Psikologimu Hadirkan Layanan Konsultasi Kejiwaan via Aplikasi

Persoalan kesehatan mental menjadi sangat krusial untuk diperbincangkan secara terbuka. Tekanan pekerjaan hingga tuntutan prestasi sekolah, terkadang menjadikan stres berkepanjangan tanpa adanya wadah untuk menuangkan. Melihat persoalan tersebut, Psikologimu mencoba untuk menawarkan platform online untuk masyarakat umum melakukan konsultasi secara online.

Didirikan oleh alumni mahasiswa Psikologi, startup ini ingin memudahkan akses layanan mental di Indonesia. CEO Psikologimu Nova Ariyanto Jono mengungkapkan, saat ini masih sulit ditemukan layanan konsultasi psikologi. Sementara potensi dan permintaan yang ada dari masyarakat cukup besar jumlahnya.

“Sebagai alumni mahasiswa psikologi dan hidup di kota besar, untuk konsultasi dengan psikologi sulit sekali. Pada umumnya harus menunggu 2 minggu, dan ‘terpaksa’ harus konsultasi dengan psikolog yang preferensinya kurang sesuai dengan pilihan jenis kelamin hingga usia yang bukan pilihan. Terbayang sulitnya untuk mendapatkan layanan profesional jika tidak hidup di kota, bukan dari kalangan alumni psikologi dan lainnya.”

Melalui aplikasi Psikologimu yang saat ini sudah bisa diunduh di Play Store, pengguna bisa memilih psikolog yang sesuai dengan preferensi topik. Secara langsung platform akan menghubungkan pengguna dengan psikolog yang relevan dan bisa melakukan percakapan 15 menit secara gratis dan jika cocok bisa lanjut selama 60 menit.

Saat ini psikolog yang tersedia di aplikasi sekitar 57 orang jumlahnya, namun ke depannya Psikologimu memiliki rencana untuk mempercepat pertumbuhan bisnis hingga 10 kali lipat dalam waktu 12 bulan ke depan. Selain itu Psikologimu juga akan meluncurkan fitur terbaru yang bisa bermanfaat bagi pengguna.

Telah mengumpulkan pendapatan

Psikologimu

Meskipun masih terbilang baru menjalankan bisnis, Psikologimu mengklaim saat ini sudah memiliki revenue sekitar $70 per bulan. Untuk profit (20% dari platform fee) belum dikantongi semuanya untuk perusahaan, karena saat ini revenue langsung didistribusikan langsung ke psikolog terlebih dulu.

“Hingga beberapa bulan ke depan, Psikologimu belum akan menerapkan pembagian komisi, sehingga setiap pembayaran yang dilakukan pengguna akan diterima sepenuhnya untuk para psikolog yang memberikan layanan konsultasi,” kata Nova.

Untuk semua konsultasi yang dimanfaatkan oleh pengguna, Psikologimu memungut biaya bervariasi. Proses tersebut sudah disematkan dalam aplikasi, sehingga memudahkan pengguna untuk melakukan pembayaran. Saat ini Psikologimu menyediakan beberapa metode pembayaran, bekerja sama dengan Midtrans. Pembayaran melalui GoPay juga sudah diterima. Rencananya Agustus ini menambahkan pilihan kartu kredit.

Guna mempercepat bisnis dan melancarkan strategi monetisasi, Psikologimu akan melakukan penggalangan dana tahun ini, sesuai dengan komitmen dan misi mereka berkontribusi positif terhadap peningkatan kesehatan mental di Indonesia sekaligus memudahkan setiap individu untuk berkonsultasi dengan psikolog.

“Kami ingin melihat kinerja sementara beberapa metrik yang dianggap penting oleh venture capital, sehingga saat mendapatkan pendanaan, pengelolaan funding tersebut menjadi lebih optimal,” kata Nova.

Application Information Will Show Up Here

Oncom Sediakan Wadah Konsultasi Online dengan Berbagai Ahli

Oncom (Online Consultation & Mentorship) adalah platform berbentuk aplikasi digital yang berusaha menjembatani kebutuhan masyarakat yang ingin berkonsultasi secara live chat dengan para experts dan mentor dari berbagai bidang seperti psikologi, kesehatan, hukum, hobi, dan lainnya.

Dasar utama pendirian aplikasi ini, menurut pihak Oncom adalah masih banyaknya permasalahan umum yang sebenarnya bisa diselesaikan secara cepat dan praktis. Namun permasalahannya, tidak tahu harus bertanya kepada siapa. Penyebabnya bisa jadi dikarenakan malu bertanya atau takut biaya konsultasi yang mahal.

Ambil contoh, pertanyaan mengenai apakah minum paracetamol boleh dibarengi dengan obat diare. Pertanyaan seperti itu perlu dibantu oleh ahli yang terkait agar informasinya valid.

“Kami berharap dengan hadirnya Oncom, bisa memecahkan masalah tersebut dan siapa pun dapat dengan mudah mendapatkan informasi yang mereka butuhkan,” ujar Bima Sastra Gordhi, founder Oncom, dalam keterangan resmi yang diterima DailySocial, Kamis (18/6).

Setelah pengguna mengunduh aplikasi ini dari smartphone, ada proses registrasi yang harus ditempuh. Kemudian, pengguna dapat memilih bidang konsultasi yang diinginkan dan bisa berinteraksi secara live chat dengan konsultan/mentor. Seluruh proses konsultasi akan dijamin kerahasiaannya oleh Oncom. Opsi lainnya pengguna bisa menggunakan nama samaran agar konsultasi bisa berjalan secara aman dan nyaman.

Adapun para konsultan Oncom adalah orang-orang profesional yang telah menduduki posisi tertentu sesuai dengan bidang dan profesinya masing-masing. Sementara mentor Oncom adalah para mahasiswa yang sedang menekuni bidang terkait, mereka memiliki ilmu dan akses mencari informasi yang valid.

Aplikasi ini sudah dapat diunduh secara gratis oleh publik sejak 17 Agustus 2016, namun sementara ini baru bisa dinikmati oleh pengguna Android.

Sebelum Oncom, sudah ada pemain konsultasi online di Tanah Air yang beredar. Sebut saja ada Brainly (konsultasi mata pelajaran), HaloDoc (konsultasi medis memakai fitur video call), TanyaDok (konsultasi kesehatan secara live), dan lainnya.

Secara fitur, apa yang dimiliki Oncom bukanlah hal yang baru karena pemain sebelumnya sudah menggunakan fitur live chat. Dari cakupan bidangnya, Oncom lebih kaya karena tidak spesifik membahas satu bidang saja. Hal ini bisa menjadi kekuatan, sekaligus kelemahan, Oncom dibandingkan pemain konsultasi online lainnya. Jika tidak mampu menguasai bidang-bidang ini, Oncom akan tergerus para pemain yang lebih memilih tema-tema spesifik sebagai spesialisasinya.

Application Information Will Show Up Here