Kiat Manajemen Stok Bisnis yang Efektif, Apakah UMKM Perlu Menerapkannya?

Aktivitas manajemen stok adalah salah satu aktivitas yang biasa dilakukan dalam bisnis. Meski beberapa orang mungkin menganggapnya rumit, namun mengelola stok usaha penting untuk dilakukan. Lalu, bagaimana dengan UMKM? Apakah manajemen stok juga perlu diterapkan pada bisnis skala UMKM? Adakah cara efektif untuk mengelola persediaan?

Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan di atas, Randy Gunawan, CEO & Co-Founder Onstock Indonesia, berbagi informasi terkait kiat manajemen stok yang efektif untuk bisnis, termasuk bisnis skala kecil dan menengah.

Namun, sebelum masuk ke informasi tersebut, mari simak dan pahami terlebih dahulu apa itu aktivitas manajamen persediaan menurut keterangan Randy.

Apa Itu Manajemen Persediaan?

Manajemen persediaan atau manajemen stok adalah sebuah proses dalam mengatur persediaan barang agar stok selalu dalam jumlah yang cukup (tidak kelebihan atau kekurangan) sehingga tidak akan mengakibatkan kerugian dalam bisnis.

Tidak hanya itu, Randy juga menjelaskan bahwa manajemen stok merupakan proses yang terdiri dari beberapa aktivitas, antara lain:

  • Penerimaan barang dari supplier,
  • Quality control (proses penyisihan barang yang tidak sesuai dengan standar),
  • Proses penyimpanan stok (mulai dari stock opname, menghitung persediaan stok secara real time, dll),
  • Pencatatan yang akurat dalam bentuk laporan (laporan penjualan, laporan pembelian, laporan barang retur, dll).

Tujuan Manajemen Persediaan

Mengapa mengelola persediaan itu penting? Selain untuk mengetahui keadaan real persediaan sehingga sesuai dengan permintaan konsumen, menerapkan manajemen stok pada bisnis juga dapat membantu Anda mengetahui hal-hal lain di luar persediaan itu sendiri dan meningkatkan produktivitas bisnis.

“Dengan mengetahui keadaan real persediaan, Anda dapat mengetahui kesehatan bisnis Anda, prakiraan dan perencanaan persediaan, mengetahui produk yang paling populer, produk yang sepi peminat oleh konsumen, dan berbagai informasi penting lainnya yang membantu meningkatkan produktivitas bisnis Anda, serta meningkatkan kepuasan pelanggan,” jelas Randy.

Pentingnya Manajemen Stok untuk UMKM

Dari informasi yang telah disampaikan di atas, manajemen stok memang memiliki peran penting dalam sebuah bisnis. Tapi, bagaimana dengan bisnis berskala kecil? Perlukah UMKM juga menerapkan manajemen stok?

Menurut Randy, manajemen persediaan barang atau manajemen stok wajib dilakukan oleh seluruh pelaku usaha, baik usaha berskala mikro maupun besar. Sehingga, mengelola stok juga penting untuk dilakukan oleh UMKM.

“Manajemen persediaan barang wajib dilakukan untuk seluruh pelaku usaha baik itu bisnis skala mikro hingga skala besar. Terlebih untuk para pelaku UMKM, manajemen persediaan barang dapat membantu mereka sebagai alat pengambilan keputusan dan mengetahui keadaan bisnis mereka,” ujar Randy.

Melakukan manajemen persediaan, dijelaskan oleh Randy, dapat membantu pelaku UMKM mengetahui potensi bisnis ke depan sehingga usaha yang dijalankan dapat lebih berkembang dan mendung laju perekonomian Indonesia.

Langkah-Langkah Mengelola Stok bagi UMKM

Setelah mengetahui bahwa mengelola stok penting hukumnya bagi semua bisnis, termasuk UMKM, kini mungkin Anda bertanya-tanya bagaimana memulainya. Randy berbagi informasi mengenai langkah-langkah mengelola stok untuk UMKM. Terdapat lima langkah yang masing-masing informasinya akan dipaparkan di bawah ini.

Menyiapkan Gudang Penyimpanan

Menempatkan persediaan di satu tempat, seperti gudang, akan memudahkan proses manajemen stok. Gudang di sini tidak harus berbentuk warehouse yang mungkin akan membutuhkan modal yang tidak sedikit untuk menyiapkannya.

Untuk bisnis skala UMKM, Anda bisa menyiapkan rak penyimpanan atau ruangan sebagai gudang penyimpanan barang persediaan Anda.

Menerapkan Barcode pada Setiap Barang

Adanya barcode pada setiap barang akan memudahkan proses pendataan dan penghitungan persediaan barang. Jika barang yang Anda jual belum memiliki barcode, Anda dapat membuat barcode untuk barang Anda sendiri dengan bantuan platformplatform digital yang dapat Anda akses dengan mudah di internet.

Melakukan Pencatatan Setiap Aktivitas Perubahan Stok

Beberapa aktivitas, seperti penjualan, pembelian, dan retur tentu akan mempengaruhi jumlah stok barang. Untuk itu, penting untuk mencatat aktivitas-aktivitas tersebut untuk memudahkan penghitungan jumlah real persediaan barang Anda.

Membuat Laporan

Langkah keempat adalah membuat laporan, seperti laporan penjualan dan laporan barang dagangan. Laporan dapat membantu Anda mengidentifikasi bagaimana bisnis Anda berjalan dalam kurun waktu tertantu.

Melakukan Stock Opname

Stock opname adalah aktivitas menghitung jumlah persediaan sebelum menjualnya. Anda dapat melakukan stock opname secara berkala setiap minggu atau setiap bulan.

Tips Manajemen Stok yang Efektif untuk UMKM

Beberapa orang, terutama pelaku usaha skala mikro dan menengah mungkin menganggap manajemen persediaan sebagai sebuah aktivitas yang memusingkan dan melelahkan. Maka dari itu, masih banyak dari pelaku UMKM belum menerapkannya. Padahal, manajemen persediaan memiliki peran penting terhadap keberlangsungan usaha.

Menggunakan sistem manajemen stok adalah solusi yang dapat memudahkan proses manajemen stok UMKM dan menjadikannya lebih efektif.

“Sistem Manajemen Stok merupakan kunci untuk membuat pengelolaan stok lebih efektif dan efisien, dimana saat ini sistem manajemen stok sudah mudah digunakan dan jangkau. Pelaku UMKM tidak akan melewatkan sedikitpun tentang jumlah persediaan barang di gudang,” ujar Randy.

Onstock adalah sistem manajemen stok yang hadir sebagai solusi untuk penerapan aktivitas manajemen persediaan yang lebih efektif dan efisien. Pelaku UMKM dapat dengan mudah mengelola stok, melakukan stock opname, hingga memperoleh laporan persediaan barang dari satu aplikasi Onstock yang dapat diunduh melalui Play Store dan App Store.

Selain melalui aplikasi mobile, pemilik usaha juga dapat mengaksesnya melalui browser di onstock.id.

Manajemen persediaan ternyata bukan hanya sekedar aktivitas menghitung persediaan barang usaha. Manajemen stok yang baik juga dapat membantu bisnis, termasuk UMKM, untuk bisa lebih berkembang karena banyak hal dapat diidentifikasi dari aktivitas mengelola stok.

Terlebih lagi, dengan hadirnya platform seperti Onstock di era digital seperti saat ini, segala aktivitas usaha, termasuk aktivitas manajemen persediaan, menjadi lebih mudah untuk dilakukan.

Pengenalan Dasar Manajemen Stok Gudang Lengkap

Manajemen stok gudang adalah proses pengaturan dan pengelolaan aliran barang dalam gudang. Ini meliputi tugas-tugas seperti penugasan lokasi barang, pelacakan inventaris, dan penerapan metode pengelolaan stok seperti FIFO (First In, First Out), FEFO (First Expired, First Out), atau LIFO (Last In, First Out).

Manajemen stok yang efektif menghadapi tantangan seperti proliferasi SKU (Stock Keeping Units), pelacakan inventaris yang akurat, dan adaptasi dengan perubahan permintaan.

Perbedaan pengendalian stok, pengelolaan stok, dan optimalisasi stok

  • Pengendalian Stok: Merujuk pada proses melacak dan mengatur inventaris yang ada di gudang. Ini termasuk memonitor jumlah stok dan memastikan kecukupan untuk memenuhi permintaan.
  • Pengelolaan Stok: Proses yang lebih luas melibatkan pengaturan seluruh aliran barang dalam gudang, termasuk pengendalian stok, penempatan barang, dan strategi penyimpanan.
  • Optimalisasi Stok: Ini adalah proses meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan stok. Termasuk dalam optimalisasi stok adalah penerapan metode dan teknologi untuk mengurangi biaya, meningkatkan layanan pelanggan, dan mengelola stok secara lebih efisien.

Tujuan dari Manajemen Stok

Secara umum manajemen stok memiliki tujuan utama untuk memastikan ketersediaan barang yang efisien dan efektif di gudang. Tujuannya adalah untuk menyeimbangkan kebutuhan memenuhi permintaan pelanggan dengan mengendalikan biaya yang berhubungan dengan penyimpanan barang.

Ini termasuk mencegah kekurangan stok yang bisa mengganggu operasional dan menimbulkan kekecewaan pelanggan, serta menghindari kelebihan stok yang dapat mengakibatkan biaya penyimpanan tambahan dan risiko kerusakan atau kedaluwarsa barang.

Manajemen stok yang baik mendukung kelancaran operasional bisnis dan meningkatkan kepuasan pelanggan, yang pada gilirannya berkontribusi pada keberhasilan finansial perusahaan.

Teknik Manajemen Stok

ABC Analysis

Metode ini membagi inventaris menjadi tiga kategori berdasarkan pentingnya. Kategori ‘A’ meliputi item yang sangat penting, kategori ‘B’ untuk item penting tapi tidak kritis, dan kategori ‘C’ untuk item yang kurang penting. Ini membantu dalam alokasi sumber daya dan perhatian yang berbeda untuk setiap kategori.

Perpetual Inventory Management

Sistem ini memungkinkan pelacakan stok secara terus-menerus dengan teknologi seperti barcode atau RFID. Ini memastikan data stok yang akurat dan meminimalkan kesalahan manusia dalam penghitungan.

FIFO & LIFO

FIFO berguna untuk barang yang sensitif terhadap tanggal kedaluwarsa, memastikan bahwa item yang masuk pertama kali adalah yang pertama keluar. LIFO, sering digunakan dalam konteks pajak dan akuntansi, memastikan item terakhir yang masuk adalah yang pertama keluar.

Economic Order Quantity (EOQ)

EOQ adalah rumus yang membantu menentukan jumlah optimal untuk memesan, berdasarkan biaya pesanan, biaya penyimpanan, dan tingkat permintaan.

Safety Stock Inventory

Ini adalah jumlah ekstra dari item tertentu yang disimpan untuk menghindari kehabisan stok akibat permintaan yang tidak terduga atau keterlambatan pasokan.

Batch Tracking

Pelacakan batch membantu dalam mengelola produk berdasarkan kelompok produksi atau tanggal kedaluwarsa, yang penting dalam kontrol kualitas dan recall produk.

Dropshipping

Model ini memungkinkan penjual untuk tidak menyimpan barang secara fisik. Sebaliknya, pemasok mengirimkan produk langsung ke pelanggan atas nama penjual.

Just-in-Time Inventory

Sistem ini meminimalkan inventaris yang disimpan dan berfokus pada pemesanan barang hanya saat dibutuhkan, yang membantu mengurangi biaya penyimpanan dan meningkatkan efisiensi.

Praktik Terbaik Manajemen Stok Gudang

Dalam mengelola stok gudang, ada beberapa praktik terbaik yang bisa diaplikasikan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas. Mulai dari mengurangi tugas manual dengan teknologi otomatis, hingga mengoptimalkan layout gudang, setiap langkah ini penting untuk menjamin kelancaran operasional dan kepuasan pelanggan.

Berikut adalah beberapa poin penting yang bisa menjadi panduan dalam manajemen stok gudang yang efektif.

  1. Mengurangi Input Manual: Menggantikan tugas manual dengan solusi otomatis seperti drone gudang dan tag RFID untuk meningkatkan efisiensi dan mengurangi kesalahan.
  2. Penghitungan Siklus: Menerapkan penghitungan siklus untuk memonitor stok secara teratur, terutama untuk barang berharga tinggi, menggunakan klasifikasi ABC.
  3. Akses Mudah ke Produk Populer: Menempatkan produk terlaris dekat area pengiriman untuk mempercepat proses penanganan, dengan solusi seperti Modula’s Vertical Lift Modules.
  4. Optimasi Layout Gudang: Mengatur layout gudang untuk memaksimalkan ruang, termasuk penggunaan ketinggian dan lebar maksimal.
  5. Manajer Gudang yang Kompeten: Mempekerjakan manajer gudang untuk mengawasi operasi harian dan memastikan keefisienan penggunaan ruang dan pengelolaan stok.
  6. Prediksi Permintaan: Menganalisis data historis untuk memprediksi permintaan, memperhatikan faktor seperti musim dan tren konsumen.
  7. Sistem Manajemen Gudang: Menggunakan sistem manajemen gudang untuk memantau dan mengumpulkan data real-time dari sistem penyimpanan dan pengambilan otomatis.

Pengertian dan Tips Efektif Mengelola Stock Opname

Apa sebenarnya yang dimaksud dengan stock opname? Mengapa penting terutama bagi mereka yang berada di industri retail, untuk memastikan bahwa persediaan dicatat secara bersih dan akurat? Mengapa manajemen stock opname itu penting? Apa manfaatnya?

Untuk menjawab pertanyaan ini, penting untuk terlebih dahulu memahami pengertian dan pentingnya stock opname.

Pengertian Stock Opname

Stock opname merupakan rangkaian kegiatan untuk menghitung tingkat persediaan barang yang masih tersimpan di gudang untuk kemudian dipasarkan. Kegiatan Ini mencakup banyak aktivitas, mulai dari menghitung jumlah item, melakukan inspeksi langsung, hingga mengatur untuk memfasilitasi operasi saat produk tertentu diperlukan.

Pemahaman tentang stock opname di atas memungkinkan para pelaku usaha untuk memastikan kelancaran semua proses bisnis, terutama yang berkaitan dengan pengiriman produk yang ditawarkan.

Kegiatan di atas dapat dibagi lagi untuk memastikan bahwa semua kelancaran kegiatan tetap terjaga. Misalnya, menentukan lokasi produk di gudang atau memperkirakan produk mana yang paling sering keluar masuk dan kapan harus disimpan. Menghapus dari penyimpanan memudahkan karyawan untuk menghapusnya.

Orang yang bertanggung jawab atas stock opname adalah manajemen perusahaan yang bukan personel pencatat persediaan dari internal perusahaan.

Alasan Melakukan Stock Opname

Kegiatan stock opname dilakukan untuk memastikan dan mengetahui secara akurat persediaan barang dalam catatan keuangan dan barang di gudang, terlepas dari apakah jumlahnya sama atau berbeda.

Jika Anda menemukan lebih banyak item daripada yang tercantum dalam stockopname, Anda dapat memeriksa ulang apakah itu transaksi yang tidak tercatat atau hanya masalah kesalahan pencatatan.

Jika terjadi kekurangan barang, biasanya dapat dilakukan dengan dua cara. Yaitu membuat jurnal rekonsiliasi kekurangan produk.

Perusahaan juga dapat mengarahkan petugas persediaan untuk mengganti barang yang rusak. Kegiatan ini juga dapat dilakukan untuk akun seperti Kas, Piutang, Hutang, dan Aset Lainnya.

Langkah-langkah dalam Melakukan Stock Opname

Anda tidak bisa sembarangan saat melakukan stock opname. Mengingat kegiatan ini sangat penting untuk kelancaran operasional bisnis hingga operasional sehari-hari, maka stock opname juga harus diterapkan dengan benar.

Manajemen stock opname yang teratur dan akurat membutuhkan beberapa langkah-langkah, yakni:

Tahap Awal

Tahap pertama stock opname adalah memberitahu pekerja gudang untuk mengatur produk dan mengklasifikasikannya sesuai dengan kategori yang ditetapkan oleh perusahaan. Selain itu, Anda juga harus memiliki label atau stiker untuk memisahkan barang-barang yang dihitung selama persediaan.

Selain itu, pekerja gudang biasanya diharuskan melampirkan barcode untuk memudahkan perhitungan.

Tahap Persiapan

Persiapan stock opname merupakan langkah yang menentukan keberhasilan kegiatan ini. Pekerjaan persiapan diawali dengan mengarahkan karyawan pada tugasnya masing-masing, dan karyawan gudang diberi tugas menginput variasi produk sehari sebelum persediaan, menentukan waktu hingga waktu tutup bertambah. Artinya, tidak boleh ada mutasi produk yang perlu ditambahkan antara akhir bisnis dan akhir stok.

Tahap Stock Opname

Fase inti ini terdiri dari beberapa langkah. Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan stock opname:

  1. Pastikan semua transaksi komoditas sudah masuk ke dalam sistem sebelum mencetaknya dan membaginya hanya dengan staf akuntansi perusahaan.
  2. Stock opname diperiksa dan dikumpulkan berdasarkan kategori, dan kemudian diberi tag serta stiker yang dilampirkan pada produk yang diperiksa.
  3. Mengirimkan hasil inventaris tiap kategori ke tim entry agar data dapat ditransfer ke Microsoft Excel untuk perbandingan hasil inventaris dan inventaris di sistem.
  4. Jika ada perbedaan antara keduanya, harap periksa kembali apakah ada kesalahan perhitungan atau ketidaksesuaian jumlah.

Tahap Penyelesaian

Setelah semua langkah stock opname dilakukan, hasil dari kegiatan ini diserahkan ke bagian accounting untuk proses penyesuaian kuantitas di sistem. Selain itu, perusahaan diwajibkan untuk menyimpan catatan persediaan sebagai tanda selesainya stock opname.

Tips Mengelola Stock Opname

Agar lebih efektif dalam melakukan stock opname pada bisnis, simak dan terapkan beberapa tips ini:

Perhatikan Penataan Gudang

Penataan stok produk di gudang ternyata berpengaruh terhadap keefektifan stock opname. Gudang di sini bukan hanya berbentuk ruangan, melainkan apapun yang digunakan untuk menyimpan produk, termasuk rak penyimpanan pada bisnis kecil dan menengah.

Penataan gudang yang rapi akan mempermudah proses stock opname karena Anda akan lebih mudah menemukan barang-barang sejenis. Sebaliknya, stock opname akan memakan waktu yang lama jika penataan gudang kurang baik.

Bentuk Tim untuk Stock Opname

Selanjutnya, agar stock opname lebih mudah dilakukan, Anda dapat membuat tim khusus untuk melakukan stock opname. Anda dapat membuat tim yang terdiri dari setidaknya dua orang atau lebih, disesuaikan dengan skala bisnis dan jumlah persediaan yang dimiliki bisnis Anda.

Gunakan Aplikasi Manajamen Stok

Saat ini sudah banyak sekali platform digital berbasis aplikasi yang memudahkan banyak kegiatan bisnis, salah satunya dalam mengelola stok dengan stock opname. Anda dapat menggunakan aplikasi atau program seperti Jurnal.id, MokaPOS, Kledo, GudangAda, dan masih banyak lagi.

Buat Jadwal Rutin Stock Opname

Tips selanjutnya adalah membuat jadwal rutin untuk stock opname. Anda bisa menentukan jadwal stock opname sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda. Anda dapat membuatnya sekali dalam dua minggu, satu bulan sekali, atau tiga bulan sekali

Gunakan Kode Barang

Ketika Anda memiliki banyak jenis barang, maka waktu yang Anda habiskan untuk stock opname pun lebih banyak. Menggunakan kode pada setiap jenis barang akan memudahkan Anda dalam melakukan stock opname pada setiap jenis barang tersebut.

Demikian 5 tips mengelola stock opname yang efektif untuk Anda yang baru ingin menerapkannya pada bisnis Anda. Selain dengan stock opname, pelajari juga kiat-kiat lainnya dalam mengelola persediaan bisnis Anda. Selamat mencoba!

Memahami Inventory Control dalam Bisnis: Pengertian, Metode, Aplikasi, hingga Manfaatnya

Dalam menjalankan dan mengelola suatu usaha, kontrol inventaris (inventory control) merupakan salah satu hal paling krusial. Para pelaku usaha mulai dari pengusaha retail multiplatform, grosir, hingga e-commerce perlu memahami aktivitas bisnis satu ini.

Pasalnya, kontrol inventaris merupakan kegiatan bisnis yang berubah-ubah dan cukup sulit untuk dilakukan. Aktivitas ini berkaitan dengan permasalahan tingginya tingkat permintaan konsumen, tekanan dalam meminimalisir biaya, dan juga mempersingkat proses supply chain.

Ingin tahu penjelasan lebih lengkap terkait kontrol inventaris dalam bisnis? Berikut ulasan tentang kontrol inventaris mulai dari pengertian, metode, aplikasi pendukung dan manfaatnya bagi kelangsungan bisnis. Simak selengkapnya.

Pengertian Kontrol Inventaris (Inventory Control)

Kontrol inventaris atau disebut juga sebagai kontrol stok adalah proses mengelola inventaris perusahaan, baik itu yang berada di gudang perusahaan atau tersebar di lokasi lain. Prosesnya dilakukan sejak awal stok dimiliki hingga sampai ke tujuan akhir.

Tujuan akhir inventaris yang dimaksud ada dua jenis, di antaranya secara ideal yakni sampai ke pelanggan dan secara tidak ideal yakni sampai ke pembuangan. Kontrol inventaris ini memantau pergerakan, penggunaan, dan penyimpanan barang.

Secara umum, tujuan utama dari kontrol inventaris adalah memastikan bahwa jumlah optimal setiap produk yang dimiliki perusahaan terjaga. Selain itu, juga untuk melacak pesanan pembelian dan menjaga rantai pasokan secara fungsional.

Berbagai Metode Kontrol Inventaris

Baik buruknya kontrol inventaris yang dilakukan akan berpengaruh besar pada kegiatan operasional perusahaan. Maka dari itu, perusahaan perlu memahami metode terbaik dalam mengelola inventaris. Berikut beberapa di antaranya:

  • Tracking atau Pelacakan Inventaris

Pelacakan inventaris adalah metode kontrol inventaris dengan cara memantau barang persediaan dan mengetahui dimana letak produk satuan disimpan dalam gudang perusahaan. Dalam melakukan pelacakan, real-time tracking menjadi cara ampuh untuk tetap memegang kendali penuh atas inventaris tersebut.

  • Tetapkan Poin Re-order atau Pemesanan Ulang

Poin pemesanan ulang adalah upaya memesan lebih banyak inventaris pada setiap stok atau SKU (stock keeping unit) untuk mencegah terjadinya kehabisan persediaan. Cara ini dilakukan saat perusahaan telah mencapai tingkat stok tertentu untuk setiap produk.

  • Pertahankan Quality Control atau Kontrol Kualitas

Kontrol kualitas sangat bergantung pada kontrol inventaris. Pemantauan kualitas akan sangat bergantung pada kepemilikan informasi mendetail tentang jumlah setiap item dalam stok dan termasuk dalam batch apa. Dengan begini, perusahaan dapat bertindak cepat jika perlu melakukan penarikan kembali produk.

  • Berlakukan Sistem Zonasi di Gudang

Seiring pertumbuhan bisnis efisiensi di dalam gudang perlu semakin dijaga. Dengan metode zonasi di gudang, kontrol inventasis akan dilakukan secara optimal. Caranya dapat dimulai dengan mengelompokkan produk dengan kriteria tertentu di area yang sama dan mudah diakses.

  • Lakukan Audit secara Rutin

Inventory control adalah suatu kegiatan yang mampu memudahkan audit inventaris yang dengan cara yang lebih efisien, sehingga mampu mengidentifikasi dan menangani masalah yang lebih cepat atau bahkan sebelum masalah tersebut hadir.

Aplikasi Pengelola Stok Barang bagi Bisnis

Meskipun kontrol inventaris dapat dilakukan secara manual, kini banyak teknologi yang dapat membantu perusahaan mengelola stok dan rantai pasokan perusahaan. Dengan menggunakan sistem otomatis dari aplikasi atau software, kontrol inventaris dapat dilakukan secara efisien dan akurat minim human error.

Beberapa kegiatan kontrol inventaris yang dapat dibantu oleh sistem, antara lain seperti:

  • Pemindai atau scan barcode yang terintegrasi.
  • Hitung inventaris secara akurat dan lengkap.
  • Melacak inventaris fisik dengan pesanan penjualan dan pembelian
  • Mengidentifikasi informasi detail terkait produk seperti lokasi, hingga riwayat produk.
  • Adanya laporan dan penyesuaian inventaris.

Sedangkan, beberapa software dan aplikasi yang dapat digunakan oleh pelaku usaha untuk melakukan kontrol inventaris, antara lain:

  • Inventory Management App by Zoho

  • POS System and Stock by Kyte

  • eStock

  • Smart Inventory System

  • Stock Count

Manfaat Inventory Control bagi Bisnis

Ada pun manfaat dan keuntungan melakukan kontrol inventaris perusahaan, antara lain:

  • Menjaga Akurasi Perhitungan

Inventory control mampu memberikan nilai yang akurat terkait setiap item dari seluruh unit produk dimiliki oleh perusahaan, melalui pemindaian barcode. Dengan begitu, perusahaan akan memiliki gambaran terkait level persediaan produk dari waktu ke waktu.

  • Menyeimbangkan Penawaran dan Permintaan

Kontrol inventaris yang akurat dapat membantu perusahaan dalam menyeimbangkan penawaran dan permintaan, sehingga menghindari risiko terjadinya kelebihan atau kekurangan stok. Kelebihan stok dapat memakan tempat untuk gudang yang lebih besar, sedangkan kekurangan stok dapat mengganggu pemenuhan pesanan.

  • Membantu Ambil Keputusan

Inventory control adalah kegiatan yang akan membantu perusahaan memprediksi dan mengidentifikasi kegiatan usaha dari hulu ke hilir. Dengan begitu, perusahaan dapat menghindari kemacetan, mempercepat proses, mengidentifikasi barang yang bergerak dengan lambat atau usang, serta membantu mengevaluasi setiap pemasok.

  • Mengurangi Penghapusan Stok

Kontrol inventaris yang akurat membantu mengurangi penghapusan. Jika perusahaan terlalu banyak menimbun produk musiman, kehilangan item karena kontrol inventaris yang buruk, atau mengalami kerusakan stok, perusahaan harus menghapus stok tersebut. Imbasnya, perusahaan akan merugi karena pemborosan.

Demikian ulasan terkait kontrol inventaris mulai dari pengertian, metode, aplikasi pendukung dan manfaatnya bagi kelangsungan bisnis.

Dukung Pemulihan Ekonomi UKM Pasca Pandemi, Ninja Xpress Adakan Layanan Ninja Xpress Seller Booster

Tepat pada hari ini (22/9), Ninja Xpress sebagai salah satu jasa pengiriman last-mile terkemuka di Indonesia memperkenalkan sebuah program bernama Ninja Xpress Seller Booster. Program ini hadir sebagai bentuk kepedulian Ninja Xpress terhadap UKM Indonesia dan ingin mendukung pemulihan ekonomi UKM pasca pandemi Covid-19.

Seperti yang kita ketahui, kondisi ekonomi UKM sempat mengalami penurunan ketika pandemi Covid-19 melanda dua tahun silam. Sehingga, saat ini Ninja Xpress ingin mendorong pemulihan ekonomi UKM pasca pandemi melalui layanan terintegrasi Ninja Xpress Seller Booster.

“Setelah berhasil melalui pandemi, UKM kini menghadapi risiko perlambatan pertumbuhan ekonomi global dan inflasi sehingga membutuhkan booster untuk mempercepat laju pemulihan bisnis mereka. Ninja Xpress ingin selalu hadir mendukung UKM dalam masa yang sulit ini. Selain pengiriman tanpa repot, kami juga memfasilitasi proses bisnis mereka dari hulu ke hilir melalui permodalan, penyediaan bahan baku, pemasaran hingga distribusi barang,” ujar Andi Djoewarsa selaku CMO Ninja Xpress.

Layanan terintegrasi Ninja Xpress Seller Booster ini mencakup berbagai layanan yang akan membantu UKM dalam hal pengadaan bahan baku (Ninja Direct), pemasaran (Creative Business Solution), distribusi (Ninja Fulfillment), hingga permodalan (Pinjaman Modal), mengingat segmen-segment tersebut seringkali menjadi permasalahan dalam bisnis skala kecil dan menengah.

Dalam mengatasi masalah permodalan, Ninja Xpress telah bekerja sama dengan beberapa lembaga keuangan seperti Akseleran, Pinjam Modal, dan Jenius untuk memberikan UKM akses tambahan modal lebih mudah hingga dua miliar rupiah melalui layanan Pinjaman Modal. Kemudian, dalam Ninja Xpress Seller Booster juga terdapat layanan Ninja Direct yang menyediakan bahan baku import dengan harga ekonomis namun berkualitas sehingga UKM dapat menjajakan produk dengan harga yang bersaing di pasaran.

Selanjutnya, layanan Ninja Fulfillment memberikan keringan pada tugas-tugas operasional karena melalui layanan ini Ninja Xpress akan membantu UKM dalam manajemen stok/barang usaha (inventory management), pengemasan barang pesanan UKM (packing), hingga penjemputan barang (pick up) ke lokasi yang sebelumnya telah terdaftar di sini. Tidak hanya dalam hal pengiriman dan aktivitas operasional lainnya, Ninja Xpress juga siap mendukung UKM dalam hal pemasaran melalui Creative Business Solution berupa kemudahan pengambilan foto/video profesional, pemasaran online dan offline, mega influencer, Kolaborasi Lokal Punya (KLOP), masterclass, penyelenggaraan acara, serta pengelolaan media sosial dan situs website usaha.

Selain menghadirkan solusi dalam pengadaan bahan baku, operasional, pemasaran, hingga modal, Ninja Xpress juga memperkenalkan layanan Point Rewards sebagai salah satu bagian Ninja Xpress Seller Booster untuk UKM yang setia menggunakan jasa kirim Ninja Xpress.

Dengan kelima layanan Ninja Xpress Seller Booster, yakni Pinjaman Modal, Ninja Direct, Ninja Fulfillment, Creative Business Solution, dan Point Rewards, Ninja Xpress siap mendukung dan mendorong kemajuan ekonomi UKM Indonesia yang juga memiliki peranan penting dalam perekonomian Indonesia secara umum.

Stok Gudang Selisih? Begini Cara Membuat Penyesuaian Stok Usaha dengan Aplikasi Kledo

Cara membuat penyesuaian stok atau stock opname adalah satu hal yang harus diketahui sebuah usaha dan rutin dilakukan agar tidak terjadi selisih jumlah stok real dan pada catatan. Saat ini, melakukan penyesuaian stok dapat Anda lakukan menggunakan software akuntansi online seperti Kledo.

Kledo merupakan software akuntansi online yang dapat Anda gunakan untuk merapikan catatan keuangan hingga manajemen stok usaha, termasuk membuat penyesuaian stok. 

Cara Membuat Penyesuaian Stok di Kledo

Sebelum mengikuti cara di bawah ini, pastikan anda telah memiliki akun Kledo dan masuk ke dashboard Kledo. Lalu, perhatikan dan ikuti dengan baik langkah-langkah di bawah ini:

  • Kemudian, pilih gudang yang ingin disesuaikan stoknya atau Anda bisa mengetikkan nama gudang pada kolom pencarian agar lebih mudah.
  • Setelah memilih gudang, klik tombol Penyesuaian Stok > Tambah Penyesuaian Stok.

  • Selanjutnya isi informasi yang diminta untuk keperluan penyesuaian stok.

  • Pertama, pilih tipe penyesuaian stok. Anda dapat memilih Perhitungan Stok jika Anda melakukan perhitungan secara menyeluruh stok real di lapangan atau pilih Stok Masuk/Keluar jika hanya ingin mencatat selisih.
  • Kedua, pilih gudang, tanggal stock opname, nomor transaksi (otomatis terisi), reference (tidak wajib), dan akun yang ingin digunakan.
  • Ketiga, masukkan produk yang ingin disesuaikan.
  • Kemudian, Qty Tercatat akan otomatis terisi dan Anda dapat menambahkan Qty Aktual sehingga terlihat selisihnya.
  • Berikutnya, klik Tambah baris jika ingin melakukan penyesuaian pada produk lainnya.
  • Setelah itu, tambah Attachments jika diperlukan.
  • Apabila semua telah terisi, klik Simpan untuk menyimpan penyesuaian stok tersebut dan stok pada gudang tersebut akan ter-update.

Itu dia langkah-langkah cara menyesuaikan stok usaha melalui aplikasi akuntansi online Kledo. Mudah, bukan?

Kegiatan stock opname atau menyesuaikan stok ini termasuk ke dalam aktivitas manajemen stok yang wajib dilakukan untuk usaha karena akan mempermudah proses Anda dalam mengelola dan mengembangkan usaha. Selamat mencoba!