Pengertian dan Cara Membuat Laporan Laba Rugi, Lengkap dengan Contohnya

Laporan laba rugi adalah salah satu jenis laporan yang umum dibuat oleh bisnis dalam suatu periode tertentu. Contoh laporan laba rugi yang akan ditampilkan pada artikel ini dapat membantu Anda untuk menyusunnya apabila ini adalah kali pertama Anda.

Sebelum masuk ke contoh, simak terlebih dahulu pengertian laporan laba rugi dan langkah-langkah membuatnya di bawah ini.

Pengertian Laporan Laba Rugi

Laporan laba rugi merupakan jenis laporan keuangan yang berisi pendapatan dan beban bisnis yang menghasilkan nilai rugi atau laba bersih

Pembuatan laporan laba rugi ini tidak semata-mata hanya dokumentasi, melainkan ada tujuannya. Berikut ini adalah beberapa tujuan dari pembuatan laporan laba rugi:

  • Membantu menjelaskan kondisi keuangan bisnis di akhir periode
  • Sebagai bahan evaluasi apabila terdapat peningkatan atau penurunan biaya-biaya yang telah dikeluarkan.
  • Membantu menyusun strategi agar penjualan semakin meningkat.
  • Sebagai patokan dalam perhitungan besaran pajak perusahaan.

Dengan banyaknya tujuan pembuatan laporan laba rugi, laporan ini termasuk salah satu komponen yang wajib masuk ke dalam pembukuan dan tidak hanya dibuat oleh perusahaan-perusahaan besar saja, namun juga usaha kecil, mikro, dan menengah.

Cara Membuat Laporan Laba Rugi Bisnis

Sebagai salah satu jenis laporan yang memiliki banyak tujuan penting, membuat laporan laba rugi tidak bisa sembarangan. Terdapat beberapa langkah yang harus dilakukan, mulai dari memilih periode laporan, membuat neraca percobaan, menghitung pendapatan, menentukan HPP, menghitung gross margin, menambahkan biaya operasi, hitung penghasilan, tambahkan pajak penghasilan, hingga hitung penghasilan neto.

Memilih Periode Laporan

Pembuatan laporan laba rugi umumnya dilakukan di akhir suatu periode. Periodenya tersendiri dapat dipilih sesuai dengan ketentuan bisnis Anda, apakah ingin membuatnya secara bulanan, triwulan, atau tahunan.

Membuat Neraca Percobaan

Neraca percobaan adalah dokumen internal yang berisi saldo akhir di setiap akun buku besar pada suatu periode tertentu. Informasi saldo akhir yang ada dalam neraca percobaan ini nantinya bisa Anda gunakan dalam membuat laporan laba rugi.

Menghitung Pendapatan

Langkah selanjutnya adalah menghitung total pendapatan bisnis Anda dalam periode yang telah Anda tentukan sebelumnya. Pendapatan yang dihitung adalah semua uang yang diperoleh untuk layanan Anda selama periode tersebut, meskipun Anda belum menerima semua pembayarannya.

Menentukan Harga Pokok Penjualan (HPP)

Setelah menghitung pendapatan, berikutnya Anda perlu menentukan harga pokok penjualan atau HPP. Anda bisa menentukan HPP dengan menghitung harga pokok produksi terlebih dahulu. Untuk tahap-tahap menghitung HPP, Anda bisa lihat di sini.

Menghitung Gross Margin

Gross margin atau margin kotor menunjukkan jumlah kotor yang Anda peroleh dari penjualan barang dan jasa Anda. Untuk mendapatkan nilai gross margin, Anda bisa mengurangi total pendapatan dengan total HPP pada laporan laba rugi Anda.

Menambahkan Biaya Operasional

Langkah keenam adalah menambahkan biaya operasional. Tepat di bawah garis gross margin, masukkan seluruh biaya operasional yang ada di laporan neraca saldo.

Menghitung Penghasilan

Nominal penghasilan bisa Anda dapatkan dengan mengurangi total biaya penjualan dan administrasi dari gross margin. Kemudian, masukkan jumlah yang Anda dapatkan di bagian bawah laporan laba rugi.

Menambahkan Pajak Penghasilan

Berikutnya, kalikan angka pendapatan sebelum pajak Anda dengan tarif pajak negara. Lalu, tambahkan di bawah angka penghasilan sebelum pajak pada laporan laba rugi Anda.

Menghitung Penghasilan Neto

Penghasilan neto adalah pendapatan bersih Anda. Anda bisa memperoleh nilainya dengan mengurangi pajak pendapatan dari angka pendapatan Anda sebelum pajak. Setelah itu, tambahkan ke baris terakhir dalam laporan laba rugi Anda.

Contoh Laporan Laba Rugi

Setelah mengetahui pengertian dan juga cara membuat contoh laporan laba rugi, berikut ini adalah contoh laporan laba rugi dari PT. Tulus Berkarya periode Desember 2021:

contoh laporan laba rugi

 

Nah, itu dia sedikit informasi mengenai contoh laporan laba rugi yang juga telah dilengkapi dengan definisi laporan laba rugi itu sendiri, serta langkah-langkah pembuatannya. Semoga informasi di atas dapat membantu Anda dalam menyusun laporan laba rugi bisnis Anda di setiap akhir periode.

Key Performance Index (KPI), Pengukur Kinerja dalam Bisnis

Pengukuran sebuah kinerja dalam bisnis penting untuk dilakukan untuk mengetahui posisi bisnis saat ini dan menentukan strategi ke depannya. Anda bisa melakukan pengukuran kinerja ini dengan menggunakan key performance index (KPI).

Apa itu key performance index? Apa karakteristik yang menunjukkan bahwa sebuah alat ukur itu merupakan key performance index? Simak penjelasannya di bawah ini.

Apa Itu Key Performance Index?

Key performance index atau key performance indicator adalah sebuah matriks atau alat ukur untuk mengukur performa kinerja suatu bisnis atau perusahaan. Hasil dari pengukuran menggunakan KPI dapat membantu menggambarkan efektivitas bisnis dalam mencapai goals.

Sebuah alat ukur dapat dikatakan sebagai key performance index apabila memiliki karakteristik berikut ini:

  • Memiliki target apa yang hendak dicapai.
  • Sering digunakan (regular measurements)
  • Diketahui oleh manajemen.
  • Semua orang dalam perusahaan atau organisasi telah mengerti.
  • Berorientasi pada outcome.
  • Memiliki ambang batas untuk membedakan antara nilai target dan nilai aktual.
  • Memiliki efek yang signifikan dan positif.

Menentukan KPI tidak bisa dilakukan dengan sembarangan, melainkan perlu perencanaan yang matang. Salah satu hal yang perlu disiapkan oleh perusahaan sebelum menentukan KPI adalah menetapkan tujuan atau misi yang hendak dicapai, karena hal ini menjadi dasar penentuan KPI.

Kemudian, agar KPI bisa berfungsi dengan optimal, KPI harus ‘SMART’ atau bersifat scientific, measurable, achievable, reliable, dan memiliki time bound.

 

key performance index

 

Jenis-Jenis Key Performance Index

KPI terbagi menjadi dua jenis, yakni KPI Finansial dan KPI non-finansial. Berikut ini adalah contoh dari masing-masing jenis KPI tersebut.

KPI Finansial

KPI jenis ini digunakan untuk mengukur kinerja yang berkaitan dengan keuangan. Contohnya antara lain adalah KPI yang digunakan untuk mengukur laba kotor (gross profit), laba bersih (net profit), margin laba kotor (gross proft margin), margin laba bersih (net profit margin), dan rasio lancar (current ratio).

KPI Non-Finansial

Sebaliknya, KPI non-finansial merupakan KPI yang tidak secara langsung mempengaruhi keuangan, contohnya antara lain:

  • Matriks kepuasan pelanggan
  • Rasio pelanggan berulang terhadap pelanggan baru
  • Pangsa pasar
  • Perputaran tenaga kerja

Demikian informasi mengenai key performance index sebagai alat ukur kinerja dalam bisnis atau organisasi. Jika Anda berencana menetapkan KPI untuk membantu mencapai tujuan bisnis Anda, pastikan KPI tersebut memenuhi kaidah SMART seperti yang telah dijelaskan di atas.

Menghitung Harga Pokok Produksi sebagai Tolak Ukur Penjualan

Harga pokok produksi adalah salah satu elemen penting yang perlu dihitung untuk nantinya dijadikan tolak ukur harga penjualan. Cara menghitung harga pokok produksi sendiri terdiri dari beberapa langkah. Langkah-langkah menghitung harga pokok produksi akan dipaparkan lebih jelas pada artikel ini.

Pengertian dan Manfaat Harga Pokok Produksi

Harga pokok produksi adalah seluruh biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk memproduksi barang hingga dapat dijual dalam suatu periode tertentu. Menghitung nilai harga pokok produksi dikatakan penting karena akan digunakan untuk menentukan harga jual barang agar perusahaan dapat memperoleh laba.

Selain sebagai tolak ukur harga jual, terdapat manfaat lainnya yang bisa Anda peroleh dengan menghitung nilai harga pokok produksi. Di antaranya adalah sebagai alat kontrol biaya produksi, untuk memantau realisasi biaya produksi, sebagai bahan perhitungan harga pokok penjualan (HPP) , sebagai bahan perhitungan laba dan rugi, dan membantu menentukan harga pokok persediaan produk jadi dan produk dalam proses yang disajikan di dalam neraca.

Cara Menghitung Harga Pokok Produksi

Seperti yang telah disampaikan di atas, menghitung harga pokok produksi terdiri dari beberapa langkah, antara lain menghitung bahan baku yang digunakan, lalu menghitung total biaya produksi. Setelah mendapatkan harga pokok produksi, Anda bisa melanjutkan ke perhitungan harga pokok penjualan (HPP), untuk menentukan harga jual barang.

Menghitung Bahan Baku yang Digunakan

Langkah pertama untuk memperoleh nilai harga pokok produksi adalah menghitung total bahan baku yang digunakan selama satu periode. Langkah ini sangat penting, terlebih lagi jika bisnis Anda adalah bisnis manufaktur, dimana bisnis Anda membuat produk dari bahan baku, bahan mentah, atau bahan setengah jadi.

Tak hanya itu, nilai dari perhitungan ini juga akan berguna untuk menghitung nilai total biaya produk yang ada di langkah selanjutnya.

Berikut adalah rumus menghitung bahan baku yang digunakan dalam produksi:

 

cara menghitung harga pokok produksi

 

Menghitung Total Biaya Produksi

Langkah berikutnya adalah menghitung total biaya produksi. Anda bisa menghitung total biaya produksi dengan menambahkan nilai bahan baku yang digunakan dengan nilai biaya tenaga kerja langsung dan biaya overhead produksi. Jika dirumuskan, maka menjadi seperti berikut ini:

 

cara menghitung harga pokok produksi

 

Menghitung Harga Pokok Produksi

Setelah mendapatkan nilai total biaya produksi, berikut ini adalah cara untuk menghitung harga pokok produksi:

 

cara menghitung harga pokok produksi

 

Menghitung Harga Pokok Penjualan (HPP)

Apabila Anda telah mendapatkan nilai harga pokok produksi, berikutnya Anda bisa menghitung nilai harga pokok penjualan (HPP) dengan cara berikut ini:

 

cara menghitung harga pokok produksi

 

Nah, itu dia cara menghitung harga pokok produksi untuk membantu menentukan tolak ukur harga jual barang. Untuk mempermudah proses perhitungan, Anda juga bisa menggunakan bantuan aplikasi akuntansi atau software akuntansi. Selamat mencoba!

Cara Mengurus Izin Edar BPOM untuk Pangan Olahan Secara Online

Bagi pelaku UKM atau usaha kecil dan menengah, sangat penting memiliki izin edar dari BPOM atas produk yang produksi, dalam hal ini pangan olahan. Sebab saat ini, masyarakat cenderung akan meragukan produk-produk tanpa izin BPOM.

BPOM sendiri adalah Badan Pengawas Obat dan Makanan, yakni sebuah badan yang berwenang dalam mengawasi peredaran produk obat-obatan dan juga makanan di Indonesia. Tujuannya, agar melindungi keamanan, keselamatan dan kesehatan para konsumen.

Maka dari itu, sertifikasi izin edar BPOM menjadi legalitas penting yang akan menjamin kualitas produk. Sehingga, dapat meningkatkan citra produk di mata konsumen, juga meningkatkan daya saing di pasaran.

Lantas, bagaimana cara mendapat sertifikasi izin edar BPOM bagi pelaku UKM, khususnya yang memproduksi pangan olahan? Berikut penjelasannya.

Syarat Mendapatkan Izin Edar dari BPOM

Sebelum mendapatkan izin edar dari BPOM, perlu ada persyaratan yang dipenuhi oleh pelaku UKM. Terutama, bagi yang memproduksi pangan olahan, dengan bahan dasar susu, bahan tambahan pangan seperti pengawet, penguat rasa dan pewarna, atau produk yang diklaim sebagai penunjang Makanan Pendamping ASI (MPASI).

Ada pun, persayaratan yang dipenuhi antara lain, sebagai berikut:

Persyaratan Administratif (disiapkan dalam 2 rangkap yaitu 1 asli dan 1 fotokopi)

1. Untuk pangan olahan yang diproduksi di dalam negeri (Manual)

  • Formulir pendaftaran yang telah diisi lengkap.
  • Izin industri (Izin Usaha Industri (IUI)/ Tanda Daftar Industri (TDI) atau Izin Usaha Mikro Kecil (IUMK).
  • Hasil audit sarana produksi atau Piagam Program Manajemen Risiko (PMR) atau Sertifikat Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik (CPPOB).
  • Surat kuasa untuk melakukan pendaftaran pangan olahan.

2. Untuk pangan olahan impor (Manual)

  • Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) atau Angka Pengenal Impor (API) atau Surat Penetapan sebagai Importir Terdaftar (IT) untuk minuman beralkohol.
  • Hasil audit sarana distribusi.
  • Sertifikat Good Manufacturing Practice (GMP)/Hazard Analysis and Critical Control Point (HACCP)/ISO 22000 atau sertifikat serupa, yang diterbitkan/terakreditasi oleh lembaga berwenang dan/atau hasil audit dari pemerintah setempat.
  • Surat penunjukan dari perusahaan asal di luar negeri.
  • Sertifikat Kesehatan atau Sertifikat Bebas Jual.
  • Surat kuasa untuk melakukan pendaftaran pangan olahan.

Persyaratan Teknis Pendaftaran Pangan Olahan

  • Komposisi atau daftar bahan yang digunakan termasuk keterangan asal bahan baku tertentu dan/atau BTP.
  • Proses produksi atau sertifikat GMP/HACCP/ISO 22000 atau sertifikat serupa yang diterbitkan /terakreditasi dan/atau hasil audit dari pemerintah setempat.
  • Informasi tentang masa simpan.
  • Informasi tentang kode produksi.
  • Rancangan label.
  • Hasil uji produk akhir (certificate of analysis).

Dokumen Pendukung Lain (jika diperlukan)

  • Sertifikat Merek (jika label mencantumkan ® atau ™).
  • Sertifikat Produk Penggunaan Tanda SNI (Standar Nasional Indonesia) untuk produk SNI wajib atau untuk produk yang mencantumkan tanda SNI pada label.
  • Keterangan tentang Pangan Produk Rekayasa Genetik untuk bahan baku antara lain kentang, kedelai, jagung dan tomat.
  • Sertifikat Organik (jika label mencantumkan logo organik).
  • Keterangan Iradiasi Pangan (jika diproses dengan iradiasi).
  • Sertifikat Halal (jika label mencantumkan logo halal).
  • Nomor Kontrol Veteriner (NKV) untuk RPH (Rumah Pemotongan Hewan) Data pendukung lain.

Alur Pendaftaran dalam Mengurus Izin Edar BPOM

izin edar bpom

  • Pertama, lakukan registrasi online melalui situs resmi BPOM, https://e-reg.pom.go.id/ atau klik disini.
  • Isi form registrasi perusahaan, dengan mengisi dan mengunggah data, dokumen-dokumen milik usaha serta melampirkan dokumen pendukung lainnya yang diminta oleh pihak BPOM.

bpom izin edar

  • Tunggu evaluasi dan verifikasi dari petugas. Setelahnya, pendaftar akan mendapat email dari BPOM yang berisi user ID dan password untuk mengakses kembali situs BPOM. Lalu, Login menggunakan user ID dan password tersebut.
  • Masukkan data dan unggah dokumen pendukung yang diminta. Kemudian, klik proses.
  • Tunggu penerbitan surat perintah bayar. Setelah terbit, silakan bayar sesuai surat perintah bayar yang telah diperoleh.
  • Tunggu evaluasi verifikasi dan validasi dari petugas BPOM.
  • Setelahnya, penerbitan izin edar. Jika data dianggap valid, pendaftar akan mendapatkan Nomor Izin Edar secara elektronik.

Dengan begitu, proses pengajuan izin edar BPOM untuk produk pangan olahan usaha Anda sudah selesai. Izin edar yang telah terbit berlaku untuk jangka waktu 5 tahun dan dapat diperpanjang melalui pendaftaran ulang.

Cara Urus Izin Produksi Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT), Ikuti Langkahnya!

Bagi pelaku usaha UMKM, khususnya yang tengah bergelut di industri rumahan yang memproduksi produk pangan, baik itu makanan atau minuman, tentu perlu memiliki izin produksi pangan industri rumah tangga (PIRT).

PIRT dapat menjadi jaminan bahwa produk pangan yang diproduksi telah memenuhi standar keamanan resmi dari pemerintah. Dengan begitu, konsumen akan merasa lebih aman saat mengonsumsi produk tersebut.

Maka dari itu, pelaku usaha perlu memahami apa itu izin produksi pangan industri rumah tangga, syarat yang harus dimiliki, hingga cara mengurus perizinannya. Simak penjelasan berikut ini.

Mengenal Izin Produksi PIRT dan Syarat Memilikinya

Izin Produksi Pangan Industri Rumah Tangga atau PIRT merupakan suatu izin untuk industri makanan dan minuman berskala rumahan. Pada umumnya, izin produksi PIRT ini akan ditampilkan dalam sebuah label pada kemasan produk, berupa 15 digit angka.

Ada pun bentuk dari perizinan produksi PIRT tersebut berupa sertifikat produksi pangan industri rumah tangga atau SPP-IRT. Berdasarkan peraturan BPOM atau Badan Pengawas Obat dan Makanan, SPP-IRT ini adalah jaminan tertulis bagi pelaku usaha produksi pangan.

SPP-IRT diterbitkan oleh bupati atau wali kota, melalui Dinas Kesehatan di tiap daerah, kepada pelaku usaha produksi pangan yang telah memenuhi syarat-syarat tertentu. Ada pun persyaratan tersebut dijelaskan sebagaimana berikut ini.

  • Kartu Tanda Penduduk (KTP) pemilik usaha.
  • Pasfoto 3×4 pemilik usaha.
  • Surat keterangan domisili usaha.
  • Denah lokasi dan denah bangunan usaha.
  • Data produk pangan yang diproduksi.
  • Sampel hasil produk pangan yang diproduksi.
  • Label yang akan dipakai pada produk pangan yang diproduksi.
  • Surat permohonan izin produksi pangan kepada Dinas Kesehatan.
  • Hasil uji laboratorium yang disarankan oleh Dinas Kesehatan.
  • Ikut penyuluhan keamanan pangan dari Dinas Kesehatan.
  • Surat keterangan puskesmas atau dokter, untuk pemeriksaan kesehatan dan sanitasi.

Langkah Urus Izin Produksi PIRT Hingga Dapat SPP-IRT

Dalam memenuhi persyaratan untuk mendapatkan perizinan PIRT berupa SPP-IRT, dapat dilakukan dengan mengikuti langkah-langkah atau tata cara, sebagaimana berikut ini.

1. Pastikan pelaku usaha serta produk pangan yang diproduksi, memenuhi standar yang telah ditetapkan BPOM

SPP IRT

2. Lakukan pendaftaran melalui Aplikasi SPP-IRT yang terintegrasi dengan Sistem OSS (Online Single Submission)

  • Kunjungi situs web resmi milik OSS, dengan cara klik disini.
  • Setelah itu, Login ke sistem OSS. Jika belum punya hak akses, dapat membuat terlebih dahulu, dengan cara klik disini.
  • Setelah masuk ke halaman OSS, pilih opsi PB-UMKU di halaman atas. Kemudian, klik pemohonan baru.
  • Pilih opsi warna hijau, Proses Perizinan Berusaha UMKU. Lalu, klik Ajukan Perizinan Berusaha UMKU.
  • Berikutnya, pilih jenis perizinan berusaha UMKU yang akan diajukan. Cari SPP IRT pada kolom pencarian yang disediakan.

SPP IRT

  • Klik tulisan Pemenuhan Persayaratan PB UMKU di Sistem K/L. Setelahnya, Anda akan diarahkan ke halaman baru untuk mengisi persyaratan.
  • Lengkapi form registrasi akun SPPIRT, lalu klik Register. Jika sudah, silakan Login dengan nomor NIB dan password yang telah dibuat.

PIRT

  • Pilih opsi Usulan Baru, untuk mengisi form pemenuhan komitmen. Setelah mengisi, klik Simpan.
  • Tahap berikutnya, silakan mengisi kolom data produk, kolom label produk, lalu, kolom konfirmasi pernyataan pribadi untuk memenuhi komitmen.

PIRT

  • Setelah berhasil, klik Sinkronkan Data. Lalu, kirim data. Jika sudah, pada kolom status oss akan tertulis “Terkirim OSS”, yang artinya nomor PIRT sudah terbit.
  • Kembali ke halaman awal OSS. Lalu, cetak perizinan berusaha UMKU.

SPP PIRT

  • Selanjutnya, BPOM akan mengkonfirmasi form yang telah terkirim melalui WhatsApp, sehingga data usaha dapat diteruskan ke Dinas Kesehatan.

3. Ikuti Penyuluhan Keamanan Pangan

Setelah data diterima oleh Dinas Kesehatan, pelaku usaha diwajibkan mengikuti penyuluhan keamanan pangan dari Dinas Kesehatan, sebagai salah satu persyaratan mendapat SPP-IRT. Nantinya, peserta akan mendapatkan materi penyuluhan seputar pangan dan mendapatkan sertifikat penyuluhan.

4. Survei Lapangan oleh Petugas Puskesmas

Selesai mengikuti penyuluhan, akan ada survei lapangan yang dilakukan oleh petugas puskesmas setempat. Petugas kesehatan akan melihat proses produksi serta bahan-bahan yang digunakan oleh pelaku usaha. Setelahnya, pelaku usaha akan mendapatkan surat keterangan usaha dari puskesmas.

5. Terima Sertifikat Produksi Pangan Industri Rumah Tangga (SPP-IRT)

Tahap terakhir, yakni penerimaan SPP-IRT. Setelah mengikuti serangkaian tahapan sesuai prosedur, SPP-IRT akan diterima dalam kurun waktu kurang lebih 2 minggu. Dengan begitu, produk usaha pangan telah resmi terdaftar secara legal di Dinas Kesehatan, serta dapat diperbaharui masa berlakunya setelah 3 atau 5 tahun.

Video: Penjelasan Lengkap Terkait Izin Produksi Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT)

 

Cara Daftar Izin Usaha UMKM Online Melalui Sistem OSS

Dalam upaya memastikan UMKM atau usaha mikro, kecil dan menengah di Indonesia memiliki daya saing yang tinggi, pemerintah terus melakukan inovasi. Salah satunya, dengan mempermudah perizinan usaha bagi UMKM, melalui sistem OSS (online single submission).

OSS sendiri merupakan lembaga yang menangani setiap perizinan industri apa pun, termasuk terkait perizinan perdagangan bagi UMKM. Sistem OSS memudahkan UMKM untuk mengurus perizinan usahanya, yang dapat dilakukan secara daring.

Ada pun perizinan usaha bagi UMKM itu, dapat ditempuh melalui beberapa langkah, yang akan dijelaskan sebagaimana berikut ini.

Cara Mendaftarkan Usaha bagi UMKM lewat Sistem OSS

OSS mendefinisikan UMKM yang dapat mendaftarkan izin usaha pada sistem OSS, sebagai usaha milik warga negara Indonesia, baik perseorangan maupun badan usaha, dengan modal usaha paling banyak 5 miliar, tidak termasuk tanah dan tempat bangunan usaha.

Sebelum mendapatkan perizinan usaha, UMKM dapat terlebih dulu mendaftarkan usahanya melalui sistem OSS, agar mendapatkan hak akses pada sistem OSS, dengan menempuh langkah berikut:

  • Pertama, kunjungi situs web resmi milik OSS, dengan cara klik disini.
  • Pilih daftar di bagian kanan atas situs web tersebut.

OSS

  • Kemudian, pilih skala usaha UMK, apakah usaha termasuk usaha orang perorangan atau badan usaha.

OSS

  • Selanjutnya, lengkapi data usaha dengan lengkap dan benar. Setelah selesai, centang kolom pernyataan, lalu klik daftar.

OSS

  • Jika sudah selesai melakukan pendaftaran, sistem OSS akan mengirimkan email aktivasi ke email yang digunakan untuk pendaftaran. Silakan cek email tersebut, lalu klik tombol aktivasi yang telah dikirimkan.
  • Usai aktivasi dilakukan, sistem OSS akan mengirimkan email yang berisi username dan password usaha, yang berguna untuk masuk ke sistem OSS.

Selanjutnya, usaha Anda sudah terdaftar dan mendapat akses di sistem OSS, sehingga dapat lanjut melakukan pengurusan izin usaha di sistem OSS, dengan menempuh langkah selanjutnya.

Cara Mengurus Perizinan Usaha di Sistem OSS

Setelah memiliki hak akses, UMKM dapat mengurus perizinan melalui sistem OSS. Bagi UMKM, perizinan usahanya berjenis UMK Risiko Rendah. UMKM hanya membutuhkan Nomor Induk Berusaha (NIB).

NIB tersebut, nantinya dapat digunakan sebagai legalitas usaha, SNI (Standar Nasional Indonesia) dan SJPH (Sertifikasi Jaminan Produk Halal) untuk usaha yang dimiliki. Ada pun langkah mengurusnya, dapat dilakukan dengan cara berikut:

  • Kunjungi halaman awal OSS, masukkan username dan password yang telah berhasil dibuat pada pendaftaran sebelumnya. Isi kode captcha yang tertera. Kemudian, klik tombol masuk.

UMKM ONLINE

  • Selanjutnya, isi formulir dengan lengkap dan benar, sesuai dengan jenis UMKM. Jika sudah, klik simpan data.

Perlu diketahui, formulir tiap jenis UMKM, memiliki tampilan yang berbeda.

Formulir UMKM berjenis orang perseorangan:

umkm online

Formulir UMKM berjenis badan usaha:

UMKM ONLINE

  • Berikutnya, lengkapi data bidang usaha. Pilih bidang usaha yang paling sesuai dengan rencana kegiatan usaha Anda.
  • Isi data lokasi usaha secara detail.
  • Jelaskan jenis produk/jasa yang ditawarkan oleh usaha Anda.
  • Selanjutnya, sistem OSS akan menampilkan hasil pengisian data yang sudah dilakukan. Lalu, klik tombol proses perizinan berusaha yang tertera.

umkm online

  • Sistem OSS akan menampilkan laman pernyataan mandiri, yang perlu dibaca, dipahami dan dicentang. Pernyataan tersebut, mencakup beberapa hal. Di antaranya: terkait keamanan, keselamatan, keshatan dan pelestarian fungsi lingkungan (K3L). Lalu, kesediaan memenuhi kewajiban, pernyataan usaha UMKM terkait tata ruang. Serta, surat pernyataan kesanggupan pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup (SPPL).
  • Jika sudah menyetujui setiap pernyataan, klik lanjut.
  • Setelahnya, sistem OSS akan menampilkan draft NIB milik usaha Anda. Pastikan periksa kembali untuk menghindari kekeliruan. Jika sudah sesuai, centang kolom pernyataan dan klik terbitkan perizinan usaha.

Dengan begitu, NIB usaha Anda berhasil terbit dan dapat diunduh atau dicetak. NIB tersebut, nantinya dapat digunakan sebagai perizinan usaha. Sehingga, kini usaha Anda telah resmi terdaftar dan mendapat izin usaha secara legal.

Video: Tutorial Cara Daftar UMKM Online di OSS.

Sebelum Beli, Ini Kelebihan dan Kelemahan Software POS

Di samping memberikan kelebihan bagi pelaku usaha, software Point of Sales (POS) atau biasa dikenal aplikasi kasir online memiliki kelemahan yang bisa Anda jadikan pertimbangkan.

Sederhananya, software POS adalah software berbasis cloud yang memiliki fungsi untuk mengelola, merekam, dan memantau suatu proses transaksi. 

Dengan software POS, Anda bukan hanya bisa menyimpan dan menerima uang, namun juga mengelola produk, pembayaran, dan perhitungan lainnya terkait transaksi secara otomatis.

Bagi Anda yang ingin membeli software POS, berikut panduang kelebihan dan kelemahan software POS yang wajib Anda ketahui.

Kelebihan Software POS (Point of Sales)

1. Solusi Pencatatan Transaksi secara Real-Time

Masalah yang sering dihadapi oleh pelaku usaha adalah ketidaksesuaian data transaksi yang terjadi dengan laporan transaksi di akhir jam operasional.

Hal ini juga yang membuat pelaku usaha sering kali mengalami perubahan margin pendapatan yang tidak maksimal. Buntutnya, jika terus dibiarkan akan membuat bisnis tersebut merugi.

Salah satu keunggulan utama dari software POS adalah kemampuannya dalam mencatat transaksi secara real-time atau pada waktu sebenarnya.

Hal ini memungkinkan Anda untuk melacak aktivitas transaksi pada setiap waktu sehingga lebih mudah untuk mengetahui kesalahan transaksi atau jika terjadi adanya aktivitas fraud atau kecurangan.

Transaksi real-time juga memudahkan Anda dalam melakukan rekonsiliasi atau pencocokan data transaksi di akhir jam operasional. Sehingga mampu memaksimalkan margin pendapatan karena terbebas dari salah hitung atau kekeliruan data.

2, Aksesibilitas dan Keamanan

Sering kali yang terjadi dengan kasir konvensional adalah dari sisi keamanan. Misal, manipulasi data transaksi yang dilakukan oleh karyawan yang tidak bertanggung jawab.

Kelebihan lainnya dari software POS adalah dari sisi keamanan. Beberapa fitur yang membutuhkan kuasa si pemilik atau non karyawan biasanya memerlukan akses login atau PIN. Misal, fitur tips, laporan, pajak, manajemen konsumen, hingga manajemen toko.

Software POS juga memiliki sistem Single Sign On (SSO) yang memungkinkan Anda bisa mengakses software secara langsung atau real-time dari perangkat yang berbeda.

Anda bisa langsung mengakses laporan transaksi langsung dari smartphone atau laptop tanpa perlu lagi datang ke kios-kos atau outlet.

3, Mampu Menciptakan Opsi Pembayaran yang Lebih Baik

Menurut survey yang dilakukan oleh USATODAY terhadap 1.200 pengguna smartphone menyatakan bahwa 68% pengguna tidak lagi membutuhkan dompet konvensional.

Selain itu sejak kemunculan e-Wallet di Indonesia, orang-orang cenderung menyisihkan uang konsumtifnya ke dalam e-Wallet dibanding dompet konvensional.

Ditambah adanya pandemi yang membuat transaksi langsung berjalan tidak baik.

Itu berarti ke depannya, ekosistem dunia usaha lebih banyak memiliki opsi pembayaran dibanding dengan uang cash.

Dengan adanya software POS, Anda bisa lebih memiliki opsi pembayaran yang lebih baik. Anda bisa menciptakan opsi pembayaran e-Money, e-Wallet, kartu debet, hingga kartu kredit atau pay later.

4. Fitur Non-Kasir yang Bisa Anda Manfaatkan untuk Optimasi Bisnis

Kelebihan lainnya dari software POS adalah adanya fitur non-kasir yang mampu membuat bisnis Anda lebih optimal.

Misal fitur transaction report, dimana Anda tidak perlu repot mencatat ulang laporan transaksi karena secara otomatis transaksi akan dibuat berdasarkan data secara real-time.

Fitur lainnya yaitu perhitungan pajak, kembalian, charge, dan diskon secara otomatis yang membuat proses pembayaran tidak membutuhkan waktu lama.

Selanjutnya ada fitur manajemen stok barang untuk memantau masuk-keluarnya stok, hingga manajemen pelanggan yang bisa Anda gunakan untuk melakukan retensi atau program loyalti.

Kelemahan Software POS (Point of Sales)

Di samping kelebihan, software POS juga memiliki kelemahan yang wajib Anda pertimbangkan. Di antaranya sebagai berikut.

1. Membutuhkan Biaya yang Lebih Besar

Salah satu kelemahan dari software POS adalah Anda membutuhkan biaya yang lebih besar disamping biaya langganannya.

Untuk kelas mikro dan kecil, untuk berlangganan software POS dibanderol mulai dari Rp25.000 hingga Rp300.000 per bulan.

 Namun tidak sedikit juga software POS freemium. Dimana Anda bisa menggunakannya secara gratis. Namun untuk mengakses fitur secara penuh, Anda harus berlangganan.

Selain menggunakan software, Anda juga memerlukan perangkat hardware yang biayanya cukup besar, Mulai dari printer, card reader, scanner, hingga gadget-nya.. 

2. Membutuhkan Koneksi Internet

Memang saat ini, hampir di seluruh wilayah di Indonesia sudah memiliki akses internet. Namun kesalahan teknis dari pihak penyelenggara internet sering kali membuat akses internet terhenti.

Meski data tersimpan secara real-time sehingga data terakhir yang dimasukkan tidak akan hilang, namun tetap saja apabila internet mati atau terganggu proses transaksi menggunakan software POS cukup mengganggu.

Itulah kelebihan dan kekurangan software POS. Ada baiknya sebelum membeli, Anda pertimbangkan terlebih dahulu dari sisi kebutuhan, tujuan, hambatan, anggaran dan kemampuan internal usaha yang sedang dijalankan.

Meski begitu, hadirnya software POS mampu memberikan manfaat bagi para pelaku usaha terutama dalam peningkatan produktivitas jangka panjang.

Memilih software POS yang tepat juga dapat membantu Anda dalam mengoptimalkan margin pendapatan, meningkatkan efisiensi, meningkatkan pengalaman dan hubungan pelanggan, serta mengurangi hambatan bisnis lainnya.

6 Perbedaan Instagram Reels VS Tiktok, Penting Agar Tidak Salah Strategi Promosi

Perbedaan dari fitur Instagram Reels vs TikTok menjadi topik yang kerap dipertanyakan oleh warganet, terutama pengguna kedua media sosial tersebut, sejak Instagram Reels diluncurkan.

Secara fungsi, Instagram Reels dan TikTok sangat serupa. Lalu, apa yang membedakan keduanya? Simak informasinya pada artikel ini.

Instagram Reels VS TikTok

Setelah TikTok ramai digunakan sebagai platform pembuatan konten bentuk video, kemudian Instagram membuat fitur serupa bernama Instagram Reels. Meskipun terlihat sama, ternyata terdapat perbedaan antara Instagram Reels dan TikTok jika dilihat dari beberapa sisi. Berikut adalah enam perbedaan di antara keduanya.

Durasi Video

Jika Anda mencoba membuat video dengan Instagram Reels dan TikTok, Anda pasti akan melihat perbedaan yang cukup jelas dari segi durasi video. Untuk Instagram Reels, maksimal durasi video yang bisa Anda buat adalah selama 60 detik. Sedangkan TikTok kini telah menambah durasi video yang bisa diunggah yakni selama 3 menit.

 

Reels vs tiktok

 

Meskipun Instagram telah menambah durasi video yang semula maksimal 30 detik menjadi 60 detik, namun TikTok masih lebih unggul karena TikTok juga meng-upgrade durasi videonya dari 60 detik hingga 3 menit.

Tampilan

Setelah melihat perbedaan dari segi durasi video, selanjutnya mari lihat perbedaan Reels dan TikTok dari segi tampilan. Dari segi tampilan, Reels dan TikTok memang terlihat hampir serupa. Mulai dari tombol like, comment, share, caption, hingga audio berada pada posisi yang sama.

 

Reels vs tiktok

 

Perbedaan yang terlihat hanya ada pada tombol profil di atas tombol like di TikTok yang tidak ada di Reels. Lalu, untuk tema warna, Reels lebih mengusung tema putih dan TikTok lebih dominan ke hitam. Namun, jika Anda menggunakan Instagram dark mode, perbedaan akan sulit terlihat.

Pilihan Musik

Perbedaan selanjutnya adalah perbedaan dari segi audio atau pilihan musik yang bisa digunakan. Untuk pilihan musik, TikTok masih lebih unggul dibandingkan Instagram Reels. TikTok juga terkenal sebagai platform yang sukses memviralkan banyak lagu, entah itu lagu lama atau lagu baru.

 

Reels vs tiktok

 

Sedangkan pilihan dan penggunaan lagu pada Instagram Reels sejauh ini masih hanya mengikuti trend pada TikTok.

Fitur Video Editing

TikTok dan Instagram Reels adalah dua platform konten video dimana Anda juga bisa mengedit video secara langsung. Sehingga, Anda tidak perlu menggunakan aplikasi edit video pihak ketiga. Dengan menawarkan fungsi tersebut, keduanya tentu memiliki fitur yang mendukung untuk mengedit video.

Pada Instagram Reels, Anda dapat menemukan fitur video editing berupa trimming video, efek, layout, speed, aligning, voice over, menambahkan stiker, serta tulisan.

 

Reels vs tiktok

 

Kemudian, sebelum Anda mengunggah video di TikTok, Anda dapat melakukan trimming, menambahkan filter, menambahkan voice effects, melakukan voice over, menambahkan efek pada video, menambahkan tulisan, serta stiker. 

Jika melihat jumlah fitur, Reels dan TikTok termasuk seri. Namun, untuk pilihan efek video serta filter, TikTok memiliki lebih banyak pilihan untuk dipakai oleh penggunanya.

Algoritma Reels VS TikTok

Di TikTok, algoritma dari halaman For You Page (FYP) bekerja secara customized. TikTok akan menyesuaikan video-video pada halaman FYP Anda sesuai dengan interests Anda.

Kemudian, apabila Anda membuat konten dan ingin agar video Anda masuk ke halaman FYP, Anda bisa mengusahakannya dengan cara lebih aktif berinteraksi di TikTok, seperti aktif membuka TikTok, menyukai video lain, mengomentari video lain, dan bentuk interaksi lainnya dengan pengguna TikTok yang lain.

Selain itu, audio yang digunakan juga mempengaruhi apakah video Anda akan masuk FYP atau tidak. Menggunakan audio yang sedang viral akan memudahkan video Anda masuk halaman For You Page. Jika video Anda berhasil masuk ke halaman FYP, itu artinya video Anda berpotensi lebih besar untuk dilihat banyak orang dan banyak orang.

Sedangkan algoritma Instagram Reels sejauh ini masih cenderung berubah-ubah dan belum diketahui apakah ada cara yang bisa dilakukan pengguna agar videonya dapat dilihat banyak pengguna Instagram lain dan menjadi viral.

Variasi Konten dan Pengguna

Selain dari lima aspek di atas, Anda juga bisa melihat perbedaan Reels vs TikTok dari jenis konten dan penggunanya. Di TikTok, pengguna lebih cenderung menampilkan konten yang apa adanya, tanpa dipoles terlalu banyak. Sedangkan pada Instagram Reels, estetika menjadi hal yang penting karena Instagram juga merupakan platform untuk branding.

Selain itu, dari sisi pengguna, TikTok dan Reels juga memiliki perbedaan yang cukup terlihat. Pada Reels, penggunanya tentu mayoritas adalah milenials yang umumnya memang aktif menggunakan Instagram. Sedangkan TikTok lebih didominasi oleh Gen-Z.

Demikian enam perbedaan dari Reels vs TikTok. Apakah informasi di atas menjawab pertanyaan Anda? Semoga selain bisa menjawab pertanyaan Anda, informasi di atas dapat membantu Anda platform konten video mana yang lebih cocok untuk Anda gunakan.

Mau Dapat Uang Tambahan, Ini Cara Daftar Affiliate Marketing Tokopedia

Belakangan model bisnis promosi di kalangan content creator banyak diminati. Salah satunya melalui program affiliate marketing dari Tokopedia. Lantas, bagaimana cara daftar program affiliate Tokopedia?

Affiliate marketer bukanlah sebuah pekerjaan yang baru. Jenis pekerjaan ini sudah ada sejak awal 2010-an. Bahkan lebih jauh, sehari-hari istilah makelar di sekitar kita juga bisa dikatakan sebagai aktivitas afiliasi.

Saat ini banyak platform yang menyediakan layanan afiliasi. Mulai dari pihak ketiga hingga langsung ke pihak kedua seperti e-commerce marketplace Tokopedia.

Untuk lebih memahami bagaimana cara daftar program affiliate marketing Tokopedia, simak artikel berikut ini!

Sekilas Tentang Affiliate Marketing Tokopedia

tokopedia affiliate program

Program affiliate marketing Tokopedia adalah program promosi produk-produk yang ada di Tokopedia dengan cara membagikan link yang telah dibuat di dalam platform affiliate Tokopedia.

Link tersebut nantinya bisa Anda bagikan melalui platform media sosial Anda. Setiap klik atau konversi link yang Anda promosikan nantinya akan ditukarkan dengan komisi 10% dari harga produk dengan batas maksimum komisi sebesar Rp100.000 per produk.

Saat ini, program affiliate Tokopedia hanya bisa mempromosikan produk-produk yang berasal dari tokop power merchant, power merchant pro, dan official store.

Cara Daftar Program Affiliate Marketing Tokopedia

Cara untuk daftar program affiliate marketing Tokopedia adalah melalui aplikasi Tokopedia yang terinstall di smartphone Anda.

Oleh karena itu, sebelum mendaftar, baiknya Anda mendaftarkan diri dan memiliki akun di Tokopedia. Setelah itu, Anda bisa ikuti langkah-langkah berikut.

  1. Buka aplikasi Tokopedia, dan klik “Semua kategoriaffiliate tokopedia
  2. Selanjutnya, akan muncul page baru yang menampilkan beberapa menu. Dari sekian menu, pilih “Tokopedia Affiliateaffiliate tokopedia
  3. Selanjutnya akan muncul page yang berisi informasi akun Tokopedia Anda. Jika Anda sudah memiliki akun, Anda tinggal klik “Daftar Sekarang”. Jika belum, Anda akan diarahkan untuk mendaftar Tokopedia terlebih dahulu.tutorial
  4. Langkah selanjutnya, Anda diminta mengisi akun-akun media sosial. Mulai dari Instagram, Facebook, TikTok, YouTube, dan opsi “Tambah Media Sosial” apabila Anda memiliki akun media sosial lain. Setelah itu klik “Selanjutnyatutorial
  5. Setelah itu akan muncul page syarat dan ketentuan. Jika sudah membaca, Anda bisa klik centang “Saya sudah membaca dan setuju dengan syarat dan ketentuan” setelah itu klik “Daftar
  6. Selesai. Anda kini sudah terdaftar menjadi affiliate marketing Tokopedia.tutorial

Setelah terdaftar, maka akan muncul dashboard profil Affiliate Marketing Tokopedia seperti di bawah ini.

Di dalam dashboard tersebut Anda bisa melihat waktu transaksi, pendapatan, konversi, klik, hingga terjual.

Selain itu, program affiliate marketing Tokopedia memungkinkan Anda untuk mempromosikan produk-produk yang pernah Anda beli, wishlist, atau hanya sekedar terakhir dilihat.

Hal ini membuat Anda lebih mudah memilih produk yang benar-benar Anda tahu dan telah dibeli. Hal ini juga lah yang membuat affiliate program Tokopedia bisa lebih dipercaya oleh audience platform yang Anda miliki.

Cara Kerja Program Affiliate Marketing Tokopedia

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, program affiliate adalah program dimana Anda mempromosikan produk dengan cara membagikan link tautan produk.

Cara membuat link affiliate marketing Tokopedia pun mudah. Anda tinggal copy-paste produk yang Anda ingin promosikan ke dalam link generator yang ada di halaman affiliate Anda. 

Nantinya, link yang sudah dibuat biasanya akan berbentuk seperti ini: https://tokopedia.link/xxxxxx (jangan diklik, ini hanya contoh).

Aturan Komisi Affiliate Tokopedia

Cara kerja program affiliate Tokopedia adalah Anda hanya bisa mengklaim komisi dari 5 transaksi sehari dari 5 user yang berbeda. Jika terdapat 6 transaksi, maka 1 transaksi tersebut tidak dihitung sebagai komisi.

Selanjutnya pihak Tokopedia akan mengirimkan notifikasi bahwa terdapat transaksi yang berasal dari link afiliasi dan Anda akan menerima komisi maksimal 2×24 jam.

Wajib Verifikasi Data Diri Sebelum Menarik Komisi

Satu hal lagi yang perlu diingat, hasil komisi yang Anda dapatkan tidak bisa ditarik apabila Anda belum melakukan verifikasi data diri.

Verifikasi data diri bisa Anda lakukan di akun Tokopedia dengan cara klik Pengaturan, kemudian keamanan akun, lalu klik verifikasi diri.

Kemudian Anda akan diminta untuk scan KTP serta verifikasi wajah. Proses verifikasi akan berlangsung selama 1 x 24 jam.

Selamat mencoba jadi affiliate marketing Tokopedia dan dapatkan uang tambahan melalui media sosial Anda.

 

 

7 Tips untuk Mulai Membuat Konten di Instagram

Cara membuat konten di Instagram sebenarnya cukup mudah. Namun, memang ada beberapa hal yang perlu Anda pertimbangkan sebelum mulai membuat konten. Hal-hal tersebut akan terangkum dalam tujuh tips membuat konten di Instagram di bawah ini.

Tips Membuat Konten di Instagram

Tak bisa dipungkiri, kini Instagram merupakan media sosial yang berperan penting dalam menciptakan branding dan promosi. Dapat dikatakan semua brand kini memiliki akun media sosial Instagramnya masing-masing untuk menunjukkan jati diri mereka (branding) dan tentunya melakukan promosi produk.

Di Instagram, branding dan promoting ini dapat dilakukan melalui konten. Istilah konten sendiri dalam KBBI memiliki arti berupa informasi yang tersedia di media maupun produk elektronik. Informasi yang disediakan melalui konten ini harus memiliki isi atau pesan yang dapat diambil oleh audiences.

Untuk itu, terdapat beberapa hal yang perlu Anda lakukan sebelum Anda mulai membuat konten di Instagram. Berikut adalah tujuh di antaranya.

Tentukan Tujuan yang Jelas

Hal pertama yang harus Anda perhatikan adalah tujuan pembuatan konten. Tujuan disini berarti apa yang ingin Anda capai dengan membuat konten. Adanya tujuan dapat membantu Anda untuk terus fokus dalam membuat konten.

Anda bisa menentukan goals konten seperti apakah Anda ingin membuat konten untuk mengedukasi audiences mengenai sesuatu, menghibur audiences, atau lainnya.

Tentukan Look dan Voice

Setelah memiliki tujuan yang jelas, selanjutnya Anda perlu menentukan look dan voice. Look maksudnya adalah tampilan dari konten yang akan Anda buat, seperti palette color yang akan Anda gunakan dan font. Umumnya, tampilan konten pada Instagram suatu brand memiliki tema yang sama sehingga terlihat rapi dan akan memanjakan mata mereka yang melihatnya.

 

cara membuat konten di instagram

 

Look atau tampilan Instagram juga bisa menjadi suatu hal yang akan diingat oleh audiences sebagai ciri khas Anda. Lalu, voice adalah karakter yang mewakili brand Anda dan nantinya menentukan bagaimana cara Anda berinteraksi dengan audiences.

Kenali Audiences

Mengenali audiens menjadi hal penting berikutnya sebelum Anda mulai membuat konten. Lakukanlah analisa mengenai siapa audiens Anda, apa yang mereka sukai, berapa kisaran umur mereka dan lainnya. Dengan mengenali audiens, Anda dapat melihat kira-kira konten seperti apa yang bisa Anda buat dan akan disukai.

Manfaatkan Feed, Story, dan Reels

Instagram adalah salah satu media sosial dengan bentuk konten yang beragam. Di antaranya ada konten dalam bentuk feed, story, IGTV, hingga Reels. Anda dapat memanfaatkan semua bentuk konten yang tersedia di Instagram sebagai variasi agar audiens tidak merasa bosan dengan bentuk konten yang monoton.

 

cara membuat konten di instagram

 

Perhatikan Penulisan

Ketika membuat konten, Anda tentu ingin audiens bisa menikmati dan menerima informasi yang Anda sampaikan melalui konten tersebut. Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan, khususnya dalam hal penulisan, agar informasi dalam konten bisa sampai kepada audiences.

Pertama, pikirkan baik-baik headline konten. Headline dalam content writing adalah salah satu bagian terpenting karena merupakan kumpulan kata yang akan dilihat audiens pertama kalinya dan harus mampu menarik perhatian audiens untuk membaca konten hingga selesai.

Kedua, pastikan informasi pada konten ditulis dengan jelas agar audiens tidak bingung dan pesan bisa tersampaikan. Manfaatkan fitur caption untuk memberikan penjelasan apabila informasi yang ditampilkan pada foto atau video hanya sedikit. Namun, pastikan caption tidak ditulis terlalu panjang agar audiens tidak malas membacanya.

Be Creative

Tips selanjutnya untuk membuat konten di Instagram adalah be creative. Jadilah kreatif dengan memposting konten yang tidak monoton. Terdapat banyak sekali topik konten yang bisa Anda pilih dan fitur Instagram yang bisa Anda gunakan untuk berkreasi.

Sebagai contoh, apabila Anda berencana membuat konten untuk brand fashion wanita, Anda bisa membuat konten games melalui story, fun fact pada feed, inspirasi outfit of the day dengan Reels, dan lainnya.

Buat Jadwal Posting

Dalam membuat konten di Instagram, konsisten adalah kuncinya. Jadi, akan lebih baik jika Anda membuat jadwal untuk posting konten setiap harinya. Dengan terus konsisten mem-posting konten terjadwal, audiens dapat melihat keseriusan dan keaktifan Anda dalam menyajikan konten untuk mereka.

Apabila Anda terlihat aktif di mata audiences, hal ini juga bisa menjadi salah satu pertimbangan untuk para audiences yang belum mengikuti Anda untuk kemudian memutuskan untuk mengikuti.

Itu dia cara membuat konten di Instagram untuk Anda yang baru ingin mulai membuat konten untuk keperluan branding ataupun promosi. Perencanaan yang matang tentu bisa membantu Anda untuk terus fokus dan konsisten dalam membuat konten, serta meraih goals yang sebelumnya telah Anda tentukan.