Aplikasi Email Untuk Windows Mailbird Hadirkan Dukungan Proxy, 12 Bahasa, dan POP3

Ada kabar terbaru dari Mailbird setelah menghadirkan fitur multi-account email yang disambut baik oleh banyak penggunanya beberapa waktu lalu. Hari Kamis (27/2) Mailbird mengumumkan beberapa fitur terbaru yang dapat meningkatkan kenyamanan pengguna seperti dukungan multi bahasa, dukungan proxy server, serta jaringan email POP3 yang kini hadir melengkapi layanannya.

Dikabarkan langsung kepada DailySocial melalui email, kehadiran fitur terbaru Mailbird kali ini merupakan langkah yang cukup besar dari aplikasi email yang berdiri sejak 2012. Langkah yang cukup strategis untuk “menggoda” pasar tentu datang dari dukungan multi bahasa yang telah dihadirkannya kini. Seperti yang tertera dalam halaman blog-nya, Mailbird kini mendukung 12 bahasa asing, dan pastinya Bahasa Indonesia juga termasuk.

Ketika penyesuaian bahasa bisa menjadi faktor kendala para pengguna, hadirnya 12 bahasa pilihan lain dapat mengatasi hal tersebut terutama bagi yang tidak terbiasa menggunakan bahasa Inggris sebagai tampilan antarmuka di komputernya. Pelokalan yang umum dilakukan oleh para pengembang software ini jelas didasarkan pada keinginan untuk memperluas cakupan pengguna dan kenyamanan penggunaan.

Fitur baru selanjutnya yang dihadirkan Mailbird yakni dukungan akses email melalui proxy. Sebelumnya, Mailbird tidak dapat digunakan ketika jaringan internet yang digunakan terhalang oleh server proxy, hal yang umum diimplementasikan di instansi perusahaan maupun sekolah demi alasan keamanan. Dengan adanya dukungan ini, berarti mereka yang ingin menggunakan Mailbird namun terhalang server proxy kini dapat menggunakannya kembali.

Terakhir, fitur baru Mailbird kali ini terdapat pada perluasan jenis email yang kini mendukung jalur POP3. Fitur ini merupakan kelanjutan dari perluasan jangkauan jalur email multi-account yang sebelumnya “hanya” menerima jaringan IMAP secara berbarengan. Pembukaan jaringan email POP3 ini juga merupakan jawaban atas demand yang tinggi dari banyak pengguna perihal pembukaan jaringan email POP3 pada platform Mailbird.

Alasan dari kehadiran fitur-fitur baru dari Mailbird ini cukup sederhana. Nampaknya, Mailbird dalam hal ini telah melakukan suatu langkah strategis demi mempertahankan kelangsungan dari layanan email yang baru tersedia untuk platform Windows tersebut. Fokus yang diambilnya ialah keleluasaan pengguna dalam menggunakan layanan emailnya. Mulai dari adaptasi multi bahasa, pembukaan jalur proxy server, hingga perluasan account POP3 yang kini dapat digunakan, seluruhnya dihadirkan demi memberikan suatu layanan email yang jauh lebih leluasa dibandingkan sebelumnya.

Pertanyaannya: jika sudah memberikan keleluasaan pengguna tanpa batasan dalam layanannya kini, apakah Mailbird akan berpotensi cerah di kemudian hari? Seperti yang saya kutip dari artikel kami sebelumnya mengenai perkembangan Mailbird, model bisnis yang diterapkan berupa berlangganan bagi penggunapremium tampaknya masih akan sulit diadaptasi oleh banyak pengguna, terlebih pada pasar Indonesia yang masih cukup “primitif” akan hal ini. Namun Mailbird, yang berbasis di Bali, lebih bergantung kepada para penggunanya yang lebih banyak berasal dari luar negeri, seperti di benua Eropa dan Amerika, yang lebih terbiasa dengan model berlangganan. Selain itu, Mailbird menghadirkan pengalaman ber-email yang sangat berbeda dengan banyak aplikasi email lain di platform Windows, sehingga keunikan dan kenyamanannya bisa menjadi nilai jual tersendiri.

[ilustrasi foto: Shutterstock]

Artikel sindikasi ini pertama kali dimuat di DailySocial dan ditulis oleh Avi Tejo Bhaskoro.

Aplikasi Email Untuk Windows Mailbird Hadirkan Dukungan Proxy, 12 Bahasa, dan POP3

Ada kabar terbaru dari Mailbird setelah menghadirkan fitur multi-account email yang disambut baik oleh banyak penggunanya beberapa waktu lalu. Hari Kamis (27/2) Mailbird mengumumkan beberapa fitur terbaru yang dapat meningkatkan kenyamanan pengguna seperti dukungan multi bahasa, dukungan proxy server, serta jaringan email POP3 yang kini hadir melengkapi layanannya.

(null)

Layanan Platform Email Mailbird Umumkan Fitur “Multi Account”

Layanan platform email Mailbird mengumumkan kehadiran fitur multi account yang telah lama ditunggu konsumennya. Fitur ini direalisasikan 8 bulan setelah peluncuran perdananya yang hanya mendukung email berdomain Gmail di bulan April lalu. Dengan fitur ini, Mailbird sebagai native email client untuk Windows bisa digunakan untuk mengakses berbagai email yang didukung oleh IMAP  secara berbarengan.

Continue reading Layanan Platform Email Mailbird Umumkan Fitur “Multi Account”

Email Client Made in Bali, Mailbird, Rilis Dukungan IMAP

Sudah tahukan ya dengan aplikasi email client bernama Mailbird? Email client yang bermarkas di Bali ini secara resmi dirilis untuk beberapa kalangan pada bulan April 2013 lalu dan menuai banyak respon positif. Nah, kemarin TRL mendapatkan kesempatan berupa informasi terkait peluncuran fasilitas baru Mailbird berupa dukungan IMAP.

Continue reading Email Client Made in Bali, Mailbird, Rilis Dukungan IMAP

Mailbird, Aplikasi Email Client “Cantik” untuk Windows

Mengelola email barangkali sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari aktivitas sehari-hari. Mulai dari sekedar notifikasi dari berbagai layanan online yang Anda gunakan, sampai mengelola berbagai urusan berkaitan dengan pekerjaan profesional Anda, bisa dipastikan banyak melibatkan penggunaan email. Pernah terpikir bagaimana bisa berinteraksi dengan email Anda dengan lebih baik? Jika ya, barangkali Mailbird bisa menjadi salah satu solusi bagi Anda.

Aplikasi Mailbird dibuat oleh sebuah startup (dengan nama yang sama) yang berdomisili di Bali dengan tim yang terdiri dari personel dari beberapa negara yang berbeda. Mengusung taglineshaping the future of email“, Mailbird menjanjikan untuk memberikan pengalaman menggunakan email yang lebih baik.

Meskipun secara personal saya merasa tidak ada yang salah dari halaman standar akun-akun email yang saya gunakan, setelah menggunakan Mailbird saya sendiri merasa bahwa aplikasi ini memang memberikan pengalaman yang berbeda dan secara subjektif lebih baik. Aspek utama yang terlihat adalah desain yang elegan dan cantik, membuat saya cukup betah berlama-lama mengelola inbox saya.


Kelebihan lainnya adalah adanya fitur integrasi dengan berbagai layanan aplikasi selain email. Beberapa layanan integrasi aplikasi yang menjadi favorit saya sejauh ini adalah aplikasi Google Drive, Dropbox, Asana, dan tentu saja sister blog kami, DailySocial. Semoga dalam waktu dekat Trenologi juga bisa dibuatkan aplikasinya di Mailbird. 😀


Diluar segala kelebihannya, Mailbird juga memiliki beberapa kekurangan. Kekurangan terbesar bagi saya adalah belum adanya dukungan untuk lebih dari satu akun. Fitur ini menurut saya adalah fitur yang sangat vital bagi sebuah aplikasi email client. Meskipun, dalam berbagai keterangan, tim Mailbird menjanjikan bahwa fitur multi akun ini akan tersedia dalam waktu dekat.

Mailbird sendiri sebenarnya sudah beberapa waktu tersedia dalam bentuk private beta untuk kalangan terbatas. Baru-baru ini Mailbird akhirnya membuka public beta  dan mengirimkan invitasi melalui blog teknologi Lifehacker. Berdasarkan pemantauan saya, Mailbird mendapat respon yang sangat positif dari berbagai kalangan di dalam dan di luar negeri.

Saat ini Mailbird tersedia untuk sistem operasi Windows. Mailbird tersedia dalam dua versi yakni versi gratis dan versi Pro. Jika Anda tertarik untuk menggunakan Mailbird, Anda bisa mengunduh aplikasi ini di situs resminya pada tautan ini.

Mailbird Hadirkan Aplikasi Email untuk Windows, Tawarkan Free Trial

Setelah Mozilla Thunderbird menghentikan prioritas pengembangannya tahun 2012, praktis PostBox tidak memiliki saingan berarti untuk solusi aplikasi email gratis platform Windows. Microsoft Outlook yang termasuk bundling Microsoft Office tentu tidak termasuk dalam kategori ini. Kali ini hadir Mailbird yang berupaya untuk memberikan pengalaman baru berkomunikasi menggunakan email, khusus untuk platform Windows.

Continue reading Mailbird Hadirkan Aplikasi Email untuk Windows, Tawarkan Free Trial

MailBird Lakukan Crowdsourcing Untuk Wujudkan Aplikasinya

Salah satu pemenang Sparxup 2012, MailBird, sedang melakukan penggalangan dana lewat Kickstater. Upaya ini dilakukan oleh MailBird, untuk membiayai proyek mereka dalam membuat aplikasi email yang lebih baik dari pada yang telah ada sekarang. Continue reading MailBird Lakukan Crowdsourcing Untuk Wujudkan Aplikasinya