Startup Teknologi Indonesia yang Bisa Anda Temui di Echelon Indonesia 2016

Echelon Indonesia 2016 tidak hanya menyajikan keynote, seminar dan beberapa pembicara di 3 stage yang membahas tren dan inovasi seputar teknologi. Ada pula eksebisi yang bisa Anda datangi. Akan ada berbagai perusahaan teknologi dan startup yang akan meramaikan area eksebisi di Echelon Indonesia 2016. Eksebisi Echelon Indonesia 2016 menjadi satu tempat yang mempertemukan berbagai kalangan yang ada dalam ekosistem teknologi dan startup. Berikut ini adalah beberapa startup teknologi Indonesia yang dipastikan hadir.

XWork

XWORK

Startup yang satu ini menyediakan layanan yang memungkinkan pengguna untuk menjelajah ruang meeting dan melakukan pemesanan langsung di aplikasi atau situsnya. Ada 1000 lebih daftar ruang meeting yang bisa di-booking.

Partner Iklan

partneriklan

Perusahaan yang satu ini menyediakan jasa SEO, Facebook Ads, Google Adwords dan content marketing untuk para SME dengan harga yang terjangkau.

InboundID

Inbound

Perusahaan yang satu ini telah hadir sejak 2009 dan menawarkan jasa yang berhubungan dengan inbound marketing yang tidak hanya berfokus untuk mendatangkan traffic tetapi juga mengkonversi ke pembelian dan untuk menghadirkan performa penjualan yang lebih baik.

Tiga perusahaan di atas adalah hanya beberapa nama saja yang akan bisa ditemukan di area eksebisi Echelon Indonesia 2016. Masih akan ada banyak lagi perusahaan dan startup yang akan berpartisipasi, termasuk para peserta yang telah lolos TOP100 Program.

Echelon Indonesia 2016 akan digelar pada tanggal 5-6 April 2016 di Balai Kartini, Jakarta. Sebagai ajang konfrensi internasional, Echelon Indonesia 2016 dapat menjadi platform bagi startup, SME, dan perusahaan berbasis teknologi untuk membawa bisnis ke level selanjutnya. Innovate – Developer – Empower adalah tiga kata kunci yang diterjemahkan dalam gelaran acara dua hari ini.

Penjualan tiket saat ini telah dibuka dan tersedia diskon dengan menggunakan kode “EMPOWER20”.

Beberapa Agenda Menarik di Ajang Echelon Indonesia 2016 Hari Pertama

Ajang Echelon Indonesia tahun 2016 akan mengadirkan tiga stage yang bisa Anda jelajah dalam gelaran dua hari. Acara akan diselenggarakan tanggal 5 – 6 April 2016 di Balai Kartini Jakarta.

Tiga stage yang akan hadir antara lain Start, Scale dan Steer. Masing-masing akan menghadirkan deratan acara seru dan tentunya bisa memberikan manfaat bagi para pelaku industri digital.

Beberapa pembicara serta topik yang bisa Anda catat tanggalnya untuk dihadiri pada hari pertama 5 April 2016 antara lain:

Start Stage

  • Keynote dengan tema How to Get Your Company Acquired By Google yang akan diadakan pada hari pertama 5 April pukul 10.30 WIB.
  • Keynote dengan tema Debunking Startup Investment Myths in SEA yang akan dibawakan oleh Stefan Jung dari Venturra Capital. Keynote ini akan mencoba membongar mitos apa yang selama ini beredar tentang investasi di region Asia Tenggara dan akan memberikan pengetahuan yang relevan untuk para pelaku startup, investor di kawasan Asia Tenggara. Keynote akan dilakukan pada tanggal 5 April pukul 11.30 WIB.
  • Keynote dengan tema Going Global Through Mobile bersama William Bao Bean, Managing Director, MOX. Keynote akan diadakan tanggal 5 April pukul 14.00 WIB.
  • Keynote dengan tema Incubators & Accelerators: The Missing Layer To Propel #1000Startups yang akan diadakan tanggal 5 April pukul 16.00 WIB.

Scale Stage

  • Keynote pembuka dengan tema Grow Local, Go Global yang akan digelar pukul 10.00 WIB. Topik ini tentunya menarik sebagai ‘sarapan’ dan membuka deretan topik menarik di Echelon Indonesia 2016.
  • Selanjutnya ada Masterclass dengan tema Growth Hacking Fundamentals For Small Businesses bersama Anna Rehermann, Founder, Growth Hacking Asia yang diadakan jam 11.00 WIB.
  • Tema Masterclass lain yang juga menarik untuk diikuti adalah dengan tema Organic Growth Through Smart Data And SEO yang akan digelar pukul 14.00 WIB.
  • Salah satu highlight di Scale Stage adalah Innovation Through Opportunities in IoT and Arduino yang akan dibawakan oleh Andri Yadi, CEO dan Co-Founder Dycode. Anda yang ingin mengikuti bisa bersiap pukul 15.00 WIB pada tanggal 5 April.
  • Tema Masterclass Enabling SMEs and Enterprises For The Digital Age juga menarik untuk dihadiri, terutama sesuai dengan temanya, bagi Anda pelaku SME atau yang memang berkutat di tema tersebut. Accara diadakah pukul 16.00 WIB.

Steer Stage

  • Salah satu topik unggulan yang menarik dan sayang untuk dilewatkan yaitu Empowering Indonesia’s E-Commerce Roadmap: The Logistics Lowdown bersama Vaibhav Dabhade, CEO Anchanto. Diselenggarakan puku 10.50 WIB.
  • Pembicara lokal Dondi Hananto juga akan membawakan tema Empowering Indonesia Through Social Entrepreneurship And #Tech4Good yang bisa diikuti mulai pukul 11.40 WIB.
  • Topik yang selalu hangat dibahas yaitu keterlibatan perempuan di ranah teknologi, sesi yang satu ini akan membahas hal tersebut. Startup Life, Featuring Female Founders and Girls In Tech yang diadakan pukul 14.00 WIB.
  • Masih seputar bahasan ecommerce, diskusi panel yang satu ini akan menghadirkan tema Enabling Indonesia’s E-Commerce Roadmap: The Fintech Fastforward bersama Donald Wihardja, Partner Convergence Ventures, dengan moderator Ryu Kawano, President Director PT. Midtrans.

Echelon Indonesia 2016 akan digelar pada tanggal 5-6 April 2016 di Balai Kartini, Jakarta. Sebagai ajang konfrensi internasional, Echelon Indonesia 2016 dapat menjadi platform bagi startup, SME, dan perusahaan berbasis teknologi untuk membawa bisnis ke level selanjutnya. Innovate – Developer – Empower adalah tiga kata kunci yang diterjemahkan dalam gelaran acara dua hari ini.

Penjualan tiket telah dibuka dan tersedia diskon 20 persen dalam waktu terbatas dengan menggunakan kode “EMPOWER20”.

Geraldine Oetama Berbagi Pengalaman Membangun Program Inkubasi dalam Institusi Pendidikan di Echelon Indonesia 2016

Ajang Echelon Indonesia 2016 akan menghadirkan banyak tokoh dan pembicara yang berkecimpung dalam kolam industri teknologi di Indonesia. Bukan hanya para pria, namun juga pembicara perempuan yang aktif dalam ekosistem. Executive Director Skystar Ventures Geraldine Oetama adalah salah satu di antaranya.

Skystar Ventures merupakan program inkubator yang diinisiasi pada tahun 2013 atas kerja sama Universitas Multimedia Nusantada (UMN) dan Kompas Gramedia (KG). Lokasinya terletak di lantai 12 New Media Tower UMN Serpong, Tanggerang.

Geraldine, yang juga merupakan cucu dari pendiri KG Jakoeb Oetama, adalah orang yang paling berperan atas hadirnya Skystar Ventures. Selain mendirikan program inkubasi, Geraldine juga menginisiasi lahirnya Skystar Capital yang fokus untuk memberikan pendanaan tahap awal pada startup. Geraldine sendiri adalah lulusan University of Southern California dan memegang gelar MA dalam bidang Marketing dengan fokus di Digital Media dan Marketing.

Di ajang Echelon Indonesia 2016, Geraldine akan menjadi salah satu pembicara perempuan yang hadir. Topik yang akan dibawakan adalah seputar pengalamannya mendirikan program inkubasi di UMN. Selain itu, Geraldine juga ingin berdiskusi mengenai peran pendidikan dalam membangun mindset kewirausahaan.

“Saya akan berbagi mengenai pengalaman saya dalam membangun program inkubasi yang tergabung dalam sebuah universitas di Indonesia, yaitu UMN. Saya juga berencana untuk mendiskusikan peran pendidikan yang sangat berpengaruh dalam membangun mindset kewirausahaan,” ujar Geraldine.

Geraldine menambahkan:

“Konferensi startup seperti Echelon ini relevan dalam pengembangan ekosistem, karena hal ini membantu mengedukasi pasar dalam lapisan dan sektor yang berbeda mengenai lingkup startup. Dalam event ini, founder dari segala kalangan dapat bertemu untuk saling bertukar pengetahuan, membangun relasi, serta memperluas network mereka. Ini  adalah batu loncatan yang baik untuk audience yang ingin belajar tentang apa yang membuat mereka gagal dan berhasil di industri startup.”

Echelon Indonesia 2016 akan digelar pada tanggal 5-6 April 2016 di Balai Kartini, Jakarta. Sebagai ajang konfrensi internasional, Echelon Indonesia 2016 dapat menjadi platform bagi startup, SME, dan perusahaan berbasis teknologi untuk membawa bisnis ke level selanjutnya. Innovate – Developer – Empower adalah tiga kata kunci yang diterjemahkan dalam gelaran acara dua hari ini.

Penjualan tiket saat ini telah dibuka dan tersedia diskon 20 persen dalam waktu terbatas dengan menggunakan kode “EMPOWER20”.

Logistik, Bagian Penting E-Commerce yang Akan Dibahas di Echelon Indonesia 2016

Salah satu bagian penting dari e-commerce adalah logistik. Sebagai salah satu bintang dari perkembangan teknologi, e-commerce selalu menjadi sorotan. Dalam mengembangkan layanan e-commerce, biasanya yang dibahas dari sisi teknis adalah yang berhubungan dengan server, penerapan iklan, pengelolaan di balik situs dan optimasi agar tidak gampang down. Salah satu bagian penting e-commerce yang juga membutuhkan sentuhan teknologi adalah logistik.

Orang yang tepat untuk membicarakan hal ini adalah Vaibhav Dabhade, CEO Anchanto. Ia akan berbicara di salah satu panggung Echelon Indonesia 2016 mengenai bagaimana sisi logistik e-commerce juga harus disentuh oleh teknologi.

ECID2016

Di Anchanto sendiri Vaibhav berperan untuk mengelola pemasaran, penjualan, produk, akuisisi talenta dan pengembangan pasar regional. Pengalamannya dengan ranah e-commerce sejak 2011 akan memberikan persepsi yang menarik bagi kalangan pelaku dan pemerhati e-commerce tanah air.

Echelon Indonesia 2016 akan digelar tanggal 5 – 6 April 2016 bertempat di Balai Kartini Jakarta. Acara konferensi international ini akan menampilkan sesi workshop, eksebisi, serta networking dengan para pelaku bisnis digital di Indonesia.

Untuk membeli tiket, gunakan kode “EMPOWER20” dan dapatkan potongan diskon 20%. Informasi lengkap acara bisa dilihat di tautan ini. Yang tertarik untuk berpartisipasi dalam ajang Top 100, dapat mendaftar melalui tautan berikut.

Pendiri Kinara Berbagi Pandangan Tentang Teknologi untuk Tujuan Kebaikan di Echelon Indonesia 2016

Ajang Echelon Indonesia 2016 yang akan digelar dalam waktu dekat akan menghadirkan banyak bahasan menarik seputar tren teknologi, startup, dan ekosistem digital di Indonesia. Salah satu topiknya adalah “Tech for Good” yang akan dibawakan oleh pendiri Kinara Dondi Hananto.

Sebagai negara berkembang, Indonesia masih memiliki beragam masalah yang perlu dihadapi bila ingin meningkatkan taraf hidup masyarakatnya. Namun di tengah pesatnya pertumbuhan teknologi di Indonesia, satu per satu masalah yang ada kini mulai terpecahkan. Contohnya adalah Ruma yang memberdayakan teknolgi untuk bantu meningkatkan taraf hidup pemilik warung. Lalu, ada juga Go-jek yang secara nyata membantu para tukang ojek dalam mencari penumpang.

Dalam ajang Echelon Indonesia 2016 nanti, salah satu pembicara akan membagikan wawasannya tentang pemanfaatan teknologi yang memberikan dampak baik pada masyarakat. Dia adalah pendiri Kinara Indonesia Dondi Hananto. Dondi akan berbicara dengan tema “Tech for Good” di Asia Tenggara, khususnya Indonesia.

Kinara Indonesia sendiri adalah partner dari Unitus Impact yang memiliki fokus untuk memberikan investasi pada perusahaan yang memiliki dampak sosial untuk meningkatkan kualitas hidup warga kelas bawah di India dan Asia Tenggara. Beberapa portofolio investasinya adalah Ruma (Indonesia), Kalibrr (Filipina), dan JanaCare (India).

Dondi mengatakan:

“Saya selalu menganggap event atau  konferensi seperti Echelon sebagai bagian dari peningkatan kapasitas bagi pengusaha dan pembangunan kapasitas merupakan bagian yang sangat penting dari setiap ekosistem startup, dan akan berguna bagi semua pemangku kepentingan.”

Lebih jauh, Dondi juga menekankan bahwa pengusaha akan dapat belajar tentang tren yang mungkin mempengaruhi bisnis mereka dan juga belajar apa yang diharapkan investor darinya lewat ajang konfrensi seperti Echelon. Sedangkan pemerintah akan dapat mempelajari apa yang dibutuhkan yang hanya bisa diselesaikan dengan kebijakan atau infrastruktur.

Sementara itu dari sisi investor, angel investor akan dapat memahami sektor potensial dan apa jenis startup yang tersedia, dan juga belajar dari yang lebih berpengalaman investor atau VC tentang bagaimana untuk terlibat dengan pengusaha. VC sendiri akan selalu senang menggunakan konferensi untuk membangun pipa investasi karena ada banyak startup di satu tempat.

Dengan membawa tema besar Empowering Through Innovation, Echelon Indonesia 2016 berniat untuk menjadi platform yang didesain untuk startup, SME dan perusahaan berbasis teknologi. Innovate – Developer – Empower adalah tiga kata kunci yang diterjemahkan dalam gelaran acara dua hari ini.

Untuk membeli tiket, penjualan telah dibuka dan tersedia diskon 20% dalam waktu terbatas dengan menggunakan kode “EMPOWER20”.

Startup Indonesia Kakatu dan Pengalaman Berpartisipasi di Echelon Indonesia

Ajang Echelon Indonesia 2016 tak hanya menghadirkan bahasan menarik seputar ekosistem digital Indonesia, namun dapat menjadi pintu gerbang dalam membuka kesempatan baru yang belum dijamah.

Kakatu mengembangkan Android launhcer untuk mengontrol akses ponsel pintar yang digunakan oleh anak-anak. Startup ini didirikan oleh anak muda asal Indonesia bernama Muhammad Nur Awaludin yang akrab dipanggil Mumu.

Tahun lalu, Kakatu berpartisipasi dalam dalam Echelon Indonesia sebagai peserta kualifikasi Top 100 regional Indonesia. Meski tak berhasil keluar sebagai Judge Choice untuk mewakili Indonesia dalam ajang puncak Top 100 di Echelon Asia Summit Singapura, Kakatu berhasil menyabet Global Brain Award dan mewakili Indonesia dalam ajang Global Brain Awards International di Jepang.

Mumu mengatakan, “Kakatu kebutulan menjadi pemenang Global Brain Awards di Echelon Indonesia [2015] dan mendapat kesempatan untuk pergi ke Jepang mengikuti Global Brain Award International. Selain itu, [lewat Echelon Indonesia 2015] kami juga banyak dapat kesempatan bertemu investor atau partner, bahkan media dari luar. Kami juga dapat kesempatan menjadi Top 100 Echelon yang diadakan di Singapura. Hal tersebut tentunya jadi pengalaman berharga.”

Tahun ini, Echelon Indonesia 2016 juga membuka kesempatan kembali bagi para startup Indonesia untuk mengikuti kompetisi Top 100 regional Indonesia. Startup yang berhasil keluar sebagai pemenang nantinya akan menjadi wakil Indonesia untuk berkompetisi kembali dalam ajang Top 100 Echelon Asia Summit di Singapore untuk berhadapan dengan startup dari negara-negara di Asia seperti Jepang, Thailand, Korea Selatan, hingga India.

“Untuk para startup yang akan ikut berpartisipasi, lebih baik persiapkan sedari awal prioritas objektifnya sebelum datang ke Echelon. Misalnya, fundraising atau sekedar ingin bertemu media atau bahkan cari rekan kerja. Dengan objektif prioritas yang sudah ditentukan di awal, kita akan lebih fokus di sana,” ujar Mumu.

Echelon Indonesia 2016 akan digelar tanggal 5 – 6 April 2016 bertempat di Balai Kartini Jakarta. Acara konferensi international ini akan menampilkan sesi workshop, eksebisi, serta networking dengan para pelaku bisnis digital di Indonesia.

Untuk membeli tiket, gunakan kode “EMPOWER20” dan dapatkan potongan diskon 20%. Informasi lengkap acara bisa dilihat di tautan ini. Yang tertarik untuk berpartisipasi dalam ajang Top 100, dapat mendaftar melalui tautan berikut.

Menilik Inovasi Lewat Peluang IoT dan Arduino di Echelon Indonesia 2016

Echelon Indonesia 2016 tidak hanya akan membahas startup berbasis software. Perkembangan startup software dan hardware juga menjadi perhatian, tren IoT dan perangkat seperti Arduino juga bisa ikut ambil serta dalam perkembangan ekosistem digital.

Salah satu panggung di Echelon Indonesia 2016 akan menampilkan Andri Yadifounder dan CEO DyCode. Dalam panduannya, DyCode telah menghadirkan dua produk yaitu Movreak dan Jepret. Andri juga dikenal sebagai Microsoft Most Valuable Profesional sejak 2007 dan aktif di berbagai komunitas termasuk MUGI, .Net, dan juga id-Objective C.

ECID2016_AndriYadi690x390

Salah satu produknya, Jepret dikembangkan dan dilengkapi dengan elemen IoT. Allegra adalah nama produknya yang dikembangkan sendiri di dapur Dycode di kota Bandung.

Jika mengikuti Andri di media sosial, pasti melihat berbagai upload foto terkait pengembangan atau eksperimen terkait Arduino serta implementasi IoT. Di acara Echelon nanti Anda akan bisa mendapatkan paparan tentang inovasi yang hadir melalui peluang yang ada pada IoT dan Arduino.

Tren IoT memang masih memasuki babak awal namun peluang inovasi dan bisnis yang dibawanya tidak bisa dipandang sebelah mata. Mulai dari implementasi sederhana untuk meningkatkan pengalaman penggunaan perangkat keras, smart home sampai dengan smart city. Beberapa produk konsumen pun telah dikembangkan dengan konsep Internet of Things.

Andri akan hadir pada acara Echelon yang digelar tanggal 5-6 April di Balai Kartini Jakarta. Anda bisa menggunakan kode “EMPOWER20” dan mendapatkan potongan diskon 20%. Informasi lengkap acara bisa dilihat di tautan ini.

10 Tokoh Teknologi Perempuan yang Bisa Anda Temui di Echelon Indonesia 2016

Ajang Echelon Indonesia 2016 tidak hanya akan menghadirkan bahasan menarik seputar tren teknologi, startup dan iklim investasi, tetapi juga akan juga menghadirkan banyak tokoh dan pembicara perempuan yang berkecimpung di ranah teknologi.

Setidaknya ada 10 tokoh perempuan yang hadir dan berbagi kisah, informasi, dan inspirasi di acara Echelon Indonesia 2016. Siapa saja mereka? Berikut ini adalah daftarnya.

ECID2016_WomeninTech1

Andhini Putri, Head of Marketing Facebook Indonesia

Sempat bekerja untuk brand ternama seperti Heineken dan Sampoerna, perempuan yang satu ini juga pernah mendapatkan Best Digital Campaign 2015 untuk brand Heineken. Lulusan Leeds Business School dan mendapatkan MA/MBA Student of the Year 2007 sambil menyelesaikan studi Masters in Advertising and Merketing.

Angelyn Ardiwinata, Executive Director GEPI

Angelyn adalah perempuan pertama dan termuda yang memegang posisi Executive Director di Global Entrepreneurship Program Indonesia (GEPI). Sebelum memangku jabatan tersebut, perempuan lulusan Columbia University dan Pelita Harapan ini pernah membawa kampanye media sosial yang menjadikan Jakarta Globe komunitas koran terbesar di Asia Tenggara pada tahun 2010. Ia juga memimpin peluncuran Student Globe di BeritaSatu yang melibatkan 100 sekolah serta 10.000 murid di Indonesia.

Anna Reherman, Founder Growth Hacking Asia

Memiliki latar belakang Digital Marketing dan Growth Hacking, perempuan yang satu ini pernah bekerja bersama Rocket Internet dan Team Europe Ventures dan menyusu serta memaintain berbagai aktivitas pemasaran digital untuk portofolio mereka agar bisa bertumbuh dengan cepat dan sustain. Ia juga mendirikan startup edtech, selain menjadi mentor dan trainer digital marketing untuk startup pemula.

Aulia Halimatussadiah, Co-Founder Zetta Media dan Nulisbuku

Sebagai CTO dan Co-Founder Nulisbuku, perempuan yang satu ini sudah cukup dikenal di komunitas startup digital tanah air. Ia juga terlibat dalam komunitas #StartupLokal serta Girls in Tech Indonesia. Ia juga dikenal sebagai penulis buku yang sangat aktif menulis dan blogger aktif.

Aviva Markowicz, International Development NUMA

Lulusan sekolah bisnis dan memiliki pengalaman di Marketing, konsultan TI dan pengembangan bisnis untuk startup. Awalnya perempuan ini bekerja di akselerator NUMA, kini ia bergabung di NUMA dan menangani pengembangan internasional dan bertanggung jawab untuk mencari kemitraan strategis bagi NUMA di seluruh dunia.

Faustine Tan, Co-Founder dan Managing Director HotelQuickly Indonesia dan Malaysia

Sudah menjelajah berbagai bidang industri, kini perempuan berambut pendek ini bertanggung jawab untuk memimpin dan mengembangkan pasar HotelQuickly di Indonesia. Dengan pengalamannya, lulusan The London School of Public Relations ini memiliki jaringan yang luas di Indonesia dan Malaysia. Suka traveling, bersosialisasi, dan mudah bergaul adalah ciri yang melekat pada Faustine.

Geraldine Oetama, Executive Director Skystar Ventures

Berkenalan dengan teknologi saat mengalami langsung bagaimana Internet ‘mengganggu’ bisnis tradisional di media, retail, dan edukasi, kini Geraldine adaah Executive Director dari Skystar Venture, inkubator yang berlokasi di Unversitas Multimedia Nusantara. Ia juga menginisiasi program inkubasi dan pendanaan untuk startup pemula Skystar Capital. Geraldine adalah lulusan University of Southern California dan memegang gelar MA dalam bidang Marketing dengan fokus di Digital Media dan Marketing.

Karen Mok, Asia Regional Manager Seedstars World

Karen adalah Manager Regional untuk Asia dari Seedstars World, sebuah inisiatif berbasis di Swiss yang menemukan, menghubungkan, dan berinvestasi di startup tahap seed. Ada 55 wilayah yang menjadi cakupan lingkup kerja Karen. Ia juga sempat menjadi co-founder Mahila Mobile, sebuah perusahaan sosia yang bertujuan untuk meningkatkan akses perempuan atas teknologi ponsel di negara dengan penghasilan rendah – menengah.

Sati Rasuanto, Managing Director Endeavor Indonesia

Sati Rasuanto adalah Managing Director of Endeavor Indonesia. Ia juga merupakan founding Managing Editor di Strategic Review. Memulai karier sebagai analis finansial dan berpindah ke World Bank di tahun 2005 dan kemudian menjadi staf khusus Gita Wirjawan saat mengepalai BKPM. Ia memiliki beberapa prestasi, seperti Yale World Fellow, Kauffman Fellow tahun 2013.

Stephanie Yoe, Founding Partner Appstrak

Kembali ke Jakarta tahun 2013 setelah tinggal di Amerika Serikat selama beberapa tahun, saat ini ia menjabat Business Development Manager di Blibli serta mengelola Appstrak bersama mitranya.

Echelon Indonesia 2016 akan digelar tanggal 5-6 April 2016 bertempat di Balai Kartini Jakarta. Acara konferensi internasional ini tidak hanya menampilkan sesi materi atau seminar tetapi juga eksebisi, workshop, serta sesi networking dengan berbagai elemen ekosistem teknologi. Acara ini akan menjadi platform yang mengkonvergensikan teknologi, bisnis dan gaya hidup serta menjadi wadah untuk membawa bisnis ke level selanjutnya.

Untuk membeli tiket, gunakan kode “EMPOWER20” dan dapatkan potongan diskon 20%. Informasi lengkap acara bisa dilihat di tautan ini.

CTO Pertama Spotify Akan Mampir ke Jakarta di Ajang Echelon Indonesia 2016

Acara Echelon Indonesia 2016 akan digelar dalam waktu dekat, lebih tepatnya pada bulan April, tanggal 5-6 di Balai Kartini Jakarta. Beberapa pembicara sudah diperkenalkan sejak dua hari ke belakang dan kini giliran salah satu ‘rockstar’ yang akan menjadikan acara Echelon semakin menarik.

Adalah Andreas Ehn yang akan menjadi salah satu pembicara di acara Echelon Indonesia 2016. Andreas adalah mantan CTO dan karyawan pertama Spotify, layanan streaming musik paling populer di ranah digital. Meski tak lagi di Spotify namun pengalamannya akan menjadi informasi berharga yang bisa didapatkan di Echelon Indonesia.

Andreas sendiri saat ini masih berkecimpung di dunia startup dengan mendirikan Approach dan berinvestasi di tahap early stage di beberapa startup. Selain itu ia sering kali direkrut untuk menjadi advisor di beberapa startup berbasis internet dan venture capital.

Di Echelon Indonesia 2016 sendiri Andreas akan membahas beberapa topik seperti, bagaimana pengalamannya membuat produk kelas dunia saat berada di Spotify, menceritakan pengalaman kewirausahaannya dari Stockholm ke Silicon Valley dan kini di Singapura serta yang terakhir Andreas akan berkisah pula tentang Approach.

Echelon Indonesia 2016 berniat untuk menjadi platform yang didesain untuk startup, SME dan perusahaan berbasis teknologi. Innovate – Developer – Empower adalah tiga kata kunci yang diterjemahkan dalam gelaran acara dua hari ini.

Jangan terlewat ajang Echelon Indonesia yang akan menjadi tempat untuk mendapatkan informasi, melihat tren terbaru, mempelajari kepemimpinan dari perusahaan keren dan bertemu dengan startup terbaik.

Untuk membeli tiket, penjualan telah dibuka dan tersedia diskon 20% dalam waktu terbatas dengan menggunakan kode “EMPOWER20”.

ECID2016

5 Hal Penting yang Harus Disiapkan Sebelum Menghadiri Event Startup

Menghadiri event bisa memberikan manfaat bagi pelaku startup. Kesuksesan menghadiri acara bertema startup atau digital akan bergantung pada persiapan. Agar tidak buang-buang waktu dan mendapatkan manfaat maka sebelum menghadiri acara harus mempersiapkan beberapa hal.

Berikut 5 hal yang bisa disiapkan, sebelum Anda menghadiri acara startup:

Cek jadwal

Bukan hanya mencatat kapan acara dimulai dan berakhir tetapi secara detail melihat dna menentukan mana topik yang akan diambil mana yang akan dilepas. Biasanya ada beberapa topik unggulan dalam sebuah acara yang digelar bersamaan waktunya.

Tentukan mana topik yang relevan dengan kebutuhan Anda, beri catatan khusus dan alasan mengapa Anda harus ikut sesi tertentu. Ini akan memudahkan Anda jika saat menghadiri acara ada ide baru atau topik yang terlewat. Anda bisa kembali ke catatan ini untuk tetap fokus.

Gadget

Meski bukan bagian terpenting tetapi membawa smartphone (minimal) akan bisa membantu Anda menghadiri event startup. Anda bisa membagikan materi atau sesi menarik (baik juga untuk branding diri Anda sendiri), smartphone bisa juga dijadikan alat mencatat dan bisa juga digunakan sebagai alat ganti kartu nama.

Anda juga bisa menggunakan gadget untuk melakukan pencarian jika ada materi seminar yang butuh untuk dicari informasi lebih lanjut.

Riset

Salah satu bagian paling penting yang harus dilakukan sebelum menghadiri acara. Waktu adalah aset penting bagi startup, riset tentang materi, pembicara, denah layout acara serta detail lain akan membantu Anda untuk tidak membuang waktu dan fokus pada mafaat apa yang bisa didapatkan di acara yang Anda hadiri.

Jika dibutuhkan, Anda juga bisa menanyakan langsung ke pihak acara (selain riset online) untuk memastikan bahwa materi tertentu memang benar Anda butuhkan,

Menyiapkan Alat untuk Mencatat

Selain mendengarkan dan mengingat, akan ada beberapa hal yang sebaiknya Anda catat terutama yang bisa Anda gunakan untuk mengembangkan perusahaan atau diri Anda sendiri.

Anda bisa menggunakan smartphone atau tablet dan bisa pula menggunakan notes yang telah disiapkan untuk dibawa saat acara.

Berjejaring dan Siapkan Kartu Nama

Saat break atau pergantian sesi adalah waktu yang tepat untuk melihat sekitar dan berkenalan dengan orang baru yang siapa tau akan berguna untuk pengembangan perusahaan Anda. Berkenalan dengan pemateri atau bahkan media juga bisa dilakukan saat menghadiri acara.

Jangan lupa untuk menyiapkan kartu nama seperlunya agar saat bertemu dengan orang penting Anda tidak kehabisan.

Persiapan yang dilakukan untuk menghadiri sebuah acara akan sangat berguna untuk menghemat waktu dan fokus pada apa manfaat yang bisa didapatkan pada sebuah acara.

Salah satu acara yang bisa Anda hadiri dalam waktu dekat adalah Echelon Indonesia 2016. Acara ini akan sangat berguna bagi pelaku startup, pemerhati digital, investor dan siapa saja yang ingin mengenal lebih dekat tentang berbagai hal terkait teknologi, bisnis dan gaya hidup digital.

Akan ada banyak pembicara terbaik yang hadir, eksebisi yang menghadirkan perusahaan terpilih serta berbagai sponsor yang berpartisipasi untuk menghadirkan konten menarik.

Echelon Indonesia disokong visi utama untuk berinovasi, memberikan dorongan dan membantun mengembangkan ekosistem startup. Acara ini akan menjadi platform penting yang didesain untuk startup, UKM, dan perusahaan berbasis teknologi.

Jangan terlewat, gunakan kode “EMPOWER20” dan dapatkan potongan harga tiket sebesar diskon 20%. Informasi lengkap acara bisa dilihat di tautan ini.

Echelon Indonesia 2016 mengambil tema besar Empowering through Innovation / Echelon

Gambar header: Pixabay