Ini Dia Cara Menyambungkan Controller Nintendo Switch ke PC

Hanya beberapa hari setelah tersedia, beberapa pengguna segera mencoba mengekspos segala hal dalam Nintendo Switch. Banyak orang menemukan masalah, namun kita juga akhirnya mengetahui detail mengenai chip Nvidia Tegra yang produsen gunakan sebagai otaknya, termasuk kompatibilitas periferal Switch dengan perangkat lain.

Anda mungkin sudah sempat membaca soal kesanggupan Nintendo Joy-Con dan Switch Pro Controller buat tersambung ke device Android ataupun Windows berkat koneksi Bluetooth tanpa memerlukan software tambahan – berbeda dari controller Xbox One dan DualShock 4. Dan lewat artikel ini, saya akan mencoba membantu Anda menyambungkan Joy-Con serta Pro Controller ke PC.

Nintendo Joy-Con

Di Indonesia, sepasang Joy-Con bisa Anda miliki seharga Rp 1,25 juta, sedangakn Pro Controller dijajakan di Rp 1,28 juta. Agar bisa dibaca oleh komputer desktop, Anda juga perlu membeli aksesori Bluetooth receiver.

Prosedur selanjutnya tidak terlalu kompleks: Putuskan Joy-Con dari Switch seperti biasa, lalu nyalakan koneksi Bluetooth di PC. Selanjutnya, tekan dan tahan tombol ‘sync di Joy-Con – berada di antara tombol SR dan SL – sampai lampu LED di sisi atas mulai menyala.

Nintendo Joy-Con dalam kemasan

Silakan beralih ke layar PC, kemudian cari Joy-Con di dalam menu Bluetooth, dan pilih opsi untuk memasangkan periferal itu. Berbeda dari saat dihubungkan ke Switch, lampu pairing akan tetap berkedip meskipun controller sudah terbaca, namun Anda bisa mengetahui koneksinya langsung dari setting Bluetooth. Jika muncul notifikasi eror, Anda hanya tinggal menggerakkan posisi Joy-Con dan mencoba kembali proses pairing.

Perlu diketahui bahwa sistem akan tetap membaca sepasang komponen Joy-Con sebagai dua controller terpisah dan fitur motion tracking juga belum bekerja. Buat sekarang, Anda hanya dapat menggunakannya buat bermain game-game platformer 2D.

Switch Pro Controller 1

Untuk Pro Controller, prosedurnya tidak jauh berbeda dari Joy-Con. Anda tak perlu repot-repot mencolokkan kabel USB-nya karena gamepad tidak akan terbaca. Solusinya adalah sambungan wireless. Tombol sync berada di bagian atas controller, di sebelah port micro USB type-C.

Switch Pro Controller 2

Dibanding Joy-Con, Nintendo Pro Controller jauh lebih fungsional buat mendukung aktivitas ber-gaming di PC karena layout-nya lebih menyerupai gamepad standar. Meski demikian, ia tetap tidak lepas dari masalah. Periferal tersebut menggunakan API DirectInput, bukan XInput, membuatnya tidak kompatibel ke sejumlah permainan baru.

Solusi dari kendala ini ialah dengan menggunakan program x360ce (bisa diunduh gratis). Walaupun didesain buat controller Xbox 360, software bisa membaca Pro Controller.

Sumber: Digital Trends.

Unit Controller Nintendo Switch Ternyata Bisa Tersambung ke PC, Mac dan Android

Hal terunik dari Nintendo Switch ialah kemampuan platform menyediakan cara interaksi berbeda – dapat dinikmati ala home console ataupun sistem game handheld. Satu aspek yang memung-kinkan hal itu tercapai adalah kecanggihan Joy-Con. Terdiri atas dua unit kendali, ia bisa dipasang-kan di grip ataupun di layar/tablet Switch, dan masing-masing sanggup berkerja secara mandiri.

Nintendo membundel Joy-Con di bundel penjualan Switch, namun seperti aksesori lainnya, Anda bisa membelinya secara terpisah. Dan ada berita gembira bagi Anda yang ingin mencicipi sensasi menikmati Switch namun belum yakin untuk membeli satu paket console-nya: berdasarkan laporan dari beberapa narasumber, aksesori-aksesori Switch seperti Joy-Con dan Pro Controller ternyata dapat tersambung ke perangkat lain.

Nintendo Switch Pro Controller

Lewat video, seorang YouTuber bernama DreWoof mendemonstrasikan kemampuan Switch Pro Controller untuk terinskronisasi ke PC melalui menu Bluetooth Setting di Widows, dan klaim ini juga telah dikonfirmasi oleh pihak IGN. Menariknya lagi, DreWoof sempat menguji gamepad di platform lain, dan kabarnya Pro Controller bisa terkoneksi ke device Android dan kompatibel dengan Steam Big Picture.

Hal serupa berlaku buat Joy-Con. Bagitu dikeluarkan dari bungkusnya, aksesori tersebut juga bisa dibaca baik oleh PC dan Mac via Bluetooth tanpa memerlukan software tambahan apapun – berbeda dari controller Xbox One dan DualShock 4. Tentu saja, meski dapat tersambung, gamepad belum bisa berfungsi secara optimal. PC berbasis Windows mendeteksi pasangan Joy-Con sebagai controller terpisah, tidak bisa ‘disatukan’ walaupun ditempatkan di unit grip.

Selain itu, controller juga belum bisa tersinkronisasi ke device PC lewat USB type-C, hanya via Bluetooth. Dan walaupun dapat dikenali oleh perangkat Android, respons input-nya sangat lambat. Lalu di Steam, banyak permainan tidak menunjang seluruh fungsinya. Solusi untuk kendala-kendala ini sebetulnya tidak terlalu sulit, bisa diatasi dengan penyediaan software yang tepat.

Nintendo Joy-Con dalam kemasan

Menurut pengamatan TechCrunch, ada kemungkinan keputusan Nintendo buat mengandalkan teknologi Bluetooth di Joy-Con dan Pro Controller merupakan sumber masalah koneksi yang dirasakan banyak pengguna Switch di hari perilisannya. Dan itu sebabnya Nintendo sangat menyarankan para pemilik console untuk menjauhkan perangkat-perangkat berkonektivitas wireless lain saat bermain game demi menghindari interferensi.

Nintendo Switch sudah tersedia di Indonesia, saat ini ditawarkan di harga yang tergolong mahal, sekitar Rp 6,5 jutaan.

Ini Dia Sejumlah Hal yang Tidak Nintendo Ungkap di Trailer Perdana Switch

Tidak mengherankan jika ada banyak gamer – terutama para pemain veteran – begitu bersemangat saat Nintendo resmi mengumumkan Switch. Platform permainan ini berbeda dari perangkat lain, boleh dikatakan merupakan kombinasi antara home console dengan handheld. Tapi meski jadi sorotan media, pada dasarnya Nintendo sama sekali belum menyingkap rincian teknis dari Switch.

Hanya ada sedikit informasi yang betul-betul Nintendo konfirmasi. Mereka cuma bilang bahwa sistem ini memiliki unit tablet berlayar ‘high definition‘, sedikit menjelaskan fungsi controller Joy-Con dan menyebutkan juga Switch Pro Controller untuk mendukung kompetisi-kompetisi multiplayer. Selanjutnya, Nvidia turut mengungkap  chip racikan mereka dipilih Nintendo buat mentenagai Switch, tapi bagaimana dengan komposisi hardware lainnya?

Berdasarkan tweet Nintendo Eropa, sang perusahaan hiburan asal Jepang itu kabarnya baru akan mengumbar spesifikasi, fitur, serta harga di awal tahun depan, tepatnya pada tanggal 13 Januari 2017. Namun hal tersebut tidak menghentikan Eurogamer memperoleh bocoran info mengenai Switch dari sumber terpercaya.

Melengkapi data soal layar, Nintendo Switch menyuguhkan panel 720p seluas 6,2-inci, untuk pertama kalinya mengusung jenis multi-touchscreen kapasitif. Sebelumnya, baik 3DS maupun Wii U memanfaatkan touchscreen jenis resistif, sangat bergantung pada tekanan dan kurang presisi. Sistem kapasitif membuat pemakaian Switch jadi sefamilier smartphone ataupun tablet, apalagi device bisa membaca 10 titik sentuhan.

Menurut Eurogamer, alasan Nintendo tidak membahas touchscreen adalah mereka tak mau memberikan kesan yang salah, seolah-olah Switch mampu menjalankan game home console standar ketika Anda sedang dalam perjalanan. Kemudian trailer sepanjang tiga menit juga tidak cukup buat menjelaskan cara kerja layar sentuh karena ada banyak hal lain yang mesti Nintendo presentasikan. Maka dari itu, video cuma fokus pada variasi metode controller, mode berbeda, dan multiplayer.

Ketika Switch tertambat ke docking, layar jadi tertutup, mengharuskan pengguna bermain menggunakan Joy-Con atau Pro Controller. Joy-Con sendiri menyimpan sebuah rahasia, yaitu sensor inframerah jarak dekat, berperan sebagai pengganti fungsi touchscreen di layar televisi, dideteksi oleh sensor IR di unit docking.

Dan mungkin Anda juga sudah memperhatikan, Nintendo Switch tidak membawa branding Wii ataupun Dual Screen. Hal ini boleh jadi mengindikasikan upaya Nintendo memperluas lini platform game mereka, dan bukan dimaksudkan untuk menggantikan console-console terdahulu. Nintendo belum mengubah jadwal pelepasan Switch, rencananya jatuh di bulan Maret 2017.