Apple Bakal Pensiunkan iBooks Author dan iTunes U

Mungkin tidak banyak yang menyadari, akan tetapi sejak iOS 12 dirilis, aplikasi iBooks sudah resmi berganti nama menjadi Apple Books. Lain ceritanya buat aplikasi iBooks Author, yang sudah tidak pernah mendapat update sejak September 2018.

Pada kenyataannya, Apple berniat memensiunkan iBooks Author dalam waktu dekat. Per tanggal 1 Juli 2020 nanti, pengguna tak lagi bisa mengunduh iBooks Author dari Mac App Store, kecuali mereka sudah pernah mengunduhnya sebelumnya.

Alasannya bukan semata karena iBooks sudah berganti nama begitu saja, melainkan karena sebagian besar fitur yang ditawarkan iBooks Author sudah tersedia di Pages. Tidak seperti iBooks Author yang hanya tersedia di macOS, Pages bisa kita gunakan di iPad dan iPhone sekaligus. Apple juga tak lupa memberikan panduan lengkap untuk berpindah dari iBooks Author ke Pages.

Selain iBooks Author, Apple juga berencana untuk memensiunkan platform pendidikan iTunes U pada akhir tahun 2021. Alasannya dikarenakan Apple sudah menawarkan berbagai aplikasi pendidikan seperti Classroom atau Schoolwork di iPad, dan beberapa aplikasi lainnya juga sudah menawarkan fitur-fitur spesifik untuk konteks pendidikan, dan itu semua sudah umum digunakan oleh para guru beserta muridnya.

Sebagai gantinya, Apple menyarankan para pengajar untuk memigrasikan konten-kontennya dari iTunes U ke Apple Podcasts atau Apple Books. Singkat cerita, daripada harus berhadapan dengan platform khusus pendidikan, Apple percaya konsumen bakal lebih mudah membuka kategori pendidikan di aplikasi Apple Podcasts dan Apple Books. Untuk materi pembelajaran yang bersifat tertutup dan dimaksudkan buat kalangan tertentu saja, Apple menganjurkan para pengajar untuk mendistribusikannya lewat aplikasi Schoolwork.

Sumber: 9to5Mac.

Saingi Google Docs, Apple iWork Kini Bisa Diakses Siapapun dengan Web Browser

Google Docs dan Microsoft Office Online resmi memiliki pesaing baru di dunia produktivitas multi-platform, Apple iWork. Perusahaan asal Kalifornia tersebut telah ‘membuka’ iWork – yang terdiri dari Pages, Numbers dan Keynote – untuk bisa diakses oleh siapapun dengan web browser. Continue reading Saingi Google Docs, Apple iWork Kini Bisa Diakses Siapapun dengan Web Browser

Facebook Perkaya Fitur Iklan Untuk Brand Di Media Sosial

Hari ini Facebook mengumumkan bahwa mereka akan meluncurkan fitur tambahan yang akan membantu pengguna dalam mengatur dan me-manage Pages untuk brand di situs jejaring sosial tersebut.

Beberapa fitur yang mereka luncurkan antara lain posting terjadwal dan kustomisasi perijinan untuk para admin pengelola Pages. Fitur-fitur tersebut memang sebenarnya biasa saja, namun sudah lama dinantikan oleh brand yang menggunakan Facebook untuk menjangkau konsumennya.

Fitur pamungkas yang akhirnya diluncurkan adalah fitur pengiklanan dimana brand bisa menerbitkan sebuah konten advertorial namun nantinya konten tersebut hanya akan bisa dilihat oleh pengguna dalam lingkaran demografi yang sudah ditentukan sebelumnya.

Dengan fitur-fitur ini, pemilik brand di Facebook diharapkan mendapat akses yang lebih terinci ketika beriklan ke konsumennya dengan tidak mengurangi esensi advertorial. Dan juga, ini adalah strategi Facebook memancing pemilik brand untuk memasang iklan di platform sosial mereka.

sumber: TNW

Google Docs Demo dan Fitur Baru Posterous

Akhir minggu kemarin ada beberapa informasi yang muncul dari Google dan Posterous. Google meluncurkan halaman web khusus untuk membantu mempromosikan layanan mereka, Google Docs dan Posterous mengumumkan fitur baru, ‘Pages’.

Google Docs Demo

Aplikasi Google Docs memang tidak sepopuler aplikasi kerja lain, misalnya OpenOffice atau bahkan aplikasi kerja keluaran Microsoft, tapi untuk aplikasi kerja gratisan dan penempatan file di cloud, aplikasi milik Google ini bisa menjadi salah satu pilihan. Dengan beberapa upgrade pada layanannya, kini Google Docs semakin menarik sebagai alternatif aplikasi kerja.

Continue reading Google Docs Demo dan Fitur Baru Posterous