180 Ribu Unit Duo Smartphone Teranyar OPPO Laris Manis di Hari Pertama Penjualan

Setelah memperkenalkan duo smartphone flagship teranyarnya, yakni OPPO R9 dan OPPO R9 Plus, kedua smartphone itu mendapatkan sambutan menarik dari para konsumennya di Tiongkok. Ini bisa terlihat dari kondisi pada hari pertama penjualan smartphone tersebut, sebanyak 180 ribu unit perangkat telah terjual.

Seperti yang kami rangkum dari situs GSMArena, sebanyak 180,000 unit smartphone OPPO R9 dan R9 Plus habis terjual, baik yang dijual secara online maupun offline.

Masih dari sumber yang sama disebutkan Pihak OPPO memang telah membuat sebuah kampanye untuk mempromosikan smartphone tersebut, perusahaan yang baru saja membangun pabrik di India ini juga telah mengontrak artis ternama dari negeri tirai bambu untuk membantu mendongkrak penjualan duo smartphone unggulan ini. Tak heran jika smartphone yang memiliki desain mirip dengan iPhone ini pun laku keras dalam waktu singkat.

Smartphone OPPO R9 telah dibekali dengan layar berukuran 5,5 inci yang mampu menampilkan resolusi hingga 1080 x 1920 piksel. Dengan dimensi 151.8 x 74.3 x 6.6 mm serta bobot 145 gram, smartphone ini telah diotaki dengan chipset Helio P10 racikan MediaTek yang mampu berlari hingga kecepatan 2 GHz.

Ditopang dengan RAM 4 GB serta kapasitas penyimpanan internal sebesar 64 GB, smartphone ini juga dilengkapi dengan kamera 13 megapiksel yang diposisikan di bagian belakang dan sensor 16 megapiksel di bagian depan. Untuk mendukung proses kerja sehari-harinya, OPPO R9 ditenagai dengan baterai berkapasitas 2.850 mAh.

Sedangkan untuk smartphone OPPO R9 Plus memiliki spesifikasi yang tidak jauh berbeda, hanya saja, varian ini telah hadir dengan penampang layar yang lebih besar yakni 6 inci namun masih mengusung resolusi yang sama yakni 1080 x 1920 piksel.

Perbedaan lainnya juga terletak dari dapur pacu yang diusungnya, smartphone ini telah hadir dengan sokongan prosesor Snapdragon 652 yang mempunyai kecepatan 1.8 GHz, ditemani RAM 4GB serta memori internal seluas 64GB dan 12GB sebagai opsi lainnya.

Pasokan catu daya yang mendukung smartphone ini juga jauh lebih besar, yakni 4,120 mAh, serta hadir pula modul kamera Sony IMX 298 dengan sensor 16 megapiksel sebagai kamera utamanya. Kendati kedua model ini hadir dengan sensor kamera yang berbeda namun keduanya telah memiliki fitur phase-detection auto-focus yang dapat menhasilkan gambar lebih tajam dan jernih.

Selain memiliki desain yang mirip dengan iPhone terbaru, kedua smartphone flagship racikan OPPO ini juga hadir dengan tampilan antar muka Color OS 3.0 yang telah dipoles hingga lebih memiliki nuansa yang mirip dengan iOS alih-alih memberikan pengalaman Android.

Dari informasi yang kami kutip melalui situs GizmoChina, kedua smartphone itu dijual dengan selisih harga yang cukup jauh, OPPO R9 telah ditawarkan dengan harga $499, sedangkan smartphone varian Plus-nya telah diatawarkan dengan harga $599.

Sementara untuk saat ini, penjualan baru dilakukan di kawasan Tiongkok dan belum ada kabar kapan smartphone itu akan tersedia untuk pasar global.

Sumber: GSMArena |Gambar Header: OPPO

Pabrik OPPO di India Siap Telurkan 1 Juta Unit Smartphone 4G Perbulan

Produsen smartphone asal Tiongkok, OPPO, telah memiliki sebuah rencana besar. Pihaknya tengah berencana untuk membangun salah satu pabriknya di kawasan NOIDA (New Okhla Industrial Development Authority), kawasan industri di India, yang nantinya dapat memproduksi 1 juta unit smartphone berkemampuan 4G tiap bulannya.

Seperti yang kami rangkum dari situs AndroidCentral, niatan itu telah diungkapkan oleh Mike Wang, CEO OPPO untuk kawasan India, dimana ia telah mengatakan kepada Economic Times bahwa pihaknya akan memproduksi smartphone berkemampuan 4G yang dibanderol di kisaran harga 10,000 – 20,000 rupee (atau setara dengan Rp. 1,9 – Rp.3,9 jutaan) namun demikian Wang belum mengungkapkan spesifikasi detail dan nama model dari smartphone tersebut.

Smartphone-smartphone itu akan diproduksi dan dijual di kawasan India, namun proses desainnya sendiri akan dilakukan di Tiongkok. Karena smartphone itu akan dipasarkan di kawasan India, maka akan ada kustomisasi konten yang disesuaikan dengan negara tersebut, pihak OPPO menyebutnya dengan istilah “local level customization”.

Dari sumber yang sama disebutkan pula bahwa sebagian dari produk yang dihasilkan dari pabrik ini akan juga dipasarkan ke kawasan lain (Asia Selatan). OPPO sendiri telah bermitra dengan Foxconn untuk memproduksi semua perangkat yang dipasarkan ke India. Produksi pabrik baru disebutkan tidak akan mengganggu kerja sama dengan Foxconn.

Lebih jauh mengenai pasar India, berdasarkan data yang dirilis oleh Bloomberg tahun lalu, disebutkan bahwa India merupakan negara dengan jumlah pengguna smartphone terbesar kedua setelah Tiongkok, tak heran jika negara ini telah dilirik oleh sejumlah produsen untuk menjadi target pasar mereka.

Akankah OPPO meraih sukses dan berhaya di hati konsumen smartphone India? Lita lihat saja.

Sumber: AndroidCentral | Gambar Hedaer: Ilustrasi Smartphone OPPO F1

Resmi Diumumkan, Oppo R9 dan R9 Plus Jiplak “Total” iPhone

Sesuai jadwal, kemarin waktu setempat Oppo secara resmi mengungkap flagship teranyarnya, R9 dan R9 Plus. Kedua smartphone ini datang dengan segudang kejutan, tapi yang paling mengejutkan, ia tampil bak iPhone yang dirancang dan dirakit oleh perusahaan Tiongkok, bukan Amerika Serikat yang menjadi negara asalnya iPhone asli. Yap, tak perlu ditutup-tutupi, Oppo R9 dan R9 Plus sangat jelas meniru dan mungkin ditujukan untuk menyaingi iPhone-nya Apple.

Coba perhatikan secara seksama, tampak luar kedua Oppo R9 mempunyai desain keseluruhan, tombol, antena, tonjolan kamera bahkan software dan rupa halaman resminya dibuat sangat mirip dengan gaya iPhone. Kecuali tombol home yang berbentuk oval, bukan bulat seperti kepunyaan iPhone.

Untuk sejenak kita lupakan dulu persoalan jiplak menjiplak itu, mari kita ulas spesifikasi Oppo R9 dan R9 Plus. Apakah dari segi kemampuan, ia juga punya daya gigit sehebat iPhone.

Spesifikasi Oppo R9

Oppo R9 mempunya penampang layar selebar 5.5 inci dengan resolusi 1080 x 1920 piksel. Layar ini dibalut body dengan dimensi 151.8 x 74.3 x 6.6 mm yang menghasilkan bobot seberat 145g. Jeroannya dihuni oleh chipset Helio P10 dari MediaTek yang mempunyai kecepatan clock 2.0 GHz. RAM 4GB disematkan untuk membantu tugas prosesor, kemudian ada memori internal 64GB dan dukungan baterai sebesar 2.850mAh.

Melalui custom interface ColorOS 3.0, Oppo sengaja melakukan polesan yang habis-habisan sehingga interface perangkat jauh dari kesan Android. Melainkan lebih menonjolkan interface iOS. Walhasil, pengguna bakal merasakan pengalaman interface iOS yang sangat kental tapi dalam wujud perangkat Android.

Di sektor kamera, Oppo R9 dibekali komponen sensor 13MP yang diposisikan di belakang dan sensor 16MP di bagian depan. Kamera utamanya ini sudah membawa serta fitur Phase-detection auto-focus yang ditemukan di sejumlah perangkat flagship lainnya.

Spesifikasi Oppo R9 Plus

Selain ukuran dan beberapa komponen, tak ada yang berbeda dari varian tertinggi ini. Oppo R9 Plus punya layar yang sedikit lebih lebar, yakni 6 inci dengan resolusi yang sama, di 1080 x 1920 piksel. Daya gedor R9 Plus dipercayakan pada Snapdragon 652 yang mempunyai kecepatan 1.8 GHz, ditemani RAM 4GB dan memori internal seluas 64GB dan 12GB sebagai opsi lainnya.

Pasokan daya di varian ini jauh lebih besar, 4120mAh dan juga bekal kamera yang lebih baik. Kamera utamanya menggunakan modul sensor 16MP model Sony IMX 298. Resolusi yang sama juga dibenamkan oleh Oppo di bagian kamera depan. Seperti sang adik, varian R9 Plus juga diperkaya fitur Phase-detection auto-focus.

Harga Oppo R9 dan R9 Plus

Kedua perangkat premium ini dijadwalkan mulai menyapa pasar lokal Tiongkok pada 12 April mendatang. Soal harga, seperti sebelumnya, relatif mahal, Oppo R9 dibanderol $430 sementara varian Plus dihargai mulai dari $510 untuk model 64GB.

Sumber berita Oppo.

Ini Bocoran Terlengkap Spesifikasi Oppo R9 dan R9 Plus

Kejutan besar sedang dipersiapkan oleh Oppo, dikatakan bahwa vendor perangkat asal Tiongkok itu sedang mematangkan dua jagoan baru di kelas high end. Mereka adalah Oppo R9 dan R9 Plus. Teaser resmi sang flagship sudah pernah dirilis oleh Oppo, mengindikasikan bahwa kabar soal perangkat bukanlah sekadar isapan jempol. Masalahnya adalah, kita belum benar-benar tahu seperti apa wujud dan spesifikasinya.

Yap, sudah ada beberapa rumor soal dua masalah di atas, namun rumor-rumor tersebut barulah berupa penggalan. Bahkan bocoran TENAA yang lumayan lengkap, belum mampu memuaskan rasa penasaran para fans. Dan kini ada sebuah kabar terbaru mengklaim inilah spesifikasi lengkap Oppo R9 dan R9 Plus.

Spesifikasi Oppo R9

Oppo R9 diyakini mengemas layar 5,5 inci dengan resolusi 1080 x 1920 piksel, yap layar ini menggunakan label AMOLED, jadi soal kualitas tak perlu diragukan. Di jeroan, smartphone dimotori prosesor octa–core, belum jelas model apa yang digunakan. Prosesor ini ditopang RAM 4GB dan memori internal 32GB.

Selain memboyong Android 5.1.1 Lollipop dan polesan ColorOS 3.0, Oppo R9 juga bakal perkasa di sektor kamera. Bakal ada kamera 16MP dengan LED flash di belakang dan 13MP di depan. Sorotan tajam memang sedang tertuju pada sektor kamera, di mana Oppo mengklaim flagship-nya ini bakal punya kemampuan istimewa di sini.

Lanjut, smartphone ditenagai oleh baterai berkapasitas 2.850mAh yang bakal dipersenjatai oleh teknologi VOOC Rapid Charge, lalu ada sensor sidik jari, koneksi 4G LTE, WiFi, Bluetooth, dan dual SIM.

Spesifikasi Oppo R9 Plus

Beralih ke varian teratas, yakni R9 Plus. Diyakini, perangkat punya layar yang lebih lega seluas 6 inci dengan resolusi dan label yang sama. Jeroannya juga menggunakan prosesor octa–core dalam paket chipset Snapdragon 652. Lalu akan ada RAM 4GB dan opsi memori penyimpanan 128GB.

Kamera belakang Oppo R9 Plus masih menggunakan modul 16MP, tapi di depan ia mendapatkan peningkatan menjadi 16MP ketimbang sang adik. Di sisi interface, ia masih menggunakan ColorOS 3.0 berbasiskan Android 5.1.1 Lollipop dan sensor sidik jari juga dipertahankan. Peningkatan signifikan dijumpai di sektor baterai, di mana Oppo R9 Plus menggunakan komponen baterai berkapasitas 4.120mAh masih dengan teknologi VOOC Rapid Charge.

Ini adalah bocoran terlengkap yang pernah ditemukan setelah bocoran dari TENNA. Tapi, ini masih perlu pembuktian. Dan untuk membuktikan kebenarannya, kita harus menunggu sampai keduanya benar-benar diumumkan pada 17 Maret mendatang. Stay tuned!

Sumber berita FoneArena.

Bocoran Poster Beberkan Banderol Duo Komandan Baru Oppo, R9 dan R9 Plus

Oppo sudah memastikan diri bakal menggelar acara besar di tanggal 17 Maret minggu depan. Di sana kita boleh berharap bakal ada pengumuman penting terkait perangkat terbarunya yang disebut-sebut berjuluk R9 dan R9 Plus. Sebagian besar spesifikasi perangkat pun sudah merebak luas, kendati Oppo belum buka suara sedikitpun.

Satu informasi penting yang belum kita ketahui adalah soal harga. Tapi, tidak lagi! Karena baru-baru ini sebuah bocoran dari markas Oppo mengungkapkan berapa mahar yang harus digelontorkan para fans yang berniat membawa pulang salah satunya.

Sebuah penampakan berupa gambar yang diduga kuat adalah poster promosi Oppo R9 dan R9 Plus merebak luas. Membeberkan bandero harga kedua perangkat setidaknya untuk kawasan Tiongkok sana.

Oppo R9 dalam poster tersebut dibanderol CNY 2,498 atau setara dengan $383. Sementara varian R9 Plus ditawarkan seharga CNY 2,998 atau bila dikonversikan ke Dollar menjadi $460 per unitnya. Harga itu untuk varian 64GB. Jika ingin kapasitas yang lebih lega, yakni 128GB konsumen ditagih sebesar $505.

Poster juga mengungkap beberapa unggulan perangkat, di mana keduanya dimotori RAM 4GB, baterai 4.120mAh untuk varian R9 dan juga fitur pengisian baterai cepat, VOOC mengonfirmasi rumor terdahulu.

Dan berkaca pada teaser sebelumnya, duo Oppo R9 ini diyakini bakal menonjolkan kemampuan di sektor kamera seperti yang kita dijumpai di Oppo F1 yang mengawali generasi kamera sentris Oppo.

Sumber berita GSMdome.

Oppo Tak Berniat Benamkan Teknologi Super VOOC di R9?

R9 disebut-sebut bakal menjadi flagship terbaru dari Oppo. Sebelumnya melalui sebuah teaser, Oppo telah mengisyaratkan perangkatnya itu bakal meluncur dalam waktu dekat. Oppo juga mengatakan R9 akan menjadi smartphone kamera seperti yang diracik dalam Oppo F1. Perkembangan terbaru mengungkap bahwa Oppo R9 juga bakal dibekali amunisi VOOC fast charging sebagai andalan pengisian baterai super cepat saat butuh pasokan daya secara instan.

Tapi jika rumor ini benar, bagi saya cukup mengecewakan. Pasalnya di ajang MWC 2016 lalu, Oppo baru saja memperkenalkan generasi terbaru teknologi pengisian baterai bernama Super VOOC. Teknologi ini berbeda dengan versi yang bakal dibawa oleh Oppo R9. Di mana ia hanya mampu memberikan tambahan 2 jam waktu bicara dengan pengisian selama 5 menit. Sementara teknolog Super VOOC mampu mengisi penuh batera 2.500mAh hanya dalam waktu 15 menit. Mengingat Oppo R9 adalah perangkat flagship, tentu saya dan Anda berharap teknologi Super VOOC-lah yang bercokol di dalamnya, bukan hanya VOOC fast charging yang notabene sudah ada di beberapa perangkat Oppo sebelumnya.

Walau begitu, rumor ini bisa saja salah mengingat hingga kini Oppo belum sekalipun mengonfirmasi spesifikasi yang bakal diusung flagship terbarunya, selain soal kamera. Pertanyaan ini bakal terjawab di pertengahan Maret ini, di mana sejumlah pihak meyakini Oppo bakal mengungkap R9 pada 17 Maret mendatang.

Sementara terkait spesifikasi lainnya, banyak media percaya Oppo R9 bakal dipacu dengan chipset Snapdragon 820 seperti flagship lainnya. Di sisi paling luar bakal ada layar 6 inci beresolusi QHD, RAM 3GB atau 4GB dan memori internal 64GB.

Sumber berita Gizchina.

Oppo Isyaratkan Smartphone Kamera R9 Segera Meluncur

Pabrikan perangkat ternama asal Tiongkok, Oppo baru saja merilis teaser resmi soal smartphone unggulan terbarunya R9 yang dikabarkan bakal menawarkan kamera sentris. Dalam teaser berupa gambar tersebut terpampang pula tagline yang sangat jelas, yang bila diterjemahkan bermakna “Inilah waktunya, sangat layak dan poin “9” lainnya. Ponsel kamera baru Oppo R9”.

Hanya saja mengingat ini adalah teaser resmi pertama, maka sangat mungkin Oppo R9 baru akan menampakkan diri dalam hitungan beberapa minggu ke depan. Namun, sejumlah rumor terkait smartphone sudah merebak jauh-jauh hari dan bila kabar ini cukup akurat, tampaknya Oppo R9 bakal menawarkan spesifikasi yang mengesankan sebagaimana LG G5 ataupun Xiaomi Mi 5, namun dengan menonjolkan kemampuan di sektor kamera seperti dijumpai di Oppo F1 yang mengawali eranya kamera sentris Oppo.

Prediksi terbaik saat ini adalah soal jeroan Oppo R9, di mana bila Oppo bermaksud menyaingi tiga flagship dari LG, Samsung dan Xiaomi, maka seharusnya Snapdragon 820 lah yang dipilih untuk menjadi juru gedor di perangkatnya ini. Sementara di bagian RAM, sangat mungkin pilihannya ada dua, 3GB atau 4GB dengan pilihan memori internal minimal 32GB dan 64GB.

Kabar lainnya menyakini Oppo R9 bakal dibalut layar 6 inci dengan resolusi Quad HD (1440 x 2560 piksel) dan mengemas kamera 21MP yang diletakkan di belakang dan 13MP di depan. Seperti kebanyakan perangkat flagship, R9 juga diharapkan membawa sensor sidik jari dan baterai 3.700mAh.

Sumber berita Softpedia dan gambar header Ilustrasi Oppo F1.

Oppo A30, Jagoan Baru yang Kesiangan?

Sejauh ini Oppo telah berhasil menjadi salah satu pabrikan perangkat yang diperhitungkan di dunia lewat sejumlah smartphone yang mereka punyai. Mereka menawarkan tidak hanya komponen kamera yang apik, tapi juga balutan body yang mengesankan. Pun begitu, Oppo terbilang ogah bersaing dalam hal harga, ini terbukti dari banderol perangkatnya yang relatif lebih mahal ketimbang para kompetitornya.

Yang terbaru Oppo memamerkan perangkat baru bernama A30 yang dibanderol kurang lebih sama dengan Xiaomi Mi 5 di angka $300-an namun dengan spesifikasi yang lebih rendah. Entah apa yang ada di benak Oppo, namun tampaknya kemunculan A30 tidak di saat yang tepat. Bila harus dibandingkan, tak diragukan orang akan lebih memilih Xiaomi mi 5.

Apapun itu, Oppo A30 sudah menampakkan diri dan hanya menunggu waktu sampai Oppo secara resmi menjajakannya. Oppo A30 tiba dengan modal jeroan berupa chipset Snapdragon 800 yang mengemas prosesor quad-core berkecepatan 2GHz. Untuk melahap kebutuhan gaming, Oppo membenamkan pengolah grafis Adreno 330 bersama dengan RAM sebesar 3GB. Memori internalnya seluas 16GB yang bisa diperluas dengan slot microSD hingga 128GB.

Segenap komponen jeroan tersebut dibungkus rapi oleh layar selebar 5 inci Full HD serta pelengkap berupa kamera bongsor 13MP di belakang dan 8MP di depan. Smartphone yang juga mendukung 4G LTE ini dipersolek oleh interface dari Android 5.1.1 Lolippo dan suplai daya dari baterai 2.525mAh.

Sumber berita Oppo dan Timesnews.

Teknologi Super VOOC Oppo Mampu Isi Ulang Penuh Smartphone Dalam 15 Menit

Pabrikan asal Tiongkok, Oppo memanfaatkan momentum perhelatan akbar MWC 2016 untuk memperkenalkan teknologi pengisian baterai terbarunya, Super VOOC Flash Charge. Teknologi baru yang diklaim dapat mengisi penuh ponsel pintar hanya dalam waltu 15 menit.

Sebelum membahas lebih jauh, perlu juga kita ketahui bahwa selain VOOC ada beberapa teknologi pengisian baterai cepat yang tersedia di pasaran saat ini. Qualcomm misalnya menawarkan teknologi Quick Charge yang sejak kehadirannya sudah menarik perhatian banyak mata. MediaTek yang notabene kompetitor Qualcomm tak berdiam diri, mereka juga menawarkan port tipe C untuk mengaktifkan dukungan pengisian cepat.

Sekarang Oppo membawa persaingan teknologi pengisian baterai cepat ke level yang baru. Secara spesifik, Super VOOC Flash Charge menawarkan dua fitur utama. Yang pertama tadi sudah kita sebutkan, mampu mengisi baterai ponsel berkapsitas 2.500mAh hanya dalam waktu 15 menit. Kedua, menyuplai 10 jam tambahan waktu bicara hanya dengan pengisian selama 5 menit.

Tak seperti pengisi baterai lainnya, teknologi baru Oppo ini diklaim aman digunakan sambil menonton video, bermain game atau mendengarkan musik. Oppo menjelaskan bahwa teknologinya ini menggunakan low pulse charge algorithm yang bekerja menjaga perangkat dalam kondisi dingin ketika diisi ulang. Penggunaannya pun lebih fleksibel dengan dukungan USB tipe C ataupun micro USB.

Teknologi VOOC Flash Charge pertama kali disajikan di perangkat Oppo Find 7 pada bulan Maret 2014 silam. Pengembangannya sendiri menghabiskan masa tiga tahun di divisi Riset dan Development mereka. Versi awalnya memungkinkan Find 7 mendapatkan 75% daya hanya dengan pengisian selama 30 menit. Inovasi baru ini jelas membawa teknologi VOOC satu langkah lebih maju.

Sumber berita Oppo.

Melalui Smartphone Spesialis Selfie F1, Oppo Prakarsai Konsep ‘Camera Phone’

Fakta bahwa kata ‘sefie‘ resmi masuk di kamus Oxford menunjukkan besarnya dampak dari kapabilitas kamera smartphone. Rasanya belum lama, video call merupakan alasan mengapa orang memilih handset dengan kamera depan yang handal, tapi kini selfie menjadi daya tarik tersendiri. Smartphone spesialis self-portrait bukanlah pemandangan baru, namun ada hal menarik dari produk seri F milik Oppo.

Di awal Januari silam, produsen consumer electronics Tiongkok ini memublikasikan teaser keluarga baru di deretan produk smartphone-nya, dinamai seri F. Dan Oppo sepertinya tidak ingin membuat Anda menanti terlalu lama. Pada tanggal 3 Februari 2016, mereka resmi meluncurkan Oppo F1 ke pasar Indonesia. Device dideskripsikan sebagai ‘Selfie Expert’ dan bersamanya, Oppo mencoba menggagas konsep Camera Phone.

Ranah fotografi mobile ialah aspek pertama yang Oppo bahas dalam presentasinya. Saya melihat ilustrasi menarik mereka tampilkan pada layar: seolah-olah F1 merupakan kotak make-up. Kamera depan dibekali sensor 8-megapixel sebesar 0,25-inci dengan lensa ber-aperture f/2.0. Produsen bilang, komposisi tersebut memungkinkan lebih banyak cahaya masuk – lebih cerah 44 persen dari f/2.4 di kondisi temaram. Ia juga 30 persen lebih jernih dibanding kamera 5-Mp.

Di sisi perangkat lunak, kamera depan dilengkapi fitur Beautify 3.0. Bagi Anda yang sering menggunakan smartphone untuk ber-selfie, fungsinya terdengar cukup familier: mencerahkan kulit wajah dan menyingkirkan keriput serta bekas jerawat. Anda dipersilakan menentukan tiga mode beautification berbeda atau menambahkan filter.

Tak seperti ZenFone Selfie, F1 memang tidak mempunyai dual LED flash di sisi depan. Sebagai gantinya, Oppo membubuhkan kemampuan Screen Flash. Fitur ini mengubah seluruh layar handset menjadi flash, dioptimalkan sedemikian rupa supaya hasil tak cuma jelas dan cerah, tapi juga natural. Oh, Anda bisa mengaktifkan shutter tanpa menekan tombol: cukup lewat gerakan tangan atau perintah suara ‘cheese‘.

Kamera utama di belakang mengusung sensor ISOCELL 13-megapixel, ditopang teknologi Pure Image 2.0+ untuk memberikan Anda keleluasaan berkreasi. Berkat phase detection autofocus, proses pencarian fokus diklaim hanya memakan waktu 0,1 detik. Handset memanfaatkan fitur anti-shake optimization, secara otomatis menyortir gambar terbaik dari foto-foto yang diambil secara berurutan. Selain Beautify 3.0, mode-mode Pure Image 2.0+ meliputi Colorful Night, Expert Mode, Double Exposure serta After Focus.

Desain turut menjadi perhatian utama Oppo. Tubuh F1 tersusun atas material logam aluminium, ‘diolah’ bersama zircon, lalu coating diaplikasikan dalam tekanan serta suhu rendah. Langkah-langkah rumit itu katanya diambil agar smartphone tampil atraktif dan lembut saat disentuh. Berkat struktur unibody, Oppo bisa meminimalisir ketebalan smartphone; F1 mempunyai ukuran 143,5x71x7.3mm dan bobot 134-gram.

Layar melengkung 2.5D selebar 5-inci di sana berperan sebagai ruang Anda mengakses konten mobile. Display IPS tersebut menyimpan resolusi sebesar 720p berkepadatan 294ppi. Untuk menjaganya dari goresan, panel diproteksi lapisan Corning Gorilla Glass 4. Oppo menghadirkan teknologi bernama screen self-refresh, di mana F1 secara otomatis dapat menyesuaikan frekuensi refresh layar demi memaksimalkan daya tahan baterai.

Di dalam, terdapat system-on-chip Qualcomm Snapdragon 616 dengan prosesor octa-core Cortex-A53 1,7GHz dan chip grafis Adreno 405. Selain itu ada RAM 3GB, memori internal 16GB, slot microSD buat ekspansi (kompatibel sampai 128GB), serta baterai non-removable 2.500mAh. Oppo berjanji, “F1 mampu menjalankan berbagai aplikasi secara bersamaan dan melakukan banyak hal”.

Dalam diskusi singkat bersama CEO Ivan Lau, ia menjelaskan bahwa tema Camera Phone adalah arahan utama bagi seri F. Handset-handset Oppo sebelumnya (terutama varian high-end) memang mempunyai kemampuan selfie/fotografi yang tak kalah apik, namun seri F sendiri ditargetkan bagi konsumen berusia ‘muda’. Ada indikasi juga, pengenalan Camera Phone akan memengaruhi strategi Oppo ke depan.

Gerbang pre-order Oppo F1 sudah dibuka lewat situs Blibli.com, dan berlangsung sampai tanggal 8 Februari nanti. Oppo menyediakan dua pilihan warna, yaitu gold dan rose gold. Setelah periode penjualan online rampung, F1 akan mulai dipasarkan secara offline. Satu unit smartphone itu dijajakan di harga Rp 3,5 juta.

Dengan kisaran harga yang tak jauh berbeda, akan seru melihat duel antara Oppo F1 dan ZenFone Selfie.