Fitur Watch Party Kini Bisa Dinikmati Lewat Facebook Page Maupun Profil Pengguna

Semenjak Facebook meluncurkan fitur Watch Party pada bulan Juli lalu, total sudah ada lebih dari 12 juta sesi nobar virtual yang berlangsung. Angka tersebut cukup mengesankan, mengingat hingga kemarin Watch Party hanya bisa diakses lewat Facebook Group.

Namun pada saat peluncurannya, Facebook juga menyinggung rencananya untuk menghadirkan Watch Party pada Facebook Page. Rencana tersebut akhirnya terwujud, malahan bukan hanya di Page saja, tapi juga melalui profil individu para pengguna Facebook.

Singkat cerita, Anda sekarang tidak perlu tergabung dengan grup tertentu hanya untuk menonton video bersama orang-orang yang Anda kenal di Facebook. Namun untuk Group dan Page, ada sejumlah fitur baru yang sedang diuji Facebook.

Yang pertama adalah kemampuan untuk menjadwalkan sesi Watch Party, sehingga penonton yang tertarik bisa mengatur waktunya agar tidak ketinggalan. Kedua, komentar dalam suatu sesi Watch Party kini disajikan dalam format thread agar lebih rapi dan mudah terbaca.

Ketiga, ada fitur live comment, yang berarti penggagas sesi Watch Party bisa berperan sebagai seorang komentator selagi menonton video bersama rekan-rekannya. Sekali lagi semuanya terasa seperti sesi nobar sesungguhnya, tapi lewat dunia maya.

Sesudah Page dan profil, apakah masih ada tempat lain yang bisa dijejali fitur Watch Party? Ada. Baru sekitar dua minggu lalu, TechCrunch melaporkan bahwa Facebook tengah menguji secara internal fitur serupa untuk platform Messenger. Realisasinya mungkin hanya tinggal menunggu waktu beserta respon pengguna terhadap Watch Party yang kini lebih mudah diakses.

Sumber: Engadget.

Facebook Luncurkan Fitur Watch Party untuk Grup

Ada pengalaman lucu yang saya rasakan saat Piala Dunia 2018 kemarin masih berlangsung. Saya sempat diajak nonton bareng (nobar) oleh sejumlah teman lama. Sampai di lokasi dan pertandingan dimulai, saya sempat heran melihat gelagat teman-teman saya yang sibuk dengan ponselnya masing-masing.

Ada yang sibuk membalas pesan di WhatsApp, ada yang live di Instagram, dan ada juga yang sempat-sempatnya bermain Mobile Legends dengan dalih “cuma menyelesaikan quest”. Saya pun cuma bisa bergumam, “Buat apa nobar kalau begini caranya.”

Mungkin saya yang terlalu kolot sampai heran melihat kejadian seperti itu. Atau mungkin kebiasaan kita mengonsumsi konten multimedia sudah berubah, sehingga tanpa perlu bertemu pun kita masih bisa nobar secara virtual dengan berkumpul di satu medium digital. Kemungkinan kedua ini terdengar lebih masuk akal, dan ini bukanlah pembelaan pribadi, melainkan pergeseran tren yang diamini oleh platform sebesar Facebook.

Facebook Watch Party

Buktinya, Facebook baru saja meluncurkan fitur Watch Party untuk semua Facebook Group di seluruh dunia, usai mengujinya secara terbatas sejak beberapa waktu lalu. Watch Party, bagi yang tidak tahu, sederhananya merupakan fitur untuk nobar di Facebook, di mana selagi menonton Anda bisa saling berinteraksi satu sama lain, bukan secara lisan, melainkan lewat kolom komentar.

Video yang ditonton tentu boleh apa saja, selama semuanya masih di platform Facebook. Sebagai group leader, Anda bebas memilih lebih dari satu video untuk ditonton bersama. Facebook bahkan bilang selama masa pengujian sempat ada sejumlah grup yang menghabiskan waktu lebih dari 10 jam di dalam satu Watch Party, meski penontonnya terus berganti seiring sesi nobar berlangsung.

Pada prakteknya, ada banyak skenario di mana fitur Watch Party bisa terasa sangat berguna. Salah satu contohnya adalah ketika ada anggota keluarga yang sedang diwisuda; pendampingnya bisa menyiarkan acaranya di Facebook, dan anggota keluarga lainnya (termasuk yang lokasinya jauh) bisa ikut nimbrung dan menikmati momen berkenang tersebut.

Facebook Watch Party

Berbekal feedback yang dikumpulkan selama pengujian Watch Party, Facebook juga telah menambahkan dua fitur baru, yakni co-hosting dan crowdsourcing. Co-hosting, sesuai namanya, memungkinkan group leader untuk memilih satu anggota lain untuk membantunya menambahkan video demi video sehingga sesi nobar bisa terus berlanjut. Crowdsourcing di sisi lain memungkinkan siapapun yang tergabung dalam Watch Party untuk memberikan anjuran video yang perlu ditambahkan.

Facebook juga tengah menguji fitur supaya Watch Party bisa dinikmati bersama teman tanpa perlu tergabung dalam suatu grup. Ke depannya, Watch Party bahkan juga akan dirilis untuk Facebook Page, yang berarti cakupannya bisa lebih luas lagi ketimbang grup.

Sekarang saya tinggal menunggu sampai tahun 2022 dan berharap Facebook mendapatkan hak siar Piala Dunia selanjutnya, sehingga nantinya saya bisa ikut nobar tanpa perlu heran melihat gelagat teman-teman saya yang lebih modern dan tidak kolot.

Sumber: Facebook.