Meizu Pro 7 dan Pro 7 Plus Tawarkan Layar Kedua di Belakang

Sekitar dua bulan yang lalu, Meizu meluncurkan seri M yang tampil beda dengan bekal teknologi kecerdasan buatan dan rancangan baru. Sekarang, Meizu kembali menjadi pemberitaan menyusul resminya perangkat smartphone terbaru yang dinamai Meizu Pro 7 dan Pro 7 Plus.

Kedua smartphone mempunyai beberapa perbedaan tapi dengan kesamaan yang lebih banyak. Pembeda pertama ada di bagian layar, di mana Pro 7 mempunyai penampang 5,2 inci 1080 piksel AMOLED, sedangkan Pro 7 Plus sedikit lebih lega seluas 5,7 inci dengan resolusi yang juga lebih kinclong, 1440 x 2560 piksel. Dapur pacu utamanya sama-sama dihuni chipset MediaTek Helio X30, tapi dibedakan atas dua kapasitas RAM dan memori. Meizu Pro 7 diduetkan dengan RAM 4GB dan memori 64GB, sedangkan varian Plus dengan RAM 6GB dan dua pilihan memori, 64GB atau 128GB.

Membawa teknologi audio yang ditingkatkan, kedua varian Meizu Pro 7 berjalan dengan sistem operasi Android 7.0 Nougat yang tentu dipoles oleh custom ROM khas Meizu, Flyme. Dukungan tenaga untuk keduanya terpisah tipis, masing-masing 3.000mAh dan 3,500mAh.

Smartphone berbalut material metal ini juga menawarkan sesuatu yang berbeda, yakni sebuah layar dengan rancangan unik di bagian belakangnya. Panel ini dibatasi oleh tepian berbentuk kotak yang diposisikan di sebelah kanan perangkat, menjadi satu dengan kedua kamera. Penggunaannya bisa untuk menampilkan jam, cuaca, widget musik sekaligus kaca ketika membidik foto selfie.

Kedua kamera Meizu Pro 7 dan Pro 7 Plus menggunakan komponen yang sama, terdiri dari sensor 12 MP Sony IMX386 RGB dan 12 MP Sony IMX386 monokrom untuk bagian belakang serta sensor 16MP di bagian depan.

Selain Tiongkok, Meizu berencana merilis ponsel pintar barunya ini ke pasar Internasional. Tetapi mereka belum bersedia membeberkan berapa harga jualnya.

Sumber berita PhoneArena, Meizu.

Teaser Terbaru Konfirmasi Kehadiran Layar Kedua di Meizu Pro 7?

Rumor terkait flagship Meizu yang bernama Pro 7 sudah merebak bak wabah, sejumlah spesifikasi kunci pun sudah dibocorkan meski kebenarannya masih belum dapat dipastikan, termasuk kapan perangkat bakal resmi diumumkan ke publik.

Tapi rilisan teaser terbaru yang datang langsung dari Wakil Presiden Senior Meizu memberikan sedikit gambaran bakal seperti apa rupa dari Meizu Pro 7 ini. Kemudian Ard Boudelling, Global Marketing Meizu juga turut memeriahkan spekulasi jelang peluncuran resmi yang diyakini hanya tinggal menghitung hari.

Coming soon. pic.twitter.com/iR11XxsZ72

— Ard Boudeling (@ArdCB) 16 Juli 2017

Tak banyak informasi yang bisa digali dari dua teaser resmi ini. Teaser dari Yang mengindikasikan bahwa Pro 7 akan menjadi awal yang baru bagi jajaran flagship mereka. Mengusung teknologi baru yang dipersiapkan untuk memberikan performa, desain dan fitur terbaik di kelasnya. Jika dikembalikan pada spekulasi dan rumor sebelumnya, Meizu Pro 7 memang disebut-sebut bakal mengusung kamera ganda di belakang. Dan secara mengejutkan muncul juga spekulasi kehadiran chipset Exynos 8895 yang merupakan komponen bikinan Samsung.

Meizu disebut telah menyiapkan dua varian, standar dan Plus dengan banderol yang berbeda. Varian standar disebut dibanderol di kisaran $480, sedangkan varian Plus seharga $555.

Selanjutnya Meizu Pro 7 juga disebut-sebut bakal membawa kamera kedua di bawah kamera ganda belakang. Layar kedua tersebut mempunyai ukuran 2 inci yang mempunyai fungsi ganda, sebagai jendela notifikasi, bermain game, dan juga view finder bagi kamera. Seperti konsep yang diusung oleh LG V20, layar ini juga dapat bekerja ketika layar utama dalam keadaan mati.

Sejumlah bocoran di atas memang belum dikonfirmasi secara resmi oleh pihak Meizu. Tapi dengan hadirnya rangkaian teaser ini, setidaknya sekarang kita tahu kedatangan Meizu Pro 7 sudah kian dekat.

Sumber berita Gizmochina dan header ilustrasi Meizu Pro.

Meizu Kembali Perkenalkan Smartphone M Series, Lebih Pintar dengan Kecerdasan Buatan

Tak lama setelah meluncurkan M5s, Meizu kemarin waktu setempat kembali meresmikan satu lagi smartphone kelas menengah dari seri M dengan nama Meizu M5c melalui jejaring sosial Twitter. Sedikit berbeda dari model sebelumnya, M5c tampaknya dirancang untuk pasar global di samping pasar lokal Tiongkok yang selama ini jadi pasar utamanya.

Meizu masih memoles smartphone 5 incinya ini dengan garis desain yang selama ini diadopsi. Di lapisan terluar terdapat desain tepian melengkung yang membuat perangkat terasa nyaman saat digenggam. Mempertimbangkan kelas yang dihuni, tak wajar jika Meizu M5c tak dibalut material metal seperti ponsel pintar kelas menengah ke atas. Namun ketebalannya yang hanya 8,3mm membuat perangkat terasa cukup elegan.

Di sisi spek, smartphone menampilkan kejernihan di 1280 x 720 piksel dengan rasio kontras 1000:1 dan maksimum kecerahan di 400 nit. Dapur pacu perangkat cukup menjanjikan daya tendang dengan adanya prosesor delapan inti 64 bit yang sangat mungkin dipercayakan pada model MediaTek seperti kebanyakan model Meizu. Lanjut di jeroan, Meizu M5c dilengkapi dengan RAM 2GB dan memori internal dengan luas 16GB. Jika kurang luas, Meizu juga menyediakan slot microSD yang bisa menelan tambahan memori hingga 128GB.

Menemani interface Flyme 6 yang telah diperbarui, hadir pula asisten digital kecerdasan buatan asli buatan Meizu, One Mind yang mampu belajar dari kebiasaan pengguna. Teknologi ini menghadirkan banyak kemudahan seperti mengelompokkan aplikasi yang paling sering digunakan, mengalokasikan memori yang berimbang dan tugas-tugas asistensi lain terkait layanan yang didukung oleh smartphone.

Kamera di Meizu M5c masih selaras dengan kelas perangkat dengan kombinasi 8MP dan 5MP untuk bagian belakang dan depan. Tapi yang menarik, kamera ini juga dilengkapi algoritma ArtSoft yang membantu pengguna mempercantik bidikan selfie. Sayang belum ada informasi resmi soal harga dan tanggal ketersediaan Meizu M5c.

Sumber berita Twitter via PhoneArena.

Custom ROM Flyme 6 OS Sudah Bisa Dipasang ke Smartphone Selain Meizu

Meizu membayar lunas janjinya untuk menghadirkan custom ROM Flyme 6 OS untuk ponsel selain buatannya. Hal ini terungkap setelah Meizu memajang sejumlah model smartphone yang bukan berasal dari dapur produksinya.

Meski merupakan sebuah langkah yang dipertanyakan, namun totalitas Meizu tak lantas berkurang. Gizmochina menyebutkan ada 8 model smartphone merek lain yang sudah bisa mengadopsi Flyme OS. Tetapi jika digali dari laman resmi Meizu, ada lebih banyak model yang bisa dijumpai di sana. Daftar tersebut tampaknya merupakan model-model smartphone yang sudah atau akan memperoleh dukungan dari Meizu.

Dalam daftar tersebut bahkan terpampang smartphone berlabel Samsung,mulai dari Samsung Galaxy S3, S4, S6, Note 2, Note 3, Note 4 hingga Note 5. Merk lain yang juga akan memperoleh jatah meliputi smartphone buatan LG, HTC, OnePlus, Sony Xperia, Xiaomi, ZUK, ZTE, Nexus dan Oppo.

Sebagian besar dari model di atas mendapatkan Flyme OS versi Flyme 6.7.5.8R beta. Label beta yang tersemat di custom ROM tersebut menandakan bahwa Meizu masih mencoba menemukan lubang dan kesalahan. Setelah fase ini dianggap selesai, kemungkinan besar mereka juga akan meluncurkan versi stabil dan sangat mungkin Meizu juga akan mulai mengadopsi chipset Snapdragon mengingat hampir semua ponsel yang diberi jatah menggotong komponen tersebut. Pasalnya, selama ini Meizu lebih setia pada MediaTek.

Resmi Diumumkan, Meizu E2 Tampil Beda

Meizu resmi menyibak perangkat barunya, Meizu E2 ke publik. Smartphone baru yang disebut-sebut bakal menjadi perangkat pertama yang tidak mengadopsi desain lawas dan membosankan yang selama ini dipakai oleh perusahaan.

Dan yap, Meizu memang melakukan sejumlah perubahan. Yang paling menonjol adalah perubahan desain empat buah LED flash yang disusun memanjang, membujur searah dengan garis antena yang memotong bagian atas perangkat. Posisinya tepat di kanan atas tepat di sebelah kamera. Bagian belakang perangkat terbuat dari logam dengan hiasan logo Meizu di bagian tengah. Sudut perangkat dibuat membulat dan tombol-tombol yang tersedia tampaknya pun dibuat dari material logam. Secara keseluruhan perangkat tampak lebih ramping dan cukup menarik.

Soal perangkat keras, Meizu E2 menampilkan layar 5,5 inci dengan resolusi FHD. Akan ada dua varian yang bisa dijumpai oleh konsumen, masing-masing dengan RAM 3GB + memori 32GB dan varian 4GB dengan memori 64GB. Keduanya sama-sama menjalankan chipset Helio P20 sebagai otak utama. Geser ke kamera, Meizu E2 mengemas sensor 13MP di bagian belakang dengan aperture f/2.0 dan empat buah LED. Sedangkan untuk menjepret selfie, Meizu menanamkan sensor 8MP. Akan ada baterai sebesar 3.400mAh untuk menopang segala kebutuhan di atas. Tentu, Meizu pun membenamkan dukungan pengisian cepat 18W guna membantu pengguna memperoleh pasokan daya dengan cepat. Sedangkan di belakang akan ada dukungan dual SIM, sensor sidik jari, dan sejumlah konektivitas standar smartphone modern.

Soal harga, Meizu menawarkan E2 varian 3G dengan harga di kisaran $189, sedangkan untuk varian 4G di kisaran $232. Pre-ordernya sendiri akan mulai dibuka pada tanggal 29 April melalui toko online resmi Meizu dan sejumlah retailer setempat.

Sumber berita Meizu.

Meizu E2 Bakal Diresmikan 26 April, Bawa Desain Inovatif dan Menarik?

Dalam beberapa bulan terakhir, Meizu lebih banyak fokus pada pengembangan smartphone dari jajaran M, mulai dari M3X, M5 Note dan M5s. Meski terbilang rajin dalam melahirkan perangkat baru, namun dari beberapa seri yang dikeluarkan, Meizu tak banyak melakukan perubahan sehingga sejumlah pengguna mulai merasa bosan dengan sajian mereka.

Hal itulah yang sepertinya ingin diubah oleh Meizu. Vice Presiden mereka, Li Han beberapa waktu yang lalu memberikan bocoran bahwa pihaknya berencana meluncurkan satu perangkat smartphone Android yang dinamai Meizu E2. Saat ini bahkan undangan resmi peluncuran perangkat sudah terpampang di akun Weibo Blue Charm, salah satu ponsel pintar rilisan Meizu. Dalam undangan tersebut, Meizu bakal meresmikan E2 pada tanggal 26 April 2017.

Tak banyak informasi yang dapat ditangkap dari peluncuran undangan tersebut. Di undangan terlihat sebuah sketsa smartphone yang mendominasi di bagian depan. Apa yang terlihat, bahwa smartphone mempunyai garis desain panel depan dan belakang yang selaras dengan apa yang bisa dipakai oleh Meizu. Hal ini sedikit meleset dari apa yang dijanjikan oleh VP Li Nan beberapa hari seblumnya, dimana ia menjanjikan smartphone barunya bakal membawa desain yang inovatif dan menarik. Tapi bisa jadi, apa yang dimaksudkan oleh Li Nan bukanlah Meizu E2. Mungkin saja mereka punya sajian lain di event yang sama.

Seperti Xiaomi, Meizu terbilang cukup berani membenamkan spesifikasi yang handal namun dengan banderol harga yang ramah di kantong. Suguhan serupa diyakini tetap akan jadi andalan Meizu dalam menggaet minat konsumen termasuk di seri E2 ini.

Sumber berita Gizmochina dan gambar header Wikipedia.

Meizu Kembangkan Teknologi yang Dapat Mengisi Baterai Ponsel Hingga Penuh dalam 20 Menit

Seandainya Anda diharuskan untuk memilih satu saja teknologi charging untuk ponsel Anda, mana yang Anda pilih, wireless charging atau fast charging? Bagi saya, sebelum teknologi wireless charging jarak jauh bisa dinikmati secara massal, saya lebih memilih fast charging, apalagi kalau cara kerjanya seperti yang Meizu kembangkan berikut ini.

Di event MWC 2017 pekan kemarin, pabrikan asal Tiongkok tersebut mengungkap teknologi yang mereka juluki Super mCharge. Teknologi ini pada dasarnya mirip seperti Quick Charge 3.0 besutan Qualcomm atau TurboPower garapan Motorola, hanya saja kinerjanya jauh lebih cepat, sanggup mengisi baterai berkapasitas 3.000 mAh hingga penuh dalam waktu kurang dari 20 menit.

Secara teknis, Super mCharge mampu meneruskan energi sebesar 55 watt dalam tegangan 11 volt dan arus 5 ampere, jauh di atas TurboPower dengan 28,5 watt dan Quick Charge 3.0 dengan 18 W. 20 menit itu juga tergolong sangat singkat, dimana pada prakteknya Anda bisa mengisi baterai ponsel hingga penuh selagi Anda bersiap untuk pergi (mandi, ganti baju, dan lain-lain).

Meizu tentunya tidak lupa dengan faktor keamanan., apalagi mengingat baterai merupakan penyebab utama insiden meledaknya Note 7. Berdasarkan klaim Meizu, baterai yang menggunakan teknologi Super mCharge ini hanya akan mencapai suhu setinggi 39 derajat Celsius saja, lebih rendah dari Quick Charge 3.0 di angka 44 derajat.

Untuk merealisasikannya, Meizu juga akan menggunakan kabel USB dengan chip khusus yang lebih efisien sekaligus lebih aman. Sejauh ini belum ada informasi terkait ponsel apa yang akan mengadopsi teknologi ini, tapi kemungkinan besar Meizu akan mengimplementasikannya pada smartphone flagship berikutnya.

Sumber: The Verge dan Meizu.

Lahir Cepat, Meizu M5s Tetap Murah Tapi Tanpa Peningkatan Berarti

Smartphone Meizu M5 diresmikan pada bulan November tahun lalu. Ini adalah smartphone Android dengan harga terjangkau yang punya spesifikasi cukup menggoda. Meski terbilang muda, tapi tak butuh waktu lama bagi Meizu untuk memperkenalkan suksesornya ke publik. Yap, Meizu M5S yang berada di jajaran yang sama resmi diperkenalkan ke publik Tiongkok dan dijadwalkan tersedia di pasaran pada tanggal 20 Februari 2017.

Seperti M5, Meizu M5s memulai debut dengan penampang layar selebar 5,2 inci yang menawarkan tingkat kejernihan di 1280 x 720 piksel. Sayangnya kendati berstatuskan sebagai generasi baru, M5s justru mempunyai daya gedor lebih loyo dengan chipset MediaTek MT6735 dengan kecepatan clock 1.3GHz, dibandingkan M5 yang mengemas MT6750 tapi dengan prosesor 1.5GHz. Beruntung Meizu memberikan pelipur lara berupa RAM sebesar 3GB di varian terendah, sehingga untuk urusan multi–tasking, di atas kertas M5s lebih bisa diandalkan ketimbang M5. Sedangkan kapasitas Memorinya tersedia dalam dua pilihan, mulai 16GB hingga 32GB.

Membawa slot microSD hingga 128GB, ponsel dual SIM ini dipersenjatai sepasang kamera 13MP dan 5MP di bagian belakang dan depan. Tenaga utamanya dipasok oleh baterai sebesar 3.070mAh, kemudian pintu akses lewat pemindai sidik jari pun dibenamkan di tombol home ponsel berbasis Android 6.0 Marshmallow ini.

Ponsel Meizu M5s dibalut warna Rose Gold, Moonlight Silver, Champagne Gold, dan Star Grey dengan harga jual mulai $115 untuk varian 16GB dan $145 untuk kapasitas memori 32GB.

Sumber berita Meizu.

Meizu Perkenalkan Smartphone Baru dan Ungkap Fitur-Fitur Flyme OS 6

Meizu memulai kiprahnya dengan memproduksi MP3 player di tahun 2003. Dan mengikuti tren di masa itu, perusahaan asal Guangdong tersebut turut menyediakan MP4 player. Namun di tahun 2008-lah Meizu melakukan lompatan terbesar, yaitu lewat peluncuran smartphone pertama mereka, M8. Device ini dipuji karena menyajikan performa, audio bermutu, dan harganya yang terjangkau.

Di Indonesia, perjalanan Meizu belakangan samar-samar terdengar. Bulan Agustus 2015, Meizu melangkahkan kakinya secara perdana di pasar lokal lewat M2 Note, namun sudah cukup lama Meizu tidak melakukan event peluncuran, hingga sekarang. Di penghujung 2016 ini, Meizu terlihat bertekad untuk kembali bermanuver di nusantara, ditandai dengan pengenalan tiga handset anyar pada media: MX6, M5 dan M3 Note.

Konsumen kelas menengah dan entry-level tampaknya merupakan target Meizu. M ialah tipe paling terjangkau dari jajaran produk mereka, ditujukan untuk generasi muda. Sedangkan keluarga MX adalah device all-rounded yang menitikberatkan faktor performa. Menariknya, konferensi pers tersebut mengangkat tema ‘Inovasi Melalui Seni dan Keindahan’, di mana Meizu banyak membahas aspek desain dan fitur-fitur OS Flyme 6, tapi tidak bilang bahwa acara ini menandai peluncuran resmi ketiga produk di Indonesia.

Seperti banyak perusahaan smartphone Tiongkok lain, sistem operasi kustom mereka adalah salah satu daya tarik utama pada produk, lalu fungsi mTouch hadir di seluruh perangkat. Dan di sistem operasi versi keenam, sang produsen membubuhkan sederetan kapabilitas anyar, beberapa di antaranya ialah penambahan 200 animasi baru dan penerapan engine kecerdasan buatan One Mind.

Fitur mBack di mTouch adalah upaya Meizu memudahkan navigasi, menggantikan trio tombol menu di smartphone standar, sekaligus berfungsi sebagai pemindai sidik jari buat menyederhanakan proses log-in. One Mind sendiri sangat menarik. Ia kabarnya mampu menyesuaikan sistem berdasarkan preferensi user, dapat mengetahui app-app apa saja yang paling sering digunakan, lalu memprioritaskannya.

Flyme 6 rencananya akan tersedia di beragam device Meizu, dan bagi para pengguna, Anda dipersilakan berpartisipasi dalam program beta testing global.

Meizu M5

Meizu M5 ialah tipe paling terjangkau di antara ketiga produk, menghidangkan layar HD 2,5D seluas 5,2-inci dipadu filter sinar biru. Mengikuti tren populer saat ini, handset telah memanfaatkan struktur unibody, tubuhnya tersusun dari bahan polikarbonat dan mengusung desain ergonomis dengan bagian ujung membulat. Sensor sidik jari mTouch 2.1 dibuat agar mudah dijangkau jempol, mampu mengenali sidik jari pemiliknya dalam waktu 0,2 detik saja.

Meizu menyematkan chip Mediatek MT6750 dengan prosesor octa-core ARM Cortex A53, RAM 2/3GB, penyimpanan internal 16/32GB, mendukung dua kartu SIM, dan mengandalkan unit baterai 3.070mAh buat jadi pemasok tenaganya. Untuk fungsi fotografi, M5 mempunyai kamera belakang bersensor CMOS 13Mp dengan PDAF dan lensa 5-element ber-aperture f/2.2, dan kamera depan 5Mp f/2.0 plus fitur Beautification.

Meizu M3 Note

Dari sisi penampilan, M3 Note terlihat lebih elegan lagi dari M5. Punggungnya menggunakan bahan aluminium bertekstur halus, dikombinasi dengan panel kaca 2.5D di depan. Layar full-HD seluas 5,5-inci berkepadatan 403ppi ditambah fitur MiraVision 2.0 dimaksudkan buat meningkatkan mutu penyajian game dan video. Lalu demi memastikan pengalaman itu dapat berlangsung lama, Meizu mencantumkan baterai 4.100mAh, berkapasitas 30 persen lebih besar dari varian terdahulu.

Sebagai otaknya, Meizu mengandalkan system-on-chip Mediatek Helio P10 berisi prosesor octa-core ARM Cortex A53 dan GPU Mali T860, RAM 2/3GB, dan flash memory 16/32GB. Spesifikasi kamera tampaknya sama seperti M3 (13Mp, f/2.2, PDAF di belakang; 5Mp, f/2.0 di depan), tetapi M3 Note turut dilengkapi dual flash dan engine TrueBright ISP.

Meizu MX6

Tentu saja, MX6 memiliki rancangan terbaik di antara ketiga handset, diproduksi menggunakan teknik baru. Meski tipis (beketebalan hanya 7,3mm), struktur logam di dalam dirancang seksama supaya pembuangan panasnya maksimal. Hampir seluruh punggungnya terbuat dari logam dengan antena yang terintegrasi. Layar 5,5-inci full-HD di sana juga telah dikonfigurasi agar menyuguhkan output optimal – dengan kontras 1500:1, color gamut NTSC 85 persen dan kecerahan maksimal 500cd/m2.

Kamera merupakan salah satu kapabilitas andalan MX6. Meizu membenamkan sensor 1/2.9-inci Sony Exmore RS IMX386 CMOS 12-megapixel, dipadu lensa 6-element dengan aperture f/2.0, dilengkapi pula oleh algoritma face auto-exposure, dual LED flash dan kecepatan fokus 0,2 detik, juga sanggup merekam video beresolusi 2160p di 30fps. Lalu di depan, ada kamera selfie 5Mp f/2.0.

MX6 memanfaatkan chip Mediatek MT6797 Helio X20, menyimpan prosesor 10-core dan GPU Mali T880, RAM 3/4GB, penyimpanan internal 32GB, dan ditenagai baterai 3.060mAh dengan dukungan fast charging (dapat diisi penuh cukup dalam 75 menit).
–
Meizu juga mengumumkan bahwa mereka menggandeng PT. Icool International Indonesia sebagai distributor produk-produk baru ini. Dan meskipun belum menginformasikan kapan MX6, M3 Note dan M5 tersedia di Indonesia, Meizu tak segan memberitahu harga masing-masing device di pasar lokal, ini dia:

Meizu MX6: Rp 4 juta
Meizu M3 Note: Rp 2,3 juta
Meizu M5: Rp 2 juta

Meizu M5 Note Diresmikan Dalam 2 Varian RAM dan 3 Memori

Seperti yang sudah diprediksi sebelumnya, Meizu kembali meluncurkan smartphone baru dari jajaran Meilan, kali ini dengan julukan M5 Note. Meizu M5 Note mengikuti formula yang diadopsi kebanyakan ponsel Meilan, mengusung material logam tapi dibanderol dengan harga terjangkau.

Meizu M5 Note membawa komponen layar 5,5 inci yang relatif sama dengan pendahulunya, menyajikan kualitas visual Full HD dengan unit LTPS. Polesan kaca 2.5D juga bisa dinikmati bersama dengan rasio kontras 1.000:1.

Jeroan M5 Note terdiri dari sederet komponen yang cukup baik meski sebenarnya cenderung membosankan. Otak utama dihuni chipset MediaTek Helio P10 yang dibekingi RAM 3GB dan pilihan 4GB serta memori mulai dari 16GB, 32GB dan 64GB tergantung selera masing-masing pembeli. Tapi tidak semua varian dilengkapi slot microsD, hanya varian tertinggi dengan RAM 4GB dan memori 64GB.

Kamera perangkat menggunakan sensor standar 13MP dengan bukaan f/2.2 dan kemampuan merekam video 1080p. Pendampingnya berupa kamera kedua dengan resolusi 5MP yang tersemat di bagian depan. Sensor sidik jarinya juga diletakkan di depan, bukan di belakang seperti kebanyakan ponsel android.

Salah satu daya tarik di Meizu M5 Note yang mungkin akan membuatnya sulit ditolak adalah kapasitas baterainya yang mencapai 4.000mAh. Komponen ini relatif lebih bertenaga dibandingkan kebanyakan ponsel murah dari Meizu.

Meizu M5 Note diluncurkan perdana di Tiongkok dengan banderol mulai $131 untuk RAM 3GB + 16GB hingga $218 untuk varian tertinggi, kombinasi dari RAM 4GB dan memori 64GB.

Sumber berita Techupdate3.