba dulu membackup blog WordPress secara manual, caranya klik saja tombol Cadangkan Sekarang.

Cara Mudah Membuat Backup Blog WordPress Secara Manual dan Otomatis_5

  • Saat muncul jendela popup seperti ini, beri tanda centang pada salah satu atau kedua jenis berkas, yaitu database dan files. Terakhir klik tombol Cadangkan Sekarang.

Cara Mudah Membuat Backup Blog WordPress Secara Manual dan Otomatis_6

  • Tahapan selanjutnya adalah menunggu. Proses backup ini akan berjalan dengan sendirinya meskipun peramban ditutup, jadi tidak perlu khawatir jika Anda harus mengerjakan hal lainnya.
  • Selanjutnya, kita akan coba menggunakan fitur backup otomatisnya.
  • Masih di menu UpdraftPlus, klik menu tab Pengaturan. Selanjutnya pilih kapan backup otomatis akan berjalan, maksimal satu bulan sekali.
  • Untuk sementara, addon penyimpanan cloud tidak usah kita pakai. Kita pakai server sendiri saja.
  • Anda juga bisa secara fleksibel menentukan sendiri jenis files yang akan dibackup oleh plugin. Opsinya tersedia di menu ini juga.

Cara Mudah Membuat Backup Blog WordPress Secara Manual dan Otomatis_3

  • Jangan lupa juga untuk mencentang opsi Email supaya Anda dapat memantau perkembangan backup yang dijalankan oleh sistem.
  • Kemudian untuk direktori pencadangan ini untuk memudahkan Anda menemukan berkas backup di file explorer Cpanel. Anda bisa juga menggunakan nama folder lain yang lebih mudah diingat. Jika sudah, klik tombol Simpan Perubahan.

Cara Mudah Membuat Backup Blog WordPress Secara Manual dan Otomatis_4

Backup otomatis ini akan tersimpan dan bekerja sesuai jadwal. Untuk saat ini belum ada yang bisa dilihat karena belum ada yang di-backup. Nantinya, Anda akan mendapati daftar backup yang sudah dibuat baik melalui menu UpdraftPlus, email ataupun file explorer di Cpanel.

Semoga bermanfaat, selamat mencoba!

Google dan WordPress.com Bersinergi Mengembangkan Platform Penerbitan, Newspack

Media lokal menghadapi tantangan globalisasi yang sangat keras. Jika tidak segera mengikuti perkembangan zaman yang sudah serba digital, hanya soal waktu bagi mereka untuk mendeklarasikan penutupan operasional.

Tapi Google News Initiative dan Automattic – perusahaan yang membawahi WordPress.com – tak rela menyaksikan para jurnalis lokal kehilangan semangat atau bahkan mata pencaharian. Bersinergi bersama, keduanya menciptakan platform baru yang dinamai Newspack.

Selama beberapa tahun terakhir, Google telah menegaskan betapa pentingnya jurnalisme bagi perusahaan. Google News Initiative berkomitmen terus memberikan dukungan kepada mereka dengan menyediakan dana dan membangun fitur baru yang dioptimalkan untuk penerbit. Proyek terbaru ini secara khusus difokuskan untuk media berita lokal.

Tak tanggung-tanggung ada dana sebesar $2,4 juta untuk menjadi nafas bagi proyek ini yang berasal dari beberapa nama, antara lain Lenfest Institute for Journalism ($ 400.000), ConsenSys ($350.000), dan Yayasan John S. dan James L. Knight ($ 250.000). Sumber lain yang belum disebutkan namanya diperkirakan memberikan tambahan $200.000 akhir bulan ini.

Newspack merupakan sistem penerbitan yang cepat, aman, dan murah yang dibuat khusus untuk kebutuhan ruang redaksi skala kecil. Alat penerbitan baru ini disebut tersedia untuk penerbit secara global di akhir tahun ini.

“Jurnalis harus menulis cerita dan meliput apa yang terjadi di komunitas mereka, bukan malah memikirkan tentang merancang situs web, mengonfigurasi CMS, atau membangun sistem perdagangan.”

Dengan Newspack, penerbit nantinya memperoleh akses ke seluruh plugin yang diciptakan oleh WordPress atau yang terintegrasi di dalamnya. Akan tetapi rincian tentang apa yang bisa dilakukan di platform Newspack masih belum benar-benar terlihat. Tapi Automattic mengklaim akan menggabungkan “praktik editorial dan bisnis terbaik” dari seluruh industri penerbitan.

Platform Newspack itu sendiri masih dalam mode pilot, dan belum akan diluncurkan sampai Juli 2019. Namun hingga saat ini permintaan sudah berdatangan dari berbagai media publikasi. Automattic sendiri mengatakan bakal memprioritaskan media yang sebelumnya sudah menunjukkan kesuksesan editorial dan finansial, meskipun startup berita yang masih hijau juga akan dipertimbangkan jika mereka memiliki rencana bagus.

Sumber berita Google.

Cara Mengubah URL Login Admin Blog WordPress

Seperti yang saya janjikan di artikel lalu, bahwa ada satu trik yang bisa digunakan untuk mengubah URL login admin blog berbasis WordPress sebagai upaya untuk mengamankan blog dari peretas.

Untuk mengganti URL login admin blog WordPress, jika Anda sudah mengikuti tutorial sebelumnya di tautan ini, maka Anda tidak butuh tambahan plugin lagi karena kita masih akan memanfaatkan fitur di plugin AIO WP Security.

  • Jadi, cukup login seperti biasa ke blog WordPress self hosted Anda, kemudian arahkan kursor ke WP Security dan klik opsi Brute Force.
  • Selanjutnya klik Rename Login Page, beri tanda centang pada opsi Enable Renama Login Page Features. Keudian di opsi Login Page URL, silahkan isi dengan frase apapun sesuka Anda. Misalnya dengan kata masuk, keren seperti yang saya pakai, atau kata lain yang hanya diketahui oleh Anda. Nantinya, kata yang Anda gunakan bakal dipakai sebagai slug permalink. Contohnya, Anda memilih kata masuk, maka URL login admin Anda akan menjadi www.bloganda.com/masuk, bukan lagi www.bloganda.com/wp-admin ataupun www.bloganda.com/wp-login.php yang selama ini digunakan.

screenshot-dejaka.com-2017-12-28-10-43-45

  • Terakhir klik Save Settings untuk menyimpan perubahan. Selanjutnya, Anda harus login menggunakan URL baru yang Anda pilih di atas.

Langkah Pengamanan Tambahan

Selain mengubah URL login admin, Anda juga bisa menerapkan captcha untuk halaman login dan lost password. Captcha biasanya berupa urutan kode acak yang wajib dimasukkan pengguna baik admin ataupun user lain.

  • Masih di menu WP Security – Brute Force, silahkan klik menu Login Captcha, kemudian beri tanda centang di semua opsi yang tersedia. Lalu simpan perubahan.

screenshot-dejaka.com-2017-12-28-10-47-44

Selesai, blog Anda kini jauh lebih aman dari serangan peretas yang usil.

Baca juga beberapa tutorial terkait blog WordPress di bawah ini:

5 Plugin Toko Online yang Paling Ngetop untuk WordPress

Seperti yang sudah pernah kita bahas, bahwa untuk membuat toko online tidak harus menggunakan script atau CMS yang rumit. Jika Anda sudah punya web berbasis WordPress dan ingin memperluas bisnis dengan membuat toko online, Anda tak harus membuat sub domain atau bahkan membeli domain, cukup pasang plugin toko online dan masalah pun selesai.

Tapi, masalah baru datang. Pasalnya, ada beberapa plugin toko online yang tersedia untuk WordPress, dan memilih yang terbaik juga butuh waktu dan pertimbangan ini itu. Untuk menghemat waktu Anda, redaksi Dailysocial punya rekomendasi 5 plugin toko online terbaik yang bisa Anda pakai.

WooCommerce

Plugin toko online untuk WordPress buatan Automattic ini masih memuncaki daftar pertama plugin online shop yang paling direkomendasikan. Tidak hanya  fleksibel karena bisa dipasang di semua tema, plugin ini juga terbilang sangat lengkap dan mudah integrasinya sangat luas. Pemasang aktifnya mencapai 4 juta toko, belum termasuk yang versi modifikasi dan yang mengunduh dari pihak ketiga. Fitur lengkap WooCommerce bisa Anda baca di tautan ini.

WP eCommerce

Plugin berikutnya adalah WP eCommerce yang cukup populer walaupun masih kalah jauh dari WooCommerce. Angka pemasangan aktif plugin toko ini hanya 20.000 tetapi ratingnya tak kalah bagus, rata-rata 4.5. Sama seperti WooCommerce, plugin memudahkan Anda menjual produk fisik dan digital, menawarkan beberapa metode pembayaran dan mencatat semua pesanan dari satu panel.

eCommerce Product Catalog Plugin for WordPress

Plugin buatan ini terbilang lengkap, menawarkan sebuah sistem pemesanan online yang rapi. Pemilik toko dapat menampilkan toko yang profesional lengkap dengan alat-alat pendukungnya seperti sistem pemesanan, pembayaran, integrasi merchant, galeri, dan juga review. Sayang, namanya yang kelewat panjang mungkin akan membuat banyak orang kesulitan untuk mengingatnya.

Shopping Cart & eCommerce Store

Plugin toko yang satu ini punya tiga tipe, gratis, profesional dan premium. Untuk penggunaan standar, versi gratisnya saja sudah cukup untuk Anda yang ingin membuat toko beserta sistemnya. Plugin sudah menghadirkan apa yang dibutuhkan, antara lain penambahan produk baru tanpa batas, baik fisik maupun digital, integrasi pembayaran online, pelacakan pesanan, sistem konfirmasi, dan lain-lain.

Jigoshop eCommerce

Terakhir, ada plugin Jigoshop eCommerce yang terbilang baru di kancah per-pluginan WordPress khususnya di ranah ecommerce. Angka unduhannya baru 400 tetapi prospeknya bagus menyusul ratingnya yang nyaris sempurna.

Jigoshop cocok dipakai untuk produk fisik dan digital, mempunyai sistem desain sendiri, pengelola produk, pemesanan dan persediaan. Ia juga mendukung berbagai sistem pembayaran, pengiriman dan menawarkan kemudahan untuk pembuatan alur keranjang, formulir dan invoice yang lebih profesional.

Sumber gambar header Pixabay.

[Panduan Pemula] Cara Mengganti Password Blog WordPress Melalui phpMyAdmin

Ada banyak alasan yang menyebabkan seseorang lupa kata sandi atau password, tak terkecuali password login ke blog sendiri. Bahkan saya yang hampir setiap hari mengelola blog pernah lupa. Penyebabnya karena saya terbiasa menggunakan fitur remember password di browser, sehingga ketika harus login dari perangkat baru, saya pun mengalami kesulitan. Hal ini diperparah karena saya juga lupa dengan email yang digunakan untuk menggunakan fitur forget password.

Situasi yang lebih buruk bagi pemilik blog yang dibobol peretas sehingga benar-benar gagal untuk mengakses halaman dashboard. Jika Anda mengalaminya, lakukan langkah awal dengan cara mengganti password blog WordPress melalui phpMyadmin.

  • Buka Cpanel server Anda dengan mengakses alamat urlsitus.com/cpanel.
  • Login kemudian klik phpMyAdmin.

mengubah kata sandi blog wordpress dari phpmyadmin_1

  • Klik database blog yang ingin dipermak, kemudian klik wp_user.

mengubah kata sandi blog wordpress dari phpmyadmin_2

  • Tandai user yang password-nya ingin diganti, lalu klik Ubah.

mengubah kata sandi blog wordpress dari phpmyadmin_3

  • Secara default, WordPress menyembunyikan karakter password blog ke dalam deretan angka. Sehingga Anda tidak bisa mengubahnya sesuka hati tanpa menyesuaikan fungsinya terlebih dahulu.
  • Jadi, pertama ubah fungsi di bagian uses_pass ke fungsi MD5.
  • Setelah itu, barulah ketikkan kata sandi baru di sebelah kanan (null value) sesuai keinginan Anda. Terakhir klik tombol Go untuk menyimpan perubahan.

mengubah kata sandi blog wordpress dari phpmyadmin_4

Selanjutnya, silahkan login ke dashboard blog Anda seperti biasa. Sekarang, Anda seharusnya sudah bisa login dengan mulus. Selamat mencoba!

Sumber gambar header Pixabay.

Cara Menambahkan Pilihan Bahasa di Blog WordPress

WordPress memberikan opsi kepada penggunanya untuk memilih jenis bahasa default, termasuk Bahasa Indonesia. Sedangkan untuk urusan konten, WordPress lepas tangan karena akan tergantung pada pengelola akan menulis dalam bahasa apa. Tapi, jika Anda membidik pembaca dari seluruh dunia, tak ada salahnya menambahkan pilihan banyak bahasa di blog WordPress Anda.

Untungnya, ada banyak pula plugin yang mendukung rencana Anda ini. Salah satunya yang paling populer adalah plugin Gtranslate.

  • Langkah pertama, arahkan kursor ke menu Plugins kemudian klik Add New atau Tambah Baru.
  • Di direktori plugin, ketikkan kata kunci translate di kolom pencarian.
  • Hasilnya akan muncul salah satu plugin bernama Translate WordPress with GTranslate, klik Install Now lalu Activate, atau Pasang sekarang lalu klik Aktifkan.

menambahkan pilihan bahasa atau translate bahasa di wordpress

  • Setelah aktif, maka akan ada menu baru berlabel GTranslate di menu Settings/Pengaturan. Klik menu Gtranslate untuk melakukan penyesuaian terlebih dahulu.
  • Ada 5 langkah penting yang harus dilakukan, pertama pilih bagaimana bentuk widget (1), kemudian pilih jenis bahasa asal (2), lalu pilih di mana widget translate akan ditampilkan, misalnya di menu (3), atau bisa dengan floating. Lanjut, pilih jenis bahasa yang ditawarkan ke pembaca (4) dan terakhir simpan pengaturan (5).

menambahkan pilihan bahasa atau translate bahasa di wordpress

  • Kita coba lihat hasilnya. Di percobaan ini, widget terjemahan tampil di menu navigasi sesuai dengan pengaturan di atas.

menambahkan pilihan bahasa atau translate bahasa di wordpress

  • Opsi posisi lainnya, misal posisi floating di mana widget terjemahan akan selalu mengikuti posisi pembaca. Anda tinggal mengaktifkan opsi show floating language selector, lalu tentukan posisinya.

menambahkan pilihan bahasa atau translate bahasa di wordpress

  • Opsi terakhir, Anda juga bisa menampilkan widget terjemahan di sidebar, footer atau posisi lain menggunakan panel Widget. Tinggal arahkan klik menu Tampilan – Widget.

screenshot-wisatamaknyus.org-2018-05-30-14-07-14

Sangat mudah dan sederhana. Plugin juga bekerja secara instan tanpa memuat ulang halaman di mana pembaca berada. Plugin ini juga menawarkan ratusan bahasa di seluruh dunia secara cuma-cuma.

Sumber gambar header Pixabay.

Cara Install Plugin WordPress di Cpanel

WordPress secara default telah menyediakan panel di dalam dashboard untuk menginstall plugin baru. Tetapi, karena suatu sebab proses instalasi di dashboard berjalan tidak semestinya dan jika gagal sekali, biasanya instalasi berikutnya masih akan sama, karena folder dengan nama yang sama sudah dibuat di proses sebelumnya.

Solusi atas permasalahan ini adalah dengan menginstall plugin WordPress menggunakan Cpanel server. Langkah cukup mudah, Anda bisa mengikuti tutorial berikut ini.

  • Langkah pertama kunjungi situs WordPress.org untuk mengunduh plugin yang gagal install tadi. Semua plugin yang Anda jumpai di dashboard juga tersedia di situs ini.

Cara Install Plugin WordPress di Cpanel

  • Setelah terunduh, sekarang masuk ke Cpanel server Anda, detailnya silahkan minta ke penyedia hosting. Lalu klik File Manager.

Cara Install Plugin WordPress di Cpanel

  • Di jendela file manager, klik public_html – wp-content – plugins.

Cara Install Plugin WordPress di Cpanel

  • Saat berada di folder plugins, klik menu Upload.

Cara Install Plugin WordPress di Cpanel

  • Selanjutnya klik tombol Select File dan arahkan ke plugin yang tadi diunduh. Tunggu sampai proses unggahan selesai. Apabila sudah selesai, kembali ke file manager.

Cara Install Plugin WordPress di Cpanel

  • Ketika diunggah, plugins masih dalam format .Zip, jadi sekarang harus diektrak dahulu sehingga folder di dalamnya muncul. Tandai file yang barusan diunggah, lalu klik Extract.

Cara Install Plugin WordPress di Cpanel

  • Saat muncul jendela popup seperti ini, klik tombol Extract File (s).

Cara Install Plugin WordPress di Cpanel

  • Setelah proses ekstraksi selesai, Anda akan menemukan sebuah folder tambahan dengan nama plugin yang diunggah tadi.
  • Untuk mengatifkan plugin, kembali ke dashboard Anda lalu klik Plugins – Plugin terpasang dan klik tombol Aktifkan.

Catatan

  • Ketika mengunduh plugin dari situs WordPress.org, jangan ekstrak berkas karena prosesnya akan dilakukan di server.
  • Anda juga bisa mengunggah plugin menggunakan aplikasi FTP seperti Filezilla.
  • Tutorial ini hanya bisa dijalankan di sistem Cpanel, bukan yang lain.

Sumber gambar header cpanel.

5 CMS Engine Pengganti WordPress yang Tak Kalah Oke

Bukan sebuah kejutan jika statistik pada tahun 2017 lalu menunjukkan WordPress sebagai CMS engine paling banyak digunakan di dunia maya. Angka itu bahkan kemungkinan sudah lebih tinggi di tahun ini. Meskipun WordPress didapuk sebagai CMS engine paling populer di dunia, tapi bukan berarti tak ada pilihan lain yang bisa dipakai, andai kata Anda ingin mencoba hal baru.

Nah, di bahasan kali ini, saya akan menghadirkan 5 CMS engine ringan alternatif WordPress yang bisa dicoba.

Drupal

Bukan tanpa alasan mengapa Drupal jadi alternatif pertama selain WordPress. Sudah sejak lama, Drupal banyak dipilih sebagai mesin pengelola konten oleh perusahaan-perusahaan besar seperti New York Observer, Popular Science, MIT, Sony Music, Fast Company, dan lain-lain. Keunggulan Drupal terletak pada keamanan dan juga dukungan digital framework yang bisa diandalkan.

Joomla

Yap! Semua orang yang dekat dengan dunia blogging tau, bahwa Joomla adalah salah satu saingan terbesar WordPress sampai saat ini. Ada lebih dari 7.000 ekstensi Joomla secara aktifkan dikembangkan dan terus dipakai. Anda dapat menemukan ekstensi untuk hampir semua hal dan ada banyak tema untuk dipilih. Hanya saja, sebagian besar fitur dukungan di Joomla berstatus premium alias berbayar.

SilverStripe

WordPress tampaknya menjadi kiblat bagi pengembang untuk melahirkan CMS tandingan. SilverStripe mempunyai banyak kemiripan dengan WordPress, tetapi lebih cocok untuk manajemen konten daripada blogging. SilverStripe masih terus berkembang dan orang-orang di balik CMS ini disebut sedang memperluas dukungan bahasa untuk merangkul lebih banyak pengguna.

Concrete 5

Ini adalah salah satu alternatif WordPress yang cukup kuat dengan konsep yang agak unik. Alih-alih menggunakan panel admin yang rumit, Concrete menyajikan semua keperluan manajemen konten di halaman muka. Lebih dari sekarang CMS, tapi juga berfungsi sebagai framework seperti Symfony atau LaRavel, sehingga Anda dapat menyesuaikan CMS agar sesuai dengan kebutuhan Anda.

Typo3

Typo3 mempunyai fungsionalitas yang cukup lengkap, cocok digunakan untuk membuat situs sederhana atau portal canggih dengan semua jenis konten. Typo3 menggunakan konsep modular dengan pengembangan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pengguna. Hal ini memberi pengguna kendali atas tata letak halaman saat menambahkan gambar, formulir, tabel, multimedia atau teks biasa.

Sumber gambar header cdnify.