Mendalami Peran “Brand” sebagai Kreator Konten

Makin meningkatnya transaksi online menandakan bahwa media digital adalah channel iklan yang perlu diseriusi meski brand menjual produk secara offline. Strateginya tidak bisa disamakan ketika beriklan di televisi atau media cetak sebab channel digital tersebut memiliki karakteristik pengguna yang berbeda.

Hanya saja, membuat konten itu bukan perkara yang mudah. Ketersediaan data di dunia maya akan berguna sebagai bekal untuk membuat konten. Mendalami soal ini, edisi #SelasaStartup kali ini menghadirkan CEO The F People Rachel Octavia. Rachel banyak bercerita bagaimana tantangan dan peluang brand sebagai kreator konten di media digital.

Berikut rangkumannya:

1. Konsumsi informasi saat ini

Sebelum era digital dimulai, komunikasi antara brand dengan konsumen tergolong statis karena informasi hanya bisa didapat sangat terbatas. Konsumen umumnya hanya didikte iklan televisi, radio, dan koran.

Beda halnya dengan sekarang, informasi begitu mudahnya didapat. Menurut Rachel, kondisi ini pada akhirnya membuat brand harus pintar dalam menata konten bagaimana bisa menangkap dan engage dengan konsumen yang sesuai dengan target brand.

“Dalam tipe komunikasi saat ini brand harus membuat konten yang menyampaikan kejujuran, punya tujuan, dan otentik,” kata dia.

Sebagai tambahan, menurut dari statistik Google, secara rerata kini orang melakukan delapan hal lewat internet, membuka delapan aplikasi dalam seharinya, dan menghabiskan waktu paling tidak delapan detik saat melihat konten.

2. Sesuaikan konten dengan platform digital

Berangkat dari fakta di atas, brand punya pekerjaan rumah bagaimana ketatnya seleksi informasi yang ingin diterima oleh konsumen. Untuk itu, brand perlu tahu distribusi channel apa saja yang tepat untuk menyasar konsumen yang ingin dituju agar tidak salah kirim target.

Rachel menggambarkan Facebook seperti majalah, di mana konsumen mencerna konten dengan minim interaksi hanya memencet tombol like. Di sini konsumen cenderung kurang menyukai engage dengan video atau konten bermerek.

Sementara Twitter dianggap seperti koran yang juga memiliki minim interaksi. Instagram, di sisi lain, dianggap seperti tempat bermain, konsumen dapat memberi tanda “like“, komentar, berbagi ke pengguna lain, dan “follow” akun yang mereka suka.

“Line lebih ke arah konten yang ringan, menyenangkan, karena banyak dipakai anak milenial. Sementara YouTube seperti TV digital yang minim interaksi dan situs itu seperti one time stop outlet, jadi akan bergantung pada pengalaman konsumen apakah loading-nya lama atau tidak dan sebagainya.”

3. Pelajari karakteristik konsumen

Berkaitan dengan poin sebelumnya, Rachel menjelaskan konsumen digital saat ini cenderung mudah bosan karena akses terhadap informasi kini begitu mudah. Oleh karena itu, mereka sekarang sangat selektif dalam mendapatkan info, umumnya mencari sesuatu yang memikat mata.

Ketika ada konten yang menarik, konsumen akan lebih reaktif dengan secara otomatis langsung meninggalkan jejak memencet tombok “like” dan berkomentar. Komentar ini merupakan tanda butuh pengakuan di dunia maya, entah ingin terlihat pintar atau sekadar berbagi info yang menandakan dia ingin dikenali orang.

Di tambah, saat bertransaksi online konsumen digital itu ada tiga ciri khas. Yakni mereka mudah penasaran, namun di saat yang bersamaan juga sering menuntut dan tidak sabar.

4. Menyesuaikan konten

Ketika tiga poin sudah dikuasai, maka saatnya brand memosisikan diri sebagai kreator konten. Konten itu harus sesuai dengan kepribadian suatu brand, harus terasa nyata dan tidak dibuat-buat, dan juga ringan.

Brand harus memperhatikan bagian pembuka karena delapan detik pertama itu sangat penting dan berhubungan dengan target konsumen. Konsumen digital tidak akan mengacuhkan konten apabila tidak relevan dengan mereka.

“Brand juga harus membuat konten yang kekinian, berhubungan dengan isu yang terjadi sekarang. Yang terpenting, bahasa yang dipakai harus tepat sesuai dengan target konsumen.”

Dari segi visual, gambar yang dipakai harus eye catching, pemilihan warna dan jenis huruf yang tepat, dan trendi. Ditambah lagi, penggunaan caption entah qoute, candaan, dan emoji yang menarik apabila ingin meningkatkan engagement di media sosial.

Tak lupa, setelah konten dipublikasi, brand harus rajin melakukan evaluasi. Pertama dimulai dari tahap awareness-nya, bagaimana impresi, reach, awareness, dan view. Berikutnya masuk ke tahap evaluasi, lihat bagaimana berapa banyak yang mengklik, view, memberi komentar, engagement, like, love, dan Retweet.

Terakhir, di tahap purchasing, berapa banyak yang akhirnya membeli produk dari suatu brand setelah beriklan. Keseluruhan tahap evaluasi ini bisa menggunakan tools yang disediakan Google Analytics, Google Keyword Planner, Google Trend, YouTube Analytics, Instagram Analytics, Facebook Analytics, Twitter Analytics, dan Keyhole.io

Cara Membuat Catatan di Trello dari Gmail Tanpa Harus Membuka Tab Baru

Sudah kenal dengan aplikasi Trello? Yang biasa berjibaku dengan dunia kerja khususnya di bidang digital tentu tak asing lagi dengan tool simple nan banyak manfaat ini. Saya dan teman-teman di Dailysocial juga pakai, dan sangat membantu kami me-manage pekerjaan bersama-sama.

Selain Trello, kami juga biasa menggunakan Gmail. Nah, karena keduanya harus dibuka di dua tab berbeda, sehingga membuat saya pribadi kerap merasa kerepotan jika harus pindah dari satu tab ke tab lainnya saat ada pekerjaan di Gmail yang harus dimasukkan ke Trello. Lalu, solusinya bagaimana? Ternyata gampang saja, kita bisa memanfaatkan addon Trello yang tersedia di Gmail. Fungsinya apa? Addon ini akan membuat kita menambahkan tugas, catatan, card baru ke Trello dari Gmail tanpa harus berpindah ke tab yang berbeda lalu login lagi ke Trello.

Caranya seperti ini!

Login ke Gmail di browser PC Anda, kemudian di sisi sebelah kanan ada tombol plus (kecil) tepat di bawah ikon Task. Setelah diklik, maka akan muncul sebuah jendela popup seperti screenshot di bawah ini. Anda klik Trello for Gmail.

Di tampilan berikutnya, klik tombol Install.

Lalu klik tombol Continue.

Selanjutnya berikan izin akses ke dalam akun yang ingin diintegrasikan.

Selesai, Trello untuk Gmail sudah berhasil terpasang.

Untuk menggunakan Trello dari Gmail, pertama buka dulu salah satu pesan yang masuk. Selanjutnya tap ikon Trello di bilah kanan Gmail Anda.
Karena baru terpasang, Anda harus login dahulu ke Trello. Jadi, klik saja Login with Trello.

Lalu muncullah jendela popup seperti ini, klik saja tombol Login.

Silahkan login seperti biasa.

Terakhir klik Allow untuk langkah integrasi akun.

Sekarang, Anda sudah bisa menambahkan pesan email langsung ke dalam kartu-kartu di board Trello Anda. Semua ini dilakukan tanpa harus lompat ke tab baru.

Sekarang setiap kali Anda menerima email penting yang harus dibagikan ke Trello, Anda cukup mengklik dua tombol saja. Mudah sekali kan?

Sumber gambar header ifttt.

[Panduan Pemula] Cara Ganti Wallpaper dan Themes Samsung Galaxy A7 (2018)

Secara default, Samsung Galaxy A7 (2018) sudah dilengkapi dengan wallpaper dan theme atau tema. Tapi, di samping itu Samsung juga menyertainya dengan tools untuk mengganti kedua komponen tersebut sesuai dengan selera masing-masing pengguna.

Penggantian wallpaper dan theme di Samsung Galaxy A7 (2018) terbilang mudah. Yuk kita coba satu-satu.

Mengganti Wallpaper Samsung Galaxy A7 (2018)

Untuk mengganti wallpaper, hidupkan smartphone seperti biasa kemudian ketika berada di layar utama, tekan layar dan tahan selama beberapa detik sampai muncul menu seperti ini.

Selanjutnya tap Wallpaper dan pilih salah satu foto yang menurut Anda paling menarik. Pilihan wallpaper yang tersedia ada yang gratis dan ada juga yang berbayar.

Tap wallpaper pilihan Anda, lalu tap tombol Download.

Terakhir tap Apply – Set as Wallpaper.

Mengganti Theme Samsung Galaxy A7 (2018)

Sama, di layar home silahkan tekan dan tahan layar selama beberapa detik.

Tap menu Themes dan pilih tema yang tersedia. Seperti halnya wallpaper, theme juga tersedia dalam dua versi, gratis dan berbayar.
Pilih theme yang Anda sukai, kemudian tap tombol Download

Karena ukurannya lebih besar, Anda butuh waktu yang lebih ketimbang mengunduh wallpaper.

Jika sudah, tap Apply dan tunggu saat sistem menerapkan theme baru ke smartphone.

Berhasil, sekarang layar dan ikon smartphone saya sudah berubah.

Wallpaper dan theme yang sudah diunduh nantinya akan tersimpan di koleksi Anda. Ke depan, koleksi-koleksi tersebut bisa dihapus untuk kemudian digantikan oleh yang lain. Selamat mencoba, semoga bermanfaat.

Baca juga tutorial Samsung Galaxy A7 (2018) lainnya:

Sumber gambar header Samsung.

Panduan Lengkap Cara Belanja dan Mengelola Akun di Bhinneka

Bhinneka merupakan salah satu eCommerce yang cukup punya nama di Indonesia. Meski di tengah persaingan yang semakin alot, Bhinneka terbukti mampu terus bersaing.

Nah, buat Anda yang ingin berbelanja secara online di Bhinneka tetapi masih bingung caranya. Tutorial lengkap ini akan memberikan petunjuk mulai dari cara belanja, cara melakukan pembayaran, cara edit profil hingga melihat melakukan komplain jika mendapati masalah.

Cara Mendaftarkan Akun

Tutorial yang pertama adalah cara mendaftarkan akun. Akun adalah syarat utama yang harus dimiliki jika Anda ingin berbelanja di Bhinneka. Caranya cukup mudah, pertama buka dulu web Bhinneka.com melalui laptop atau PC Anda, kemudian perhatikan menu di sisi paling kanan, temukan link Daftar.

Di halaman berikutnya, Anda akan diminta untuk mengisi data-data diri seperti nama, alamat email, alamat rumah, nomor ponsel dan lain sebagainya. Lengkapi seluruh informasi yang diminta secara sempurna agar di kemudian hari Anda tidak perlu lagi melakukan perubahan.

Jika sudah terisi semua termasuk gambar captcha, klik tombol Registrasi.

Sistem sekarang akan menampilkan pemberitahuan bahwa pendaftaran sudah diterima, tetapi Anda wajib melakukan konfirmasi agar akun aktif secara penuh dan bisa segera dipakai berbelanja.

Sekarang, buka alamat email yang Anda pakai mendaftarkan akun tadi. Temukan surat masuk baru dari Bhinneka yang bunyinya meminta konfirmasi alamat email. Buka lalu klik tombol Konfirmasi Alamat Emal.

Setelah itu Anda akan dihantarkan ke laman baru yang isinya menginformasikan validitas pendaftaran. Sekarang, akun Anda sudah bisa dipakai untuk belanja barang di Bhinneka.

Cara Beli Produk

Kita langsung mulai dari posisi terakhir ya. Setelah mengonfirmasi alamat email, langsung klik saja halaman beranda atau home Bhinneka, lalu temukan produk yang ingin Anda beli. Jika sudah ketemu, klik produk tersebut untuk membaca deskripsi dan memastikan spesifikasinya sudah sesuai dengan yang Anda cari.

Pastikan juga warna dan ukurannya sesuai dengan keinginan Anda. Dan jika dirasa sudah pas semua, tekan tombol Beli Sekarang.

Anda kemudian dihantarkan ke keranjang belanja. Sebelum lanjut, Anda wajib mengisi dahulu alamat pengiriman barang. Caranya klik tombol Alamat Pengiriman.

Ketika muncul jendela popup, inilah formulir untuk penambahan alamat pengiriman. Silahkan isi informasi yang diminta secara tepat dan akurat agar pengiriman berjalan lancar.

Begitu alamat pengiriman ditambahkan, baru Anda bisa memilih jenis kurir yang akan digunakan.

Sekarang klik tombol Lanjut, dan pilih jenis pembayaran yang tersedia di sisi kiri layar Anda. Tapi sebelum bisa melanjutkan ke langkah selanjutnya, Anda wajib mengisi alamat penagihan yang isinya boleh sama atau berbeda dengan alamat pengiriman tadi. Jika ingin diubah, maka klik tombol Ubah. Jika tidak, maka biarkan saja.

Setelah semua terisi lengkap, klik tombol Lanjut dan pesanan Anda akan masuk ke sistem. Sistem akan menjawab dengan pemberitahuan di atas, pertanda pesanan sudah diterima dan Anda diwajibkan untuk menyelesaikan pembayaran sesuai nominal yang ditagih.

Mengedit Profil

Seperti di banyak layanan lainnya, akun di Bhinneka juga bisa dimodifikasi sesuai kebutuhan, misalnya Anda pindah alamat, ganti nomor atau email.

Caranya, arahkan kursor ke nama Anda di sudut kanan atas, lalu klik Akun Saya.

Untuk mengubah profil, klik Dashboard – Ubah data profil.

Kemudian tinggal diedit mana bagian-bagian yang perlu diubah, jangan lupa menyimpan perubahan sebelum pindah ke halaman lain.

Cara Melihat Riwayat Pesanan

Untuk melihat catatan pesanan kita, caranya sama dengan di atas, masuk ke menu Akun Saya kemudian klik menu Order.

Di sisi kanan Anda akan melihat panel History Order yang berisikan daftar barang yang pernah Anda beli sebelumnya, baik yang sudah dibayar ataupun yang belum. Untuk melihat rincian pesanan tinggal diklik saja satu per satu.

Mengubah Sandi

Langkah ini juga tidak sulit, di panel Akun Saya Anda cukup mengklik Akun dan Kata Sandi, lalu ketikkan sandi lama dan juga sandi penggantinya.

Terakhir klik tombol Ubah Kata Sandi untuk eksekusi perintah penggantian sandi baru.

Mengubah Alamat Pengiriman

Seperti yang tadi saya singgung, di Bhinneka Anda juga bisa mengubah atau bahkan menambahkan alamat pengiriman barang. Misalnya, Anda ingin membelikan sesuatu untuk orang tua, ketimbang mengirimkan barang ke alamat Anda kemudian Anda mengirimkannya kembali secara manual ke rumah orang tua, Anda dapat menambahkan alamat orang tua ke dalam sistem Bhinneka sebagai tujuan pengiriman barang. Nantinya, barang akan secara langsung dihantarkan ke alamat orang tua Anda, bukan alamat Anda lagi.

Caranya, di panel Akun Saya klik saja menu alamat pengiriman.

Di panel sebelah kanan, Anda akan mendapati alamat yang sudah pernah Anda buat di langkah di awal tadi. Untuk menambahkan alamat baru tinggal klik tombol Alamat Baru kemudian silahkan dimasukkan informasi alamat baru yang menjadi tujuan pengiriman barang.

Pemilihan alamat pengiriman ini bisa dilakukan sesuai kebutuhan, jadi sistem tidak akan secara acak memilih ke mana tujuan barang, tetapi berdasarkan input yang Anda berikan.

Cara Komplain ke Bhinneka

Menangani pesanan dalam jumlah besar dan mengelola berbagai hal yang kompleks tentu bukan pekerjaan mudah. Akan ada celah kesalahan dan kelalaian tidak hanya pada manusianya tapi mungkin saja pada sistem.

Jika Anda menemukan masalah atau sesuatu hal yang membuat tidak nyaman, Anda bisa dengan mudah mengajukan komplain atau sekadar bertanya ke divisi layanan pelanggan mereka.

Caranya scroll web Bhinneka hingga ke bagian paling bawah, kemudian temukan menu Hubungi Kami lalu klik.

Di laman berikutnya, klik email kami.

Lalu munculah formulir seperti ini. Selanjutnya Anda tinggal mengisi formulir dengan data dan juga keluhan atau pesan yang ingin ditanyakan.

Secara umum, Bhineka memiliki sistem pemesanan dan pengelolaan akun yang sederhana, sangat sederhana malahan menurut saya. Tapi, ini justru sangat bagus bagi konsumen di Indonesia yang terbilang masih enggan menggunakan sistem cart. Kebanyakan pembeli online di Indonesia masih suka memakai cara-cara konvensional, melalui WhatsApp, Line atau Instagram.

Dan karena sebab itu pula tutorial ini pun saya akhiri, karena semua panel dan fitur yang akan Anda temui sudah dibahas secara lengkap. Sebagai tambahan, saya akan coba berikan tips aman belanja online.

Jika Anda membeli barang di media sosial, pastikan Anda mengenal siapa penjualnya.
Waspada jika Anda menemukan barang yang dijual jauh di bawah pasaran, karena ini salah satu modus penipuan klasik yang sialnya selalu berhasil memakan korban.
Jika penjual mengajak COD, pilih tempat yang ramai.
Jika Anda membeli produk dari penjual yang tidak mempunyai web, tidak pula tersedia di marketplace, maka mintalah pembayaran menggunakan rekening bersama yang telah Anda tentukan sendiri.

Sampai di sini dahulu, happy shopping!

Sumber gambar header Merdeka.

[Panduan Pemula] Cara Menghemat Kuota Data di Samsung Galaxy A7 2018

Ketika smartphone dalam kondisi hidup dan diam, sebenarnya di belakang layar ada banyak sistem yang bekerja dalam hening dan diam-diam juga memakan kuota data internet meski tak ada satupun aplikasi yang dijalankan di depan layar. Proses ini kerap menjadi problem bagi pengguna smartphone di Indonesia, sehingga muncullah berbagai aplikasi yang dirancang untuk mengekang akses data itu.

Hal yang sama juga dilakukan oleh Samsung di perangkat-perangkatnya, termasuk di Galaxy A7 2018. Fungsi itu diamanatkan ke aplikasi tersendiri bernama Samsung Max. Nah, di artikel ini saya akan menunjukkan bagaimana memanfaatkan aplikasi Samsung Max untuk menghemat penggunaan data. Meski tak membuat kuota Anda bertahan berkali lipat, tetapi setidaknya bisa menghentikan pemborosan khususnya yang terjadi di luar sepengetahuan kita.

Jalankan aplikasi Samsung Max di deretan menu di perangkat Anda, kemudian jika menemukan halaman seperti ini, tap saja Agree dan Start.

Setibanya di jendela utama, tap opsi Mobile Data Saving Mode yang saat ini masih dalam posisi Off.

Sistem kemudian akan memberikan peringatan spesifik kepada Anda, bahwa apa yang dilakukan dapat menimbulkan beberapa konsekuensi, seperti notifikasi yang terhenti, unduhan dan update yang juga terblokir, halaman web yang tidak terbuka dan lain-lain. Jika sadar dengan resikonya, tap Agree.

Di jendela Ultra data saving mode, hidupkan tombol ke posisi ON.
Jika kemudian Anda ingin membiarkan sejumlah aplikasi tertentu menggunakan data di latar belakang, maka tap saja ikon plus di bawah limited background data.

Sekarang pilih aplikasi yang diperbolehkan mengakses data di latar belakang.

Ulangi beberapa kali sampai semua aplikasi yang Anda rasa perlu memakai data di latar belakang masuk semua ke daftar tersebut.

Nantinya, ketika fitur ini dipergunakan secara konsisten, Samsung Max akan memberikan rekap berapa kilobyte data yang telah dihemat dan berapa penggunaan data selama periode tertentu. Semoga bermanfaat!

Jangan lupa, baca juga tutorial terkait Samsung Galaxy A7 berikut

[Panduan Pemula] Cara Membatasi Bandwidth Windows 10 Update di Jam Tertentu

Kendati secara default mengaktifkan fitur update otomatis di Windows 10, Microsoft tetap memberikan keleluasaan kepada pengguna untuk mengatur bagaimana bandwidth dipergunakan baik di latar belakang atau yang diketahui oleh pengguna.

Di Update 10 April 2018 lalu, Microsoft menambahkan fitur baru yang memungkinkan pengguna mengalokasikan bandwidth saat Windows melakukan pembaruan secara otomatis. Meski tidak ditampilkan dalam menu khusus, fitur ini bisa ditemukan dan bisa dimodifikasi sesuai kebutuhan.

Tekan tombol Windows + R kemudian ketikan gpedit.msc dan tekan enter atau tombol OK.

Ketika jendela registry sudah terbuka, buka direktori ini: Computer Configuration – Administrative Templates – Windows Components – Delivery Optimization.

Di direktori tersebut, perhatikan panel sebelah kanan kemudian temukan opsi Set Business Hours to Limit Background Download Bandwidth dan klik dua kali.
Maka akan muncul jendela baru dengan tampilan seperti ini. Klik opsi Enable terlebih dahulu, kemudian nanti opsi-opsi lain di bagian kiri bawah akan aktif.
Untuk mengatur jamnya, Anda bisa mengatur di opsi From dan To. Jam berapa pembatasan akan diberlakukan dan kapan diakhiri.
Opsi Percentage pertama dipergunakan untuk mengalokasikan bandwidth tertentu saat Windows Update berjalan selama pembatasan bandwidth diberlakukan
Terakhir, opsi Percentage kedua bisa diatur untuk mengalokasikan bandwidth ketika pembatasan tidak diberlakukan.

Terakhir, klik tombol Apply dan OK untuk menyimpan perubahan yang baru saja dilakukan.

Semoga bermanfaat!

Sumber gambar header Michellgroup.

[Panduan Pemula] Cara Mudah Menghapus Background Foto di Android

Tutorial ini sebenarnya sudah sejak lama ingin saya tulis, tetapi terkendala beberapa hal teknis. Baru hari ini akhirnya saya coba sempatkan untuk mencari aplikasi edit foto yang pas, yang bisa dipakai untuk menghapus backfround foto di Android dengan mudah.

Akhirnya dapatlah aplikasi yang saya rasa paling mudah dipakai, yaitu aplikasi MagiCut buatan Cut Out Photo Editor. Buatan pengembang yang tidak terlalu terkenal, tapi cukup banyak dipakai. Tak kurang dari 1 juta pengguna pernah mengunduh MagiCut, dan sebagian besar memberikan rating cukup baik dengan rata-rata 4.7 dari 5 bintang. Jadi, saya rasa pilihan saya sudah tepat. Sekarang, mari kita coba menggunakannya!

Application Information Will Show Up Here

Langkah pertama, unduh dahulu aplikasi MagiCut dari perangkat masing-masing, kemudian jalankan.
Setelah halaman utama MagiCut terbuka, tap opsi Creation.

Kemudian pilih foto sampel yang tersedia atau foto dari memori perangkat Anda.

Saya pilih ini, misalnya.

Sekarang tandai bagian foto yang ingin dipertahankan, tentu adalah objek utamanya foto. Setelah ditandai semua, tap tombol Go.

Nah, hasilnya jadi seperti ini. Di sampel ini memang latar belakangnya berwarna putih, tapi jangan khawatir, apapun latar belakang di foto yang Anda edit, akan dihapus oleh aplikasi. Sekarang, Anda bisa melakukan beberapa hal untuk menyempurnakan hasil dengan memanfaatkan menu-menu seperti MagicWand, Restore dan Eraser. Jika sudah pas, tap ikon cek lis di kanan atas.

Background foto sudah dihapus, sekarang foto sudah bisa dipergunakan sesuai tujuan awal Anda.

Yang menarik dari aplikasi MagiCut ini, Anda bisa melakukan tahapan berikutnya setelah background dihapus, yaitu menambahkan background baru atau melakukan penyesuaian lanjutan di menu Adjustment.

Nah, ini contoh background yang bisa ditambahkan.

Dan ini adalah menu penyesuaian lanjutan yang bisa diterapkan ke foto.

Oke, selesai. Foto bisa Anda pergunakan untuk profil atau sekadar menjadi kenangan di smartphone Anda. Semoga tutorial ini bermanfaat, selamat mencoba.

Sumber gambar header iTunes.

[Panduan Pemula] Cara Backup Data di Samsung Galaxy A7 (2018)

Melanjutkan seri tutorial Samsung Galaxy A7 (2018), setelah sebelumnya membahas tentang cara menggunakan fitur Secure Folder dan juga cara membuat akun Samsung, sekarang kita akan lanjut ke tutorial cara backup data yang merupakan salah satu langkah wajib saat pertama kali melakukan setup perangkat.

Buka menu Settings – Cloud and accounts.

Lalu tap menu Backup and restore.

Kemudian tap Back up Data untuk membuat backup perangkat Anda.

Selanjutnya, pilih jenis data yang ingin di-backup dan tap tombol Back Up.

Setelah tahapan di atas Anda lalui, sistem akan secara otomatis membuat backup menggunakan akun Samsung Anda. Sebagai alternatif, Anda juga bisa mengaitkan data dengan akun Google Anda agar mudah untuk direstore.
Kembali ke Backup and Restore, kali ini aktifkan tombol Back up my data. Lalu tap menu Back account.

Ketika muncul opsi beberapa akun, silahkan pilih ke mana data akan dibackup.

Ketika muncul pemberitahuan seperti ini, tap saja tombol OK untuk mengonfirmasi bahwa Anda paham apa yang akan dibackup ke server Google.

Sekarang, semua data Anda sudah dibackup ke cloud. Selanjutnya, ketika ingin melakukan restore, Anda cukup login ke akun Samsung dan akun Google kemudian mengaktifkan menu restore di panel yang sama di atas.

[Panduan Pemula] Cara Menggunakan Fitur Secure Folder di Samsung Galaxy A7 (2018)

Di sebagian besar smartphone buatan Samsung keluaran terbaru dibekali fitur canggih bernama Secure Folder. Fitur ini hampir mirip dengan second space di Xiaomi atau Dual Space di smartphone Coolpad.

Tujuannya apa, agar pengguna dapat mengelola berkas seperti foto, video dan dokumen secara aman karena semua yang diakses dari Secure Folder dipisahkan dari pengguna umum. Untuk mengakses semua data, termasuk aplikasi, pengguna wajib memasukkan password, PIN atau pola yang sebelumnya sudah ditentukan. Dengan begitu, praktis hanya Andalah yang mengaktifkan fitur Secure Folder-lah yang dapat mengakses semua informasi di dalamnya.

Persiapan

Untuk dapat menggunakan fitur ini, Anda wajib terlebih dahulu mempunyai akun Samsung. Jika sudah, langsung ke langkah tutorial. Tetapi jika belum punya, buat dulu, caranya bisa dilihat di tutorial ini.

Langkah Aktivasi Secure Folder

Buka menu utama, kemudian temukan shortcut Secure Folder dan tap.
Ketika dibuka pertama kali, Secure Folder akan menampilkan jendela seperti ini. Anda bisa menyentuh opsi skip atau next.

Ketika pengaturan dimulai, sistem akan meminta Anda mengonfirmasi akun Samsung yang terpasang di smartphone. Tap saja tombol Confirm untuk lanjut ke tahapan berikutnya.

Lalu pilih satu dari tiga metode otentikasi yang Anda inginkan, boleh Pattern (pola), PIN atau Password (kata sandir). Kemudian lanjutkan dengan menyentuh tombol Next.

Jika Anda memilih pattern (pola), maka gambarkan pola yang Anda mau sebanyak dua kali dengan menekan tombol Continue di antara dua proses tersebut.

Apabila metode otentikasi berhasil disimpan, sistem akan langsung membuat ruang khusus untuk Secure Folder.

Sayangnya, ruang Secure Folder tidak bisa saya abadikan dalam bentuk screenshot, jadi saya mengambil gambar ini dari situs resmi Samsung yang interfacenya saya anggap sama dengan di Samsung Galaxy A7 (2018).

Di dalam Secure Folder Anda akan menemukan beberapa aplikasi bawaan perangkat Samsung seperti Gallery, Camera, Contact dan My Files. Di bagian atas terdapat beberapa menu seperti Lock, Add Apps, Add files dan Edit Apps. Kegunaannya sesuai sebagaimana labelnya, Lock untuk mengunci Secure Folder, Add Apps untuk menambahkan aplikasi ke dalam Secure Folder, sedangkan Add Files untuk menambahkan berkas dan Edit Apps untuk mengelola aplikasi atau berkas yang sudah ditambahkan.

Jadi, nanti apapun yang dihasilkan dari ruang Secure Folder ini akan dipisahkan dari ruang publik. Artinya, tidak ada orang lain yang bisa mengakses dan memodifikasinya. Dengan cara ini, Anda berasa punya dua smartphone di satu perangkat. Selamat mencoba!

Sumber gambar header Samsungknox.

[Panduan Pemula] Cara Membuat Akun Samsung di Smartphone Galaxy A7 (2018)

Membuat akun Samsung di smartphone buatan mereka adalah langkah yang wajib. Mengapa? Karena ada banyak fitur yang tergantung pada ketersediaan akun ini. Jika Anda tidak memilikinya, maka mustahil fitur-fitur tersebut dapat dipakai. Dua di antaranya adalah fitur backup otomatis ke cloud dan juga fitur pengunci folder.

Untuk membantu Anda memahami cara membuat akun Samsung via smartphone seri Galaxy, berikut adalah tutorial yang bisa Anda ikuti setahap demi setahap.

Buka menu Settings – Cloud and Accounts.

Kemudian tap Samsung Cloud.

Karena belum pernah membuat akun, maka tap tombol Create Account.

Masukkan alamat email, sandi, nama depan, nama belakang dan tanggal lahir. Terakhir tap tombol Next.

Beri tanda centang di syarat dan ketentuan yang diminta, lalu tap tombol Next.

Sampai di sini, Anda harus melakukan konfirmasi ke alamat email yang dipakai mendaftarkan akun.

Buka email, misalnya menggunakan aplikasi Gmail, temukan surat elektronik baru dari Samsung, kemudian tap tombol Verifikasi Akun.

Ketika dihantarkan ke browser, pesan seperti ini menandakan akun Anda sudah berhasil terverifikasi.

Sekarang, kembali ke menu Settings – Cloud and Account – Samsung Cloud.
Maka, Anda akan menemukan pesan seperti ini yang menandakan akun Samsung Cloud Anda sudah bisa dipergunakan.

Akun Samsung Cloud ini nantinya diperlukan untuk banyak hal, di antaranya seperti yang sudah disinggung di awal, misalnya mengunci aplikasi, folder, membackup data, kontak, pesan, dan lain sebagainya.

Pembuatan Samsung Account juga bisa diawali dari menu Settings – Cloud and Accounts – Accounts – Add New. Kemudian dari sana pilih Samsung Account lalu Anda akan melalui proses seperti langkah-langkah di atas.