Ekspansi mig33 di Tahun 2011

Seberapa sering Anda pernah mendengar tentang mig33? Kami sudah beberapa kali mengulas tentang mig33, suatu platform yang diam-diam memiliki basis pengguna yang luar biasa besar di Indonesia, tapi sejujurnya Kami belum pernah menggunakannya sama sekali. Apakah sebenarnya yang menarik dari mig33 sehingga memiliki hampir 30 juta pengguna terdaftar di Indonesia — kedua terbesar di sini setelah Facebook? Diluncurkan di tahun 2003, mig33 telah mendapatkan pendanaan dari sejumlah perusahaan investasi, termasuk yang berbasis di Silicon Valley seperti Accel Partners dan Redpoint Ventures.

Kami memperoleh kesempatan berbincang-bincang dengan Kiki Rizki (Indonesia Country Manager) dan Chris Chandler (VP Business Development, via Skype) di kantor mig33 di bilangan Kebon Sirih tentang hal yang menarik yang akan dilakukan oleh mig33 di tahun 2011 ini.

Continue reading Ekspansi mig33 di Tahun 2011

Elasitas dan Agate Luncurkan MiMo Machi

Tidak banyak permainan yang bikin ketagihan di BlackBerry, apalagi yang berasal dari pengembang tanah air. Dua pengembang lokal berupaya mengubah paradigma tersebut dengan meluncurkan MiMo Machi untuk BlackBerry. MiMo Machi diluncurkan di ajang CommunicAsia, Singapura, akhir minggu lalu. Dibutuhkan satu tahun bagi Elasitas dan Agate Studio untuk membuat MiMo Machi yang bekerja di atas platform Game Machi yang dikembangkan oleh Elasitas. Saat ini MiMo Machi baru tersedia untuk platform BlackBerry, tapi nantinya juga akan dibuat untuk platform Java (Mobile Edition).

Nantinya, antar pengguna BlackBerry dapat saling bermain dengan teman yang diundangnya. Menggunakan API yang dimiliki oleh OS6, undangan tersebut bisa dikirimkan melalui BlackBerry Messenger. Perubahan yang terjadi dengan karakter, misalnya naik level ataupun menambah senjata dapat di-share ke akun Facebook yang dimiliki. Calvin Kizana, CEO Elasitas Technologies menyebutkan, “Sebagian besar mobile game yang ada sekarang ini sifatnya sederhana dan dimainkan secara individu. MiMo Machi juga sederhana untuk dimainkan, tapi plot ceritanya sangat menarik, hingga pemain dibuat penasaran sampai level penghabisan. Selain itu, MiMo Machi adalah mobile social game, di mana pemain bisa bermain dan berinteraksi dengan teman-teman mereka.”

Continue reading Elasitas dan Agate Luncurkan MiMo Machi

Hack & Roll by Yahoo! Koprol

If you’re getting tired of similar competitions you might want to check this one out. Yahoo! Koprol is holding Hack&Roll based in Indonesia and Philippines. Developers will compete using unreleased Koprol API and work some wonders. They will have only 3 weeks to do that. For what prize? For 3 newest game console, for three winners.

Hack & Roll as a form of appreciation towards hackers by Yahoo! Koprol. Hacker here (in Indonesia) is in a negative way, where they can be positive if they are doing something that will bring good. Hack & Roll will be kicked off today [registration form is yet to be available]. Idea registration (yes you read me correctly, you need to submit your idea on what do you want to do with Koprol API) is open until July 15, 2011 23.59 Jakarta time or Juli 16, 2011 00.59 Manila time. Although the party itself will only be held at these two cities, everyone around the globe can join. You just need to form a team maximun of four people, it can be a solo member team, 2 member, or 3 as well.

Continue reading Hack & Roll by Yahoo! Koprol

Yahoo! Koprol Selenggarakan Hack&Roll (Update)

Bosan dengan kontes programming yang itu-itu saja? Mungkin event yang satu ini bisa menjadi hal yang menarik buat Anda taklukan. Yahoo! Koprol menyelenggarakan acara bertajuk Hack&Roll yang berbasis di Indonesia dan Filipina, di mana sekelompok pengembang akan berjuang menggunakan API Koprol yang belum dirilis untuk melakukan sejumlah keajaiban. Hanya disediakan tiga minggu untuk mewujudkan keajaiban itu. Hadiahnya tentu tidak main-main, tiga console permainan terbaru untuk tiga pemenang.

Hack&Roll adalah acara yang digagas Yahoo! Koprol sebagai bentuk apresiasi terhadap hacker. Hacker tentu saja di sini berkonotasi negatif, padahal hack menjadi hal yang positif jika kegiatan yang dilakukan untuk membuat sesuatu menjadi lebih baik. Acara Hack&Roll akan di-kick off hari ini, di mana pendaftaran ide (ya, Anda harus memasukkan ide apa yang ingin dibuat dengan API Koprol tersebut) dibuka hingga tanggal 15 Juli 2011 jam 23.59 waktu Jakarta atau 16 Juli 00.59 waktu Manila. Meskipun nantinya pesta hanya dilakukan di kedua kota tersebut, siapapun di seluruh dunia dapat mengikuti event ini. Anda bisa mengikuti kegiatan ini secara perorangan atau dalam bentuk tim yang maksimal terdiri dari 4 orang.

Continue reading Yahoo! Koprol Selenggarakan Hack&Roll (Update)

MicroAd Jepang Masuki Pasar Indonesia

Siap-siap kepada pelaku online advertising agency di tanah air, bisnis Anda mendapatkan kompetitor baru. MicroAd Jepang yang merupakan bagian dari CyberAgent, salah satu perusahaan periklanan terbesar di Jepang, mendirikan PT MicroAd Indonesia bekerja sama dengan PT Corfina Mitra Kreasi sebagai partner bisnisnya. Menurut CEO Corfina Mitra Kreasi, Suryanto Wijaya, yang juga menjadi CEO PT MicroAd Indonesia, “MicroAd Indonesia akan berkonsentrasi di bidang Internet portal advertisement dengan sistem behavioral targeting.” MicroAd Indonesia didirikan dengan modal awal IDR 1.8 miliar dengan pembagian 51% untuk MicroAd dan 49% untuk Corfina.

Kerjasama di luar Jepang ini adalah yang kedua kalinya untuk MicroAd. Sebelumnya di bulan April, MicroAd sudah berekspansi di pasar Cina. MicroAd merupakan bagian dari CyberAgent yang didirikan tahun 2004 dan telah menguasai 10% pasar online advertising di Jepang. Di Indonesia sendiri, MicroAd menargetkan kisaran angka yang tidak jauh berbeda. Untuk itu di tahun pertama ini MicroAd menargetkan untuk mendapatkan 100-200 klien. CyberAgent Jepang sebagai induk MicroAd tentunya tidak asing di telinga pembaca. Sebelumnya, kami memberitakan tentang CyberAgent Venture, investment arm CyberAgent yang memberikan pendanaan untuk Tokopedia.

Continue reading MicroAd Jepang Masuki Pasar Indonesia

Japan’s MicroAd Expands Business in Indonesia

MicroAd, Japan-based ad network and data exchange platform company is expanding their operation to the huge un-tapped market of Indonesia. Working together with PT Rizki Bukit Abadi and PT Corfina Mitrakreasi in establishing PT MicroAd Indonesia.

PT Rizki Bukit Abadi who claimed to be a major shareholder in media conglomerate Global Mediacom (we can’t find any info to support or confirm this), while PT Corfina Mitrakreasi is a venture investment firm focusing mostly on IT startups. The company raised around USD $200k, with 51% for MicroAd and 49% for Corfina.

Continue reading Japan’s MicroAd Expands Business in Indonesia

Elasitas’ Menoo! is Launched for BlackBerry and Android Platform

We were informed that Menoo! – brought by Elasitas to Android Developer Conference in March – has released its beta public version for Android and BlackBerry platform. iOS platform will be launched in July. Other than that there will be Windows Phone/Windows Mobile as well. In general, it looks like Tasterous, focusing on Location Based Service, food review. Tasterous has also launched its application for both platforms.

Menoo! was officially released at CommunicAsia in Singapura a few days ago. For restaurant/food stalls entries in Indonesia, Menoo! collaborates with JalanSutra community. As for US entry, Elasitas collaborates with AllMenus.com. Other than that Menoo! also has over 3000 entries in Singapore, Vietnam, Malaysia and Thailand. According to CEO of Elasitas, Calvin Kizana, as quoted in his press release, “The tren is not only to create applications that people like, but to create application that people like AND increase their social interaction.” Menoo is designed to assist users to share their experience in menu/food tasting.

Continue reading Elasitas’ Menoo! is Launched for BlackBerry and Android Platform

Menoo! Buatan Elasitas Diluncurkan untuk Platform BlackBerry dan Android

Kami mendapatkan informasi bahwa Menoo! yang dibawa oleh Elasitas ke ajang Android Developer Conference bulan Maret lalu telah dirilis secara public beta untuk platform Android dan BlackBerry. Untuk iOS sendiri, aplikasi ini akan diluncurkan di bulan Juli. Selain itu Menoo! juga akan diluncurkan untuk platform Windows Phone/Windows Mobile. Secara umum, aplikasi ini memiliki kemiripan dengan Tasterous, sama-sama fokus terhadap layanan berbasis lokasi (Location Based Service) yang menitikberatkan pada review makanan. Kebetulan juga, Tasterous juga telah merilis aplikasinya untuk kedua platform tersebut.

Menoo! dirilis secara resmi di ajang CommunicAsia di Singapura dua hari yang lalu. Untuk entri restoran/warung makan di Indonesia, Menoo! bekerja sama dengan komunitas JalanSutra. Untuk entri di Amerika Serikat, Elasitas bekerja sama dengan AllMenus.com. Selain itu Menoo! juga memiliki lebih dari 3000 entri di Singapura, Vietnam, Malaysia dan Thailand. Menurut CEO Elasitas, Calvin Kizana, seperti dikutip dalam rilis persnya, “Tren sekarang ini bukan hanya untuk menciptakan aplikasi yang disukai orang, tapi untuk menciptakan aplikasi yang disukai orang sekaligus dapat meningkatkan interaksi sosial mereka.” Menoo dirancang untuk membantu penggunanya membagi pengalaman tentang mencobai suatu menu makanan.

Continue reading Menoo! Buatan Elasitas Diluncurkan untuk Platform BlackBerry dan Android

Indonesian Developers Shouldn’t Be Afraid to Develop Paid Apps for iPhone

Us, Indonesian, by nature are freebies lovers – and pirated goods lovers too. Of course that applies only to some of us, but compared to other countries with higher GDP it is understandable why not many software are bought legally no matter how affordable the offers are. Even so, Distimo‘s publication on iPhone apps market in Asia, including Indonesia, shows surprising result. Indonesian users are considered to be the largest numbers who buy apps on iPhone.

According to Distimo’s publication, out of 300 the most popular applications in each country which significantly has a very large number of downloads, there are 5.18% paid application in Indonesia market. The conversion is among 300 popular apps – where mostly are free apps- there are 15 paid apps listed. The average price is US$1.84, higher than most application bought in USA, US$1.48. 5.18% is the third highest number in Asia, under Japan and Sri Lanka. Even more shocking, that number is much higher than Singapore (3.24%) and Malaysia (2.53%).

Continue reading Indonesian Developers Shouldn’t Be Afraid to Develop Paid Apps for iPhone

Pengembang Indonesia, Jangan Takut Kembangkan Aplikasi Berbayar untuk iPhone

Selama ini kita tahu bahwa orang Indonesia, by nature, senang segala hal yang berbau gratisan — apalagi bajakan. Memang tidak cuma orang Indonesia tentu yang seperti itu, tapi dibandingkan negara-negara lain dengan pendapatan per kapita lebih tinggi, bisa dipahami mengapa tidak banyak piranti lunak yang dibeli secara legal, semurah apapun harga piranti lunak tersebut ditawarkan. Meskipun demikian, publikasi Distimo tentang pasar aplikasi iPhone di Asia, termasuk pasar Indonesia, menunjukkan hasil yang cukup mengejutkan. Pengguna Indonesia termasuk dalam kategori tertinggi dalam membeli aplikasi di iPhone.

Menurut publikasi Distimo tersebut, dari 300 aplikasi paling populer di masing-masing negara, yang secara signifikan memiliki total volume unduhan sangat besar, terdapat 5.18% aplikasi berbayar di pasar Indonesia. Konversinya adalah di 300 aplikasi terpopuler itu, di mana kebanyakan adalah aplikasi gratis, ada 15 aplikasi berbayar yang masuk dalam daftar tersebut. Harga rata-rata dari aplikasi tersebut adalah US$1.84, lebih tinggi dari rata-rata harga aplikasi yang dibeli di USA yaitu US$1.48. Angka 5.18% ini adalah ketiga tertinggi dari negara-negara di Asia yang disurvei, di bawah Jepang dan Sri Lanka. Yang lebih mengejutkan lagi, raihan tersebut jauh lebih tinggi ketimbang negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia, yang masing-masing mencapai 3.24% dan 2.53%.

Continue reading Pengembang Indonesia, Jangan Takut Kembangkan Aplikasi Berbayar untuk iPhone