[Rumor] Empat Varian Huawei P9 Siap Gempur Pasar Mobile

Kendati diberitakan tidak berencana memeriahkan ajang bergensi Mobile World Congress di Barcelona dengan sajian perangkat smartphone, bukan berarti tahun ini Huawei tak punya kejutan besar di sektor mobile. Vendor pembesut brand Honor tersebut diyakini sudah punya rencana untuk mengungkap flagship terbarunya, P9 tak lama setelah MWC berakhir.

Menurut sumber yang dekat dengan bocoran, Huawei berencana meluncurkan tak kurang dari 4 varian P9, tiga di antaranya sama dengan peluncuran tahun lalu seperti varian standar P9, kemudian P9 lite, lalu ada P9 Max dan satu lagi bakal ada varian premium yang diyakini menghuni tangga teratas di keluarga P9.

Sebagai varian teratas, ia mempunyai sejumlah kelebihan dibanding ketiga saudaranya. Seperti layar yang sedikit lebih lebar, RAM yang lebih lega dan memori internal yang lebih luas. Tak berhenti di situ, Huawei juga kabarnya membenamkan komponen kamera yang lebih baik, berupa lensa ganda dan sensor 12MP ganda generasi kedua yang sebelumnya debut di Huawei Honor 6 Plus.

Berbekal komponen canggih tersebut, perangkat bakal mempunyai kemampuan untuk melakukan tugas-tugas fotografi yang tak bisa dilakukan oleh varian lainnya. Misalnya refocus saat foto sudah dijepret, simulasi penyesuaian aperture dan juga penerapan filter. Menurut sumber, masih ada sejumlah fitur unik yang dipunyai varian tertinggi P9 ini. Semuanya akan diungkap pada waktunya nanti.

Kendati diprediksi tak akan hadir di MWC 2016 dengan smartphone flagship, Huawei tetap bakal meramaikan ajang bergengsi tersebut tetapi dengan suguhan yang berbeda.

Sumber berita Venturebeat dan gambar header Shutterstock.

Wow, Rumor Sebut Huawei P9 Bakal Mejeng di CES 2016 dengan RAM 6GB!

Selain layar dan kamera, RAM adalah elemen lain yang paling menentukan keputusan seseorang ketika dihadapkan pada beberapa pilihan smartphone. Saat ini tak banyak smartphone yang menawarkan RAM 4G yang notabene merupakan kapasitas tertinggi, beberapa di antaranya adalah Asus ZenFone 2 yang bisa dibilang yang pertama kali menawarkan opsi RAM tersebut. Kemudian OnePlus 2, Samsung Galaxy Note 5, Galaxy S6 edge+, dan Xiaomi Mi Note Pro.

Tapi, kapasitas 4GB pun sepertinya sebentar lagi akan tergeserkan, pasalnya rumor terbaru mengatakan bahwa Huawei sedang dalam persiapan menyambut CES 2016 untuk menyibak punggawa barunya, P9 yang mengemas kapasitas RAM super besar yakni 6GB.

Informasi ini berbeda dari kabar sebelumnya yang mengatakan Huawei P9 diprediksi baru akan muncul di bulan Maret nanti. Sumber terbaru ini kemudian menyinggung soal adanya RAM super besar di Huawei P9. Dan apabila kabar ini benar, maka Huawei akan menjadi vendor perangkat pertama yang menawarkan smartphone berkapasitas RAM sebesar itu.

Masih dari sumber yang sama, P9 dikatakan mengemas layar 5,2 inci denganresolusi QHD. Kemudian di bagian dalam perangkat akan bersemayam chipset Kirin 950 yang merupakan prosesor terbaru buatan Huawei, ditemani grafis Mali-T880 MP4. Informasi jeroan ini senada dengan bocoran November lalu ketika dokumen benchmark AnTuTu perangkat bersangkutan merebak.

Selain P9, Huawei juga dipercaya akan mengungkap beberapa varian lain, salah satu yang mungkin dipamerkan adalah phablet Huawei Mate 8 yang tahun lalu sudah menyapa konsumen di Tiongkok sana.

Sumber berita SoftPedia dan gambar header ilustrasi P8.

Diresmikan, Huawei Mate 8 Ditopang Baterai Besar dan Prosesor Garang

Kemarin waktu setempat Huawei resmi memperkenalkan flagship terbarunya, Mate 8. Huawei Mate 8 merupakan suksesor dari Mate 7 dan merupakan salah satu smartphone pertama yang membawa Android 6.0 Marshmallow setelah perangkat Nexus.

Spesifikasi Huawei Mate 8 kurang lebih merupakan kombinasi dari Mate S dan Mate 7 namun dengan bekal baterai 4.000mAh yang tentu lebih bertenaga. Di bagian luar, Mate 8 masing mempertahankan modal layar 6 inci seperti pendahulunya. Sementara tepat di jantung utamanya, berdiam diri komponen chipset Kirin 950 buatan dapur Huawei sendiri. Sebagai pengingat, chipset ini adalah model paling mutakhir yang baru saja diumumkan beberapa minggu yang lalu di Beijing.

huawei mate 8_1

Istimewanya apa? Chipset ini terdiri dari empat inti Cortex A53 yang menghasilkan daya gedor 1,8GHz dan 4 inti Cortect A72 berperforma tinggi dengan kecepatan clock 2,3GHz. Untuk mendukung otak utama ini, terdapat grafis Mali T880MP yang mempunyai kecepatan 900MHz. Dalam operasionalnya, chipset ini menghadirkan performa sekaligus efisiensi di level terbaik dibandingkan chipset sebelumnya.

Lompat ke bagian kamera, Huawei Mate 8 mengemas layar utama 16MP seperti yang dipunyai oleh Nexus 6P. Sementara di depan, Huawei menyematkan kamera 8MP. Sejumlah fitur fotografih mutakhir pun ditanamkan.

Huawei menawarkan beberapa konfigurasi untuk dipilih oleh konsumen, mulai dari RAM 3GB dengan memori 32GB hingga RAM 4GB dengan dua pilihan memori yakni 64GB dan 128GB.

Harganya sendiri dibanderol mulai dari $469, perangkat tersedia dalam balutan warna gold, silver, grey dan mocha brown. Sayangnya perangkat baru akan dilepas secara global setelah ajang CES, Januari 2016 mendatang.

Sumber berita 9to5google dan Huawei.

Huawei Kembangkan Teknologi Pengisian Baterai Super Cepat

Huawei Watt Lab yang merupakan bagian dari Central Research Institute di Huawei Technology Corporation baru-baru ini memaparkan sebuah teknologi pengisian baterai hasil kembangannya.

Bukan teknologi biasa, teknologi ini diklaim dapat mengisi ulang baterai dengan kecepatan super dibandingkan teknologi serupa yang ada. Menurut klaim Huawei, teknologinya ini mampu mengisi baterai dari kondisi kosong ke kapasitas separuhnya dalam waktu 5 menit, tergantung kapasitas baterai yang diisi.

Dikatakan, dalam praktiknya teknologi mampu mengisi baterai berkapasitas 600mAh dari kondisi kosong ke kapasitas 68% dalam waktu dua menit. Sementara untuk baterai dengan kapasitas yang lebih besar, 3.000mAh membutuhkan waktu sekitar 5 menit untuk mencapai kapasitas 48%.

Teknologi tersebut dipamerkan oleh Huawei dalam perhelatan Battery Symposium ke 56 yang berlangsung di Nagoya, Jepang.

Dijelaskan, untuk memperoleh kemampuan tersebut peneliti menyatukan heteroatoms ke molekul graphite pada anode. Dengan metode ini komponen daya dapat ditangkap lebih cepat tanpa mengurangi kepadatan energi atau memangkas usia baterai.

Teknologi ini menurut peneliti dipercaya akan menjadi terobosan tidak hanya bagi industri, tapi juga untuk alat-alat elektronik, perangkat wearable dan pengisi daya mobile di masa depan.

Kemajuan pengembangan teknologi pengisian daya perangkat belakangan menunjukkan progres yang menggembirakan. Kita bisa lihat dari bermunculannya teknologi pengisian daya cepat dan variasinya, seperti Qualcomm lewat teknologi Quick Charge yang telah banyak diadopsi produsen perangkat dan juga Samsung Adaptive Fast Charging serta cakupannya yang kini sudah menyentuh ranah pengisian nirkabel.

Walau begitu teknologi besutan Huawei ini masih harus melewati proses pematangan dan pemilihan perangkat yang tepat. Kita masih harus menunggu beberapa saat lagi, bisa hitungan bulan atau tahun untuk melihatnya terbalut dalam wujud perangkat nyata. Paling tidak dalam smartphone besutan Huawei. Mungkinkah tahun depan? Mari kita sama-sama nantikan.

Sumber berita GetHuawei dan gambar header Shutterstock.

Huawei Honor 5X, Smartphone 5,5 Inci Kaya Fitur Wah Tapi Harga Merakyat

Huawei tampaknya sudah punya rencana bisnis yang matang, dalam peluncuran beberapa perangkat terbarunya, Huawei konsisten membenamkan material metal dan fitur pemindai sidik jari tapi dengan harga yang tak menguras kantong.

Continue reading Huawei Honor 5X, Smartphone 5,5 Inci Kaya Fitur Wah Tapi Harga Merakyat

Huawei Siap Sematkan Sejumlah Model Smartphone Miliknya Dengan Android 6.0 Marshmallow

Huawei menjadi brand yang cukup spesial karena sukses menjadi partner Google dalam merilis perangkat smartphone Nexus 6P. Perangkat baru ini akan membawa Marshmallow sebagai sistem operasinya, pertanyaan selanjutnya tentu saja bagaimana dengan perangkat Huawei lain, kapan akan mendapatkan update sistem operasi? Continue reading Huawei Siap Sematkan Sejumlah Model Smartphone Miliknya Dengan Android 6.0 Marshmallow

Telkomsigma and Huawei Collaborate to Provide Online Storage for Education

Telkomsigma officially inaugurated its strategic partnership with Huawei on the procurement of Storage as a Service for education during the Huawei Southern Pacific Night 2015 event. Telkomsigma’s CEO Judi Achmadi and Huawei Indonesia’s Director of Indonesia Data Center Solution Sales Department Xu Ying signed the MoU. Continue reading Telkomsigma and Huawei Collaborate to Provide Online Storage for Education

Telkomsigma dan Huawei Sediakan Solusi Penyimpanan Online bagi Dunia Pendidikan

Telkomsigma sediakan teknologi storage Huawei untuk pendidikan / Shutterstock

Telkomsigma telah menjalin kerja sama strategis dengan Huawei yang diresmikan di sela-sela acara Huawei Southern Pasific Night 2015 dalam  proyek penyediaan Storage as a Services terutama untuk sektor pendidikan. Perjanjian keduanya ditandatangani langsung oleh CEO Telkomsigma Judi Achmadi dan Director of Indonesia Data Center Solution Sales Department Huawei Indonesia Xu Ying. Continue reading Telkomsigma dan Huawei Sediakan Solusi Penyimpanan Online bagi Dunia Pendidikan

Usung Baterai Besar, Smartphone Huawei Enjoy 5 Melenggang di Tiongkok

Huawei kian gencar dalam menelurkan produk-produknya, brand ini sukses menjadi partner Google dalam memproduksi smartphone Huawei Nexus 6P, dan tengah bersiap untuk memperkenalkan smartphone jagoan barunya yang menyasar kelas atas yakni Huawei Honor 5X, Continue reading Usung Baterai Besar, Smartphone Huawei Enjoy 5 Melenggang di Tiongkok

5 Fakta “Rahasia” Nexus 6P dan Nexus 5X

Google kemarin malam sudah resmi memperkenalkan dua jagoan baru dari lini Nexus, yaitu Nexus 6P dan Nexus 5X. Masing-masing dibangun bersama Huawei dan LG. Dalam event tersebut Google juga sudah membeberkan banyak hal terkait keduanya, tapi itu belum semua.

Continue reading 5 Fakta “Rahasia” Nexus 6P dan Nexus 5X