Cara Melakukan Kalibrasi Layar di Windows 10 untuk Mengatasi Warna yang Pudar

Seiring waktu, layar komputer biasanya akan memudar, menguning dan bahkan redup. Tapi, sebelum Anda berkesimpulan ada yang salah dengan komponennya, ada baiknya melakukan kalibrasi layar terlebih dahulu guna memastikan akar masalahnya pada akurasi warna.

Di Windows 10, Anda bisa melakukan kalibrasi layar dengan mudah. Berikut saya berikan langkah demi langkah melakukannya.

Posisikan diri Anda di desktop, kemudian klik kanan – Display Settings.

Ketika jendela pengaturan layar keluar, scroll dan temukan menu Advanced display settings.

Kemudian di jendela berikutnya, klik Colour calibration.

Di tahapan selanjutnya, Anda akan melalui proses kalibrasi yang semuanya dilakukan secara manual. Klik Next saja untuk melanjutkan.

Penyesuaian pertama adalah pengaturan gamma. Di bagian ini, Anda cukup menggeser slider ke atas untuk menambahkan dan ke bawah untuk mengurangi. Untuk melihat hasilnya secara langsung, kecilkan jendela gamma dan lihat efeknya di desktop.

Jika dirasa sudah pas, klik Next untuk melanjutkan ke proses berikutnya.
Proses berikutnya biasanya berkaitan dengan kontras dan juga keseimbangan warna. Di kedua tahanap ini, Anda hanya harus menyesuaikan slider untuk memperoleh kombinasi yang Anda rasa paling tepat dan akurat. Cara mudahnya, atur kombinasi yang bisa mengatasi layar komputer yang memudar atau menguning.

Jika semua proses kalibari selesai, Anda akan mendapatkan pemberitahuan seperti ini.

Sampai di tahapan terakhir ini, lihat dulu bagaimana hasilnya. Apakah layar komputer Anda masih pudar atau menguning. Jika masih, Anda boleh mengulangi proses kalibrasi. Dan jika sudah dilakukan tapi masih sama, berarti memang ada masalah dengan komponen tersebut.

Tips Agar Layar Tahan Lama

Anda tentu ingin menggunakan laptop atau komputer selama mungkin tanpa masalah berarti, termasuk masalah layar yang rusak. Ada beberapa hal yang bisa Anda terapkan agar layar komputer tahan lama.

Pastikan layar terhindari dari paparan sinar matahari secara langsung. Larangan ini tidak hanya berlaku untuk layar, tapi untuk hampir semua alat elektronik.
Hindarkan pula layar dari benda-benda yang bermuatan magnet. Meskipun dampaknya kecil, namun jika berlangsung dalam waktu yang lama, akan jadi masalah juga.
Jauhkan dari jangkauan anak-anak
Jangan pernah meletakkan laptop di atas tempat tidur karena orang sering lupa dan bisa berakibat pada kerusakan fisik yang parah akibat tertindih, atau terinjak.
Jauhkan dari minuman. Misalkan Anda sedang menggunakan laptop di cafe atau restauran, tips ini wajib dilakukan.

Oke, sobat. Itu dia tips untuk hari ini, semoga bermanfaat untuk Anda.

Sumber gambar header ilustrasi laptop: Pixabay.

Cara Kirim Email Menggunakan Cortana di Windows 10

Setelah membaca tips sebelumnya, saya asumsikan Cortana di komputer Anda sudah aktif dan bisa dipergunakan. Seperti yang juga pernah saya singgung, bahwa Cortana bisa membantu kita melakukan tugas sehari-hari misalnya membuat catatan, reminder, mencari berkas, menjelajah internet dan bahkan mengirim email.

Nah, di tips kali ini saya ingin mengajak sobat mencoba kemampuan Cortana. Tidak semua, tapi kita akan jajal satu per satu, kita mulai dari membuat email menggunakan Cortana.

Persiapan

Tapi sebelum bisa mengirimkan email dengan Cortana, ada beberapa persiapan yang sebaiknya dilakukan terlebih dahulu.

Pastikan Anda sudah login ke Akun Microsoft. Biasanya ketika Cortana diaktifkan pertama kali, sistem akan meminta Anda untuk login.
Siapkan akun email kedua selain akun Microsoft jika Anda lebih memilih platform lainnya, misalnya Gmail.

Langkah Mengirim Email dengan Cortana

Sekarang baru kita masuk ke langkah-langkahnya.

Di taskbar Cortana, ketikkan atau panggil dengan Hey Cortana kemudian ucapkan atau tulis (jika lebih suka dengan teks) I want to send email to (kontak Anda). Kemudian tekan enter.

Cortana kemudian akan menampilkan jendela seperti ini, ada To yang berisikan kontak sesuai yang diketikan di perintah pertama. Tetapi, tidak semua kontak akan muncul. Kontak yang muncul haruslah sudah tersimpan di data kontak Anda. Jika belum, Cortana biasanya akan mengosongkan isian ini, sehingga Anda bisa menambahkannya secara manual.
Kemudian isi juga subjek dan isi pesan, dan tentunya akun email yang Anda gunakan. Akun email ini juga tidak serta merta muncul. Di pengaturan awal, Cortana akan menanyakan kepada Anda, akun email mana yang ingin dipergunakan.

Selain akun email default, Anda juga bisa menambahkan akun email lainnya. Caranya, klik ikon dropdown di alamat email, kemudian klik Add an Account.

Selanjutnya silahkan dipilih platform email yang ingin ditambahkan. Pilih, lalu login seperti biasa. Jika sudah ditambahkan, akun tersebut akan muncul di isian Form.

Kembali ke Cortana, setelah semua isian dirasa benar, Anda tinggal mengklik Send dan email-pun terkirim. Selanjutnya, proses pengiriman email akan lebih singkat karena semua pengaturan sudah dilakukan sebelumnya.

Mengirim email dengan Cortana tak hanya lebih menyenangkan tapi juga efisien. Anda bahkan tidak harus membuka satu pun aplikasi, karena semua dilakukan di jendela Cortana. Saya sudah mencoba beberapa kali cara ini, baik dengan perintah teks ataupun suara. Hasilnya, 100% semua email terkirim dengan baik.

Sumber gambar header Microsoft.

Tips Menggunakan Cortana di Windows 10

Cortana sama seperti Siri di iPhone atau Google Now di Android. Ia bertugas sebagai asisten virtual yang membantu Anda melakukan berbagai tugas seperti mencari aplikasi, membuat catatan, mencari konten atau informasi di Internet, melacak berbagai catatan seperti jadwal meeting, jadwal penerbangan hingga yang berkaitan dengan kegemaran seperti olahraga, film dan kuliner.

Jadi punya Cortana seolah-olah sekretaris pribadi yang bekerja tanpa meminta gaji. Pengen kan? Nah, ini beberapa tips menggunakan Cortana di laptop Windows 10.

Mengaktifkan Cortana

Karena Cortana belum mendukung region Indonesia, jadi Anda harus melakukan penyesuaian terlebih dahulu. Caranya begini.

Buka menu Settings atau tekan tombol Windows + I.
Kemudian temukan menu Time & Language.

Di panel sebelah kiri, pilih Region & Language kemudian geser ke panel kanan di country or region, pilih United States. Untuk bahasanya jika memungkinkan pilih bahasa English.

Selesai

Menjalankan Cortana Pertama Kali

Setelah pengaturan region dilakukan, sekarang waktunya Anda menjalankan Cortana untuk pertama kali.

Klik tombol Start Menu kemudian temukan shortcut Cortana di daftar aplikasi.

Ketika Cortana dijalankan, maka secara otomatis fitur tersebut akan berjalan dan berfungsi sesuai rancangannya. Dari sana, Anda tinggal mengetikkan apapun di taskbar kiri tepat di sebelah tombol Start Menu. Misalnya untuk mencari aplikasi, berkas atau menjelajah internet.

Menghidupkan Fitur “Hey Cortana”

Seperti kebanyakan asisten virtual, Cortana juga punya panggilan khusus yang akan memicu responnya, yaitu Hey Cortana. Tapi, fitur ini secara default dalam kondisi mati. Jadi, Anda harus menghidupannya terlebih dahulu jika ingin dipakai.

Klik bar Cortana yang ada di sebelah Start Menu, atau tekan tombol Windows + S.
Kemudian klik ikon gear (pengaturan) di sebelah kiri Cortana, kemudian temukan opsi Let Cortana respon to “Hey Cortana”. Bisa dilihat, opsi tersebut dalam kondisi mati, kan? Nah, ubah posisinya ke On. Tapi biasanya sistem meminta izin terlebih dahulu. Klik Sure untuk memberikan izin dan selesai, fitur Hey Cortana sudah bisa digunakan.

Selain Hey Cortana, di taskbar Cortana juga disediakan tombol mikrofon sebagai pengganti jika panggilan Anda tidak direspon.

Cortana dirancang untuk memudahkan pengguna melakukan tugas-tugas sederhana. Jadi, sayang kalau tidak dimanfaatkan. Lagipula, terlihat keren kan kalau Anda membuat catatan baru, menjelajah internet dan bahkan mengirim surat elektronik dengan perintah suara.

Sumber gambar header Microsoft.

Begini Cara Reset Windows 10 untuk Mengatasi Berbagai Keluhan Akut

Banyak orang menyebut Windows 10 sebagai sistem operasi paling sempurna setelah era Windows 7. Tapi, seperti kebanyakan sistem operasi, seiring pemakaian Windows 10 juga secara perlahan mulai melambat, sistem error dan mungkin saja mati secara tiba-tiba.

Jika satu atau beberapa masalah seperti itu sedang Anda hadapi, tak perlu install ulang, karena Windows 10 telah menyiapkan beberapa solusi, salah satunya dengan melakukan reset. Hasil dari prosedur reset sama baiknya dengan instal ulang, tetapi waktu yang dibutuhkan relatif lebih mudah.

Buka menu Settings dari Start Menu atau tekan Windows + I di keyboard Anda.
Kemudian klik Update & Security.

Lanjut, klik menu Recovery dan di opsi Reset this PC klik tombol Get started.

Maka akan muncul dua buah pilihan, pilihan pertama Keep my files. Pilih opsi pertama ini jika Anda ingin menghapus aplikasi tapi tidak dengan berkas-berkas pribadi. Sedangkan pilihan kedua, Remove everything jika Anda ingin semua aplikasi termasuk berkas-berkas penting juga dihapus sehingga komputer menjadi benar-benar baru.

Terakhir, sistem akan menampilkan beberapa informasi terkait prosedur reset yang akan Anda lalui. Jika sudah yakin, klik tombol Reset.

Prosedur reset sedan berjalan, silahkan tunggu sampai proses ini selesai dengan sempurna.

Informasi penting sebelum melakukan Reset

Reset menurut saya adalah solusi terakhir jika alternatif jalan keluar yang lain tak mempan mengatasi permasalah di komputer Windows 10 Anda. Di tahap awal, cobalah untuk mempertimbangkan langkah restore poin. Mana tahu masalah Anda bisa teratasi cukup dengan prosedur tersebut.

Berikutnya, jika restore poin tak mempan. Cobalah untuk menggunakan fitur troubleshoot default yang disediakan oleh Windows 10. Tentu saja, langkah ini tergantung masalah yang Anda hadapi.

Melakukan update driver dan sistem bukanlah ide yang buruk. Banyak masalah yang dihadapi pengguna Windows 10 dikarenakan oleh versi driver yang uzur. Jadi, dicoba tak ada salahnya. Sembari mintalah pendapat dari rekan yang punya pengalaman lebih dengan Windows 10.

Sumber gambar header Pixabay.

60 Shortcut Keyboard di Windows 10 yang Bisa Mempercepat Pekerjaan Anda

Dengan hadirnya fitur-fitur baru, maka ada banyak hal berbeda yang ditawarkan oleh Windows 10, salah satunya adalah shortcut. Windows 10 menerapkan banyak sekali kombinasi shortcut keyboard yang dapat dipicu dengan menekan dua sampai tiga tombol untuk menjalankan fungsi tertentu.

Nah, di artikel ini kita akan membahas apa saja shortcut keyboard di Windows 10 yang bisa dipergunakan untuk mempercepat pekerjaan.

Shortcut Keyboard Umum Windows 10

Windows + A: Membuka Action Centre.
Windows + I: Membuka Pengaturan Windows.
Windows + S: Membuka Cortana.
Windows + C: Membuka Cortana dalam mode listening.
Windows : Membuka Start Menu.
Windows + Q : Melakukan Pencarian dengan suara.
Windows + S : Melakukan Pencarian dan Cortana dengan ketikan keyboard.
Windows + X : Membuka Power User.
Windows + G : Membuka Game Bar.
Windows + I : Membuka Settings.
Windows + L : Mengunci Windows.
Windows + D : Menampilkan Desktop
Windows + E : Membuka File Explorer.

Shortcut Keyboard Windows Snap

Windows Snap ini untuk menampilkan dua jendela kerja dalam satu layar dalam bentuk potongan (maksimal 4) sehingga bisa dipantau secara bersamaan.

Windows + Panah Kiri : Snap ke sisi kiri layar.
Windows + Panah Kanan : Snap ke sisi kanan layar.
Windows + Panah Atas : Snap ke sisi atas layar.
Windows + Panah Bawah : Snap ke sisi bawah layar.

Microsoft Edge Shortcut

Untuk yang masih gemar menggunakan browser Microsoft Edge, Windows juga mendukung beberapa shortcut keyboard, antara lain:

Ctrl + D: Tandai situs di tab saat ini.
Ctrl + I: Buka jendela favorit.
Ctrl + J: Buka jendela unduhan.
Ctrl + H: Buka jendela riwayat.
Ctrl + P: Mencetak halaman ini.
Ctrl + F: Membuka fungsi pencarian pada halaman ini untuk menemukan konten dengan cepat.
Alt + C: Membuka Cortana
F12: Buka Alat Pengembang.
Ctrl + Shift + Delete: Menghapus cache browser.
Ctrl + T: Membuka tab baru.
Ctrl + Shift + T: Membuka kembali tab terakhir yang ditutup.
Ctrl + W atau Ctrl + F4: Tutup tab saat ini.
Ctrl + K: Buat salinan tab saat ini dan buka.
Ctrl + N: Membuka jendela Edge baru.
Ctrl + Shift + P: Membuka jendela InPrivate baru.
Ctrl + Tab: Beralih ke tab terbuka berikutnya.
Ctrl + Shift + Tab: Beralih ke tab terbuka sebelumnya.

Shortcut File Explorer

Ketika berada di jendela explorer, beberapa shortcut keyboard yang berlaku di panel lain mungkin saja akan memicu fungsi yang berbeda pula. Jadi, harus hati-hati.

Win + E: Membuka jendela File Explorer.
End: Menuju akhir file.
Shift + F10 : Membuka konteks menu Right click.
Del: Menghapus file/folder.
Shift + Delete : Menghapus tanpa memindahkannya ke Recycle Bin.
Enter : Membuka file/folder.
Alt + Enter : Membuka jendela Properties.
Ctrl + X : Cut.
Ctrl + C : Copy.
Ctrl + V : Paste.
Ctrl + W or Alt+F4 : Menutup jendela.
Ctrl + Z : Undo.
Ctrl + Y : Redo.
Ctrl + A : Select all.
F2 : Rename
F5 : Refresh.
F10 : Menampilkan Menu Bar.
F11 : tampilan layar penuh.
Home : Menuju awal file.
Ctrl + N : Membuka jendela File explorer baru.
Ctrl + Shift + N : Membuat folder baru.
Alt + Shift +P : Menampilkan detail File lebih terprinci.
Alt + P : Membuka panel Preview.
Ctrl + Shift + 2 : Ukuran icon besar.
Ctrl + Shift + 1 : Ukuran icon ekstra besar.
Ctrl + Shift + 3 : Ukuran icon menengah.
Ctrl + Shift + 4 : Ukuran icon kecil.
Ctrl + Shift + 5 : Mengubah tampilan menjadi List.
Ctrl + Shift + 6 : Mengubah tampilan menjadi Details.
Ctrl + Shift + 7 : Mengubah tampilan menjadi Tiles.
Ctrl + Shift + 8 : Mengubah tampilan menjadi Content.
Alt + Right : Menuju ke folder yang dikunjungi setelahnya.

Shortcut Command Prompt

Untuk yang aktif menggunakan command prompt, shortcut keyboard ini akan mempercepat pekerjaan Anda.

Ctrl + Up / Down: Memindahkan satu baris ke atas atau ke bawah dalam riwayat Command Prompt – seperti menggunakan scroll bar.
Ctrl + M: Masukkan “tanda”, yang membantu pemilihan teks.
Ctrl + F: Membuka dialog Find untuk mencari output Command Prompt.
Alt + F4: Menutup jendela Command Prompt.

Lumayan banyak ya? Tentu, mustahil semua shortcut keyboard Windows 10 di atas diingat satu persatu. Jadi, menurut hemat saya, Anda cukup mengingat beberapa shortcut umum yang memang paling sering digunakan. Selamat menghapal.

Sumber gambar header Pixabay.

5 Langkah Penting Saat Pertama Kali Menggunakan Windows 10

Bagi yang teralu lama bertahan di Windows XP dan 7, menggunakan Windows 10 merupakan sebuah tantangan. Perlu waktu yang cukup sebelum bisa beradaptasi dengan semua perbedaan interface dan juga label menunya.

Setidaknya ada 5 langkah penting yang hendaknya Anda lakukan saat pertama kali menggunakan Windows 10.

Menghidupkan System Protection

Di Windows 7, fitur ini disebut dengan System Restore. Di Windows 10 disebut dengan System Protection, dan secara default fitur ini dalam kondisi mati. Jadi, untuk melindungi sistem dari segala kemungkinan ancaman, ada baiknya mengaktifkan System Protection di komputer Anda.

Caranya, buka Explorer kemudian klik kanan pada folder This PC dan klik Properties.

Di jendela Properties, temukan link System Protection kemudian pilih drive C: dan klik Configure lalu ubah posisi ke turn on system protection.

Periksa Action Centre

Action Centre memuat notifikasi terkait berbagi hal di komputer Anda, mulai dari driver yang perlu diupdate, USB yang tidak dikenali, masalah di akun Microsoft Anda, hingga malware. Action Centre terletak di taskbar paling kanan, silahkan diklik untuk melihat daftar notifikasi penting yang dimaksudkan.

Daftar Akun Micorosoft

Langkah penting berikutnya adalah membuat akun Microsoft. Akun Microsoft dibutuhkan untuk beberapa layanan berbasis online, misanya jika Anda ingin mengunduh aplikasi dari Windows Store, melakukan sinkronisasi atau mendapatkan layanan tambahan yang bertujuan mendukung pekerjaan Anda.

Untuk membuat akun Microsoft, Anda bisa mulai dengan membuka menu Settings – Accounts. Selanjutnya klik Sign in with Microsoft Account Instead. Dari sana, Anda cukup mengikuti intruksi yang diberikan.

Menghapus Berkas Windows Versi Sebelumnya

Setelah upgrade ke Windows 10, Anda punya waktu kurang lebih satu bulan untuk kembali ke versi sebelumnya. Hal itu dimungkinkan karena sistem secara otomatis menyimpan Windows versi sebelumnya untuk sementara.

Tetapi, jika Anda sudah merasa mantap dengan Windows 10 dan tak punya niatan untuk kembali turun, maka berkas itu sebaiknya segera dihapus agar memori kembali lega.

Caranya buka Start – Settings – System – Storage lalu klik Temporary files. Selanjutnya temukan tombol Delete previous versions.

Personalisasi

Terakhir, menyesuaikan tampilan komputer agar sesuai dengan preferensi Anda. Di Windows 10, Anda bisa melakukan beberapa perubahan tampilan.

Pertama, Anda bisa mengubah tema desktop dengan membuka menu Personalization dari desktop dan mengubah gambar latar dari sana.

Kedua, Anda bisa mengubah tampilan Start Menu agar isinya sesuai dengan aplikasi yang Anda inginkan.

Itu dia 5 tips penting yang harus Anda lakukan saat pertama kali menggunakan Windows 10. Selanjutnya, Anda bisa mempelajari beberapa tutorial misalnya di artikel ini dan ini.

Sumber gambar header Pixabay.

Cara Convert Gambar dan Dokumen ke PDF di Windows 10 Tanpa Aplikasi Tambahan

Pada umumnya, untuk melakukan konversi gambar atau dokumen ke PDF membutuhkan bantuan aplikasi. Tapi di banyak versi Windows termasuk Windows 10, Anda bisa kok mengubah gambar dan dokumen ke format PDF tanpa menggunakan aplikasi pihak ketiga atau layanan online lainnya.

Mari kita coba satu per satu.

Convert Gambar ke PDF di Windows 10

Buka foto yang hendak diubah ke PDF menggunakan aplikasi Photos.

Setelah aplikasi Photos terbuka, klik menu tiga titik di sebelah paling kanan dan klik Print.

Pastikan printer yang tampil adalah Microsoft Print to PDF, kemudian sesuaikan pengaturan lainnya seperti halaman, orientasi, dan lain-lain. Dan jika sudah selesai, klik tombol Print.

Pilih folder tempat Anda menyimpan dokumen PDF dan klik Save.

Selesai, seperti ini hasilnya.

Convert Dokumen Word ke PDF di Windows 10

Selanjutnya, mari kita coba convert dokumen word ke PDF. Secara umum langkahnya hampir sama. Oya, di tutorial ini saya menggunakan Office 2016 ya.

Buka dokumen yang ingin dikonversikan, kemudian klik File – Print.

Pastikan juga opsi Printer menampilkan Microsoft Print to PDF. Sesuaikan dahulu semua pengaturan baru terakhir klik Print di bagian paling atas.

Seperti di tutorial sebelumnya, pilih folder tempat Anda akan menyimpan hasil konversi, lalu klik Save.

Selesai, dokumen PDF sudah berhasil dibuat.

Cukup mudah kan?

Tapi, jika Anda lebih menyukai metode lain, Anda bisa mencoba beberapa alternatif:

Menggunakan aplikasi Nitro Pro 9, Adobe PDF Reader atau aplikasi sejenis lainnya. Anda bisa baca artikel ini dan ini untuk referensi.
Anda juga bisa menggunakan layanan convert PDF online, kami juga pernah membahasnya di sini.

Cara Membuat PIN di Windows 10

Sejak era Windows 8.1, Microsoft sudah menerapkan autentikasi via PIN dan password. Di Windows 10 PIN masih dipertahankan sebagai salah satu lapisan keamanan tambahan jika dirasa perlu. Password bisa dibilang adalah autentikasi paling tinggi, oleh karena itu PIN tidak bisa menggantikan password, karena untuk membuat PIN Anda butuh password utama yang semestinya sudah dibuat sebelumnya.

Sekarang, mari kita coba bagaimana sih cara membuat PIN di sistem operasi Windows 10.

Buka menu Settings atau WinKey + I
Kemudian di kolom pencarian, ketikkan sign in lalu pilih opsi Sign-in options di saran pencarian.

Jika Anda sebelumnya sudah mempunyai password, Anda bisa langsung membuat PIN dengan mengklik tombol Add tepat di bawah menu PIN. Tapi jika belum, maka Anda harus terlebih dahulu membuat password master. Di opsi Password, silahkan klik tombol Add.

Silahkan tentukan sendiri kombinasi password yang Anda inginkan, lalu klik Next untuk melanjutkan ke proses berikutnya.

Setelah password master dibuat, sekarang kembali ke jendela Sign-in options kemudian klik tombol Add di opsi PIN.
Saat itulah Anda akan dimintai password master yang tadi sudah dibuat. Masukkan lalu klik enter atau OK.

Barulah sekarang buat kombinasi PIN yang Anda inginkan, pastikan kedua kolom terisi dengan PIN yang sama. Jika sudah, klik OK.

Selesai, ini tandanya PIN Anda sudah selesai dibuat.

Tips Membuat Password dan PIN yang Aman

Pastikan password Anda tidak terdiri dari nama, tanggal, bulan atau tahun lahir, nama orang tua, keluarga, dan bahkan nama teman.
Gunakan minimal 12 karakter dengan kombinasi angka, huruf, huruf kapital, dan simbol. Tetapi cara ini relatif sulit diingat, itu sebabnya banyak orang beralih ke aplikasi password manager seperti LastPass atau 1Password.
Jangan menggunakan kalimat pengulangan atau urutan yang terlalu mudah ditebak.
Gunakan password generator yang banyak tersedia di internet, gratis dan mudah digunakan.
Perbarui password misalnya tiga bulan sekali atau minimal enam bulan sekali

Demikian, semoga tips ini bermanfaat untuk Anda.

Sumber gambar header Pixabay.

Cara Memasang Tema Baru di Windows 10

Seperti di versi Windows sebelumnya, Windows 10 juga mendukung pemasangan tema yang nantinya bakal mempercantik tampilan desktop. Microsoft sendiri sudah menyediakan banyak sekali pilihan tema yang bisa diunduh secara gratis dari situs resminya.

Nah, di tutorial ini kita akan coba memasang tema baru di Windows 10 dan juga bagaimana menghapus tema tersebut. Misalnya sudah bosan dan ingin mencoba tema-tema lainnya.

Sebelum dipasang, unduh dahulu tema yang sudah disediakan oleh Microsoft, silahkan unduh di sini.

Setelah diunduh, jalankan seperti Anda memasang aplikasi baru.

Secara otomatis, tema tersebut akan terpasang di desktop. Sekarang silahkan tutup semua jendela dan lihat hasilnya. Jika Anda kurang suka, tinggal ulangi langkah pertama dan pilih tema yang dirasa paling cocok.

Cara Menghapus Tema di Windows 10

Sekarang kita ulas cara menghapus tema yang sudah terpasang.

Silahkan kembali ke desktop, kemudian klik kanan dan pilih menu Personalise.

Terbukalah menu pengaturan tampilan, klik opsi Themes – Theme Settings.

Di jendela baru, Anda klik kanan tema yang ingin dihapus, lalu klik Delete theme.

Secara instan tema akan dihapus dari sistem dan desktop akan menggunakan tema default.

Catatan Penting Mengenai Tema di Windows 10

Bahwa ternyata mayoritas tema yang ditawarkan oleh Microsoft tidak hanya mendukung Windows 10, tapi juga Windows 7 dan 8.1.
Mayoritas tema memuat gambar sebanyak 8 buah atau lebih, jadi pastikan kuota data Anda mencukupi. Untuk yang memuat 8 gambar, ukurannya kira 8-9MB.
Tool Personalise sejatinya hampir sama dengan yang di Windows 7, tapi Microsoft menambahkan langkah Pengaturan yang jauh berbeda. Bagian inilah yang sering membuat banyak pengguna kebingungan.
Meskipun tema yang terpasang sudah menyertakan gambar, Anda tetap dapat menambahkan gambar versi sendiri.

Sumber gambar header Pixabay.

Cara Membuat Batas Percobaan Login di Windows 10

Seperti di versi sebelumnya, Windows 10 juga mempunyai sistem keamanan lewat prosedur yang sama, berupa otorisasi akun dan kata sandi sesuai pengaturan yang dibuat oleh pengguna. Secara default, pengguna boleh melakukan percobaan login sebanyak mungkin. Prosedur ini membuat posisi perangkat dalam bahaya, karena siapa saja bisa melakukan percobaan dengan kombinasi berbeda tanpa adanya mekanisme pencegahan.

Tetapi prosedur ini bukan tanpa solusi. Tutorial ini akan menunjukkan kepada Anda bagaimana caranya membuat batasan login untuk mencegah upaya pembobolan oleh oknum tak bertanggung jawab.

Jalankan fungsi Windows Run (WinKey + R), lalu ketik secpol.msc dan tekan enter atau klik OK.

Berikutnya, jendela Security Policy akan tampil di layar. Klik menu Account Policies – Account Lockout Policy. Kemudian klik dua kali di opsi Account lockout threshold di panel sebelah kanan.

Tentukan sendiri berapa banyak batas percobaan login yang diperbolehkan. Apabila sudah merasa yakin, klik Apply – OK.

Terakhir klik OK untuk menyimpan perubahan tersebut.

Setelah pengaturan ini tersimpan, nantinya ketika ada seseorang yang mencoba melakukan login sebanyak lebih dari 10 kali dan selalu gagal. Maka, sistem akan otomatis mengunci komputer selama 30 menit. Artinya, meskipun Anda sudah ingat dengan kata sandi yang benar, Anda harus menunggu 30 menit untuk bisa login kembali.

Tips Mengamankan Laptop dari Tangan-tangan Usil

Apabila laptop Anda kerap digunakan secara berjamaah, Anda bisa melakukan beberapa tips berikut agar tetap aman terjaga.

Buatlah akun kedua di laptop Anda yang khusus diperuntukkan bagi teman yang meminjam.
Selain membuatkan akun, berikan batasan tertentu misalnya ke aplikasi atau game tertentu sehingga mereka hanya bisa memakai laptop sesuai kebutuhan.
Sembunyikan folder yang sekiranya memuat data-data pribadi dan rahasia.
Terakhir, tentu jangan sungkan untuk menolak permintaan yang ingin meminjam laptop jika yang bersangkutan sulit dipercaya.

Sumber gambar header ilustrasi Pixabay.