Looking at Business Opportunities Based on Yahoo!’s Keyword Trends

During Ramadhan, the search keywords on Yahoo!Indonesia have been dominated by things related to Ramadhan itself, whether it’s about the tradition in Indonesia or about the religious observance of the occasion. This was revealed when Yahoo!Indonesia released the top 10 trending keyword during Ramadhan. Continue reading Looking at Business Opportunities Based on Yahoo!’s Keyword Trends

Melihat Potensi Bisnis Berdasarkan Tren Kata Kunci Yahoo!

Sepanjang Ramadhan ini, kata kunci pencarian dengan menggunakan Yahoo! di Indonesia didominasi dengan hal-hal yang berkaitan dengan Ramadhan itu sendiri, baik dalam hal budaya di Indonesia maupun dalam hal ibadah yang dilakukan oleh umat muslim. Hal tersebut terungkap ketika Yahoo! Indonesia merilis 10 kata kunci yang menjadi tren selama bulan Ramadhan. Continue reading Melihat Potensi Bisnis Berdasarkan Tren Kata Kunci Yahoo!

Infografis Cerita Menarik Seputar Olimpiade London

Perhelatan Olimpiade London masih terus berlangsung. Sambutan atas perhelatan olahraga ini datang dari ranah online dan tentu saja offline. Beberapa waktu lalu Trenologi juga menuliskan tentang Indonesia yang duduk di peringkat ketiga suporter Olimpiade via Twitter.

Continue reading Infografis Cerita Menarik Seputar Olimpiade London

Koprol Tetap Hidup, Akan Dikembangkan Kembali Dari Nol

 

Ketika Yahoo memutuskan untuk ‘memberikan‘ kembali Koprol pada para pendirinya beberapa minggu lalu, pengguna menjadi bingung apakah Koprol akan tetap mati atau kembali bisa digunakan. Para founder Koprol hanya mendapatkan merek ‘Koprol’ dan nama domainnya, tetapi kode program dan database pengguna tetap akan dimiliki oleh Yahoo. Mereka tidak punya pilihan lain selain membangun Koprol dari nol. Dan mereka akan melakukannya!

Continue reading Koprol Tetap Hidup, Akan Dikembangkan Kembali Dari Nol

Koprol lives on, rebuilt from the ground up

 

When Yahoo decided to “give” Koprol back to its founders a few weeks ago, users were confused whether Koprol will remain dead or coming back to life. The founders only got the brand “Koprol” and the domain name, but the code and user database still belongs to Yahoo. They’re left with no other option than to built Koprol from scratch. And by god they will! Continue reading Koprol lives on, rebuilt from the ground up

Dari Reruntuhan Koprol Berdirilah Barito Labs dan Ice House

Koprol tetap akan ditutup layanannya oleh Yahoo bulan Agustus ini setelah timnya dibubarkan tetapi para founder dari layanan berbasis lokasi ini telah kembali beraksi dan meluncurkan dua perusahaan terpisah. Ice House adalah perusahaan perangkat lunak yang dipimpin oleh Fajar Budiprasetyo dan Daniel Armanto sedangkan Barito Labs dijalankan oleh Satya Witoelar bersama dengan Daniel dan Fajar.

Sebagai sebuah perusahaan pengembangan perangkat lunak dan aplikasi, Ice House akan memusatkan perhatian pada pembuatan dan pengembangan applikasi mobile dan web yang mutakhir untuk para startup dan perusahaan di Sillicon Valley.

Ice House disokong oleh Pacific Technology Partners, sebuah perusahaan invesatasi swasta yang berbasis di Palo Alto. Saat ini Ice House sudah mulai mengembangkan beberapa aplikasi untuk klien di luar negeri.

Continue reading Dari Reruntuhan Koprol Berdirilah Barito Labs dan Ice House

From the Ashes of Koprol Rise Barito Labs and Ice House

Koprol may still be shut down by Yahoo this August after the team was disbanded but the founders of the location-based service are already back in action launching two separate companies. IceHouse is a software company headed by Fajar Budiprasetyo and Daniel Armanto while Barito Labs is run by Satya Witoelar along with Armanto and Budprasetyo.

As a software and application development company, Ice House focuses on creating and developing cutting-edge mobile and web apps for startups and corporations in Silicon Valley.

Ice House is backed by Pacific Technology Partners, a private investment firm based in Palo Alto. Currently the company is already working on a number of apps for overseas clients.

Continue reading From the Ashes of Koprol Rise Barito Labs and Ice House

Yahoo Kembalikan Koprol Kepada Para Founder, Koprol 2.0 Mungkin Akan Hidup Kembali

Yahoo! mengumumkan hari ini lewat rilis pers bahwa mereka akan mengembalikan hak cipta yang berhubungan dengan Koprol para para founder mereka, Fajar Budiprasetyo, Satya Witoelar, dan Daniel Armanto, yang telah meninggalkan Yahoo awal bulan ini setelah pengumuman ditutupnya layanan Koprol awal bulan Juni. Ini berarti kepemilikan nama, domain, dan merek dagang dari Koprol kembali milik para founder mereka.

Dalam pengumumannya, co-founder Koprol dari Satya Witoelar mengatakan, “Yahoo! telah bekerja sama dengan kami dan kami sampai pada hasil yang memuaskan kedua belah pihak dan kami sangat puas dengan keputusan ini.”

Koprol diakuisisi tahun 2010 dan dirayakan oleh komunitas startup di Indonesia sebagai contoh keberhasilan dari usaha pengembangan layanan Internet asal Indonesia. Sayangnya meskipun besar dorongan untuk mendapatkan lebih banyak pengguna dan pengenalan dari berbagai fitur baru di Koprol setelah akuisisi, layanan ini tidak pernah mendapatkan popularitas yang cukup besar di luar Indonesia.

Continue reading Yahoo Kembalikan Koprol Kepada Para Founder, Koprol 2.0 Mungkin Akan Hidup Kembali

Yahoo Returns Koprol to Its Founders, Koprol 2.0 May Yet Survive

Yahoo announced today via a press release that it is handing back all intellectual properties relating to Koprol to its founders, Fajar Budiprasetyo, Satya Witoelar, and Daniel Armanto, all of whom have left Yahoo earlier this month following the announcement of the service’s shutdown in late June. This means ownership of the name, domain, and trademarks of Koprol returns to the founders.

In a statement, Koprol co-founder Satya Witoelar said, “Yahoo! worked closely with us to arrive at an amicable outcome and we are very pleased with this decision”

Continue reading Yahoo Returns Koprol to Its Founders, Koprol 2.0 May Yet Survive

Karyawan Yahoo Minta CEO Baru Marissa Mayer Kembali Jayakan Flickr

Tidak lama setelah ditunjuk untuk mempimpin Yahoo!, mantan petinggi Google Marissa Mayer langsung mendapatkan permintaan dari seluruh pengguna internet melalui sebuah situs : dearmarissamayer.com. Di situs tersebut komunitas internet meminta CEO baru Yahoo tersebut untuk membawa Flickr kembali ke masa jayanya sebagai layanan penyedia foto nomor 1 di dunia.

Tidak lama berselang, karyawan Flickr-pun merespon permintaan tersebut dengan mempromosikan sebuah halaman baru yang dinamakan dearinternet. Halaman di situs Flickr ini berasal dari karyawan Flickr yang kurang lebih bernada sama dengan permintaan untuk Marissa Mayer, kembalikan Flickr ke masa jayanya. Di halaman ini Flickr juga sekaligus mempromosikan beberapa lowongan kerja yang terbuka bagi pengembang web yang ingin berpartisipasi di layanan berbagi foto tersebut.

Anda tertarik bergabung dengan Flickr? Silahkan lihat halaman respon “Dear Internet” oleh Flickr disini.